Anda di halaman 1dari 19

ICT untuk Program

Akselerasi Sekolah
DAFTAR ISI

Pengantar....................................................................................................... 3
Penerapan ICT di Sekolah.............................................................................. 4
Knowledge Management Tools ...................................................................... 4
Learning Tool ................................................................................................ 5
Business Management Tools .......................................................................... 7
Pentahapan ...................................................................................................10
ICT untuk Program Akselerasi Sekolah ........................................................12
Usulan untuk Sekolah ...................................................................................13
LAMPIRAN : Profil Produk.........................................................................16

Doc. Type : Proposal Version :


Classification : Special client Edited Date : 21/06/2007 halaman 2 dari 19
BAB

1
PENDAHULUAN

Pengantar
Pada saat ini teknologi informasi tidak dapat lagi
dipisahkan dari berbagai aspek kehidupan manusia,
termasuk pendidikan. Di sekolah teknologi informasi digunakan
mulai dari hal-hal sederhana untuk membuat laporan, menyusun
anggaran, mengelola data siswa, nilai sampai pada pemakaiannya
dalam proses pembelajaran.
Untuk dapat memanfaatkan teknologi informasi secara optimal,
diperlukan perencanaan yang baik dan pemahaman yang
mendalam tentang berbagai proses yang terjadi di sekolah.
Karenanya, keterlibatan berbagai pihak diperlukan untuk membuat
perencanaan tersebut, termasuk dengan berbagai vendor solusi
teknologi informasi.
Sebagai konsultan teknologi informasi kami telah melangkah cukup
jauh untuk membantu sekolah menerapkan teknologi informasi
secara efektif. Berbagai produk telah dikembangkan untuk
memberikan solusi efektif bagi sekolah dalam penerapan teknologi
informasi.

Doc. Type : Proposal Version :


Classification : Special client Edited Date : 21/06/2007 halaman 3 dari 19
Penerapan ICT di Sekolah
Bidang pendidikan merupakan salah satu bidang
kehidupan manusia yang juga dimasuki oleh teknologi
informasi dan komunikasi (Information and Communication
Techonology, ICT). Berdasarkan kemampuannya serta karakteristik
persoalan yang dapat dipecahkan oleh teknologi informasi, maka
dalam bidang pendidikan, teknologi informasi dapat dimanfaatkan
dalam kategori knowledge management tool, learning tool dan business
management tool.

Knowledge Management Tools


Perkembangan ilmu dan pengetahuan manusia saat ini dapat
direpresentasi dari banyaknya rujukan atau pun buku-buku yang
ditulis. Dengan teknologi informasi, kita dapat menyimpan
pengetahuan manusia tersebut ke dalam bentuk lain yang lebih
kompak, efisien dan mudah dimanfaatkan. Pada konteks ini,
teknologi informasi dimanfaatkan sebagai knowledge management tool
yang dapat menyimpan pengetahuan dalam bentuk tertentu dan
menyajikannya kepada pemakai.
Dalam bentuk yang sederhana, dokumen konvensional yang
dikenal saat ini dikonversi menjadi dokumen elektronik. Dengan
bentuk tersebut, dokumen menjadi lebih mudah untuk digandakan
dan disebarluaskan tanpa penurunan kualitas dokumen tersebut.
Pada bentuk yang lebih kompleks, dokumen elektronik dapat
dikemas dengan menggabungkan berbagai format data, termasuk
gambar, suara bahkan video ke dalamnya. Dengan cara ini,
penjabaran tentang topik tertentu menjadi lebih jelas bagi pembaca.
Pada saat ini, sejumlah besar dokumen elektronik telah disimpan
dalam internet. Cara ini telah membuat internet menjadi super library,
unlimited resources yang menyediakan segala macam informasi bagi
mereka yang membutuhkannya. Dokumen elektronik tersebut

Doc. Type : Proposal Version :


Classification : Special client Edited Date : 21/06/2007 halaman 4 dari 19
umumnya disimpan dalam format-format .DOC (MS Word), .PDF
(Adobe Acrobat) dan HTML (hypertext, internet browser).

Learning Tool
Salah satu topik yang tidak pernah habis dibahas dalam bidang
pendidikan adalah bagaimana menemukan cara untuk dapat
menyampaikan sesuatu sehingga dapat dipahami oleh siswa
dengan mudah. Berbagai metode pengajaran dikembangkan untuk
mencapai tujuan tersebut. Di antara cara-cara tersebut, pemanfaatan
learning tool dalam berbagai bentuknya menjadi alternatif menarik
yang perlu dikembangkan. Dalam hal ini teknologi informasi
memberikan kemungkinan dimanfaatkan sebagai learning tool
dengan sejumlah kelebihan yang dimilikinya.
Fleksibilitas yang dimiliki teknologi informasi, melalui rancangan
program, memungkinkan satu perangkat komputer untuk
digunakan sebagai perangkat ajar untuk berbagai bidang ilmu
pengetahuan. Yang perlu dilakukan adalah mengembangkan
program tersebut untuk tujuan-tujuan pembelajaran bagi siswa.
Dalam konteks ini, learning tool dapat berupa :

Drill-and-Practice Software
Digunakan untuk melatih konsep dan keahlian yang telah diajarkan
melalui metode biasa. Perangkat ajar dengan bantuan teknologi
informasi telah banyak dimanfaatkan saat ini. Untuk menjelaskan
konsep dasar aljabar misalnya, terdapat banyak aplikasi yang telah
ditulis untuk menerangkan prinsip penjumlahan, bilangan,
himpunan dan sebagainya.

Tutorial Software
Digunakan untuk menjelaskan konsep melalui ilustrasi dan
deskripsi. Berperan sebagai sumber belajar bagi siswa. Melalui
perangkat lunak ini siswa dapat mempelajari konsep baru dalam
bidang plajaran tertentu.

Doc. Type : Proposal Version :


Classification : Special client Edited Date : 21/06/2007 halaman 5 dari 19
Simulation Software
Manusia melakukan simulasi untuk memprediksi kemungkinan
hasil dari sejumlah kombinasi parameter yang ada. Seringkali
simulasi juga dilakukan karena alasan-alasan lainnya seperti
kelangkaan kombinasi parameter di dunia nyata, mahalnya biaya
atau pun karena faktor keamanan bagi manusia. Simulasi tabrakan
antar benda-benda langit misalnya, tidak mungkin dilakukan oleh
manusia untuk menunjukkan efeknya bagi bumi. Simulasi reaksi
berantai dalam reaktor nuklir, menjadi lebih efisien dengan
menggunakan komputer.

Problem-Solving Software
Digunakan untuk melatih siswa dalam pengambilan keputusan.
Dapat diwujudkan dalam bentuk game. Saat ini telah cukup banyak
perangkat lunak yang dikemas dalam bentuk permainan.
Permainan catur misalnya, adalah salah satu bentuk perangkat
lunak yang telah lama diamnfaatkan untuk melatih siswa dalam
bidang tersebut.

Interactive Learning
Belajar secara interaktif menjadi lebih bermakna dengan
penggunaan komputer. Melalui serangkaian dialog langsung (yang
diprogram tentunya), memungkinkan siswa mempelajari sesuatu
dengan tanpa beban, lebih santai dan dapat dikombinasi dengan
permainan. Sejumlah tes interaktif pun banyak dikembangkan
dalam kategori ini sehingga hasilnya pun dapat diketahui secara
langsung. Interactive learning memungkinkan siswa belajar secara
mandiri.

Doc. Type : Proposal Version :


Classification : Special client Edited Date : 21/06/2007 halaman 6 dari 19
Distance Learning
Belajar jarak jauh telah banyak digunakan sebagai salah satu metode
belajar. Pada metode ini, buku menjadi alat utama dalam belajar
jarak jauh. Dengan pemanfaatan teknologi informasi, distance
learning atau belajar jarak jauh menjadi lebih mudah dan murah.
Dalam hal ini, internet menjadi salah satu sarana dalam belajar jarak
jauh. Banyak situs di internet yang dikembangkan untuk
mendukung distance learning. Kombinasinya dengan interactive
learning memungkinkan pembelajaran dapat dilakukan secara
simultan ke banyak orang di belahan dunia.

Learning tool dengan menggunakan teknologi informasi masih terus


berkembang. Kebanyakan pengembangan di bidang ini dilakukan
di negara-negara barat yang teknologi informasinya telah
berkembang lebih dulu. Dalam hal ini, Indonesia termasuk
tertinggal dibandingkan negara-negara tersebut. Karenanya,
pengembangan di bidang ini di Indonesia masih terbuka lebar dan
menjadi peluang yang menarik bagi software house.

Business Management Tools


Dengan teknologi informasi, proses dan tugas keseharian di sebuah
institusi bisnis atau lembaga pendidikan dapat menjadi lebih ringan
dengan bantuan teknologi informasi. Pemanfaatan teknologi di
bidang ini telah menjadi fokus banyak institusi bisnis karena
menyangkut transaksi yang berpengaruh bagi kelangsungan
institusi tersebut.
Dalam institusi pendidikan, pekerjaan rutin seperti pengelolaan
siswa, guru, alumni, staf, pengelolaan nilai dan data akademik,
pengelolaan aktifitas pengajaran, pengelolaan asset dan keuangan
dan pengelolaan dokumen pendidikan akan jauh lebih efisien dan
efektif dengan pemanfaatan teknologi informasi. Tanpa bantuan

Doc. Type : Proposal Version :


Classification : Special client Edited Date : 21/06/2007 halaman 7 dari 19
pemanfaatan teknologi infromasi, pekerjaan tersebut sulit untuk
dilakukan dengan baik.
Pada kategori ini, business management tools dapat diterapkan dalam
berbagai tingkatan sebagai berikut :

Transactional System
Sistem transaksional berkaitan dengan sistem yang langsung
berhubungan dengan transaksi keseharian sebuah institusi. Dalam
lembaga pendidikan, sistem ini dapat berupa sistem pembayaran
SPP, registrasi siswa dan penilaian akademik siswa. Data-data yang
dikelola memiliki jangkauan waktu pendek dan bersifat teknis.

Management Information System (MIS)


Sistem informasi manajemen berkaitan dengan data-data yang
panjang rentang waktunya, merupakan ringkasan data, tidak terlalu
teknis dan diperuntukkan bagi manajer tingkat menengah ke atas.
Sistem ini merupakan kelanjutan dari transactional system dan
tidak dapat berdiri sendiri. Data-data utamanya diperoleh dari
sistem transaksional.

Decision Support System (DSS)


Pada tingkatan yang lebih tinggi, sistem ini lebih memfokuskan diri
pada bantuan informasi yang diberikan kepada pimpinan dan
membantunya dalam membuat keputusan. Data-data yang
dikelolanya berasal dari sistem di bawahnya, bersifat lebih strategis,
lintas sektoral, berjangkauan waktu yang panjang dan merupakan
ringkasan. Seringkali sistem ini memiliki kemampuan tambahan
dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence) yang ditanamkan
padanya.

Doc. Type : Proposal Version :


Classification : Special client Edited Date : 21/06/2007 halaman 8 dari 19
Gambar 1 Tingkatan sistem pada business management tools

Dalam kaitannya dengan pemanfaatan di bidang ini, sejumlah


perangkat lunak diperlukan oleh institusi pendidikan sebagaimana
dijelaskan dalam gambar di bawah ini :

 Sistem Dukungan Keputusan


EIS. Akademik
DSS

MIS  Sistem Informasi Akademik

Transactional  Administrasi Siswa, Guru, Alumni


System  Administrasi Nilai Akademik
 Penjadwalan Akademik
 Administrasi Keuangan
 Administrasi Asset Sekolah
 Administrasi Karyawan
 Bimbingan dan Konseling
 Manajemen Dokumen/Arsip
 Administrasi Perpustakaan
 Pendaftaran Siswa Baru
 Layanan OrangTua/Masyarakat

Gambar 2. Dukungan sistem yang dibutuhkan di sekolah

Dengan dukungan sistem tersebut di atas, sekolah akan


mendapatkan kemudahan dalam mengelola data yang pada
akhirnya memudahkan dalam proses perencanaan dan
pengambilan keputusan. Bagi masyarakat, layanan yang akurat dan
cepat akan dapat diberikan dengan dukungan sistem tersebut. Pada
akhirnya, tingkat kepercayaan masyarakat terhadap institusi
sekolah pun akan meningkat dengan sendirinya.

Doc. Type : Proposal Version :


Classification : Special client Edited Date : 21/06/2007 halaman 9 dari 19
BAB

2
STRATEGI PEMANFAATAN

Pentahapan
Pemanfaatan teknologi informasi di bidang pendidikan
tentunya tidak bisa sekaligus dilakukan pada ketiga
kategori pemanfaatan di atas. Institusi pendidikan perlu
menetapkan langkah-langkah sistematis sebelum semua kategori
dapat dimanfaatkan secara efektif.

Strategi pemanfaatan teknologi informasi di bidang institusi


pendidikan akan mengikuti hukum alam di mana pada tahap awal
harus diprioritaskan pada upaya untuk mempertahankan bisnis
atau usaha itu sendiri. Pekerjaan-pekerjaan rutin yang berhubungan
dengan pengolahan data siswa, data guru, data alumni, data nilai,
data asset, data keuangan, data personalia dan data registrasi siswa
baru misalnya sudah perlu mendapat sentuhan teknologi informasi.
Bahkan teknologi informasi pun, melalui internet, dapat
dimanfaatkan untuk tujuan-tujuan pemasaran yang dapat
meniadakan kendala ruang dan waktu. Dengan cara ini institusi
mendapat harapan yang lebih baik untuk bertahap dalam jangka
waktu yang lebih lama.

Doc. Type : Proposal Version :


Classification : Special client Edited Date : 21/06/2007 halaman 10 dari 19
Pada tahap berikutnya, institusi dapat mulai secara serial ataupun
bersama-sama memanfaatkan teknologi informasi pada kategori
lainnya. Pemanfaatan yang paling bermakna dalam bidang
pendidikan adalah pemanfaatan di bidang learning tools. Pada
kategori ini, institusi pendidikan akan fokus pada kegiatan
pendidikan itu sendiri, fokus pada upaya untuk meningkatkan
kualitas hasil pendidikan yang dilakukannya. Variasi tahapan yang
dapat dilakukan untuk setiap kategori pemanfaatan diberikan di
bawah ini.

Knowledge
Management Tools

Business
Management Tools

Learning Tools

Gambar 3. Tahapan pemanfaatan teknologi informasi : paralel

Business Knowledge
Learning Tools
Management Tools Management Tools

Gambar 4. Tahapan pemanfaatan teknologi informasi : serial

Prasyarat untuk dapat memanfaatkan teknologi informasi pada


berbagai kategori itu adalah ketersediaan sumber daya manusia
yang memadai dan infrastruktur teknologi informasi. Prasyarat
tersebut menjadi esensial dan tidak dapat dipisahkan dari kegiatan
pemanfaatan teknologi informasi. Bergantung pada jenis peran yang
diinginkan, berbagai profesi di bidang teknologi informasi
diperlukan untuk menjamin proses pemanfaatan teknologi
informasi dapat berjalan dengan baik.

Doc. Type : Proposal Version :


Classification : Special client Edited Date : 21/06/2007 halaman 11 dari 19
ICT untuk Program Akselerasi Sekolah
Pada saat ini sejumlah sekolah telah memiliki program
akselerasi yang memberikan perlakuan khusus bagi para
siswa/siswi yang memiliki kemampuan akademik di atas rata-rata.
Perlakuan khusus tersebut dapat berupa pemberian kurikulum
yang berbeda dan fasilitas belajar yang lebih beragam.
Dalam konteks tersebut, pemberian fasilitas ICT dengan
implementasinya sangat relevan untuk mendukung kelancaran
program akselerasi yang dikembangkan. Oleh karena itu, kami
mengusulkan sejumlah implementasi ICT dalam lingkup sebagai
berikut :
 Pemanfaatan Sistem Informasi Manejemen Sekolah untuk
mendukung efisiensi dan efektifitas administrasi sekolah. Sistem
tersebut juga dapat dimanfaatkan untuk memberikan layanan
informasi akademik kepada orang tua siswa.
 Pemanfaatan sarana belajar dalam bentuk Lab Komputer
Multimedia yang dilengkapi dengan perangkat lunak Lab
Bahasa Digital. Dengan cara ini, lab komputer berfungsi juga
sebagai Lab Bahasa sehingga proses belajar bahasa menjadi lebih
fleksibel melalui pemanfaatan audio, video dan komunikasi data
lainnya.
 Peningkatan kecakapan belajar melalui pemanfaatan
pembelajaran e-learning. Dengan perangkat lunak Portal
Belajar, siswa dapat bebas melakukan proses belajar mandiri di
Lab Komputer sesuai dengan kebutuhan belajarnya.
 Pemanfaatan Perpustakaan Digital memungkinkan siswa
berekplorasi mencari rujukan yang telah disiapkan oleh
perpustakaan. Perpustakaan digital akan memperkaya fasilitas
akses terhadap sumber belajar yang ada.
Berdasar pada persyaratan tersebut, sekolah harus menyiapkan
dengan sebaik mungkin perangkat ICT dan sistemnya agar dapat
secara optimal mendukung upaya peningkatan tersebut.

Doc. Type : Proposal Version :


Classification : Special client Edited Date : 21/06/2007 halaman 12 dari 19
Usulan untuk Sekolah
Berdasarkan deskripsi di atas, kami memberikan usulan
pengembangan kualitas pendidikan dan penerapan ICT di
sekolah melalui serangkaian pilihan sebagai berikut :

No Tahapan Keterangan
1 Penyiapan infrastruktur
teknologi informasi
Lab Komputer Multimedia Fasilitas dasar berupa komputer dengan jumlah
minimal 20 unit, multimedia, sekelas Pentium-4.
Mendukung pengajaran bahasa dan jarak jauh (distance
learning).
Jaringan Komputer Jaringan antar komputer (LAN) dengan server,
disambung ke tiap unit PC di lab dan di sekolah (tata
usaha dsb.)
Koneksi Internet Koneksi internet, bertahap dimulai dari dialup. Jika
(dialup/broadband) pemakaian meningkat dapat dikembangan ke
broadband dan dimanfaatkan sebagai warnet.
2 Penyiapan perangkat
lunak teknologi informasi
Sistem Operasi Jaringan Perangkat lunak untuk jaringan
SIM Sekolah Perangkat lunak untuk SIM Sekolah sesuai kebutuhan,
misal SAS-2000, Grade-2000, Scheduler-2000,
Library-2000 dan Accounting-2000.
Layanan SMS-Online Perangkat lunak untuk memberi layanan informasi
akademik via SMS kepada orang tua.
Situs Sekolah Layanan informasi untuk publik dan sivitas akademika
di internet. Berguna untuk marketing dan menjalin
komunikasi dengan dunia luar.
Internet dan Email Server Perangkat lunak untuk koneksi internet bersama dan
pemakaian email lokal di sekolah.
Perpustakaan Digital Perangkat lunak untuk layanan perpustakaan digital.
Materi Ajar Elektronik (e- Perangkat lunak materi ajar sesuai mata pelajaran yang
learning content) telah siap.
Portal Belajar Online Perangkat lunak untuk mendukung pembelajaran
online, mengelola materi ajar online dan melakukan
administrasi proses belajar online (manajemen materi,
peserta, tes online).
Lab Bahasa Digital Perangkat lunak untuk mendukung pmbelajaran bahasa
secara interaktif berbasis ICT. Mendukung komunikasi
teks, suara dan video. Menggunakan perangkat lab PC
yang telah ada.

Doc. Type : Proposal Version :


Classification : Special client Edited Date : 21/06/2007 halaman 13 dari 19
No Tahapan Keterangan
3 Pelatihan SDM
Dasar Komputer Pelatihan dasar komputer, Windows, Internet dan MS
Word.
SIM Sekolah Pelatihan untuk pengelola sekolah yang terkait dengan
data-data sekolah sesuai kebutuhannya.
Jaringan Komputer Pelatihan untuk pengelola lab komputer dengan fasilitas
jaringannya.
Pengelolaan Email Pelatihan untuk mengelola email lokal di sekolah.
Perpustakaan Digital Pelatihan untuk pustakawan agar dapat mengelola
perpustakaan digital.
Materi Ajar Elektronik (e- Pelatihan pemanfaatan materi ajar elektronik untuk
learning content) guru dan siswa.
Pengembangan Materi Ajar Pelatihan pengembangan materi ajar elektronik untuk
Elektronik guru dan siswa.
Portal Belajar Online Pelatihan pemanfaatan Portal Belajar untuk mendukung
proses belajar online.
Lab Bahasa Digital Pelatihan pemanfaatan lab bahasa digital berbasis
komputer.
4 Integrasi Pembelajaran
Integrasi Perpustakaan Integrasi perpustakaan digital dalam proses
Digital pembelajaran.
Integrasi Email Integrasi email dalam proses pembelajaran.
Integrasi E-Learning Integrasi e-learning dalam proses pembelajaran.

Sekolah dapat memilih sesuai dengan pentahapan yang dilakukan


sehingga sekolah pada akhirnya dapat siap menerapkan e-learning
dalam proses pembelajaran. Pengkayaan selanjutnya lebih banyak
pada pengembangan materi ajar dan metodologi pembelajaran e-
learning.

Doc. Type : Proposal Version :


Classification : Special client Edited Date : 21/06/2007 halaman 14 dari 19
BAB

3
KESIMPULAN

Teknologi informasi dapat menjadi alat yang ampuh


dalam memberdayakan sekolah dan meningkatkan
kualitas pendidikan yang ada. Melalui serangkaian tahapan yang
sistematis, sekolah dapat menerapkan teknologi informasi sesuai
kebutuhannya.

Penutup
Mudah-mudahan tulisan ini dapat memberi gambaran
yang cukup memadai tentang sebagian kebutuhan,
keinginan dan harapan dalam penerapan ICT di sekolah. Dengan
demikian harapan akan pengolahan data yang akurat dalam rangka
peningkatan layanan kepada stakeholder dapat terwujud. Di samping
itu integrasi teknologi informasi dan komunikasi dalam proses
pendidikan dapat memberikan hasil yang optimal sehingga
peningkatan kualitas pendidikan dapat terwujud. Hal tersebut
seiring komitmen kami untuk memberikan solusi secara
menyeluruh terhadap kebutuhan pengguna jasa (User).

Doc. Type : Proposal Version :


Classification : Special client Edited Date : 21/06/2007 halaman 15 dari 19
LAMPIRAN : Profil Produk

Doc. Type : Proposal Version :


Classification : Special client Edited Date : 21/06/2007 halaman 16 dari 19
Doc. Type : Proposal Version :
Classification : Special client Edited Date : 21/06/2007 halaman 17 dari 19
Doc. Type : Proposal Version :
Classification : Special client Edited Date : 21/06/2007 halaman 18 dari 19
Doc. Type : Proposal Version :
Classification : Special client Edited Date : 21/06/2007 halaman 19 dari 19

Anda mungkin juga menyukai