Anda di halaman 1dari 5

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Bank Tabungan Negara (BTN) adalah salah satu perusahaan milik pemerintah yang bergerak dibidang perbankan. Salah satu strategic business unit (SBU) yang ada di BTN adalah unit usaha syariah atau yang sering disebut BTN Syariah. Sebagai salah satu SBU dari BTN, BTN Syariah mempunyai inti bisnis yang sama dengan BTN yaitu pemberian pembiayaan perumahan pada masyarakat luas atau yang lazim disebut kredit pemilikan rumah (KPR). Salah satu bagian yang ada pada BTN Syariah adalah Financing Administration (FA). Beberapa tugas dari bagian FA adalah mencatat data pembiayaan, mencatat kelengkapan berkas dari suatu akad pembiayaan, dan membuat laporan bulanan menyangkut pembiayaan yang dilakukan pada setiap bulannya. Pekerjaan-pekerjaan tersebut sampai saat ini masih dikerjakan secara manual. Pengerjaan secara manual seperti ini membutuhkan waktu yang tidak sedikit dan juga menyebabkan ada banyaknya data ganda. Selain kedua hal tersebut pengolahan data pembiayaan secara manual hanya dapat diakses oleh seorang pengguna saja. Salah satu alternatif untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan membuat suatu aplikasi yang mampu mengintegrasikan setiap data pembiayaan serta mengurangi data ganda dan dapat diakses oleh pihak yang berkepentingan dengan pembiayaan tersebut. Aplikasi tersebut adalah sistem administrasi pembiayaan KPR BTN Syariah. Sistem administrasi pembiayaan KPR BTN Syariah ini dirancang untuk diintegrasikan dengan sebuah basis data serta dibuat dengan basis web. Sistem ini dibangun dengan basis web agar data pembiayaan dapat diakses oleh pihak yang berkepentingan dengan pembiayaan tersebut. Sedangkan basis data berfungsi untuk mengintegrasikan data pembiayaan. Membangun sistem berbasis web adalah suatu hal yang kompleksPembangunan Sistem Administrasi Pembiayaan KPR BTN Syariah ini dirancang dan dibangun dengan menerapkan Web Application Architecture Framework (WAAF). Kerangka kerja ini membantu dan memberi tuntunan pada suatu organisasi dalam merencanakan, mendesain, membangun, menggunakan, dan perawatan suatu sistem. Kerangka kerja ini mempunyai

karakteristik yang spesifik untuk sistem berbasis web.WAAF membantu pembangun dalam memahami model dan arsitektur yang tepat dalam mebangun aplikasi atau sistem berbasis web. Sistem berbasis web sangat berbeda dengan sistem yang biasa, yang mana WAAF mempunyai dua dimensi, yaitu dimensi horizontal dan dimensi vertikal.

1.2 Rumusan Masalah Adapun rumusan masalah yang muncul adalah sebagai berikut : a. Pengolahan data pembiayaan secara manual membutuhkan waktu yang tidak sedikit. b. Data pembiayaan yang diolah secara manual ini tidak terorganisasi dengan baik. c. Ada banyak data ganda dalam proses pengolahan data pembiayaan yang dilakukan secara manual. d. Kurangnya akses informasi bagi pihak-pihak yang berkepentingan dalam pembiayaan tersebut.

1.3 Tujuan Tujuan dari penelitian tugas akhir ini adalah membangun suatu sistem administrasi pembiayaan KPR BTN Syariah berbasis web untuk bagian FA BTN Syariah Bandung agar sistem administrasi pembiayaan KPR BTN Syariah dapat diakses oleh pihak yang berkepentingan dalam pembiayaan tersebut serta mengelola data pembiayaan KPR agar lebih terorganisasi dan mengurangi data ganda dengan menerapkan Web Application Architecture Framework (WAAF).

1.4 Batasan Masalah Adapun batasan masalah dalam penelitian tugas akhir ini adalah : a. Sistem Administrasi Pembiayaan KPR BTN Syariah dibangun dengan menerapkan kerangka kerja Web Application Architecture Framework (WAAF). b. Data pembiayaan yang diolah dalam sistem ini adalah data pembiayaan mulai dari proses akad sampai pelunasan. c. Data pembiayaan yang diolah dalam sistem ini adalah seluruh produk pembiayaan BTN Syariah, kecuali produk pembiayaan kendaraan bermotor dan gadai syariah.

d. Studi kasus penelitian tugas akhir ini di BTN Kantor Cabang Syariah (KCS) Bandung. e. Data yang digunakan dalam penilitian tugas akhir ini adalah data pembiayaan Januari 2009 Desember 2009.

1.5 Cara Penelitian Penelitian tugas akhir ini dilakukan dengan menggunakan cara penelitian berikut ini : 1. Teknik Pengumpulan Data Data yang dibutuhkan untuk pembangunan sistem administrasi pembiayaan KPR BTN Syariah adalah data mengenai sistem yang selama ini digunakan untuk mengolah data pembiayaan serta kebutuhan apa saja yang diperlukan untuk membangun sistem administrasi pembiayaan KPR BTN Syariah ini. Pengumpulan data dilakukan dengan 2 cara yaitu : a) Wawancara, yaitu dengan melakukan tanya jawab dengan staff FA untuk mengetahui secara langsung sistem yang digunakan saat ini serta mengetahui kebutuhan yang diperlukan untuk sistem yang akan dibangun tersebut. b) Studi kepustakaan, yaitu dengan cara mencari informasi yang dibutuhkan pada dokumen-dokumen yang menunjang mengenai pembiayaan tersebut maupun informasi yang tersedia pada website BTN Syariah.

2. Kerangka Kerja Perancangan Sistem Kerangka kerja (framework) yang digunakan untuk merancang sistem ini menggunakan Web Application Architecture Framework (WAAF).

1.6 Tinjauan Pustaka Kegiatan penelitian tugas akhir ini mengacu pada beberapa hasil peneltian sebelumnya yang berkaitan dengan pembangunan sistem adminstrasi. Adapun penelitian-penelitian tersebut adalah sebagai berikut. Fitri Yulianti dalam kesimpulan tugas akhirnya yang berjudul Pengembangan Sistem Administrasi Pada Biro Kemahasiswaan Universitas Kristen Petra menyatakan

bahwa dengan Sistem Admnistrasi Pada Biro Kemahasiswaan Universitas Kristen Petra yang baru, waktu pengerjaan LPJ keuangan jadi lebih singkat dibanding sebelumnya, yaitu hanya 5 menit saja. Nafi Rofiud Awwal dalam tugas akhirnya yang berjudul Sistem Informasi Administrasi Keuangan Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Assalam Gemolong dalam latar belakangnya menyatakan bahwa pencatatan manual sebagai pengendali sistem administrasi keuangan dalam rumah sakit tersebut menyebabkan ketidakefektifan dalam pelayanannya, maka dibuatlah Sistem Informasi Administrasi Keuangan Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit. Andarini Dwi Cahyani dalam tugas akhirnya yang berjudul Perancangan dan Pembuatan Sistem Informasi Pelayanan Administrasi Keuangan Berbasis Web (Studi Kasus Program Studi Sistem Informasi Fakultas Teknologi Informasi Institut Teknologi Surabaya) menyatakan bahwa karena masalah keuangan sangatlah penting diperlukan sebuah aplikasi yang mampu melaporkan anggaran yang sudah dibuat, mencatat semua transaksi yang terjadi, dan juga saldo pada masing-masing sumber dana dengan akurat dan cepat. Berdasarkan tinjauan pustaka di atas dapat diketahui bahwa penelitian terdahulu tidak menggunakan suatu kerangka kerja (framework) dalam perancangan maupun pembangunan sistem. Oleh karena itu peneliti berencana untuk menerapkan suatu kerangka kerja dalam hal ini WAAF dalam pembangunan Sistem Administrasi Pembiayaan KPR BTN Syariah.

Tabel 1. Persamaan dan perbedaan sudut pandang peneliti

NO

PENELITI

RUANG PENELITIAN

LINGKUP TAHUN

Kerangka Kerja -

Pengembangan Sistem Administrasi Pada Biro Kemahasiswaan Universitas Kristen Petra Nafi Rofiud Sistem Informasi Administrasi Keuangan Awwal Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Assalam Gemolong Andarini Dwi Perancangan dan Pembuatan Sistem Informasi Cahyani Pelayanan Administrasi Keuangan Berbasis Web (Studi Kasus Program Studi Sistem Informasi Fakultas Teknologi Informasi Institut Teknologi Surabaya) Wiku Suryomurti, ICT dan Ekonomi Syariah ST., MSi Fitri Yulianti

Irsyad Ahmadi Membangun Sistem 2011 dan Mira M. B., Administrasi Pembiayaan ST., MT. KPR BTN Syariah Dengan Menerapkan Web Application Architecture Framework (WAAF).

WAAF

1.7 Landasan Teori

Anda mungkin juga menyukai