Anatomi
Fungsi
Spermatogenesis: testis di skrotum Penghantaran sperma ke wanita: epididimis, ductus deferens, duktus ejakulatorius, uretra penis ejakulatorius uretra, penis, vesikula seminalis, prostat, kelenjar bulbouretral
Testis
Terdiri dari sel leydig: produksi testosteron tubulus seminiferus: tempat spermatogenesis t i sel sertolli: sawar darah-testis, pemberi makan sperma, fagosit, sekresi cairan tubulus seminiferus, sekresi protein pengikat androgen
5 6
4/23/2010
Testis
Fungsi Testosteron
Sebelum lahir: pembentukan dan pematangan genitalia interna dan eksterna pria, penurunan testis ke skrotum Testosteron stop diproduksi saat lahir, baru diproduksi kembali saat puber Puber: maturasi genitalia interna dan eksterna p g pria, spermatogenesis, libido, ciri seks sekunder (suara berat, otot badan, rambut wajah dan rambut pubis) Efek nonreproduktif: menstimulasi pertumbuhan tulang saat puber dan penutupan lempeng epifisis, stimulasi perilaku agresif
Spermatogenesis
Spermatogenesis (packaging)
10
11
12
4/23/2010
Pubertas Pria
Prepubertas: GnRH dihambat testosteron tidak ada Pubertas(12 tahun): GnRH aktif FSH dan LH testosteron spermatogenesis Testosteron ciri seks sekunder pria
13
14
Kelenjar asesorius
Vesikula seminalis: menghasilkan - Fruktosa: menutrisi sperma - Prostaglandin: stimulasi motilitas/gerakan sperma tilit / k - Bahan penggumpal semen: untuk menjaga sperma tetap di vagina ketika penis dikeluarkan
15
Kelenjar asesorius
Prostat : menghasilkan cairan alkalis untuk menetralisir keasaman vagina, menstimulasi penggumpalan semen Kelenjar bulbourethral: menghasilkan mukus untuk lubrikan
16
17
18
4/23/2010