RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah Bidang Keahlian Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi waktu Standar Kompetensi Kompetensi

Dasar : : : : : : : SMK Teknik Konstruksi Bangunan Bahan Bangunan X/1 2 x 45 menit Bahan Bangunan Beton Menguasai konsep perencanaan pembuatan Beton

A. Tujuan Pembelajaran 1. 2. 3. 4. Siswa dapat memahami dan menjelaskan pengertian beton. Siswa dapat mengetahui dan menyebutkan, bahan dan peralatan yang digunakan dalam pembuatan beton. Siswa dapat mengetahui dan menyebutkan, kelebihan dan kelemahan beton.

Siswa dapat merencanakan kebutuhan bahan-bahan pembuat beton beton.

C. Materi Pembelajaran Bahan Bangunan Beton D. Metode Pembelajaran Latihan E. Langkah-langkah kegiatan Pembelajaran a. Pendahuluan Mengucapkan salam. Menanyakan kondisi siswa dan memeriksa kehadiran siswa. Guru memaparkan materi yang akan di pelajari. Siswa mendengarkan penjelasan tentang strategi pembelajaran yang akan Ceramah Tanya jawab Diskusi

dilakukan terkait dengan kompetensi yang dipelajari.

b. Kegiatan Inti Guru menjelaskan materi pembelajaran yang berkaitan dengan bahan bangunan beton, pengertian, kelebihan - kelemahan beton, bahan dan alat-alat yang diperlukan dalam pembuatannya, kemudian siswa diberi pertanyaan pertanyaan seputar beton. Guru dan siswa bersama sama mendiskusikan tentang beton. Guru bersama siswa menyimpulkan pengertian beton, kelebihan - kelemahan c. Kegiatan Penutup beton, bahan dan alat-alat yang diperlukan dalam pembuatan beton. Guru memberi informasi materi pembelajaran pertemuan selanjutnya. Salam penutup.

F. Sumber Belajar 1. Timbul Purwoko,1980, Petunjuk Praktik Batu dan Beton I, Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan., Hal 123 2. Diposhusodo Istimawan,1990, Beton Bertulang, Gramedia, Jakarta., Hal. 104 3. Modul Teknologi Beton, Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Karangan Angelina Eva Lianasari, S.T., M.T, Hal. 2 4. Internet G. Penilaian 1. 2. Tes Tertulis Tes lisan

3. Tugas 4. Ulangan

Ringkasan Materi
Beton adalah suatu bahan yang terbentuk dari pencampuran agregat kasar dan agregat halus dengan menambahkan secukupnya bahan perekat semen dan air sebagai bahan pembantu guna keperluan reaksi kimia yang menghasilkan pengerasan dan pertambahan kekuatan yang berlangsung terus di bawah suatu suhu dan kelembaban tertentu. Kelebihan dan kelemahan beton 1) Kelebihan beton : a. Harganya relatif murah (pasir, kerikil, air ) kecuali semen. b. Mempunyai kekuatan tekan tinggi c. Mudah dibentuk d. Tahan aus e. Tahan bakar f. Tahan cuaca g. Tidak berkarat h. Hampir tidak memerlukan perawatan khusus selama masa pemakaian struktur 2) Kelemahan beton : Disamping kelebihan-kelebihan beton terdapat beberapa kelemahan beton yaitu beton memiliki kuat tarik yang kecil, biasanya dalam perencanaan diabaikan. Hal ini karena kuat tarik beton hanya seper-dua puluh kuat tekan beton. Sifat lainnya adalah beton bersifat getas (brittle) dan sulit diperoleh beton yang kedap air/rapat. ACI (American Concrete Institute), menyarankan cara campuran beton yang memperhatikan nilai ekonomi, bahan yang tersedia, kemudahan perawatan, keawetan dan kekuatan yang dikehendak. Cara ACI memperhatikan bahwa konsistensi / kekentalan campuran beton dipengaruhi oleh ukuran maksimum agregat dan jumlah air per meter kubik.

Lembar Kerja Siswa

Kerjakan soal-soal berikut dengan cermat, teliti, rapi. No Indikator 1 Menjelaskan pengertian beton 2 (Kognitif) Menyebutkan bahan dan alat dalam pembuatan beton 3 (Kognitif) Mengidentifikasi dan kelemhan beton (Kognitif) No Indikator 4 Melakukan perhitungan campuran beton (Psikomotor) Soal 1. Rencanakan campuran adukan beton dengan dengan metoda ACI, jika diketahui sebagai berikut : 1. Kekuatan beton rencana fc = 20 Mpa 2. Mutu dan volume pekerjaan cukup 3. Beton berada dalam lingkungan non korosif 4. Jenis struktur adalah balok dan kolom balok 5. Ukuran agregat mak. 40 mm 6. bj semen : 3.15, bj pasir : 2.6, bj kerikil : 2.6, b.satuan kerikil : 1.6, mhb pasir : 2.80 Soal 1. Jelaskan pengertian beton ! 1. Sebutkan bahan-bahan dan alat-alat dalam pembuatan beton?

kelebihan 3. Jelaskan kelebihan dan kelemahan beton !

Kunci Jawaban: 4

1.

Beton adalah : suatu bahan yang terbentuk dari pencampuran agregat kasar dan agregat halus dengan menambahkan secukupnya bahan perekat semen dan air sebagai bahan pembantu guna keperluan reaksi kimia yang menghasilkan pengerasan dan pertambahan kekuatan yang berlangsung terus di bawah suatu suhu dan kelembaban tertentu.

2. Pasir

Bahan-bahan pembuat beton adalah : - Kerikil

Semen Air Alat alat pembuat beton adalah : - Molen - Cangkul - Cetok - Ember - Cetakan bentuk silender 3. Kelebihan beton : - Harganya relatif murah (pasir, kerikil, air ) kecuali semen. - Mempunyai kekuatan tekan tinggi - Mudah dibentuk - Tahan aus - Tahan bakar - Tahan cuaca - Tidak berkarat - Hampir tidak memerlukan perawatan khusus selama masa pemakaian struktur Disamping kelebihan-kelebihan beton terdapat beberapa kelemahan beton yaitu beton memiliki kuat tarik yang kecil, biasanya dalam perencanaan diabaikan. Hal ini karena kuat tarik beton hanya seper-dua puluh kuat tekan beton. Sifat lainnya adalah beton bersifat getas (brittle) dan sulit diperoleh beton yang kedap air/rapat.

4. Langkah-langkah perhitungan campuran beton adalah : 5

- Tentukan kuat tekan rata-rata beton, berdasarkan kuat tekan yang di isyaratkan (fc) dan nilai margin (tergantung mutu pelaksanaan pembuatan beton) : dari tabel 6.4, diperoleh : sd = 6,5 Mpa sehingga m = 1.64 . 6.5 = 10.66 Mpa fc = fc + m = 20+10.66 = 30.66 Mpa - Tentukan faktor air semen (fas) : dari tabel 6.5, dengan interpolasi diperoleh nilai fas = 0.534 (30.66 28) . (0.534 0.445) (35 28) = 0.5 dari tabel 6.6, diperoleh nilai fas = 0.6 dipilih nilai fas minimum : 0.5 - Tentukan nilai slump dan ukuran maksimum agregat : dari tabel 6.7 diperoleh nilai slump : 75 -150 mm, diambil nilai 100 mm, ukuran agregat maksimum 40 mm - Tentukan kebutuhan air : dari tabel 6.9 dengan slump 100 mm dan maksimum agregat 40 mm diperoleh : kebutuhan air = 177 liter = 177 kg = 0.177 ton sehingga : kebutuhan semen = (177 / fas) = (177: 0.5) = 354 kg = 0.354 ton - Tentukan volume kerikil yang diperlukan per meter kubik, berdasarkan ukuran maksimum agregat dan mhb pasir : dari tabel 6.10 diperoleh volume kebutuhan kerikil = 0.72 m sehingga kebutuhan kerikil = 0.72 x b.satuan kerikil =0.72 . 1.6 = 1.152 ton = 1152 kg, kebutuhan pasir = 1-{(air/bj air) + (semen/bj semen) + (kerikil/bj kerikil) + 0.01} kebutuhan pasir = 1 {(0.117/1) + (0.354/3.15) + (1.152/2.6) + 0.01} = 0.2575 m sehingga kebutuhan pasir = 0.2575 x bj pasir = 0.2575.2.6 = 0.6696 ton = 669.6 kg. - Kontrol berat beton = 177 + 354 + 1152 + 669.6 = 2352.6 kg/m < 2400 kg/m (perkiraan benar). - Sehingga perbandingan berat kebutuhan bahan adalah 1 : 1.89 : 3.25 dengan fas 0.5 - Sehingga Kebutuhan bahan untuk pembuatan 1 m beton adalah : Air Pasir : 117 liter : 669.6 kg Semen : 354 kg Kerikil : 1152 kg

Pedoman Penilaian
6

Nomor Soal 1 2 3 4

Bobot Nilai 20 20 20 40 Nilai Maksimum : 100/10 = 10

Nilai 20 20 20 40