Anda di halaman 1dari 1

Jamsostek adalah singkatan dari jaminan sosial tenaga kerja, dan merupakan progr am publik yang memberikan perlindungan

bagi tenaga kerja untuk mengatasi risiko sosial ekonomi tertentu dan penyelenggaraannya menggunakan mekanisme asuransi so sial. Sebagai Badan Usaha Milik Negara yang bergerak dalam bidang asuransi sosial. PT Jamsostek (Persero) merupakan pelaksana undang-undang jaminan sosial tenaga kerj a. Direktur Utama Jamsostek sejak Februari 2007 adalah Hotbonar Sinaga yang menggan tikan Iwan P Pontjowinoto. Daftar isi 1 Hak dan kewajiban 2 Peraturan tentang Jamsostek 3 Perlindungan oleh jamsostek 4 Filosofi jamsostek 5 Pranala luar Hak dan kewajiban Sebagai program publik, Jamsostek memberikan hak dan membebani kewajiban secara pasti (compulsory) bagi pengusaha dan tenaga kerja berdasarkan Undang-undang No. 3 tahun 1992 mengatur Jenis Program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan (JPK),seda ngkan kewajiban peserta adalah tertib administrasi dan membayar iuran. Dalam meningkatkan pelayanan jamsostek tak hentinya melakukan terobosan melalui sistem online guna menyederhanakan sistem layanan dan kecepatan pembayaran klaim hari tua (JHT) Peraturan tentang Jamsostek Pengaturan program kepesertaan jamsostek adalah wajib melalui Undang-Undang No.3 Tahun 1992 tentang Jaminan Sosial Tenaga Kerja. Pengaturan tentang pelaksanaannya jamsostek dituangkan dalam: o Peraturan Pemerintah No.14 Tahun 1993. o Keputusan Presiden No.22 Tahun 1993. o Peraturan Menteri Tenaga Kerja No.Per-12/Men/VI/2007. Perlindungan oleh jamsostek Program ini memberikan perlindungan yang bersifat mendasar bagi peserta jika men galami risiko-risiko sosial ekonomi dengan pembiayaan yang terjangkau oleh pengu saha dan tenaga kerja. Risiko sosial ekonomi yang ditanggulangi oleh Program Jamsostek terbatas yaitu p erlindungan pada : Peristiwa kecelakaan Sakit Hamil Bersalin Cacat Hari tua Meninggal dunia Hal-hal ini mengakibatkan berkurangnya dan terputusnya penghasilan tenaga kerja dan/atau membutuhkan perawatan medis. Filosofi jamsostek Jamsostek dilandasi filosofi kemandirian dan harga diri untuk mengatasi risiko s osial ekonomi. Kemandirian berarti tidak bergantung pada orang lain dalam membiayai perawatan p ada waktu sakit, kehidupan dihari tua maupun keluarganya, bila meninggal dunia. Harga diri berarti jaminan tersebut diperoleh sebagai hak dan bukan belas kasiha n orang lain.....

Anda mungkin juga menyukai