Anda di halaman 1dari 5

Tugas I Kursus Juru Ledak Apa definisi bahan peledak yang saudara ketahui?

Jawab: Bahan peledak adalah bahan peledak kimia tunggal atau senyawa, yang berbentuk padat, cair, atau gabungan kedua-duanya yang apabila diberi aksi berupa gesekan (friction), panas (heat), benturan (impact), dan ledakan awal (inisiasi), maka akan menghasilkan reaksi yang sangat cepat sebagai contoh VoD ANFO 4000 m/s dan menghasilkan gas berupa panas yang mencapai 4000o C serta tekanan 100.000 atm. Berapa perbandingan % berat yang ideal antara AN dan Fuel oil dari pencampuran bahan peledak ANFO yang saudara ketahui? Jawab: Campuran yang ideal untuk ANFO = AN : FO = 94,5% : 5,5%. Apa saja keuntungan dan kerugian dari pemakaian bahan peledak jenis ANFO yang saudara ketahui? Jawab: Keuntungan: murah (ekonomis), lebih aman (safety), dan merupakan peledak tingkatan high explosive. Kerugian: mudah larut dalam air, terutama pada daerah penambangan yang memiliki kandungan air yang tinggi, sehingga tidak dapat digunakan. Apa keuntungan pemakaian Nonel dibandingkan dengan detonator listrik dalam suatu operasi penambangan yang saudara ketahui? Jawab: metode peledakan menggunakan nonel tidak menggunakan listrik dan lebih ekonomis, serta akan lebih efektif dan efisien bila digunakan pada daerah yang memiliki kondisi alam ekstrem dengan intensitas petir yang tinggi seperti pada daerah Pulau Karimun. Apa yang saudara ketahui tentang smoke dan Fumes dari hasil aktifitas peledakan yang saudara lakukan? Jawab: smoke merupakan gas yang tidak berbahaya yang dihasilkan oleh bahan peledak, contohnya H2O dan CO2, sedangkan fumes adalah hasil detonasi bahan peledak yaitu gas-gas baik yang tidak beracun

(non-toxic) maupun yang mengandung racun (toxic). Gas-gas hasil peledakan yang tidak beracun seperti uap air (H2O), karbondioksida(CO2), dan nitrogen(N2), sedangkan yang beracun adalah nitrogen monoksida(NO), nitrogen oksida(NO2),dan karbon monoksida(CO) yang merupakan hasil dari reaksi kimia yang terjadi karena kekurangan solar ( menghasilkan gas NO2) dan kalau kelebihan solar maka akan menghasilkan gas CO. Apa yang saudara ketahui tentang perlengkapan peledakan dan peralatan peledakan dan berikan contoh-contohnya? Jawab: Perlengkapan peledakan adalah peralatan yang digunakan sebagai kelengkapan alat atau alat bantu pada proses peledakan. Sedangkan peralatan peledakan adalah peralatan yang digunakan sebagai alat utama dan berhubungan langsung dengan proses peledakan dan pengangkutan hasil peledakan. perlengkapan peledakan berupa detonator biasa, detonator listrik, detonator nonel, sumbu ledak, legwire, connecting wire, primer, booster; dan peralatan peledakan berupa alat pemicu peledakan listrik, alat pemicu peledakan nonel, alat bantu peledakan listrik, alat pencampur bahan peledak, alat pengisi lubang ledak, alat pengangkut bahan peledak, alat pengaman peledakan, alat pemantau dampak peledakan, alat penelitian bahan peledak dan peledakan. Mengapa sebelum melakukan pengeboran untuk lubang tembak kita perlu melakukan pemeriksaan terhadap keadaan/batuan sekitar? Jelaskan! Jawab: agar kita dapat mengetahui Hardness batuan sekitar tersebut, jika batuan tersebut terletak di bawah lubbang ledak, kita bisa meletakkannya di bottom primer, sebaliknya jika batuan tersebut berada di middle primer atau top primer, kita bisa meletakkannya di daerah tersebut. Apa yang saudara ketahui dengan bahan peledak Permissible Explosive dan dimana biasanya digunakan? Jawab: permissible explosive merupakan jenis peledak yang khusus digunakan pada tambang batubara bawah tanah berbasis Nitroglycerin dan Emulsi dengan komposisinya ditambahkan garam yang dapat menekan temperatur saat peledakan berlangsung, disebut Fire Suppressant Salt.

Gambarkan rangkaian peledakan secara : Seri Paralel Gabungan seri dan paralel Jawab: Lampiran I. Gambarkan geometri peledakan dan jelaskan masing-masing yang dimaksudkan tersebut? Jawab: Lampiran II. Bila kita ingin mencampur ANFO dengan perbandingan 94,5% : 5,5%, apabila AN yang tersedia 300 kg, berapa FO (Fuel Oil) yang dibutuhkan dimana BJ FO = 0,8? Jawab: 300 kg = x . 0,945 Massa FO = 317 . 0,055 x = 317 kg. = 17,435 kg. V FO = 17,435 kg / 0,8 kg/l = 21,8 l. Bila kita memiliki ANFO seberat 500 kg, dimana pada saat pembuatannya atau pencampurannya juga dengan perbandingan 94,5% : 5,5%, berapa berat AN dan FO masing-masing? Jawab: BJ FO = 0,8. Berat AN = 500 kg . 0,945 Berat FO = 500 kg . 0,055 = 472,5 kg. = 27,5 kg. V FO = 27,5 kg / 0,8 kg/l = 34,4 l. Apa yang saudara ketahui dengan Misfire dan bagaimana cara menanganinya? Jawab: misfire adalah kegagalan yang terjadi pada saat mencoba melakukan peledakan, cara menanganinya: Bila masih terlihat kawat detonator dan diperiksa masih aktif atau sumbu ledak, maka dapat diledakkan ulang menggunakan blasting machine. Bila kawat dan sumbu tidak terlihat, dapat dilakukan peledakan ulang dengan terlebih dahulu mengeluarkan stemming menggunakan kompresor. Membongkar lubang ledak menggunakan alat gali misalnya shovel, backhoe,

atau dragline. Cara ini merupakan alternatif terakhir apabila tidak ada cara lain yang relatif lebih aman. Menetralisir bahan peledak ANFO dengan cara menuangkan atau menyemprotkan air ke dalam lubang gagal ledak. Yang perlu diingat bahwa bahan peledak emulsi, watergel, slurry, dan cartridge (primer) tidak dapat larut. Oleh sebab itu tetap harus dilakukan penggalian atau peledakan ulang untuk mengatasi lubang gagal ledak. Peledakan yang misfire biasanya mempunyai ciri-ciri atau tanda-tanda, apa biasanya tanda-tanda misfire yang saudara ketahui? Jawab: Fragmen terlalu besar Asap terlalu banyak. Dalam peledakan kita sering harus menggunakan delay, apa yang saudara ketahui dengan tujuan menggunakan delay tersebut? Jawab: Mengatur/mengontrol arah arah lemparan batuan. Untuk mengurangi getaran. Tidak menggangu pemukiman penduduk. Apa yang saudara ketahui dengan stemming dalam proses peledakan? Jawab: stemming merupakan penyumbatan pada lubang ledak untuk mengurangi tekanan dan mengurung gas yang timbul akibat reaksi yang terjadi pada saat peledakan serta agar terjadi ledakan lateral guna menghancurkan dinding lubang hingga ke free face. Bagaimana pengaruhnya bila: Bila stemming kurang? Bila stemming terlalu banyak? Jawab: Peledakan akan menjadi vertical blasting yang mengakibatkan flying rock. Bila stemming terlalu banyak, maka akan menyebabkan over break pada permukaan batuan sehingga hasil peledakan menjadi tidak rata/bongkahan. Pada geometri peledakan, salah satunya adalah pembuatan subdrilling, apa tujuan pembuatan subdrilling tersebut dalam peledakan?

Jawab: tujuan subdrilling adalah agar tidak terbentuk toe (bukit-bukit kecil) yang menghambat alat berat untuk berjalan. Dalam pelaksanaan peledakan dengan menggunakan ANFO, di lapangan sering terjadi pencampuran ANFO yang kurang sempurna. Apa yang terjadi bila dalam pencampuran tersebut: AN terlalu banyak dan FO kurang AN terlalu sedikit dan FO banyak Jawab: Ketika AN terlalu banyak sehingga FO menjadi berkurang, maka akan terbentuk gas beracun NO2 dan energi peledakan menjadi berkurang. Ketika AN terlalu sedikit sehingga FO menjadi bertambah, maka akan terbentuk gas beracun CO, namun menghasilkan energi peledakan yang lebih tinggi dibandingkan pada saat kekurangan FO. Apa yang saudara ketahui dengan peledakan tidur atau sleeping blasting yang sering dilakukan pada kegiatan peledakan? Jawab: sleeping blasting adalah metode peledakan yang bahan peledaknya ditimbun di dalam lubang peledak dan baru akan diledakkan esok harinya karena jumlah produksi cbm yang besar dan jumlah lubang ledak yang banyak.

Anda mungkin juga menyukai