Anda di halaman 1dari 15

SNI

Standar Nasional Indonesia

SNI 03-3400-1994

Metode pengujian kuat geser kayu di laboratorium

ICS 79.040

Badan Standardisasi Nasional

BSN

DAFTAR ISI

Keputusan Menteri Pekerjaan Umum 475/KPTS/1991 ................................................. Daftar Isi ........................................................................................................................ BAB I DESKRIPSI ...................................................................................................... 1.1 Maksud dan Tujuan ................................................................................... 1.2 Ruang Lingkup .......................................................................................... 1.3 Pengertian .................................................................................................. BAB II PERSYARATAN PENGUJIAN ...................................................................... 2.1 Penaggung Jawab ....................................................................................... 2.2 Laporan Pengujian ..................................................................................... 2.3 Benda Uji ................................................................................................... 2.4 Peralatan ..................................................................................................... BAB III KETENTUAN-KETENTUAN ........................................................................ 3.1 Benda Uji .................................................................................................... 3.2 Peralatan ..................................................................................................... 3.3 Letak Beban ................................................................................................ 3.4 Kecepatan Pembebanan .............................................................................. 3.5 Besar Beban Uji .......................................................................................... 3.6 Perhitungan Kuat Geser .............................................................................. BAB IV CARAUJI ......................................................................................................... BAB V LAPORAN UJI ................................................................................................ Lampiran A : Daftar Istilah ........................................................................................... Lampiran B : Lain Lain .............................................................................................. Lampiran C : Daftar Nama dan Lembaga .....................................................................

i iv 1 1 1 1 2 2 2 2 2

3 3 3 3 4 4 4

6 7 8 9

BAB I DESKRIPSI

1.1 Maksud dan Tujuan 1.1.1 Maksud Metode Pengujian Kuat Geser Kayu Struktural ini dimaksudkan sebagai acuan dan pegangan dalam pengujian kuat geser kayu sejajar serat.

1.1.2 Tujuan Tujuan metode pengujian ini adalah untuk memperoleh nilai kuat geser sejajar serat kayu. 1.2 Ruang Lingkup Metode pengujian ini mencakup tentang persyaratan, ketentuan dan cara pengujian kayu, dengan benda uji kecil bebas cacat untuk jenis kayu kering udara. 1.3 Pengertian Beberapa pengertian yang berkaitan dengan Metode Pengujian ini : 1) benda uji adalah contoh kayu unutk keperluan pengujian; 2) benda uji kecil bebas cacat adalah benda uji kayu untuk keperluan pengujian yang bebas dari mata kayu, gubal, retak, lubang, jamur, rapuh dan tidak memuntir; 3) Newton adalah satuan menurut Sistem Internasional (SI) untuk gaya ekivalen dengan 0,1 kg dan ditulis dengan notasi N; 4) Mega Pascal adalah 106 pascal ekivalen degan kg/cm2 dan ditulis dengan notasi Mpa; 5) Kayu kering udara adalah kayu dengan kadar air maksimal 20%; 6) Gubal adalah bagian terluar dari kayu yang berbatasan dengan kulit dan merupakan bagian batang yang masih hidup berisi zat makanan cadangan biasanya berwarna terang.

BAB II PERSYARATAN PENGUJIAN

2.1 Penanggung Jawab Hasil pengujian disyaratkan harus disyahkan oleh pejabat berwenang yang ditunjuk sebagai penanggung jawab pengujian dengan mencantumkan nama, tanda tangan dan tanggal pengesahan.

2.2 Laporan Pengujian Laporan pengujian diberi nomor kode dan tanggal pelaporan harus disyahkan oleh pejabat berwenang.

2.3 Benda Uji Benda uji harus mengikuti persyaratan sebagai berikut : 1) kelompok benda uji sama jenisnya; 2) benda uji bebas cacat; 3) setiap benda uji mempunyai identitas dengan nomor dan huruf, sehingga mencerminkan nomor urut dan jenis kayu; 4) jumlah benda uji disyaratkan tidak boleh kurang dari 5 buah untuk satu jenis kayu;

2.4 Peralatan Peralatan yang dipakai harus dengan kalibrasi yang masih berlaku. Untuk pengujian geser kayu diperlukan peralatan sebagai berikut : 1) 2) 3) 4) mesin uji geser; alat pengukur waktu; alat ukur : jangka sorong; alat pengukur deformasi.

BAB III KETENTUAN KETENTUAN

3.1 Benda Uji Benda uji harus memenuhi ketentuan sebagai berikut : 1) ukuran dan bentuk benda uji harus memenuhi ketentuan seperti pada contoh Gambar 1:

GAMBAR 1 BENTUK DAN UKURAN BENDA UJI 2) ketelitian ukuran penampang benda uji 0,25 mm; 3) pengujian dilakukan pada bidang tangensial dan pada bidang radial; 4) kadar air kayu maksimal 20%

3.2 Peralatan Peralatan harus memenuhi ketentuan : 1) alat bantu penjepit pengujian terbentuk dari baja mempunyai bentuk seperti Gambar 2; 2) mesin uji yang digunakan untuk pengujian kuat geser harus memenuhi ketentuan yang berlaku dan juga harus memenuhi persyaratan kecepatan gerak beban sebagaimana yang diatur dalam pasal 3.4.

3.3 Letak Beban Pembebanan pada benda uji dilakukan dengan meletakan batang baja penekan tegak lurus permukaan serat seperti tercantum pada Gambar 2.

3.4 Kecepatan Pembebanan Kecepatan pembebanan harus memenuhi ketentuan : 1) kecepatan gerakan beban 0,6 mm/menit untuk kecepatan gerakan beban yang dapat diukur, atau 2) kecepatan gerakan beban 5000 N/menit untuk kecepatan gerakan beban yang tidak dapat diukur.

3.5 Besar Beban Uji Besarnya beban uji harus memenuhi ketentuan, yaitu besarnya beban maksimum sampai benda uji mengalami kegagalan.

3.6 Perhitungan Kuat Geser Kuat geser kayu sejajar serat dari benda uji dihitung dengan rumus : P s// = MPa bxh

Keterangan : s// P b h r T = = = = = = kuat geser beban maksimum lebar tinggi radial tangensial

BAB IV CARA UJI

Urutan pengujian dilakukan sebagai berikut : 1) siapkan benda uji dengan ketentuan ukuran seperti tercantum pada Gambar 1; 2) beri nomor atau kode pengujian,sebelum dipasang pada alat uji, ukur benda uji dengan alat ukur jangka sorong, dan catat pada lembar data/formulir pengujian; 3) pasang benda uji pada alat uji sedemikian rupa sehingga tidak longgar atau tidak bergerak dengan jalan mengencangkan skrup penjepit. Dengan demikian benda uji terjepit diantara pelat besi bagian B dan pelat besi bagian D (lihat Gambar 2);

GAMBAR 2 ALAT BANTU PENJEPIT PENGUJIAN 4) beri beban dengan kecepatan gerak beban secara tetap[ berdasarkan ketentuan pada Bab III Pasal 3.4, sehingga didapat besar beban maksimum P.Newton; 5) gambar bentuk keretakan yang terjadi setelah pengujian; 6) hitung kuat geser berdasarkan ketentuan pada Bab III, Pasal 3.6; 7) cantumkan semua nilai hasil perhitungan kedalam formulir (seperti contoh formulir pada Lampiran B).

BAB V LAPORAN UJI

Laporan hasil pengujian kayu untuk setiap benda uji harus memuat : 1) 2) 3) 4) 5) 6) 7) tanggal pangujian; nomor identifikasi; ukuran lebar dan tinggi benda uji dalam mm; beban uji maksimum dalam N; bentuk keretakan pada benda uji setelah pengujian; nilai kuat geser; nama, tanda tangan penanggung jawab dan pengesahan.

LAMPIRAN A DAFTAR ISTILAH

Alat pengukur waktu Kuat geser Kecepatan gerakan pembebanan Benda uji kecil bebas cacat Jenis

: : : : :

stop watch shear strength crossheadspeed small clear specimen spesies

LAMPIRAN B LAIN LAIN 1) Contoh Formulir Laporan Pengujian Nama Pengirim Tanggal Pengujian NO. KODE JENIS KAYU : : PT KAYU SEBRANG 13 JANUARI 1991 UKURAN B (MM) H (MM) BEBAN MAKSIMUM (N) 1250 1000 1370 1275 1230 KUAT GESER SEJAJAR SERAT N/mm2(MPa) 5,0 4,0 5,63 5,2 4,8 4,92 KUAT GESER SEJAJAR SERAT RATA-RATA N/mm2(Mpa) BIDANG R/T BENTUK KERETAKAN KETERANGAN

K1 K2 K3 K4 K5

Kamper Kamper Kamper Kamper Kamper

50 50 50 50 50

50 50 50 49 50

R T R T R

K = Kamper

Penanggung Jawab :

ttd Ir. Irawan

*) Coret yang tidak perlu

LAMPIRAN C DAFTAR NAMA DAN LEMBAGA

1)

Pemrakarsa Badan Litbang PU, Departemen Pekerjaan Umum.

2)

Penyusunan NAMA Sulaeman Hendradjadja Ir. Luthfi Faizal Ir. Murdiati Munandar Ir. Wong Mei Leng Ir. Sumaryono LEMBAGA Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman

3)

Susunan Panitia Tetap Standardisasi JABATAN Ketua Sekretaris Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota Anggota EX-OFFICIO Kepala Badan Litbang PU Sekretaris Badan Litbang PU Kepala Pusat Litbang Pengairan Kepala Pusat Litbang Jalan Kepala Pusat Litbang Pemukiman Kepala Pusat Litbang Pengairan Sekretaris Ditjen Bina Marga Sekretaris Ditjen Cipta Karya Kepala Biro Bina Sarana Perusahaan Kepala Biro Hukum NAMA Ir. Suryatin Sastromijoyo Ir. Sunaryo Soemadji Dr.Ir. Baduddin Maehbub Ir. Soedarmanto Darmonegoro Ir. Sahat Mulia Ritonga Ir. Moh. Hardjeno Ir. Satrio Ir. Soeratmo Notodipoero Drs. Endang Sasmita Ir. Ali Muhammad, S.H..

4)

Susunan Panitia Kerja Standardisasi JABATAN Ketua Wk. Ketua Sekretaris Anggota Anggota Anggota Anggota NAMA Ir. Soeratmo Notodipoero Ir. Noer Saijidi MK Ir. Sahat Mulia Ritonga Ir. Dedi Suwandi P. Ir. Atyanto Mochtar Ir. Poerwono Ir. Suryatno INSTANSI Sekretariat Ditjen Cipta Karya Direktorat Tata Bangunan Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Dittaba Direktorat Perumahan Direktorat Tata Bangunan

5)

Peserta Konsensus NAMA Ir. G. Firdauzi Noor Bambang Supriyatmo Achirwan S. Ir. Anita Firmanti Lili S. Sulaeman Hendradjaya Ir. Wong Mei Leng Agus Sarwono Ir. Sumaryono Ir. Murdiati M. Nandang Keswara, BE Witarso, BE Ir. Rumiati Tobing, B.Sc Dadang Sofian B.Sc Ir. Luthfi Faizal Ir. M. Fadjar K Ir. Gundhi Marwati Ir. Dedi Suwandi P. Drs. Nano Tresna Rahman Hendyana Zaenudin Ir. Cynthia Ir. Felisia Simarmata Suwandojo Siddiq,Dipl.E.Eng Bambang Utoyo,S.H Ir. Rizwan Luthfi Ir. Asep Arofah Permana Budi Indradi Sofian Hendra A. Indrajaya, B.A. Amat Rohimat Zaenudin INSTANSI Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Puslitbang Pemukiman Departemen Kehutanan Puslitbang Pemukiman Puslitbang Pemukiman Puslitbang Pemukiman Puslitbang Pemukiman Puslitbang Pemukiman Puslitbang Pemukiman Puslitbang Pemukiman Puslitbang Pemukiman Bidang Pengujian Kanwil PU Puslitbang Pemukiman Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Puslitbang Pemukiman Puslitbang Pemukiman Balai Penelitian dan Pengembangan Bahan dan Barang Teknik Balai Penelitian dan Pengembangan Bahan dan Barang Teknik Balai Penelitian dan Pengembangan Bahan dan Barang Teknik Direktorat Bina Program Direktorat Cipta Karya Puslitbang Pemukiman Puslitbang Pemukiman Puslitbang Pemukiman Puslitbang Pemukiman Badan Litbang PU Asosiasi Industri Bahan Bangunan Indonesia Asosiasi Industri Bahan Bangunan Indonesia Asosiasi Industri Bahan Bangunan Indonesia Asosiasi Industri Bahan Bangunan Indonesia B4T

6)

Peserta Pemutakhiran NAMA Ir. Soedarmanto Darmonegora Ir. Aim Abdurachim Ir. Murdiati Munandar Ir. Luthfi Faizal Nandang Keswara, B.E Ir. Sumaryono Ir. Sunadji Ir. Helly Dezar Ir. Machjaudi Ir. Eddy Sunyoto Ir. Saroso Ir. P.H. Hutapea Dra. Inggariwati Ir. Soesmarjanto Soesmoko Ir. Romelan Ir. Achyat D. Ir. Lolly Martina M. Dra. Enny K.I. INSTANSI Pusat Litbang Jalan Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pemukiman Pusat Litbang Pusat Litbang Biro Bina Saran Perusahaan Direktorat Jenderal Bina Marga Pusat Litbang Jalan Pusat Data Departemen PU Direktorat Jenderal Cipta Karya Badan Litabang PU Direktorat Jenderal Pengairan Badan Litabang PU Badan Litabang PU Badan Litabang PU

BADAN STANDARDISASI NASIONAL BSN Gedung Manggala Wanabakti Blok IV Lt. 3-4 Jl. Jend. Gatot Subroto, Senayan Jakarta 10270 Telp : 021 574 7043; Faks : 021 5747045; e-mail : bsn@bsn.or.id

Anda mungkin juga menyukai