Anda di halaman 1dari 6

Fase <nama fase>

Dokumen Teknis
<nama perangkat lunak>

untuk:
<nama mata kuliah>

dipersiapkan oleh
<nama kelompok dan anggota>

Program Studi Teknik Informatika


Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
2008
1. Pendahuluan

Tujuan Penulisan Dokumen


Tuliskan dengan ringkas tujuan dokumen ini dibuat dan digunakan oleh siapa.

Lingkup Masalah
Tuliskan dengan ringkas nama aplikasi dan deskripsinya. Maksimal 1 paragraf

Referensi
Dokumentasi PL yang dirujuk oleh dokumen ini. Buku, Panduan, Dokumentasi lain yang
dipakai dalam pengembangan PL ini.

2. Deskripsi Umum Sistem


Tuliskan sistem overview, bisa dalam bentuk gambar dan narasi yang dapat menjelaskan
sistem yang dikembangkan. Penjelasan termasuk batasan dan konteksnya sehingga
pembaca mengetahui apa yang bisa dikerjakan dan yang tidak bisa dikerjakan oleh
sistem.

3. Model Analisis
a. Diagram use case
Tuliskan spesifikasi global dari program yang anda buat berdasar deskripsi umum
sistem. Tuliskan pihak-pihak yang terlibat dan kegiatan apa saja yang dapat
dikerjakan oleh pihak-pihak tersebut. Pihak-pihak yang terlibat disebut sebagai aktor
sedangkan kegiatan yang dapat dikerjakan oleh aktor tersebut disebut case.
b. Kelas Analisis
Identifikasi kelas analisis dengan mengacu pada setiap use case dan buatkan tabel
berikut ini:

No Nama Kelas Analisis Jenis Kelas (Boundary atau


komponen)

c. Realisasi Use Case


Fase perancangan:
Buatlah diagram kelas untuk setiap use case.

Fase konstruksi:
Buatlah diagram kelas untuk setiap use case.

d. Antarmuka
Fase perancangan:
Identifikasi rancangan antarmuka aplikasi disini dengan melengkapi tabel berikut:

No Use Case Antarmuka Nama Kelas


1 {diisi dengan nama use {disi dengan no. {disi dengan nama
case yang langsung layar atau no. kelas untuk
berhubungan dengan gambar rancangan implementasi
actor, sehingga perlu antarmuka} antarmuka}
dibuat antarmukanya}

Selanjutnya, untuk setiap antarmuka/layar, tuliskan spesifikasi detilnya, misalnya


seperti di bawah ini:

Antarmuka: {diisi dengan no. layar atau no gambar rancangan antarmuka}

Id_Objek Jenis Teks Keterangan


Diisi dengan Diisi dengan penjelasan reaksi sistem,
string yg misalnya membuka layar apa, link
kemana. Jika menyangkut suatu kode
tampil pd yang cukup rumit, acu algoritma yang
layar telah diuraikan di atas.
Button1 Button OK Jika diklik, akan mengaktifkan Proses
AlgoXXX.
RTF1 RTF Isi Teks yang disimpan pada File xxx
Box
DB1 Data Diasosiasikan ke QueryXYZ dengan
control mengacu query uang telah diuraikan di
atas.

Jika objek dikaitkan ke File lain (misalnya file gambar, file teks), berikan nama file
terkait dan deskripsi ringkas dalam kolom keterangan
Sertakan contoh desain dari antarmuka yang akan dikembangkan.

Fase konstruksi:
Lanjutkan aktivitas sebelumnya

4. Model Perancangan
a. Kelas Perancangan
Fase perancangan:
Buat daftar kelas perancangan berdasarkan hasil analisis dalam tabel berikut:

No Nama Kelas Perancangan Nama Kelas Analisis


Fase konstruksi:
Sama dengan fase perancangan.

b. Atribut dan Metode


Fase perancangan:
Buat untuk setiap kelas:

Nama Kelas: ……..

Nama Atribut Visibility Tipe


(private, public)
Diisi dengan Tuliskan tipenya sesuai dengan
nama atribut yang dikenal pada bahasa
pemrograman yang digunakan

Nama Metode Visibility Tanggung Jawab


(private, public)
Diisi dengan Tuliskan tujuan setiap operasi
signature
operasi

Fase konstruksi:
Sama dengan fase perancangan.

c. Algoritma
Fase perancangan:
Buat untuk setiap kelas:

Nama Kelas :
Nama Metode :
Algoritma :

Fase konstruksi:
Sama dengan fase perancangan.

5. Implementasi
a. Implementasi Komponen
Fase perancangan:
Belum diisi.

Fase konstruksi:
Diisi dengan daftar kelas yang telah diimplementasikan. Misalnya dalam bentuk
tabel berikut:

No Nama Kelas Nama File Fisik Nama File Executable


Mis. Account Mis. Mis. Account.class
Account.java

b. Implementasi Antarmuka
Fase perancangan:
Belum diisi.

Fase konstruksi:
Diisi dengan daftar kelas yang telah diimplementasikan. Misalnya dalam bentuk
tabel berikut:

6. Pengujian
a. Rencana Pengujian
Fase perancangan:
Buat rencana pengujian, misalnya dalam bentuk tabel berikut:
No Use Case Kasus Uji
1 Xxx U-1-xxx
U-1-xxx
U-1-xxx
U-2-xxx

Fase konstruksi:
Sama dengan fase perancangan.

b. Prosedur Pengujian dan Kasus Uji


Fase perancangan:
Buat kasus uji untuk setiap use case . Contohnya adalah sebagai berikut:

Pengujian Use Case Pemasukan Data Pelanggan


Contoh:
Identifikasi Deskripsi Prosedur Masukan Keluaran yang Kriteria Hasil yang Catatan Proses
Pengujian Diharapkan Evaluasi Didapat Pengembangan
Hasil
U-1-01 Pengujian hasil o Buka File data Kode 01<tgl_lahir>001 01<tgl_ 01<tgl_ Diperbaiki
pemasukan pelanggan modus 01<tgl_lahir>002 lahir> lahir><no_
data pelanggan o Cari rekord pemasukan 01<tgl_lahir>003 <nomor loncat
oleh operator dengan data operator dst terurut>
modus (01)
U-1-02 Pengujian hasil pemasukan Kode 02<tgl_lahir>001 02<tgl_ 02<tgl_ Tidak diperbaiki
pemasukan yang diinginkan modus 02<tgl_lahir>002 lahir> lahir><no_
data pelanggan o Lihat tanggal pemasukan 02<tgl_lahir>003 <nomor terurut>
oleh pelanggan lahir pelanggan on-line dst terurut>
secara on-line o Lihat kode (02)
pelanggan
o Bandingkan
dengan rumus
pembangkitan
kode pelanggan

Fase konstruksi:
Sama dengan fase perancangan.

c. Evaluasi Pengujian
Fase perancangan:
Belum diisi.

Fase konstruksi:
Tuliskan uraian evaluasi hasil pengujian

Anda mungkin juga menyukai