PERENCANAAN MUTU
(Quality Planning)
LABORATORIUM
KLINIK / KESEHATAN
MUTU PEMERIKSAAN
LABORATORIUM
Apakah hasil
pemeriksaan bermutu
Laboratory safety
Preservatives Specimen handling & distribution
Maintenance
Logistics
Procedures, Manuals,
Test & instrument validation Specimen Analysis
Normal values/ranges
Critical values Result Interpretation
Result Delivery
Patient
organizing
MANAJEMEN MUTU
6 ELEMEN UTAMA MANAJEMEN MUTU
LABORATORIUM KLINIK
MANAJEMEN MUTU
Quality Leadership
Recognition/ Resources Implementation Education/
reward Knowledge
Quality
Leadership
MANAJEMEN
MUTU
Quality Laboratory Practices
Prosedur Operasi
Pedoman
Kebijakan
Instruksi - manual
organizing
Pengulangan
Tidak ada kepercayaan
Biaya untuk koreksi
Beban psikologis
Buang waktu
organizing
Quality is Free!
Mutu yang baik
hanya bisa dihasilkan
oleh sistem yang baik
organizing
Perencanaan (planning)
Prosedur baku (SOP)
Pengukuran (measures)
Pengecekan (inspection)
Pensahan (validation)
Pengamanan (security)
Kemamputelusuran (traceability)
Pemeliharaan (maintenance)
Pendokumentasian (document retention)
Tinjauan berkala (periodic review)
Tindakan perbaikan (quality improvement, QI)
PML by Fihir
1. PERENCANAAN MUTU
No Planning, No Future !
organizing
2. PROSEDUR BAKU
(Standard Operating Procedures)
3. PENGUKURAN
(measures)
menunjukkan kinerja
secara kuantitatif
mengacu kepada sasaran
organizing
4. PENGECEKAN (inspection)
5. PENSAHAN
(VALIDASI)
Melalui :
Pemeriksaan
uji silang (cross check)
Pemeriksaan ulang
terhadap
persentasi
organizing
6. SECURITY
Security measures should be in
place to prevent unauthorized
access to the data and to the
computerized system
(FDA – USA)
7. KEMAMPUTELUSURAN
(traceability)
Tiap hasil/produk harus dapat
ditelusuri jejaknya sejak awal
proses hingga akhir proses
Kemamputelusuran dapat
diciptakan a.l. dengan pemberian
identifikasi yang selama proses
terus mengikut
organizing
8. PEMELIHARAAN
(maintenance)
Seluruh fungsi alat/instrumen yang terlibat
dalam proses menghasilkan produk dan
fungsi pendukung harus berada dalam
kondisi baik.
Cara memperoleh kondisi baik a.l. :
kalibrasi, log pemeliharaan, cek fungsi
periodik
organizing
9. PENDOKUMENTASIAN
(document retention)
10. PERBAIKAN
(quality improvement)
Meliputi tindakan koreksi maupun tindakan
pencegahan
Tindakan koreksi harus mengarah pada
perbaikan sistemik terhadap akar masalah
yang menjamin kesalahan tidak terjadi lagi
Tindakan pencegahan adalah menghilangkan
kemungkinan penyebab kesalahan yang
potensial, agar kesalahan tidak terjadi
organizing
8 DIMENSIONS
OF QUALITY
1. Performance
2. Features
3. Reliability
4. Conformance
5. Durability
6. Serviceability
7. Aesthetics
8. Perceived quality
organizing
PROSES
Adalah kombinasi yang unik dari berbagai elemen,
kondisi, atau sebab, yang secara kolektif menghasilkan
suatu keluaran atau kumpulan hasil
Komposisi : 7M
Material (bahan)
Manpower (manusia)
Method (metoda)
Machine (alat)
Measurement (pengukuran)
Maintenance (pemeliharaan)
Management (manajemen)
controlling
Quality Improvement
Sertifikasi
Akreditasi
controlling
Quality Control
Quality Assurance
Quality Improvement
Total Quality Management
Kumpulkan fakta
Implementasikan