PERAN MAHASISWA AKUNTANSI DALAM PENGELOLAAN KEUANGAN ORGANISASI SEKTOR PUBLIK : PENEGAKAN TRANSPARANSI DAN AKUNTABILITAS PUBLIK I.

PENDAHULUAN Standar akuntansi sektor publik diturunkan dari kerangka konseptual akuntansi sektor publik. Penurunan standar harus memperimbangkan kendala-kendala para pengguna laporan keuangan agar informasi akuntansi bermanfaat secara optimal. Kendala-kendala tersebut adalah faktor materialitas, konsistensi, keseragaman, keterbandingan dan ketepatan waktu. Standar akuntansi mempertimbangkan kebutuhan keseragaman untuk mendukung terwujudnya good governance. Salah satu bagian dalam penerapan good governance adalah transparansi dan akuntabilitas. Transparansi dan akuntabilitas pada konsep keseragaman untuk menjamin adanya simetri informasi dan mengurangi kebebasan para manajer publik dalam memilih metode-metode tertentu untuk memenuhi kepentingannya yang dapat mengakibatkan laporan keuangan bias karena manipulasi informasi. Pemerintah merupakan organisasi sektor publik terbesar yang bertanggung jawab untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, melaksanakan pembangunan berkelanjutan dan berkeadilan sosial dan menjalankan pemerintahan secara efisien dan efektif sehingga bisa terwujud good governance. Pemerintah dalam era reformasi telah melakukan koreksi secara menyeluruh terhadap sistem keuangan negara yang dipergunakan pada masa Pemerintahan Orde Baru untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan negara. namun pemerintahan tidak berjalan dengan baik sehingga masih terjadi korupsi di Indonesia. Korupsi di Indonesia berupa monopoli pengadaan barang dan jasa oleh pemerintah, BUMN/BUMD dengan mark up harga dan penyimpanan uang negara dalam rekening individu pejabat negara maupun menggunakan balas jasa bunga deposito uang negara bagi keperluan pribadi. Transparansi dan akuntabilitas merupakan kewajiban setiap entitas untuk melaporkan upaya-upaya yang telah dilakukan serta hasil yang dicapai dalam pelaksanaan kegiatan. Sebelum melaksanakan kegiatan maka akan dibuat pernyataan mengenai estimasi kinerja yang akan dicapai oleh suatu organisasi dalam periode tertentu yang dinyatakan dalam ukuran moneter, yang disebut anggaran. Tiga aspek

dalam anggaran adalah perencanaan, pengendalian dan akuntabilitas. Anggaran sektor publik merupakan instrumen akuntabilitas atas pengelolaan dana publik. Pada tahap penyusunan anggaran, sering terjadi slack budget. Anggaran digunakan tidak dengan baik, sebagian besar dikorupsi untuk kepentingan pribadi. Namun II. ISI III. KESIMPULAN