DDA 2011akhir

KABUPATEN BLORA DALAM ANGKA TAHUN 2011
ISSN: 0215 - 5354

No. Publikasi
: 33163.1101
Katalog BPS
: 1102001.3316
Ukuran Buku
: 16 x 21 cm
Jumlah Halaman : 333 halaman

Naskah
: Badan Pusat Statistik Kabupaten Blora
Penyunting
: Seksi Statistik Produksi BPS Kabupaten Blora
Gambar Kulit
: Seksi Statistik Integrasi, Pengolahan dan Diseminasi

Statistik Kabupaten Blora
Gambar
: Seksi Statistik Produksi BPS Kabupaten Blora
Diterbitkan Oleh : Badan Pusat Statistik Kabupaten Blora

dan Bappeda Kabupaten Blora
Dicetak Oleh :
Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya.
Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011
ii
PETA BLORA dalam PETA JAWA TENGAH

PETA KABUPATEN BLORA
Skala 1 : 300.000
Kab. Pati
Kab. Rembang
Tunjungan
Japah
Bogorejo
Todanan
Blora
Jiken
Jepon
Ngawen
Banjarejo
Kunduran
Kedungtuban
Kab. Grobogan
Randublatung
Jati
Cepu
Kradenan
Propinsi Jawa Timur
Legenda :
Batas Propinsi
Batas Kabupaten
Batas Kecamatan
Jalan Raya
Rel Kereta Api
Sungai
iii
iv
vi
Makna Bentuk dan Motif-Motif

Di Dalam Lambang
1.
CUPU MANIK (HASTA GINA) yang berbentuk segi lima melambangkan

dasar falsafah Negara, yaitu Pancasila.
2. GUNUNG KEMBAR mempunyai idiil :
a. Kesetiaan rakyat daerah Kabupaten Blora terhadap Pemerintahan
Republik Indonesia.
b. Kecintaan rakyat daerah Kabupaten Blora kepada daerahnya.
3. POHON ENAM BATANG berwarna hijau berpadu dengan MENARA
MINYAK berwarna putih, melambangkan kekayaan utama daerah Kabupaten
Blora.
4. SUNGAI (Lusi dan Bengawan Solo) yang dilukiskan dengan dua jalur
bergelombang dan berwarna biru :
a. melambangkan penyaluran usaha-usaha pemerintah demi peningkatan
kesejahteraan rakyat.
b. mengambarkan bahwa kemakmuran Daerah Kabupaten Blora antara lain
tergantung kepada pemanfaatan air dari kedua sungai tersebut.
5. TRISULA bertangkai merah dan bermata putih mempunyai arti jiwa
kepahlawanan rakyat Daerah Kabupaten Blora; berani bekerja, berani
berkorban, dan berani menghadapi kesulitan. Ketiganya berlandaskan itikad
baik.
6. LINGKARAN BERWARNA KUNING EMAS melambangkan sebagai
kesatuan dan kebulatan tekad rakyat daerah Kabupaten Blora.
7. KALA MAKARA sebagai lambang kebudayaan dan kesenian daerah rakyat
daerah Kabupaten Blora.
8. BINTANG SUDUT LIMA berwarna kuning emas sebagai lambang segala
yang paling tinggi (Tuhan Yang Maha Esa) dan yang harus diagungkan demi
keselamatan rakyat lahir dan bathin.
9. PADI dan KAPAS motif dwitunggal sebagai lambang kemakmuran.
10. SESANTI DAERAH yang berbunyi CACANA JAYA KERTA BHUMI
yang diartikan : tempat (arena, medan) kejayaan, kemakmuran dan kedamaian
yang langgeng, atau dengan kata lain :
Bumi Kabupaten Blora ini mengandung kekayaan alamiah yang besar,
yang dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat, dengan syarat harus
berani bekerja keras (makarya).
vii
DJOKO NUGROHO
BUPATI BLORA
viii
Daftar Nama Bupati

Yang Menjabat Di Kabupaten Blora
No.
Nama
(1)
(2)
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
Toemenggoeng Wilatikta
Toemenggoeng Djajeng Tirtanata
RT Tirtakoesoema
RT Prawirajoeda
RT Tirtanegara
RT A Tjakranegara I
RT Tirtanegara
RT Natawidjaja
RT A Tjakranegara II
RT A Tjakranegara III
RM Said Abdoelkadir Djaelani
RM Tjakraningrat
RM Moerdjana Djajadigda
RM Soedjana
Mr. Iskandar
R. Wibisono
R. Siswadi Djojosoerono
R. Soedjono
R. Soenartio
R. Soekirno Sastrodimedjo
Srinardi
Soepadhi Joedodarmo
H. Soemarno, SH
H. Soekardi Hardjoprawiro, MBA
Ir. H. Basuki Widodo
Drs.R.M. Yudhi Sancoyo, MM
Djoko Nugroho
Tahun Menjabat
(3)
1749 1762
1762 1782
1782 1812
1712 1823
1823 1842
1842 1843
1843 1847
1847 1857
1857 1886
1886 1912
1912 1926
1926 1938
1938 1942
1942 1945
1945 1948
1948 1949
1949 1952
1952 1957
1957 1960
1960 1967
1967 1973
1973 1979
1979 1989
1989 2000
2000 2010 *)
2008 - 2010
2010-2015
Sumber/Source: Pemerintah Kabupaten Blora

Ket: *) Beliau Meninggal 21 Juli 2010.
ix
BUPATI BLORA
KATA SAMBUTAN
Assalaamualaikum Wr. Wb.
Kebijakan pemerintah yang dimulai dari perencanaan, pelaksanaan,

pemantauan serta evaluasi akan dapat diambil secara tepat dan memberikan hasil
yang lebih optimal apabila didasarkan pada data statistik yang lengkap dan akurat.
BAPPEDA Kabupaten Blora bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Kabupaten Blora menerbitkan buku BLORA DALAM ANGKA TAHUN 2011
yang menyajikan data-data Kabupaten Blora selama 3 tahun terakhir tentang
berbagai sektor pembangunan di Kabupaten Blora.
Akhirnya
dengan
diterbitkan
buku
tersebut,
diharapkan
dapat
meningkatkan wawasan pengguna sekaligus dapat menjadi dasar pengambilan

kebijakan yang tepat dan memberikan hasil yang lebih optimal sesuai dengan tugas
dan fungsinya masing-masing.
Wassalaamualaikum Wr. Wb.

Blora, Oktober 2011
BUPATI BLORA
DJOKO NUGROHO
xi
REGENT OF BLORA
FOREWORD
Assalaamualaikum Wr. Wb.
Government policy wich stars from the planning, implementation,
monitoring and evaluation will be taken appropriately and provide optimal results
when based on complete and accurate statistical data.
Regional Development and Planning Board of Blora Regency in
cooperation with BPS-Statistic of Blora Regency published the book BLORA
DALAM ANGKA TAHUN 2011 which presents various data sectors of
development in the District Blora during the last three years.
Finally, we hope this book can increase the knowledge and be the basic of
appropriate policy-making and provide more optimum results.
Wassalaamualaikum Wr. Wb.

Blora, October 2011
REGENT OF BLORA
DJOKO NUGROHO
xii
PRAKATA
Blora Dalam Angka 2011 merupakan publikasi tahunan yang diterbitkan

Bappeda dan BPS Kabupaten Blora, memuat data dan statistik secara series 3
(tiga) tahun terakhir tentang potensi dari berbagai sektor pembangunan guna
mencukupi
kebutuhan
pembuat
kebijakan
dan
masyarakat
luas
yang
membutuhkan.
Data yang disajikan dalam buku ini antara lain memuat informasi statistik
tentang keadaan geografi, pemerintahan, kependudukan dan ketenagakerjaan,
pertanian, industri, pertambangan, energi, perdagangan, transportasi, komunikasi,
keuangan dan produk domestik regional bruto.
Kritik dan saran yang konstrukstif dari berbagai pihak sangat kami
harapkan untuk perbaikan dimasa yang akan datang. Akhirnya kami berharap,
semoga penyajian publikasi ini dapat membantu memenuhi kebutuhan statistik
baik oleh pembuat kebijakan maupun masyarakat serta konsumen data umumnya.
Blora,
Oktober 2010
KEPALA BAPPEDA
KABUPATEN BLORA
Ir. SAMGAUTAMA KARNAJAYA, MT

Pembina Tingkat I
NIP. 19640817 199003 1 009
xiii
PREFACE
Blora In Figures 2011 is annual of statistic data and

continuous of previous, this publication published in coordination
beetwen Regional Development and Planning Board of Blora
Regency and BPS-Statistic of Blora Regency.
Blora In Figures 2011 providing information on geographics,
government, population and employment, agriculture, industry,
mining, energy, trade, transportation, communication, finances and
growth regional domestic bruto.
Constructive critic and suggestions to improve this
publication are very welcomed for improvement. Finnaly we do hope
this book will be beneficial for all the public, policy maker and
interesed people.
Blora,
October 2011
Head of Regional Development
Palnning Board of Blora Regency
Ir. SAMGAUTAMA KARNAJAYA, MT

Pembina Tingkat I
NIP. 19640817 199003 1 009
xiv
KATA PENGANTAR
Kabupaten Blora Dalam Angka 2011 adalah publikasi tahunan dan

merupakan kelanjutan dari publikasi sebelumnya yang merupakan hasil kerjasama
Badan Pusat Statistik Kabupaten Blora dengan BAPPEDA Kabupaten Blora.
Informasi yang dimuat dalam Kabupaten Blora Dalam Angka 2011,
merupakan data tahun 2010 dan beberapa tahun sebelumnya. Gambaran mengenai
keadaan goegrafi, pemerintahan, penduduk, sosial ekonomi dan sebagainya secara
series disajikan dalam buku ini.
Kepada Bapak Bupati Blora serta Kepala BAPPEDA Kabupaten Blora,
kami ucapkan terima kasih atas dukungan dan bantuannya. Demikian pula kepada
segenap instansi pemerintah maupun swasta yang telah ikut membantu
memberikan data dan informasi sehingga dapat tersusun buku ini.
Semoga publikasi ini mampu memenuhi tuntutan kebutuhan data statistik,
baik oleh instansi pemerintah, swasta, kalangan akademisi maupun masyarakat
luas.
Blora, Oktober 2011

Kepala Badan Pusat Statistik
Kabupaten Blora
FENNY SUSANTO,S.Si
NIP. 19591031 198012 1001
xv
PREFACE
Blora in figures 2011 is annual publication of statistic data
and continous of previous. This publication published in
coordination between BPS-Statistic of Blora Regency and Regional
Development and Planning Board of Blora Regency.
Blora in figures 2011 providing information, majority data
2010 and others information on the geographics, government,
population and employment, social economics,etcin series data.
Some data are improved, addited and simplicated of some previous
tables.
I would like to express my sincere thanks to His Excellency
the Regent of Blora Regency and of Regional Developmnet and
Planning Board of Blora Regency for providing the guidance, also to
all the public and private institutions, who give data support and
information for this publication.
Hopefully, this book will be beneficial for private institutions,
business, academic circle and public.
Blora, October 2011
Head of BPS Statististic of
Blora Regency
FENNY SUSANTO,S.Si
NIP. 19591031 198012 1001
xvi
DAFTAR ISI
Peta Kabupaten Blora ....................................................................................
iii
Lambang Kabupaten Blora ............................................................................
v
Makna Lambang Kabupaten Blora................................................................. vii
Nama-Nama Bupati yang Menjabat di Kabupaten Blora ..............................
ix
Kata Sambutan .............................................................................................. xi
Prakata ........................................................................................................... xiii
Kata Pengantar .............................................................................................. xv
Daftar Isi ....................................................................................................... xvii
Daftar Tabel .................................................................................................. xix
Daftar Gambar ...............................................................................................xxxviii
Bab I.
Keadaan Geografis / Geography .................................................... 3

1. Karakteristik dan Letak Geografis ......................................... 5
2. Jarak dari kecamatan ke kecamatan ...................................... 6
3. Luas dan Ketinggian Lahan / Land Area .............................. 7
4. Luas Penggunaan Lahan / Land Use ...................................... 18
5. Keadaan Iklim / Climate ....................................................... 19
Bab II. Pemerintahan / Government ............................................................

1. Struktur Kelembagaan Pemkab. Blora /
Structure of institution in Blora regency ................................
2. Wilayah Administrasi / Administrative .................................
3. Komisi Pemilihan Umum / Public Election
Commission ............................................................................
4. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah / Local Council ..............
5. Kepegawaian / Civil Servant .................................................
6. Catatan Sipil / Civil Registration ...........................................
7. Pertanahan / Land ..................................................................
8. Perlindungan Masyarakat / Civil Defence .............................
9. Organisasi Massa / Mass Organization .................................
Bab III. Penduduk dan Tenaga Kerja ...........................................................
1. Kependudukan / Population ..................................................
2. Keluarga Berencana / Family Planning ................................
3. Tenaga Kerja / Labour ..........................................................
4. Transmigrasi / Transmigrant .................................................
25
28
30
32
38
45
46
48
52
56
61
66
82
91
93
Bab IV. Sosial / Social .................................................................................. 101

1. Pendidikan / Education ......................................................... 104
xvii
2.
3.
4.
5.
6.
Sosial / Social ........................................................................

Kesehatan / Health .................................................................
Peradilan / Justice ..................................................................
Agama / Religion ...................................................................
Kebudayaan / Culture ............................................................
126
135
155
175
182
Bab V. Pertanian / Agriculture ....................................................................

1. Tanaman Pangan / Farm Food Crops ...................................
2. Perkebunan / Plantation ........................................................
3. Peternakan / Live Stock .........................................................
4. Perikanan / Fishery ................................................................
5. Kehutanan / Forestry .............................................................
179
191
210
220
231
233
Bab VI. Industri dan Enerji .......................................................................... 229

1. Industri / Industry .................................................................. 241
2. Energi / Energy .................................................................... 247
Bab VII. Perdagangan / Trade........................................................................
1. Koperasi / Cooperative .........................................................
2. Perdagangan / Trade .............................................................
3. Pasar/Market .........................................................................
241
255
258
262
Bab VIII. Perhubungan dan Komunikasi .......................................................

1. Prasarana Jalan dan Angk. Darat/Transportation .................
2. Pos & Telekomunikasi / Post & Telecomunication ..............
3. Perhotelan dan Pariwisata / Hotel and Tourism .....................
253
272
284
290
Bab IX. Keuangan dan Harga ...................................................................... 281

1. Keuangan / Finance .............................................................. 300
2. Harga / Prices ........................................................................ 302
Bab X. Pendapatan Regional ....................................................................... 292
1. PDRB Menurut Sektor / GDRP by sector .............................. 309
2. PDRB Perkapita / GDRP income .......................................... 314
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik 319
xviii
DAFTAR TABEL
Tabel
1.
1.1.1
1.1.2
1.1.3
1.1.4
1.1.5
1.1.6
1.1.7
1.1.8
1.1.9
1.2
1.3.1
1.3.2
Uraian
Hal.
Keadaan Geografis ......................................................................
6
Luas dan Ketinggian Tanah Menurut Kecamatan di Kabupaten
Blora, Tahun 2010 (Km)
Land Area and Highty by District in Blora Regency, 2010 (Km)
7
Luas Penggunaan Lahan Menurut Kecamatan di Ka bupaten,
Blora Tahun 2010 (Ha)
Land Area by District in Blora Regency, 2010(Ha).....................
8
Luas Penggunaan Lahan Sawah Menurut Kecamatan dan Jenis
Pengairan di Kabupaten Blora, Tahun 2010 (Ha)
Wet Land Area by District and Kind of Irigation in Blora
Regency, 2010 (Ha) .....................................................................
10
Luas Penggunaan Hutan Menurut Pengelolaannya di Kabupaten
Blora, Tahun 2010 (Ha)
Forest Land Area by Management in Blora Regency, 2010 (Ha)
12
Luas Perubahan Penggunaan Tanah di Kabupaten Blora, Tahun
2010
Land Area Changed in Blora Regency, 2010 (Ha) .....................
13
Luas Lahan Menurut Ketinggian dari Permukaan Laut di
Kabupaten Blora, Tahun 2010 (Ha)
Land Area by Altitude from in front of the Sea in Blora Regency,
2010 (Ha) .....................................................................................
14
Luas Lahan Menurut Kemiringan Tanah di Kabupaten Blora,
Tahun 2010 (Ha)
Land Area by Inclination in Blora Regency, 2010 .......................
15
Luas Lahan Menurut Kedalaman Tanah di Kabupaten Blora,
Tahun 2010 (Ha)
Land Area by Deepth in Blora Regency, 2010(Ha) ....................
16
Luas Lahan Menurut Tekstur Tanah di Kabupaten Blora, Tahun
2010 (Ha)
Land Area by Design in Blora Regency, 2010(Ha) .....................
17
Luas Lahan Kritis dan Rehabilitasi Menurut Kecamatan di
Kabupaten Blora, Tahun 2010
Situation of Perilous Area and rehabilitation by District in Blora
Regency, 2010 ..............................................................................
18
Banyaknya Hari Hujan Menurut Bulan di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Number of Raindays by Month in Blora Regency, 2010 .............
19
Banyaknya Curah Hujan Menurut Bulan di Kabupaten Blora,
Tahun 2010 (mm)
Number of Rainfalls by Month in Blora Regency, 2010 (mm) ....
20
xix
1.3.3
2.1
2.2.1
2.2.2
2.3.1
2.3.2
2.3.3
2.3.4
2.3.5
2.4.1
2.4.2
2.4.3
xx
Perkembangan Hari dan Curah Hujan di Kabupaten Blora, Tahun

1992 - 2010
Raindays and Rainfalls of Series in Blora Regency, 1992 - 2010
Banyaknya Lembaga/Organisasi Pemerintah di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Number of Government Institution/Organization in Blora
Regency, 2010 .............................................................................
Pembagian Daerah Administratif Menurut Kecamatan di
Administration Area by District in Blora Regency, 2010 ...........
Banyaknya Rukun Warga, Tetangga dan Dusun di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Member Basic Principle, Neighbour and Village in
Blora Regency, 2010 ...................................................................
Banyaknya Tempat Pemungutan Suara/TPS dan Pemilih di
Kabupaten Blora, Pemilu Legislatif 2009
Number of TPS and Electors by District in Blora Regency, on
Legislative General Election 2009 ................................................
Banyaknya Tempat Pemungutan Suara/TPS dan Pemilih di
Kabupaten Blora, Pemilihan Presiden 2009
Number of TPS and Electors by District in Blora Regency, on
President Election 2009 ................................................................
Banyaknya Perolehan Suara Sah Menurut Partai Peserta Pemilu
di Kabupaten Blora, Pemilu Legislatif 2009
Number of Voice by Participant General Election in Blora
Regency, on Legislative General Election 2009 ...........................
Banyaknya Perolehan Suara Sah Menurut Kecamatan di
Kabupaten Blora, Pemilu Legislatif 2009
Number of Voice Result by Dsitrict in Blora Regency, on General
Election 2009 ................................................................................
Banyaknya Perolehan Suara Sah Menurut Kecamatan di
Kabupaten Blora, Pemilihan Presiden 2009
Number of Voice Result by Dsitrict in Blora Regency, on
President Election 2009 ................................................................
Banyaknya Anggota Fraksi DPRD di Kabupaten Blora, Periode
2009 - 2014
Number of Fraction Parliament Members in Blora Regency, on
2009 - 2014 ..................................................................................
Nama Pimpinan DPRD di Kabupaten Blora, Periode 2009 - 2014
Name of Parliament Leaders in Blora Regency, on 2009 - 2014
Komposisi Keanggotaan DPRD di Kabupaten Blora, Periode
2009 - 2014
21
28
30
31
32
33
34
36
37
38
39
2.4.4
2.4.5
2.4.6
2.4.7
2.5
2.6
2.7.1
2.7.2
2.7.3
2.7.4
Members Composition Parliament of Region Representatif in

Blora Regency, on 2009 - 2014 ...................................................
Produk Dewan Perwakilan Rakyat Daerah di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Production from Parliament of Region Representatif in Blora
Regency, 2010 .............................................................................
Banyaknya Sidang Anggota DPRD di Kabupaten Blora, Tahun
2010
Report from Parliament of Region Representatif in Blora
Regency, 2010 ..............................................................................
Banyaknya Sidang Gabungan Komisi dan Paripurna DPRD di
Number of Union Committee and Paripurna Meeting in Blora
Regency, 2010 .............................................................................
Banyaknya Produk Hukum Menurut Jenis dan Pokok Masalah di
Number of Law Production by Variety and Problem Principal in
Blora Regency, 2010 ...................................................................
Banyaknya Pegawai Negeri/Pegawai Negeri Sipil Menurut
Golongan, Pendidikan dan Jenis Kelamin di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Number of Civil Servant by Group, Education and Sex in Blora
Regency, 2010 ..............................................................................
Banyaknya Pelayanan Catatan Sipil yang Tercatat pada Kantor
Kependudukan dan Catatan Sipil di Kabupaten Blora, Tahun
2010
Number of Certificate Services at Civil Registration in Blora
Regency, 2010 ..............................................................................
Banyaknya Permohonan Pengukuran yang telah diselesaikan oleh
Kantor Pertanahan Kabupaten Blora, Tahun 2010
Number of Measure Requested by Certification Registration in
Blora Regency, 2010 ....................................................................
Banyaknya Permohonan Sertifikat Peralihan Hak dan Lain-Lain
pada Kantor Pertanahan Kabupaten Blora, Tahun 2010
Number of Change Competence Certificate and Others in Blora
Regency, 2010 ..............................................................................
Banyaknya Sertifikat yang diterbitkan oleh Kantor Pertanahan
Number of Certificate by Certification Resgistration in Blora
Regency, 2010 ..............................................................................
Luas Tanah yang disertifikatkan oleh Kantor Pertanahan
Kabupaten Blora, Tahun 2010 (M2)
40
41
42
43
44
45
46
48
49
50
xxi
2.8.1
2.8.2
2.8.3
2.9.1
2.9.2
3.1.1
3.1.2
3.1.3
3.1.4
3.1.5
3.1.6
3.1.7
3.1.8
xxii
Certificate Land Area by Certification Registration in Blora

Regency, 2010 (M2) ......................................................................
Banyaknya Anggota Perlindungan Masyarakat Menurut Jenis
Kelamin, Tahun 2010
Number of Civil Defence by Sex and District in Blora Regency,
2010 ..............................................................................................
Banyaknya Anggota Perlindungan Masyarakat Menurut
Klasifikasi Kemampuan di Kabupaten Blora, Tahun 2010
Number of Civil Defence by Power Classification in Blora
Regency, 2010 ...............................................................................
Banyaknya Anggota Perlindungan Masyarakat Menurut
Pendidikan Kehansipan di Kabupaten Blora, Tahun 2010
Number of Civil Defence by Defenced Education in Blora
Regency, 2010 ..............................................................................
Banyaknya Organisasi Massa Menurut Bidang Kegiatan di
Number of Mass Organization by Activity in Blora Regency, 2010
Banyaknya Organisasi Massa dan Partai Politik di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Public and Politic Organization in Blora Regency,
2010 .............................................................................................
Jumlah Penduduk Kabupaten Blora, Tahun 1991 2010
Population of Blora Regency by Sex, 1991 - 2010 .......................
Banyaknya Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Blora,
Tahun 2006 2010
Population by District in Blora Regency, 2006 - 2010 ................
Banyaknya Penduduk Menurut Jenis Kelamin di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Population by Sex and Sex Ratio in Blora Regency, 2010 ............
Banyaknya Penduduk Menurut Kewarganegaraan di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Population by Foreign Citizen and Sex in Blora Regency, 2010 .
Banyaknya Kelahiran Menurut Jenis Kelamin di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Birth by Sex in Blora Regency, 2010 ..........................
Banyaknya Kematian Menurut Jenis Kelamin di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Death by Sex in Blora Regency, 2010 ........................
Banyaknya Kepala Rumahtangga Menurut Kecamatan di
Kabupaten Blora, Tahun 2006 2010
Number of Household Leader by District in Blora Regency, 2010
Rata-Rata Kepadatan Penduduk dan Anggota Rumahtangga di
51
52
53
54
56
57
66
67
68
69
70
71
72
3.1.9
3.1.10
3.1.11
3.1.12
3.1.13
3.1.14
3.1.15
3.2.1
3.2.2
3.2.3
3.2.4
3.2.5
Average of Population Density and Household Member in Blora

Regency, 2010 ..............................................................................
Rata-Rata Anggota Rumahtangga Menurut Kecamatan di
Kabupaten Blora, Tahun 2006 - 2010
Average of Household Member by District in Blora Regency,
2006 - 2010 ..................................................................................
Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Blora,
Tahun 2006 - 2010
Population Density District in Blora Regency, 2006 - 2010 ........
Banyaknya Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis
Kelamin di Kabupaten Blora, Tahun 2010
Population by Age Group and Sex in Blora Regency, 2010 ........
Prosentase Rumah Tangga Miskin Menurut Kecamatan Hasil
PSE 2005
Percentage of Poor People by District Based on PSE 2005 ........
Jumlah dan Prosentase Penduduk Miskin Hasil Susenas
Number and Percentage of Poor People Based on Susenas ........
Jumlah Rumah Dirinci Menurut Status Kepemilikan dan
Kecamatan di Kabupaten Blora, Tahun 2010
Number of House by Ownership and District in Blora Regency,
2010 .............................................................................................
Jumlah Rumah Dirinci Menurut Kelayakan Penghunian dan
Number of House by Feasibility of Residential and District in
Blora Regency, 2010 ....................................................................
Banyaknya Klinik KB, Tenaga Medis dan Administrasi di
Number of Family Planning Clinic, Paramedis and
Administration in Blora Regency, 2010 .......................................
Banyaknya Peserta Baru KB Menurut Jenis Kontrasepsi di
New Family Planning Acceptor by Contraseption Method in
Blora Regency, 2010 ....................................................................
Banyaknya Peserta Aktif KB Menurut Jenis Kontrasepsi di
Active Family Planning Acceptor by Contraseption Method in
Blora Regency, 2010 ....................................................................
Pentahapan Keluarga Sejahtera Menurut Kecamatan di
Sejahtera Family Planning by District in Blora Regency, 2010
Banyaknya Pasangan Usia Subur Menurut Kelompok Umur di
Number of PUS by Age Group in Blora Regency, 2010 ..........
73
74
75
76
77
78
79
80
82
83
85
87
89
xxiii
3.2.6
3.3.1
3.3.2
3.4.1
3.4.2
3.4.3
3.4.4
3.4.5
4.1.1
4.1.2
4.1.3
xxiv
Banyaknya Institusi Masyarakat yang Membentuk Program KB

Dibandingkan Jumlah Desa/Kelurahan dan RW di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Society Institution Who Create Family Planning
Programs Compare With Village and Principle in Blora Regency,
2010 ..............................................................................................
Banyaknya Calon Tenaga Kerja Mandiri Terdidik di Kabupaten
Blora, Tahun 2006 - 2010
Number of Employee Educated Candidate in Blora Regency,
2006 - 2010 ..................................................................................
Banyaknya Penawaran dan Permintaan Tenaga Kerja di
Number of Insipid and Requested Employee in Blora Regency,
2006 - 2010 ..................................................................................
Banyaknya Transmigran Menurut Jenis di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Number of Transmigrant by Variety in Blora Regency, 2010 ......
Banyaknya Pendaftar Transmigrasi Menurut Kecamatan di
Number of Transmigrant Registered by District in Blora Regency,
2010 ..............................................................................................
Banyaknya Penumpang dan Angkutan Transmigran di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Passanger and Transmigrant Transpor tation in Blora
Regency, 2010 ..............................................................................
Bnayaknya Transmigran Menurut Ketrampilan di Kabupaten
Blora, Tahun 2006 2010
Number of Transmigrant by Skill in Blora Regency, 2006 - 2010
Exodan dari Luar Jawa Menurut Kecamatan di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Number of Exodan from Jawa Outside by District in Blora
Regency, 2010 ..............................................................................
Banyaknya Sekolah Menurut Jenjang Pendidikan di Kabupaten
Blora, Tahun Ajaran 2009/2010
Number of School by Category in Blora Regency, 2009/2010 .....
Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru Taman Kanak Kanak di
Kabupaten Blora, Tahun Ajaran 2009/2010
Number of School, Students and Teachers of Kindergarten in
Blora Regency, 2009/2010 ...........................................................
Perbandingan Jumlah Murid, Guru dan Sekolah Taman KanakKanak di Kabupaten Blora, Tahun Ajaran 2009/2010
Ratio from Students, Teachers and School by Kindergarten in
Blora Regency, 2009/2010 ...........................................................
90
91
92
93
95
96
97
98
104
105
106
4.1.4
4.1.5
4.1.6
4.1.7
4.1.8
4.1.9
4.1.10
4.1.11
4.1.12
4.1.13
4.1.14
Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SD di Kabupaten Blora,

Tahun Ajaran 2009/2010
Number of School, Students and Teachers of Elementary School
in Blora Regency, 2009/2010 .......................................................
Perbandingan Jumlah Murid, Guru dan Sekolah SD di Kabupaten
Blora, Tahun Ajaran 2009/2010
Ratio from Students, Teachers and School by Elementary School
in Blora Regency, 2009/2010 .......................................................
Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru Setingkat SD Non Diknas
di Kabupaten Blora, Tahun Ajaran 2009/2010
Number of School, Students and Teachers by Non Government
Elementary School in Blora Regency, 2009/2010 ........................
Perbandingan Jumlah Murid, Guru dan Sekolah Setingkat SD
Non Diknas di Kabupaten Blora, Tahun Ajaran 2009/2010
Ratio from Students, Teachers and School by Non Government
Elementary School in Blora Regency, 2009/2010 ........................
Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SLTP di Kabupaten Blora,
Number of School, Students and Teachers from Secondary School
in Blora Regency, 2009/2010 .......................................................
Perbandingan Jumlah Murid, Guru dan Sekolah SLTP di
Ratio from Students, Teachers and School by Secondary School
in Blora Regency, 2009/2010 .......................................................
Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru Setingkat SLTP Non
Diknas di Kabupaten Blora, Tahun Ajaran 2009/2010
Secondary School in Blora Regency, 2009/2010 .........................
Perbandingan Jumlah Murid, Guru dan Sekolah Setingkat SLTP
Ratio from Students, Teachers and School by Non Non
Government Secondary School in Blora Regency, 2009/2010 .....
Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SLTA di Kabupaten Blora,
Number of School, Students and Teachers from High School in
Blora Regency, 2009/2010 ...........................................................
Perbandingan Jumlah Murid, Guru dan Sekolah SLTA di
Ratio from Students, Teachers and School by High School in
Blora Regency, 2009/2010 ...........................................................
Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru Setingkat SLTA Non
Diknas di Kabupaten Blora, Tahun Ajaran 2009/2010
107
108
109
110
111
112
113
114
115
116
xxv
4.1.15
4.1.16
4.1.17
4.1.18
4.1.19
4.1.20
4.2.1
4.2.2
4.2.3
4.2.4
4.2.5
4.2.6
xxvi

High School in Blora Regency, 2009/2010 ..................................
Perbandingan Jumlah Murid, Guru dan Sekolah Setingkat SLTA
Ratio from Students, Teachers and School by Non Non
Government High School in Blora Regency, 2009/2010 .............
Banyaknya Mahasiswa dan Dosen pada Akademi/ Perguruan
Tinggi di Kabupaten Blora, Tahun 2009/2010
Number of Students and Lectures from Academy/ University in
Blora Regency, 2009/2010 ...........................................................
Banyaknya Gugus Depan dan Anggota Gerakan Pramuka di
Number of Boys Scoute and Girls Guide by District in Blora
Regency, 2010 ..............................................................................
Jumlah Lapangan Olahraga Menurut Jenis Olahraga di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Sport Ground by Kind of Sport in Blora Regency,
2010 .............................................................................................
Banyaknya Kelompok Belajar Menurut Kecamatan di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Study Group by District in Blora Regency, 2010 .......
Banyaknya Kelompok Belajar Menurut Kecamatan di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Study Group by District in Blora Regency, 2010 .......
Banyaknya Kepengurusan Tim Penggerak PKK di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Motor Team PKK in Blora Regency, 2010 ............
Banyaknya Kelompok PKK Menurut Kecamatan di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of PKK Group by District in Blora Regency, 2010 ....
Banyaknya Kader PKK Menurut Kecamatan di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Number of PKK Cader by District in Blora Regency, 2010 ....
Banyaknya Peristiwa Kebakaran Menurut Bulan di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Outbreaks of Fire by Month in Blora Regency, 2010
Banyaknya Korban Bencana Alam di Kabupaten Blora, Tahun
2010
Number of Outbreaks Victim of Fires in Blora Regency, 2010 ....
Banyaknya Penyantunan Anak Terlantar (PAT) di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Children after that Assistance in Blora Regency, 2010
117
118
119
120
122
123
124
126
127
128
129
130
131
4.2.7
4.2.8
4.2.9
4.3.1
4.3.2
4.3.3
4.3.4
4.3.5
4.3.6
4.3.7
4.3.8
4.3.9
4.3.10
Banyaknya Pekerja Seks Komersial (PSK) Menurut Kecamatan

di Kabupaten Blora, Tahun 2010
Number of Whore by District in Blora Regency, 2010 ................
Banyaknya Mucikari Menurut Pendidikan di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Number of Germo by Education in Blora Regency, 2010 ............
Banyaknya Mucikari Menurut Kelompok Umur di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Germo by Age Group in Blora Regency, 2010 ...........
Banyaknya Rumah Sakit dan Kapasitas Tempat Tidur di
Number of Hospital and Beds of Capasity in Blora Regency, 2010
Banyaknya Puskesmas dan Balai Pengobatan di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Number of Public Health Center in Blora Regency, 2010 ...........
Banyaknya Dukun Bayi Menurut Kriteria Berperilaku di
Number of Baby Witch Doctor by Criteria in Blora Regency,
2010 .............................................................................................
Angka Kematian Ibu, Bayi dan Balita di Kabupaten Blora, Tahun
2010
Mortality Rate of Mother, Infant and Child in Blora Regency,
2010 .............................................................................................
Banyaknya Dokter Perawat, Bidan dan Tenaga Kesehatan di
Number of Doctor, Nurse and Health Civil Servants in Blora
Regency, 2010 ..............................................................................
Banyaknya Kunjungan Rawat Jalan Puskesmas di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Public Health Center to Pay a Visit in Blora Regency,
2010 .............................................................................................
Hasil Imunisasi Menurut Kecamatan di Kabupaten Blora, Tahun
2010
Imunisation Coverage by District in Blora Regency, 2010 ..........
Jumlah Penderita Penyakit Tertentu Menurut Kecamatan di
Number of Sufferers by District in Blora Regency, 2010 .............
Jumlah Penderita Penyakit Tertentu yang Meninggal di
Number of Sufferers was Death by District in Blora Regency,
2010 .............................................................................................
Banyaknya Kunjungan dan Penimbangan Balita di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
132
133
134
135
136
137
138
139
142
143
146
147
xxvii
4.3.11
4.3.12
4.3.13
4.3.14
4.3.15
4.3.16
4.4.1
4.4.2
4.4.3
4.4.4
4.4.5
4.4.6
4.4.7
xxviii
Number of Baby to Consider and Pay to Visit in Blora Regency,

2010 .............................................................................................
Banyaknya Sarana Pengumpul Sampah/Tinja di Kabupaten Blora,
Tahun 2007 - 2010
Number of Garbage Facility in Blora Regency, 2007 - 2010 ......
Volume Sampah Rata-Rata per Hari di Kabupaten Blora, Tahun
2007 2010
Average Garbage Volume Daily in Blora Regency, 2007 - 2010
Persentase Komposisi Sampah di Kabupaten Blora, Tahun 2007 2010
Percentage of Garbage Composition in Blora Regency, 2007 2010 .............................................................................................
Banyaknya Pembina dan Anggota Palang Merah Remaja di
Number of the Leaders and Members of Youth Red Cross in Blora
Regency, 2010 ..............................................................................
Banyaknya Pemakaian dan Penerimaan Darah oleh PMI di
Number of Used and Receiving Blood of Indonesian Red Cross in
Blora Regency, 2010 ....................................................................
Banyaknya Relawan menurut Spesifikasi di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Number of Volunteer by spesification in Blora Regency, 2010 ..
Banyaknya Kecelakaan Lalu Lintas, Korban dan Nilai Kerugian
di Kabupaten Blora Tahun 2010
Number of Traffic Accident, Victims and its Loss in Blora
Regency, 2010 ..............................................................................
Banyaknya Kejahatan di Kabupaten Blora Tahun 2010
Crime Total in Police Departement in Blora Regency, 2010 .......
Banyaknya Kejahatan di Kabupaten Blora Tahun 2011
Crime Total in Police Departement in Blora Regency, 2011 .......
Banyaknya Kasus Kejahatan dan Tertuduh/ Terdakwa di
Crime Total and Accused in Blora Regency, 2010 ......................
Banyaknya Kasus Kejahatan dan Tertuduh/ Terdakwa di
Crime Total and Accused in Blora Regency, 2011 .......................
Banyaknya Gangguan Kamtibmas di Kabupaten Blora, Tahun
2010
Banyaknya Gangguan Kamtibmas di Kabupaten Blora, Tahun
2011
148
149
150
151
152
153
154
155
156
157
158
161
163
164
4.4.8
4.4.9
4.4.10
4.4.11
4.4.12
4.4.13
4.4.14
4.5.1
4.5.2
4.5.3
4.5.4
Banyaknya Terdakwa/Tertuduh yang diproses Menurut Jenis

Pidana di Pengadilan Negeri Blora, Tahun 2010
Number of Accused which Finished by State Court in Blora, 2010
......................................................................................................
Banyaknya Perkara dan Terdakwa yang diselesaikan Menurut
Jenis Penyelesaian di Pengadilan Negeri Blora, Tahun 2010
Number of Case and Accused which Finished by State Court in
Blora, 2010 ..................................................................................
Banyaknya Perkara dan Terdakwa yang diselesaikan Menurut
Sikap Terdakwa di Pengadilan Negeri Blora, Tahun 2010
Number of Case and Accused which Finished by Altitude to
Decision by State Court in Blora, 2010 .......................................
Banyaknya Narapidana di Rumah Tahanan Blora Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Detaines Criminal in Prodeo in Blora regency, 2010
Banyaknya Narapidana di Rumah Tahanan Menurut Jenis
Kejahatan di Kabupaten Blora, Tahun 2010
Number of Detaines Criminal in Prodeo by Kind of Criminal in
Blora regency, 2010 .....................................................................
Banyaknya Kasus yang Masuk di Kejaksaan Negeri Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Cases in Judiciary in Blora regency, 2010 ...............
Banyaknya Perkara yang Masuk di Kejaksaan Negeri Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Criminal Cases Which Reported by Public
Proceturetor of Blora regency, 2010 ..........................................
Banyaknya Penganut Agama Menurut Kecamatan di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Population by Religion and District in Blora regency, 2010 .......
Banyaknya Tempat Peribadatan Menurut Kecamatan di
Number of Whorship Facilities by District in Blora regency, 2010
......................................................................................................
Banyaknya Pondok Pesantren, Santri, Alim Ulama dan Mubaligh
Number of Islamic Course, Leaders, teachers and Pupils in Blora
regency, 2010 ...............................................................................
Banyaknya Tanah Wakaf Menurut Status Tanah di Kabuapten
Blora, Tahun 2010
Number of Ground for Religious Purposes by Land Statue in
Blora regency, 2010 .....................................................................
166
168
169
170
171
173
174
175
176
177
178
xxix
4.5.5
4.5.6
4.6.1
4.6.2
4.6.3
4.6.4
4.6.5
5.1.1
5.1.2
5.1.3
5.1.4
5.2.1
xxx
Banyaknya Tanah Wakaf Menurut Penggunaannya di Kabupaten

Blora, Tahun 2010
Number of Ground for Religious Purposes by Land Using in
Blora regency, 2010 .....................................................................
Banyaknya Jamaah Haji Menurut Jenis Kelamin di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Pilgrims Departing by Sex in Blora regency, 2010 ....
Banyaknya Grup Kesenian Musik Modern di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Number of Modern Music Artistic Group in Blora Regency, 2010
Banyaknya Grup Kesenian Musik Tradisional di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Traditional Music Artistic Group in Blora Regency,
2010 .............................................................................................
Banyaknya Grup Kesenian/Teater Modern di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Number of Modern Teater Group in Blora Regency, 2010 ..........
Banyaknya Grup Kesenian/Teater Tradisional di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Traditional Teater Group in Blora Regency, 2010 ....
Banyaknya Padepokan/Grup Tari di Kabupaten Blora, Tahun
2010
Number of Dance Group in Blora Regency, 2010 .......................
Luas Panen dan Produksi Padi Menurut Kecamatan di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Harvested Area and Production of Paddy by District in Blora
Regency, 2010 ..............................................................................
Luas Panen dan Produksi Palawija Menurut Kecamatan di
Harvested Area and Production of Second Crop by District in
Blora Regency, 2010 ....................................................................
Luas Panen dan Produksi Buah-Buahan Menurut Kecamatan di
Harvested Area and Production of Fruits in Blora Regency, 2010
Luas Panen dan Produksi Sayuran Menurut Kecamatan di
Harvested Area and Production of Vegetables in Blora Regency,
2010 .............................................................................................
Luas Tanaman dan Produksi Kelapa Menurut Kecamatan di
Harvested Area and Production of Coconut in Blora Regency,
2010 .............................................................................................
179
181
182
183
184
185
186
191
192
195
204
210
5.2.2
5.2.3
5.2.4
5.2.5
5.2.6
5.2.7
5.2.8
5.2.9
5.3.1
5.3.2
5.3.3
5.3.4
Luas Tanaman dan Produksi Kapuk Menurut Kecamatan di

Harvested Area and Production of Cotton in Blora Regency,
2010 .............................................................................................
Luas Tanaman dan Produksi Jambu Mete Menurut Kecamatan di
Harvested Area and Production of Mete in Blora Regency,
2010 .............................................................................................
Luas Tanaman dan Produksi Kapas Menurut Kecamatan di
Harvested Area and Production of Cotton by district in Blora
Regency, 2010 ..............................................................................
Luas Tanaman dan Produksi Tebu Rakyat Menurut Kecamatan di
Harvested Area and Production of Sugar Cane by district in
Blora Regency, 2010 ....................................................................
Luas Tanaman dan Produksi Tembakau Menurut Kecamatan di
Harvested Area and Production of Tobacco in Blora Regency,
2010 .............................................................................................
Luas Tanaman dan Produksi Tanaman Jarak Menurut Kecamatan
Harvested Area and Production of Castor Oil Plant in Blora
Regency, 2010 (Kg) ......................................................................
Produksi Empon-Empon Menurut Kecamatan di Kabupaten
Blora, Tahun 2010 (Kg)
Production of Empon-Empon by district in Blora Regency,
2010 (Kg) .....................................................................................
Banyaknya Waduk dan Embung Menurut Kecamatan di
Number of Reservoir by district in Blora Regency, 2010 ............
Banyaknya Ternak Besar Menurut Kecamatan di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Population of Big Livestock by District in Blora Regency, 2010 .
Banyaknya Ternak Kecil Menurut Kecamatan di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Population of Little Livestock by District in Blora Regency, 2010
Banyaknya Ternak Unggas Menurut Kecamatan di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Population of Poultry by District in Blora Regency, 2010 ..........
Banyaknya Ternak yang Masuk Pasar Menurut Kecamatan di
211
212
213
214
215
216
217
219
220
221
222
xxxi
5.3.5
5.3.6
5.3.7
5.3.8
5.3.9
5.3.10
5.3.11
5.4.1
5.4.2
5.5.1
5.5.2
6.1.1
xxxii
Population of Livestock become to Market by District in Blora

Regency, 2010 ..............................................................................
Banyaknya Ternak yang Laku Menurut Kecamatan di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Population of Livestock Sold by District in Blora Regency, 2010
Banyaknya Sapi Perah Menurut Kecamatan di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Population of Milk Cow by District in Blora Regency, 2010 .......
Banyaknya Ternak yang dipotong di Luar RPH di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Population of Saughter Cattle in non RPH in Blora Regency,
2010 .............................................................................................
Banyaknya Ternak yang dipotong di RPH di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Population of Saughter Cattle in RPH in Blora Regency, 2010
Banyaknya Ternak Unggas yang dipotong Menurut Kecamatan di
Population of Saughter Poultry by District in Blora Regency,
2010 .............................................................................................
Produksi Daging Menurut Kecamatan di Kabupaten Blora, Tahun
2010
Production of Meat by District in Blora Regency, 2010 ...............
Produksi Telur dan Susu Menurut Kecamatan di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Production of Eggs and Milk by District in Blora Regency, 2010
Produksi Ikan Hasil Budidaya Sawah Menurut Kecamatan di
Production of Rice Fishery by District in Blora Regency, 2010 ..
Produksi Ikan Hasil Budidaya Perairan Umum Menurut
Production of Open Water Fishery by District in Blora Regency,
2010 .............................................................................................
Produksi Kayu Menurut Wilayah Pemangkuan dan Jenisnya di
Timber Product by KPH of Kinds in Blora Regency, 2010 ..........
Realisasi Penerbitan Ijin Tebang dan Angkut Kayu Rakyat
Menurut Kecamatan di Kabupaten Blora, Tahun 2010
Realization of Fell Permission Publication and Carry of People
Tree by District in Blora Regency, 2010 ......................................
Banyaknya Pekerja dan Nilai Produksi Industri Rumah Tangga di
Number of Empleyee and Production Value of Home Industry in
Blora Regency, 2010 ....................................................................
223
224
225
226
227
228
229
230
231
232
233
236
241
6.1.2
6.1.3
6.1.4
6.2.1
6.2.2
6.3
7.1.1
7.1.2
7.1.3
7.2.1
7.2.2
7.2.3
Banyaknya Pekerja dan Nilai Produksi Industri Kecil di

Number of Empleyee and Production Value of Small Industry in
Blora Regency, 2010 ....................................................................
Banyaknya Pekerja dan Nilai Produksi Industri Besar/Sedang di
Number of Empleyee and Production Value of Large Industry in
Blora Regency, 2010 ....................................................................
Banyaknya Pekerja dan Nilai Produksi Industri Besar/Sedang
Hasil Survei BPS di Kabupaten Blora, Tahun 2010
Number of Empleyee and Production Value of Large Industry
BPS Surveyed in Blora Regency, 2010 ........................................
Banyaknya Pelanggan Listrik PLN di Kabupaten Blora, Tahun
2010
Number of Electricity Consumer in Blora Regency, 2010 ...........
Penjualan Tenaga Listrik Menurut Kecamatan di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Selling of Electricity Power by District in Blora Regency, 2010 .
Banyaknya Pelanggan PDAM di Kabupaten Blora, Tahun 2010
Number of Water Consumer in Blora Regency, 2010 ..................
Banyaknya Koperasi Menurut Kecamatan di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Number of Cooperative by District in Blora Regency, 2010 .......
Jumlah Aset dan Omset Koperasi Menurut Kecamatan di
Total Assets and Turnoever of the Cooperative by District in
Blora Regency, 2010 ....................................................................
Banyaknya Koperasi A1, Karyawan dan Anggota di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of A1 Cooperative, Employee and Member in Blora
Regency, 2010 ..............................................................................
Perkembangan Penerbitan Tanda Daftar Perusahaan (TDP) di
Amount of Establishment Registered in Blora Regency, 2010 .....
Perkembangan Tanda Daftar Perusahaan (TDP) Menurut
Kecamatan di Kabupaten Blora, Tahun 2002 - 2010
Amount of Establishment Registered by District in Blora
Regency, 2002 - 2010 ...................................................................
Banyaknya Perusahaan Dagang (PD) Menurut Kategori di
Number of Marker Establishment by Category in Blora Regency,
2010 .............................................................................................
244
245
246
247
248
249
255
256
257
258
259
260
xxxiii
7.2.4
7.3.1.
7.3.2.
8.1.1
8.1.2
8.1.3
8.1.4
8.1.5
8.1.6
8.1.7
8.1.8
8.1.9
8.1.10
8.1.11
xxxiv
Realisasi Perdagangan Luar Negeri dan Negara Tujuan Eksport di

Realization of Market Foreign and Export of Country Purpose in
Blora Regency, 2004 - 2010 .........................................................
Banyaknya Pasar Menurut Jenis dan Kecamatan di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Market by District in Blora Regency, 2010.................
Nama Pasar Menurut Jenis dan Kecamatan di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Name of Market by District in Blora Regency, 2010 ....................
Panjang Jalan yang dikelola DPU Kabupaten Blora, Tahun 2004
2010
Length of Roads which DPU Regency Executed in Blora
Regency, 2004 - 2010 ...................................................................
Panjang Jalan yang dikelola Bina MargaProv Jawa Tengah BPT
Wil Purwodadi di Kabupaten Blora, Tahun 2008 2010
Length of Roads which Bina Marga Prov Jateng BPT Wil
Purwodadi Executed in Blora Regency, 2004 - 2010 ..................
Jumlah dan Panjang Jalan menurut Kecamatan Tahun 2010
Number and Length of Roads by District on 2010 .......................
Panjang Jalan menurut Kondisi Jalan di Kabupaten Blora Tahun
2010
Length of Roads by Condition in Blora Regency on 2010 ...........
Jumlah dan Panjang Jembatan menurut Kecamatan Tahun 2010
Number and Length of Bridges by District on 2010 ....................
Banyaknya Jembatan menurut Kondisi Tahun 2010
Number of Bridges by Condition on 2010 ....................................
Banyaknya Lalu Lintas Kereta Api Menurut Bulan di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Train on Traffics by Month in Blora Regency, 2010 ..
Banyaknya Mutasi Kendaraan Bermotor, di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Number of Motor Vehicles, in Blora Regency, 2010 ....................
Banyaknya Pengeluaran Surat Tanda Nomor Kendaraan di
Number of Motor Registration in Blora Regency, 2010 ..............
Banyaknya Kendaraan Bermotor di Kabupaten Blora, Tahun
2002 - 2010
Number of Motor Vehicles in Blora Regency, 2002 - 2010 .........
Banyaknya Kendaraan Niaga yang diuji Pertama Kali di
Number of Trade Vehicycles which Test Fisrt Time in Blora
Regency, 2010 ..............................................................................
261
262
263
272
273
274
275
276
277
278
279
280
281
282
8.1.12
8.2.1
8.2.2
8.2.3
8.2.4
8.2.5
8.3.1
8.3.2
8.3.3
8.3.4
8.3.5
8.3.6
9.1.1
9.1.2
Banyaknya Kendaraan Niaga di Kabupaten Blora, Tahun 2010

Number of Trade Vehicycles in Blora Regency, 2010 .................
Banyaknya Surat Pos yang dikelola oleh PT Pos Indonesia di
Number of Post Letter in Blora Regency, 2010 ...........................
Banyaknya Bisnis Keuangan Wesel Pos di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Number of Post Wesel in Blora Regency, 2010 ...........................
Banyaknya Bisnis Logistik/Paket Pos di Kabupaten Blora, Tahun
2010
Number of Post Package in Blora Regency, 2010 .......................
Banyaknya Pelanggan Pesawat Telepon di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Number of Telephone Consumer in Blora Regency, 2010 ...........
Banyaknya Warung Telekomunikasi dan Warnet di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Telecomunication Shop and Internet Shop in Blora
Regency, 2010 ...............................................................................
Banyaknya Hotel Menurut Badan Hukum di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Number of Hotels by Law Board in Blora Regency, 2010 ...........
Banyaknya Hotel Menurut Klasifikasi di Kabupaten Blora, Tahun
2010
Number of Hotels by Clasiffication in Blora Regency, 2010 .......
Banyaknya Hotel, Kamar dan Tempat Tidur di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Number of Hotels, Rooms and Beds in Blora Regency, 2010 ......
Banyaknya Tenaga Kerja Hotel Menurut Status di Kabupaten
Blora, Tahun 2010
Number of Hotels Employee by Statue in Blora Regency, 2010 ..
Banyaknya Tenaga Kerja Hotel Menurut Pendidikan di
Number of Hotels Employee by Education in Blora Regency,
2010 .............................................................................................
Banyaknya Obyek Wisata dan Pengunjung di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Number of Tourism Places and Guest in Blora Regency, 2010 ...
Realisasi Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan di Kabupaten
Blora, Tahun 2007 - 2010 (000 Rp)
Realization of PBB by District in Blora Regency, 2007 - 2010
(000 Rp) .......................................................................................
Jumlah Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah di
Kabupaten Blora, Tahun 2009 2010 (Juta Rp)
283
284
286
287
288
289
290
291
292
293
294
295
300
xxxv
9.2.1
9.2.2
10.1.1
10.1.2
10.1.3
10.1.4
10.1.5
10.1.6
xxxvi
Number of Local Administration Budget in Blora Regency, 2009 2010 (Million Rp) .........................................................................
Rata-Rata Harga Sembilan Pokok Makanan di Kabupaten Blora,
Tahun 2010
Prices Averages of Nines Essential Goods in Blora Regency,
2010 .............................................................................................
Perkembangan Angka Inflasi di Kota Blora, Semarang dan
Nasional, Tahun 1997 - 2010
Inflation Series in Blora, Semarang and National, 1997 2010 .
Produk Domestik Regional Bruto Menurut Lapangan Usaha atas
Dasar Harga Berlaku di Kabupaten Blora, Tahun 2006 2010
(Juta Rp)
Gross Regional Domestic Product of Blora Regency by Industrial
Origin at Current Prices, 2006 2010 (Million Rp) ...................
Produk Domestik Regional Bruto Menurut Lapangan Usaha atas
Dasar Harga Konstan 2000 di Kabupaten Blora, Tahun 2006
2010(Juta Rp)
Gross Regional Domestic Product of Blora Regency by Industrial
Origin at Constan 2000 Prices, 2006 2010(Million Rp) ...........
Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto atas Dasar
Harga Berlaku di Kabupaten Blora, Tahun 2006 2010 (Persen)
Percentage Distribution of Blora Gross Regional Domestic
Product at Currrent Prices, 2006 2010 (percent) .....................
Indeks Berantai Produk Domestik Regional Bruto atas Dasar
Harga Konstan 2000 di Kabupaten Blora, Tahun 2006 2010
(2000 = 100,00)
Series Index of Blora Gross Regional Domestic Product at
Constat 2000 Prices, 2006 2010 (2000 = 100,00) ....................
Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto atas Dasar
Harga Konstan 2000 di Kabupaten Blora, Tahun 2006 2010
(persen)
Growth Rate of Blora Gross Regional Domestic Product at
Constant 2000 Prices, 2006 2010 (percent) .............................
Produk Domestik Regional Bruto Perkapita Atas Dasar Harga
Berlaku dan Konstan 2000 di Kabupaten Blora, Tahun 2006
2010 (2000=100)
Per Capita of Gross Regional Domestic Product in Blora
Regency, 2001 2006 (2000=100) ..............................................
301
302
303
309
310
311
312
313
314
DAFTAR GAMBAR
Gambar
Uraian
1.1.
Luas Lahan Menurut Penggunaannya di Kabupaten Blora,

Tahun 2010
Land Area by Purposes in Blora Regency, 2010 ..................
Perkembangan Hari dan Curah Hujan di Kabupaten Blora,
Tahun 1993 2010
Raindays and Rainfall series in Blora, 1993 2010 ............
Banyaknya Perolehan Suara Sah Dalam Pemilihan Presiden
Number of Voice Result President Election in Blora Regency,
on 2009 ..................................................................................
Banyaknya Produk Hukum Menurut Pokok Masalah di
Number of Law Production by Problem Pricipal in Blora
Regency, 2010 .......................................................................
Banyaknya Pegawai Negeri Sipil/PNS Menurut Golongan di
Number of Civil Servants by Groups, 2010 .........................
Banyaknya Pegawai Negeri Sipil/PNS Menurut Pendidikan
Number of Civil Servants by Educations, 2010 ...................
Piramida Penduduk Kabupaten Blora, Tahun 2010
Population of Blora Regency, 2010 ......................................
Banyaknya Sekolah, Murid, Guru Menurut Jenjang
Pendidikan di Kabupaten Blora, Tahun 2010
Number of School by Category in Blora Regency, 2010 ......
Produksi Tanaman Padi dan Palawija di Kabupaten Blora,
Tahun 2008 - 2010
Production of Paddy and Second Crops in Blora Regency,
2008 - 2010 ...........................................................................
Perkembangan Laju Inflasi di Kota Blora, Semarang dan
Nasional, Tahun 1997 2010
Inflation Series in Blora, Semarang and National 1997
2010 ......................................................................................
Realisasi Anggaran Belanja di Kabupaten Blora, Tahun 2009
2010 (Milyar rupia)
Realization of Expenditure in Blora Regency, 2009 2010
(Billion rupiahs) ....................................................................
1.2.
2.1.
2.2.
2.3.
2.4.
3.1.
4.1.
5.1.
9.1.
9.2.
Hal.
22
22
58
58
59
59
81
125
209
304
304
xxxvii
10.1.
xxxviii
Produk Domestik Regional Bruto Menurut Lapangan Usaha

atas Dasar Harga Konstan 2000 dan Berlaku di Kabupaten
Blora, Tahun 2006 2010
Gross Regional Domestic Product of Blora Regency by
Industrial Origin at Constant 2000 and Current Prices, 2006
2010 ....................................................................................
315
Bab
1
KEADAAN GEOGRAFI
> Letak Geografis

> Luas Wilayah
> Iklim
BAB I. GEOGRAFIS
CHAPTER I. GEOGRAPHY
1.
Letak Geografis
Kabupaten
slogan
Blora
1. Geographical Location
Blora
yang
Mustika,
ber
The Blora regency is welknown
secara
as Blora Mustika located between
geografis terletak di antara 111 16
1110 16 to 1110 338 East Longitude
s/d 1110 338 Bujur Timur dan
and 60 528 to 70 248 South
diantara 60 528 s/d 70 248 Lintang
Latitude, so the longest distance from
Selatan, jarak terjauh dari barat ke
West to East is 87 kilometres and
timur sepanjang 87 km dan utara ke
from North to South is 58 kilometres.
selatan
Administratively,
sejauh
58
km.
Secara
the
position
of
administrasi Kab. Blora terletak di
Blora Regency at the top East with
ujung paling timur Propinsi Jawa
Rembang regency in Central Java
Tengah
Province.
bersama
Kabupaten
Rembang.
2.
Luas Penggunaan Lahan
2. Land Use
Kabupaten Blora dengan luas
The
Blora
regency
with
182.058,797 hektar terdiri atas lahan
182.058,797 hectares, the consisting
sawah sebesar 46.062,239 hektar
46.062,239 hectares (25,30 percent)
(25,30 persen) dan
of wetland and 74,70 percent of non
sisanya
lahan
bukan sawah, sebesar 74,70 persen.
wetland.
Menurut luas penggunaan lahan,
Based on the land utilization, the
lahan terbesar adalah hutan sebesar
percentage
49,66 persen, lahan sawah sebesar
percent, wetland was 25,30 percent
25,30 persen dan tegalan sebesar
and dryland was 14,40 percent.
of
forest was 49,66
14,40 persen.
3.
Ketinggian dan Iklim

Menurut
Kantor
3. Highty and Climatic
Pertanahan,
According to Land Form,
the
ketinggian tanah Kabupaten Blora
Blora regency ot 25 until 500 metres
berada pada 25 hingga 500 m dpl.
on the front of sea.
Banyaknya hari dan curah hujan
The
whereas,
number
of
selama tahun 2010 relatif lebih
raindays and rainfalls on 2010s is
banyak
tahun
the better than previous year. In
sebelumnya. Selama tahun 2010,
2010, the highest number of rainfalls
curah hujan tertinggi di Kecamatan
wire 3.250 mm in Kedungtuban
Kedungtuban sebanyak 3.250 mm,
District and the highest number of
untuk hari hujan terbanyak terdapat
raindays wire registered at 166 days
di
in Randublatung District.
dibanding
Kecamatan
dengan
Randublatung
sebanyak 166 hari.
KARAKTERISTIK DAN LETAK GEOGRAFIS

KABUPATEN BLORA
1. Letak Geografis
Kabupaten Blora terletak antara 1110 16 s/d 1110 338 Bujur Timur dan 60
528 s/d 70 248 Lintang Selatang. Luas wilayah Kabupaten Blora adalah sebesar
1.820,59 Km2, dengan ketinggian terendah 25 meter dpl dan tertinggi 500 meter dpl,
yang diapit oleh jajaran pegunungan Kendeng Utara dan pegunungan Kendeng
Selatan. Susunan tanah di Kabupaten Blora terdiri atas 56 persen tanah gromosol, 39
persen mediteran dan 5 persen aluvial.
2. Batas Administratif
Sebelah Utara
: Kab. Rembang dan Kab. Pati, Propinsi Jawa Tengah
Sebelah Timur
: Kab. Bojonegoro, Propinsi Jawa Timur
Sebelah Selatan
: Kab. Ngawi, Propinsi Jawa Timur
Sebelah Barat
: Kab. Grobogan, Propinsi Jawa Tengah
3. Jarak dari Kota Blora ke beberapa kota lainnya di Jawa.

Bandung
494
Jakarta
612
Purwokerto
337
Banyuwangi
622
Kudus
98
Semarang
127
Bogor
622
Malang
188
Surabaya
179
Cilacap
373
Pacitan
253
Surakarta
130
Cirebon
354
Pekalongan
228
Yogyakarta
195
JARAK ANTAR IBUKOTA KECAMATAN
Kedungtuban
Cepu
Sambong
Jiken
Bogorejo
Jepon
Blora
Banjarejo
Tunjungan
Japah
Ngawen
Kunduran
Todanan
Jati
Kradenan
Jati
Kecamatan
Randublatung
DI KABUPATEN BLORA (KM)
12
21
26
38
44
53
58
49
43
47
50
43
34
22
38
14
26
32
41
46
37
29
35
38
50
41
34
50
12
24
30
50
55
46
38
44
47
59
50
43
59
12
18
34
47
38
43
49
52
64
55
48
64
22
35
26
34
46
43
55
46
58
74
16
29
20
28
40
37
49
40
52
68
13
13
24
21
33
24
36
52
17
29
38
29
41
57
20
17
29
20
32
48
12
21
12
24
40
21
15
18
34
22
13
25
41
21
13
12
28
Randublatung
12
Kradenan
21
Kedungtuban
26
14
12
Cepu
38
26
24
12
Sambong
44
32
30
18
Jiken
53
41
50
34
22
16
Bogorejo
58
46
55
47
35
29
13
Jepon
49
37
46
38
26
20
Blora
43
29
38
43
34
28
13
17
Banjarejo
47
35
44
49
46
40
24
20
12
Tunjungan
50
38
47
52
43
27
21
29
17
21
Japah
43
50
59
64
55
49
33
38
29
21
15
22
Ngawen
34
41
50
55
46
40
24
29
20
12
13
Kunduran
22
34
43
48
58
52
36
41
32
24
18
25
21
12
Todanan
38
50
59
64
74
68
52
57
48
40
34
41
13
28
16
16
Luas dan Ketinggian Tanah Menurut Kecamatan

di Kabupaten Blora, Tahun 2010 (Km)
Land Area and Highty by District
in Blora Regency, 2010 (Km)
Tabel 1.1.1
Table
Kecamatan
District
Luas
Area
Ketinggian (Mtr dpl)

Highty (Mtr dpl)
(1)
(2)
(3)
1. Jati
183,621
40 s/d 500
2. Randublatung
211,131
40 s/d 500
3. Kradenan
109,508
25 s/d 500
4. Kedungtuban
106,858
25 s/d 500
5. Cepu
49,145
25 s/d 100
6. Sambong
88,750
40 s/d 500
168,167
40 s/d 500
7. Jiken
8. Bogorejo
49,805
100 s/d 500
9. Jepon
107,724
40 s/d 500
10. Blora
79,786
40 s/d 500
11. Banjarejo
103,522
40 s/d 500
12. Tunjungan
101,815
40 s/d 500
13. Japah
103,052
40 s/d 500
14. Ngawen
100,982
40 s/d 500
15. Kunduran
127,983
40 s/d 500
16. Todanan
128,739
40 s/d 500
Jumlah/Total
1.820,588
xxx
Sumber/Source : BPN Kab. Blora
Tabel 1.1.2 Luas Penggunaan Lahan Menurut Kecamatan

Table
di Kabupaten Blora, Tahun 2010(Ha)
Land Area by District
in Blora Regency, 2010(Ha)
Kecamatan
District
Lahan Sawah
Wet Land
Bangunan/Pkrgn
House
Compounds
Tegalan
Dryland
Waduk
Waterpond
(4)
(5)
and Surroundings
(1)
(2)
(3)
1. Jati
2.670,944
1.451,015
934,614
0,000
2. Randublatung
3.495,601
1.562,169
2.023,843
0,000
3. Kradenan
2.269,590
1.079,186
1.021,776
0,000
4. Kedungtuban
4.672,067
1.183,627
1.086,388
0,000
5. Cepu
2.043,184
1.056,557
927,408
0,000
6. Sambong
1.276,781
524,090
1.031,970
0,000
7. Jiken
1.611,215
725,987
960,218
0,000
8. Bogorejo
1.307,856
529,644
1.844,252
0,000
9. Jepon
2.544,098
1.182,549
2.181,970
0,000
10. Blora
2.853,529
1.714,521
2.014,567
18,300
11. Banjarejo
2.731,306
1.311,617
2.167,273
0,000
12. Tunjungan
2.837,720
879,484
1.840,641
35,537
13. Japah
2.101,291
512,842
1.969,502
0,000
14. Ngawen
4.037,951
1.012,753
2.017,104
0,000
15. Kunduran
5.553,537
1.121,685
2.149,057
0,000
16. Todanan
4.055,569
1.065,436
2.044,651
3,125
Jumlah 2010
46.062,239
16.913,162
26.215,234
56,962
2009
46.078,236
16.885,093
26.229,469
56,962
2008
46.089,224
16.863,884
26.240,706
56,962
Tabel 1.1.2 (Lanjutan/Continous)

Table
Kecamatan
District
Hutan
Forest
Perkebunan
Rakyat
Swasta
Estate
Lain-lain
Others
Jumlah
Total
(1)
(6)
(7)
(8)
(9)
1. Jati
13.195,757
0,000
109,719
18.362,049
2. Randublatung
13.869,155
0,000
162,328
21.113,096
3. Kradenan
6.483,485
0,000
96,805
10.950,842
4. Kedungtuban
3.559,427
0,000
184,304
10.685,813
477,607
0,000
409,779
4.914,535
5.898,963
0,000
143,203
8.875,007
13.445,386
0,000
73,853
16.816,659
8. Bogorejo
1.201,608
0,000
97,119
4.980,479
9. Jepon
4.768,915
0,000
94,852
10.772,384
10. Blora
1.178,600
0,000
199,088
7.978,605
11. Banjarejo
4.061,390
0,000
80,629
10.352,215
12. Tunjungan
4.372,928
4,000
211,212
10.181,522
13. Japah
5.598,956
0,000
122,601
10.305,192
14. Ngawen
2.902,176
0,000
128,208
10.098,192
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
15. Kunduran
3.768,639
0,000
205,370
12.798,288
16. Todanan
5.633,528
0,000
71,610
12.873,919
Jumlah 2010
90.416,520
4,000
2.390,680
182.058,797
2009
90.416,520
4,000
2.388,517
182.058,797
2008
90.416,520
4,000
2.387,501
182.058,797
Tabel 1.1.3 Luas Penggunaan Lahan Sawah Menurut Kecamatan

Table
dan Jenis Pengairan di Kabupaten Blora, Tahun 2010 ( Ha )
Wet Land Area by District and Kind of Irigation
in Blora Regency, 2010 (Ha)
Kecamatan
District
(1)
Pengairan
Teknis
Technical
Irrigation
(2)
Pengairan
1/2 Teknis
Irrigation
Pengairan
Sederhana/PU
Simple Techni
cal Irrigation
Pengairan
Desa/NonPU
Village
Irrigation
(3)
(4)
(5)
Semi Technical
1. Jati
0,000
0,000
0,000
144,000
2. Randublatung
0,000
0,000
0,000
0,000
3. Kradenan
0,000
0,000
355,000
276,000
4. Kedungtuban
659,000
120,000
779,000
1.011,000
5. Cepu
434,000
0,000
170,000
209,000
59,000
0,000
161,000
0,000
7. Jiken
298,000
27,000
302,000
0,000
8. Bogorejo
161,000
83,000
415,000
0,000
9. Jepon
1.142,000
34,000
528,000
0,000
10. Blora
1.152,000
0,000
181,000
0,000
11. Banjarejo
1.190,000
0,000
0,000
0,000
908,000
0,000
280,000
0,000
0,000
83,000
40,000
0,000
267,000
0,000
90,000
0,000
6. Sambong
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
682,000
116,000
325,000
0,000
16. Todanan
497,000
504,000
488,000
0,000
Jumlah 2010
7.449,000
967,000
4.114,000
1.640,000
2009
7.449,000
967,000
4.114,000
1.640,000
2008
7.449,000
967,000
4.114,000
1.640,000

Table
Kecamatan
District
Tadah Hujan
Reservation
P2AT
Jumlah
Total
(1)
(6)
(7)
(8)
1. Jati
2.526,944
0,000
2.670,944
2. Randublatung
2.471,601
1.024,000
3.495,601
3. Kradenan
406,590
1.232,000
2.269,590
4. Kedungtuban
2.103,067
0,000
4.672,067
5. Cepu
1.230,184
0,000
2.043,184
6. Sambong
1.056,781
0,000
1.276,781
7. Jiken
984,215
0,000
1.611,215
8. Bogorejo
648,856
0,000
1.307,856
9. Jepon
840,098
0,000
2.544,098
10. Blora
1.520,529
0,000
2.853,529
11. Banjarejo
1.541,306
0,000
2.731,306
12. Tunjungan
1.649,720
0,000
2.837,720
13. Japah
1.978,291
0,000
2.101,291
14. Ngawen
3.680,951
0,000
4.037,951
15. Kunduran
4.430,537
0,000
5.553,537
16. Todanan
2.566,569
0,000
4.055,569
Jumlah 2010
29.636,239
2.256,000
46.062,239
2009
29.652,236
2.256,000
46.078,236
2008
29.663,224
2.256,000
46.089,224
Tabel 1.1.4 Luas Penggunaan Hutan Menurut Pengelolaannya

Table
di Kabupaten Blora, Tahun 2010 (Ha)
Forest Land Area by Management
Kecamatan
District
Hutan Negara
State Forest
Hutan Rakyat
Public Forest
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Jati
13.195,757
0,000
13.195,757
2. Randublatung
13.869,155
0,000
13.869,155
3. Kradenan
6.483,485
0,000
6.483,485
4. Kedungtuban
3.559,427
0,000
3.559,427
477,607
0,000
477,607
5.898,963
0,000
5.898,963
13.370,386
75,000
13.445,386
1.001,608
200,000
1.201,608
9. Jepon
4.643,915
125,000
4.768,915
10. Blora
1.103,600
75,000
1.178,600
11. Banjarejo
4.061,390
0,000
4.061,390
12. Tunjungan
4.372,928
0,000
4.372,928
13. Japah
5.558,956
40,000
5.598,956
14. Ngawen
2.852,176
50,000
2.902,176
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
15. Kunduran
3.738,639
30,000
3.768,639
16. Todanan
5.223,528
410,000
5.633,528
Jumlah 2010
89.411,520
1.005,000
90.416,520
2009
89.411,520
1.005,000
90.416,520
2008
89.411,520
1.005,000
90.416,520
10
Tabel 1.1.5 Luas Perubahan Penggunaan Tanah Pertanian ke Non Pertanian

Table
Menurut Kecamatan di Kabupaten Blora, Tahun 2010 (Ha)
The Change of Land Area from Agriculture Land
to non Agriculture Land by District in Blora Regency, 2010 (Ha)
Kecamatan
District
(1)
Penggunaan Tanah Semula

Lahan Sawah
Tegalan
Wet Land
Dryland
(2)
(3)
Peruntukan Penggunaan Tanah

Pemukiman
Lainnya
House Compounds
Others
and Surroundings
(4)
(5)
1. Jati
0,000
0,242
0,242
0,000
2. Randublatung
2,115
0,759
2,874
0,000
3. Kradenan
0,104
0,313
0,417
0,000
4. Kedungtuban
0,304
0,458
0,518
0,244
5. Cepu
6,468
3,474
9,942
0,000
6. Sambong
0,839
0,743
0,820
0,762
7. Jiken
0,048
1,435
1,483
0,000
8. Bogorejo
0,000
0,053
0,053
0,000
9. Jepon
0,624
0,642
1,244
0,022
10. Blora
2,731
3,824
6,547
0,008
11. Banjarejo
0,524
0,018
0,542
0,000
12. Tunjungan
1,609
1,764
2,284
1,089
13. Japah
0,000
0,000
0,000
0,000
14. Ngawen
0,292
0,098
0,390
0,000
15. Kunduran
0,240
0,261
0,501
0,000
16. Todanan
0,061
0,151
0,212
0,000
Jumlah 2010
15,959
14,235
28,069
2,125
2009
10,988
11,237
21,209
1,016
2008
15,660
16,031
29,145
2,543
11
Tabel 1.1.6 Luas Lahan Menurut Ketinggian dari Permukaan Laut

Table
Land Area by Altitude from in front of the sea
Kecamatan
District
(1)
Ketinggian dari Permukaan Laut

Altitude
0 - 40 m
41 - 100 m
> 100 m
Jumlah
Total
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Jati
0,000
4.968,000
13.394,049
18.362,049
2. Randublatung
0,000
12.685,190
8.427,907
21.113,097
3. Kradenan
275,000
9.316,842
1.359,000
10.950,842
4. Kedungtuban
2.575,000
7.510,813
600,000
10.685,813
5. Cepu
1.325,000
3.589,535
0,000
4.914,535
6. Sambong
0,000
5.319,007
3.556,000
8.875,007
7. Jiken
0,000
1.036,000
15.780,659
16.816,659
8. Bogorejo
0,000
0,000
4.980,479
4.980,479
9. Jepon
0,000
1.975,000
8.797,383
10.772,383
10. Blora
0,000
5.092,000
2.886,605
7.978,605
11. Banjarejo
0,000
5.482,000
4.870,215
10.352,215
12. Tunjungan
0,000
5.117,000
5.064,522
10.181,522
13. Japah
0,000
3.250,000
7.055,192
10.305,192
14. Ngawen
0,000
8.498,192
1.600,000
10.098,192
15. Kunduran
0,000
12.673,288
125,000
12.798,288
16. Todanan
0,000
550,000
12.323,919
12.873,919
Jumlah 2010
4.175,000
87.062,867
90.820,930
182.058,797
2009
4.175,000
87.062,867
90.820,930
182.058,797
2008
4.175,000
87.062,867
90.820,930
182.058,797
12
Tabel 1.1.7 Luas Lahan Menurut Kemiringan Tanah

Table
Land Area by Inclination
Kecamatan
District
(1)
Persentase Kemiringan Tanah

Percentage of Inclination
0 - 2%
3 - 15%
16 - 40%
> 40%
Jumlah
Total
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1. Jati
3.273,000
7.799,049
7.290,000
0,000
18.362,049
2. Randublatung
5.128,740
11.384,357
4.600,000
0,000
21.113,097
3. Kradenan
2.540,000
4.323,342
4.087,500
0,000
10.950,842
4. Kedungtuban
6.125,620
4.227,693
332,500
0,000
10.685,813
5. Cepu
4.418,535
496,000
0,000
0,000
4.914,535
6. Sambong
1.964,007
5.445,000
1.445,000
21,000
8.875,007
7. Jiken
4.748,450
5.470,709
6.552,500
45,000
16.816,659
8. Bogorejo
1.478,979
1.604,000
1.887,500
10,000
4.980,479
9. Jepon
4.423,000
2.494,383
3.800,000
55,000
10.772,383
10. Blora
5.129,500
1.571,605
1.277,500
0,000
7.978,605
11. Banjarejo
5.418,000
3.284,215
1.650,000
0,000
10.352,215
12. Tunjungan
2.099,000
5.757,522
2.310,000
15,000
10.181,522
978,667
4.026,525
5.300,000
0,000
10.305,192
6.273,192
2.600,000
1.225,000
0,000
10.098,192
409,288
12.164,000
225,000
0,000
12.798,288
2.338,500
2.382,419
8.038,000 115,000
12.873,919
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
56.746,478
75.030,819 50.020,500 261,000 182.058,797
2009
56.746,478
75.030,819 50.020,500 261,000 182.058,797
2008
56.746,478
75.030,819 50.020,500 261,000 182.058,797
13
Tabel 1.1.8 Luas Lahan Menurut Kedalaman Tanah

Table
di Kabupaten Blora, Tahun 2010(Ha)
Land Area by Deep
Kecamatan
District
(1)
Kedalaman Efektif Tanah

Ground Deep
0 - 30 cm 31 - 60 cm
(2)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
(3)
61 - 90 cm
> 90 cm
Jumlah
Total
(4)
(5)
(6)
76,000
1.152,000
12.108,169
5.025,880
18.362,049
0,000
203,250
2.456,000
18.453,847
21.113,097
338,065
221,000
7.481,777
2.910,000
10.950,842
4. Kedungtuban
0,000
56,000
851,000
9.778,813
10.685,813
5. Cepu
0,000
0,000
0,000
4.914,535
4.914,535
175,000
654,000
6.944,610
1.101,397
8.875,007
0,000
2.516,543
2.189,450
12.110,666
16.816,659
453,000
735,382
362,000
3.430,097
4.980,479
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
0,000
36,502
0,000
10.735,881
10.772,383
10. Blora
38,143
649,000
2.047,962
5.243,500
7.978,605
0,000
0,000
1.843,215
8.509,000
10.352,215
453,000
2.503,255
362,000
6.863,267
10.181,522
13. Japah
0,000
519,940
3.987,927
5.797,325
10.305,192
14. Ngawen
0,000
0,000
4.208,017
5.890,175
10.098,192
11. Banjarejo
12. Tunjungan
15. Kunduran
119,260
50,000
1.652,000
10.977,028
12.798,288
16. Todanan
227,000
1.100,000
8.325,919
3.221,000
12.873,919
Jumlah 2010
1.879,468 10.396,872
54.820,046
114.962,411 182.058,797
2009
1.879,468 10.396,872
54.820,046
114.962,411 182.058,797
2008
1.879,468 10.396,872
54.820,046
114.962,411 182.058,797
14
Tabel 1.1.9 Luas Lahan Menurut Tekstur Tanah

Table
Land Area by Design
Kecamatan
District
(1)
Halus
Softly
(2)
Tekstur Tanah
Ground Design
Sedang
Kasar
Exactly
Roughly
(3)
(4)
Jumlah
Total
(5)
1. Jati
0,000
18.362,049
0,000
18.362,049
2. Randublatung
0,000
21.113,097
0,000
21.113,097
3. Kradenan
0,000
10.950,842
0,000
10.950,842
4. Kedungtuban
0,000
10.685,813
0,000
10.685,813
5. Cepu
0,000
4.914,535
0,000
4.914,535
6. Sambong
0,000
8.875,007
0,000
8.875,007
7. Jiken
0,000
16.816,659
0,000
16.816,659
8. Bogorejo
0,000
4.980,479
0,000
4.980,479
9. Jepon
4.251,000
6.521,383
0,000
10.772,383
10. Blora
856,000
7.122,605
0,000
7.978,605
11. Banjarejo
1.911,000
8.441,215
0,000
10.352,215
12. Tunjungan
1.211,000
8.970,522
0,000
10.181,522
13. Japah
5.513,942
4.791,250
0,000
10.305,192
14. Ngawen
1.262,500
8.835,692
0,000
10.098,192
15. Kunduran
3.356,000
9.442,288
0,000
12.798,288
16. Todanan
10.118,919
1.803,000
952,000
12.873,919
Jumlah 2010
28.480,361
152.626,436
952,000
182.058,797
2009
28.480,361
152.626,436
952,000
182.058,797
2008
28.480,361
152.626,436
952,000
182.058,797
15
Luas Lahan Kritis dan Lahan Rehabilitasi Menurut Kecamatan

Situation of Perilous Area and Rehabilitation by District
Tabel 1.2
Table
Kecamatan
District
Luas
Tegalan
Sangat
Kritis
Kritis
Agak
Kritis
Potensial
Kritis
Direhabilitasi
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
1. Jati
935,200 0,000
44,850
94,530
81,040
714,780
2. Randublatung
2.025,765 0,000
0,000
948,490
14,670
1.002,605
3. Kradenan
1.026,900 0,000
15,170
41,040
23,840
946,850
4. Kedungtuban
1.088,300 0,000
0,000
120,190
180,020
788,090
939,318 0,000
0,000
2,500
5,060
931,758
1.033,110 0,000
0,000
271,710
37,760
723,642
968,419 0,000
575,830
0,000
3,450
429,139
8. Bogorejo
1.847,054 0,000
2,540
553,030
735,720
555,764
9. Jepon
2.195,960 0,000
0,000
163,890
657,760
1.374,310
10. Blora
2.044,207 0,000
0,000
319,500
231,920
1.492,787
11. Banjarejo
2.168,437 0,000
28,530
178,670
450,770
1.510,467
12. Tunjungan
1.848,808 0,000
0,000
166,160
94,080
1.588,568
13. Japah
1.969,646 0,000
0,000
303,530
366,200
1.299,916
14. Ngawen
2.018,998 0,000
0,000
520,070
320,340
1.178,588
15. Kunduran
2.151,441 0,000
0,000
323,650
801,670
1.026,121
16. Todanan
2.046,787 0,000
42,027
268,285
94,580
1.641,895
0,000
708,947
4.275,245
4.098,880
17.205,280
26.308,352 0,000
833,950
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
Jumlah 2010
2009
2008
26.308,350
26.308,352
0,000
738,329
4.710,250 4.538,874 16.225,278

2.206,678
9.112,617
14.250,728
Sumber/Source : Dinas Kehutanan Kab. Blora
16
Tabel 1.3.1 Banyaknya Hari Hujan Menurut Bulan

Table
Number of Raindays by Month
in Blora Regency, 2010
Kecamatan
District
(1)
1. Jati
Jan Peb Mar Apr Mei Jun Jul Agt
Sep Okt Nop
Des
Jum
Total
(2)
(10)
(13)
(14)
10
(3)
10
(4)
(5)
14
13
(6)
(7)
10
(8)
11
(9)
(11)
(12)
11
118
2. Randublatung
19
14
20
13
11
11
11
11
18
14
16
166
3. Kradenan
21
17
12
12
10
11
10
11
11
12
138
4. Kedungtuban
11
10
11
11
14
10
11
11
114
5. Cepu
21
17
13
12
13
11
10
130
6. Sambong
22
22
19
18
10
11
13
11
11
154
7. Jiken
10
11
91
8. Bogorejo
17
11
10
13
10
12
10
10
15
13
16
143
9. Jepon
18
10
10
10
15
16
11
21
139
10. Blora
21
14
11
11
13
15
13
15
142
11. Banjarejo
12. Tunjungan
17
16
12
12
16
125
13. Japah
15
16
13
10
10
18
18
11
18
144
14. Ngawen
18
14
13
12
17
16
133
15. Kunduran
21
12
12
10
13
10
11
14
14
138
16. Todanan
19
14
14
10
16
123
17
13
13
11
10
10
13
10
14
133
2009
12 15
12
84
2008
12
14
10
12
90
Rata-rata 2010
16
Sumber/Source : Kantor Kecamatan

Keterangan : * = alat rusak
17
Tabel 1.3.2 Banyaknya Curah Hujan Menurut Bulan

Table
di Kabupaten Blora, Tahun 2010 (mm)
Number of Rainfalls by Month
in Blora Regency, 2010 (mm)
Kecamatan
Jan
Peb
Mar
Apr
Mei
Jun
Agt
Jul
Sep
Okt
Nop
Des
District
Jum
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
1. Jati
359
137
313
369
316
85
49
110
274
177
148
268
2.605
2. Randublatung
334
259
306
266
208
111
104
123
228
171
82
152
2.344
3. Kradenan
370
338
240
142
333
175
48
41
199
260
286
263
2.695
4. Kedungtuban
300
259
382
285
443
168
333
27
202
248
203
400
3.250
5. Cepu
370
108
290
266
253
55
78
44
81
278
105
159
2.087
6. Sambong
327
413
311
419
209
100
72
51
193
214
286
158
2.753
7. Jiken
190
196
258
162
74
54
79
68
212
270
212
190
1.965
8. Bogorejo
224
150
130
212
108
134
112
121
127
280
174
218
1.990
9. Jepon
232
282
179
257
139
102
115
52
201
182
180
281
2.202
10. Blora
164
217
371
221
182
78
180
40
189
194
273
277
2.386
11. Banjarejo
12. Tunjungan
167
173
139
22
117
154
117
149
1.314
71
74
*
48
83
13. Japah
417
489
420
318
305
167
55
137
368
154
180
196
3.206
14. Ngawen
409
282
327
159
152
193
77
148
237
139
238
307
2.668
15. Kunduran
340
225
301
257
225
138
66
125
245
189
366
318
2.794
16. Todanan
232
279
362
253
228
194
115
120
329
264
167
386
2.929
Rata-rata 2010
296
247
291
248
217
120
104
82
213
212
201
248
2.479
2009
191
220
215
116
119
25
19
16
26
56
119
157
1.279
2008
174
271
217
142
77
13
19
145
123
147
1.336

Keterangan : * = alat rusak
18
Tabel 1.3.3 Perkembangan Hari dan Curah Hujan

Table
di Kabupaten Blora, Tahun 1992 - 2010
Raindays and Rainfalls of Series
in Blora Regency, 1992 - 2010
Tahun
Year
Hari Hujan
Raindays
(hari)
(1)
Jumlah / Total
Curah Hujan
Rainfalls
( mm )
(2)
(3)
1992
76
1.304
1993
68
1.176
1994
93
1.687
1995
76
1.488
1996
81
1.689
1997
68
1.321
1998
112
2.096
1999
82
1.470
2000
92
1.644
2001
69
1.566
2002
58
1.007
2003
44
809
2004
74
1.408
2005
73
1.551
2006
80
1.427
2007
86
1.471
2008
90
1.336
2009
87
1.274
2010
133
2.479
19
Grafik 1.1
Chart
Luas Lahan Menurut Penggunaan

Land Area by Function
Lain-Lain
1,35%
Sawah
25,30%
Hutan
49,66%
Pekarangan
9,29%
Tegalan
14,40%
Perkembangan Hari dan Curah Hujan
Grafik 1.2
Chart

Raindays and Rainfall Series
harihujan
curahhujan
3.000
2.500
2.479
2.096
2.000
1.687
1.644
1.689
1.566
1.427
1.408
1.500
1.488
1.321
1.000
1.470
1.176
500
68
93
1.551
809
1.336
1.471
1.274
1.007
76
81
68
112
82
92 69
58
44
74
73
80
86
90
87
133
20
Bab
2
PEM ERINTAHAN
> Wilayah Administrasi

>DPRD
> Kepegawaian
> Catatan Sipil
> Pertanahan
> Perlindungan Masyarakat
> Organisasi Massa
BAB II. PEMERINTAHAN

CHAPTER II. GOVERNMENT
1.
Wilayah Administrasi
1. The Admistration
Kabupaten Blora terbagi dalam
The Blora regency is divided
16 kecamatan yang terdiri dari 271
into 16 districts, the consisting is
desa dan 24 kelurahan, mencakup
295 villages, 941 little villages,
941 dusun, 1.189 rukun warga dan
1.189 member groups and 5.450
5.450 rukun tetangga.
neighbour groups.
2.
Pemilihan Umum dan DPRD
2.
Hasil pemilu legislatif 2009
House of Representative
jumlah pemilih golput mencapai

25,56
persen
dari
jumlah
The General Election and
In
General
Election
2009
number of gray electors is 25,56
keseluruhan yakni 697.350 pemilih.
percent
Angka golput ini sedikit lebih kecil
697.350 electorsNumber of gray
dibandingkan pilpres yang mencapai
electors in President election is
27,71 persen. Partai peserta pileg
27,71
2009 berjumlah 44 partai dengan
participant General Election 2009 is
jumlah suara sah 396.525 untuk
44 participant with number of voice
DPR, 404.464 DPRD Provinsi dan
are 396.252 for DPR; 404.464 for
454.806
DPRD
Kabupaten.
DPRD Provinci and 454.806 for
Sedangkan
banyaknya
perolehan
DPRD Regency.Number of voice in
suara pada pilpres sebesar 247.796
President election are 247.796 for
untukMegawati-Prabowo;170.841
Megawati-Prabowo ; 170.841 for
SBY-Boediyono ; 39.655 untuk JK-
SBY-Boediyono and 39.655 for JK-
Wiranto.
Wiranto.
from
number
percent.
of
Number
total
of
21
Pada tahun 2010, DPRD Blora
On 2010s, Blora of Parliament
telah menghasilkan 33 keputusan
was
dengan
komisi
308commission report and 26 joint
sebanyak 308 kali dan 26 kali sidang
commission report and paripurna
gabungan komisi dan paripurna..
report.
3.
3. Civil Services
jumlah
sidang
Kepegawaian
Pada tahun 2010 jumlah PNS
result
33
product
with
In 2010s, the numbers of state-
dan CPNS di Kabupaten Blora
officials
in
sebanyak 11.935 orang. Dari jumlah
11.935.
The
tersebut, golongan III sebanyak
golongan III is 41,51 percent.
Blora
regency
are
classification
in
41,51 persen.
Jumlah
tersebut
That official, the emplloyeed to
tersebar di 4 badan, 11 dinas,
4 board, 11 service, 4 office and 2
4kantor dan 2 sekretariat yaitu
secretariat, the consisting 1 regency
Sekretariat
dan
of secretariat and 1 Parliament
16
Secreatariat. So, 16 district, 24
Sekretariat
pegawai
Kabupaten
DPRD.
Juga
kecamatan, 24 kelurahan dan 11
villages and 11 vertical instantion.
instansi vertikal.
22
4.
Pelayanan Masyarakat
Banyaknya
4. Society Services
pelayanan
The number of birth and death
masyarakat yang tercatat di Dinas
certificate which were collected by
Kependudukan dan Catatan Sipil
Civil Registration in 2010 amounted
tahun 2010 berupa akte kelahiran
33.072 and 43 units.
dan kematian sejumlah 33.072 buah

dan 43 buah.
Sedangkan
nahan,
dari
Whereas, land services from

pelayanan
6.016
perta-
6.016
measure
requested
and
pengajuan
previous year added was 5.759
pengukuran ditambah sisa tahun
finished in thios year. In the same
sebelumnya telah diselesaikan tahun
time, the National Landform Council
ini sebanyak 5.759 buah. Adapun
amounted to 5.131 from 5.190
sertifikat tanah yang diselesaikan
request. This is constitute from
5.131 buah dari 5.190 permohonan.
offers the previous years
Hal ini merupakan sisa pengajuan

tahun sebelumnya.
5.
Perlindungan Masyarakat
5. Civil Defence
Untuk menjaga ketertiban dan
The
participation
of
civil
keamanan lingkungan masyarakat,
defence members is more required
partisipasi anggota linmas sangat
to take care the society regulation
diperlukan. Di tahun 2010 jumlah
and
anggota linmas di Kabupaten Blora
number of civil defence in Blora
sebanyak 8.119 orang laki-.
regency reached for 8.119 persons
safetiness.
In
the
2010s,
of male.
23
Tabel 2.1
Table
Banyaknya Lembaga/Organisasi Pemerintah

Number of Government Institution/Organization
Lembaga/Organisasi Jumlah
Institution
Total
(1)
1. Dinas
Nama Lembaga/Organisasi Pemerintah
(2)
11
(3)
Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga
Dinas Kesehatan
Dinas Pendapatan,Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral
Dinas Perhubungan, Pariwisata, Kebudayaan dan Informatika
Dians Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Sosial
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
Dinas Pekerjaan Umum
Dinas Perindustrian, Koperasi dan UMKM
Dinas Pertanian, Perkebunan, Peternakan dan Perikanan
Dinas Kehutanan
2. Lembaga Teknis
12
Daerah
Inspektorat
Inspektorat Daerah
Badan
Bappeda
Badan Kepegawaian Daerah
Badan Lingkungan Hidup
Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan KB
Sumber/Source : Bag. Organisasi dan Kepegawaian Setkab Blora

24
Tabel 2.1
Table
(Lanjutan/Continous)
Lembaga/Organisasi Jumlah
Institution
Total
(1)
Nama Lembaga/Organisasi Pemerintah
(2)
Kantor
(3)
Kantor Penanaman Modal

Kantor Kesbanglinmas
Kantor Ketahanan Pangan
Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah
Lembaga Lainnya
3
Rumah Sakit dr R Soetijono Blora

Rumah Sakit dr R Soeprapto Cepu
Satuan Polisi Pamong Praja
3. Sekretariat
4. Kecamatan
16
5. Desa/Kelurahan
271/24
6. Instansi Vertikal
11
Sekretariat Kabupaten, Sekretariat DPRD
Kejaksaan Negeri, Pengadilan Negeri, Rutan,

Depag, BPN, BPS, Pengadilan Agama,
Polres, Kodim 0721, Batalyon 410,
Kantor Penyuluhan Pajak
25
Tabel 2.2.1 Pembagian Daerah Administratif Menurut Kecamatan

Table
Administration Area by District
Kecamatan
District
Ibukota Kecamatan
District Center
Desa
Village
Kelurahan
Village
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Jati
Doplang
12
12
2. Randublatung
Randublatung
16
18
3. Kradenan
Mendenrejo
10
10
4. Kedungtuban
Ngraho
17
17
5. Cepu
Cepu
11
17
6. Sambong
Pojokwatu
10
10
7. Jiken
Jiken
11
11
8. Bogorejo
Bogorejo
14
14
9. Jepon
Jepon
24
25
10. Blora
Blora
16
12
28
11. Banjarejo
Banjarejo
20
20
12. Tunjungan
Tunjungan
15
15
13. Japah
Japah
18
18
14. Ngawen
Ngawen
27
29
15. Kunduran
Kunduran
25
26
16. Todanan
Todanan
25
25
Jumlah/Total 2010
2009
xxx
271
24
295
xxx
271
24
295
2008
xxx
271
24
295
Sumber/Source : BPS Kab. Blora
26
Tabel 2.2.2 Banyaknya Rukun Warga, Rukun Tetangga dan Dusun

Table
Number of Member Basic Principle, Neighbour and Village
Kecamatan
District
(1)
Rukun
Warga
Rukun
Tetangga
Dusun
Litte Village
(2)
(3)
(4)
1. Jati
94
317
93
2. Randublatung
97
399
95
3. Kradenan
50
214
46
4. Kedungtuban
51
410
45
5. Cepu
84
409
38
6. Sambong
39
172
30
7. Jiken
61
262
39
8. Bogorejo
39
194
37
9. Jepon
88
431
52
10. Blora
157
549
58
74
400
76
11. Banjarejo
12. Tunjungan
63
311
55
13. Japah
45
219
38
14. Ngawen
78
379
69
15. Kunduran
94
443
93
16. Todanan
75
341
77
Jumlah/Total 2010
2009
1.189
5.450
941
1.204
5.429
941
2008
1.203
5.499
941
27
Tabel 2.3.1 Banyaknya Tempat Pemungutan Suara/TPS dan Pemilih

Table
di Kabupaten Blora, Pemilu Legislatif 2009
Number of TPS and Electors by District
in Blora Regency,
Kecamatan
District
Banyaknya TPS
Number of "TPS"
Banyaknya
Pemilih
Number of
Electors
Pemilih
Golput
Gray
Electors
Persentase
Percentage
(4)/(3)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Jati
139
40.584
12.564
30,96
2. Randublatung
266
61.990
16.257
26,23
3. Kradenan
114
33.404
9.285
27,80
4. Kedungtuban
151
45.707
12.843
28,10
5. Cepu
220
61.573
17.907
29,08
6. Sambong
73
22.790
6.897
30,26
113
30.983
7.932
25,60
73
19.790
3.926
19,84
9. Jepon
158
47.867
10.626
22,20
10. Blora
260
74.461
19.367
26,01
11. Banjarejo
148
46.866
11.015
23,50
7. Jiken
8. Bogorejo
12. Tunjungan
129
35.877
7.085
19,75
13. Japah
159
47.088
12.852
27,29
99
27.834
6.173
22,18
15. Kunduran
188
51.801
11.912
23,00
16. Todanan
182
48.735
11.570
23,74
2.472
697.350
178.211
25,56
14. Ngawen
Jumlah/Total
Sumber/Source : Komisi Pemilihan Umum Kab. Blora
28
Tabel 2.3.2 Banyaknya Tempat Pemungutan Suara/TPS dan Pemilih

Table
di Kabupaten Blora, Pemilihan Presiden 2009
Number of TPS and Electors by District
in Blora Regency,
Kecamatan
District
Banyaknya TPS
Number of "TPS"
Banyaknya
Pemilih
Number of
Electors
Pemilih
Golput
Gray
Electors
Persentase
Percentage
(4)/(3)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
97
40.054
12.040
30,06
162
61.298
16.717
27,27
78
32.552
9.233
28,36
4. Kedungtuban
106
45.084
13.906
30,84
5. Cepu
142
59.588
16.188
27,17
6. Sambong
59
22.511
6.676
29,66
7. Jiken
74
30.548
8.466
27,71
8. Bogorejo
49
19.590
4.709
24,04
9. Jepon
107
47.217
11.061
23,43
10. Blora
175
72.051
18.787
26,07
11. Banjarejo
115
46.810
14.322
30,60
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
12. Tunjungan
83
35.536
8.942
25,16
112
46.271
14.740
31,86
67
27.609
6.806
24,65
15. Kunduran
127
51.079
13.718
26,86
16. Todanan
120
48.837
13.969
28,60
1.673
686.635
190.280
27,71
13. Japah
14. Ngawen
Jumlah/Total
29
Tabel 2.3.3 Banyaknya Perolehan Suara Sah Menurut Partai Peserta

Table
Pemilihan Umum (Pemilu) di Kab. Blora Pemilu Legislatif 2009
Number of Voice by Participant General Election
in Blora Regency,
Partai Peserta
Pemilihan Umum
Participant
General Election
(1)
DPR
DPRD
Prov
DPRD
Kab
(2)
(3)
(4)
1 PARTAI
HANURA
18.240
19.491
2 PARTAI
KARYA PEDULI BANGSA
6.661
6.680
26.088
0
3 PARTAI
PENGUSAHA & PEKERJA INDONESIA
3.138
3.430
4 PARTAI
PEDULI RAKYAT NASIONAL
4.958
4.912
6.187
5 PARTAI
GERAKAN INDONESIA RAYA
20.731
23.682
15.395
6 PARTAI
BARISAN NASIONAL
2.195
2.119
2.328
7 PARTAI
KEADILAN & PERSATUAN INDONESIA
5.758
5.331
7.858
8 PARTAI
KEADILAN SEJAHTERA
19.763
18.890
18.835
9 PARTAI
AMANAT NASIONAL
10.402
11.193
14.629
15.165
10 PARTAI
PERJUANGAN INDONESIA BARU
6.590
7.176
11 PARTAI
KEDAULATAN
2.232
2.163
4.213
12 PARTAI
PERSATUAN DAERAH
2.561
3.110
3.371
13 PARTAI
KEBANGKITAN BANGSA
32.693
26.870
33.752
14 PARTAI
PEMUDA INDONESIA
1.564
1.560
1.851
15 PARTAI
NASIONAL INDONESIA MARHAENISME
1.671
1.872
2.307
16 PARTAI
DEMOKRASI PEMBARUAN
3.440
3.808
5.999
17 PARTAI
KARYA PERJUANGAN
284
743
175
18 PARTAI
MATAHARI BANGSA
395
395
247
19 PARTAI
PENEGAK DEMOKRASI INDONESIA
5.692
20 PARTAI
DEMOKRASI KEBANGSAAN
5.525
3.684
4.562
21 PARTAI
REPUBLIKA NUSANTARA
1.318
1.260
22 PARTAI
PELOPOR
4.688
5.288
8.984
23 PARTAI
GOLONGAN KARYA
60.810
74.609
77.114
24 PARTAI
PERSATUAN PEMBANGUNAN
22.729
24.938
29.765
238.346
253.204
284.517
JUMLAH

30

Table
Partai Peserta
Pemilihan Umum
Participant
General Election
(1)
JUMLAH PINDAHAN
DPR
DPRD
Prov
DPRD
Kab
(2)
(3)
(4)
238.346 253.204 284.517
25 PARTAI DAMAI SEJAHTERA
1.354
1.404
26 PARTAI NASIONAL BANTENG KERAKYATAN INDONESIA
2.514
2.849
5.975
27 PARTAI BULAN BINTANG
9.281
7.789
10.595
76.635
72.396
85.687
3.621
3.393
4.380
289
97
60.637
59.246
58.961
32 PARTAI KASIH DEMOKRASI INDONESIA
320
394
33 PARTAI INDONESIA SEJAHTERA
393
351
76
2.618
2.800
3.965
243
42 PARTAI PERSATUAN NAHDLATUL UMMAH INDONESIA
131
175
43 PARTAI SARIKAT INDONESIA
147
48
44 PARTAI BURUH
239
220
396.525
404.464
454.806
28 PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN

29 PARTAI BINTANG REFORMASI
30 PARTAI PATRIOT
31 PARTAI DEMOKRAT
34 PARTAI KEBANGKITAN NASIONAL ULAMA

41 PARTAI MERDEKA
JUMLAH
505
31
Tabel 2.3.4 Banyaknya Perolehan Suara Sah Menurut Kecamatan

Table
di Kabupaten Blora, Pemilu Legilatif 2009
Number of Voice Result by District
Kecamatan
District
DPR
Pusat
DPRD I
Propinsi
DPRD II
Kabupaten
DPD
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Jati
22.364
22.442
23.804
19.758
2. Randublatung
37.373
37.820
39.877
34.922
3. Kradenan
19.976
19.987
20.742
18.853
4. Kedungtuban
27.625
27.568
29.439
24.038
5. Cepu
36.130
36.449
38.684
31.828
6. Sambong
12.233
12.724
13.924
11.011
7. Jiken
15.835
16.184
19.713
12.270
8. Bogorejo
10.483
10.981
13.410
7.964
9. Jepon
26.949
27.565
32.544
23.220
10. Blora
42.944
43.087
49.194
35.686
11. Banjarejo
26.193
27.164
31.473
21.290
12. Tunjungan
19.443
20.511
25.198
15.439
13. Japah
17.294
17.386
18.288
15.107
14. Ngawen
24.994
25.435
29.518
21.180
15. Kunduran
30.709
31.396
35.650
25.826
16. Todanan
25.980
27.765
33.348
22.479
396.525
404.464
454.806
340.871
Jumlah/Total
32
Tabel 2.3.5 Banyaknya Perolehan Suara Sah Menurut Kecamatan

Table
Pemilihan Presiden di Kabupaten Blora, Tahun 2009
Number of Voice Result by District
Kecamatan
District
Megawati
Prabowo
SBY
Boediyono
Jusuf Kalla
Wiranto
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Jati
16.239
7.371
2. Randublatung
22.392
16.081
2.775
3. Kradenan
10.628
9.382
1.678
4. Kedungtuban
14.321
12.347
2.379
5. Cepu
14.110
24.080
2.755
7.079
6.502
845
12.054
6.064
2.134
8.753
3.274
1.590
9. Jepon
19.810
10.788
2.860
10. Blora
22.514
22.944
4.312
11. Banjarejo
19.186
8.076
2.743
12. Tunjungan
14.958
7.199
2.400
13. Japah
12.224
4.727
1.734
14. Ngawen
14.196
11.235
3.387
15. Kunduran
17.845
12.750
3.659
16. Todanan
21.487
8.021
2.614
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
Jumlah/Total
247.796
170.841
1.790
39.655
33
Tabel 2.4.1 Banyaknya Anggota Fraksi DPRD

Table
di Kabupaten Blora, Periode 2009-2014
Number of Fraction Parliament Members
in Blora Regency, on 2009-2014
Fraksi
Fraction
Banyaknya Anggota
Periode 2009 - 2014
(1)
(2)
1. Fraksi PDI Perjuangan
2. Fraksi Partai Golkar
3. Fraksi Demokrat
4. Fraksi Kebangkitan Bangsa
5. Fraksi Persatuan Pembangunan
6. Fraksi Gapura (Gerakan Pembaharuan Nurani Rakyat)
7. Fraksi PKM (Peduli Kesejahteraan Masyarakat)
Jumlah/Total
45
Sumber/Source : Sekretariat DPRD Kab. Blora
34
Tabel 2.4.2 Nama Pimpinan DPRD

Table
Name of Parliament Leaders
in Blora Regency, on 2009-2014
Nama Pimpinan
Name of Leaders
Fraksi
Fraction
Dasar Hukum
Law of Foundation
(1)
(2)
(3)
1. H. MAULANA KUSNANTO, SH
FPG
Keputusan Gubernur
Jateng No.170/116/2009
2. HM DASUM, SE, MMA
FPDIP
Keputusan Gubernur
Jateng No.170/116/2009
3. Ir. H. BAMBANG SUSILO
FD
Keputusan Gubernur
Jateng No.170/116/2009
4. H. ABDULAH AMINUDIN, Amd
FKB
Keputusan Gubernur
Jateng No.170/116/2009
35
Tabel 2.4.3 Komposisi Keanggotaan DPRD

Table
Members Composition Parliament of Region Representatif
in Blora Regency, on 2009 -2014
Kecamatan
District
(1)
1. Jati
FPDIP FPG
FD
Fraksi / Fraction
FPKB FPPP F GAPURA FPKM
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
JumlahTotal 2010
36
Tabel 2.4.4 Produk Dewan Perwakilan Rakyat Daerah

Table
Production from Parliament of Region Representatif
Bulan
Month
Pembahasan Peraturan
Daerah
Regency
Regulation
(1)
(2)
Surat Keputusan
(SK)
Pimpinan
DPRD
DPRD
(3)
(4)
1. Januari
2. Pebruari
3. Maret
4. April
5. Mei
6. Juni
7. Juli
8. Agustus
9. September
10. Oktober
11. Nopember
12. Desember
JumlahTotal 2010
10
23
2009
13
13
2008
14
20
37
Tabel 2.4.5
Table
Banyaknya Sidang Anggota DPRD

Report from Parliament of Region Representatif
Bulan
Month
Laporan/Sidang
Rapat Komisi
A
Ban Ban
gar mus
Pan
sus
Pan
RT
BK
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
1. Januari
2. Pebruari
10
12
10
3. Maret
15
4. April
10
5. Mei
11
6. Juni
10
7. Juli
20
8. Agustus
11
9. September
12
14
10. Oktober
10
11. Nopember
11
12. Desember
13
Jumlah 2010
40
46
127
95
17
14
16
2009
31
89
51
102
23
2008
120
119
120
117
23
10
17
(1)
38
Tabel 2.4.6 Banyaknya Sidang Gabungan Komisi dan Paripurna DPRD

Table
Number of Union Committee and "Paripurna" Meeting
Bulan
Month
Sidang
Gabungan
Komisi
(1)
(2)
Sidang Paripurna
Istimewa
Khusus
Biasa
(3)
(4)
(5)
Jumlah
(2) s/d (5)
(6)
1. Januari
2. Pebruari
3. Maret
4. April
5. Mei
6. Juni
7. Juli
8. Agustus
9. September
10. Oktober
11. Nopember
12. Desember
Jumlah 2010
22
26
2009
23
24
2008
30
31
39
Banyaknya Produk Hukum Menurut Jenis dan Pokok Masalah

di Kabupaten Blora, Tahun 2006 -2010
Number of Law Production by Variety and Problem Principal
Tabel 2.4.7
Table
Rincian
Category
2006
2007
2008
2009
2010
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
Jenis Produk Hukum

1. Peraturan Daerah
11
13
35
63
89
71
95
1.795
1.890
2.400
1.252
1513
1.946
1.838
1.965
1.326
1.622
17
18
20
1.010
856
211
439
497
3. Sosial
36
64
79
74
62
4. Budaya
15
5. Lingkungan
275
292
773
37
6. Kelembagaan
429
647
1333
676
986
7. Kependudukan
38
37
41
55
18
8. Lainnya
18
47
55
24
51
1.838
1.965
2.498
1.326
2. Peraturan Bupati (Regeling)

3. Keputusan Bupati (Beschikking)
4. Instruksi Bupati
Jumlah
Pokok Masalah
1. Politik
2. Ekonomi
Jumlah/Total
1.622
Sumber/Source : Bagian Hukum Setkab. Blora
40
Tabel 2.5
Table
Banyaknya Pegawai Negeri/Pegawai Negeri Sipil Menurut Golongan

Pendidikan dan Jenis Kelamin di Kab. Blora, Tahun 2010
Number of Civil Servants by Group, Education and Sex
PN/PNS
Rincian
Category
(1)
CPNS
Laki-laki
Male
Perempuan
Female
Laki-laki
Male
Perempuan
Female
(2)
(3)
(4)
(5)
Jumlah
Total
(6)
Golongan :
1. Golongan I
208
151
36
24
419
2. Golongan II
1.575
1.094
149
125
2.943
3. Golongan III
2.408
2.339
103
105
4.955
4. Golongan IV
2.240
1.378
3.618
6.431
4.962
288
254
11.935
1. SD
427
78
14
18
537
2. SLTP
405
100
507
3. SLTA
1.702
1.236
84
52
3.074
4. Sarjana Muda
1.284
1.545
79
79
2.987
5. Sarjana
2.390
1.939
109
105
4.543
223
64
287
Jumlah
Tingkat Pendidikan
6. Pasca sarjana
Jumlah 2010
2009
6.431
4.962
288
254
11.935
6.367
4.369
414
233
11.383
2008
6.293
4.246
359
256
11.154
Sumber/Source : Dinas/Instansi/Kantor Se Kabupaten Blora
41
Banyaknya Administrasi Kependudukan Yang Tercatat

Pada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Tahun 2010
Number of Certificate Services at Civil Registration
Tabel 2.6
Table
Bulan
Month
(1)
Kelahiran Kematian Perkawinan Perceraian

Birth
Death
Marriage
Divorce
(2)
(3)
(4)
Adopsi
Child
Adoption
(5)
(6)
1. Januari
3.689
2. Pebruari
2.804
3. Maret
3.261
4. April
2.461
11
5. Mei
2.103
6. Juni
2.437
14
7. Juli
2.489
8. Agustus
2.201
9. September
1.613
10
10. Oktober
1.981
11. Nopember
1.998
13
12. Desember
6.035
Jumlah 2010
33.072
43
93
12
11
2009
69.376
35
100
11
21
2008
57.836
53
129
11
18
Sumber/Source : Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil Kab. Blora
42
Tabel 2.6
Table
(Lanjutan/Continuos )
Pengakuan
Anak
Child
Admission
Bulan
Month
(1)
(7)
KTP
KK
Pindah
Datang
(8)
(9)
(10)
(11)
1. Januari
9.697
6.815
260
299
2. Pebruari
9.229
6.930
276
276
3. Maret
11.476
7.975
360
318
4. April
11.728
7.511
358
211
5. Mei
12.676
4.267
796
199
6. Juni
11.964
5.743
359
202
7. Juli
11.198
5.484
317
200
8. Agustus
10.499
4.836
259
196
9. September
15.185
4.907
458
175
10. Oktober
12.710
5.027
343
250
11. Nopember
10.275
5.241
343
221
12. Desember
12.591
9.164
387
253
Jumlah 2010
139.228
73.900
4.516
2.800
2009
20
89.701
162.777
3.852
3.432
2008
9
188.375
Keterangan *) : data tidak tersedia
117.364
*)
*)
43
Tabel 2.7.1 Banyaknya Permohonan Pengukuran Yang Telah Diselesaikan

Table
Oleh BPN Kabupaten Blora, Tahun 2010
Number of Measure Requested by Certification Registration
Bulan
Month
Sisa
Bulan
Lalu
Jumlah
Permohonan
Diselesaikan
Sisa
Bulan
Ini
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Januari
1.404
225
235
1.394
2. Pebruari
1.394
362
439
1.317
3. Maret
1.317
483
766
1.034
4. April
1.034
1.022
521
1.535
5. Mei
1.535
468
616
1.387
6. Juni
1.387
221
546
1.062
7. Juli
1.062
181
264
979
8. Agustus
979
129
282
726
9. September
726
254
244
936
10. Oktober
736
325
210
851
11. Nopember
851
456
201
1.106
12. Desember
1.106
486
1.335
257
Jumlah 2010
1.404
4.612
5.759
257
2009
1.680
6.827
7.737
770
2008
300
5.443
4.063
1.680
Sumber/Source: BPN Kab. Blora
44
Tabel 2.7.2 Banyaknya Permohonan Sertifikat Peralihan Hak dan Lain-Lain

Table
Pada BPN Kabupaten Blora, Tahun 2010
Number of Change Competence Certificate and Others
Bulan
Month
Sisa
Bulan
Lalu
Jumlah
Permohonan
Diselesaikan
Sisa
Bulan
Ini
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Januari
322
299
23
2. Pebruari
23
275
285
13
3. Maret
13
432
423
22
4. April
22
415
416
21
5. Mei
21
370
379
12
6. Juni
12
491
472
31
7. Juli
31
430
421
40
8. Agustus
40
496
512
24
9. September
24
365
346
43
10. Oktober
43
542
557
28
11. Nopember
28
505
509
24
12. Desember
24
547
512
59
Jumlah 2010
5.190
5.131
59
2009
135
1.941
2.076
2008
201
10.086
10.152
135
45
Tabel 2.7.3 Banyaknya Sertifikat Yang Diterbitkan

Table
Oleh BPN Kabupaten Blora, Tahun 2010
Number of Certificate by Certification Registration
Jenis Sertifikat
Bulan
Month
(1)
Hak Milik
HGB
Hak Pakai
Hak
Tanggungan
Tanah
Wakaf
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1. Januari
246
86
2. Pebruari
648
98
3. Maret
392
66
4. April
547
84
5. Mei
167
74
6. Juni
180
140
107
7. Juli
542
102
2.130
145
9. September
457
79
10. Oktober
870
137
11. Nopember
416
18
148
12. Desember
556
104
166
Jumlah 2010
7.151
280
1.292
34
2009
16.529
187
1.189
125
2008
18.955
57
217
947
135
8. Agustus
13.LMPDP
46
Tabel 2.7.4 Luas Tanah Yang Disertifikatkan Oleh BPN

Table
di Kabupaten Blora, Tahun 2010 (Meter Persegi)
Certificate Land Area by Certification Registration
in Blora Regency, 2010 (Meter Persegi)
Bulan
Month
Pertanian
Perumahan
Hak
Pakai
HGB
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1. Januari
387.851
64.642
452.493
2. Pebruari
218.424
54.606
273.030
3. Maret
465.730
77.621
6.423
549.774
4. April
295.240
73.810
1.167
370.217
5. Mei
391.609
78.322
469.931
6. Juni
340.630
85.157
300
18.512
444.599
7. Juli
1.381.767
276.353
67.381
1.725.501
8. Agustus
834.894
139.149
5.965
980.008
9. September
913.727
182.745
167
1.096.639
10. Oktober
494.934
123.734
1.148
619.816
11. Nopember
567.054
189.017
75.349
831.420
12. Desember
1.121.089
186.848
8.533
1.316.470
13.LMPDP
Jumlah 2010
7.412.949
1.532.004
1.467
183.478
9.129.898
2009
5.044.301
1.646.281
2.000
6.692.582
2008 13.589.107
3.558.250
125.512
4.832
17.277.701
47
Tabel 2.8.1 Banyaknya Anggota Linmas Menurut Jenis Kelamin

Table
Number of Civil Defence by Sex and District
Kecamatan
District
Laki-laki
Male
Perempuan
Female
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Jati
350
350
2. Randublatung
514
514
3. Kradenan
349
349
4. Kedungtuban
520
520
5. Cepu
657
657
6. Sambong
286
286
7. Jiken
382
382
8. Bogorejo
300
300
9. Jepon
743
743
10. Blora
747
747
11. Banjarejo
498
498
12. Tunjungan
467
467
13. Japah
424
424
14. Ngawen
656
656
15. Kunduran
537
537
16. Todanan
689
689
Jumlah 2010
8.119
8.119
2009
8.398
8.398
2008
8.253
8.253
Sumber/Source : Kantor Kesbanglinmas Kab. Blora
48
Tabel 2.8.2 Banyaknya Anggota Linmas Menurut Klasifikasi Kemampuan

Table
Number of Civil Defence by Power Classification
Kecamatan
District
Perlawanan
Rakyat
(Wanra)
Keamanan
Rakyat
(Kamra)
Perlindungan
Masyarakat
(Linmas)
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Jati
350
350
2. Randublatung
514
514
3. Kradenan
349
349
4. Kedungtuban
520
520
5. Cepu
657
657
6. Sambong
286
286
7. Jiken
382
382
8. Bogorejo
300
300
9. Jepon
743
743
10. Blora
747
747
11. Banjarejo
498
498
12. Tunjungan
467
467
13. Japah
424
424
14. Ngawen
656
656
15. Kunduran
537
537
16. Todanan
689
689
Jumlah 2010
8.119
8.119
2009
8.398
8.398
2008
8.253
8.253
49
Tabel 2.8.3 Banyaknya Linmas Menurut Pendidikan Kehansipan

Table
Number of Civil Defence by Defenced Education
Kecamatan
District
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9) (10) (11) (12)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
10
4. Kedungtuban
10
5. Cepu
20
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
10
50
21
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
10
50
61
2009
50
61
2008
25
50

Table
Kecamatan
District
Kualifikasi
(2)s/d(12)
Belum
Terdidik
Jumlah
(12)s/d(13)
(1)
(12)
(13)
(14)
1. Jati
350
350
2. Randublatung
514
514
3. Kradenan
10
339
349
4. Kedungtuban
10
510
520
5. Cepu
25
632
657
6. Sambong
286
286
7. Jiken
382
382
8. Bogorejo
300
300
9. Jepon
743
743
10. Blora
89
658
747
498
498
11. Banjarejo
12. Tunjungan
467
467
13. Japah
424
424
14. Ngawen
656
656
15. Kunduran
537
537
16. Todanan
689
689
Jumlah 2010
134
7.985
8.119
2009
124
8.298
8.422
2008
37
8.223
8.253
51
Tabel 2.9.1 Banyaknya Organisasi Massa Menurut Bidang Kegiatan

Table
Number of Mass Organization by Activity
in Blora Regency, 2006- 2010
Bidang Kegiatan
2006
2007
2008
2009
2010
(1)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
1. Ekonomi
43
43
43
43
43
2. Sosial
39
39
39
39
39
3. Budaya
24
24
24
24
24
4. Politik
17
17
17
17
17
5. Pemberdayaan
25
25
25
25
25
6. Lingkungan
48
48
48
48
48
7. Kepemudaan
27
27
27
27
27
223
223
223
223
223
Masyarakat
Jumlah/Total
52
Tabel 2.9.2 Banyaknya Organisasi Massa dan Partai Politik

Table
di Kabupaten Blora, Tahun 2007- 2010
Number of Publics and Politics Organization
Bidang Kegiatan
2007
2008
2008
2009
2010
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
232
232
232
1. Ormas/LSM/OKP
229
252
a. Kesamaan Kegiatan
41
41
41
45
96
b. Kesamaan Profesi
24
24
24
24
27
c. Kesamaan Fungsional
23
23
23
22
22
d. Kesamaan Kepercayaan
21
21
21
17
18
e. Kesamaan Agama
34
34
34
35
33
f. Lembaga Masyarakat
77
80
80
80
49
24
24
24
24
24
256
256
256
g. Kekerabatan/Paguyuban
2. PARPOL
Jumlah/Total
253
276
53
Banyaknya Perolehan Suara Sah dalam

Pemilihan Presiden di Kabupaten Blora, Tahun 2009
Number of Voice Result President Election
in Blora Regency, on 2009
Grafik 2.1
Chart
Jusuf KallaWiranto
8,65%
MegawatiPrabowo
54,07%
SBY-Boediyono
37,28%
Grafik 2.2
Banyaknya Produk Hukum Menurut Pokok Masalah, di Kab Blora
Chart
Number of Law Production by Problem Principal

676
700
600
439
500
400
300
200
74
100
20
37
1
55
24
54
Grafik 2.3
Chart
Banyaknya Pegawai Negeri/Pegawai Negeri Sipil

Menurut Golongan di Kab. Blora, Tahun 2010
Number of Civil Servants by Group, 2010
Gol I
3,51%
Gol II
24,66%
Gol IV
30,31%
Gol III
41,52%
Grafik 2.4
Banyaknya Pegawai Negeri/Pegawai Negeri Sipil
Chart
Menurut Pendidikan di Kab. Blora, Tahun 2010

Number of Civil Servants by Education, 2010
5.000
4.543
4.500
4.000
3.074
3.500
2.987
3.000
2.500
2.000
1.500
1.000
500
537
287
507
0
SD
SLTP
SLTA
Sarmud Sarjana
Pasca
Sarjana
55
Bab
3
PENDUDUK dan
TENAGA KERJA
> Kependudukan
> Keluarga Berencana
> Tenaga Kerja
> Transmigrasi
BAB III. PENDUDUK

CHAPTER III. POPULATION
1.
Penduduk
1.
Berdasarkan Sensus Penduduk

pada
bulan
Mei
2010
The Population
Based
on
The
Population
jumlah
Census in May 2010, population of
penduduk Kabupaten Blora sebesar
Blora regency is 828.174 person,
828.174 jiwa, dengan seks rasio
with, sex ratio 97,15 percent. Its
97,15 persen,
mean women population so much
artinya penduduk
perempuan lebih banyak dibanding
more than men.
penduduk laki-laki.
Tingkat kepadatan penduduk di
Kabupaten Blora tahun 2010 rata-
In
2010s,
the
population
average density in Blora regency
rata adalah 455 jiwa per km .
shown 455 person per km2. The
Kepadatan
di
density highest at Cepu district with
tertinggi
tercatat
Kecamatan Cepu sebesar 1.461 jiwa
value 1.461 person per km2.
per km2.
Jumlah Kepala Rumah Tangga
pada tahun 2010 tercatat sebanyak
Number
is
Keluarga Berencana
2.
Klinik keluarga berencana yang

tersebar
household
236.905 in 2010
236.905.
2.
of
di
Kabupaten
The Family Planning

The clinic family planning in
Blora
Blora regency are 74 units, with
sebanyak 74 unit dengan tenaga
paramedic is 67 doctor and 285
medis sebanyak 67dokter dan 285
midwife.
bidan.
56
Peserta KB baru maupun aktif
The new family planning groups
menurut jenis alat kontrasepsi secara
by
umum mengalami kenaikan, kecuali
increasing
kontrasepsi
showed
jenis
suntik.
Ini
menunjukkan peningkatan kesadaran
contraception
esc
that
user
shown
Injection.
Family
This
Palnning
Programs level more than better.
akan pentingnya ber KB.

Pada
2010
jumlah
In 2010s, pra happy family
sejahtera
secara
must be decrease before year,
persentase turun, mencapai 47,46
achieve 47,46 percent. Its means
persen. Artinya tingkat pemerataan
development and wealthy society
pembangunan
level more than better.
keluarga
tahun
pra
dan
kesejahteraan
masyarakat lebih meningkat.
3. Tenaga Kerja
Calon tenaga kerja terdidik
3.
The Employment
The
candidat
professional
mandiri di Kabupaten Blora tahun
private employee at Blora regency
2010 berjumlah 165 orang.
in 2010 is 165.
Banyaknya penawaran tenaga
Supply employment at Blora
kerja di Kabupaten Blora pada tahun
Regency in 2010 can be write 3.956
2010 mencapai 3.956 orang dengan
person with demand employment
jumlah permintaan yang ada hanya
only 890 person,
890 orang,
57
4.
Transmigrasi
4. The Transmigration
Jumlah pendaftar transmigran di
Number of list transmigrant on
Kabupaten Blora pada tahun 2010,
Blora Regency is 148 househould or
mencapai 148 keluarga atau 449
449 person, but the leaving is 20
jiwa namun, yang berangkat hanya
houshould and 69 person.
20 keluarga dengan 69 jiwa saja.
58
Tabel 3.1.1 Jumlah Penduduk Kabupaten Blora

Table
Tahun 1991 s/d 2010
Population of Blora Regency by Sex
1991 - 2010
Laki-laki
Male
Perempuan
Female
Jumlah
Total
Rasio
Jenis Kelamin
Sex Ratio
(2)
(3)
(4)
(4)
1991
380.185
393.172
773.357
96,70
1992
382.275
395.312
777.587
96,70
1993
383.684
398.001
781.685
96,40
1994
386.589
400.835
787.424
96,45
1995
389.802
405.601
795.403
96,10
1996
401.940
410.563
812.503
97,90
1997
402.909
411.109
814.018
98,01
1998
403.477
412.750
816.227
97,75
1999
405.866
416.362
822.228
97,48
2000
407.921
418.308
826.229
97,52
2001
409.794
419.771
829.565
97,62
2002
411.656
421.910
833.566
97,57
2003
412.783
423.225
836.008
97,53
2004
414.029
424.563
838.592
97,52
2005
416.209
426.465
842.674
97,60
2006
416.900
427.590
844.490
97,50
2007
417.798
428.512
846.310
97,50
2008
423.181
429.982
853.163
98,42
2009
425.967
408 110
408.110
432.907
420 064
420.064
858.874
98,40
828 174
828.174
97 15
97,15
Tahun
Year
(1)
2010
Sumber/Source : BPS Kab. Blora (Hasil Sensus Penduduk Bulan Mei 2010)
59
Tabel 3.1.2 Banyaknya Penduduk Menurut Kecamatan

Table
Population by District
Kecamatan
District
2006
2007
2008
2009
2010
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1. Jati
49.091
49.336
49.736
50.077
45.177
2. Randublatung
72.635
72.695
73.285
73.800
73.957
3. Kradenan
38.385
38.425
38.739
39.001
38.721
4. Kedungtuban
54.942
54.953
55.397
55.780
54.215
5. Cepu
76.972
77.255
77.880
78.414
71.818
6. Sambong
26.724
26.755
26.971
27.158
24.933
7. Jiken
37.496
37.640
37.947
38.211
37.365
8. Bogorejo
23.878
23.966
24.160
24.296
23.548
9. Jepon
59.618
59.900
60.385
60.801
58.932
10. Blora
87.185
87.261
87.970
88.573
89.538
11. Banjarejo
55.546
55.589
56.041
56.370
56.903
12. Tunjungan
43.239
43.301
43.651
43.955
44.828
13. Japah
33.705
33.827
34.099
34.329
33.319
14. Ngawen
60.984
61.151
61.646
62.030
55.947
15. Kunduran
64.430
64.506
65.030
65.450
61.960
16. Todanan
59.660
59.750
60.226
60.629
57.013
844.490
846.310
853.163
858.874
Jumlah/Total
828.174
60
Tabel 3.1.3 Banyaknya Penduduk Menurut Jenis Kelamin

Table
Population by Sex and Sex Ratio
Jumlah
Total
Rasio
Jenis Kelamin
Sex
Ratio
(3)
(4)
(5)
22.256
22.921
45.177
97,10
2. Randublatung
36.499
37.458
73.957
97,44
3. Kradenan
19.317
19.404
38.721
99,55
4. Kedungtuban
26.810
27.405
54.215
97,83
5. Cepu
35.260
36.558
71.818
96,45
6. Sambong
12.292
12.641
24.933
97,24
7. Jiken
18.485
18.880
37.365
97,91
8. Bogorejo
11.600
11.948
23.548
97,09
9. Jepon
29.119
29.813
58.932
97,67
10. Blora
43.807
45.731
89.538
95,79
11. Banjarejo
28.206
28.697
56.903
98,29
12. Tunjungan
22.085
22.743
44.828
97,11
13. Japah
16.359
16.960
33.319
96,46
14. Ngawen
27.807
28.140
55.947
98,82
Kecamatan
District
Laki-laki
Male
(1)
(2)
1. Jati
Perempuan
Female
15. Kunduran
30.524
31.436
61.960
97,10
16. Todanan
27.684
29.329
57.013
94,39
Jumlah 2010
408.110
420.064
828.174
97,15
2009
425.967
432.907
858.874
98,40
2008
423 181
423.181
429 982
429.982
853 163
853.163
98 42
98,42
61
Tabel 3.1.4
Table
Banyaknya Penduduk Menurut Kewarganegaraan

Population by Foreign Citizen and Sex
Warga
Negara
Foreign
Citizen
Jenis
Kelamin
Sex
2006
(1)
(2)
(4)
Tahun / Year
2007
2008
(5)
(6)
2009
2010
(7)
(8)
Indonesia
Laki-laki
416.900
423.181
423180
425.966
408.108
Indonesian
Perempuan
427.590
429.982
429982
432.907
420.061
Jumlah
844.490
853.163
853.162
858.873
828.169
Asing
Laki-laki
Foreign
Perempuan
Jumlah
423.181
423.181
425.967
425.967
408.110
Jumlah
Laki-laki
Total
Perempuan
429.982
429.982
432.907
432.907
420.064
Jumlah
853.163
853.163
858.874
858.874
828.174
62
Tabel 3.1.5 Banyaknya Kelahiran Menurut Jenis Kelamin

Table
Number of Birth by Sex
Kecamatan
District
Laki-laki
Male
Perempuan
Female
Jumlah
Total
Tk. Kelahiran/
1000 Penduduk
Child Birth
Ratio
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Jati
155
138
293
5,85
2. Randublatung
170
163
333
4,51
3. Kradenan
126
80
206
5,28
4. Kedungtuban
145
163
308
5,52
5. Cepu
198
185
383
4,88
6. Sambong
70
51
121
4,46
7. Jiken
80
91
171
4,48
8. Bogorejo
51
61
112
4,61
9. Jepon
158
150
308
5,07
10. Blora
242
212
454
5,13
11. Banjarejo
177
177
354
6,28
12. Tunjungan
152
120
272
6,19
79
79
158
4,60
180
167
347
5,59
15. Kunduran
214
210
424
6,48
16. Todanan
153
144
297
4,90
Jumlah 2010
2.350
2.191
4.541
5,29
2009
5.152
5.235
10.387
12,09
2008
6 177
6.177
6 316
6.316
12 492
12.492
14 54
14,54
13. Japah
14. Ngawen
63
Tabel 3.1.6 Banyaknya Kematian Menurut Jenis Kelamin

Table
Number of Death by Sex
Kecamatan
District
Laki-laki
Male
Perempuan
Female
Jumlah
Total
Tk. Kematian/
1000 Penduduk
Child Death
Ratio
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Jati
52
55
107
2,14
2. Randublatung
90
91
181
2,45
3. Kradenan
47
63
110
2,82
4. Kedungtuban
68
67
135
2,42
5. Cepu
98
67
165
2,10
6. Sambong
37
42
79
2,91
7. Jiken
64
51
115
3,01
8. Bogorejo
31
42
73
3,00
9. Jepon
85
76
161
2,65
10. Blora
119
110
229
2,59
11. Banjarejo
65
60
125
2,22
12. Tunjungan
74
53
127
2,89
13. Japah
37
42
79
2,30
14. Ngawen
55
76
131
2,11
15. Kunduran
88
79
167
2,55
16. Todanan
71
65
136
2,24
Jumlah 2010
1.081
1.039
2.120
2,56
2009
1.797
1.502
3.299
3,98
2008
3 469
3.469
3 224
3.224
6 693
6.693
7 79
7,79
64
Tabel 3.1.7 Banyaknya Kepala Rumahtangga Menurut Kecamatan

Table
Number of Household Leader by District
Kecamatan
District
2006
2007
2008
2009
2010
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
13.320
13.517
1. Jati
12.892
12.966
13.207
2. Randublatung
20.577
20.594
20.821
21.095
21.251
3. Kradenan
10.931
10.992
11.344
11.430
11.212
4. Kedungtuban
14.524
14.577
14.842
15.102
15.083
5. Cepu
19.624
20.100
21.018
21.257
19.635
6. Sambong
7.271
7.299
7.449
7.493
7.002
7. Jiken
9.978
10.016
10.195
10.290
10.470
8. Bogorejo
6.960
6.986
7.258
7.328
6.916
9. Jepon
15.891
15.966
16.453
16.832
16.691
10. Blora
25.052
25.207
25.967
26.342
24.962
11. Banjarejo
16.144
16.156
16.552
16.746
16.055
12. Tunjungan
12.178
12.195
12.576
12.724
13.058
9.439
9.473
9.967
10.094
9.849
15.723
15.766
16.258
16.616
15.977
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
17.782
17.843
18.336
18.618
18.592
16. Todanan
16.006
16.030
16.426
16.639
16.635
230.972
232.166
238.668
241.926
236.905
Jumlah/Total
65
Tabel 3.1.8 Rata-rata Kepadatan Penduduk dan Anggota Rumahtangga

Table
Average of Population Density and Hosuehold Member
Kecamatan
District
Jumlah
Desa
Village
Total
Luas
Area
(Km2)
(1)
(2)
(3)
Rata-Rata/Average
Pendd./
Pendd./
Anggota
Desa
(Km2)
ruta
(4)
(5)
(6)
1. Jati
12
183,62
3.765
246
3,34
2. Randublatung
18
211,13
4.109
350
3,48
3. Kradenan
10
109,51
3.872
354
3,45
4. Kedungtuban
17
106,86
3.189
507
3,59
5. Cepu
17
49,15
4.225
1.461
3,66
6. Sambong
10
88,75
2.493
281
3,56
7. Jiken
11
168,17
3.397
222
3,57
8. Bogorejo
14
49,80
1.682
473
3,40
9. Jepon
25
107,72
2.357
547
3,53
10. Blora
28
79,79
3.198
1.122
3,59
11. Banjarejo
20
103,52
2.845
550
3,54
12. Tunjungan
15
101,82
2.989
440
3,43
13. Japah
18
103,05
1.851
323
3,38
14. Ngawen
29
100,98
1.929
554
3,50
15. Kunduran
26
127,98
2.383
484
3,33
16. Todanan
25
128,74
2.281
443
3,43
Jumlah 2010
295
1.820,59
2.807
455
3,50
2009
295
1.820,59
2.892
469
3,55
2008
295
1 820 59
1.820,59
2 892
2.892
469
3 57
3,57
66
Tabel 3.1.9 Rata-rata Anggota Rumahtangga Menurut Kecamatan

Table
Average of Household Member by District
Kecamatan
District
2006
2007
2008
2009
2010
(1)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
1. Jati
3,81
3,81
3,77
3,76
3,34
2. Randublatung
3,53
3,53
3,52
3,50
3,48
3. Kradenan
3,51
3,50
3,41
3,41
3,45
4. Kedungtuban
3,78
3,77
3,73
3,69
3,59
5. Cepu
3,92
3,85
3,71
3,69
3,66
6. Sambong
3,68
3,67
3,62
3,62
3,56
7. Jiken
3,76
3,76
3,72
3,71
3,57
8. Bogorejo
3,43
3,43
3,33
3,32
3,40
9. Jepon
3,75
3,75
3,67
3,61
3,53
10. Blora
3,48
3,46
3,39
3,36
3,59
11. Banjarejo
3,44
3,44
3,39
3,37
3,54
12. Tunjungan
3,55
3,55
3,47
3,45
3,43
13. Japah
3,57
3,57
3,42
3,40
3,38
14. Ngawen
3,88
3,88
3,79
3,73
3,50
15. Kunduran
3,62
3,62
3,55
3,52
3,33
16. Todanan
3,73
3,73
3,67
3,64
3,43
3,69
3,66
3,65
3,55
3,50
Rata-Rata/Average
67
2
Tabel 3.1.10 Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan (Penduduk/Km )
Table
Population Density by District
Kecamatan
District
2006
2007
2008
2009
2010
(1)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
1. Jati
267
269
271
273
246
2. Randublatung
344
344
347
350
350
3. Kradenan
351
351
354
356
354
4. Kedungtuban
514
514
518
522
507
1.566
1.572
1.585
1.596
1.461
6. Sambong
301
301
304
306
281
7. Jiken
223
224
226
227
222
8. Bogorejo
479
481
485
488
473
5. Cepu
9. Jepon
553
556
561
564
547
10. Blora
1.093
1.094
1.103
1.110
1.122
11. Banjarejo
537
537
541
545
550
12. Tunjungan
425
425
429
432
440
13. Japah
327
328
331
333
323
14. Ngawen
604
606
610
614
554
15. Kunduran
503
504
508
511
484
16. Todanan
463
464
468
471
443
463
464
465
472
455
Rata-Rata/Average
68
Tabel 3.1.11 Banyaknya Penduduk Menurut Kelompok Umur dan

Table
Jenis Kelamin di Kabupaten Blora, Tahun 2010
Population by Age Group and Sex
Kelompok Umur
Group Age
Laki-Laki
Male
Perempuan
Female
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
0-4
32.930
30.631
63.561
5-9
35.432
33.755
69.187
10 - 14
36.538
34.565
71.103
15 - 19
31.605
29.270
60.875
20 - 24
25.242
28.092
53.334
25 - 29
30.346
33.649
63.995
30 - 34
32.812
33.949
66.761
35 - 39
31.327
32.493
63.820
40 - 44
31.276
33.604
64.880
45 - 49
30.432
31.719
62.151
50 - 54
26.731
26.210
52.941
55 - 59
21.594
19.069
40.663
60 - 64
12.902
13.645
26.547
65 - 69
10.160
12.404
22.564
70 - 74
8.402
11.639
20.041
75 -
10.381
15.370
25.751
408.110
420.064
828.174
Jumlah/Total
69
Tabel 3.1.12 Persentase Rumahtangga Miskin Menurut Kecamatan

di Kabupaten Blora Hasil Pendataan Sosial Ekonomi (PSE) 2005
Percentage of Poor People by District
in Blora Regency Based on PSE 2005
Kecamatan
District
Junlah
KK
Sangat
Miskin
(1)
(2)
(3)
1. Jati
13.181
2. Randublatung
3. Kradenan
Kategori
Miskin
Hampir
Miskin
Persen
(4)
(5)
(6)
6,14
20,45
7,74
34,32
21.138
4,45
25,50
13,29
43,24
11.044
1,63
16,77
15,65
34,05
4. Kedungtuban
15.001
7,24
26,20
12,36
45,80
5. Cepu
18.733
1,79
13,52
22,78
38,09
6. Sambong
6.991
7,30
24,36
14,36
46,02
7. Jiken
9.971
2,76
25,40
8,54
36,71
8. Bogorejo
7.009
2,64
29,59
6,53
38,76
9. Jepon
15.992
1,86
20,92
12,86
35,65
10. Blora
25.166
2,57
13,82
18,68
35,07
11. Banjarejo
15.163
1,21
20,60
14,80
36,60
12. Tunjungan
12.558
4,50
19,16
9,73
33,39
9.598
1,73
28,85
13,17
43,75
15.865
2,53
24,05
16,11
42,69
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
17.862
5,84
25,20
13,92
44,97
16. Todanan
16.022
9,82
22,08
5,43
37,32
Jumlah 231.294
3,98
21,48
13,57
39,03
70
Tabel 3.1.13
Tahun
Jumlah dan Persentase Penduduk Miskin

Di Kabupaten Blora Tahun 2003 s/d 2010 (Hasil SUSENAS)
Number and Percentage of Poor People
in Blora Regency, 2003-2010 Based on SUSENAS
Jumlah Penduduk Miskin
Persentase
(Ribuan)
Penduduk Miskin
(2)
(3)
(1)
2003
193,30
23,38
2004
191,20
22,97
2005
177,10
21,73
2006
197,60
23,95
2007
176,80
21,46
2008
155,06
18,79
2009
145,95
17,70
2010
134,90
16,27
Sumber/Source : BPS Provinsi Jawa Tengah
71
Tabel 3.1.14 Jumlah Rumah Dirinci Menurut Status kepemilikan dan Kecamatan
Table
Di Kabupaten Blora, Tahun 2010
Number of House by Ownership and District
in Blora Regency,2010
Kecamatan
District
(1)
(2)
(3)
Jumlah/Total
(4)
1. Jati
15.340
98
2. Randublatung
18.636
1.335
19.971
3. Kradenan
11.888
11.888
4. Kedungtuban
12.496
202
12.698
5. Cepu
15.707
1.527
17.234
6.856
6.856
14.908
10
14.918
8. Bogorejo
7.084
7.084
9. Jepon *)
16.578
153
16.731
10. Blora
25.462
632
26.094
11. Banjarejo
15.831
15.831
12. Tunjungan
13.271
26
13.297
9.832
15
9.847
16.469
96
16.565
6. Sambong
7. Jiken
13. Japah
14. Ngawen
15.438
15. Kunduran
19.262
44
19.306
16. Todanan
18.060
329
18.389
237.680
4.467
242.147
Kab. Blora
Sumber/Source :
72
Jumlah
Number of
Rumah Milik
Rumah Sewa
Sendiri
Badan Lingkungan Hidup Kab.Blora
Tabel 3.1.15 Jumlah Rumah Dirinci Menurut Kelayakan Penghunian Kecamatan

Table
Di Kabupaten Blora, Tahun 2010
Number of House by Feasibility of Residential and District
in Blora Regency,2010
Kecamatan
District
Jumlah
Number of
Rumah Tidak
Rumah Layak Huni
Layak Huni
(1)
(2)
(3)
Jumlah/Total
(4)
1. Jati
15.094
344
2. Randublatung
15.438
17.012
2.959
19.971
3. Kradenan
9.644
2.244
11.888
4. Kedungtuban
9.341
3.357
12.698
15.990
1.244
17.234
6.524
261
6.785
14.918
14.918
6.524
560
7.084
9. Jepon
12.590
4.141
16.731
10. Blora
26.055
39
26.094
11. Banjarejo
12.941
2.890
15.831
12. Tunjungan
9.359
3.938
13.297
13. Japah
9.847
9.847
13.994
2.571
16.565
15. Kunduran
13.558
5.748
19.306
16. Todanan
15.755
2.634
18.389
209.146
32.930
242.076
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
14. Ngawen
Kab. Blora
Sumber/Source :
Badan Lingkungan Hidup Kab.Blora
73
Grafik 3.1
Chart
Piramida Penduduk Kabupaten Blora, Tahun 2010

Population of Blora Regency, 2010
(15.370)
(11.639)
75 -
65 - 69
(13.645)
60 - 64
(26.210)
8.402
70 - 74
(12.404)
(19.069)
10.381
10.160
12.902
55 - 59
21.594
50 - 54
26.731
45 - 49
30.432
(33.604)
40 - 44
31.276
(32.493)
35 - 39
31.327
(31.719)
(33.949)
30 - 34
(33.649)
25 - 29
(28.092)
20 - 24
(29.270)
15 - 19
(34.565)
32.812
30.346
25.242
31.605
10 - 14
(33.755)
36.538
35.432
5-9
0-4
(30.631)
(40.000)(30.000)(20.000)(10.000)
Perempuan
32.930
10.000 20.000 30.000 40.000 50.000
Laki-Laki
74
Tabel 3.2.1 Banyaknya Klinik KB, Tenaga Medis dan Administrasi

Table
Number of Family Planning Clinic, Paramedis and Adminitration
Kecamatan
District
Klinik
KB
Family Planning
Clinic
(1)
(2)
1. Jati
Tenaga Medis
Medical
Dokter
Bidan
Doctor
Midwife
(3)
(4)
16
Tenaga
Administrasi
Administration
Worker
(5)
2. Randublatung
25
3. Kradenan
4. Kedungtuban
22
12
23
63
12
6. Sambong
10
7. Jiken
8. Bogorejo
15
9. Jepon
10
10. Blora
27
11. Banjarejo
12
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
13
5. Cepu
15. Kunduran
22
16. Todanan
26
Jumlah 2010
2009
74
67
285
65
69
67
267
65
2008
68
62
227
62
Sumber/Source : Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan & KB Kab. Blora
75
Tabel 3.2.2 Banyaknya Peserta Baru KB Menurut Jenis Kontrasepsi

Table
New Familiy Planning Acceptor by Contraception Method
Kecamatan
District
(1)
Metode Kontrasepsi Jangka Panjang

Alat Kontrasepsi
MOP
MOW
Male Opera
Female Ope
Dalam Rahim
tion Medis
ration Medis
IUD
(2)
1. Jati
(3)
(4)
Susuk
Implant
(5)
71
180
217
306
54
190
4. Kedungtuban
216
29
170
5. Cepu
301
175
181
6. Sambong
70
24
149
7. Jiken
61
31
200
8. Bogorejo
31
10
131
2. Randublatung
3. Kradenan
9. Jepon
39
105
10. Blora
142
65
230
149
11. Banjarejo
71
19
315
12. Tunjungan
54
23
233
13. Japah
28
13
136
14. Ngawen
78
33
354
15. Kunduran
140
333
16. Todanan
27
10
411
Jumlah 2010
2009
1.600
107
616
3.543
487
70
849
3.776
2008
272
363
1 897
1.897
76

Table
Non Metode Kontrasepsi Jangka Panjang

Suntik
Pil
Kondom
Jumlah
Injection
Pill
Condom
Total
Kecamatan
District
(1)
(6)
(7)
(8)
(9)
1. Jati
1.330
567
21
2.169
2. Randublatung
1.001
806
139
2.480
3. Kradenan
970
69
54
1.338
4. Kedungtuban
798
935
137
2.290
1.396
1.046
302
3.401
6. Sambong
483
144
885
7. Jiken
509
392
106
1.303
8. Bogorejo
348
187
683
5. Cepu
9. Jepon
1.131
487
67
1.860
10. Blora
1.051
1.250
21
2.908
11. Banjarejo
1.169
978
30
2.586
387
181
134
1.017
13. Japah
1.116
423
58
1.774
14. Ngawen
1.357
1.273
57
3.155
12. Tunjungan
15. Kunduran
1.771
504
130
2.888
16. Todanan
1.366
319
154
2.291
Jumlah 2010
2009
14.817
9.242
1.264
30.737
15.673
9.125
1.193
24.991
2008
14 949
14.949
8 986
8.986
802
27 273
27.273
77
Tabel 3.2.3 Banyaknya Peserta Aktif KB Menurut Jenis Kontrasepsi

Table
Active Familiy Planning Acceptor by Contraception Method
Kecamatan
District
(1)
Metode Kontrasepsi Jangka Panjang

Alat Kontrasepsi
MOP
MOW
Male Opera
Female Ope
Dalam Rahim
tion Medis
ration Medis
IUD
(2)
(3)
(4)
(5)
250
584
1. Jati
1.809
2. Randublatung
1.371
82
516
712
3. Kradenan
1.004
86
302
822
4. Kedungtuban
1.085
138
452
699
5. Cepu
2.003
160
1.503
1.404
6. Sambong
600
68
246
642
7. Jiken
323
70
504
492
91
60
191
319
8. Bogorejo
87
Susuk
Implant
9. Jepon
521
147
483
678
10. Blora
1.343
264
965
1.384
783
169
207
989
1.160
131
248
1.655
13. Japah
432
106
401
824
14. Ngawen
715
471
334
1.668
11. Banjarejo
12. Tunjungan
15. Kunduran
906
159
196
1.762
16. Todanan
217
877
970
1.694
Jumlah 2010
2009
14.363
3.075
7.768
16.328
14.032
3.064
7.493
15.587
2008
14 167
14.167
3 129
3.129
7 474
7.474
15 037
15.037
78

Table
Kecamatan
District
(1)
Non Metode Kontrasepsi Jangka Panjang

Suntik
Pil
Kondom
Jumlah
Injection
Pill
Condom
Total
(6)
(7)
(8)
(9)
1. Jati
3.809
1.911
64
8.514
2. Randublatung
4.817
4.029
327
11.854
3. Kradenan
3.714
1.097
126
7.151
4. Kedungtuban
4.287
2.491
216
9.368
5. Cepu
4.038
2.780
330
12.218
6. Sambong
1.747
823
29
4.155
7. Jiken
4.016
1.346
70
6.821
8. Bogorejo
3.042
906
93
4.702
9. Jepon
6.572
1.798
66
10.265
10. Blora
5.486
4.945
127
14.514
11. Banjarejo
4.921
2.630
126
9.825
12. Tunjungan
4.315
1.430
235
9.174
13. Japah
2.892
1.637
74
6.366
14. Ngawen
5.114
3.648
378
12.328
15. Kunduran
5.604
2.843
63
11.533
16. Todanan
4.128
3.061
352
11.299
Jumlah 2010
2009
68.502
37.375
2.676
150.087
66.296
36.472
2.319
145.263
2008
61 756
61.756
38 202
38.202
1 852
1.852
141 617
141.617
79
Tabel 3.2.4 Pentahapan Keluarga Sejahtera Menurut Kecamatan

Table
"Sejahtera" Family Planning by District
Kecamatan
District
Jumlah
Kepala
Keluarga
(KK)
(1)
(2)
Keluarga
Pra Sejahtera
Jumlah
Persentase
Total
(3)/(2)
Keluarga
Sejahtera I
Jumlah
Persentase
Total
(5)/(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
13,12
1. Jati
15.523
8.367
53,90
2.036
2. Randublatung
22.247
9.109
40,94
7.284
32,74
3. Kradenan
14.154
5.460
38,58
5.279
37,30
4. Kedungtuban
16.729
5.345
31,95
6.770
40,47
5. Cepu
21.115
7.015
33,22
4.173
19,76
7.659
4.793
62,58
775
10,12
12.155
8.234
67,74
836
6,88
7.892
3.825
48,47
2.273
28,80
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
18.517
9.443
51,00
4.575
24,71
10. Blora
28.425
10.181
35,82
7.002
24,63
11. Banjarejo
16.551
11.275
68,12
2.617
15,81
12. Tunjungan
14.517
10.922
75,24
1.735
11,95
13. Japah
11.334
5.905
52,10
3.221
28,42
14. Ngawen
16.899
6.512
38,53
2.544
15,05
15. Kunduran
19.133
8.859
46,30
5.544
28,98
16. Todanan
18.924
9.849
52,05
5.062
26,75
Jumlah 2010 242.850

2009 252.811
115.245
47,46
56.664
23,33
125.539
49,66
60.437
23,91
250 529
2008 250.529
126 630
126.630
50 55
50,55
57 769
57.769
23 06
23,06
80

Table
Kecamatan
District
(1)
Kel. Sejahtera II
Jumlah Persentase
Total Persentage
(7)/(2)
(7)
1. Jati
(8)
Kel. Sejahtera III

Kel. Sejahtera III+
Jumlah Persentase Jumlah Persentase
Total Persentage Total Persentage
(9)/(2)
(11)/(2)
(9)
(10)
(11)
(12)
26,90
944
6,08
4.176
2. Randublatung
4.363
19,61
1.316
5,92
372
1,67
3. Kradenan
2.469
17,44
884
6,25
58
0,41
4. Kedungtuban
3.299
19,72
1.097
6,56
191
1,14
5. Cepu
2.621
12,41
3.179
15,06
4.127
19,55
817
10,67
1.234
16,11
20
0,26
7. Jiken
1.470
12,09
1.601
13,17
158
1,30
8. Bogorejo
1.173
14,86
597
7,56
28
0,35
6. Sambong
0,00
9. Jepon
2.711
14,64
1.610
8,69
182
0,98
10. Blora
7.014
24,68
3.815
13,42
351
1,23
11. Banjarejo
1.719
10,39
672
4,06
120
0,73
12. Tunjungan
1.562
10,76
293
2,02
64
0,44
13. Japah
1.769
15,61
407
3,59
31
0,27
14. Ngawen
5.050
29,88
1.835
10,86
930
5,50
15. Kunduran
3.068
16,04
1.617
8,45
40
0,21
16. Todanan
2.932
15,49
1.029
5,44
49
0,26
Jumlah 2010
2009
40.049
16,49
24.333
10,02
6.672
2,75
40.154
15,88
19.960
7,90
6.721
2,66
2008
40 323
40.323
16 10
16,10
19 945
19.945
7 96
7,96
5 862
5.862
2 34
2,34
81
Tabel 3.2.5 Banyaknya Pasangan Usia Subur Menurut Kelompok Umur

Table
Number of "PUS" by Age Group
Kecamatan
District
< 20 th
20 - 29 th
> 30 th
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Jati
768
2.724
6.643
10.135
3.669
7.455
4.400
15.524
3. Kradenan
439
3.144
5.590
9.173
4. Kedungtuban
352
3.217
8.084
11.653
5. Cepu
824
6.031
9.003
15.858
75
1.168
2.846
4.089
7. Jiken
179
2.448
5.834
8.461
8. Bogorejo
257
1.667
3.640
5.564
9. Jepon
421
3.989
8.392
12.802
10. Blora
422
6.653
11.609
18.684
11. Banjarejo
308
3.839
8.308
12.455
1.269
4.156
5.796
11.221
13. Japah
656
2.636
4.861
8.153
14. Ngawen
690
5.764
9.265
15.719
2. Randublatung
6. Sambong
12. Tunjungan
15. Kunduran
826
4.436
8.634
13.896
1.416
5.844
6.819
14.079
Jumlah 2010
2009
12.571
65.171
109.724
187.466
9.506
65.014
110.506
185.026
2008
9.776
66.306
108.335
184.417
16. Todanan
Tabel 3.2.6 Banyaknya Institusi Masyarakat yang Membantu Program KB

Dibandingkan Jumlah Desa/Kel dan RW di Kab.Blora Tahun 2010
Number of Society Institution Who Create Family Planning Programs
Compare With Village and Principle in Blora Regency, 2010
Kecamatan
District
Jumlah
Desa/Kel
(1)
(2)
PPKBD
Jumlah Persentase
Total
(3)/(2)
(3)
(4)
Jumlah
RW
(5)
Sub PPKBD
Jumlah Persentase
Total
(6)/(5)
(6)
(7)
1. Jati
12
12
100,00
95
95
100,00
2. Randublatung
18
23
127,78
91
106
116,48
3. Kradenan
10
12
120,00
50
50
100,00
4. Kedungtuban
17
17
100,00
64
64
100,00
5. Cepu
17
19
111,76
83
83
100,00
6. Sambong
10
11
110,00
40
40
100,00
7. Jiken
11
14
127,27
60
60
100,00
8. Bogorejo
14
16
114,29
45
45
100,00
9. Jepon
25
26
104,00
80
88
110,00
10. Blora
28
31
110,71
158
158
100,00
11. Banjarejo
20
20
100,00
75
73
97,33
12. Tunjungan
15
15
100,00
63
53
84,13
13. Japah
18
18
100,00
40
53
132,50
14. Ngawen
29
29
100,00
90
84
93,33
15. Kunduran
26
30
115,38
95
98
103,16
16. Todanan
25
25
100,00
77
77
100,00
295
318
107,80
1.206
1.227
101,74
Jumlah 2010
Tabel 3.3.1
Table
Banyaknya Calon Tenaga Kerja Mandiri Terdidik

Number of Employee Educated Candidate
Rincian / Category
2009
2010
1 Pelatihan Las
15
30
2 Pelatihan Operator Pesawat Angkut
3 Pelatihan Operator Lantai Bur
4 Pelatihan Alat Pendingin
5 Pelatihan Komputer
6 Pelatihan Montir
15
45
7 Pelatihan Jahit
15
30
8 Pelatihan Bordir
15
15
9 Pelatihan Prosesing PHP
15
10 Pelatihan Pembuatan Kompos
30
11 Pelatihan Pendayagunaan semen
30
30
(1)
Sumber/Source : Dinas Naker Transos Kab. Blora

84
Tabel 3.3.2 Banyaknya Penawaran dan Permintaan Tenaga Kerja

Table
Number of Insipid and Requested Man Power
Rincian
Category
2006
2007
2008
2009
2010
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
I. Penawaran
- SD
66
71
72
12
21
- SMTP
232
200
275
177
214
- SMTA
365
2.492
4.758
1.935
1853
- Sarmud/DI/DII
705
1.305
3.327
698
1326
- Sarjana
735
1.260
1.596
1.437
542
2.103
5.328
10.028
4.259
- SD
52
26
- SMTP
95
18
14
88
- SMTA
252
89
415
516
547
- Sarmud/DI/DII
115
35
- Sarjana
102
194
479
236
442
533
Jumlah
3.956
II. Permintaan
Jumlah
890
85
Tabel 3.4.1 Banyaknya Transmigran Menurut Jenis

Table
Number of Transmigrant by Variety
Trans. Umum
Kepala
Jiwa
Keluarga Person
Families
Kecamatan
District
(1)
(2)
1. Jati
(3)
PIR Trans.
Kepala
Jiwa
Keluarga Person
Families
(4)
24
(5)
TSM
Kepala
Jiwa
Keluarga Person
Families
(6)
(7)
2. Randublatung
59
177
3. Kradenan
47
141
4. Kedungtuban
5. Cepu
10
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
14
42
10. Blora
11. Banjarejo
16
12. Tunjungan
15
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
10
Jumlah 2010
2009
148
449
30
120
2008
20
72
25
91
86

Table
Kecamatan
District
(1)
HTI / PHR
Kepala
Jiwa
Keluarga Person
Families
(8)
(9)
Bangdep
Kepala
Jiwa
Keluarga Person
Families
(10)
(11)
Jumlah/Total
Kepala
Jiwa
Keluarga Person
Families
(12)
(13)
1. Jati
24
2. Randublatung
59
177
3. Kradenan
47
141
4. Kedungtuban
5. Cepu
10
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
14
42
10. Blora
11. Banjarejo
16
12. Tunjungan
15
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
10
Jumlah 2010
2009
148
449
30
120
2008
45
163
87
Tabel 3.4.2 Banyaknya Pendaftar Transmigrasi Menurut Kecamatan

Table
Number of Transmigrant Registered by District
Kecamatan
District
(1)
Mendaftar
Kepala
Jiwa
Keluarga Person
Families
(2)
1. Jati
(3)
Batal Pergi
Kepala
Jiwa
Keluarga Person
Families
(4)
(5)
Berangkat
Kepala
Jiwa
Keluarga Person
Families
(6)
(7)
24
2. Randublatung
59
177
3. Kradenan
47
141
17
61
4. Kedungtuban
5. Cepu
10
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
14
42
10. Blora
11. Banjarejo
16
12. Tunjungan
15
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
10
Jumlah 2010
2009
148
449
20
69
48
174
18
54
30
112
2008
60
211
13
42
45
163
88
Tabel 3.4.3 Banyaknya Penumpang dan Angkutan Transmigran

Table
Number of Passanger and Transmigrant Tranportation
Penumpang
Kepala
Jiwa
Keluarga
Person
Families
Bulan
Month
(1)
(2)
(3)
Angkutan/Transportation
Bus
Truk
Lainnya
(4)
(5)
(6)
1. Januari
2. Pebruari
3. Maret
4. April
5. Mei
6. Juni
7. Juli
8. Agustus
9. September
10. Oktober
11. Nopember
10
32
12. Desember
10
37
Jumlah 2010
2009
20
69
30
112
2008
45
163
89
Tabel 3.4.4 Banyaknya Transmigran Menurut Ketrampilan

Table
Number of Transmigrant by Skill
Rincian
Description
2006
2007
2008
2009
2010
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1. Tukang Batu
2. Tukang Kayu
3. Montir Radio
4. Sopir
5. Penjahit
6. Pengrajin Genteng
7. Anyam-anyaman
8. Pande Besi
9. Lainnya (Petani)
11
16
45
30
12
Jumlah
11
16
45
30
20
90
Tabel 3.4.5 Banyaknya Exodan dari Luar Jawa Menurut Kecamatan

Table
Number of Exodan from Jawa Outside by District
Kecamatan
District
(1)
Dewasa
Laki-Laki Perempuan
Male
Female
(2)
1. Jati
Anak-Anak
Laki-Laki Perempuan
Male
Female
(3)
(4)
(5)
Jumlah
Total
(6)
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
2009
2008
91
Bab
4
SOSIAL
> Pendidikan
> Sosial
> Kesehatan
> Peradilan
> Agama
BAB IV. SOSIAL

CHAPTER IV. SOCIAL
1.
Pendidikan
Data
tentang
prasarana
data
1.
sarana
pendidikan
pokok
dalam
Education
dan
The infrastructure and structure
merupakan
education mus be main data for
membangun
education development program at
pendidikan di Kabupaten Blora.
Blora regency.
Dari data yang dapat dihimpun di
Elementary school at 2009/2010
tahun pelajaran 2009/2010 jumlah
until 700 unit, secondary schools
SD/MI
unit,
130 units, higher schools 64 units
unit,
and academy/university no much
sebanyak
SLTP/MTs
130
SLTA/MA/SMK
64
700
unit
dan
The value of
more 4 units.
Akademi/perguruan tinggi sebanyak

4 Unit.
Academy or university at Blora
Akademi atau perguruan tinggi
regency writed 4 units in Cepu
tercatat sebanyak 4 unit, 2 unit di
district 2 units and 2 units in Blora
Kecamatan Cepu dan 2 unit di
district, with total students 1.997
Kecamatan Blora, dengan jumlah
person, 143 constant Lecture and
mahasiswa sebanyak 1.997 orang,
111 not constant.
dosen tetap sebanyak 143 orang dan

tidak tetap sebanyak 111 orang.
Kegiatan
92
kelompok
belajar
Study group activity for Paket
paket A dan B hingga tahun 2010
A dan B until 15 and 38 group in
mencapai 15 dan 38 kelompok.
2010.
2.
Kesehatan
2.
Pembangunan
di
The effort to make healty people
meningkatkan
is figured out to raise the human
kualitas sumber daya manusia serta
sources quality and for better life.
kualitas kehidupan dan harapan
Therefore the aims are pointed to
hidup.
sasaran
decrease the number of death babies
untuk
and mothers, besides to improve the
arahkan
kesehatan
The Health
untuk
Sehingga
pembangunan
diarahkan
menurun kan jumlah kematian bayi,
better
ibu hamil,
society.
peningkatan harapan
nutrition
consumtion
for
hidup serta status gizi masyarakat.

Banyaknya
penderita
diare
Numbers for dhiarhea sufferes
relatif menurun dibanding tahun
decrease with before year, there is
sebelumnya yaitu dari 7.439 menjadi
7.439 to 4.221 sufferes.
4.221 orang.
Hasil imunisasi di tahun 2010
Imunisation Coverage at 2010
yang terbanyak adalah imunisasi
years highest on BCG until 13.309
BCG mencapai 13.903 orang.
person.
3.
3.
Lalu Lintas & Kriminalitas

Banyaknya
kecelakaan
kasus
This is shown in the data of
di Kabupaten Blora
traffic accidents was 101 accident
pada tahun 2010 sebanyak 101 kasus

dengan
The Traffic and Criminal
jumlah
korban
with people death was 18 person.
yang
meninggal sebanyak 18 orang.
93
Banyaknya kejadian kejahatan
The Accident of crime in 2010
yang dilaporkan mencapai 337 kasus
writed 337 cases and finished 289
yang dapat diselesaikan sebanyak
cases or 85,76 percent is finished
289 kasus atau 85,76 persen dengan
with the most crime at December
kejadian
until 40 cases.
terbanyak
di
Bulan
Desember yang mencapai 40 kasus.
4.
Agama
4.
Kehidupan
beragama
di
The Religion
The
religion
life
in
Blora
Kabupaten Blora mayoritas masih
regency highest is Moslem. The
beragam
Kristen
Moslem number recorded 932.937
Katholik,
Budha,
person although Konghuchu only 20
Konghuchu dan Hindu.
Pemeluk
Islam
Protestan,
diikuti
person.
Agama Islam mencapai 932.937

orang, sedangkan Konghuchu hanya
20 orang.
Peserta
jamaah
haji
Kabupaten
Blora
tahun
meningkat
dibandingkan
dari
tahun
2010
number
of
pilgrims
2010
departing on 2010 shown increased
tahun
with before year. For the 2010
sebelumnya. Untuk musim haji yang

terakhir
The
reported 711 pilgrims.
tercatat
sebanyak 711 orang.
94
Tabel 4.1.1 Banyaknya Sekolah Menurut Jenjang Pendidikan

Table
Number of School by Category
Kecamatan
District
TK RA
SD MI
SLTP
MTs
SLTA
MA
AK PT
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1. Jati
24
38
2. Randublatung
43
63
12
3. Kradenan
20
36
4. Kedungtuban
45
54
5. Cepu
44
50
15
15
6. Sambong
12
28
7. Jiken
14
32
8. Bogorejo
12
24
9. Jepon
43
48
10. Blora
63
66
14
12
11. Banjarejo
24
48
12. Tunjungan
27
34
13. Japah
20
30
14. Ngawen
45
45
10
15. Kunduran
42
49
16. Todanan
31
55
13
Jumlah 2010
509
700
130
64
2009
510
696
124
63
2008
488
699
121
61
S b /S
Di
P
didik Pemuda
P
d & OR dan
d Kemenag
K
K b Blora
Bl
Sumber/Source
: Dinas
Pendidikan,
Kab.
95
Tabel 4.1.2 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru Taman Kanak2

Table
Number of School, Students and Teachers of Kindergarten
Sekolah
School
Kecamatan
District
(1)
Murid
Students
Negeri
Swasta
Negeri
Swasta
(2)
(3)
(3)
(4)
Guru
Teacher
PN
Non
PNS
PNS
(5)
(6)
1. Jati
24
779
39
2. Randublatung
43
1.600
66
3. Kradenan
20
561
30
4. Kedungtuban
45
1.399
58
5. Cepu
44
2.063
15
93
6. Sambong
12
531
30
7. Jiken
14
518
16
8. Bogorejo
12
275
11
9. Jepon
43
1.136
12
66
10. Blora
62
117
2.491
29
127
11. Banjarejo
24
837
56
12. Tunjungan
27
923
40
13. Japah
20
815
34
14. Ngawen
45
1.339
64
15. Kunduran
42
1.448
66
16. Todanan
31
903
41
Jumlah 2010
508
117
17.618
94
837
2009
509
120
18.080
102
838
2008
487
111
16.880
65
648
S b /S
Di
P
didik Pemuda
P
d dan
d Olah
Ol h Raga
R
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Pendidikan,
Kab.
Blora
96
Tabel 4.1.3 Perbandingan Jumlah Murid, Guru dan Sekolah Taman Kanak2
Table
di Kabupaten Blora, Tahun Pelajaran 2009/2010
Ratio from Students, Teachers and School by Kindergarten
in Blora Regency, 2009/2010
Kecamatan
District
Murid / Guru
Guru / Sekolah
Murid / Sekolah
Students /eachers
Teachers/Schools
Students/Schools
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Jati
20
32
2. Randublatung
23
37
3. Kradenan
19
28
4. Kedungtuban
23
31
5. Cepu
19
47
6. Sambong
16
44
7. Jiken
29
37
8. Bogorejo
23
23
9. Jepon
15
26
10. Blora
17
41
11. Banjarejo
14
35
12. Tunjungan
22
34
13. Japah
23
41
14. Ngawen
19
30
15. Kunduran
21
34
16. Todanan
20
29
Jumlah 2010
19
35
2009
19
36
2008
24
35
S b /S
Di
P
didik Pemuda
P
d dan
d Olah
Ol h Raga
R
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Pendidikan,
Kab.
Blora
97
Tabel 4.1.4 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SD

Table
Number of School, Students and Teachers from Elementary School
Kecamatan
District
(1)
Sekolah
School
Murid
Students
Negeri Swasta
Negeri Swasta
(2)
(3)
(4)
(5)
Guru
Teacher
PN
Non
PNS PNS
(6)
Lulusan Murid
Graduated
(7)
Negeri Swasta
(8)
(9)
1. Jati
36
4.989
449
125
1.371
2. Randublatung
58
8.273
190
81
784
3. Kradenan
32
3.856
290
176
1.182
4. Kedungtuban
39
4.736
10
150
74
556
5. Cepu
42
6.566
448
220
140
657
50
6. Sambong
27
2.687
281
92
1.004
7. Jiken
31
3.875
161
32
379
8. Bogorejo
22
2.086
192
79
569
9. Jepon
47
6.211
301
92
869
10. Blora
58
8.646
1.153
254
145
760
165
11. Banjarejo
42
5.601
289
96
887
12. Tunjungan
34
5.009
275
73
977
13. Japah
28
3.517
238
111
993
14. Ngawen
39
6.154
264
138
884
15. Kunduran
44
6.338
144
128
535
16. Todanan
48
5.604
123
36
305
Jumlah 2010
2009
627
84.148
1.611
3.821
1.618
12.712
216
623
85.101
1.561
3.692
1.631
13.521
217
2008
630
87.903
1.485
3.784
1.077
13.810
185
S b /S
Di
P
didik Pemuda
P
d dan
d Olah
Ol h Raga
R
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Pendidikan,
Kab.
Blora
98
Tabel 4.1.5 Perbandingan Jumlah Murid, Guru dan Sekolah SD

Table
Ratio from Students, Teachers and School by Elementary
School in Blora Regency, 2009/2010
Kecamatan
District
Murid / Guru
Guru / Sekolah
Murid / Sekolah
Students /eachers
Teachers/Schools
Students/Schools
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Jati
16
139
31
143
15
121
4. Kedungtuban
21
119
5. Cepu
19
156
2. Randublatung
3. Kradenan
6. Sambong
14
100
20
125
12
95
9. Jepon
16
132
10. Blora
25
156
11. Banjarejo
15
133
12. Tunjungan
14
10
147
13. Japah
10
12
126
14. Ngawen
15
10
158
15. Kunduran
23
144
16. Todanan
35
117
Jumlah 2010
16
135
2009
2008
16
137
18
140
7. Jiken
8. Bogorejo
S b /S
Di
P
didik Pemuda
P
d dan
d Olah
Ol h Raga
R
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Pendidikan,
Kab.
Blora
99
Tabel 4.1.6 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru Setingkat SD Non Diknas
Table
Elementary School in Blora Regency, 2009/2010
Kecamatan
District
(1)
Sekolah
School
Murid
Students
Negeri Swasta Negeri Swasta

(2)
(3)
(4)
(5)
Guru
Teacher
PN
Non
PNS PNS
(6)
(7)
Lulusan Murid
Graduated
Negeri Swasta
(8)
(9)
1. Jati
125
13
24
2. Randublatung
601
33
99
3. Kradenan
520
30
90
4. Kedungtuban
14
1.509
17
115
208
5. Cepu
760
45
81
6. Sambong
151
12
13
7. Jiken
76
12
8. Bogorejo
195
22
24
9. Jepon
82
10
10. Blora
225
16
40
202
740
23
45
34
110
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
91
20
10
14. Ngawen
339
42
46
15. Kunduran
676
12
39
106
16. Todanan
702
61
87
Jumlah 2010
2009
63
202
6.792
98
500
34
960
63
208
6.946
96
511
31
1.042
2008
59
208
6.808
96
505
31
988
S b /S
K
t i Agama
A
K
b Bl
Sumber/Source
: Kementrian
Kab.
Blora
100
Tabel 4.1.7 Perbandingan Jumlah Murid, Guru dan Sekolah Setingkat SD

Table
Non Diknas di Kabupaten Blora, Tahun Pelajaran 2009/2010
Elementary Schools in Blora Regency, 2009/2010
Kecamatan
District
Murid / Guru
Guru / Sekolah
Murid / Sekolah
Students /eachers
Teachers/Schools
Students/Schools
(1)
(3)
(4)
63
2. Randublatung
15
120
3. Kradenan
15
130
4. Kedungtuban
11
108
5. Cepu
15
10
152
6. Sambong
12
13
151
7. Jiken
11
76
12
98
9. Jepon
16
82
10. Blora
13
75
11. Banjarejo
14
11
157
12. Tunjungan
13. Japah
11
46
14. Ngawen
57
15. Kunduran
13
10
135
16. Todanan
10
10
100
Jumlah 2010
12
109
2009
2008
12
112
12
10
117
1. Jati
8. Bogorejo
S b /S
K
t i Agama
A
K
b Bl
Sumber/Source
: Kementrian
Kab.
Blora
101
Tabel 4.1.8 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SLTP

Table
Number of School, Students and Teachers from Secondary High School
Kecamatan
District
(1)
Sekolah
School
Guru
Teacher
PN
Non
PNS PNS
Murid
Students

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
Lulusan Murid
Graduated
Negeri Swasta
(7)
(8)
(9)
1. Jati
1.460
324
55
48
442
79
2. Randublatung
2.008
775
90
78
491
256
3. Kradenan
706
227
36
51
233
63
4. Kedungtuban
1.221
906
55
64
426
227
5. Cepu
3.064
415
162
67
999
96
6. Sambong
1.142
53
12
347
7. Jiken
1.359
14
57
32
405
14
8. Bogorejo
35
15
306
9. Jepon
1.697
120
73
24
423
21
10. Blora
4.513
519
215
77
1.145
208
11. Banjarejo
1.012
22
15
277
12. Tunjungan
1.504
59
467
13. Japah
853
139
31
37
231
33
14. Ngawen
1.840
300
65
48
562
115
15. Kunduran
1.754
135
61
36
557
76
16. Todanan
1.559
432
43
57
446
116
Jumlah 2010
2009
56
27
26.545
4.306
1.112
670
7.757
1.304
49
28
26.350
4.584
1.284
538
7.870
1.246
2008
49
26
26.277
4.659
809
943
7.449
1.234
853
S b /S
Di
P
didik Pemuda
P
d dan
d Olah
Ol h Raga
R
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Pendidikan,
Kab.
Blora
102
Tabel 4.1.9 Perbandingan Jumlah Murid, Guru dan Sekolah SLTP

Table
Ratio from Students, Teachers and School by Junior
High Schools in Blora Regency, 2009/2010
Kecamatan
District
Murid / Guru
Guru / Sekolah
Murid / Sekolah
Students /eachers
Teachers/Schools
Students/Schools
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Jati
17
17
297
2. Randublatung
17
24
398
3. Kradenan
11
17
187
4. Kedungtuban
18
24
425
5. Cepu
15
23
348
6. Sambong
18
33
571
7. Jiken
15
18
275
8. Bogorejo
17
17
284
9. Jepon
19
24
454
10. Blora
17
29
503
11. Banjarejo
27
12
337
12. Tunjungan
22
23
501
13. Japah
15
23
331
14. Ngawen
19
19
357
15. Kunduran
19
24
472
16. Todanan
20
14
284
Jumlah 2010
17
21
372
2009
2008
17
24
402
18
23
412
S b /S
Di
P
didik Pemuda
P
d dan
d Olah
Ol h Raga
R
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Pendidikan,
Kab.
Blora
103
Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru Setingkat SLTP Non Diknas

Secondary High School in Blora Regency, 2009/2010
Tabel 4.1.10
Table
Kecamatan
District
(1)
Sekolah
School
Murid
Students

(2)
(3)
(4)
(5)
Guru
Teacher
PN
Non
PNS PNS
(6)
(7)
Lulusan Murid
Graduated
Negeri Swasta
(8)
(9)
1. Jati
208
33
30
2. Randublatung
914
46
178
3. Kradenan
380
20
84
4. Kedungtuban
959
58
234
5. Cepu
939
39
78
6. Sambong
92
10
40
7. Jiken
27
8. Bogorejo
199
13
53
9. Jepon
508
28
145
10. Blora
1.112
62
343
11. Banjarejo
942
88
286
12. Tunjungan
91
33
13. Japah
91
21
38
14. Ngawen
524
38
158
15. Kunduran
1.122
87
277
16. Todanan
885
92
315
Jumlah 2010
2009
46
508
8.485
51
643
145
2.123
46
465
8.288
67
731
141
2.093
2008
45
465
7.563
65
759
2.120
S b /S
K
t i Agama
A
K
b Bl
Sumber/Source
: Kementrian
Kab.
Blora
104
Tabel 4.1.11
Table
Perbandingan Jumlah Murid, Guru dan Sekolah Setingkat SLTP

Secondary High Schools in Blora Regency, 2009/2010
Kecamatan
District
Murid / Guru
Guru / Sekolah
Murid / Sekolah
Students /eachers
Teachers/Schools
Students/Schools
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Jati
17
104
2. Randublatung
18
10
183
3. Kradenan
19
20
380
4. Kedungtuban
15
16
240
5. Cepu
21
188
6. Sambong
11
92
7. Jiken
27
8. Bogorejo
15
13
199
9. Jepon
16
31
508
10. Blora
16
17
278
11. Banjarejo
11
22
236
12. Tunjungan
17
46
13. Japah
21
91
14. Ngawen
14
10
131
15. Kunduran
13
17
224
16. Todanan
10
15
148
Jumlah 2010
13
15
191
2009
2008
11
17
186
10
18
175
S b /S
K
t i Agama
A
K
b Bl
Sumber/Source
: Kementrian
Kab.
Blora
105
Tabel 4.1.12 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SLTAdan SMK

Table
Number of School, Students and Teachers from Senior High School
Kecamatan
District
(1)
Sekolah
School
Murid
Students
Negeri Swasta Negeri

(2)
(3)
(4)
Swasta
(5)
Guru
Teacher
PN
Non
PNS PNS
(6)
Lulusan Murid
Graduated
Negeri Swasta
(7)
(8)
(9)
1. Jati
297
47
83
2. Randublatung
776
1.833
40
119
252
500
3. Kradenan
231
19
65
4. Kedungtuban
889
74
228
5. Cepu
2.314
3.196
128
275
600
1.008
6. Sambong
36
7. Jiken
60
11
8. Bogorejo
9. Jepon
609
33
189
10. Blora
2.774
3.485
136
241
898
1.029
11. Banjarejo
58
11
12. Tunjungan
2.253
1.072
139
85
619
312
13. Japah
14. Ngawen
685
175
29
40
213
38
15. Kunduran
493
54
49
16. Todanan
714
48
200
Jumlah 2010
2009
11
42
9.411
12.539
508
1.039
2.771
3.512
11
41
9.556
11.661
466
874
2.721
3.146
2008
11
39
9.020
11.595
503
576
1.927
1.187
S b /S
Di
P
didik Pemuda
P
d dan
d Olah
Ol h Raga
R
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Pendidikan,
Kab.
Blora
106
Tabel 4.1.13
Table
Perbandingan Jumlah Murid, Guru dan Sekolah SLTA dan SMK

Ratio from Students, Teachers and School by High Schools
Kecamatan
District
Murid / Guru
Guru / Sekolah
Murid / Sekolah
Students /eachers
Teachers/Schools
Students/Schools
(1)
(2)
(3)
(4)
16
99
2. Randublatung
16
23
373
3. Kradenan
12
19
231
4. Kedungtuban
12
19
222
5. Cepu
14
34
459
6. Sambong
7. Jiken
30
8. Bogorejo
9. Jepon
15
41
609
10. Blora
17
34
569
11. Banjarejo
12. Tunjungan
15
56
831
12
23
287
15. Kunduran
18
164
16. Todanan
15
24
357
Jumlah 2010
14
29
414
2009
2008
16
26
408
19
22
412
1. Jati
13. Japah
14. Ngawen
S b /S
Di
P
didik Pemuda
P
d dan
d Olah
Ol h Raga
R
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Pendidikan,
Kab.
Blora
107
Tabel 4.1.14 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru Setingkat SLTA dan SMK
Table
Senior High School in Blora Regency, 2009/2010
Kecamatan
District
(1)
Sekolah
School
Murid
Students

(2)
(3)
(4)
(5)
Guru
Teacher
PN
Non
PNS PNS
(6)
(7)
Lulusan Murid
Graduated
Negeri Swasta
(8)
(9)
1. Jati
2. Randublatung
61
20
17
3. Kradenan
4. Kedungtuban
227
14
26
5. Cepu
290
53
54
6. Sambong
7. Jiken
82
13
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
317
25
39
11. Banjarejo
64
13
12. Tunjungan
546
36
182
13. Japah
14. Ngawen
160
20
16
15. Kunduran
52
37
16. Todanan
Jumlah 2010
2009
10
546
1.253
48
174
182
192
10
543
1.199
43
201
178
368
2008
10
543
1.199
36
185
178
334
S b /S
K
t i Agama
A
K
b Bl
Sumber/Source
: Kementrian
Kab.
Blora
108
Perbandingan Jumlah Murid, Guru dan Sekolah Setingkat SLTA

High Schools in Blora Regency, 2009/2010
Tabel 4.1.15
Table
Kecamatan
District
Murid / Guru
Guru / Sekolah
Murid / Sekolah
Students /eachers
Teachers/Schools
Students/Schools
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Jati
2. Randublatung
21
61
3. Kradenan
15
15
227
18
97
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
13
82
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
11
29
317
11. Banjarejo
14
64
12. Tunjungan
13
43
546
13. Japah
14. Ngawen
21
160
15. Kunduran
12
52
16. Todanan
Jumlah 2010
2009
20
164
22
158
2008
20
158
S b /S
K
t i Agama
A
K
b Bl
Sumber/Source
: Kementrian
Kab.
Blora
109
Tabel 4.1.16 Banyaknya Mahasiswa dan Dosen pada Akademi Perguruan Tinggi
Table
Number of Student and Lectures from Academy University
Dosen
Lecture
Tidak
Tetap
Tetap
Akdaemi Perguruan Tinggi
Mahasiswa
Student
(1)
(2)
(3)
472
36
11
262
44
50
735
20
23
437
528
43
27
1.453
Jumlah 2010
1.997
143
111
1.948
2009
2008
2.058
133
110
2.149
2.042
133
291
1.049
1. Sekolah Tinggi Teknologi Ronggolawe, Cepu

2. Sekolah Tinggi Energi
dan Mineral, Cepu
3. Sekolah Tinggi Ilmu
Agama Al-Muhammad, Cepu
4. Sekolah Tinggi Agama
Islam Muhammadiyah, Blora
(4)
Lulusan
Graduate
(5)
58
S b /S
H il Survei
S
i BPS
Sumber/Source
: Hasil
110
Tabel 4.1.17 Banyaknya Gugus Depan dan Anggota Gerakan Pramuka

Table
Number of Boys Scoute and Girls Guide by District
Kecamatan
District
Gugus
Depan
(1)
(2)
1. Jati
Sumber Didik
Pelatih
Majelis
Pembimbing
Andalan
Pembina
(3)
(4)
(5)
(6)
94
62
47
188
150
91
44
316
84
53
45
168
4. Kedungtuban
116
83
45
264
5. Cepu
144
89
42
312
2. Randublatung
3. Kradenan
6. Sambong
58
41
39
387
7. Jiken
74
54
43
277
8. Bogorejo
54
42
41
213
9. Jepon
102
83
45
448
10. Blora
166
151
110
572
13
11. Banjarejo
98
61
38
244
12
12. Tunjungan
106
65
37
284
64
47
43
305
14. Ngawen
112
75
49
256
15. Kunduran
122
72
41
311
18
16. Todanan
104
66
38
242
Jumlah 2010
1.648
1.135
747
4.787
119
2009
1.708
724
418
4.245
85
2008
1.718
704
425
4.398
73
13. Japah
S b /S
K ti Cabang
C b
P
k Kab.
K b Bl
Sumber/Source
: Kwartir
Pramuka
Blora
111
Tabel 4.1.17
Table
(Lanjutan/Continous )
Anak Sasaran Didik
Kecamatan
District
Pandega
Penegak
Pengga lang
Siaga
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
1.714
2603
3.119
7.443
11
3.125
5822
6.351
15.309
3. Kradenan
1.578
1970
2.133
5.682
4. Kedungtuban
1.903
3521
3.882
9.314
21
3.432
4237
4.241
11.931
(1)
1. Jati
2. Randublatung
5. Cepu
6. Sambong
112
Jumlah
Pramuka
(3)s d(9)
770
2072
5.804
8.651
7. Jiken
11
1.415
1951
2.988
6.365
8. Bogorejo
11
805
1833
3.879
6.528
9. Jepon
38
3.154
4216
6.541
13.949
10. Blora
54
6.246
7603
9.172
23.075
11. Banjarejo
19
1.494
3204
4.534
9.251
12. Tunjungan
32
5.582
4797
5.653
16.064
13. Japah
952
1508
2.610
5.070
14. Ngawen
2.718
2016
2.751
7.494
15. Kunduran
17
1.851
2572
3.191
7.631
16. Todanan
1.397
2207
2.615
6.225
Jumlah 2010
250
38.136
52132
69.464
159.982
2009
135
19.638
57518
60.309
137.600
2008
547
19.498
57520
60.309
137.874
Tabel 4.1.18 Jumlah Lapangan Olahraga Menurut Jenis Olahraga

Table
Number of Sport Ground by Kind of Sport
Jenis Olah Raga Sport Of Variety
Kecamatan
District
(1)
Sepak
Bola
Tenis
Lapangan
Bulu
Tangkis
Golf
Bola
Volley
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1. Jati
2. Randublatung
10
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
10
16
22
6. Sambong
10
7. Jiken
8. Bogorejo
12
9. Jepon
10. Blora
16
10
12
25
11. Banjarejo
12. Tunjungan
12
10
13. Japah
10
14. Ngawen
15. Kunduran
28
16. Todanan
12
Jumlah 2010
86
41
79
178
2009
85
34
74
175
2008
85
30
73
174
S b /S
Di
K b d
P
i i t P
d ddan Ol
hR
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Kebudayaan,
Pariwisata,
Pemuda
Olah
Raga K
Kab.
Blora
113
Tabel 4.1.19
Table
Banyaknya Kelompok Belajar Menurut Kecamatan

Number of Study Group by District
Kelompok Belajar Study Group
Kecamatan
District
Paket A
Paket B
Usaha
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
15
38
2009
12
42
10
2008
140
48
24
S b /S
Di
P
didik Pemuda
P
d dan
d Olah
Ol h Raga
R
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Pendidikan,
Kab.
Blora
114
Tabel 4.1.20
Table
Banyaknya Warga Belajar Menurut Kecamatan

Number of Study Member by District
Warga Belajar
Kecamatan
District
Paket A
Paket B
Usaha
Tutor
A /B
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Jati
20
50
2 /
12
2. Randublatung
20
75
2 /
18
75
- /
18
20
50
2 /
12
5. Cepu
50
- /
12
6. Sambong
75
- /
18
7. Jiken
50
- /
12
8. Bogorejo
40
50
- /
12
9. Jepon
60
100
- /
24
10. Blora
50
- /
12
40
50
- /
12
12. Tunjungan
40
50
- /
12
13. Japah
20
50
- /
12
50
- /
12
15. Kunduran
20
50
- /
12
16. Todanan
20
75
- /
Jumlah 2010
300
950
20
6 /
12
18
240
2009
245
977
50
24 /
224
2008
368
1.010
629
51 /
252
3. Kradenan
4. Kedungtuban
11. Banjarejo
14. Ngawen
S b /S
Di
P
didik Pemuda
P
d dan
d Olah
Ol h Raga
R
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Pendidikan,
Kab.
Blora
115
Grafik 4.1 Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru Menurut Jenjang Pendidikan
Chart
Number of School by Category
92.753
39.844
23.749
17.735
1.997
Murid
Guru/Dosen
931
6.037
2.476
1.769
254
509
700
130
64
TK/RA
SD/MI
SLTP
SLTA
PT
Sekolah
S b /S
Di
P
didik Nasional
N i l ddan D
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Pendidikan
Depag K
Kab.
Blora
116
Tabel 4.2.1 Banyaknya Kepengurusan Tim Penggerak PKK

Table
Number of Motor Team "PKK"
Kecamatan
District
Kecamatan
District
Desa
Village
Kelurahan
Village
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Jati
12
2. Randublatung
16
3. Kradenan
10
4. Kedungtuban
17
5. Cepu
11
6. Sambong
10
7. Jiken
11
8. Bogorejo
14
9. Jepon
24
10. Blora
16
12
11. Banjarejo
20
12. Tunjungan
15
13. Japah
18
14. Ngawen
27
15. Kunduran
25
16. Todanan
25
Jumlah 2010
16
271
24
2009
16
271
24
2008
16
271
24
S b /S
S k t i t PKK Kab.
K b Bl
Sumber/Source
: Sekretariat
Blora
117
Tabel 4.2.2 Banyaknya Kelompok PKK Menurut Kecamatan

Table
Number of "PKK" Group by District
Kecamatan
District
PKK RW
PKK RT
Dasa
Wisma
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Jati
94
322
644
2. Randublatung
88
398
864
3. Kradenan
50
217
634
4. Kedungtuban
64
417
872
5. Cepu
86
412
1.124
6. Sambong
40
268
512
7. Jiken
61
260
430
8. Bogorejo
44
191
391
9. Jepon
88
435
980
10. Blora
159
537
1.864
76
389
784
11. Banjarejo
12. Tunjungan
63
312
636
13. Japah
45
220
550
14. Ngawen
94
372
1.033
15. Kunduran
93
419
685
16. Todanan
77
337
534
Jumlah 2010
1.222
5.506
12.537
2009
1.208
5.402
12.759
2008
1.196
5.351
12.791
S b /S
S k t i t PKK Kab.
K b Bl
Sumber/Source
: Sekretariat
Blora
118
Tabel 4.2.3 Banyaknya Kader PKK Menurut Kecamatan

Table
Number of "PKK" Cader by District
Kecamatan
District
Anggota
TP PKK
"TP PKK"
Member
Umum
General
Khusus
Special
Pangan
Food
Kesehatan
Health
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1. Jati
306
1.186
409
35
452
2. Randublatung
319
2.112
649
450
555
3. Kradenan
237
763
678
107
396
4. Kedungtuban
381
1.782
544
163
601
1.089
2.061
1.156
204
1.102
5. Cepu
6. Sambong
820
44
700
158
320
7. Jiken
275
772
740
147
387
8. Bogorejo
320
1.311
119
269
477
9. Jepon
508
1.651
1.819
752
656
10. Blora
549
4.097
1.558
552
1.866
11. Banjarejo
413
1.291
1.794
209
878
12. Tunjungan
335
2.112
2.061
622
785
13. Japah
341
710
974
208
810
14. Ngawen
596
1.758
1.686
343
439
15. Kunduran
518
4.970
818
97
691
16. Todanan
490
1.413
950
310
487
Jumlah 2010
7.497
28.033
16.655
4.626
10.902
2009
7.728
29.535
18.354
5.070
11.063
2008
6.567
27.265
17.971
5.217
10.617
S b /S
S k t i t PKK Kab.
K b Bl
Sumber/Source
: Sekretariat
Blora
119
Tabel 4.2.4 Banyaknya Peristiwa Kebakaran Menurut Bulan

Table
Number of Outbrake of Fire by Month
in Blora Regency, on 2006 - 2010
Bulan
Month
2006
2007
2008
2009
2010
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1. Januari
2. Pebruari
3. Maret
4. April
5. Mei
6. Juni
7. Juli
8. Agustus
9. September
11
10. Oktober
11. Nopember
12. Desember
26
25
Jumlah/Total
11
S b /S
K t K
b li
K b Blora
Bl
Sumber/Source
: Kantor
Kesbanglinmas
Kab
120
Tabel 4.2.5 Banyaknya Korban Bencana Kebakaran Menurut Bulan

Table
Number of Outbreaks Victim of fire by Month
Kehilangan
Korban
Tempat Tinggal
Nilai Kerugian
(000 Rp)
Lainnya Keluarga Jiwa Mati Luka2
Yang Terbakar
Kecamatan
District
Rumah
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Januari
10.000
2. Pebruari
3. Maret
50.000
4. April
5. Mei
6. Juni
7. Juli
17
80.000
8. Agustus
20.000
9. September
10. Oktober
11. Nopember
12. Desember
1.540.000
Jumlah/Total
31
1.700.000
S b /S
K t K
b li
K b Blora
Bl
Sumber/Source
: Kantor
Kesbanglinmas
Kab
121
Tabel 4.2.6 Banyaknya Penyantunan Anak Terlantar (PAT)

Table
Number of Children after that Assistance
Kecamatan
District
Pusat/
APBN
(1)
(2)
Sumber Anggaran
Prop./
Kab./
DharAPBD I APBD II
mais
(3)
(4)
(5)
LGNOTA
(6)
1. Jati
60
56
2. Randublatung
40
40
3. Kradenan
20
20
4. Kedungtuban
20
24
5. Cepu
60
59
6. Sambong
20
16
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
140
106
80
11. Banjarejo
40
80
80
12. Tunjungan
7. Jiken
70
45
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
20
26
Jumlah/Total 2010
490
45
427
160
2009
2008
70
25
S b /S
Di
N k T
K b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Naker
Transos Kab.
Blora
122
Tabel 4.2.7 Banyaknya Pekerja Seks Komersial (PSK) Menurut Kecamatan

Table
Number of Whore by District
Kecamatan
District
Dalam
Barak
(1)
(2)
PSK/Whore
Luar
Jumlah
Barak
Total
(3)
(4)
Hasil Rehabilitasi
Kembali SekoJumlah
ke Masya
lah
Total
rakat
(5)
(6)
(7)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
53
53
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
27
27
10. Blora
21
21
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
23
23
16. Todanan
Jumlah/Total 2010
2009
103
30
133
146
36
182
2008
149
158
S b /S
Di
N k T
K b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Naker
Transos Kab.
Blora
123
Tabel 4.2.8 Banyaknya Mucikari Menurut Pendidikan

Table
Number of Germo by Education
Kecamatan
District
Tidak
Sekolah
No
Schooling
SD
Primary
School
(1)
(2)
(3)
SLTP
SLTA
Junior High Senior High
Jumlah
Total
School
School
(4)
(5)
(6)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
30
30
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
50
50
10. Blora
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
15
15
16. Todanan
Jumlah/Total 2010
2009
96
96
30
10
40
2008
148
152
S b /S
Di
N k T
K b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Naker
Transos Kab.
Blora
124
Tabel 4.2.9 Banyaknya Mucikari Menurut Klasifikasi Umur

Table
Number of Germo by Age of Group
Kecamatan
District
10 - 19
20 - 29
30 - 39
40 +
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
30
30
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
50
50
10. Blora
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
15
15
16. Todanan
Jumlah/Total 2010
2009
96
96
35
40
2008
146
147
S b /S
Di
N k T
K b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Naker
Transos Kab.
Blora
125
Tabel 4.3.1 Banyaknya Rumah Sakit dan Kapasitas Tempat Tidur

Table
Number of Hospitals and Beds of Capasity
Pemerintah/Government
Rumah
Tempat
Sakit
Tidur
Hospital
Beds
Kecamatan
District
(1)
(2)
Swasta/No Government
Rumah
Tempat
Sakit
Tidur
Hospital
Beds
(3)
(4)
(5)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
100
74
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
160
100
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah/Total 2010
2009
260
174
260
236
2008
294
100
S b /S
Di
K h t K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Kesehatan
Kab.
Blora
126
Tabel 4.3.2 Banyaknya Puskesmas dan Balai Pengobatan

Table
Number of Public Health Center (PHC)
Kecamatan
District
(1)
Balai Pengobatan
Puskesmas
Pemerin- Swasta
Public Health Pembantu tah/Go- Non GoCenter
Sub PHC
(2)
(3)
vernment vernment
(4)
(5)
Rumah Bersalin
Pemerin- Swasta
tah/Go-
Non Go-
vernment
vernment
(6)
(7)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
26
57
16
11
2009
26
57
14
2008
26
56
12
10
S b /S
Di
K h t K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Kesehatan
Kab.
Blora
127
Tabel 4.3.3 Banyaknya Dukun Bayi Menurut Kriteria Berperilaku

Table
Number of Baby Witch Doctor by Criteria
Kecamatan
District
Perilaku
Positif
Negatif
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Jati
39
39
2. Randublatung
32
32
3. Kradenan
24
24
4. Kedungtuban
28
28
5. Cepu
24
24
6. Sambong
10
10
7. Jiken
15
15
8. Bogorejo
20
20
9. Jepon
10. Blora
19
19
11. Banjarejo
36
36
12. Tunjungan
13
13
13. Japah
24
24
14. Ngawen
28
28
15. Kunduran
57
57
16. Todanan
32
32
Jumlah 2010
409
409
2009
417
417
2008
477
477
S b /S
Di
K h t K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Kesehatan
Kab.
Blora
128
Tabel 4.3.4 Angka Kematian Ibu, Bayi dan Balita

Table
Mortality Rate of Mother, Infant and Child
Kecamatan
District
Angka Kematian
Mortality Rate of
Bayi
Infant
Ibu
Mother
(1)
(2)
(3)
Balita
Child
(4)
1. Jati
11
2. Randublatung
15
3. Kradenan
4. Kedungtuban
12
5. Cepu
13
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
15
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
14
15. Kunduran
12
16. Todanan
Jumlah 2010
12
156
17
2009
22
147
2008
27
156
S b /S
Di
K h t K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Kesehatan
Kab.
Blora
129
Tabel 4.3.5 Banyaknya Dokter, Perawat dan Bidan

Table
Number of Doctor, Nurse and Health Civil Servants
Puskesmas
Public Health
Center
(1)
01. Doplang
02. Randulawang
03. Randublatung
04. Kutukan
05. Menden
06. Kedungtuban
07. Ketuwan
08. Cepu
09. Ngroto
10. Kapuan
11. Sambong
12. Jiken
13. Bogorejo
14. Jepon
15. Puledagel
16. Blora
17. Medang
18. Banjarejo
19. Tunjungan
20. Japah
21. Ngawen
22. Rowobungkul
23. Kunduran
24. Sonokidul
25. Todanan
26. Gondoriyo
130
Dokter
Perawat
Umum Gigi
General Tooth
(2)
1
1
1
1
1
0
0
0
0
1
1
1
1
1
1
2
1
2
1
1
1
1
2
1
1
2
(3)
0
1
1
1
0
1
0
1
0
0
1
1
1
0
0
1
0
0
0
0
1
0
1
0
0
0
Umum
General
Gigi
Tooth
(4)
(5)
Bidan Bidan
PNS PTT
(6)
(7)
5
5
5
5
8
3
3
3
2
2
2
3
2
6
4
8
6
8
3
4
9
0
15
4
8
1
1
1
1
1
1
1
1
1
2
1
1
1
1
1
1
1
-
7
7
10
6
5
6
6
3
3
4
5
6
5
5
8
11
5
8
6
8
6
4
5
12
10
8
1
2
6
2
9
4
3
6
7
4
7
8
7
9
4
15
5
12
9
10
11
8
10
6
8
2
Jumlah 2010
26
11
124
2009
22
9
117
2008
18
9
105
Sumber/Source : Dinas Kesehatan Kab. Blora
17
17
14
169
163
162
175
176
289

Table
Puskesmas
Public Health
Center
M. Kes
(1)
(8)
01. Doplang
02. Randulawang
03. Randublatung
04. Kutukan
05. Menden
06. Kedungtuban
07. Ketuwan
08. Cepu
09. Ngroto
10. Kapuan
11. Sambong
12. Jiken
13. Bogorejo
14. Jepon
15. Puledagel
16. Blora
17. Medang
18. Banjarejo
19. Tunjungan
20. Japah
21. Ngawen
22. Rowobungkul
23. Kunduran
24. Sonokidul
25. Todanan
26. Gondoriyo
Jumlah 2010
2009
S1
D III
Kes.Masy Kes.Lingk
(9)
(10)
D III
Gizi
D III
Analis
(11)
(12)
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
-
1
1
1
1
1
-
1
1
1
1
1
1
-
1
1
1
1
1
1
1
1
-
8
2
6
10
5
4
6
11
8
5
131

Table
Puskesmas
Public Health
Center
(1)
01. Doplang
02. Randulawang
03. Randublatung
04. Kutukan
05. Menden
06. Kedungtuban
07. Ketuwan
08. Cepu
09. Ngroto
10. Kapuan
11. Sambong
12. Jiken
13. Bogorejo
14. Jepon
15. Puledagel
16. Blora
17. Medang
18. Banjarejo
19. Tunjungan
20. Japah
21. Ngawen
22. Rowobungkul
23. Kunduran
24. Sonokidul
25. Todanan
26. Gondoriyo
Jumlah 2010
2009
132
Tenaga Kesehatan
Sanitarian SPAG
(13)
(14)
SMAK Apoteker Asisten

Apoteker
(15)
(16)
(17)
1
1
1
1
1
1
1
1
-
1
1
1
1
-
1
0
1
1
0
-
1
-
1
2
0
1
2
1
1
-
8
8
4
3
3
4
1
0
8
7
Tabel 4.3.6 Banyaknya Kunjungan Rawat Jalan Puskesmas

Table
Number of Public Health Center to Pay a Visit
Puskesmas
Public Health Center
Banyaknya
Kunjungan
Askes
(1)
(2)
(3)
01. Doplang
02. Randulawang
03. Randublatung
04. Kutukan
05. Menden
06. Kedungtuban
07. Ketuwan
08. Cepu
09. Ngroto
10. Kapuan
11. Sambong
12. Jiken
13. Bogorejo
14. Jepon
15. Puledagel
16. Blora
17. Medang
18. Banjarejo
19. Tunjungan
20. Japah
21. Ngawen
22. Rowobungkul
23. Kunduran
24. Sonokidul
25. Todanan
26. Gondoriyo
15.333
10.085
15.316
11.421
15.427
15.708
5.962
31.376
14.428
2.218
12.445
16.389
14.764
18.434
6.978
48.791
14.079
19.963
8.394
17.514
18.395
9.724
17.623
14.761
19.374
8.838
Jenis Pembayaran
Kartu
Asuransi
Sehat
Lainnya
(4)
(5)
Bayar
Sendiri
(6)
2.505
379
1.048
548
1.903
2.613
324
5.867
1.371
2.218
1.617
2.087
1.656
2.020
698
11.209
3.522
469
380
852
2.262
215
956
400
1.780
1.480
4.238
242
2.356
845
2.911
3.561
537
0
8.375
6.786
3.691
4.680
4.026
3.256
0
5.902
0
0
1.794
4.137
3.217
1.019
156
0
5.084
5.139
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
8.590
9.464
11.912
10.028
10.613
9.534
5.101
25.509
4.682
5.034
7.137
9.622
9.082
13.158
6.280
31.680
10.557
19.494
6.220
12.525
12.916
8.490
16.511
14.361
12.510
2.219
Jumlah 2010
403.740
50.379
2009
381.175
50.893
2008
366.870
69.486
71.952
76.194
81.259
0
0
0
293.229
254.084
216.125
133
Tabel 4.3.7 Hasil Imunisasi Menurut Kecamatan

Table
Imunisation Coverage by District
Kecamatan
District
DPT + HB
2
POLIO
3
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
01. Doplang
02. Randulawang
03. Randublatung
04. Kutukan
05. Menden
06. Kedungtuban
07. Ketuwan
08. Cepu
09. Ngroto
10. Kapuan
11. Sambong
12. Jiken
13. Bogorejo
14. Jepon
15. Puledagel
16. Blora
17. Medang
18. Banjarejo
19. Tunjungan
20. Japah
21. Ngawen
22. Rowobungkul
23. Kunduran
24. Sonokidul
25. Todanan
26. Gondoriyo
571
216
630
499
571
588
239
798
277
240
397
621
301
700
213
1.145
342
980
727
613
608
323
778
484
813
178
596
215
615
516
623
600
231
792
293
259
397
632
316
709
222
316
1.119
334
1.018
756
609
587
336
503
810
186
618
217
600
497
603
590
228
785
295
244
398
613
303
709
232
1.180
350
965
770
615
596
287
946
483
798
192
491
208
618
486
533
511
221
801
273
256
375
626
288
704
203
1.203
355
967
766
611
658
324
776
462
759
171
488
214
611
473
547
521
224
798
238
255
384
624
302
696
193
1.050
370
994
723
614
551
323
787
452
826
183
504
205
595
460
555
513
222
784
259
256
369
626
209
721
203
1.043
337
967
762
607
562
296
817
465
810
187
519
225
587
502
538
463
229
780
274
259
388
615
306
725
214
1.109
324
988
729
611
590
291
797
451
791
193
Jumlah 2010 13.852 13.590 14.114

2009 14.189 14.182 14.171
2008 14.180 13.830 13.810
13.646
14.410
14.374
13.441
14.369
13.979
13.334
14.187
14.040
13.498
14.387
13.884

Table
Kecamatan
District
BCG
Campak
(1)
(9)
(10)
(11)
01. Doplang
02. Randulawang
03. Randublatung
04. Kutukan
05. Menden
06. Kedungtuban
07. Ketuwan
08. Cepu
09. Ngroto
10. Kapuan
11. Sambong
12. Jiken
13. Bogorejo
14. Jepon
15. Puledagel
16. Blora
17. Medang
18. Banjarejo
19. Tunjungan
20. Japah
21. Ngawen
22. Rowobungkul
23. Kunduran
24. Sonokidul
25. Todanan
26. Gondoriyo
579
216
574
507
597
598
217
803
301
231
385
631
286
693
215
1.209
362
965
751
601
676
346
769
477
744
170
608
206
573
554
596
530
228
758
311
240
371
609
252
717
214
1.200
348
1.006
731
609
905
267
775
476
740
186
535
202
549
397
565
595
239
795
287
228
383
627
216
297
742
1.260
332
939
718
559
555
324
724
463
676
153
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
13.903
14.175
13.626
14.010
13.944
13.409
13.360
13.134
10.742
0
0
0
Jumlah 2010
2009
2008
HB Neonatus
< 7 hari
> 7 hari
(12)

Table
Kecamatan
District
IH
(1)
(13)
01. Doplang
02. Randulawang
03. Randublatung
04. Kutukan
05. Menden
06. Kedungtuban
07. Ketuwan
08. Cepu
09. Ngroto
10. Kapuan
11. Sambong
12. Jiken
13. Bogorejo
14. Jepon
15. Puledagel
16. Blora
17. Medang
18. Banjarejo
19. Tunjungan
20. Japah
21. Ngawen
22. Rowobungkul
23. Kunduran
24. Sonokidul
25. Todanan
26. Gondoriyo
Jumlah 2010
2009
2008
TT-1
WUS
(14)
IH
TT-2
WUS
(15)
(16)
TT-3
TT-4
TT-5
(17)
(18)
(19)
42
8
39
16
36
36
19
26
21
16
8
42
58
0
9
16
5
61
40
51
18
15
26
0
70
5
107
16
0
0
0
0
0
376
109
112
94
117
185
0
13
495
152
0
49
250
0
0
135
5
41
0
42
13
28
24
41
44
11
19
20
24
17
48
56
11
19
12
21
60
38
51
15
20
33
0
80
9
0
0
0
0
0
0
0
322
25
68
0
0
0
12
0
76
65
0
0
470
0
0
0
0
0
0
14
2
23
0
0
36
19
11
0
3
8
0
3
4
13
0
2
0
19
59
0
1
12
23
39
0
0
1
8
0
0
44
11
13
0
2
7
0
4
0
4
0
0
0
13
49
0
0
8
15
80
0
0
0
0
0
0
0
0
0
7
0
0
0
0
0
1
11
2
0
0
213
0
0
0
0
0
0
683
1.324
1.324
2.256
13.449
12.702
756
13.431
0
1.038
13.431
11.622
291
1.556
0
259
474
0
234
378
0
Tabel 4.3.8
Table
Jumlah Penderita Penyakit Tertentu Menurut Kecamatan

Number of Sufferers by District
Pnemo- Pra/DB
Puskesmas
Diare Kolera
nia
Dengue Fila- Aids *) IMS Jumlah
Dhiarhea Cholera Balita Hemorrhagic riasis Aids
Public
*) Total
Health Center
Fever
(1)
01. Doplang
02. Randulawang
03. Randublatung
04. Kutukan
05. Kradenan
06. Kedungtuban
07. Ketuwan
08. Cepu
09. Ngroto
10. Kapuan
11. Sambong
12. Jiken
13. Bogorejo
14. Jepon
15. Puledagel
16. Blora
17. Medang
18. Banjarejo
19. Tunjungan
20. Japah
21. Ngawen
22. Rowobungkul
23. Kunduran
24. Sonokidul
25. Todanan
26. Gondoriyo
(2)
178
56
65
60
62
98
132
119
181
119
77
158
50
146
141
306
101
437
143
289
108
31
21
101
198
844
(3)
(4)
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
(5)
0
0
12
0
2
2
0
0
0
0
7
0
1
0
0
0
0
0
0
3
0
0
0
0
0
0
(6)
1
0
13
4
6
10
3
25
20
3
12
17
21
68
16
134
18
23
38
14
27
5
5
9
4
0
(7)
(8)
(9)
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
2
0
0
1
0
1
0
0
0
1
5
2
0
2
0
0
2
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
180
56
92
64
70
111
135
145
201
122
96
176
77
216
157
442
119
460
183
306
136
36
26
110
202
844
Jumlah 2010 4.221

0
27
496
0
2009 7.439
0
679
470
4
2008 9.037
0
0
155
4
Keterangan : *) = tidak dapat dirinci menurut kecamatan
18
6
8
20
20
0
4.762
8.618
9.204
Tabel 4.3.9
Table
Jumlah Penderita Penyakit Tertentu yang Meninggal

Number of Sufferers was Death by District
Pnemo- Pra/DB
Puskesmas
Diare Kolera
nia
Dengue Fila- Aids IMS Jumlah
Dhiarhea Cholera Balita Hemorrhagic riasis Aids
Public
Total
Health Center
Fever
(1)
01. Doplang
02. Randulawang
03. Randublatung
04. Kutukan
05. Kradenan
06. Kedungtuban
07. Ketuwan
08. Cepu
09. Ngroto
10. Kapuan
11. Sambong
12. Jiken
13. Bogorejo
14. Jepon
15. Puledagel
16. Blora
17. Medang
18. Banjarejo
19. Tunjungan
20. Japah
21. Ngawen
22. Rowobungkul
23. Kunduran
24. Sonokidul
25. Todanan
26. Gondoriyo
(2)
116
240
232
64
43
12
28
152
43
279
30
64
230
17
89
133
84
29
65
124
142
47
0
0
55
193
(3)
(4)
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
(5)
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
Jumlah 2010 2.511

0
3
2009
1
0
0
2008
0
0
0
(6)
(7)
(8)
(9)
1
0
13
4
6
10
3
25
20
3
12
17
21
68
16
134
18
23
28
14
27
5
5
9
4
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
2
0
0
1
0
1
0
0
0
1
5
2
0
2
0
0
2
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
0
0
0
0
0
0
2
0
0
1
0
0
0
0
0
0
2
0
0
0
2
1
0
1
1
486
11
5
0
0
0
18
6
0
20
20
0
3.038
38
5
Tabel 4.3.10
Table
Banyaknya Kunjungan dan Penimbangan Balita

Number of Baby to Consider and Pay to Visit
Kecamatan
District
Jumlah
POSYANDU
Jumlah
Balita dg KMS
Rata-rata
Yang di
Timbang
(1)
(2)
(3)
(4)
2.589
964
2.848
2.220
2.390
1.552
1.093
3.271
1.291
975
1.427
2.543
1.138
1.237
3.137
4.531
1.769
3.210
3.362
2.741
1.581
2.579
3.180
1.677
3.850
770
2.240
855
2.213
2.130
2.119
1.310
813
2.230
1.157
724
1.165
2.068
978
1.084
2.524
3.404
1.227
2.022
2.932
1.867
999
2.145
2.571
1.494
2.631
665
Jumlah 2010
1.274
57.925
2009
1.264
59.635
2008
1.249
60.399
45.567
41.598
46.990
01. Doplang
02. Randulawang
03. Randublatung
04. Kutukan
05. Menden
06. Kedungtuban
07. Ketuwan
08. Cepu
09. Ngroto
10. Kapuan
11. Sambong
12. Jiken
13. Bogorejo
14. Jepon
15. Puledagel
16. Blora
17. Medang
18. Banjarejo
19. Tunjungan
20. Japah
21. Ngawen
22. Rowobungkul
23. Kunduran
24. Sonokidul
25. Todanan
26. Gondoriyo
52
33
62
56
58
55
25
45
25
17
42
55
36
49
53
84
47
66
77
46
32
55
68
38
69
29
Tabel 4.3.13 Persentase Komposisi Sampah

Table
Percentage of Garbage Composition
Jenis Sampah
2006
2007
2008
2009
2010
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1. Kertas
4,30
4,35
4,35
4,70
4,80
2. Kayu
0,54
0,55
0,55
0,50
0,55
3. Kain
0,37
0,36
0,36
0,30
0,25
4. Karet/Kulit
0,26
0,25
0,25
0,20
0,15
5. Plastik
9,00
9,35
9,35
12,50
12,45
6. Metal/Logam
0,76
0,76
0,76
0,50
0,45
7. Gelas/Kaca
0,81
0,78
0,78
0,50
0,55
8. Organik
83,50
83,15
83,15
80,50
80,45
9. Lainnya
0,46
0,45
0,45
0,30
0,35
100,00
100,00
100,00
(1)
Jumlah/Total
100,00
100,00
Sumber/Source : Badan Lingkungan Hidup Kab. Blora
140
Tabel 4.3.11 Banyaknya Sarana Pengumpul Sampah/Tinja

Table
Number of Garbage Facility
Jenis Sarana
2007
2008
2009
2010
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Dump/Truk Sampah
2. Truk Kontainer
3. Kontainer
41
44
49
43
4. Gerobak dan Becak
33
33
33
18
7. Truk tinja
8. Transfer Depo
20
22
22
22
119
124
128
107
Sampah
5. Tempat Pembuangan
Sementara
6. Tempat Pembuangan
Akhir
9. Instalasi Pengolah
Limbah Tinja
10. Landasan Container
Jumlah/Total
141
Tabel 4.3.12 Volume Sampah Rata-Rata per Hari

Table
Average Garbage Volume Daily
2008
Uraian
2009
2010
Blora
Cepu
Blora
Cepu
Blora
Cepu
(4)
(5)
(6)
(7)
(6)
(7)
1. Produksi
135
120
192
120
120
125
2. Terangkut
120
96
115
96
120
98
(1)
142
Tabel 4.3.14 Banyaknya Pembina dan Anggota Palang Merah Remaja

Table
Number of the Leaders and Members of Youth Red Cross
Kecamatan
District
(1)
Anggota PMR
Members of Youth Red Cross
Leader of Youth
Mula
Madya
Wira
Jumlah
Red Cross
(Tk. SD) (Tk. SD/SLTP (Tk. SLTA) Total
Pembina
PMR
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1. Jati
117
58
28
203
2. Randublatung
122
59
30
211
3. Kradenan
59
28
28
115
4. Kedungtuban
151
61
28
240
15
246
152
61
459
6. Sambong
119
32
151
7. Jiken
121
58
179
8. Bogorejo
90
28
118
9. Jepon
152
62
32
246
10. Blora
20
304
184
123
611
11. Banjarejo
265
32
297
12. Tunjungan
63
61
61
185
13. Japah
89
60
149
14. Ngawen
11
153
122
29
304
15. Kunduran
10
182
121
303
16. Todanan
120
29
149
5. Cepu
Jumlah 2010
2009
124
2.353
1.147
420
3.920
128
2.351
1.147
420
3.918
2008
21
1.199
993
758
2.950
Sumber/Source : PMI Kab. Blora
143
Tabel 4.3.15 Banyaknya Pemakaian dan Penerimaan Darah oleh PMI

Table
Number of Used and Receiving Blood of Indonesian Red Cross
Bulan
Month
Penerimaan/Donor @250cc
Pemakaian
Sukarela
Voluntary
Pengganti
@250 cc
Subtitute
Jumlah
Total
(2)
(3)
(4)
(5)
Consumption
(1)
1. Januari
663
582
16
1.261
2. Pebruari
573
535
20
1.128
3. Maret
363
563
39
965
4. April
636
572
24
959
5. Mei
554
530
27
1.111
6. Juni
720
702
53
1.475
7. Juli
508
688
42
1.238
8. Agustus
551
447
17
1.015
9. September
597
577
31
1.025
10. Oktober
700
756
43
1.499
11. Nopember
700
815
34
1.549
12. Desember
645
631
24
1.310
Jumlah 2010
2009
7.210
7.398
370
7.768
7.303
7.345
177
7.522
2008
6.850
6.585
292
6.877
144
Tabel 4.3.16 Banyaknya Relawan Menurut Spesifikasi

Table
Number of Voulnteer by Spesification
Spesifikasi
Spesification
Jumlah
(1)
(2)
Value
1. Dokter/TSR
2. P3K Kepemimpinan
3. Kepemimpinan KSR
36
4. PPPK
15
5. PPPK CBFA
6. PPPK Assesment
7. Perawatan Keluarga
8. Satgana / Penanggulangan Bencana
32
9. TOT
10
10. Relawan : Cabang = 11
220
Ranting = 7 x 28 = 196
Peng Cab + Ranting = 1
Jumlah 2010
336
2009
335
2008
92
145
Banyaknya Kecelakaan Lalu Lintas, Korban dan Nilai Kerugian

Number of Traffic Accidents, Victims and its Loss
Tabel 4.4.1
Table
Jumlah Korban/ Victims

Jumlah
Luka/Wound
Kasus
Meninggal
Number of
Death
Berat
Ringan
Accident
Heavy
Easy
Bulan
Month
(1)
(2)
(3)
Kerugian
Material
(000 Rp)
(4)
(5)
(6)
1. Januari
14
22
3.150
2. Pebruari
10
3.050
3. Maret
15
18
10.200
4. April
11.300
5. Mei
1.900
6. Juni
1.500
7. Juli
15.900
11
15
3.000
9. September
700
10. Oktober
12.000
11. Nopember
11.700
12. Desember
10
7.900
Jumlah 2010
101
18
35
117
82.300
2009
90
18
34
100
249.100
2008
115
20
38
118
36.600
8. Agustus
Sumber/Source : Polres Blora
146
Tabel 4.4.2 Banyaknya Kejahatan

Table
Crime Total in Police Departement
Bulan
Month
Lapor
To Report
Selesai
Finished
Persentase
(3)/(2)
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Januari
20
18
90,00
2. Pebruari
30
26
86,67
3. Maret
24
20
83,33
4. April
24
21
87,50
5. Mei
32
27
84,38
6. Juni
15
60,00
7. Juli
31
25
80,65
8. Agustus
35
31
88,57
9. September
24
21
87,50
10. Oktober
28
28
100,00
11. Nopember
34
30
88,24
12. Desember
40
33
82,50
Jumlah 2010
337
289
85,76
2009
307
257
83,71
2008
356
248
69,66
147
Tabel 4.4.3
Table
Banyaknya Kejahatan
Crime Total in Police Departement
Bulan
Month
Lapor
To Report
Selesai
Finished
Persentase
(3)/(2)
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Januari
38
33
86,84
2. Pebruari
19
15
78,95
3. Maret
28
24
85,71
4. April
31
27
87,10
5. Mei
36
31
86,11
6. Juni
21
18
85,71
7. Juli
30
28
93,33
8. Agustus
19
17
89,47
9. September
25
22
88,00
Jumlah September 2011
247
215
87,04
2010
337
289
85,76
2009
307
257
83,71
10. Oktober
11. Nopember
12. Desember
148
Tabel 4.4.4 Banyaknya Kasus Kejahatan

Table
Crime Total in Blora Regency, 2010
Jenis Kejahatan
Criminal of Kind
(1)
Tertuduh
Jumlah
Accussed
Kasus
Number of Laki-laki Perempuan
Case
Male
Female
Jumlah
Total
(2)
(3)
(4)
(5)
13
2 Unjuk Rasa
3 Kebakaran
4 Miras
5 TP Pilkades
6 Perzinahan
22
42
43
8 Penculikan
9 Pembunuhan
11 Penganiayaan
10
10
10
12 Pencurian dg pemberatan
14
15
15
13 Pencurian dg kekerasan
58
61
61
19
16 Penggelapan
17 Penipuan
1 Penipuan/penggelelapan
7 Perjudian
10 Penganiayaan Berat
14 Curanmor
15 Penguasaan tanah tanpa hak
18 Pengrusakan
26
11
11
19 TP Pilkada
20 Penadahan
189
170
174
Jumlah
149
Tabel 4.4.4 Lanjutan (Continued)

Table
Jenis Kejahatan
Criminal of Kind
Jumlah
Kasus
Number of
Case
(1)
(2)
Jumlah
Total
(3)
(4)
(5)
189
170
174
21 Pencemaran nama baik
22 Kejahatan illegal Logging
91
95
96
24 KDRT
25 Perasaan tidak menyenangkan
26 Narkoba/Psikotropika
27 Perkosaan
28 Pencurian Senpi
29 Palsu Surat dan tandatangan
30 Membawa/Angkut BBM
31 Memberi Keterangan Palsu
32 Mengedarkan CD bajakan
33 Perbuatan Cabul
34 Membawa Lari Gadis
35 Pembakaran
36 Bidang Farmasi
37 Keroyok bersama
38 Penyuapan
11
11
39 Uang Palsu
320
305
310
Jumlah Pindahan
23 Penjualan rokok tanpa cukai
Jumlah
150
Tertuduh
Accussed
Laki-laki Perempuan
Male
Female

Table
Jenis Kejahatan
Criminal of Kind
Jumlah
Kasus
Number of
Case
(1)
(2)
Tertuduh
Accussed
Laki-laki Perempuan
Male
Female
Jumlah
Total
(3)
(4)
(5)
320
305
310
40 Uang Palsu
41 Kekuasaan Umum
42 Keterangan Palsu
43 Pemerkosaan
44 Perlindungan Anak
45 Pemerasaan
46 Penggelapan dalan jabatan
47 Penyekapan
48 UU Kesehatan
Jumlah Pindahan
49 Perampasan
12
50 Pencemaran Lingkungan
51 Eksplorasi dan Exploitasi
52 Penghinaan
53 Percobaan Pencurian
342
307
356
310
256
248
6
3
4
316
259
322
Jumlah 2010
2009
2008
151
Tabel 4.4.5 Banyaknya Kasus Kejahatan

Table
Crime Total in Blora Regency, 2011
Jenis Kejahatan
Criminal of Kind
Tertuduh
Jumlah
Accussed
Kasus
Case
Male
Female
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1 Pencurian dengan pemberatan
32
33
33
2 Curanmor
11
10
10
13
10
10
5 Pembunuhan
6 Penganiayaan
7 Kejahatan Illegal Logging
69
75
75
8 Penipuan/Penggelepan
12
3 Pencurian dengan kekerasan

4 Pencurian Biasa
9 Penipuan
10 Penggelapan
11 Perbuatan Cabul
12 Pendahan
13 TP Korupsi
14 Membawa/Angkut BBM
15 Pencemaran Lingkungan
16 Membawa Sajam
17 Keroyok Bersama
11
11
18 Human Traficking
19 UU Kesehatan
20 Palsu Surat dan Tandatangan
190
169
170
Jumlah
152

Table
Jenis Kejahatan
Criminal of Kind
Jumlah
Kasus
Number of
Case
(1)
(2)
Tertuduh
Accussed
Laki-laki Perempuan
Male
Female
Jumlah
Total
(3)
(4)
(5)
190
169
170
21 Pemalsuan Merk
22 Pemalsuan Materai
23 Keterangan Palsu
Jumlah Pindahan
24 Kebakaran
25 KDRT
26 Menghasut secara Lesan
27 Penguasaan Tanah Tanpa Hak
28 Pengrusakan
29 Perjudian
38
68
70
30 Pemerasan
31 Membatu Larikan Tahanan
32 Narkoba/Psikotropika
252
342
307
251
310
256
5
6
3
256
316
259
Jumlah
September 2011
2010
2009
153
Tabel 4.4.6 Banyaknya Gangguan Kamtibmas

Table
Number of Criminal Case in Blora Regency,2010
Jenis Kejahatan
Criminal of Kind
(1)
Korban
Jumlah
Victim
Kasus
Case
Male
Female
Jumlah
Total
(2)
(3)
(4)
(5)
27
21
27
3 Tanah Longsor
4 MD Tenggelam
10
10
5 Rumah Roboh Puting Beliung
6 Pohon Tumbang
7 Tertabrak KA
8 Bencana Banjir
9 Penemuan Mayat
1 MD Gantung Diri
2 MD Tersengat Listrik
10 MD Kecelakaan Kerja
11 MD Kecebur Sumur
12 MD Tersambar Petir
13 MD Jatuh dari atap
14 MD Tertimpa batu
15 MD Mendadak
16 MD Jatuh Dari Pohon
72
58
14
72
Jumlah
154
Tabel 4.4.7 Banyaknya Gangguan Kamtibmas

Table
Number of Criminal Case in Blora Regency,2011
Jenis Kejahatan
Criminal of Kind
(1)
Tabe
Tabl
Korban
Jumlah
Victim
Kasus
Case
Male
Female
Jumlah
Total
(2)
(3)
(4)
(5)
19
12
19
3 Tanah Longsor
4 MD Tenggelam
10
5 Rumah Roboh Puting Beliung
6 Pohon Tumbang
7 Tertabrak KA
8 Bencana Banjir
9 Penemuan Mayat
1 MD Gantung Diri
2 MD Tersengat Listrik
10 MD Kecelakaan Kerja
11 MD Kecebur Sumur
12 MD Tersambar Petir
13 MD Jatuh dari atap
14 MD Tertimpa batu
15 MD Mendadak
16 MD Jatuh Dari Pohon
17 MD Penemuan Tengkorak
18
19
20
21
22
23
Jumlah
58
47
13
60
Sum
155
el 4.4.7 Lanjutan (Continued)

le
Jenis Kejahatan
Criminal of Kind
(1)
Jumlah Pindahan
Korban
Jumlah
Victim
Kasus
Case
Male
Female
(2)
(3)
(4)
Jumlah
Total
(5)
58
47
13
60
MD Terbakar
MD Bunuh diri
Gelandangan MD Mendadak
Pohon Roboh
Tabung Gas Meledak
KA Anjlok
65
50
14
64
Jumlah September 2011

mber/Source : Polres Blora
156
Tabel 4.4.8 Banyaknya Terdakwa/Tertuduh yang diproses

Table
Menurut Jenis Pidana di Pengadilan Negeri Blora, Tahun 2010
Number of Accused which Finished
by State Court in Blora, 2010
Jenis Pidana
Law of Kind
Jan
Peb
Mar
Apr
Mei
Jun
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
1. Pidana Mati
2. Pidana Seumur Hidup
27
17
21
24
23
15
4. Pidana Kurungan
5. Pidana Bersyarat
97
89
211
205
446
754
7. Pidana Tambahan
8. Dikembalikan ke
Jumlah 2010
124
106
232
229
469
769
2009
849
567
977
738
1163
904
2008
896
1.592
443
625
1356
564
3. Pidana Penjara
6. Pidana Denda
Orang Tua
9. Diserahkan kpd.
Pemerintah/Jaksa
10. Dibebaskan dr.
Tuntutan
11. Dilepas dr.
Tuntutan
Sumber/Source : Kantor Pengadilan Negeri Blora
157

Table
Jenis Pidana
Law of Kind
Jul
Agt
Sep
Okt
Nop
Des
Jum
Total
(1)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
1. Pidana Mati
2. Pidana Seumur Hidup
16
21
21
19
37
19
260
4. Pidana Kurungan
5. Pidana Bersyarat
515
199
130
340
320
509
3.815
7. Pidana Tambahan
8. Dikembalikan ke
Jumlah 2010 531
220
151
359
357
528
4.075
3. Pidana Penjara
6. Pidana Denda
Orang Tua
9. Diserahkan kpd.
Pemerintah/Jaksa
10. Dibebaskan dr.
Tuntutan
11. Dilepas dr.
Tuntutan
158
2009
927
688
567
1.065
1.950
301
10.696
2008
707
844
727
1.360
1.064
1.122
11.022
Tabel 4.4.9 Banyaknya Perkara dan Terdakwa yang diselesaikan

Table
Menurut Jenis Penyelesaian di Pengadilan Negeri Blora, Tahun 2010
Number of Case and Accused which Finished
by State Court in Blora, 2010
Bulan
Month
(1)
Biasa
Singkat
Pelanggaran
Perkara Terdakwa
Case
Accused
Perkara Terdakwa
Case
Accused
Perkara Terdakwa
Case
Accused
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
1. Januari
31
31
97
97
2. Pebruari
18
18
89
89
3. Maret
25
25
287
287
4. April
21
21
401
401
5. Mei
23
23
446
446
6. Juni
16
16
1.123
1.123
7. Juli
17
17
786
786
8. Agustus
17
17
289
289
9. September
16
16
130
130
10. Oktober
24
24
340
340
11. Nopember
31
31
320
320
12. Desember
18
18
854
854
Jumlah 2010
257
257
5.162
5.162
2009
281
281
10.413
10.413
2008
279
288
11.016
11.016
159
Tabel 4.4.10 Banyaknya Perkara dan Terdakwa yang diselesaikan

Table
Menurut Sikap Terdakwa di Pengadilan Negeri Blora, Tahun 2010
Number of Case and Accused which Finished
by Attitude to Decision by State Court in Blora, 2010
Bulan
Month
Menerima
(1)
(2)
Sikap Terdakwa
Attitude to Decision
Naik
Grasi
Banding
(3)
Jumlah
Total
(4)
(5)
1. Januari
30
31
2. Pebruari
17
18
3. Maret
25
25
4. April
21
22
5. Mei
23
23
6. Juni
16
16
7. Juli
17
17
8. Agustus
17
17
9. September
16
16
10. Oktober
24
25
11. Nopember
31
31
12. Desember
16
17
Jumlah 2010
253
258
2009
265
15
283
2008
272
281
160
Tabel 4.4.11 Banyaknya Narapidana di Rumah Tahanan Blora

Table
Number of Detaines Criminal in Prodeo
Bulan
Month
Sisa Bulan
Lalu
Masuk
Keluar
Sisa Bulan
Ini
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Januari
92
38
28
102
2. Pebruari
102
25
32
95
3. Maret
95
23
25
93
4. April
93
20
18
95
5. Mei
95
30
22
103
6. Juni
103
22
22
103
7. Juli
103
20
29
94
8. Agustus
94
22
17
99
9. September
99
21
36
84
10. Oktober
84
24
24
84
11. Nopember
84
39
24
99
12. Desember
99
24
30
93
Jumlah 2010
1.143
308
307
1.144
2009
1.123
296
287
1.132
2008
1.016
338
319
1.035
Sumber/Source : Rumah Tahanan (Rutan) Kab. Blora
161
Tabel 4.4.12 Banyaknya Narapidana di Rumah Tahanan

Table
Menurut Jenis Kejahatan di Kab. Blora, Tahun 2010
Number of Detaines Criminal in Prodeo
by Kind of Criminal in Blora Regency, 2010
Jenis Kejahatan
Criminal of Kind
Pasal
(KUHP)
Sisa
Tahun
Lalu
Masuk
Keluar
Sisa
Tahun
Ini
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1. Politik
104-129
2. Thd Kepala Negara
130-139
3. Thd. Ketertiban
154-181
4. Pembakaran
187-188
5. Penyuapan
209-210
6. Mata Uang
244-251
7. Memalsu materai/srt
253-275
8. Kesusilaan
9. Perjudian
281-297
303
38
43
10. Penculikan
324-336
11. Pembunuhan
338-350
12. Penganiayaan
351-356
10
13. Pencurian
362-364
24
72
68
28
365
15. Memeras /menganca
368-369
16. penggelapan
372-375
17. Penipuan
378-395
17
13
Jumlah 2010
xxx
48
165
159
54
2009
xxx
55
178
185
48
2008
xxx
30
173
148
55
14. Perampokan
Sumber/Source : Rumah Tahanan (Rutan) Kab. Blora
162

Table
Jenis Kejahatan
Criminal of Kind
Pasal
(KUHP)
Sisa
Tahun
Lalu
Masuk
Keluar
Sisa
Tahun
Ini
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
48
165
159
54
Jumlah Pindahan
18. Narkoba
62
19. Korupsi
18
20. Penadahan
480-481
21. Laka Lantas
359-360
22. Kayu
50(3)99
35
103
111
27
23. KDRT
44
10
10
81/82
25. Perlindungan Anak
80
26. Eksplorasi Minyak
52
27. Lain-lain/UU Lalin
310
Jumlah 2010
xxx
92
301
300
93
2009
xxx
83
291
282
92
2008
xxx
67
331
315
83
24. Pencabulan anak

dibawah umur
163
Tabel 4.4.13 Banyaknya Kasus yang masuk di Kejaksaan Negeri

Table
Number of Cases in Judiciary
Bulan
Month
Sisa Bulan
Lalu
Masuk
Diselesaikan
Sisa Bulan
Ini
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Januari
17
16
2. Pebruari
30
25
3. Maret
18
23
4. April
23
24
5. Mei
18
17
6. Juni
13
14
7. Juli
19
16
8. Agustus
19
20
9. September
20
15
10. Oktober
28
23
12
11. Nopember
12
20
28
12. Desember
19
15
Jumlah 2010
244
229
15
2009
22
272
294
2008
271
266
22
Sumber/Source : Kejaksaan Negeri Blora
164
Tabel 4.4.14 Banyaknya Perkara Pidana yang Masuk di Kejaksaan Negeri

Table
Number of Criminal Cases which Reported by
Public Procetutor of Blora Regency, 2010
Perkara Pidana
Criminal Cases
Sisa
Bulan
Lalu
(1)
(2)
Diselesaikan / Finished
Perkara Dilimpahkan Dikesam- Diputus PN
Masuk
pingkan
Transfered Moved
Decided
(3)
(4)
(5)
(6)
Sisa
Bulan
ini
(7)
01. Pelanggaran
-. Ringan
-. Tilang
5.350
5.350
5.350
02. Biasa
244
244
244
03. Psikotropika
04. Uang Palsu
05. Imigrasi
06. Korupsi
07. Narkotika
08. Ekonomi
5.600
5.600
5.600
9.827
9.832
9.832
Jumlah 2010
2009
Sumber/Source : Kejaksaan Negeri Blora
165
Tabel 4.5.1 Banyaknya Penganut Agama Menurut Kecamatan

Table
Population by Religion and District
Kecamatan
District
Islam
Protestan Katholik
Moslem Protestant Catholic
(1)
(2)
1. Jati
52.294
(3)
(4)
Hindu Budha
Konghuchu
Hindu Buddhist
(5)
(6)
18
156
(7)
2. Randublatung
82.309
264
165
10
3. Kradenan
46.200
173
28
4. Kedungtuban
59.400
199
28
5. Cepu
82.893
3.247
1.727
45
6. Sambong
31.900
193
44
7. Jiken
42.214
96
122
8. Bogorejo
27.200
89
19
9. Jepon
66.930
1.099
241
10. Blora
91.242
2.124
1.104
40
155
20
11. Banjarejo
66.781
117
15
12. Tunjungan
44.346
51
55
13. Japah
36.156
186
14. Ngawen
61.523
404
36
15. Kunduran
72.669
649
74
77
16. Todanan
68.880
350
16
Jumlah 2010 932.937
9.259
3.833
68
319
20
2009 873.373
8.443
3.230
91
317
15
2008 862.794
9.314
3.602
131
356
15
Sumber/Source : Kementrian Agama Kab. Blora
166
Tabel 4.5.2 Banyaknya Tempat Peribadatan Menurut Kecamatan

Table
Number of worship Facilities by District
Kecamatan
District
Islam Protestan Katholik

Moslem Protestant Catholic
(1)
(2)
1. Jati
59
(3)
(4)
Hindu
Hindu
(5)
Budha
Konghuchu
Buddhist
(6)
(7)
2. Randublatung
95
3. Kradenan
45
4. Kedungtuban
54
5. Cepu
51
6. Sambong
26
7. Jiken
23
8. Bogorejo
30
9. Jepon
46
10. Blora
88
13
11. Banjarejo
65
12. Tunjungan
46
13. Japah
36
14. Ngawen
89
15. Kunduran
90
16. Todanan
88
Jumlah 2010
931
54
14
2009
845
54
14
2008
845
54
14
167
Tabel 4.5.3 Banyaknya Pondok Pesantren, Santri, Alim Ulama dan Mubaligh
Table
Number of Islamic Course, Leaders, Teachers and Pupils
Kecamatan
District
Pondok
Pesantren
Isalamic
Course
Santri
Islamic
Pupil
Khotib
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Jati
114
216
Alim
Ulama
Islamic
Teacher
Mubaligh
(5)
(6)
22
2. Randublatung
660
221
45
23
3. Kradenan
352
132
60
14
4. Kedungtuban
954
290
78
23
5. Cepu
2.376
235
97
16
6. Sambong
85
7. Jiken
318
78
24
8. Bogorejo
110
113
20
9. Jepon
35
84
37
10. Blora
12
1.955
331
132
14
11. Banjarejo
1.892
372
106
14
12. Tunjungan
766
220
81
10
13. Japah
226
123
37
17
1.970
356
130
39
15. Kunduran
608
592
28
18
16. Todanan
266
237
22
Jumlah 2010
95
12.609
3.685
891
233
2009
80
12.098
3.491
844
356
2008
72
11.764
3.685
844
233
14. Ngawen
168
Tabel 4.5.4 Banyaknya Tanah Wakaf Menurut Status Tanah

Table
Number of Ground for Religious Purposes by Land Statue
Kecamatan
District
Berakte
Tempat
Diajukan
Luas
Tempat
(2)
1. Jati
Tempat
(4)
12,63
(5)
Luas
(M2)
(M )
(3)
47
Luas
2
(M )
(1)
Belum Akte
(6)
0,00
(7)
0,00
2. Randublatung
92
4,00
0,00
0,00
3. Kradenan
41
23,15
2,342,0
2.342,00
4. Kedungtuban
75
48,33
0,00
0,00
5. Cepu
93
64,92
8,841,169
27
884.169,00
6. Sambong
27
23.058,72
26
105,83
105.828,00
7. Jiken
28
927,44
12
633,67
26
633.665,00
8. Bogorejo
31
1.586.925,00
11
2,40
12
2.395,00
9. Jepon
55
25,73
56
2,30
11
2.295,00
10. Blora
108
101,96
163,25
56
163.251,00
11. Banjarejo
65
2.066.375,00
27,40 115
27.402,00
12. Tunjungan
37
9,65
3,67
17
3.669,00
13. Japah
25
17,06
14
697,00
697,00
14. Ngawen
91
38,04
9,93
54
15. Kunduran
72
30,43
0,00
0,00
16. Todanan
89
33,28
381
14,24
48
14,24
976
3.677.695,33
535
1.659,67
381
1.825.727,24
2009 1.342
465.062,33
947
405.395,03
377
78.983,00
2008 1.138
588.009,50
35
40.727,00
4.005,00
Jumlah 2010
9,928,00
169
Tabel 4.5.5 Banyaknya Tanah Wakaf Menurut Penggunaanya

Table
Number of Ground for Religious Purposes by Land Using
Kecamatan
District
Sekolah/Madrasah
Tempat
Luas
Sosial
Tempat
(2)
1. Jati
(3)
Luas
Tempat
(M )
(1)
Makam Muslim
(M2)
(M )
(4)
603,00
(5)
(6)
733,00
Luas
(7)
0,00
2. Randublatung
43
30.463,00
2.472,00
0,00
3. Kradenan
12
12.960,00
0,00
0,00
4. Kedungtuban
13
18,012,00
6.842,00
240,00
5. Cepu
19
29.928,00
3.354,00
0,00
6. Sambong
15
4.755,00
0,00
4.225,00
7. Jiken
597.635,00
0,00
0,00
8. Bogorejo
619.825,00
1.291,00
0,00
9. Jepon
11
11.208,00
429,00
0,00
10. Blora
17
9.117,00
21
12.856,00
1.983,00
11. Banjarejo
35
1.119.725,00
3.156,00
0,00
12. Tunjungan
21
572,00
0,00
0,00
390,00
3,282,00
4.560,00
14. Ngawen
22
13.001,00
555,00
445,00
15. Kunduran
30
7.058,00
8.175,00
0,00
16. Todanan
24
10.343,00
0,00
0,00
Jumlah 2010
282
2.467.583,00
55
39.863,00
11.453,00
2009
190
2.462.338,00
51
40.098,00
9.493,00
2008
195
152.699,99
51
37.834,00
9.493,00
13. Japah
170

Table
Masjid
Kecamatan
District
Tempat
Langgar/musholla
Luas
Tempat
(M2)
(M )
(1)
(8)
(9)
Luas
(10)
(11)
1. Jati
37
10.900,00
2. Randublatung
50
17.348,00
19
3.524,00
3. Kradenan
33
11.675,00
21
729.012,00
4. Kedungtuban
42
25.289,00
43
10.859,00
5. Cepu
37
30.300,00
74
20,217,00
6. Sambong
18
12.617,72
12
2,519,218
7. Jiken
15
4.744,00
33
4.890,65
8. Bogorejo
17
8.114,00
12
2.661,00
9. Jepon
24
10.202,00
29
6.186,00
10. Blora
55
18.032,00
69
30.898,00
11. Banjarejo
67
2.326.875,00
89
100.783,00
12. Tunjungan
29
9.644,00
27
3.466,00
13. Japah
19
12.244,00
37
40.605,00
14. Ngawen
56
23,668,00
82
11.251,00
15. Kunduran
46
17,228,00
10
1.015,00
16. Todanan
91
32.668,00
28
4.508,00
Jumlah 2010
636
2.530.652,72
590
950.054,65
2009
630
2.571.548,72
417
75.455,08
2008
638
274.287,47
454
81.635,38
396,00
171
Tabel 4.5.6 Banyaknya Jamaah Haji Menurut Jenis Kelamin

Table
Number of Pilgrims Departing by Sex
Kecamatan
District
Jemaah Haji
Pilgrim of Departing
Wanita
Female
Pria
Male
(1)
(2)
1. Jati
(3)
Jumlah
Total
(4)
16
19
35
17
4. Kedungtuban
11
15
26
5. Cepu
93
107
200
6. Sambong
16
18
34
7. Jiken
10
8. Bogorejo
9. Jepon
18
22
40
10. Blora
64
70
134
11. Banjarejo
23
20
43
12. Tunjungan
13
10
23
15
14. Ngawen
29
27
56
15. Kunduran
28
22
50
16. Todanan
10
Jumlah 2010
348
363
711
2009
340
360
700
2008
327
351
678
2. Randublatung
3. Kradenan
13. Japah
172
Tabel 4.6.1 Banyaknya Group Kesenian Musik Modern

Table
Number of Modern Music Artistic Group
Kecamatan
District
(1)
1. Jati
Jenis Kesenian/ Artistic of Variety

Band
Ansamble
Musik
Vokal
Group
Marching
Band
(2)
(3)
(4)
(5)
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
54
10
25
29
2009
54
10
25
27
2008
48
23
21
Sumber/Source : Dinas Pendidikan,Pemuda & Olah Raga Kab. Blora
173
Tabel 4.6.2 Banyaknya Group Kesenian Musik Tradisional

Table
Number of Traditional Music Artistic Group
Kecamatan
District
(1)
Klasik
Rakyat
Kreasi Orkes
Karawitan
Suarawati
Terbang
Kentrung
Keron
cong
Melayu
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
1. Jati
17
2. Randublatung
14
3. Kradenan
17
4. Kedungtuban
22
10
15
6. Sambong
12
7. Jiken
10
8. Bogorejo
15
5. Cepu
9. Jepon
18
10. Blora
15
12
30
11. Banjarejo
23
12. Tunjungan
16
13. Japah
14
14. Ngawen
24
10
15. Kunduran
16
16. Todanan
17
Jumlah 2010
110
80
280
30
66
2009
104
73
271
30
64
2008
98
69
270
28
45
174
Tabel 4.6.3 Banyaknya Group Kesenian/Teater Modern

Table
Number of Modern Teater Group
Sandiwara
Kecamatan
District
Drama
Sekolah
Modern
(1)
(2)
(3)
1. Jati
Daerah
Lainnya
Others
Jumlah
Total
(4)
(5)
(6)
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
27
27
2009
25
25
2008
13
13
175
Tabel 4.6.4 Banyaknya Group Kesenian/Teater Tradisional

Table
Number of Traditional Teater Group
Wayang/ Doll
Kecamatan
District
Orang
Purwo
Krucil
Golek
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
17
1. Jati
Ketoprak Barong
2. Randublatung
30
3. Kradenan
20
4. Kedungtuban
30
5. Cepu
27
6. Sambong
20
7. Jiken
25
8. Bogorejo
33
9. Jepon
49
10. Blora
72
11. Banjarejo
40
12. Tunjungan
12
31
13. Japah
20
14. Ngawen
41
15. Kunduran
59
16. Todanan
37
Jumlah 2010
58
70
551
2009
58
68
537
2008
68
75
158
176
Tabel 4.6.5 Banyaknya Padepokan/Group Tari

Table
Number of Dance Group
Tarian rakyat
Kecamatan
District
Tarian
Modern
Tarian
Klasik
Reog
Tayuban
Kreasi
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
12
10. Blora
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
14
Jumlah 2010
29
25
85
2009
26
23
77
2008
23
32
80
177
Bab
5
P E R T AN I A N
> Tanaman Pangan

> Perkebunan
> Peternakan
> Perikanan
> Kehutanan
BAB V. PERTANIAN
CHAPTER V. AGRICULTURE
1.
Pertanian Tanaman Pangan

Padi
komoditas
sawah
1.
Farm Food Crop
merupakan
Wet land paddy is excellent
tanaman
farm food crops in Blora Regency.
unggulan
pangan di Kabupaten Blora. Di
In
tahun 2010 produksi padi sekitar
production
419.938 ribu ton, naik 12,04 persen
thousand ton. That is increasing
dibanding tahun sebelumnya.
10,58 percent its previous year.
Untuk
produksi
tanaman
jagung
palawija,
2010
While
the
is
the
level
of
about
paddy
414,461
second
crops,
mengalami
production of maize decreases about
penurunan sebesar 17,10 persen,
18,31 percen. The decreasion is
berbanding lurus dengan luas panen
caused by the land second crops
yang mengalami penurunan 9.812
decrease from 9.812 hectares.
Ha.
2.
Perkebunan
2.
Produksi tanaman perkebunan

di
Kabupaten
Plantation product in Blora
hanya
regency is small holder plantation.
dan
The area and production is not
produksi tidak terlalu banyak. Tidak
much. There is no estate that execute
ada perkebunan besar yang dikelola
by country or institution non profit
negara atau swasta berbadan hukum
in this regency.
perkebunan
Blora
Plantation
rakyat.
Luas
di kabupaten ini.
178
3.
Peternakan
3.
Ada tiga jenis ternak yang
There are three kinds of cattle
diusahakan di
Kabupaten
Livestock
Blora
endeavore in Blora Regency, Those
adalah ternak besar, ternak kecil dan
are big cattle, small cattle and
unggas. Dalam tingkat Propinsi,
poultry. In province level, Blora is
Blora merupakan kabupaten dengan
regency with the highest population
jumlah ternak terbanyak terutama
of big cattlees, specially cows
sapi potong sebanyak 219.741 ekor.
219.741.
4.
4.
Perikanan
Fishery
Sub sektor perikanan, meliputi
In fishery sector, there are two
kegiatan usaha perikanan darat yang
kind of activities.Those are inland
terdiri dari usaha budidaya sawah,
fishery consist of fish breeding (rice
kolam dan perairan umum (sungai,
fishery,fresh water pond fishery) and
waduk
open water fishery. Mostly fishery
dan
cekdam).
Produksi
perikanan yang ada didominasi oleh
production
perikanan umum sebesar 148 ton
amounted around 148 tons.
dominated
by
river
berasal dari sungai.
5. Kehutanan
5.
Forestry
Sebanyak 49,66 persen luas
Its about 49.66 percent area of
Kabupaten Blora merupakan hutan
the the forestry in Blora Regency is
yang
tiga
classified in three administration,
Pemangkuan
KPH Randublatung, KPH Cepu and
terbagi
kesatuanadministrasi
Hutan yaitu
atas
KPH Randublatung
KPH Blora
KPH Cepu dan KPH Blora.
179
Tabel 5.1.1 Luas Panen dan Produksi Padi Menurut Kecamatan

Table
Harvested Area and Production of Wet and Dry Land Paddy
Kecamatan
District
(1)
Padi Sawah/Oryza Sativa

Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Ha)
(Ton) (Kw/Ha)
(2)
(3)
(4)
Padi Ladang/Oryza Sativa

Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Ha)
(Ton) (Kw/Ha)
(5)
(6)
(7)
1. Jati
4.204
23.607
56,15
0,00
2. Randublatung
6.127
34.839
56,86
375
1.952
52,05
3. Kradenan
4.499
23.175
51,51
0,00
11.359
63.977
56,32
0,00
5.413
29.674
54,82
0,00
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
1.507
7.611
50,51
108
477
44,14
7. Jiken
1.778
9.212
51,81
0,00
8. Bogorejo
1.706
9.030
52,93
120
485
40,40
9. Jepon
3.257
16.879
51,82
15
53
35,01
10. Blora
4.771
26.272
55,07
34
84
24,71
11. Banjarejo
4.325
22.677
52,43
0,00
12. Tunjungan
4.612
23.458
50,86
107
434
40,55
13. Japah
2.434
12.342
50,71
629
2.219
35,27
14. Ngawen
6.206
32.198
51,88
18
68
37,70
15. Kunduran
10.706
57.577
53,78
34
130
38,26
16. Todanan
5.224
27.409
52,47
542
2.091
38,58
Jumlah 2010
2009
78.128
419.938
53,75
1.982
7.991
40,32
71.974
374.798
52,07
1.507
6.061
40,22
2008
73.303
415.238
56,65
1.056
4.150
39,30
S b /S
Di
P
t i P k b
P t
k &P
ik
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Pertanian,Perkebunan,Peternakan
Perikanan
Kab.
Blora
180
Tabel 5.1.2 Luas Panen dan Produksi Palawija Menurut Kecamatan

Table
Harvested Area and Production of Second Crop by District
Kecamatan
District
(1)
Jagung/Zea Mays
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Ha)
(Ton) (Kw/Ha)
(8)
(9)
Kedelai/Glycine Soya
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Ha)
(Ton) (Kw/Ha)
(10)
(23)
(24)
(25)
1. Jati
5.574
28.379
50,91
1.000
2.338
23,38
2. Randublatung
4.875
23.077
47,34
680
1.523
22,40
3. Kradenan
1.216
5.341
43,92
595
1.390
23,37
4. Kedungtuban
1.895
8.280
43,69
0,00
498
2.039
40,95
17
27,63
5. Cepu
6. Sambong
2.417
9.897
40,95
41
88
21,38
7. Jiken
5.283
21.778
41,22
40
88
21,91
8. Bogorejo
3.871
17.442
45,06
17,77
9. Jepon
7.010
32.707
46,66
17
40
23,69
10. Blora
5.820
27.035
46,45
213
497
23,35
11. Banjarejo
5.167
24.744
47,89
160
417
26,06
12. Tunjungan
6.548
28.892
44,12
235
514
21,87
13. Japah
2.230
10.153
45,53
434
936
21,56
14. Ngawen
1.568
8.699
55,48
146
317
21,74
15. Kunduran
1.309
6.359
48,58
557
1.599
28,70
16. Todanan
3.969
18.380
46,31
142
358
25,19
Jumlah 2010
2009
59.250
273.202
46,11
4.270
10.128
23,72
69.062
329.539
47,72
3.692
4.482
12,14
2008
65.252
298.932
45,81
5.495
11.577
21,07
S b /S
Di
P
t i P k b
P t
k &P
ik
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Perikanan
Kab.
Blora
181

Table
Kacang Tanah/Arachis Hypogea L
Kecamatan
District
Luas
Panen
(Ha)
(1)
(14)
(15)
(16)
Kacang Hijau/Phaseolus Radiatus
Luas
Panen
(Ha)
(17)
(Ton)
Rata2
Produksi
(Kw/Ha)
(18)
(19)
Produksi
1. Jati
84
69
8,21
78
73
9,36
2. Randublatung
56
50
8,92
100
92
9,20
3. Kradenan
61
62
10,16
10,00
149
161
10,80
24
21
8,75
48
49
10,20
212
207
9,76
6. Sambong
62
55
8,87
218
200
9,17
7. Jiken
15
13
8,66
19
17
8,95
0,00
12
11
9,16
9. Jepon
117
113
9,65
19
20
10,52
10. Blora
261
261
9,99
412
409
9,92
11. Banjarejo
175
170
9,71
0,00
12. Tunjungan
209
177
8,46
93
92
9,89
13. Japah
403
361
8,95
84
83
9,88
14. Ngawen
87
77
8,85
57
66
11,58
15. Kunduran
69
66
9,56
2.056
2.103
10,23
1.520
1.520
10,00
0,00
Jumlah 2010
2009
3.316
3.203
9,66
3.390
3.400
10,03
4.573
4.178
9,14
3.866
3.780
9,78
2008
3.953
3.677
9,30
2.321
2.308
9,94
4. Kedungtuban
5. Cepu
8. Bogorejo
16. Todanan
182
Rata2
Produksi
Produksi
(Ton) (Kw/Ha)

Table
Kecamatan
District
(1)
Ubi Jalar/Ipomoea Batatas

Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Ha)
(Ton) (Kw/Ha)
(20)
(21)
(22)
Ubi Kayu/Manihot Utilisima

Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Ha)
(Ton) (Kw/Ha)
(23)
(24)
(25)
1. Jati
0,00
41
581
141,71
2. Randublatung
0,00
204
2.837
139,07
3. Kradenan
176
195,44
61
847
138,86
4. Kedungtuban
0,00
27
388
143,71
5. Cepu
43
215,87
112
140,00
6. Sambong
91
1.572
172,73
79
1.165
147,47
7. Jiken
0,00
23
312
135,66
8. Bogorejo
40
199,88
32
454
141,88
9. Jepon
78
195,88
22
260
118,19
10. Blora
53
1.030
194,30
0,00
11. Banjarejo
0,00
55
759
138,00
12. Tunjungan
12
232
193,21
84
1.116
132,86
13. Japah
37
702
189,72
391
5.297
135,48
14. Ngawen
31
579
186,72
171
2.438
142,58
15. Kunduran
15
281
187,62
167
2.447
146,53
16. Todanan
120
199,88
519
7.496
144,44
Jumlah 2010
2009
262
4.853
185,23
1.884
26.510
140,71
259
2.917
112,63
1.923
25.413
132,15
2008
422
5.611
132,96
1.599
21.083
131,85
183
Tabel 5.1.3 Luas Panen dan Produksi Buah-Buahan Menurut Kecamatan

Table
Harvested Area and Production of Fruits by District
Kecamatan
District
(1)
Mangga/Mangifera Indica
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Pohon)
(Kw)
(Kg/Ph)
(2)
Pisang/Musa Paradisiaca
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Pohon)
(Kw)
(Kg/Ph)
(3)
(4)
24.378
7.214
29,59
73.604
4.970
6,75
533.794
107.000
20,05
929.000
199.735
21,50
0,00
25.956
3.424
13,19
4. Kedungtuban
19.211
9.605
50,00
95.093
20.394
21,45
5. Cepu
40.038
25.530
63,76
2.870
1.095
38,15
6. Sambong
95.000
19.000
20,00
490.500
84.150
17,16
2.000
2.400
120,00
49.780
35.625
71,56
0,00
21.993
2.449
11,14
9. Jepon
1.600
960
60,00
71.308
30.917
43,36
10. Blora
10.832
8.665
79,99
19.784
6.984
35,30
3.100
1.500
48,39
27.780
1.940
6,98
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
7. Jiken
8. Bogorejo
11. Banjarejo
12. Tunjungan
(5)
(6)
(7)
0,00
171.856
28.804
16,76
13. Japah
11.650
5000
42,92
3.894
493
12,66
14. Ngawen
14.116
3.021
21,40
137.029
23.208
16,94
15. Kunduran
22.269
205.208
921,50
247.522
29.702
12,00
824
291
35,32
347.244
14.300
4,12
50,77 2.715.213
488.190
17,98
69,85 2.753.160
299.396
10,87
46,62
372.605
39,69
16. Todanan
Jumlah 2010 778.812 395.394

2009 1.603.024 1.119.697
2008
866.095
403.758
938.845
S b /S
Di
P
t i P k b
P t
k &P
ik
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Perikanan
Kab.
Blora
184

Table
Kecamatan
District
(1)
Nanas/Ananas Comosus
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Pohon)
(Kw)
(Kg/Ph)
(8)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
(9)
(10)
Pepaya/Carica Papaya
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Pohon)
(Kw)
(Kg/Ph)
(11)
(12)
(13)
337
1.414
419,58
23.318
2.740
11,75
1.790
61
3,41
2.040
408
20,00
0,00
0,00
155
2,58
8.065
3.575
44,33
0,00
1.658
523
31,54
300
2,67
6.510
651
10,00
7. Jiken
0,00
11.450
4.183
36,53
8. Bogorejo
0,00
736
202
27,45
9. Jepon
0,00
1.295
714
55,14
10. Blora
0,00
4.714
1.715
36,38
11. Banjarejo
0,00
340
218
64,12
12. Tunjungan
0,00
1.688
302
17,89
13. Japah
122
2,46
258
10
3,88
14. Ngawen
250
10
4,00
428
58
13,55
52
1,92
532
69
12,97
1.593
112
7,03
1.593
257
16,13
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
2009
4.599
1.613
35,07
64.625
15.625
24,18
12.142
825
6,79
89.180
41.912
47,00
2008
9.226
1.098
11,90
26.051
18.630
71,51
185

Table
Kecamatan
District
(1)
(14)
(15)
(16)
Rambutan/Naphelium Sp
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Pohon)
(Kw)
(Kg/Ph)
(17)
(18)
(19)
1. Jati
344
61
17,73
2. Randublatung
948
331
34,92
3. Kradenan
984
246
25,00
5.056
2.023
40,01
0,00
300
68
22,67
0 #DIV/0!
660
219
33,18
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
54
25
46,30
9. Jepon
460
96
20,87
10. Blora
2.048
614
29,98
48
8,33
11. Banjarejo
12. Tunjungan
82
10
12,20
119
35
29,41
13. Japah
148
10
6,76
2.180
606
27,80
14. Ngawen
107
5,61
597
566
94,81
15. Kunduran
459
434
94,55
408
326
79,90
0,00
588
500
85,03
16. Todanan
186
Jambu Air
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Pohon)
(Kw)
(Kw/Ph)
Jumlah 2010
2009
11.038
3.928
35,59
4.552
2.252
49,47
10.730
6.219
57,96
16.436
10.755
65,44
2008
7.160
4.724
65,98
5.747
5.450
94,83

Table
Kecamatan
District
(1)
Durian/Durio Fibethinus
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Pohon)
(Kw)
(Kg/Ph)
(20)
(21)
(22)
Jeruk Siam/Citrus Sinensis

Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Pohon)
(Kw)
(Kg/Ph)
(23)
(24)
(25)
1. Jati
20.877
5.239
25,09
2. Randublatung
10.000
1.100
11,00
3. Kradenan
0,00
4. Kedungtuban
682
171
25,07
5. Cepu
0,00
6. Sambong
2.000
500
25,00
7. Jiken
0,00
8. Bogorejo
29
15
51,72
9. Jepon
600
175
29,17
10. Blora
1.987
795
40,01
11. Banjarejo
0,00
12. Tunjungan
2.165
275
12,70
600
125
20,83
13. Japah
1.024
407
39,75
0,00
629
140
22,26
22,22
3.313
1.059
31,96
1.639
1.766
107,75
0,00
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
2009
5.457
2.588
47,43
40.097
9.181
22,90
6.826
3.536
51,80
227.734
74.934
32,90
2008
4.264
2.919
68,46
207.257
92.264
44,52
187

Table
Kecamatan
District
(1)
(26)
(27)
(28)
Belimbing/Averhoa Bilimbi
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Pohon)
(Kw)
(Kg/Ph)
(29)
(30)
(31)
1. Jati
1.032
285
27,62
2. Randublatung
1.204
270
22,43
3. Kradenan
200
140
70,00
4. Kedungtuban
1.286
388
30,17
5. Cepu
628
100
15,92
6. Sambong
188
Alpukat
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Pohon)
(Kw)
(Kg/Ph)
10
262
48
18,32
7. Jiken
20,00
0
0,00
8. Bogorejo
2.092
524
25,05
9. Jepon
0,00
10. Blora
38
15
206
41
19,90
11. Banjarejo
95
15
15,79
12. Tunjungan
39,47
0
30
2.462
643
26,12
13. Japah
20,00
0
203
30
14,78
14. Ngawen
548
178
32,48
15. Kunduran
696
272
39,08
16. Todanan
1.088
267
24,54
78
23
29,49
12.002
3.201
26,67
Jumlah 2010
2009
107
21
19,63
14.356
4.473
31,16
2008
52
22
42,31
4.594
2.197
47,82

Table
Kecamatan
District
(1)
Jambu Biji/Psidium Guajava

Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Pohon)
(Kw)
(Kg/Ph)
(32)
(33)
Nangka
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Pohon)
(Kw)
(Kg/Ph)
(34)
(35)
(36)
(37)
1. Jati
2.258
248
10,98
3.017
513
17,00
2. Randublatung
1.217
243
19,97
1.890
945
50,00
751
150
19,97
3.780
1.512
40,00
4. Kedungtuban
5.293
1.933
36,52
3.477
1.706
49,07
5. Cepu
6.354
1.320
20,77
14.200
14.312
100,79
3. Kradenan
6. Sambong
3.650
540
14,79
2.713
655
24,14
7. Jiken
2.810
345
12,28
3.025
12.070
399,01
8. Bogorejo
1.646
766
46,54
1.777
1.810
101,86
9. Jepon
3.754
442
11,77
4.968
4.959
99,82
10. Blora
4.507
1.127
25,01
16.714
17.000
101,71
955
290
30,37
50
20
40,00
11. Banjarejo
12. Tunjungan
4.172
365
8,75
1.608
650
40,42
13. Japah
721
227
31,48
777
156
20,08
14. Ngawen
116
10
8,62
583
124
21,27
15. Kunduran
1555
336
21,61
1.035
265
25,60
0,00
35.831
18.366
51,26
Jumlah 2010
2009
39.759
8.342
20,98
95.445
75.063
78,65
36.167
12.426
34,36
120.984
60.860
2008
13.337
7.124
53,42
86.090
16. Todanan
50,30
140.707 163,44
189

Table
Kecamatan
District
(1)
(38)
1. Jati
(39)
(40)
Sawo
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Pohon)
(Kw)
(Kg/Ph)
(41)
(42)
(43)
1.068
318
29,78
81
9,88
2. Randublatung
349
87
24,93
3. Kradenan
17
17,65
367
21
5,72
267
76
28,46
1.347
340
25,24
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
265
58
21,89
7. Jiken
1.800
18.504
1.028,00
8. Bogorejo
584
113
19,35
9. Jepon
42
7,14
739
406
54,94
10. Blora
51
15
29,41
11. Banjarejo
80
36
45,00
12. Tunjungan
190
Salak/Salacca Edullis
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Rumpun) (Kw)
(Kg/rp)
140
18
12,86
1.260
243
19,29
13. Japah
0,00
14. Ngawen
54
15
27,78
15. Kunduran
24
10
41,67
16. Todanan
1.210
964
79,67
21.188
232,45
Jumlah 2010
2009
630
50
7,94
9.115
488
75
15,45
11.822
4.729
40,00
2008
231
21
9,09
3.761
3.261
86,71

Table
Kecamatan
District
(1)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
Sukun
Luas
Produksi
Panen
(Pohon)
(Kw)
(44)
(45)
1.008
141
196
Rata2
Produksi
(Kg/Ph)
(46)
Sirsak/Anona Muricata
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Pohon)
(Kw)
(Kg/Ph)
(47)
(48)
(49)
13,99
1.096
168
15,33
78
39,80
110
22
20,00
0,00
0,00
156
60
38,46
849
165
19,43
0,00
0,00
6. Sambong
0,00
3.209
202
6,29
7. Jiken
0,00
0,00
46
32
69,57
429
64
14,92
9. Jepon
1.764
618
35,03
612
131
21,41
10. Blora
14
42,86
2.014
302
15,00
11. Banjarejo
15
20,00
0,00
12. Tunjungan
2.500
597
23,88
83
48
57,83
13. Japah
4.223
665
15,75
0,00
14. Ngawen
19
21,05
97
9,28
15. Kunduran
27
11
40,74
131
13
9,92
5.102
3.452
67,66
4.327
927
21,42
2.051
15,83
8. Bogorejo
16. Todanan
Jumlah 2010 15.070

2009 11.541
2008 2.755
5.667
37,60
12.957
4.058
35,16
12.686
3.028
23,87
1.578
57,28
5.476
1.950
35,61
191

Table
Kecamatan
District
(1)
(50)
(51)
(52)
Melinjo/Gnetum Gnemon
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Pohon)
(Kw)
(Kg/Ph)
(53)
(54)
(55)
1. Jati
0,00
2. Randublatung
443
115
25,96
3. Kradenan
40
20,00
525
130
24,76
876
174
19,86
60
15
25,00
15
20,00
0,00
0,00
455
140
30,77
1.526
3.840
251,64
9. Jepon
1.939
475
24,50
379
109
28,76
10. Blora
618
432
69,90
74
9,46
11. Banjarejo
0,00
12. Tunjungan
9.270
1.183
12,76
13. Japah
156
62
39,74
14. Ngawen
46
8,70
15. Kunduran
0,00
16. Todanan
1.726
500
28,97
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
192
Jeruk Besar/Citrus Fruit

Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Pohon)
(Kw)
(Kg/Ph)
Jumlah 2010
2009
3.552
1.180
33,22
14.596
6.017
41,22
5.899
1.374
23,29
17.182
2.542
14,79
2008
2.839
1.388
48,89
7.503
2.209
29,44
Tabel 5.1.4 Luas Panen dan Produksi Sayuran Menurut Kecamatan

Table
Harvested Area and Production of Vegetables by District
Kecamatan
District
(1)
Bawang Merah/Allium Sp
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Ha)
(Kw)
(Kw/Ha)
(2)
(3)
(4)
Cabe Besar/Capsicum Annuum

Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Ha)
(Kw)
(Kw/Ha)
(5)
(6)
(7)
1. Jati
0,00
29
290
10,00
2. Randublatung
0,00
0,00
79
4.510
57,09
71
10,14
4. Kedungtuban
247
61,75
10
132
13,20
5. Cepu
135
27,00
30
3,33
3. Kradenan
6. Sambong
0,00
92
2.135
23,21
7. Jiken
21
400
19,05
132
1.956
14,82
8. Bogorejo
27
900
33,33
122
1.661
13,61
9. Jepon
14
746
53,29
349
3.436
9,85
10. Blora
0,00
51
879
17,24
11. Banjarejo
0,00
155
339
2,19
12. Tunjungan
0,00
13
106
8,15
13. Japah
0,00
240
2.132
8,88
14. Ngawen
0,00
58
843
14,53
15. Kunduran
0,00
188
1.659
8,82
16. Todanan
35
2.204
62,97
76
1.573
20,70
Jumlah 2010
2009
185
9.142
49,42
1.531
17.242
11,26
318
13.796
43,38
1.964
22.121
11,26
2008
146
7.632
52,27
1.513
52.388
34,63
S b /S
Di
P
t i P k b
P t
k &P
ik
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Perikanan
Kab.
Blora
193

Table
Kecamatan
District
(1)
(8)
Ketimun/Cucumis Sp
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Ha)
(Kw)
(Kw/Ha)
(9)
(10)
33
287
8,70
0,00
2. Randublatung
60
10,00
0,00
3. Kradenan
80
10,00
190
95,00
4. Kedungtuban
24
6,00
141
28,20
5. Cepu
6,00
17
625
36,76
1. Jati
6. Sambong
(11)
(12)
(13)
31
775
25,00
0,00
7. Jiken
0,00
0,00
8. Bogorejo
20
10,00
0,00
9. Jepon
0,00
80
40,00
10. Blora
31
560
18,06
13
480
36,92
11. Banjarejo
31
24
0,77
0,00
12. Tunjungan
194
Cabe Rawit/Capsicum Frustescens

Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Ha)
(Kw)
(Kw/Ha)
23
4,60
0,00
13. Japah
11
160
14,55
0,00
14. Ngawen
21
231
11,00
0,00
15. Kunduran
0,00
33
11,00
16. Todanan
52
895
17,21
0,00
Jumlah 2010
2009
236
3.145
13,33
44
1.549
35,20
163
2.007
12,31
61
1.940
31,80
2008
248
13.453
54,25
54
21.630
400,56

Table
Kecamatan
District
(1)
Tomat/Solanum Iycopersicum
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Ha)
(Kw)
(Kw/Ha)
(14)
(15)
(16)
Kacang Merah/Phaseolus Vulgaris
Luas
Panen
(Ha)
(17)
(Kw)
Rata2
Produksi
(Kw/Ha)
(18)
(19)
Produksi
1. Jati
0,00
0,00
2. Randublatung
0,00
0,00
3. Kradenan
220
110,00
0,00
4. Kedungtuban
0,00
0,00
5. Cepu
125
20,83
0,00
6. Sambong
15
200
13,33
0,00
7. Jiken
0,00
0,00
8. Bogorejo
216
72,00
0,00
9. Jepon
213
35,50
0,00
10. Blora
22
575
26,14
0,00
11. Banjarejo
0,00
0,00
12. Tunjungan
252
50,40
0,00
13. Japah
90
45,00
0,00
14. Ngawen
95
47,50
0,00
15. Kunduran
49
12,25
86
344
4,00
16. Todanan
0,00
0,00
Jumlah 2010
2009
67
2.035
30,37
86
344
4,00
135
8.683
64,32
349
2.361
6,77
2008
131
26.764
204,31
237
2.657
11,21
195

Table
Kecamatan
District
(1)
(20)
(21)
(22)
Bayam/Amaranthus Sp
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Ha)
(Kw)
(Kw/Ha)
(23)
(24)
(25)
1. Jati
0,00
56
555
9,91
2. Randublatung
0,00
22
660
30,00
3. Kradenan
80
40,00
30
15,00
4. Kedungtuban
0,00
20
6,67
5. Cepu
50
25,00
0,00
6. Sambong
196
Terung/Solanum Meloginea
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Ha)
(Kw)
(Kw/Ha)
13
175
13,46
130
130
1,00
7. Jiken
0,00
0,00
8. Bogorejo
0,00
0,00
9. Jepon
0,00
0,00
10. Blora
253
28,11
789
789
1,00
11. Banjarejo
0,00
80
80
1,00
12. Tunjungan
62
62,00
43
43
1,00
13. Japah
0,00
1,00
14. Ngawen
20
20,00
0,00
15. Kunduran
0,00
462
462
1,00
16. Todanan
18
9,00
129
129
1,00
Jumlah 2010
2009
30
658
21,93
1.723
2.905
1,69
52
2.194
42,19
180
3.740
20,78
2008
101
19.118
189,29
222
3.845
17,32

Table
Kacang Panjang/Vigna Sinensis
Kecamatan
District
Luas
Panen
(Ha)
(1)
(26)
Rata2
Produksi
Produksi
(Kw)
(Kw/Ha)
(27)
(28)
Kangkung/Ipomoea Sp
Luas
Rata2
Produksi
Panen
Produksi
(Ha)
(Kw)
(Kw/Ha)
(29)
(30)
(31)
1. Jati
0,00
0,00
2. Randublatung
145
29,00
60
30,00
11
320
29,09
100
100,00
0,00
22
7,33
5. Cepu
13
132
10,15
20
20,00
6. Sambong
3. Kradenan
4. Kedungtuban
38
180
4,74
22
162
7,36
7. Jiken
0,00
0,00
8. Bogorejo
3,50
0,00
9. Jepon
185
23,13
0,00
10. Blora
30
620
20,67
22
22,00
0,00
23
62
2,70
11. Banjarejo
12. Tunjungan
83
16,60
0,00
13. Japah
79
1.220
15,44
2,50
14. Ngawen
15
1.530
102,00
0,00
15. Kunduran
177
19,67
120
120,00
16. Todanan
160
20,00
0,00
Jumlah 2010
2009
223
4.759
21,34
56
573
10,23
248
6.871
27,71
69
2.659
38,54
2008
307
13.773
44,86
110
16.643
151,30
197
Grafik 5.1
Chart
Produksi Tanaman Padi dan Palawija

Production of Paddy and Second Crop
419.388
427.929
380.859
450.000
400.000
329.539
298.932
350.000
273.202
300.000
250.000
200.000
150.000
11.577
100.000
4.482
2008
50.000
2009
10.128
0
2010
Padi
Jagung
Kedelai
198
Tabel 5.2.1 Jumlah Tanaman dan Produksi Kelapa Menurut Kecamatan

Table
Number and Production of Coconut by District
Jumlah Tanaman ( Pohon )
Kecamatan
District
Muda
Produktif
Tua/
Rusak
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
Produksi
(Ton)
(6)
1. Jati
94,00
0,00
0,00
94,00
0,000
2. Randublatung
16,60
35,70
7,00
59,30
20,560
169,00
0,00
0,00
169,00
0,000
19,60
4,40
2,50
26,50
2,530
0,30
0,50
1,20
2,00
0,290
160,00
15,00
31,00
206,00
8,640
14,00
9,00
22,00
45,00
5,180
228,00
32,20
11,30
271,50
18,550
9. Jepon
58,00
39,00
848,20
945,20
22,460
10. Blora
52,30
125,00
2,00
179,30
72,000
11. Banjarejo
10,00
37,00
4,00
51,00
21,310
12. Tunjungan
306,00
94,00
10,00
410,00
54,140
13. Japah
246,00
5,00
0,00
251,00
2,880
14. Ngawen
36,20
10,00
0,60
46,80
5,760
15. Kunduran
43,00
9,00
1,00
53,00
5,180
16. Todanan
57,00
172,00
96,00
325,00
99,070
Jumlah 2010
2009
1.510,00
587,80
1.036,80
3.134,60
338,550
883,45
780,20
1.003,10
2.666,75
5.586,212
2008
827,69
198,00
156,25
1.181,94
244,390
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
S b /S
Di
P
t i P k b
P t
k &P
ik
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Perikanan
Kab.
Blora
199
Tabel 5.2.2 Luas Tanaman dan Produksi Kapuk Menurut Kecamatan

Table
Harvested Area and Production of Cotton
Luas Tanaman ( Ha )
Kecamatan
District
Muda
Produktif
Tua/
Rusak
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Jati
Produksi
(Ton)
(6)
20,00
50,00
21,00
91,00
19,050
2. Randublatung
1,30
25,00
5,00
31,30
9,525
3. Kradenan
1,00
2,00
1,00
4,00
0,762
4. Kedungtuban
4,96
19,80
5,24
30,00
7,540
5. Cepu
0,50
0,30
0,20
1,00
0,114
6. Sambong
23,00
6,00
0,00
29,00
2,286
7. Jiken
2,00
4,00
7,00
13,00
1,524
8. Bogorejo
2,70
3,60
1,10
7,40
1,372
9. Jepon
60,00
46,00
60,95
166,95
17,526
10. Blora
3,00
37,00
1,00
41,00
14,097
11. Banjarejo
0,00
18,00
10,00
28,00
6,858
12. Tunjungan
0,00
25,00
2,00
27,00
9,525
13. Japah
0,00
0,00
0,00
0,00
0,000
14. Ngawen
0,00
2,50
1,40
3,90
0,953
15. Kunduran
3,00
9,00
1,00
13,00
3,429
16. Todanan
27,00
97,00
80,00
204,00
36,957
Jumlah 2010
2009
148,46
345,20
196,89
690,55
131,518
148,20
352,45
300,61
801,26
188,555
2008
73,90
240,09
137,21
451,20
114,930
S b /S
Di
P
t i P k b
P t
k &P
ik
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Perikanan
Kab.
Blora
200
Tabel 5.2.3 Luas Tanaman dan Produksi Jambu Mete Menurut Kecamatan
Table
Harvested Area and Production of Mete
Luas Tanaman ( Ha )
Kecamatan
District
Muda
Produktif
Tua/
Rusak
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
Produksi
(Ton)
(6)
1. Jati
0,00
0,00
0,00
0,00
0,000
2. Randublatung
0,00
1,80
0,50
2,30
0,752
3. Kradenan
1,00
3,00
1,25
5,25
1,203
4. Kedungtuban
0,00
0,00
0,00
0,00
0,000
5. Cepu
0,10
0,05
0,00
0,15
0,020
6. Sambong
0,00
2,00
5,00
7,00
0,802
7. Jiken
0,00
5,00
7,00
12,00
2,005
8. Bogorejo
7,00
5,30
4,10
16,40
2,025
9. Jepon
64,00
52,00
85,57
201,57
20,853
10. Blora
1,00
8,00
1,00
10,00
3,208
11. Banjarejo
0,00
0,00
0,00
0,00
0,000
12. Tunjungan
0,75
4,25
2,00
7,00
1,704
24,00
57,00
0,00
81,00
22,857
14. Ngawen
0,00
45,50
1,40
46,90
18,246
15. Kunduran
0,00
0,00
0,00
0,00
0,000
16. Todanan
75,00
540,00
19,00
634,00
216,540
Jumlah 2010
2009
172,85
723,90
126,82
1.023,57
290,215
184,75
728,75
153,32
1.066,82
311,363
2008
207,85
366,42
84,97
656,24
191,350
13. Japah
S b /S
Di
P
t i P k b
P t
k &P
ik
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Perikanan
Kab.
Blora
201
Tabel 5.2.4 Luas Tanaman dan Produksi Kapas Menurut Kecamatan

Table
Harvested Area and Production of Cotton by District
Luas Tanaman ( Ha )
Kecamatan
District
Ditanam
Dipanen
Produksi
(Ton)
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Jati
23,04
18,33
3,490
2. Randublatung
9,39
1,00
0,190
3. Kradenan
0,00
0,00
0,000
4. Kedungtuban
0,00
0,00
0,000
5. Cepu
0,00
0,00
0,000
6. Sambong
0,00
0,00
0,000
7. Jiken
9,50
1,25
0,240
8. Bogorejo
67,25
19,25
3,670
9. Jepon
31,58
13,25
2,520
10. Blora
0,00
0,00
0,000
11. Banjarejo
0,00
0,00
0,000
12. Tunjungan
0,00
0,00
0,000
13. Japah
0,00
0,00
0,000
14. Ngawen
0,00
0,00
0,000
15. Kunduran
0,00
0,00
0,000
16. Todanan
0,00
0,00
0,000
Jumlah 2010
2009
140,76
53,08
10,110
311,00
311,00
37,560
2008
139,42
139,42
25,270
S b /S
Di
P
t i P k b
P t
k &P
ik
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Perikanan
Kab.
Blora
202
Tabel 5.2.5 Luas Tanaman dan Produksi Tebu Rakyat Menurut Kecamatan
Table
Harvested Area and Production of Sugar Cane by District
Luas Tanaman ( Ha )
Kecamatan
District
Ditanam
Dipanen
Produksi
(Ton)
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Jati
58,00
58,00
214,890
2. Randublatung
95,00
95,00
351,980
258,00
258,00
955,890
5,00
5,00
18,530
20,00
13,00
48,170
6. Sambong
72,00
72,00
266,760
7. Jiken
19,75
4,00
14,820
2,20
0,00
0,000
9. Jepon
19,65
19,65
72,000
10. Blora
26,00
20,00
74,100
11. Banjarejo
16,00
8,00
29,640
12. Tunjungan
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
8. Bogorejo
182,40
172,30
638,370
13. Japah
46,00
9,00
33,350
14. Ngawen
25,00
0,00
0,000
15. Kunduran
645,00
367,00
1.359,740
16. Todanan
34,00
0,00
0,000
Jumlah 2010
2009
1.524,00
1.100,95
4.078,240
1.063,25
1.063,25
4.242,370
2008
910,10
910,10
3.631,300
S b /S
Di
P
t i P k b
P t
k &P
ik
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Perikanan
Kab.
Blora
203
Tabel 5.2.6 Luas Tanaman dan Produksi Tembakau Menurut Kecamatan

Table
Harvested Area and Production of Tobacco by District
Luas Tanaman ( Ha )
Kecamatan
District
Ditanam
Dipanen
Produksi
(Ton)
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Jati
0,00
0,00
0,000
2. Randublatung
420,00
167,00
149,080
3. Kradenan
615,00
615,00
548,990
4. Kedungtuban
197,00
137,00
122,300
7,80
7,80
6,960
5. Cepu
6. Sambong
0,00
0,00
0,000
7. Jiken
0,00
0,00
0,000
8. Bogorejo
0,00
0,00
0,000
9. Jepon
6,00
0,00
0,000
10. Blora
0,00
0,00
0,000
11. Banjarejo
8,00
2,00
1,790
12. Tunjungan
5,20
5,20
4,640
13. Japah
0,00
0,00
0,000
14. Ngawen
5,00
5,00
4,460
15. Kunduran
0,00
0,00
0,000
16. Todanan
0,00
0,00
0,000
Jumlah 2010
2009
1.264,00
939,00
838,220
1.364,00
1.364,00
171,420
2008
639,00
639,00
629,020
S b /S
Di
P
t i P k b
P t
k &P
ik
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Perikanan
Kab.
Blora
204
Tabel 5.2.7 Luas Tanaman dan Produksi Jarak Menurut Kecamatan

Table
Harvested Area and Production of Castor Oil Plant by District
Luas Tanaman ( Ha )
Kecamatan
District
Muda
Produktif
Tua/
Rusak
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
0,00
0,00
0,00
0,00
0,000
16,00
0,00
0,00
16,00
0,000
0,00
0,00
0,00
0,00
0,000
15,00
0,00
0,00
15,00
0,000
2,00
0,00
0,00
2,00
0,000
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
Produksi*)
(Ton)
6. Sambong
0,00
0,00
0,00
0,00
0,000
7. Jiken
2,00
0,00
0,00
2,00
0,000
8. Bogorejo
15,40
0,00
0,00
15,40
0,000
9. Jepon
12,00
12,00
4,00
28,00
0,768
10. Blora
0,00
17,00
0,00
17,00
1,088
11. Banjarejo
0,00
0,00
0,00
0,00
0,000
12. Tunjungan
0,00
0,00
0,00
0,00
0,000
20,00
0,00
0,00
20,00
0,000
14. Ngawen
0,00
0,00
0,00
0,00
0,000
15. Kunduran
0,00
0,00
0,00
0,00
0,000
119,00
24,00
6,00
149,00
1,536
Jumlah 2010 201,40

2009 200,65
53,00
10,00
264,40
3,392
68,00
11,00
279,65
14,109
2008
0,00
0,00
25,00
0,000
13. Japah
16. Todanan
25,00
S b /S
Di
P
t i P k b
P t
k &P
ik
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Perikanan
Kab.
Blora
205
Tabel 5.2.8 Produksi Empon-Empon Menurut Kecamatan

Table
di Kabupaten Blora, Tahun 2010 (Kg)
Production of "Empon-Empon" by District
in Blora Regency, 2010 (Kg)
Kecamatan
District
Lempuyang
Wangi
Kunyit/
Kunir
Kunci
Sayur
Kunci
Pepet
Temuireng
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1. Jati
36.834
13.535
30.235
2. Randublatung
3. Kradenan
300
8.850
11.910
3.810
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
3.050
67.490
5.400
7. Jiken
8. Bogorejo
159
9. Jepon
45.000
6.000
360
10. Blora
11. Banjarejo
866
450
50
3.030
5.040
215
593
334
18.300
13.000
11.600
Jumlah 2010
2009
113.167
116.467
56.779
244.300
231.280
38.660
2008
170.100
55.370
167.300
15.050
44.470
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
S b /S
Di
P
t i P k b
P t
k &P
ik
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Perikanan
Kab.
Blora
206

Table
Kecamatan
District
Temulawak
Temugiring
Lengkuas
Asam
Jawa
Jahe
emprit
(1)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
1. Jati
19.241
99.029
42
2. Randublatung
675
3. Kradenan
400
575
6.545
22.425
7.180
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
4.875
1.873
22.500
7. Jiken
8. Bogorejo
4.000
9. Jepon
880
16.000
12.500
10. Blora
11. Banjarejo
300
900
3.150
1.974
4.152
1.831
285
716
350
21.750
18.900
13.500
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
2009
55.850
168.395
62.303
295.318
193.397
66.908
2008
16.050
15.740
28.150
21.570
16.020
207
Banyaknya Waduk dan Embung Menurut Kecamatan

Number of Reservoir by District
Tabel 5.2.9
Table
Kecamatan
District
Waduk
(1)
(2)
Jumlah
Bendung
Embung
Sungai
/Cekdam
(3)
(4)
Sumur
Lapang
(5)
1. Jati
11
425
2. Randublatung
784
3. Kradenan
165
4. Kedungtuban
12
260
5. Cepu
10
26
6. Sambong
11
111
7. Jiken
23
443
8. Bogorejo
17
273
9. Jepon
11
26
1.038
10. Blora
14
21
803
11. Banjarejo
10
14
575
12. Tunjungan
20
479
13. Japah
15
284
14. Ngawen
26
595
15. Kunduran
12
891
16. Todanan
15
27
64
Jumlah 2010
2009
98
256
7.216
93
256
6.417
2008
86
211
6.247
S b /S
Di
P
t i P k b
P t
k &P
ik
K
b Bl
Sumber/Source
: Dinas
Perikanan
Kab.
Blora
208
Tabel 5.3.1 Banyaknya Ternak Besar Menurut Kecamatan

Table
Population of Big Livestock by District
Sapi/Cow
Kecamatan
District
(1)
Perah
Milk Cow
Potong
Cow
(2)
(3)
Kerbau
Buffalo
Kuda
Horse
(4)
(5)
1. Jati
9.040
386
2. Randublatung
19.848
437
10
3. Kradenan
9.219
241
4. Kedungtuban
11.735
57
18
5. Cepu
9.149
46
6. Sambong
10.372
397
7. Jiken
13.570
159
8. Bogorejo
18.823
56
9. Jepon
13.270
35
20
10. Blora
16.565
36
10
11. Banjarejo
11.479
24
12. Tunjungan
10.846
46
13. Japah
20.995
147
21
12.395
101
12
15. Kunduran
16.368
103
11
16. Todanan
16.067
786
14. Ngawen
Jumlah 2010
2009
28
219.741
3.057
125
33
217.995
2.874
125
2008
28
216.988
2.854
125
Sumber/Source : Dinas Peternakan dan Perikanan Kab. Blora
209
Tabel 5.3.2 Banyaknya Ternak Kecil Menurut Kecamatan

Table
Population of Little Livestock by District
Kecamatan
District
Kambing
Goat
Domba
Sheep
Babi
Pig
Kelinci
Rabbit
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Jati
5.981
3.099
635
16.277
2.146
875
3. Kradenan
5.217
952
27
4. Kedungtuban
3.396
2.204
1.267
5. Cepu
1.771
889
226
6. Sambong
3.951
1.892
142
7. Jiken
3.898
548
172
8. Bogorejo
8.035
1.508
25
9. Jepon
8.028
764
18
1.432
10. Blora
7.276
793
144
11. Banjarejo
3.056
229
30
12. Tunjungan
1.456
609
453
13. Japah
7.401
211
12
41
14. Ngawen
6.054
128
55
15. Kunduran
9.796
239
104
16. Todanan
6.876
414
234
2. Randublatung
Jumlah 2010
2009
98.469
16.625
30
5.862
96.982
16.387
34
10.222
2008
96.820
16.356
75
3.749
Sumber/Source : Dinas Pertanian,Perkebunan,Peternakan & Perikanan Kab. Blora
210
Tabel 5.3.3 Banyaknya Unggas Menurut Kecamatan

Table
Population of Poultry by District
Ayam/Chicken
Kecamatan
District
(1)
Kampung
Native
Petelur
Layer
Pedaging
Broiler
(2)
(3)
(4)
Itik
Duck
Angsa
Goose
(5)
(6)
1. Jati
71.887
2.875
202
2. Randublatung
75.598
30.000
4.438
147
3. Kradenan
99.631
7.654
126
4. Kedungtuban
82.993
4.655
459
5. Cepu
65.399
130.000
75.000
1.985
120
6. Sambong
63.428
6.000
1.565
195
7. Jiken
84.597
5.000
1.455
82
8. Bogorejo
73.014
30.000
4.655
248
9. Jepon
100.120
88.000
4.905
256
10. Blora
80.187
45.000
265.000
5.875
124
11. Banjarejo
36.654
436.000
2.055
78
12. Tunjungan
103.876
70.000
2.285
88
13. Japah
72.584
5.110
64
14. Ngawen
66.789
89.000
3.178
98
15. Kunduran
99.317
158.000
8.765
78
16. Todanan
92.653
60.000
5.653
165
Jumlah 2010 1.268.727

2009 1.266.728
175.000
1.312.000
67.108
2.530
175.000
1.122.000
66.802
2.528
2008 1.189.071
145.000
994.000
57.952
2.946
211
Tabel 5.3.4 Banyaknya Ternak Yang Masuk Pasar Menurut Kecamatan

Table
Population of Livestock become to Market by District
Kecamatan
District
Sapi
Cow
Kerbau
Buffalo
Kuda
Horse
Kambing
Goat
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Jati
1.120
14.235
16.860
3. Kradenan
9.654
4. Kedungtuban
6.788
5. Cepu
2. Randublatung
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
9.654
10. Blora
42.565
19.675
8.765
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
7.565
14. Ngawen
8.565
15. Kunduran
12.785
16. Todanan
8.675
Jumlah 2010
2009
56.800
110.106
57.191
115.858
2008
57.508
473
45.159
212
Tabel 5.3.5 Banyaknya Ternak Yang Laku Menurut Kecamatan

Table
Population of Livestock Sold by District
Kecamatan
District
Sapi
Cow
Kerbau
Buffalo
Kuda
Horse
Kambing
Goat
Babi
Pig
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1. Jati
818
10
16.675
475
7.025
4. Kedungtuban
5.020
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
6.870
10. Blora
31.545
18.436
8.678
2. Randublatung
3. Kradenan
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
5.270
14. Ngawen
5.825
15. Kunduran
12.455
42.020
6.835
16. Todanan
Jumlah 2010
2009
74.050
93.907
42.334
96.390
2008
57.508
473
45.159
213
Tabel 5.3.6 Banyaknya Sapi Perah Menurut Kecamatan

Table
Population of Milk Cow by District
Muda/Anak
Jantan
Betina
Male
Female
Kecamatan
District
(1)
(2)
(3)
Dewasa
Jantan
Betina
Male
Female
(4)
(5)
Jumlah
Total
(6)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
14
21
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
2009
21
28
23
33
2008
23
35
214
Tabel 5.3.7 Banyaknya Ternak yang dipotong di Luar RPH

Table
Population of Saughter Cattle in non "RPH"
Kecamatan
District
Sapi
Cow
Kerbau
Buffalo
Kuda
Horse
Kambing
Goat
Babi
Pig
Domba
Sheep
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
1. Jati
134
546
135
2. Randublatung
196
1.275
236
98
770
98
4. Kedungtuban
178
1.085
186
5. Cepu
296
1.485
356
6. Sambong
76
595
85
7. Jiken
98
567
108
8. Bogorejo
96
643
124
9. Jepon
198
1.245
183
10. Blora
376
2.053
488
95
521
105
3. Kradenan
11. Banjarejo
12. Tunjungan
87
626
123
13. Japah
78
425
118
14. Ngawen
256
1.235
298
15. Kunduran
254
215
16. Todanan
143
564
135
Jumlah 2010
2009
2.659
13.635
2.993
970
13.604
1.580
2008
880
10.975
10
1.583
215
Tabel 5.3.8 Banyaknya Ternak yang dipotong di RPH

Table
Population of Saughter Cattle in "RPH"
Kecamatan
District
Sapi
Cow
Kerbau
Buffalo
Kuda
Horse
Kambing
Goat
Babi
Pig
Domba
Sheep
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
1.440
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
1.656
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
2009
3.096
4.050
2008
3.090
5. Cepu
216
Tabel 5.3.9 Banyaknya Unggas yang dipotong Menurut Kecamatan

Table
Population of Saughter Poultry by District
Kecamatan
District
Ayam
Kampung
Native
Chicken
Ayam Ras
Layer
(1)
(2)
(3)
1. Jati
Ayam Ras
Broiler
Itik
Duck
(4)
79.458
29.960
2. Randublatung
158.340
47.875
1.045
3. Kradenan
124.320
32.038
4. Kedungtuban
125.980
87.950
5. Cepu
105.735
105.875
1.245
6. Sambong
86.290
40.235
7. Jiken
89.260
63.274
8. Bogorejo
87.905
46.356
9. Jepon
149.095
198.450
1.015
10. Blora
162.885
208.980
1.654
98.395
174.720
11. Banjarejo
12. Tunjungan
96.656
64.354
13. Japah
99.480
39.186
14. Ngawen
148.253
111.089
1.132
15. Kunduran
147.458
83.491
654
16. Todanan
99.425
47.667
Jumlah 2010
2009
1.858.935
1.381.500
6.745
1.587.566
996.381
6.705
2008
1.568.503
982.746
5.125
217
Tabel 5.3.10 Produksi Daging Menurut Kecamatan

Table
Production of Meat by District
Kecamatan
District
Sapi
Cow
Kerbau
Buffalo
Babi
Pig
Kambing
Goat
Domba
Sheep
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1. Jati
29.748
6.825
1.688
2. Randublatung
43.512
15.938
2.950
3. Kradenan
21.756
9.625
1.225
4. Kedungtuban
39.516
13.563
2.325
385.392
18.563
4.450
6. Sambong
16.872
7.438
1.063
7. Jiken
21.756
7.088
1.350
8. Bogorejo
21.312
8.038
1.550
9. Jepon
43.956
180
15.563
2.288
10. Blora
451.104
25.663
6.100
21.090
6.513
1.313
12. Tunjungan
19.314
7.825
1.538
13. Japah
17.316
90
5.313
1.475
14. Ngawen
56.832
15.438
3.725
15. Kunduran
56.388
2.688
16. Todanan
31.746
7.050
1.688
Jumlah 2010
2009
1.277.610
270
170.443
37.416
978.510
540
170.076
19.751
2008
773.935
1.080
131.700
18.996
5. Cepu
11. Banjarejo
218
Tabel 5.3.11 Produksi Telur dan Susu Menurut Kecamatan

Table
Production of Eggs and Milk by District
Telur/Eggs (Butir)
Ayam
Ayam
Itik
Kampung
Ras
Native Chicken
Layer
Duck
Kecamatan
District
(1)
(2)
(3)
(4)
Susu/Milk (Ltr)
PerusaRakyat
haan
(5)
(6)
1. Jati
862.644
207.000
2. Randublatung
907.176
319.541
1.195.572
551.088
4. Kedungtuban
995.916
335.160
5. Cepu
784.788 17.210.558
142.920
3. Kradenan
6. Sambong
761.136
112.711
1.015.164
104.760
876.168
335.160
9. Jepon
1.201.440
353.160
10. Blora
962.244
423.000
984
11. Banjarejo
439.848
147.960
7. Jiken
8. Bogorejo
12. Tunjungan
5.957.501
0
1.246.512
164.520
13. Japah
871.008
367.920
14. Ngawen
801.468
228.825
12.675
15. Kunduran
1.191.804
631.080
16. Todanan
1.111.836
407.021
Jumlah 2010
2009
15.224.724 23.168.059 4.831.826
12.675
984
10.870.496 23.168.059 4.556.963
18.080
908
2008
10.204.062 19.196.392 3.953.133
16.415
565
219
Tabel 5.4.1 Luas dan Produksi Ikan Hasil Budidaya Sawah

Table
Harvested Area and Production of Rice Fishery
by District in Blora Regency, 2010
Sawah
Kecamatan
District
Luas
Area
(Ha)
(1)
(2)
Kolam
(Kg)
Luas
Panen
(Ha)
(3)
(4)
Produksi
Produksi
(Kg)
(5)
1. Jati
0,00
0,00
1,45
2.950
2. Randublatung
0,00
0,00
3,50
8.631
3. Kradenan
0,00
0,00
0,80
2.220
4. Kedungtuban
0,00
0,00
1,90
6.534
5. Cepu
0,00
0,00
1,25
7.275
6. Sambong
0,00
0,00
0,50
5.535
7. Jiken
0,00
0,00
0,30
3.400
8. Bogorejo
0,00
0,00
0,40
6.221
9. Jepon
0,00
0,00
1,80
5.775
10. Blora
0,00
0,00
2,50
10.660
11. Banjarejo
0,00
0,00
1,00
6.653
12. Tunjungan
0,00
0,00
0,20
3.200
13. Japah
0,00
0,00
0,10
1.225
14. Ngawen
0,00
0,00
0,30
4.472
15. Kunduran
0,00
0,00
0,80
3.395
16. Todanan
0,00
0,00
1,42
3.226
Jumlah 2010
2009
0,00
0,00
18,22
81.372
0,00
0,00
17,22
80.362
2008
0,00
0,00
17,00
102.384
220
Tabel 5.4.2 Luas dan Produksi Ikan Hasil Budidaya Perairan Umum
Table
Harvested Area and Production of Open Water Fishery
by District in Blora Regency, 2010
Sungai
Kecamatan
District
Luas
Panen
(Ha)
(1)
(2)
Produksi
(Kg)
(3)
Cek Dam dan Embung

Waduk
Luas
Luas
Produksi
Produksi
Panen
Panen
(Ha)
(Kg)
(Ha)
(Kg)
(4)
(5)
(2)
(3)
1. Jati
6,00
840,00
0,00
0,00
0,54
522,00
2. Randublatung
9,00
1.950,00
0,00
0,00
1,23
1.473,00
3. Kradenan
465,00
70.450,00
0,00
0,00
0,56
551,00
4. Kedungtuban
115,00
20.500,00
0,00
0,00
1,05
1.105,00
5. Cepu
305,00
32.700,00
0,00
0,00
1,68
1.599,00
6. Sambong
8,00
1.450,00
0,00
0,00
0,70
754,00
7. Jiken
5,00
985,00
0,00
0,00
0,12
154,00
8. Bogorejo
4,00
715,00
0,00
0,00
0,73
788,00
9. Jepon
8,00
975,00
0,00
0,00
0,75
933,00
10. Blora
22,00
1.900,00
25,00
7.500,00
2,58
2.507,00
11. Banjarejo
12,00
1.450,00
0,00
0,00
1,04
1.064,00
12. Tunjungan
5,00
750,00
45,00 19.500,00
2,14
2.046,00
13. Japah
3,00
245,00
0,00
0,00
1,21
1.232,00
14. Ngawen
9,00
745,00
0,00
0,00
1,77
1.762,00
15. Kunduran
25,00
8.455,00
0,00
0,00
1,69
2.143,00
16. Todanan
25,00
4.210,00
0,00
0,00
2,60
2.462,00
Jumlah 2010
2009
1.026,00
148.320,00
70,00 27.000,00
20,39
21.095,00
1.026,00
148.320,00
70,00 27.000,00
4,16
21.095,00
2008
1.046,00
250.891,00
70,00 63.909,00
31,84
12.851,00
221
Tabel 5.5.1 Produksi Kayu Menurut Wilayah Pemangkuan dan Jenisnya

Table
Timber Product by KPH of Kinds
Lokasi
Location the Timber
Jati
Bundar
Teakwood
(M3)
(M3)
Kayu
Bakar
Non Teak
(M3)
(1)
(2)
(3)
(4)
7.896,230
104,840
10,000
21.343,350
48,922
119,000
3. Kunduran
0,000
0,000
0,000
4. Jepon
0,000
0,000
0,000
5. Banjarejo
6.833,508
0,000
75,000
6. Kradenan
0,000
0,000
0,000
Jumlah 2010
2009
36.073,088
153,762
204,000
32.153,600
1.011,800
66,882
2008
32.961,000
499,000
142,000
Kayu Rimba
KPH Randublatung
1. Randublatung
2. Jati
Sumber/Source : KPH Randublatung
222

Table
Lokasi
Location the Timber
Jati
Bundar
Teakwood
(M3)
(1)
(2)
(M3)
Kayu
Bakar
Non Teak
(M3)
(3)
(4)
Kayu Rimba
KPH Cepu
1. Cepu
49,45
0,00
0,00
3. Sambong
20.247,12
55,52
790,69
4. Jiken
19.934,21
53,18
18,73
5. Jepon
5.021,26
18,23
2,17
2. Kedungtuban
6. Banjarejo
Jumlah 2010
2009
45.252,04
126,93
811,59
30.720,00
184,89
576,00
2008
36.853,00
235,00
368,00
Sumber/Source : KPH Cepu
223

Table
Lokasi
Location the Timber
Jati
Bundar
Teakwood
(M3)
(1)
(2)
(M3)
Kayu
Bakar
Non Teak
(M3)
(3)
(4)
Kayu Rimba
KPH Blora
1. Todanan
2. Kunduran
3. Ngawen
4. Japah
5. Tunjungan
6. Banjarejo
2.659,818
77,009
30,000
0,825
0,000
0,000
67,137
0,000
11,500
740,529
263,794
23,000
8,191
0,000
4,000
2.167,439
110,020
26,000
Jumlah 2010
2009
5.643,939
450,823
94,500
6.569,137
475,139
93,500
2008
6.122,236
76,237
57,500
Sumber/Source : KPH Blora
224
Tabel 5.5.2 Realisasi Penerbitan Ijin Tebang dan Angkut Kayu Rakyat
Table
Menurut Kecamatan Kabupaten Blora, Tahun 2010
Realization of Fell Permission Publication
and Carry of People Tree by District in Blora Regency,2010
Kecamatan
District
Pohon
(1)
(2)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
Jenis Ijin
Tebang
Volume (m3)
(3)
Angkut
Volume (m3)
(4)
86
39,639
151,979
0,000
406,365
220
22,348
209,952
2,295
154,494
124
32,278
30,312
6. Sambong
33
9,491
4,374
7. Jiken
56
11,472
345,177
2.116
417,166
55,823
9. Jepon
20
8,495
246,596
10. Blora
4.542
915,689
3.255,984
93
26,525
83,698
8. Bogorejo
11. Banjarejo
12. Tunjungan
15,384
3.382,303
61
15,479
46,786
436
84,376
69,449
15. Kunduran
0,000
52,621
16. Todanan
0,000
37,103
13. Japah
14. Ngawen
Jumlah 2010
2009
7.798
1.600,637
8.533,015
10.471
2.237,740
7.413,154
2008
17.638
4.043,950
11.461,414
Sumber/Source : Dinas Kehutanan Kab.Blora
225
Bab
6
INDUSTRI, LISTRIK
dan AIR BERSIH
> Industri
> Listrik
> Air Bersih
BAB VI. INDUSTRI DAN ENERGI

CHAPTER VI. INDUSTRY AND ENERGY
1.
Industri
1.
Industry
Menurut Dinas Perindustrian,
According to industry and trade
Perdagangan dan Koperasi Kab.
service of Blora Regency, there are
Blora terdapat 11.098 perusahaan
11.098 of small and home industries
industri kecil dan rumah tangga di
in 2010 which decrease small
tahun 2010. Jumlah ini mengalami
relative than its previous year. There
kenaikan
tahun
are 30.438 of man employed in those
sebelumnya. Jumlah tenaga kerja
establishment. Output came from
yang diserap adalah 30.438 orang,
small and medium scale industry
dengan nilai produksi mencapai 465
reached 465 billion rupiahs.
dibanding
milyar rupiah.
2.
Energi
2.
Sebagai upaya peningkatan taraf

hidup
masyarakat
mengupayakan
226
pemerintah
To raise the public living was

performed by government through
listrik
the program of electricity on village.
masuk desa. Kebutuhan listrik di
The need of electricity in Blora
Blora dipenuhi oleh PT. PLN. Sudah
Regency that supplied by PT PLN.
100 persen desa/kelurahan yang
They were showed in 100 percent
terpasang
dengan
village had the partion of it, with the
jumlah pelanggan sebanyak 172.834
number of costumer in 2010 at
di tahun 2010.
172.834 costumers.
aliran
program
Energy
listrik
Kebutuhan
dilayani oleh
akan
air
bersih
PDAM. meskipun
Water suplly is distributed by
baru delapan kecamatan yang dapat
PDAM for fulfill basic human need.
dicukupi, Jumlah air yang sudah
Although only 8 distric was supplied
disalurkan mencapai 1,78juta meter
in 2010, water supply distributed
kubik, naik sebesar 6,06 persen dari
1,78 million cubic metres increasing
tahun sebelumnya.
6,06 percent from previous year.
227
Tabel 6.1.1 Banyaknya Pekerja dan Nilai Produksi Industri Rumah Tangga
Table
Number of Employee and Production Value of Home Industry
Perusahaan
Establishment
Jumlah
Perusahaan
Number of
Establishment
Jumlah
Tenaga Kerja
Number of
Employee
Nilai
Produksi
Value
(000 Rp)
(1)
(2)
(3)
(4)
1 Tepung Tapioka
2 Roti dan Kue
84.000
312
713
28.080.000
3 Mie Basah
24
432.000
4 Jasa Penggilingan Daging
12
360.000
5 Jasa Penggilingan Tepung
124
124
576.000
15
48
9.459.720
7 Kecap
24
1.440.000
8 Tempe
1.044
2.088
42.751.800
141
539
13.801.000
10 Keripik Tempe
74
227
4.329.000
11 Marning/Emping Jagung
53
117
2.437.000
12 Ceriping Pisang
13
18
487.500
13 Ceriping Ketela
144
264
5.400.000
1.373
2.226
64.939.100
11
43
1.368.000
6 Pengolahan Kopi
9 Tahu
14 Kerupuk dan Sejenisnya

15 Gula Tumbu
16 Wingko
15
630.000
17 Kacang Open
45
138
2.115.810
18. Kacang Mete
27
967.500
19 Emping Melinjo
27
475.150
20 Telor Asin
10
112.500
26
134
2 870 400
2.870.400
3.421
6.824
183.116.480
21 Sirup dan Sari Buah

Jumlah
Sumber/Source : Dinas Perindagkop & UMKM Kab. Blora

228

Table
Perusahaan
Establishment
(1)
Pindahan
Jumlah
Jumlah
Perusahaan Tenaga Kerja
Number of
Number of
Establishment
Worker
(5)
(6)
Nilai
Produksi
Value
(000 Rp)
(7)
3.421
6.824
183.116.480
22 Tape Ketela
69
145
1.966.500
23 Depot Air Minum
55
142
1.386.000
24 Es Lilin
46
97
148.356
25 Kasur, Bantal dll
22
64
316.800
905
3.375
70.611.840
27 Gerabah Tanah
55
81
390.200
28 Jaring Jala
15
45
225.000
29 Batu Bata
459
1.275
4.303.125
30 Genteng Pres
26 Perabot Ruta (mebel)
312
543
2.808.000
31 Bataco
18
59
1.215.000
32 Bubut Kayu
89
486
6.675.000
33 Ukir-ukiran Kayu
124
378
8.167.500
34 Konveksi&Penjahit,Bordir
452
602
4.746.000
2.578
4.913
9.667.500
35 Anyaman Bambu
36 Anyaman Pandan
49
98
70.560
256
571
1.950.000
58
243
2.610.000
39 Bengkel Las&Bubut Besi/Cat
193
638
8.106.000
40. Pande Besi
115
345
5.692.500
68
252
3 672 000
3.672.000
37 Pembuatan Arang Kayu

38 Percetakan
41 Reparasi Mobil
41.
Jumlah
9.359
21.176
317.844.361
229

Table
Perusahaan
Establishment
Jumlah
Perusahaan
Number of
Establishment
Jumlah
Tenaga Kerja
Number of
Worker
Nilai
Produksi
Value
(000 Rp)
(1)
(2)
(3)
(4)
Pindahan
9.359
21.176
317.844.361
42. Reparasi Motor
455
1.135
10.237.500
43. Reparasi Elektronik
134
165
1.809.000
44. Vulkanisir Ban
21
2.520.000
45. Kompor Minyak Tanah
150.800
46. Karpet kayu
12
172.800
47. Kerajinan Barongan
48.susu kedelai
Jumlah
230
10
28
810000
2010
2009
9.971
22.543
333.544.461
9 877
9.877
22 314
22.314
328 727 953

328.727.953
2008
9.795
22.063
322.751.205
Banyaknya Pekerja dan Nilai Produksi Industri Kecil

Number of Employee and Production Value of Small Industry
Tabel 6.1.2
Table
Perusahaan
Establishment
Jumlah
Perusahaan
Number of
Establishment
Jumlah
Tenaga Kerja
Number of
Employee
Nilai
Produksi
Value
(000 Rp)
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Kerupuk Terung
29
258
6.951.000
2. Kacang Telur
14
475.150
3. Tahu
19
2.916.000
571
3.496
85.221.000
16
500.000
65
845
11.700.000
7. Batu Bata
165
1.072
3.106.448
8. Genteng Press
149
896
5.328.000
4. Perabot Rumah Tangga

5. Marmer
6. Batu Kapur
9. Tegel, Beton dan lainya
46
321
1.518.000
10. pengering tembakau
77
818
8.214.457
11. tepung batu
19
1.200.000
12. Sari Buah/temulawak
33
1.125.000
13. Percetakan
26
1.012.500
14. Briket Arang
12
980.000
15. konfeksi
16
309600
16. cat tembok
16
337.500
17. pupuk organik
18
850000
Jumlah 2010
2009
1.125
7.895
131.744.655
1 103
1.103
7 750
7.750
127 478 500

127.478.500
2008
1.115
7.271
115.596.200

231
Tabel 6.1.3 Banyaknya Pekerja dan Nilai Produksi Industri Besar/Sedang

Table
Number of Employee and Production Value of Large Industry
Perusahaan
Establishment
Jumlah
Perusahaan
Number of
Establishment
Jumlah
Tenaga Kerja
Number of
Employee
Nilai
Produksi
Value
(000 Rp)
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Es Batu
15
449.900
2. Ragi Tape
36
375.000
3. Rokok Kretek
1.273
350.460.300
4. Kapur Tulis
59
455.000
5. Penggilingan Batu/
65
4.320.000
17
771
47.945.000
7. Pupuk Organik
104
4.500.000
8. Barang dari semen
26
931.800
Aspal
6. Pengolahan Kayu
dan Meubel
Jumlah 2010
2009
29
2.349
409.437.000
26
2.235
302.424.418
2008
24
2 399
2.399
183 683 950

183.683.950
232
Tabel 6.1.4 Banyaknya Pekerja dan Nilai Produksi Industri Besar/Sedang

Table
Hasil Survei BPS, di Kabupaten Blora, Tahun 2010
Number of Employee and Production Value of Large Industry
BPS Surveyed, in Blora Regency, 2010
Perusahaan
Establishment
Jumlah
Perusahaan
Number of
Establishment
Jumlah
Tenaga Kerja
Number of
Employee
Nilai
Produksi
Value
(000 Rp)
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Industri penggilingan
padi-padian, tepung dan
45
3.754.900,00
2. Industri Makanan Lainnya
91
6.142.720,00
3. Industri Pengolahan
1.300
11.201.536,00
127
38.740.269,00
12
406
1.983.475,00
205
11.457.000,00
Jumlah 2010
2009
23
2.174
24
2.231
2008
24
2 564
2.564
73.279.900,00
186.209.520,50
149 543 791 00
149.543.791,00
makanan ternak
Tembakau
4. Industri Penggergajian
dan pengawetannya
5. Industri Semen, kapur
dan Gips
6. Industri Furniture
233
Tabel 6.2.1 Banyaknya Pelanggan Listrik PLN

Table
Number of Electricity Consumer
Ranting
Sub
Kecamatan
District
Jumlah
Desa/ Kelurahan
Number of
Village
Berlistrik
PLN
Pelanggan
Consumer
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Cepu
2. Blora
1. Jati
11
11
11.051
2. Randublatung
18
18
13.681
3. Kradenan
10
10
6.930
4. Kedungtuban
17
17
10.858
5. Cepu
17
17
20.647
6. Sambong
10
10
4.871
7. Jiken
11
11
7.579
8. Bogorejo
14
14
5.164
9. Jepon
26
26
12.664
10. Blora
28
28
21.296
11. Banjarejo
20
20
9.666
12. Tunjungan
15
15
10.627
13. Japah
18
18
4.499
14. Ngawen
29
29
10.116
15. Kunduran
26
26
12.824
16. Todanan
26
26
10.358
Jumlah 2010
2009
296
296
172.831
296
296
163.001
2008
296
296
158 480
158.480
Sumber/Source : PLN UPJ Cepu dan Blora
234
Tabel 6.2.2 Penjualan Tenaga Listrik Menurut Kecamatan

Table
Selling of Electricity Power by District
Ranting
Sub
Kecamatan
District
Pelanggan
Consumer
Daya
Tersambung
(VA)
Nilai Produksi
Value
(000 Rp)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Cepu
1. Jati
11.051
5.787.350
318.393
2. Randublatung
13.681
7.623.000
511.160
6.930
3.530.100
264.087
4. Kedungtuban
10.858
5.707.300
435.908
5. Cepu
20.647
15.489.597
1.987.744
6. Sambong
4.874
2.708.650
263.281
7. Jiken
7.579
4.247.300
266.953
8. Bogorejo
5.164
2.686.550
147.980
3. Kradenan
2. Blora
9. Jepon
12.664
7.327.500
505.616
10. Blora
21.296
20.701.000
2.263.288
11. Banjarejo
9.666
5.034.450
321.235
12. Tunjungan
10.627
5.693.000
378.516
4.499
2.339.100
133.112
10.116
5.490.900
355.127
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
12.824
6.845.600
410.426
16. Todanan
10.358
5.457.450
299.696
Jumlah 2010
2009
172.834
106.668.847
8.862.522
163.001
118.439.800
8.345.208
2008
158 480
158.480
101 882 210

101.882.210
7 580 320
7.580.320
*
Sumber/Source : PLN UPJ Cepu dan Blora
235
Banyaknya Pelanggan PDAM

Number of Water Consumer
Tabel 6.3
Table
Kecamatan
District
Jumlah
Air Yang
Disalurkan
Jumlah
Pelanggan
(1)
(2)
1. Jati
2. Randublatung
(m3)
Nilai Produksi
Value
(000 Rp)
(3)
(4)
0,000
1.386
244.646
743.101,440
3. Kradenan
711
112.659
344.810,130
4. Kedungtuban
829
150.732
428.479,265
3.635
641.773
21.324.136,035
6. Sambong
0,000
7. Jiken
0,000
8. Bogorejo
0,000
5. Cepu
9. Jepon
0,000
10. Blora
2.472
382.873
1.398.170,040
11. Banjarejo
0,000
12. Tunjungan
0,000
13. Japah
0,000
404
65.459
208.574,165
15. Kunduran
644
115.181
317.024,925
16. Todanan
341
70.091
185.418,845
Jumlah 2010
2009
10.422
1.783.414
24.949.714,845
10.105
1.681.441
4.614.500,500
2008
9 253
9.253
1 734 059
1.734.059
3 230 777 300

3.230.777,300
14. Ngawen
Sumber/Source : PDAM Kab. Blora
236
Bab
7
PERDAGANGAN
> Koperasi
> Pasar
BAB VII. PERDAGANGAN

CHAPTER VII. TRADE
1.
Koperasi
1.
Koperasi sebagai soko guru

perekonomian
sangat
Cooperative
The function of cooperative, as
penting
the pillar of economic is important
peranannya dalam lingkup usaha
for the purpose to small medium
kecil dan menengah. Dari tahun ke
fund aid.The number of cooperative
tahun
mengalami
in Blora regency had increased as
kenaikan, demikian pula dengan
will the members. In 2010 the
jumlah anggotanya. Pada tahun 2010
number of cooperative is increasing
jumlah koperasi naik sebesar 2,14
about 2,14 percent, its previous
persen. Banyaknya koperasi ada 524
year. There are 524 units, consist of
unit terdiri atas 17 KUD dan 507
17 KUD and 507 non KUD,
non KUD dengan jumlah total
with total employee of about 79.561
anggota sebanyak 79.561 orang.
persons.
2.
2.
jumlahnya
Perusahaan/Perdagangan
Pada tahun 2010, perusahaan
yang
terdaftar
pada
BPMPP
Establishment/Trade
In 2010s, number of establish
that registered in BPMPP
is
sejumlah 826 unit yang menyerap
826units. The implication, the man
tenaga kerja sejumlah 8.254 orang,
power employed are 8.254 persons.
dengan total modal 44,22 milyar
Number of capital 44,22 billion
rupiah dan menghasilkan omset
rupiahs and omzet 552,77 billion
552,77 milyar rupiah. Khusus untuk
rupiahs. Number of company 786
perusahaan dagang ada sebanyak
units, that company with
786 unit
237
dengan
dominasi
di perusahaan
dengan kategori PO (84,48 persen).
category PO is dominated (84,48

percent).
Devisa yang dihasilkan dari

perdagangan
menunjukkan
luar
negeri
kenaikan
The same time, devisas output
juga
from foreign citizen was happened
cukup
and significant. Volume and value
signifikan. Volume ekspor turun
export
sebesar 0,40 persen dengan nilai
achive more than 21,347 billion.
mencapai 21,347 milyar rupiah.
Holland, England and German are
Belanda, Inggris, Hongkong dan
the
Jerman merupakan negara tujuan
country.
decreases
main
0,40
destinations
percent,
export
utama eksport .
238
Tabel 7.1.1 Banyaknya Koperasi Menurut Kecamatan

Table
Number of Cooperative by District
Kecamatan
District
(1)
KUD
Non KUD
Jumlah/Total
Jumlah Anggota
Number Members
Jumlah Anggota
Number Members
Jumlah Anggota
Number Members
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
1. Jati
2.430
30
1.971
31
4.401
2. Randublatung
2.494
41
3.302
42
5.796
3. Kradenan
645
401
10
1.046
4. Kedungtuban
1.852
13
726
15
2.578
5. Cepu
2.452
57
4.210
58
6.662
6. Sambong
2.619
558
10
3.177
7. Jiken
3.418
18
882
19
4.300
8. Bogorejo
878
29
627
30
1.505
9. Jepon
3.982
30
1.448
31
5.430
10. Blora
2.626
118
23.260
119
25.886
11. Banjarejo
4.543
27
1.575
28
6.118
12. Tunjungan
1.278
21
989
22
2.267
13. Japah
655
14
320
15
975
14. Ngawen
2.525
28
1.485
29
4.010
15. Kunduran
1.108
41
2.033
42
3.141
16. Todanan
1.480
22
789
23
2.269
Jumlah 2010
17
34.985
507
44.576
524
79.561
2009
17
33.846
496
43.826
513
77.672
2008
17
33.546
415
56.396
432
89.942
239
Tabel 7.1.2 Jumah Aset dan Omset Koperasi Menurut Kecamatan

Table
di Kabupaten Blora, Tahun 2010 (000 Rupiah)
Total Assets and Turnoverof the Cooperative by District
KUD
Non KUD
Jumlah/Total
Kecamatan
District
Aset
Omset
Aset
Omset
Aset
Omset
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
1. Jati
454.095
642.894
6.909.766
8.341.715
7.363.861
8.984.609
2. Randublatung
2.515.975
2.659.860
5.066.317
8.376.196
7.582.292
11.036.056
3. Kradenan
1.719.121
1.986.353
6.548.629
7.643.719
8.267.750
9.630.072
4. Kedungtuban
2.750.245
2.973.250
9.944.680
11.896.100
12.694.925
14.869.350
5. Cepu
1.970.618
829.299
14.613.988
16.160.671
16.584.606
16.989.970
6. Sambong
1.565.950
1.626.250
3.688.681
3.688.812
5.254.631
5.315.062
7. Jiken
3.725.518
3.949.256
13.671.137
14.704.436
17.369.655
18.653.692
515.415
785.025
5.229.785
5.997.619
5.745.200
6.782.644
1.809.560
2.578.875
14.770.972
16.800.545
16.580.532
19.379.420
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
650.254
865.200
29.176.228
31.745.350
29.826.482
32.610.550
3.222.485
3.604.284
12.941.899
13.600.428
16.164.384
17.204.712
12. Tunjungan
626.475
775.575
9.601.529
10.533.790
10.228.004
11.309.365
13. Japah
421.515
552.684
4.681.906
5.170.366
5.103.421
5.723.050
14. Ngawen
865.053
885.705
16.093.947
17.909.561
16.959.000
18.795.266
15. Kunduran
239.744
865.625
8.183.468
7.897.847
8.837.325
8.763.472
16. Todanan
139.941
295.855
4.330.468
5.801.646
4.570.212
6.097.501
Jumlah 2010
2009
23.191.964
25.875.990
165.453.400
186.268.801
189.132.280
212.144.791
23.003.377
25.580.219
164.489.242
182.567.981
187.492.619
208.148.200
2008
22.763.391
23.473.920
163.858.000
179.886.080
186.621.391
302.260.000
11. Banjarejo
240
Tabel 7.1.3 Banyaknya Koperasi, Karyawan dan Anggota

Table
Number of Cooperative, Employees and Members
Jenis Koperasi
Kop
Kary
Coopera- Employtive
ees
(1)
A. PRIMER
1. KUD
2. KOPTI
3. KOPKAR
4. KOPPAS
5. KOPWAN
6. KSP
7. PRIMKOPPOL
8. PRIMKOPAD
9. PROFESI
10. KOPONTREN
11. KOPINKRA
12. KPN/KPRI
13. KOPTAN/KOPDES/KKTH
14. KOPABRI
15. KOP.VETERAN
16. KSU
17. KOP.WREDATAMA
18. KOP.ANGKUTAN DARAT
19. KOP. PEDAGANG KAKI 5
(2)
17
1
39
3
15
28
1
2
1
20
11
59
193
3
1
68
12
1
5
42
(3)
75
10
154
6
58
165
7
10
0
26
18
104
28
2
1
47
5
0
5
22
Anggota/Members
Laki-2 Perempuan Jumlah
Male
Female
Total
(4)
32.499
74
3.431
193
0
278
770
1.076
20
737
7.190
6.209
2.774
99
145
802
303
20
170
141
20. KOP. LAINNYA

B. SEKUNDER
1. PKPRI
1
7
0
2. PUSKOPSYAH
1
3
0
Tahun 2010
524
753 56.931
2009
511
731 44.700
2008
509
705 58.972
(5)
(6)
2.486
224
3.314
169
2.897
1.876
54
79
0
539
1.462
5.467
2.004
142
212
776
391
0
141
397
34.985
298
6.745
362
2.897
2.154
824
1.155
20
1.276
8.652
11.676
4.778
241
357
1.578
694
20
311
538
0
0
22.630
21.974
30.970
58 kop
5 kop
79.561
66.674
89.942
241
Tabel 7.2.1 Perkembangan Penerbitan Tanda Daftar Perusahaan (TDP)

Table
Amount of Establishment Registered
Fa
PO
Lainnya
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
Tahun 2007
CV
Jumlah Perusahaan
Tahun 2008
Koperasi
Jumlah Perusahaan
Tahun 2009
PT
Jumlah Perusahaan
Tahun 2010
Uraian
Description
159
262
1152
7801
71
Tenaga Kerja
763
1230
2304
25
18935
347
Modal (Juta Rp)
77.725,00
3.955,88
94.010,48
100,00
156.870,57
34.299,00
Omzet (Juta Rp)
262.350,00
7.838,50
87.890,10
660,00
410.996,10
100.672,76
183
268
1266
8417
71
Jumlah Perusahaan
Tenaga Kerja
823
1242
3102
25
20783
347
Modal (Juta Rp)
92.725,00
4.075,00
113.960,48
100,00
181.102,57
34.299,00
Omzet (Juta Rp)
358.350,00
8.888,50
101.570,48
735,00
447.111,10
101.803,00
29
12
111
455
1.500
60
220
750
Modal (Juta Rp)
10.600,00
1.750,00
14.409,20
0,00
10.519,00
4.000,00
Omzet (Juta Rp)
17.861,00
3.325,00
28.097,94
0,00
19.723,13
7.200,00
32
17
112
664
255
45
390
7.560
Modal (Juta Rp)
12.545,00
2.165,00
19.959,00
0,00
407.400,00
150,00
Omzet (Juta Rp)
15.681,25
2.706,25
24.948,75
0,00
509.250,00
187,50
Tenaga Kerja
Tenaga Kerja
Sumber/Source : Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perijinan Kab. Blora
242
Tabel 7.2.2 Banyaknya Tanda Daftar Perusahaan Menurut Kecamatan

Table
Amount of Establishment Registered by District
Kecamatan
District
PT
Kope
rasi
CV
Fa
PO
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1. Jati
BUMN/ LainBUMD nya

(7)
22
(8)
2. Randublatung
47
3. Kradenan
10
4. Kedungtuban
28
17
52
96
6. Sambong
7. Jiken
27
8. Bogorejo
9. Jepon
65
10. Blora
12
37
213
11. Banjarejo
11
12. Tunjungan
22
13. Japah
10
14. Ngawen
39
5. Cepu
15. Kunduran
30
16. Todanan
32
32
17
112
Jumlah 2010
664
243
Tabel 7.2.3
Table
Banyaknya Perusahaan Dagang (PD) Menurut Kategori

Number of Trade Establishment by Category
PD Kecil
PD Menengah
PD Besar
Kecamatan
District
PO
PT
CV Kop FA BUL PO PT CV Kop FA BUL PO PT CV Kop FA BUL
(1)
(2)
(3)
(4)
(5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19)
1. Jati
22
2. Randublatung
47
3. Kradenan
10
4. Kedungtuban
28
5. Cepu
96
14
52
27
9. Jepon
65
10. Blora
213
12
37
11. Banjarejo
11
12. Tunjungan
22
13. Japah
10
14. Ngawen
39
15. Kunduran
30
16. Todanan
32
664
29
16
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
Jumlah 2010
111
244
Tabel 7.2.4 Realisasi Perdagangan Luar Negeri dan Negara Tujuan Eksport
Table
Realization of Trade Foreign and Export of Country Purpose
in Blora Regency, 2009 -2010
Rincian
(1)
Tahun 2009
Nilai
satuan Volume
Unit Volume Value
(Juta Rp)
(2)
(3)
(4)
Tahun 2010
Volume
Nilai
Volume
Value
(Juta Rp)
(5)
(6)
Negara Tujuan
Export
Export of
Country Purpose
(7)
1.Kayu Olahan
M3
280
9.800,00
2.Mebelair
bh
5.000
5.500,00
4.955
5.710,00 Jerman, Belanda
3.Cinderamata
bh
10.000
750,00
9.975
798,00 Australia, USA,
273 10.290,00 Belanda, Inggris
Thailand
4.Gembol Jati
bh
200
600,00
211
784,00
5.Sarang Burung
kg
500
3.750,00
502
3.765,00
Jumlah
xxx
15.980 20.400,00
Belanda
Hongkong
15.916 21.347,00
245
Tabel 7.3.1 Banyaknya Pasar Menurut Jenis dan Kecamatan

Table
Number of Market by District
Kecamatan
District
Umum
General
Desa
Village
Hewan
Cuttle
Sepeda
Bicycle
Buah
Fruit
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
11
49
11
73
2009
13
43
12
69
2008
14
29
14
61
246
Tabel 7.3.2 Nama Pasar Menurut Jenis dan Kecamatan

Table
Name of Market by Kind adn District
Kecamatan
District
Nama Pasar
Name of Market
Jenis Pasar
Kind of Market
Keterangan
Note
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
1. Bangkleyan
Pasar Desa
2. Doplang
Pasar Daerah
1. Temulus
Pasar Desa
2. Kutukan
Pasar Desa
3. Sambongwangan
Pasar Desa
4. Randublatung
Pasar Daerah
5. Wulung
Pasar Daerah
1. Getas
Pasar Desa
2. Sumber
Pasar Desa
3. Menden
Pasar Desa
1. Wado
Pasar Desa
Hewan Kecil
2. Kedungtuban
Pasar Desa
Hewan Kecil
3. Galuk
Pasar Desa
1. Balun
Pasar Desa
2. Kapuan
Pasar Desa
3. Sumberpitu
Pasar Desa
4. Cepu
Pasar Daerah
5. Mulyorejo
Pasar Daerah
Hewan Kecil
Hewan Besar & Kecil
Hewan Kecil
247

Table
Kecamatan
District
Nama Pasar
Name of Market
Jenis Pasar
Kind of Market
Keterangan
Note
(1)
(2)
(3)
(4)
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
248
1. Biting
Pasar Desa
2. Sambong
Pasar Desa
3. Pojok Watu
Pasar Desa
4. Gadu
Pasar Desa
1. Jiken
Pasar Desa
2. Ketringan
Pasar Desa
3. Bleboh
Pasar Desa
1. Karang
Pasar Desa
2. Bogorejo
Pasar Desa
1. Turirejo
Pasar Desa
2. Puledagel
Pasar Desa
3. Jatirejo
Pasar Desa
4. Jepon
Pasar Daerah
1. Karangjati
Pasar Desa
2. Sendangharjo
Pasar Desa
3. Blora I
Pasar Daerah
4. Blora II
Pasar Daerah
5. Hewan
Pasar Daerah

Table
Kecamatan
District
Nama Pasar
Name of Market
Jenis Pasar
Kind of Market
Keterangan
Note
(1)
(2)
(3)
(4)
11. Tunjungan
12. Banjarejo
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
1. Tunjungan
Pasar Desa
2. Tambahrejo
Pasar Desa
1. Mojowetan
Pasar Desa
2. Sendangwungu
Pasar Desa
3. Badongsari
Pasar Desa
4. Banjarejo
Pasar Daerah
Hewan Kecil
1. Japah
Pasar Desa
Hewan Kecil
2. Pengkolrejo
Pasar Desa
1. Randualas
Pasar Desa
2. Plumbon
Pasar Desa
3. Srigading
Pasar Desa
4. Talokwohmojo
Pasar Desa
5. Ngawen
Pasar Daerah
1. Sempu
Pasar Desa
2. Kunduran
Pasar Daerah
1. Bedingin
Pasar Desa
2. Ngumbul
Pasar Desa
3. Tinapan
Pasar Desa
4. Kedungwungu
Pasar Desa
5. Todanan
Pasar Daerah
Hewan Kecil
Hewan Kecil
Hewan Kecil
249
Bab
8
PERHUBUNGAN dan
KOMUNIKASI
> Sarana dan Prasarana
> Telekomunikasi
> Hotel dan Pariwisata
>Pos
BAB VIII. TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI

CHAPTER VIII. TRANSPORTATION AND COMMUNICATION
1.
Jalan Raya
Jalan
1.
merupakan
prasarana
Highway
One
of
the
important
pengangkutan darat yang penting
infrastructures supporting economic
untuk
activities is the availability of roads.
memperlancar
perekonomian.
Dengan
kegiatan
makin
Improvement in
all aspects
of
meningkatnya usaha pembangun an
economic
maka akan menuntut peningkatan
more improvement in transportation,
jalan untuk memudahkan mobilitas
especially in road development. This
penduduk dan memperlancar lalu
development is intended to facilitate
lintas barang dari satu daerah ke
population mobility and distributive
daerah lain.
trade from one region to another
development
requires
region.
Panjang
jalan
di
wilayah
The total road length of Blora
Kabupaten Blora pada tahun 2010
Regency
menjadi 951,27 kilometer. Panjang
kilometres. Of the total road length
jalan tersebut terbagi menjadi jalan
devined 153,58 kilometres was road
propinsi sepanjang 153,58 kilometer
under
dan
kilometres was road under regency.
jalan
kabupaten
797,69
in
2010
province
was
and
951,27
797,69
kilometer.
2.
Angkutan Darat
Kendaraan bermotor dan ke-
250
2.
Land Transportation
The main of land transporta-
reta
api
merupakan
angkutan
tion are motorized vehicle and train.
darat utama. Pada tahun 2010, jum
In 2010, number of motorized
lah
di
vehicle in Blora regency were
Kabupaten Blora 195.380 unit atau
195.380 units or increased to 2,38
naik
persen
percent from the previous year.
sebelumnya.
While number of train passenger in
kendaraan
sebesar
dibandingkan
bermotor
2,38
tahun
Sementara
itu
penumpang
kereta
banyaknya
api
tercacat
2010
recorded
at
184.055
passangers
184.055 orang.
3.
Pos dan Telekomunikasi
3.
Post and Telecommunication
Di era informasi, PT. Pos
In the information era, PT. Pos
Indonesia dan PT. Telkom semakin
Indonesia and PT. Telkom was
diperlukan dalam penyediaan sarana
needed
perhubungan
dan
communication facilities. In 2008
Tahun
kegiatan
2010
komunikasi.
transportation
and
Pos
operational activities of PT. Pos
Indonesia antara lain mengirim surat
Indonesia in Blora Regency have
sebanyak
sent 115.996 letters in the country
115.996
PT.
as
surat
dalam
negeri dan 338 surat luar negeri .
and 338
Kegiatan yang lain dari instansi
others activities of PT.Pos Indonesia
tersebut adalah melayani kegiatan
were about money order and postal
wesel pos dan paket pos.
parcel.
letters to foreign. The
251
4.
Hotel dan Pariwisata

Pengembangan pariwisata saat
ini makin penting, tidak saja dalam

rangka meningkatkan pene rimaan
daerah, tetapi juga dalam rangka
memperluas kesempatan kerja. Pada
tahun
2010,
Hotel and Tourism

Tourism development recently
become important, not only as a

source to enhance Regency receipts
but also to entarge job opportunity.
usaha
In 2010, number of accommodation
akomodasi di Kab. Blora sebanyak
establishment in Blora Regency was
31 usaha dengan 686 kamar. Dua
31 accommo dation establishment
dari
with
usaha
diklasifikasikan
jumlah
4.
akomodasi tersebut
sebagai
hotel
berbintang.
686
rooms.
accommodation
Two
of
the
establishment
been classied as star hotel.
Banyaknya obyek wisata di
Number of recreation object in
Kab. Blora tahun 2010, yaitu 32
Blora Regency in 2010 was 32
obyek dengan jumlah pengunjung
object with number of guest came
sebanyak 137.642 orang.
the recreation object was 137.642

guest.
252
Tabel 8.1.1 Panjang Jalan yang dikelola DPU

Table
Kabupaten Blora, Tahun 2008 - 2010
Length of Roads which DPU Regency Executed
in Blora Regency, on 2008 - 2010
Rincian
2008
(Km)
2009
(Km)
2010
(Km)
Prosentase
%
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
I. Jenis Permukaan
a. Diaspal
461,650
496,660
b. Batu
43,000
14,450
c. Kerikil
0,000
0,000
d. Tanah
0,000
0,000
e. Tidak diperinci
0,000
0,000
Jumlah
504,650
511,110
II. Kondisi Jalan
a. Baik
86,010
140,360
b. Sedang
274,750
296,500
c. Rusak
116,790
58,350
d. Rusak Berat
27,100
15,900
Jumlah
504,650
511,110
III. Kelas Jalan
a. Kelas I
0,000
0,000
b. Kelas II
0,000
0,000
c. Kelas III
0,000
0,000
d. Kelas III A
0,000
0,000
e. Kelas III B
151,510
155,210
f. Kelas III C
310,140
341,450
g. Tidak diperinci
43,000
14,450
Jumlah
504,650
511,110
Sumber/Source : Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Blora
705,970
91,100
0,000
0,000
0,620
797,690
88,50
11,42
0,00
0,00
0,08
100,00
125,200
233,720
213,410
225,360
797,690
15,70
29,30
26,75
28,25
100,00
0,000
0,000
0,000
0,000
155,210
641,860
0,620
797,690
0,00
0,00
0,00
0,00
19,46
80,46
0,08
100,00
253
Tabel 8.1.2 Panjang Jalan yang dikelola Bina Marga Prov Jawa Tengah
Table
BPT Wil Purwodadi di Kabupaten Blora, Tahun 2008 - 2010
Length of Roads which "Bina MargaProv Jateng BPT
Wil Purwodadi" Executedin Blora Regency, on 2008 - 2010
Rincian
2008
(Km)
2009
(Km)
2010
(Km)
Prosentase
%
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
I. Jenis Permukaan
142,730
142,730
a. Diaspal
0,000
0,000
b. Batu
0,000
0,000
c. Kerikil
10,850
10,850
d. Tanah (Bekas Jln Prov)
0,000
0,000
e. Tidak diperinci
153,580
153,580
Jumlah
II. Kondisi Jalan
117,620
60,880
a. Baik
25,110
63,110
b. Sedang
0,000
18,740
c. Rusak
10,850
10,850
d. Rusak Berat (Bekas Jln Prov)
153,580
153,580
Jumlah
III. Kelas Jalan
0,000
0,000
a. Kelas I
0,000
0,000
b. Kelas II
0,000
0,000
c. Kelas III
60,190
60,190
d. Kelas III A
82,540
82,540
e. Kelas III B
0,000
0,000
f. Kelas III C
10,850
10,850
g. Tidak diperinci (Bekas Jln Prov)
153,580
153,580
Jumlah
Sumber/Source : Bina Marga Prov Jateng BPT Wil Purwodadi
142,730
92,94
0,000
0,00
0,000
0,00
10,850
7,06
0,000
153,580
0,00
100,00
38,185
24,86
99,465
64,76
5,080
3,31
10,850
7,06
153,580
100,00
0,000
0,00
0,000
0,00
0,000
0,00
60,190
39,19
82,540
53,74
0,000
0,00
10,850
7,06
153,580
100,000
Tabel 8.1.3 Jumlah dan Panjang Jalan menurut Kecamatan

Table
Number and Length of Roads by District
Kecamatan
District
(1)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
Jumlah
(buah)
Panjang
(m)
(2)
(3)
6
13
10
7
28
5
5
5
17
64
13
6
8
13
11
23
39,880
79,000
60,250
33,300
46,770
13,100
32,000
25,200
64,850
142,450
51,620
31,280
43,400
35,150
32,000
67,440
234
797,690
255
Tabel 8.1.4 Panjang Jalan Menurut Kondisi Jalan

Table
Length of Roads by Road Condition
Kecamatan
District
(1)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Kondisi Jalan
Roads Condition
Baik Sekali Rusak Ringan
Rusak
Good
Sufficient
Damaged
(2)
(3)
(4)
Rusak Berat
Heavy Damaged
(5)
8,680
13,600
13,000
5,100
8,960
0,500
7,900
1,800
19,700
28,560
6,650
6,650
5,600
0,000
4,100
10,780
8,200
10,800
9,700
13,750
21,910
7,600
6,300
1,000
6,600
60,130
13,100
8,850
10,300
27,150
11,500
13,580
2,000
3,500
20,250
1,500
2,470
5,000
7,000
15,700
10,100
44,160
27,570
12,780
2,200
7,250
14,200
38,080
21,000
51,100
17,300
12,950
13,430
0,000
10,800
6,700
28,450
9,600
4,300
3,000
25,300
0,750
2,200
5,000
Jumlah 2010 141,580
230,470
213,760
211,880
256
Tabel 8.1.5 Jumlah dan Panjang Jembatan menurut Kecamatan

Table
Number and Length of Bridges by District
Kecamatan
District
(1)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
Jumlah
(buah)
Panjang
(m)
(2)
(3)
9
25
5
11
28
2
3
15
8
11
9
7
0
6
11
10
139,3
320,9
137,2
181,8
381,5
20,0
16,0
112,0
109,9
220,5
172,0
64,5
0,0
240,9
246,6
115,7
160
2478,8
257
Tabel 8.1.6 Banyaknya Jembatan Menurut Kondisi Jembatan

Table
Number of Bridges by Road Condition
Kecamatan
District
(1)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
Kondisi Jembatan
Bridges Condition
Baik Sekali Rusak Ringan
Rusak
Good
Sufficient
Damaged
(2)
(3)
(4)
Rusak Berat
Heavy Damaged
(5)
2
51
1
0
3
0
1
1
3
0
2
0
0
2
0
0
7
20
4
11
25
12
2
10
5
11
6
7
0
4
11
10
0
0
0
0
0
0
0
4
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
66
145
258
Tabel 8.1.7
Table
Banyaknya Penumpang Kereta Api Per Bulan

Number of Train Passanger by Month
Bulan
Month
Penumpang
Passanger
(Orang)
(1)
(2)
1. Januari
14.887
2. Pebruari
13.019
3. Maret
13.990
4. April
14.403
5. Mei
15.878
6. Juni
16.702
7. Juli
16.221
8. Agustus
11.894
9. September
22.064
10. Oktober
14.352
11. Nopember
14.331
12. Desember
16.314
Jumlah 2010
184.055
2009
187.315
Sumber/Source : Perum Kereta Api Stasiun Cepu
259
Tabel 8.1.8 Banyaknya Mutasi Kendaraan Bermotor per Bulan

Table
Number of Motor Vehicycles
Bulan
Month
(1)
Baru
Masuk
Keluar
Saat Ini
Roda 2 Roda 4 Roda 2Roda 4 Roda 2Roda 4 Roda 2 Roda 4
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
1. Januari
1.459
26
228
78
20
1.679
84
2. Pebruari
1.259
27
186
73
22
20
1.423
80
3. Maret
1.368
14
211
68
19
1.571
63
4. April
1.520
19
171
75
12
12
1.679
82
5. Mei
1.355
20
219
65
13
17
1.561
68
6. Juni
1.637
29
195
82
13
1.819
105
7. Juli
1.430
31
183
77
17
23
1.596
85
8. Agustus
1.646
26
187
118
25
15
1.808
129
9. September
1.478
24
161
95
25
15
1.614
104
10. Oktober
1.336
32
230
147
28
19
1.538
160
11. Nopember
1.105
21
175
83
15
34
1.265
70
12. Desember
1.108
25
170
90
19
20
1.259
95
Jumlah 2010
16.701
294
2.316 1.051
205
220
18.812 1.125
2009
17.363
259
2.338
785
200
302
19.501
742
2008
19.902
952
3.031
664
147
201
7.596
452
Sumber/Source : Polres/Samsat Kab. Blora
260
Tabel 8.1.9 Banyaknya Pengeluaran Surat Tanda Nomor Kendaraan

Table
Number of Motor Registration
Bulan
Month
Roda 2
Roda 4
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Januari
2.913
275
3.188
2. Pebruari
2.721
208
2.929
3. Maret
3.385
235
3.620
4. April
3.495
217
3.712
5. Mei
3.293
234
3.527
6. Juni
3.542
339
3.881
7. Juli
3.490
300
3.790
8. Agustus
4.088
345
4.433
9. September
3.832
292
4.124
10. Oktober
3.991
406
4.397
11. Nopember
3.560
300
3.860
12. Desember
3.334
453
3.787
Jumlah 2010
41.644
3.604
45.248
2009
43.252
3.118
46.370
2008
34.806
2.449
37.255
261
Tabel 8.1.10 Banyaknya Kendaraan Bermotor menurut Jenisnya

Table
Number of Motor Vehicycles
Jenis Kendaraan
Vehicles of Kinds
2006
2007
2008
2009
2010
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1. Mobil Penumpang
4.371
4.621
5.096
5.566
6.385
2. Mobil Beban
4.625
4.740
4.971
5.266
5.361
514
517
539
559
365
138.040
139.290
159.951
179.452
183.269
147.550
149.168
170.557
190.843
195.380
3. Mobil Bus
4. Sepeda Motor
Jumlah
262
Tabel 8.1.11 Banyaknya Kendaraan Niaga yang diuji Pertama Kali

Table
Number of Trade Vehicycles which Test First Time
Jenis Kendaraan
Vehicles of Kinds
Umum
General
Tidak Untuk
Umum
Not for
General
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Mobil Penumpang
2. Mobil Bus / Mini Bus
57
119
176
4. Kereta Gandengan
5. Kereta Tempel
Jumlah 2010
60
120
180
2009
20
150
170
2008
115
116
3. Mobil Barang
Sumber/Source : Dinas Perhubungan,Pariwisata,Kebudayaan&Informatika Kab. Blora
263
Tabel 8.1.12 Banyaknya Kendaraan Niaga

Table
Number of Trade Vehicycles
Jenis Kendaraan
Vehicles of Kinds
Tidak Untuk
Umum
Not for
General
Umum
General
(1)
(2)
(3)
Jumlah
Total
(4)
1. Mobil Penumpang
2. Mobil Bus / Mini Bus
214
117
331
3. Mobil Barang
202
3.377
3.579
10
13
4. Kereta Gandengan
5. Kereta Tempel
Jumlah 2010
426
3.503
3.929
2009
324
3.481
3.805
2008
290
3.332
3.622
264
Tabel 8.2.1 Banyaknya Surat Pos yang dikelola oleh PT Pos Indonesia
Table
Number of Post Letter
Surat Dalam Negeri
Kecamatan
District
Surat Biasa
Kirim
Terima
(1)
(2)
(3)
Surat Kilat Khusus

Kirim
Terima
(4)
(5)
1. Jati
3.264
4.536
986
2.024
2. Randublatung
1.084
1.036
1.892
3.092
3. Kradenan
844
2.891
520
1.088
4. Kedungtuban
524
2.808
928
1.752
20.420
25.784
17.648
15.082
5. Cepu
6. Sambong
264
2.332
384
1.802
2.176
2.160
3.360
2.988
8. Bogorejo
300
840
184
568
9. Jepon
408
680
1.868
2.987
10. Blora
19.811
23.110
15.782
14.871
411
2.214
608
1.580
7. Jiken
11. Banjarejo
12. Tunjungan*)
37
32
17
41
14. Ngawen
6.180
6.122
2.408
3.564
15. Kunduran
7.032
7.632
1.556
1.644
16. Todanan
4.428
5.628
672
1.128
Jumlah 2010
67.183
87.805
48.813
54.211
2009
102.831
112.506
55.592
71.407
2008
88.766
109.685
50.883
66.444
13. Japah
Sumber/Source : Kantor Pos Blora.

*) = Belum ada kantor pos
265

Table
Kecamatan
District
(1)
266
Surat Luar Negeri

Kirim
Terima
(6)
(7)
1. Jati
18
25
2. Randublatung
22
28
3. Kradenan
13
16
4. Kedungtuban
14
19
5. Cepu
68
196
6. Sambong
12
15
7. Jiken
14
18
8. Bogorejo
10
12
9. Jepon
25
36
10. Blora
62
182
11. Banjarejo
14
21
12. Tunjungan*)
13. Japah
14. Ngawen
23
26
15. Kunduran
21
24
16. Todanan
22
31
Jumlah 2010
338
649
2009
1.921
2.979
2008
1.214
1.395
Tabel 8.2.2 Banyaknya Bisnis Keuangan Wesel Pos

Table
Number of Wesel Post
Kirim
Terima
Kecamatan
District
Jumlah
Nilai
(000 Rp)
Jumlah
Nilai
(000 Rp)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Jati
664
1.656.680
4.112
4.934.998
1.448
2.436.669
7.412
6.451.744
3. Kradenan
404
388.400
1.460
1.129.949
4. Kedungtuban
560
1.021.076
2.384
1.990.230
2.336
2.208.070
9.312
7.961.299
2. Randublatung
5. Cepu
6. Sambong
192
75.830
1.480
1.096.908
7. Jiken
196
207.464
1.292
969.440
8. Bogorejo
176
138.200
1.172
1.149.806
9. Jepon
692
934.220
3.016
3.171.737
10. Blora
2.386
2.421.210
9.489
8.562.420
285
241.181
628
315.621
11. Banjarejo
12. Tunjungan*)
10
2.800.000
67
20.200
1.841
1.832.462
7.376
6.800.118
15. Kunduran
986
1.616.498
5.480
6.350.693
16. Todanan
706
922.010
3.872
4.439.378
Jumlah 2010
12.882
18.899.970
58.552
55.344.541
2009
17.520
12.572.500
29.736
32.974.660
2008
5.603
7.864.571
26.275
29.746.852
13. Japah
14. Ngawen

267
Tabel 8.2.3 Banyaknya Paket Pos

Table
Number of Post Package
Kecamatan
District
(1)
Paket Pos
Kirim
Terima
(2)
(3)
1. Jati
56
216
356
816
3. Kradenan
15
141
4. Kedungtuban
52
284
1.908
2.040
2. Randublatung
5. Cepu
6. Sambong
111
29
198
179
9. Jepon
143
421
10. Blora
1.902
2.051
61
196
7. Jiken
8. Bogorejo
11. Banjarejo
12. Tunjungan*)
13. Japah
14. Ngawen
132
467
15. Kunduran
143
209
16. Todanan
67
216
Jumlah 2010
4.881
7.547
2009
7.216
8.209
2008
4.282
7.018

268
Tabel 8.2.4 Banyaknya Pelanggan Pesawat Telepon

Table
Number of Telephone Consumer
Kecamatan
District
Pemerintah
Government
PN/PT
Swasta
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Jati
176
188
2. Randublatung
10
1.135
1.151
3. Kradenan
4. Kedungtuban
10
12
390
412
5. Cepu
72
85
4.095
4.252
6. Sambong
7. Jiken
10
350
366
12
12
275
299
8. Bogorejo
9. Jepon
29
368
402
10. Blora
112
26
2.400
2.538
252
259
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
27
723
752
44
51
16. Todanan
Jumlah 2010
286
176
10.208
10.670
2009
281
191
9.784
10.256
2008
283
207
9.750
10.240
Sumber/Source : Kantor Telekomunikasi Area Cepu
269
Tabel 8.2.5 Banyaknya Warung Telekomunikasi dan Warnet

Table
Number of Telecomunication Shop and Internet Shop
Kecamatan
District
Jumlah Wartel
Telecomunication
Shop
Jml. Warnet
Internet Shop
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Jati
2. Randublatung
14
21
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
15
30
45
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
12
10. Blora
12
24
36
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
51
102
153
2009
173
250
423
2008
180
259
443
Sumber/Source : Kantor Telekomunikasi Area Cepu
270
Tabel 8.3.1 Banyaknya Hotel Menurut Badan Hukum

Table
Number of Hotels by Law Board
Kecamatan
District
PT
CV
Fa
Ijin
Diparda
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
15
17
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
12
13
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
28
31
2009
24
27
2008
26
29
Sumber/Source : Hasil Survei BPS Kab. Blora
271
Tabel 8.3.2 Banyaknya Hotel Menurut Klasifikasi

Table
Number of Hotels by Clasiffication
Kecamatan
District
Bintang
Star
Non
Bintang
Non Star
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
5. Cepu
12
17
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
13
13
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
26
31
2009
25
27
2008
27
29
272
Tabel 8.3.3 Banyaknya Hotel, Kamar dan Tempat Tidur

Table
Number of Hotels, Rooms and Beds
Kecamatan
District
Hotel/
Losmen
Hotels
Kamar
Rooms
Tempat
Tidur
Beds
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
17
408
620
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
13
271
507
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
31
686
1.134
2009
27
631
1.024
2008
29
657
1.044
273
Tabel 8.3.4 Banyaknya Tenaga Kerja Hotel Menurut Status

Table
Number of Hotels Man Power by Statue
Kecamatan
District
Dibayar
Tidak
Dibayar
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
164
17
181
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
82
13
95
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
247
33
280
2009
227
27
254
2008
223
30
253
5. Cepu
11. Banjarejo
274
Tabel 8.3.5 Banyaknya Tenaga Kerja Hotel Menurut Pendidikan

Table
Number of Hotels Man Power by Education
Kecamatan
District
SLTP
ke bawah
SLTA
Diploma
I/II/III
S1
ke atas
Jumlah
Total
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
1. Jati
2. Randublatung
3. Kradenan
4. Kedungtuban
46
106
16
13
181
5. Cepu
6. Sambong
7. Jiken
8. Bogorejo
9. Jepon
10. Blora
44
46
95
11. Banjarejo
12. Tunjungan
13. Japah
14. Ngawen
15. Kunduran
16. Todanan
Jumlah 2010
93
153
16
18
280
2009
89
135
13
17
254
2008
111
114
12
16
253
275
Tabel 8.3.6 Banyaknya Obyek Wisata dan Pengunjung

Table
Number of Tourism Places and Guests
Obyek Wisata
Tourist Places
Jumlah
Obyek
Total
(Buah)
Pengunjung
Guest
(Orang)
Nilai Pendapatan
Value
(000 Rp)
(1)
(2)
(3)
(4)
1. Makam
10
29.875
2. Pemandian
5.825
8.751
3. Gua
22.775
20.250
4. Bumi Perkemahan
11.250
5. Wana Wisata / LOCO TOUR
452
37.606
6. Bendungan/ Telaga
8.975
7. Upacara Adat
53.615
8. Geologi
4.875
Jumlah 2010
32
137.642
66.606
2009
31
121.200
65.700
2008
30
109.476
55.267
276
Bab
9
KEUANGAN dan
HARGA - HARGA
> Keuangan
> Harga - Harga
BAB IX. KEUANGAN DAN HARGA-HARGA

CHAPTER IX. FINANCE AND PRICES
1.
Keuangan
Realisasi
1.
Finance
penerimaan
Pajak
Realization PBB of Blora
Bangunan
(PBB)
Regency showed fluctuation from
menunjukkan
year to year. In 2010, realization
fluktuasi dari tahun ke tahun. Pada
PBB were reported up to 6,37
tahun 2010, realisasi penerimaan
billion
PBB Kab. Blora, tercatat lebih dari
previous year it was decreased
6,37 triliun rupiah. Dibandingkan
around 13,77 percent.
Bumi
dan
Kabupaten
Blora
rupiahs.
Compared
to
dengan tahun lalu mengalami turun

sekitar 13,77 persen.
2.
Harga-harga
2.
Informasi tentang inflasi sangat

penting
sebagai
The Inflation information was
ukur
important to measured stability of
daerah.
the regional economic. In 2010,
Pada tahun 2010, tingkat inflasi di
inflation rate of Blora City was
Kota Blora mencapai 7,17persen,
reached 7,17 percent, was highest
lebih tinggi dibandingkan tahun
than previous year.
kestabilan
tolok
Prices
perekonomian
sebelumnya.
277
Realisasi Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan

di Kabupaten Blora, Tahun 2007 - 2010(000 Rp)
Realization "PBB" by District
in Blora Regency, 2007- 2010 (000 Rp)
Tabel 9.1.1
Table
Kecamatan
District
2007
2008
2009
2010
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
1. Jati
249.794.866
441.059.031
563.177.726
463.802.726
2. Randublatung
347.401.674
428.311.335
465.214.738
424.602.370
3. Kradenan
224.940.272
326.763.740
332.700.691
331.491.802
4. Kedungtuban
367.832.837
658.507.539
719.346.485
777.168.136
5. Cepu
378.906.596
560.440.423
571.030.633
472.730.536
6. Sambong
140.667.876
203.953.627
216.231.467
216.231.467
7. Jiken
192.630.043
270.583.090
275.224.614
274.727.225
8. Bogorejo
164.101.317
284.738.120
273.873.924
304.666.077
9. Jepon
337.211.794
466.897.479
543.076.470
428.333.882
10. Blora
539.687.055
757.800.837
736.802.155
690.318.990
11. Banjarejo
513.815.685
481.052.008
408.820.460
359.399.366
12. Tunjungan
242.156.168
409.033.309
453.232.721
316.347.224
13. Japah
195.285.671
301.208.552
309.807.015
224.322.923
14. Ngawen
357.702.992
522.694.316
436.040.221
383.219.628
15. Kunduran
460.742.519
675.638.735
643.760.877
376.297.931
16. Todanan
372.223.022
389.807.163
440.168.752
326.858.950
5.085.100.387
7.178.489.304
7.388.508.949
6.370.519.233
Jumlah
Sumber/Source : Dinas Pendapatan,Pengelolaan Keuangan&Kekayaan Daerah Kab. Blora
278
Tabel 9.1.2 Jumlah Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

Table
di Kabupaten Blora, Tahun 2009-2010 (000 Rp)
Number of Development Expenditure
in Blora Regency, 2009-2010(000 Rp)
Rincian
Item
(1)
2009
2010
(2)
(3)
A. Pendapatan Daerah
1. Pendapatan Asli Daerah
- Pajak Daerah
722.238.085.646
49.696.650.709
8.116.956.841
809.229.171.421
47.087.584.059
9.427.005.382
- Retribusi Daerah
23.542.075.234
23.935.158.129
2.291.248.882
3.222.513.820
15.746.369.752
10.502.906.728
621.823.359.884
656.795.450.845
- Bagi Hasil Pajak
72.047.434.510
76.330.572.914
- Bagi Hasil Bukan Pajak
10.217.531.374
10.032.115.931
- Dana Alokasi Umum
487.316.394.000
487.917.462.000
- Dana Alokasi Khusus
52.242.000.000
82.515.300.000
- Hsl Pengelolaan Kekayaan Daerah yg dip
- Lain2 PAD yang sah

2. Dana Perimbangan
3. Lain Pendapatan yang Sah
50.718.075.053
105.346.136.517
796.534.600.321
797.077.475.755
- Belanja Pegawai
462.694.455.358
541.381.534.397
- Belanja Barang Jasa
109.521.645.734
95.021.213.889
- Belanja Modal
69.902.168.615
53.346.801.300
- Belanja Bunga
61.045.040
55.923.068
B. Belanja
- Belanja Subsidi
60.728.677.050
30.503.632.309
60.489.755.500
49.095.924.192
- Belanja Bantuan Sosial
32.161.965.587
27.393.271.600
- Belanja Tidak Terduga
974 887 437

974.887.437
279 175 000

279.175.000
- Belanja Hibah
- Belanja Bagi Hasil
- Belanja Bantuan Keuangan
Sumber/Source : Dinas Pendapatan,Pengelolaan Keuangan&Kekayaan Daerah Kab. Blora
279
Tabel 9.2.1 Rata-rata Harga 9 Bahan Pokok Makanan

Table
Prices Averages of Nines Essential Goods
Bulan/Month
Jenis Barang
Goods of Kinds
Jan
Peb
Mar
Apr
Mei
Jun
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
6.200
6.300
6.000
5.800
5.700
5.700
10.200
9.900
11.500
12.200
10.000
12.600
1 Beras
2 Telur Ayam Ras
3 Minyak Goreng
9.400
8.800
9.900
9.700
10.000
10.000
10.600
10.400
10.000
9.500
9.800
9.200
100
100
100
100
100
100
6 Minyak Tanah
5.500
7.000
7.000
7.000
7.000
7.000
7 Sabun Cuci
2.800
2.800
3.200
3.200
3.200
3.200
12.000
12.000
12.000
12.000
12.000
12.000
4 Gula Pasir
5 Garam
8 Tekstil
9 Kain Batik
110.000 110.000 110.000 110.000 110.000 110.000
Lanjutan
Jul
(1)
1 Beras
Agt
Sep
Okt
Nop
Des
6.800
6.800
6.800
6.800
6.900
7.000
2 Telur Ayam Ras
14.300
13.000
11.800
11.800
13.200
13.000
3 Minyak Goreng
10.800
10.800
11.800
13.000
14.200
15.000
4 Gula Pasir
10.000
9.800
10.500
10.400
10.400
10.400
100
100
100
100
100
100
6 Minyak Tanah
8.000
8.000
8.000
8.000
8.000
8.000
7 Sabun Cuci
3.200
3.200
3.200
3.200
3.200
3.200
12.000
12.000
12.000
12.000
12.000
12.000
5 Garam
8 Tekstil
9 Kain Batik
110 000 110.000

110 000 110.000
110 000 110.000
110 000 110.000
110 000 110.000
110 000
110.000
Sumber: BPS Kab. Blora
280
Tabel 9.2.2 Perkembangan Angka Inflasi di Kota Blora, Semarang dan Nasional
Table
Tahun 1997 - 2010
Inflation Series in Blora, Semarang and National, 1997-2010
Tahun
Year
Kota Blora
Kota Semarang
Nasional
(1)
(2)
(3)
(4)
1997
9,25
10,88
11,05
1998
48,56
67,19
77,63
1999
1,50
1,52
2,07
2000
6,79
8,72
9,34
2001
13,42
13,98
12,55
2002
9,98
13,56
10,03
2003
3,74
6,07
5,06
2004
5,70
5,98
6,40
2005
17,77
16,46
17,11
2006
5,92
6,08
6,60
2007
5,67
6,75
6,59
2008
12,79
10,34
11,06
2009
2,91
3,19
2,78
2010
7,17
7,11
6,96
281
Gambar 9.1
Chart
Perkembangan Laju Inflasi di Kota Blora, Tahun 1997 - 2010

Inflation Series in Blora, Semarang and National, 1997-2010
80
70
60
50
40
30
20
10
0
1
10
11
12
13
14
Series1
1997
1998
1999
2000
2001
2002
2003
2004
2005
2006
2007
2008
2009
2010
Series2
9,25
48,56
1,50
6,79
13,42
9,98
3,74
5,70
17,77
5,92
5,67
12,79
2,91
7,17
Series3 10,88 67,19
1,52
8,72
13,98 13,56
6,07
5,98
16,46
6,08
6,75
10,34
3,19
7,11
Series4 11,05 77,63
2,07
9,34
12,55 10,03
5,06
6,40
17,11
6,60
6,59
11,06
2,78
6,96
Gambar 9.2
Realisasi Anggaran Belanja di Kab. Blora, Th.2009 - 2010 (Juta rp)
Chart
Realization of Expenditure in Blora Regency, 2009 - 2010 (Million rp)

809.229.171
796.534.600
797.077.476
820.000.000
800.000.000
780.000.000
760.000.000
722.238.086
740.000.000
720.000.000
700.000.000
680.000.000
660.000.000
2009
2010
Tahun
Pendapatan
Belanja
Bab
10
PENDAPATAN
REGIONAL
> PDRB Sektoral
> PDRB Perkapita
BAB X. PENDAPATAN REGIONAL

CHAPTER X. REGIONAL INCOME
1.
PDRB Blora Menurut Sektor

Pertumbuhan
Kabupaten
1.
ekonomi
Blora
pada
Gross
Regional
Domestic
Product
tahun
The economic growth on Blora
2010yang ditunjukkan oleh laju
regency in 2009 that was presented
pertumbuhan PDRB atas dasar harga
by growth rate of GRDP (Gross
konstan 2000 tercatat sebesar 5,04
Regional
persen.
constant price 2000 is 4,97 percent
Domestic
Product)
at
.
Pada tahun 2010, sektor Listrik,
In 2010, Electricity, Gas and
Gas dan Air Bersih mengalami
Water Supply sectors has the higgest
pertumbuhan yang paling tinggi
growth
(7,19
Construction sectors (7,07%) and
persen)
disusul
sektor
(7,19%),
followed
by
Bangunan (7,07 persen) dan sektor
Services
Jasa-jasa
general economic in Blora regency
(6,47
persen).
Secara
sectors
(6,47%).
The
umum, ekonomi Kabupaten Blora
still
masih
sector, share of the GRDP was
didominasi
oleh
sektor
pertanian dengan besar sumbangan

terhadap
PDRB
sebesar
powerfull
with
agriculture
50,50 percent.
50,50
persen.
283
2.
Pendapatan per Kapita Blora

Meski
tingkat
belum
2.
Per Capita Blora Income
mencerminkan
pendapatan
indicator for seeing the success of
perkapita dapat dijadikan salah satu
economy developmentin a region.
indicator guna melihat keberhasilan
The
pembangunan
di
income in Blora based on current
Perkembangan
priced increases every year. In
pendapatan perkapita di Kabupaten
2009, it reached 4.691.627 rupiahs.
Blora atas dasar harga berlaku,
Then, in 2010 it increases by 14,88
menunjukkan adanya peningkatan
percent to 5.390.098 rupiahs.
suatu
pemerataan,
Per capita income can be an
perekonomian
wilayah.
development
of
percapita
dari tahun ke tahun. Pada tahun

2009 pendapatan per kapita masih
mencapai angka sebesar 4.691.627
rupiah,
tahun
2010
menjadi
5.390.098 rupiah atau naik sebesar

14,88 persen.
284
Tabel 10.1.1
Table
Atas Dasar Harga Berlaku di Kab. Blora, Thn. 2006 - 2010 (Juta Rp)
Gross Regional Domestic Product of Blora Regency by Industrial Origin
at Current Prices, 2006 - 2010 (Million Rp)
Lapangan Usaha
Industrial Origin
(1)
1. Pertanian
2006
2007
2008
2009
2010
(2)
(3)
(4)
(4)
(5)
1.496.746
1.624.630
1.878.030
2.036.445
2.258.688
a. Tanaman Bahan Makanan
876.675
979.048
1.122.149
1.233.197
1.389.096
b. Tanaman Perkebunan
135.232
144.575
165.880
180.858
196.516
c. Peternakan
73.368
71.353
79.913
87.218
94.639
d. Kehutanan
408.698
426.642
506.631
531.464
574.235
e. Perikanan
2.773
3.011
3.457
3.708
4.202
2. Pertambangan & Penggalian
132.724
171.825
158.247
168.322
195.387
168.189
184.896
215.690
230.778
250.622
4. Listrik, Gas dan Air Bersih
30.825
32.884
35.877
38.541
43.797
5. Bangunan
99.729
95.294
110.803
125.383
141.773
421.989
463.382
539.762
609.525
701.297
7. Pengangkutan & Komunikasi
90.622
99.489
117.645
129.159
141.991
8. Keu., Persewaan & Jasa Perus.
218.403
260.351
296.890
336.170
376.462
9. Jasa-jasa
214.490
248.840
283.852
319.500
362.298
2.873.718
3.181.591
3.636.796
3.993.824
4.472.315
6. Perdagangan, Hotel & Rest.
PDRB
Sumber/Source : BPS Kab

Kab. Blora
285
Tabel 10.1.2
Table
Atas Dasar Harga Konstan 2000 di Kab. Blora, Thn. 2006 - 2010 (Juta Rp)
Gross Regional Domestic Product of Blora Regency by Industrial Origin
at Constant 2000 Prices, 2006 - 2010 (Million Rp)
Lapangan Usaha
Industrial Origin
(1)
1. Pertanian
2006
2007
2008
2009
2010
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
970.593
1.011.027
1.070.289
1.122.395
1.179.384
548.559
601.369
634.536
674.801
716.507
95.483
98.472
106.616
110.560
114.201
c. Peternakan
51.124
46.507
48.864
50.592
53.744
d. Kehutanan
273.415
262.644
278.147
284.241
292.562
2.011
2.035
2.125
2.201
2.370
65.252
76.320
70.522
71.918
72.502
112.852
119.311
126.589
131.884
135.952
9.485
9.687
10.098
10.426
11.175
71.553
62.807
66.232
69.843
74.780
261.674
274.250
288.283
302.934
320.472
53.289
55.819
59.232
62.035
65.081
124.165
134.765
142.452
151.395
158.221
9. Jasa-jasa
134.307
139.673
145.930
155.203
165.241
1.803.169
1.883.658
1.979.627
2.078.031
2.182.809
e. Perikanan
5. Bangunan
6. Perdagangan, Hotel & Restoran
PDRB

Kab. Blora
286
Tabel 10.1.3
Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto
Table
Atas Dasar Harga Berlaku di Kab.Blora, Tahun 2006 - 2010 (Persen)

Percentage Distribution of Blora Gross Regional Domestic Product
at Current Prices, 2006 - 2010 (Percent)
Lapangan Usaha
2006
2007
2008
2009
2010
(2)
(3)
(4)
(4)
(5)
52,08
51,06
51,64
50,99
50,50
30,51
30,77
30,86
30,88
31,06
4,71
4,54
4,56
4,53
4,39
c. Peternakan
2,55
2,24
2,20
2,18
2,12
d. Kehutanan
14,22
13,41
13,93
13,31
12,84
e. Perikanan
0,10
0,09
0,10
0,09
0,09
4,62
5,40
4,35
4,21
4,37
5,85
5,81
5,93
5,78
5,60
1,07
1,03
0,99
0,97
0,98
5. Bangunan
3,47
3,00
3,05
3,14
3,17
14,68
14,56
14,84
15,26
15,68
3,15
3,13
3,23
3,23
3,17
7,60
8,18
8,16
8,42
8,42
9. Jasa-jasa
7,46
7,82
7,80
8,00
8,10
100,00
100,00
100,00
100,00
100,00
Industrial Origin
(1)
1. Pertanian
PDRB

Kab. Blora
287
Tabel 10.1.4
Indeks Berantai Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar
Table
Harga Konstan 2000 di Kab. Blora, Thn. 2006 - 2010 (2000=100,00)

Series Index of Blora Gross Regional Domestic Product
at Constant Prices, 2006 - 2010 (2000=100,00)
Lapangan Usaha
2006
2007
2008
2009
2010
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
103,05
104,17
105,86
104,87
105,08
104,25
109,63
105,52
106,35
106,18
97,78
103,13
108,27
103,70
103,29
c. Peternakan
101,80
90,97
105,07
103,54
106,23
d. Kehutanan
102,83
96,06
105,90
102,19
102,93
e. Perikanan
104,13
101,19
104,43
103,56
107,69
113,17
116,96
92,40
101,98
100,81
105,64
105,72
106,10
104,18
103,08
104,53
102,12
104,25
103,24
107,19
5. Bangunan
105,37
87,78
105,45
105,45
107,07
105,17
104,81
105,12
105,08
105,79
103,21
104,75
106,12
104,73
104,91
106,43
108,54
105,70
106,28
104,51
9. Jasa-jasa
102,59
104,00
104,48
106,35
106,47
104,15
104,46
105,09
104,97
105,04
Industrial Origin
(1)
1. Pertanian
PDRB

Kab. Blora
288
Tabel 10.1.5
Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto
Table
Atas Dasar Harga Konstan 2000 di Kab. Blora, Thn 2006 - 2010 (Persen)
Growth Rate of Blora Gross Regional Domestic Product
at Constant 2000 Prices, 2006 - 2010 (Percent)
Lapangan Usaha
Industrial Origin
2006
2007
2008
2009
2010
(2)
(3)
(4)
(4)
(5)
(1)
1. Pertanian
3,05
4,17
5,86
4,87
5,08
4,25
9,63
5,52
6,35
6,18
-2,22
3,13
8,27
3,70
3,29
c. Peternakan
1,80
-9,03
5,07
3,54
6,23
d. Kehutanan
2,83
-3,94
5,90
2,19
2,93
e. Perikanan
4,13
1,19
4,43
3,56
7,69
13,17
16,96
-7,60
1,98
0,81
5,64
5,72
6,10
4,18
3,08
4,53
2,12
4,25
3,24
7,19
5. Bangunan
5,37
-12,22
5,45
5,45
7,07
5,17
4,81
5,12
5,08
5,79
3,21
4,75
6,12
4,73
4,91
6,43
8,54
5,70
6,28
4,51
9. Jasa-jasa
2,59
4,00
4,48
6,35
6,47
4,15
4,46
5,09
4,97
5,04

PDRB

Kab. Blora
289
Tabel 10.1.6
PDRB Perkapita Atas Dasar Harga Berlaku dan Konstan 2000
Table
di Kabupaten Blora, Tahun 2006 - 2010 (Tahun 2000=100,00)

Per Capita of Gross Regional Domestic Product at Current and Constant Price
in Blora Regency, on 2006 - 2010 (2000=100,00)
Uraian
(1)
2006
2007
2008
2009
2010
(2)
(3)
(4)
(4)
(5)
A. Atas Dasar Harga Berlaku

1. PDRB Kabupaten Blora
2.873.718
3.181.591
3.636.796
3.993.824
4.472.315
843.471
845.257
848.560
851.266
829.728
3.407.014
3.764.051
4.285.844
4.691.627
5.390.098
1.803.169
1.883.658
1.979.627
2.078.031
2.182.809
843.471
845.257
848.560
851.266
829.728
2.137.796
2.228.504
2.332.925
2.441.106
2.630.752
(Juta Rupiah)
2. Jumlah Penduduk
Tengah Tahun (Jiwa)
3. PDRB Perkapita
(Rupiah)
B. Atas Dasar Harga Konstan 2000

1. PDRB Kabupaten Blora
(Juta Rupiah)
2. Jumlah Penduduk
Tengah Tahun (Jiwa)
3. PDRB Perkapita
(Rupiah)

Kab. Blora
290
Gambar 10.1
PDRB Atas Dasar Harga Berlaku dan Konstan 2000
Chart
di Kabupaten Blora Tahun 2006 - 2010 (Rupiah)

Gross Regional Domestic Product of Blora Regency
by Current and Constant 2000 Prices, 2006 - 2010 (Rupiahs)
4.500.000
4.000.000
3.500.000
3.000.000
2.500.000
2.000.000
1.500.000
1.000.000
500.000
0
2006
adh Konstan 1.803.16
2007
1.883.65
2008
1.979.62
2009
2.078.03
2010
2.182.80
adh Berlaku
3.181.59
3.636.79
3.993.82
4.472.31
2.873.71

Kab. Blora
291
Undang-Undang No. 16
Tahun 1997
tentang
STATISTIK
UNDANGUNDANGREPUBLIKINDONESIA
NOMOR16TAHUN1997
TENTANGSTATISTIK
DENGANRAHMATTUHANYANGMAHAESA
PRESIDENREPUBLIKINDONESIA
Menimbang : a. Bahwa statistik penting artinya bagi perencanaan,

pelaksanaan,
pemantauan
dan
evaluasi
penyelenggaraan berbagai kegiatan di segenap aspek
kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
dalam pembangunan nasional sebagai pengamalan
Pancasila, untuk memajukan kesejahteraan rakyat
dalam rangka mencapai citacita bangsa sebagaimana
tercantum dalam Pembukaan UndangUndang Dasar
1945;
b. Bahwa dengan memperhatikan pentingnya peranan
statistik tersebut, diperlukan langkahlangkah untuk
mengatur penyelenggaraan statistik nasional terpadu
dalam rangka mewujudkan Sistem Statistik Nasional
yangandal,efektifdanefisien;
c. Bahwa UndangUndang Nomor 6 Tahun 1960 tentang
Sensus dan UndangUndang Nomor 7 tahun 1960
tentang Statistik pada saat ini tidak sesuai lagi dengan
perkembangan keadaan, tuntutan masyarakat dan
kebutuhanpembangunannasional;
d. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a, b dan c di atas, dipandang
perlumembentukUndangUndangStatistikyangbaru;
Mengingat : Pasal 5 ayat (1) dan Pasal 20 ayat (1) UndangUndang Dasar
1945;
292
Denganpersetujuan
DEWANPERWAKILANRAKYATREPUBLIKINDONESIA
MEMUTUSKAN:
Menetapkan:UNDANGUNDANGTENTANGSTATISTIK
BABI.
KETENTUANUMUM
Pasal1
DalamUndangundanginiyangdimaksuddengan:
1.
Statistik adalah data yang diperoleh dengan cara pengumpulan,

pengolahan, penyajian dan analisa serta sebagai sistem yang mengatur
keterkaitanantarunsurdalampenyelenggaraanstatistik.
2.
Dataadalahinformasiyangberupaangkatentangkarakteristik(ciriciri
khusus)suatupopulasi.
3.
Sistem Statistik Nasional adalah suatu tatanan yang terdiri atas unsur
unsuryangsecarateratursalingberkaitan,sehinggamembentuktotalitas
dalampenyelenggaraanstatistik.
4.
Kegiatanstatistikadalahtindakanyangmeliputiupayapenyediaandan
penyebarluasan data, upaya pengembangan ilmu statistik dan upaya
yangmengarahpadaberkembangnyaSistemStatistikNasional.
5.
Statistik dasar adalah statistik yang pemanfaatannya ditujukan untuk

keperluan statistik yang bersifat luas, baik bagi pemerintah maupun
masyarakat, yang memilik ciriciri lintas sektoral, berskala nasional,
makrodanpenyelenggaraannyamenjaditanggungjawabBadan.
6.
Statistiksektoraladalahstatistikyangpemanfaatannyaditujukanuntuk
memenuhi kebutuhan instansi tertentu dalam rangka penyelenggaraan
tugastugas pemerintahan dan pembangunan yang merupakan tugas
pokokinstansiyangbersangkutan.
7.
Statistik khusus adalah statistik yang pemanfaatannya ditujukan untuk

memenuhi kebutuhan spesifik dunia usaha, pendidikan, sosial budaya
293
dan kepentingan lain dalam kehidupan masyarakat, yang

penyelenggaraannya dilakukan oleh lembaga, organisasi, perorangan
danatauunsurmasyarakatlainnya.
8.
Sensus adalah cara pengumpulan data yang dilakukan melalui

pencacahansemuaunitpopulasidiseluruhwilayahRepublikIndonesia
untukmemperolehkarakteristiksuatupopulasipadasaattertentu.
9.
Survei adalah cara pengumpulan data yang dilakukan melalui

pencacahan sampel untuk memperkirakan karakteristik suatu populasi
padasaattertentu.
10. Kompilasi produk administrasi adalah cara pengumpulan, pengolahan,

penyajian dan analisis data yang didasarkan pada catatan administrasi
yangadapadapemerintahdanataumasyarakat.
11. BadanadalahBadanPusatStatistik.
12. Populasi adalah keseluruhan unit yang menjadi objek kegiatan statistik
baikyangberupainstansipemerintah,lembaga,organisasi,orang,benda
maupunobjeklainnya.
13. Sampel adalah sebagian unit populasi yang menjadi objek penelitian
untukmemperkirakankarakteristiksuatupopulasi.
14. Sinopsisadalahsuatuikhtisarpenyelenggaraanstatistik
15. Penyelenggara kegiatan statistik adalah instansi pemerintah,
lembaga,organisasi,perorangandanatauunsurmasyarakat
lainnya.
16. Petugas statistik adalah orang yang diberi tugas oleh penyelenggara
kegiatan statistik untuk melaksanakan pengumpulan data, baik melalui
wawancara, pengukuran, maupun cara lain terhadap objek kegiatan
statistik.
17. Responden adalah instansi pemerintah, lembaga, organisasi, orang dan
atau masyarakat lainnya yang ditentukan sebagai objek kegiatan
statistik.
294
BABII
ASAS,ARAHDANTUJUAN
Pasal2
Selain berlandaskan asasasas pembangunan nasional, UndangUndang ini
jugaberasaskan:
a. keterpaduan;
b. keakuratan;dan
c. kemutakhiran.
Pasal3
Kegiatanstatistikdiarahkanuntuk:
a. mendukungpembangunannasional;
b. mengembangkan Sistem Statistik Nasional yang andal, efektif, dan
efisien;
c. meningkatkan kesadaran masyarakat akan arti dan kegunaan statistik;
dan
d. mendukungpengembanganilmupengetahuandanteknologi.
Pasal4
Kegiatanstatistikbertujuanuntukmenyediakandatastatistikyanglengkap,
akurat, dan mutakhir dalam rangka mewujudkan Sistem Statistik Nasional
yangandal,efektifdanefisiengunamendukungpembangunannasional.
BABIII
JENISSTATISTIKDANCARAPENGUMPULANDATA
BagianPertama
JenisStatistik
Pasal5
Berdasarkanpemanfaatannya,jenisstatistikterdiriatas:
a. Statistikdasar;
b. Statistiksektoral;dan
c. Statistikkhusus
295
1.
2.
Pasal6
Statistik dasar dan statistik sektoral terbuka pemanfaatannya untuk
umum, kecuali ditentukan lain oleh peraturan perundangundangan
yangberlaku.
Setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk mengetahui dan
memanfaatkan statistik khusus dengan tetap memperhatikan hak
seseorangataulembagayangdilindungiundangundang.
BagianKedua
CaraPengumpulanData
Pasal7
Statistikdiselenggarakanmelaluipengumpulandatayangdilakukandengan
cara:
a. Sensus;
b. Survei;
c. Kompilasiprodukadministrasi;dan
d. Caralainsesuaidenganperkembanganilmupengetahuandanteknologi.
Pasal8
1. Sensus sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 huruf a diselenggarakan
sekurangkurangnya sekali dalam 10 (sepuluh) tahun oleh Badan, yang
meliputi:
a. Sensuspenduduk;
b. Sensuspertanian;dan
c. Sensusekonomi.
2. Penetapan tahun penyelenggaraan dan perubahan jenis sensus
sebagaimana dimaksud dalam ayat 1, diatur lebih lanjut dengan
PeraturanPemerintah.
Pasal9
1. Survei sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 huruf b diselenggarakan
secaraberkaladansewaktuwaktuuntukmemperolehdatayangrinci.
2.
Survei antar sensus dilakukan pada pertengahan 2 (dua) sensus sejenis

untukmenjembatani2(dua)sensustersebut.
296
Pasal10
1.
Kompilasi produk administrasi sebagimana dimaksud dalam Pasal 7

hurufcdilaksanakandenganmemanfaatkanberbagaidokumanproduk
administrasi
2.
Hasil kompilasi produk administrasi milik instansi pemerintah terbuka

pemanfaatannya untuk umum, kecuali ditentukan lain oleh peraturan
perundangundanganyangberlaku.
3.
Setiaporangmempunyaikesempatanyangsamauntukmengetahuidan
memanfaatkan hasil kompilasi produk administrasi milik lembaga,
organisasi,perorangandanatauunsurmasyarakatlainnyadengantetap
memperhatikan hak seseorang atau lembaga yang dilindungi undang
undang.
1.
2.
BABIV
PENYELENGGARAANSTATISTIK
BagianPertama
StatistikDasar
Pasal11
StatistikdasardiselenggarakanolehBadan
Dalam penyelenggaraan statistik dasar sebagaimana dimaksud dalam
ayat1,Badanmemperolehdatadengancara:
a.
b.
c.
d.
Sensus;
Survei;
Kompilasiprodukadministrasi;dan
Cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi
BagianKedua
StatistikSektoral
297
Pasal12
1.
2.
3.
4.
Statistik sektoral diselenggarakan oleh instansi pemerintah sesuai

lingkuptugasdanfungsinya,secaramandiriataubersamaBadan.
Dalam menyelenggarakan statistik sektoral, instansi pemerintah
memperolehdatadengancara:
a. Survei;
b. Kompilasiprodukadministrasi;dan
c. Cara lain sesui dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi
StatistiksektoralharusdiselenggarakanbersamadenganBadanapabila
statistiktersebuthanyadapatdiperolehdengancarasensusdandengan
jangkauanpopulasiberskalanasional.
Hasil statistik sektoral yang diselenggarakan sendiri oleh instansi
pemerintahwajibdiserahkankepadaBadan
1.
2.
BagianKetiga
StatistikKhusus
Pasal13
Statistik khusus diselenggarakan oleh masyarakat baik lembaga,
organisasi, perorangan maupun unsur masyarakat lainnya secara
mandiriataubersamadenganBadan.
Dalam menyelenggarakan statistik khusus sebagaimana dimaksud
dalamayat1,mesyarakatmemperolehdatadengancara:
a. Survei;
b. Kompilasiprodukadminstrasi;dan
c. Cara lain sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi.
Pasal14
1.
298
Dalam rangka pengembangan Sistem Statistik Nasional, masyarakat

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13 ayat 1 wajib memberitahukan
sinopsis kegiatan statistik yang telah selesai diselenggarakan kepada

Badan.
2.
3.
4.
Sinopsissebagaimanadimaksuddalamayat1memuat:
a. Judul;
b. Wilayahkegiatanstatistik;
c. Objekpopulasi;
d. Jumlahresponden;
e. Waktupelaksanaan;
f. Metodestatistik;
g. Namadanalamatpenyelenggara;dan
h. Abstrak.
Penyampaian pemberitahuan sinopsis dapat dilakukan melalui pos,
jaringan komunikasi data, atau cara penyampaian lainnya yang
dianggapmudahbagipenyelenggarakegiatanstatistik.
Kewajibanmemberitahukansinopsissebagaimanadimaksuddalamayat
1, tidak berlaku bagi statistik yang digunakan untuk memenuhi
kebutuhanintern.
1.
2.
BABV
PENGUMUMANDANPENYEBARLUASAN
Pasal15
Badan
berwenang
mengumumkan
hasil
statistik
diselenggarakannya.
PengumuanhasilstatistikdimuatdalamBeritaResmiStatistik.
yang
Pasal16
Badanmenyebarluaskanhasilstatistikyangdiselenggarakannya.
BABVI
KOORDINASIDANKERJASAMA
299
1.
Pasal17
Koordinasi dan kerja sama penyelenggaraan statistik dilakukan oleh
Badandenganinstansipemerintahdanmasyarakat,ditingkatpusatdan
daerah.
2.
Dalam rangka mewujudkan dan mengembangkan Sistem Statistik

Nasional, Badan bekerja sama dengan instansi pemerintah dan
masyarakat untuk membangun pembakuan konsep, definisi, klasifikasi
danukuranukuran.
3.
Koordinasi dan kerja sama sebagaimana dimaksud dalam ayat 1

dilaksanakan atas dasar kemitraan dan dengan tetap mengantisipasi
sertamenerapkanperkembanganilmupengetahuandanteknologi.
4.
Ketentuan mengenai tata cara dan lingkup koordinasi dan kerja sama
penyelenggaraan statistik antara Badan, instansi, pemerintah dan
masyarakatdiaturlebihlanjutdenganKeputusanPresiden.
1.
2.
Pasal18
Kerja sama penyelenggaraan statistik dapat juga dilakukan oleh Badan,
instansipemerintah,danataumasyarakatdenganlembagainternasional,
negara asing, atau lembaga swasta asing sesuai dengan peraturan
perundangundanganyangberlaku.
Kerjasamapenyelenggaraanstatistiksebagaimanadimaksuddalamayat
1 didasarkan pada prinsip bahwa penyelenggara utama adalah Badan,
instansipemerintah,ataumasyarakatIndonesia.
BABVII
HAKDANKEWAJIBAN
BagianPertama
PenyelenggaraKegiatanStatistik
Pasal19
Penyelenggara kegiatan statistik berhak memperoleh keterangan dari
respondenmengenaikarakteristiksetiapunitpopulasiyangmenjadiobjek.
300
Pasal20
Penyelenggara kegiatan statistik wajib memberikan kesempatan yang sama
kepada masyarakat untuk mengetahui dan memperoleh manfaat dari
statistik yang tersedia,sesuai dengan ketentuan perundangundangan yang
berlaku.
Pasal21
Penyelenggara kegiatan statistik wajib menjamin kerahasiaan keterangan
yangdiperolehdariresponden.
BagianKedua
PetugasStatistik
Pasal22
Setiap petugas statistik Badan berhak memasuki wilayah kerja yang telah
ditentukanuntukmemperolehketeranganyangdiperlukan.
Pasal23
Setiap petugas statistik wajib menyampaikan hasil pelaksanaan statistik
sebagaimanaadanya.
Pasal24
Ketentuan mengenai jaminan kerahasiaan keterangan sebagaimana
dimaksuddalamPasal21berlakujugabagipetugasstatistik.
Pasal25
Setiap petugas statistik harus memperlihatkan surat tugas dan atau tanda
pengenal, serta wajib memperhatikan nilainilai agama, adatistiadat
setempat,tatakrama,danketertibanumum.
BagianKetiga
Responden
Pasal26
1. Setiaporangberhakmenolakuntukdijadikanresponden,kecualidalam
penyelenggaraanstatistikdasarolehBadan.
301
2.
Setiap responden berhak menolak petugas statistik yang tidak dapat

memenuhiketentuansebagaimanadimaksuddalamPasal25.
Pasal27
Setiap responden wajib memberikan keterangan yang diperlukan dalam
penyelenggaraanstatistikdasarolehBadan.
BABVIII
KELEMBAGAAN
Pasal28
1. PemerintahmembentukBadanyangberadadibawahdanbertanggung
jawablangsungkepadaPresiden.
2. Badan mempunyai perwakilan wilayah di daerah dan merupakan
instansivertikal.
3.
Ketentuan mengenai tugas, fungsi, susunan organisasi dan tata kerja

Badan, sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 dan ayat 2, diatur lebih
lanjutdenganKeputusanPresiden.
1.
2.
1.
2.
302
Pasal29
Pemerintah membentuk Forum Masyarakat Statistik yang bertugas
memberikansarandanpertimbangandibidangstatistikkepadaBadan.
Forum sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 bersifat nonstruktural dan
independen, yang anggotanya terdiri atas unsusr pemerintah, pakar,
praktisidantokohmasyarakat.
Pasal30
Instansi pemerintah dapat membentuk satuan organisasi di
lingkungannyauntukmelaksanakanstatistiksektoral.
Ketentuan mengenai tugas, fungsi, susunan organisasi dan tata kerja
satuan organisasi sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 diatur oleh
instansi yang bersangkutan berdasarkan peraturan perundang
undanganyangberlaku.
3.
Dalam menyelenggarakan statistik sektoral, satuan organisasi

sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 harus mengadakan koordinasi
dengan Badan untuk menerapkan penggunaan konsep, definisi,
klasifikasi dan ukuranukuran yang telah dibakukan dalam rangka
pengembanganSistemStatistikNasional.
BABIX
PEMBINAAN
Pasal31
Badan bekerja sama dengan instansi pemerintah dan unsur masyarakat
melakukan pembinaan terhadap penyelenggara kegiatan statistik dan
masyarakat, agar lebih meningkatkan kontribusi dan aspirasi masyarakat
terhadap statistik, mengembangkan Sistem Statistik Nasional, dan
mendukungpembangunannasional.
Pasal32
Dalam rangka pembinaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 31, Badan
melakukanupayaupayasebagaiberikut:
a. meningkatkan kemampuan sumber daya manusia dalam
penyelenggaraanstatistik;
b. mengembangkanstatistiksebagaiilmu;
c. meningkatkanpenguasaanilmupengetahuandanteknologiyangdapat
mendudkungpenyelenggaraan;
d. mewujudkan kondisi yang mendukung terbentuknya pembakuan dan
pengembangan konsep, definisi, klasifikasi, dan ukuranukuran dalam
kerangka semangat kerja sama dengan para penyelenggara kegiatan
statistiklainnya;
e. mengembangkansisteminformasistatistik;
f. meningkatkanpenyebarluasaninformasistatistik;
g. meningkatkankemampuanpenggunaandanpemanfaatanhasilstatistik
untukmendukungpembakuannasional;dan
h. meningkatkankesadaranmasyarakatakanartidankegunaanstatistik
303
Pasal33
PelaksanaanpembinaansebagiamanadimaksuddalamPasal31diaturlebih
lanjutdenganPeraturanPemerintah.
BABX
KETENTUANPIDANA
Pasal34
Setiap orang yang tanpa hak menyelenggarakan sensus sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 11 ayat 2 huruf a, dipidana dengan pidana penjara
paling lama 2 (dua) tahun dan denda paling banyak Rp 50.000.000;00 (lima
puluhjutarupiah).
Pasal35
Setiap orang yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 14ayat1,dipidanadenganpidanakurunganpaling
lama 1 (satu) tahun atau denda paling banyak Rp 25.000.000;00 (dua puluh
limajutarupiah).
Pasal36
1. Penyelenggarakegiatanstatistikyangdengansengajadantanpaalasan
yang sah tidak memenuhi kewajiban sebagaimana dimaksud dalam
Pasal20,dipidanadenganpidanakurunganpalinglama1(satu)tahun
ataudendapalingbanyakRp25.000.000;00(duapuluhlimajutarupiah).
2.
Penyelenggara kegiatan statistik yang dengan sengaja melanggar

ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 21, dipidana dengan
pidanapenjarapalinglama5(lima)tahundandendapalingbanyakRp
100.000.000;00(seratusjutarupiah).
Pasal37
Petugas statistik yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 24, dipidana dengan pidana penjara paling lama 1
(satu)tahun6(enam)bulandandendapalingbanyakRp15.000.000;00(lima
belasjutarupiah).
304
Pasal38
Responden yang dengan sengaja melanggar ketentuan sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 27, dipidana dengan pidana penjara paling lama 1
(satu)tahun6(enam)bulandandendapalingbanyakRp25.000.000;00(dua
puluhlimajutarupiah).
Pasal39
Setiap orang yang dengan sengaja dan tanpa alasan yang sah mencegah,
menghalanghalangi atau menggagalkan jalannya penyelenggaraan statistik
yangdilakukanolehpenyelenggarakegiatanstatistikdasardanataustatistik
sektoral, dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan
dendapalingbanyakRp100.000.000;00(seratusjutarupiah).
Pasal40
1. Tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 34, Pasal 36 ayat 2,
Pasal37,Pasal38danPasal39adalahkejahatan.
2.
TindakpidanasebagaimanadimaksuddalamPasal35danPasal36ayat
1adalahpelanggaran.
BABXI
KETENTUANPERALIHAN
Pasal41
Semua peraturan pelaksanaan UndangUndang Nomor 6 Tahun 1960
tentangSensusdanUndangUndangNomor7Tahun1960tentangStatiistik
dinyatakan tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan atau belum diganti
denganyangbaruberdasarkanUndangUndangini.
305
BABXII
KETENTUANPENUTUP
Pasal42
Pada saat mulai berlakunya UndangUndang ini, maka UndangUndang
Nomor6 Tahun1960 tentang Sensus dan UndangUndang Nomor 7 Tahun
1960tentangStatistikdinyatakantidakberlaku.
Pasal43
UndangUndanginimulaiberlakupadatanggaldiundangkan.Agarsetiap
orang dapat mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Undang
Undang ini dengan penempatannya dalam lembaran Negara Republik
Indonesia.
DisahkandiJakarta
Padatanggal19Mei1997
PRESIDENREPUBLIKINDONESIA
Ttd
SOEHARTO
DiundangkandiJakarta
Padatanggal19Mei1997
MENTERINEGARASEKRETARISNEGARA
REPUBLIKINDONESIA
Ttd
MOERDIONO
LEMBARANNEGARAREPUBLIKINDONESIATAHUN1997NOMOR39
SalinansesuaidenganaslinyaSalinansesuaidengansalinanaslinya
SEKRETARISKABINETRIBADANPUSATSTATISTIK
KepalaBiroHukumKepalaBiroKepegawaian
DanPerundangundangandanOrganisasi
TtdTtd
LambockV.NahattandsPietojo,MSA
306

DDA 2011akhir

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

DDA 2011akhir

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

KABUPATEN BLORA DALAM ANGKA TAHUN 2011

ISSN: 0215 - 5354

Jumlah Halaman : 333 halaman

: Badan Pusat Statistik Kabupaten Blora

: Seksi Statistik Produksi BPS Kabupaten Blora

: Seksi Statistik Integrasi, Pengolahan dan Diseminasi

: Seksi Statistik Produksi BPS Kabupaten Blora

Diterbitkan Oleh : Badan Pusat Statistik Kabupaten Blora

Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya.

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

PETA BLORA dalam PETA JAWA TENGAH

Propinsi Jawa Timur

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Makna Bentuk dan Motif-Motif

CUPU MANIK (HASTA GINA) yang berbentuk segi lima melambangkan

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Daftar Nama Bupati

Sumber/Source: Pemerintah Kabupaten Blora

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Kebijakan pemerintah yang dimulai dari perencanaan, pelaksanaan,

meningkatkan wawasan pengguna sekaligus dapat menjadi dasar pengambilan

Wassalaamualaikum Wr. Wb.

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Wassalaamualaikum Wr. Wb.

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Blora Dalam Angka 2011 merupakan publikasi tahunan yang diterbitkan

Ir. SAMGAUTAMA KARNAJAYA, MT

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Blora In Figures 2011 is annual of statistic data and

Ir. SAMGAUTAMA KARNAJAYA, MT

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Kabupaten Blora Dalam Angka 2011 adalah publikasi tahunan dan

Blora, Oktober 2011

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Keadaan Geografis / Geography .................................................... 3

Bab II. Pemerintahan / Government ............................................................

Bab IV. Sosial / Social .................................................................................. 101

Sosial / Social ........................................................................

Bab V. Pertanian / Agriculture ....................................................................

Bab VI. Industri dan Enerji .......................................................................... 229

Bab VIII. Perhubungan dan Komunikasi .......................................................

Bab IX. Keuangan dan Harga ...................................................................... 281

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik 319

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Perkembangan Hari dan Curah Hujan di Kabupaten Blora, Tahun

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Members Composition Parliament of Region Representatif in

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Certificate Land Area by Certification Registration in Blora

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Average of Population Density and Household Member in Blora

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Banyaknya Institusi Masyarakat yang Membentuk Program KB

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011

Banyaknya Sekolah, Murid dan Guru SD di Kabupaten Blora,

Blora Dalam Angka 2011/Blora In Figures 2011