PSIKROMETRI
Pengukuran sifat-sifat termal/panas dan uap air dari udara
yang meliputi : a. Suhu bola kering b. Suhu bola basah c. Kelembaban nisbi (Rh) d. Titik embun e. Kadar air f. Jumlah kandungan panas g. Volume spesifik
Kegunaan Psikometrik Merancang sistem ventilasi untuk bangunan, pengeringan bijibijian, cold storage, dsb
biasa pada keadaan aliran udara hampir tidak ada Satuan ukuran 0F, 0C
bagian reservoir Hg-nya dibalut dengan kasa atau diselubungi dengan kaos yang terus menerus dibasahi, udara yang bergerak melewati kasa/kaos basah ini akan menguap dan mendinginkan reservoir. Satuan 0F, 0C
uap
air
Suhu pada mana uap air yang ada dalam udara mulai
Titik Embun
berkondensasi bila udara didinginkan. Kondensasi uap air terjadi pada permukaan benda yang memiliki suhu lebih kecil dari titik embun udara Satuan 0F, 0C
Kadar Air
Kandungan uap air dalam
a. Energi karena suhu udara b. Energi untuk mengubah air menjadi uap dalam udara c. Panas jenis uap air
Volume Spesifik
Volume ruang yang dipenuhi oleh 1 lb atau 1 kg udara kering
Definisi Peta Psikrometri Grafik yang menggambarkan sifat-sifat fisik dan termal dari udara
1. T0 bola kering = Tbk = Sumbu X 2. Rasio kelembaban /kelembaban absolut/ mixing ratio = sumbu Y
massa uap air massa udara kering
3. Garis 100 % Rh
Jumlah uap air maksimum yang dapat dikandung pada suhu
tertentu Makin tinggi suhu, makin banyak jumlah uap air di udara Rh saja tanpa data variabel psikrometrik lain, tidak ada maknanya Contoh : keadaan udara 200C, 80% Rh 00C, 80% Rh
airnya, maka udara itu kehilangan kemampuan untuk menahan uap air
Udara Panas
T0 di
Didinginkan terus
dipakai alat psikrometer Titik potong garis lengkung Tbb dan vertkal Tbk pada peta psikrometrik memberi informasi tentang suhu dan Rh udara
penting dalam penanganan sayuran dan buah-buahan Tekanan uap air Rasio Kelembaban Udara
W x Pa Vp e
1. Pengaruh Suhu
Setiap komoditas mempunyai suhu penyimpanan optimum Suhu lingkungan mempengaruhi suhu jaringan komoditas
a. Bila T0 T0 penyimpanan optimum, laju respirasi naik (2-4 kali utk tiap b. Bila T0 < T0 penyimpanan optimum, terjadi kerusakan dingin/beku
ruang antar sel (RAS) sayur,buah dan tekanan atm. Udara RAS Jenuh = Rh mendekati 100 % Tekanan uap air RAS dipengaruhi suhu jaringan T0 jar. Tinggi Puap ruang atar sel tinggi T0 jar. Rendah Puap ruang atar sel rendah
Contoh : Tekanan uap air udara dan tekanan uap air dalam produk
Variabel U Ruangan 00C, 100%Rh dara 00C, 70%Rh K oditas segar 00C, 100%Rh om 200C, 70%Rh
Tekanan uap air (k.Pa) Efek 0,61 0,43 0,61 K ehilangan air 0 2,34 K ehilangan air banyak
Kesimpulan : Dehidrasi dapat ditekan dengan memperkecil perbedaan tekanan uap air antara udara dan RAS komoditas. Dengan perkataan lain : Suhu komoditas dan Rasio Kelembaban Udara harus dikendalikan
3. Faktor-faktor Lain
A .Rh ; istilah umum untuk menggambarkan kelembaban
udara, tetapi sebenarnya tak tidak disertai informasi suhu bola kering jadi : T0Bk + Rh = Indeks Potensi Kehilangan komoditas
bermakana bila
air dari
B . Titik Embun
- Kondisi air pada sayur dan buah menimbulkan masalah serangan - Gejala ini dijumpai bila :
a. Komoditas dikeluarkan dari cold storage (T komoditas t udara luar) b. Fluktuasi T udara cold storage terlalu besar
penyakit
Catatan
Pengukuran variabel psikrometri udara memerlukan
sedikitnya 2 variabel (3 variabel dengan tekanan barometer) yaitu : a. Suhu bola kering b. Suhu bola basah c. Suhu pengembunan d. Rh