PROYEK KONSTRUKSI
Barchart Network
b. PERENCANAAN MANAJERIAL
- ORGANISASI PELAKSANAAN :
Hubungan antara pihak-pihak yang terlibat dalam suatu kegiatan-kegiatan
pelaksanaan dibawah satu koordinasi, dan berfungsi mempertemukan pihak-pihak
tersebut menjadi satu tujuan.
- Bentuk / tipe organisasi dapat dikelompokkan sebagai berikut :
o) Organisasi Garis.
o) Organisasi Garis dan Staff.
o) Organisasi Fungsional.
o) Organisasi Matrik.
o) Organisasi Panitia.
Manager
Proyek
- Karakteristik :
Bentuk organisasi tertua dan paling sederhana.
Jumlah karyawan sedikit, pemilik merupakan pimpinan tertinggi.
Pemberian wewenang dan tanggung jawab bergerak vertikal dari atas ke bawah.
- Keunggulan :
Bentuk organisasi sederhana mudah dipahami dan dilaksanakan.
Pembagian tugas, tanggung jawab dan wewenangcukup jelas.
Pengambilan keputusan dapat dilakukan secara cepat karena komunikasi mudah.
- Kekurangan :
Bentuk organisasi tidak fleksibel.
Kemungknan pimpinan bertindak Otokratis besar.
Ketergantungan pada seseorang cukup besar, jika salah satu kurang akan terjadi
kekacauan.
- Karakteristik :
Terdapat kelompok orang yang berpengaruh dalam menjalankan organisasi, yaitu :
Orang yang menjalankan tujuan pokok untuk pencapaian tujuan.
Orang yang menjalankan tugas berdasarkan keahlian yang dimiliki, berfungsi
memberikan saran kepada unit operasional.
- Keunggulan :
Pembagian tugas jelas (antara orang yang menjalankan tugas pokok dan pemberi saran).
Pengambilan keputusan lebih matang.
Adanya staff ahli yang memungkinkan pencapaian pekerjaan lebih baik.
- Kekurangan :
Saran dari staff mungkin sulit dilaksanakan karena kurang adanya tanggung jawab
pekerjaan.
JIka pejabat garis mengabaikan gagasan dari staff maka gagasan tidak berguna.
Bagi pelaksana operasional, perbedaan antara perintah dengan saran tidak selalu jelas.
budiharsono2000@yahoo.com //ContacPerson : 08122360154
ORGANISASI FUNGSIONAL OWNER
Manager
Proyek
DIVISI DIVISI
Perencana Konstruksi
- Karakteristik :
Mendasarkan pembagian tugas serta kegiatan pada spesialisasi yang dimiliki
pejabatnya.
Organisasi ini, seorang bawahan dapat menerima beberapa instruksi dari beberapa
pejabat serta harus mempertanggung jawabkannya pada masing-masing pejabat
yang bersangkutan.
- Keunggulan :
Adanya spesialisasi yang menyebabkan tugas dilaksanakan dengan baik
Koordinasi antara orang-orang dalam satu fungsi mudah dijalankan.
- Kekurangan :
Ditinjau dari sudut karyawan, banyaknya aturan akan membingungkan.
Terjadi salingmementingkan fungsi masing-masing sehingga menyebabkan koordinasi
menyeluruh sulit dijalankan.
Mutasi pekerjaan sulit dikerjakan karena telah terspesialisasi.
budiharsono2000@yahoo.com //ContacPerson : 08122360154
WAKTU / PENJADWALAN
a. Tenaga Kerja
Tenaga kerja yang dimilki akan mengetahui sejauh mana kemampuan tenaga kerja
untuk menyelesaikan suatu bagian dari pekerjaan.
Jumlah tenaga kerja yang tersedia juga turut menentukan sampai seberapa lama
pekerjaan itu bisa diselesaikan.
b. Bahan
Survey mengenai bahan perlu dilakukan oleh pelaksana agar dapat diketahui lokasi
sumber, jenis bahan yang dapat didatangkan serta kemampuan pengadaannya baik
dalam jumlah maupun waktunya.
d. Uang/Modal
Dari hasil survey diperoleh data-data modal kerja, alamat/lokasi sumber, serta
kemampuan pengadaannya baik dalam jumlah maupun waktu sumber tersebut bisa saja
dari perusahaan sendiri.
Pekerjaan
Daftar Kegiatan seperti itu, harus dibuat pula tahapan untuk pekerjaan lainnya
Barchart Network
Daftar menghitung waktu biasanya dibuat dalam tabel, seperti dibawah ini :
Barchart sederhana
WAKTU
NO PEKERJAAN 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Pekerjaan Tanah
2 Pekerjaan Struktur
3 Pekerjaan Fasilitas
4 Pekerjaan Finishing
Bila Kurva S dari rencana Progres dan pelaksanaan (actual) dibandingkan, maka
dapat diketahui secara visual besarnya dan kecenderungan (trend) dari
penyimpangan (progres) yang terjadi.
c. Membuat Kurva – S
Contoh barchart pekerjaan jalan (gambar-1).
Untuk dapat menghitung progres perlu mengetahui biaya yang diperlukan setiap
kegiatan.
Kemudian prosentase setiap kegiatan dihitung dengan cara membagi harga setiap
kegiatan dengan jumlah total. (gambar-2) terlampir.
Untuk pekerjaan yang mempunyai daftar kegiatan yang banyak, dan hubungan
atau kaitan dari kegiatan-kegiatan itu sangat komplek, maka penjadualan
dengan sistem barchart akan sulit. Maka dikembangkan oleh ahli-ahli bidang
sistem penjadualan kerja, dalam bentuk jaringan kerja
A B D F
1 2 3 4 5
E
A = Galian Pondasi
B = Pasangan Pondasi
C = Membuat Kusen
D = Pasangan dinding dan stel kosen
E = Pembuatan Rangka Atap
F = Pekerjaan Atap
A B A A
Hubungan Seri
B B
Aktivitas A da B
4 B 16 C 23 D 28
2 5 8 11
13 3 16 7 23 5 28
E
A 4
G
4 10
0 F 6 H 13 I 18 J 32
1 3 6 9 12
0 6 6 7 17 5 25 7 32
F
2 N
2 15
L 6 M 13
4 7 10
8 4 12 5 17
4
B
3
A D E F
1 2 5 6 7
3 1 1
C
2
4
C
A D E F
1 2 5 6 7
B A = Pekerjaan Persiapan
B = Membuat Cetakan
3 C = Membuat Pembesian
Gambar (3) D = Galian Tanah
E = Pemasangan Cetakan dan Besi
F = Pengecoran
Untuk EET :
15
21
a. Perhitungan kedepan
( dari kiri ke kanan ) 21
10
c. Harga yang terbesar yang dipakai
4 F 19
1 4
15
A C
D 3
4 6
0 B 8 G 20 H 36
0 2 5 8
8 12 10
E I
7 5
7 K 20 L 31
3 6 7
9 11
budiharsono2000@yahoo.com
Untuk LET :
21
a. Perhitungan kebelakang
(dari kanan) 30
21
28
F
1 4
18 15 33
A C
D 3
4 6
B G H
0 2 5 8
8 8 12 20 10 36
E I
7 5
K L
3 6 7
11 9 20 11 31
4 F 19
1 4
18 15 33
A C
D 3
4 6
0 B 8 G 20 H 36
0 2 5 8
0 8 8 12 20 10 36
E I
7 5
7 K 20 L 31
3 6 7
11 9 20 11 31
Penyimpangan yang terjadi pada lintasan kritis akan mempengaruhi waktu penyelesaian
pekerjaan secara keseluruhan.
Dengan mempercepat waktu penyelesaian pekerjaan berarti diperlukan kerja lembur atau
menambah tenaga, alat dan biaya.
Lintasan pada Network yang menunjukan semua kegiatan kritis disebut Lintasan Kritis.
Perhatikan diagram Network diatas dan dihitung waktu yang diambil untuk mendapatkan
dari kejadian 1 sampai kejadian 7, jika anda telah mengerjakannya tandai lintasan melalui
diagram yang memberikan sejumlah waktu. Jangan melangkah ke hal yang lain sebelum
anda membuat ini.
Total waktu dari kejadian 1 sampai kejadian 7 adalah 8 (delapan) hari lintasan yang
menunjukan jumlah egiatan terlalu lama adalah lintasan yang melalui kejadian-kejadian :
1, 2, 3, 5, 6, 7, termasuk kegiatan semu, tapi hal ini tidak mempengaruhi perhitungan
analisa Network.
4 B 16 C 23 D 28
2 5 8 11
13 3 16 7 23 5 28
A E
G 4
4 10
0 F 6 H 12 I 17 J 32 P 37
1 3 6 10 12 13
0 6 6 6 17 5 24 8 32 5 37
K N
2
16
2 L 6 M 12
4 7 9
9 4 13 4 17
2
1 A 10 7 3,000 3,600 200
25
D
A 15 2 B 20 15 5,000 6,500 300
10
0 B 25 F 60 3 C 30 25 6,000 6,400 80
1 4 6
0 20 40 20 60 4 D 15 11 2,000 2,200 50
30 G
C 10
5 E 20 16 1,800 2,100 75
• Lintasan Kritis : C – E – G
• Waktu Penyelesaian = 56 Hari
• Kegiatan E dipercepat dari 20 hari menjadi 16 hari
• Cost Slop kegiatan E = Rp,- 75.000 / hari
• Jumlah Biaya = Rp,- 19.600.000 + Rp,- 300.000 = Rp,- 19.900.000
10 Lintasan Kritis : C – E – G
2 Waktu Penyelesaian = 47 Hari
12
D
A 15
10
0 B 25 F 47 Kesimpulan :
1 4
0 20 27 20
6
47
Bahwa Lintasan Kritis tetap C – E – G,
25
oleh karenanya untuk kegiatan A, B, D
G
C 6 dan E tidak perlu dipercepat karena
25 E 41 waktu penyelesaiannya tetap 47 hari
3 5
25 16 41
budiharsono2000@yahoo.com //ContacPerson : 08122360154
5
4
6
C
2
0 A 3 D 6 E 7 F 8
1 2 5 6 7
0 3 3 1 6 1 7 1 8
B
6
3
Gambar (3) 6
Pada gambar diatas jadi Lintasan Kritis ialah lintasan melalui diagram
yang menghasilkan sejumlah lamanya kegiatan yang memberikan total
waktu terpanjang / lama
EETo EET1
0 A 2 D 7 E 9 F 11
1 2 5 6 7
0 2 2 4 7 2 9 2 11
LET1
KETERANGAN
5 • JALUR KRITIS : A – B – DUMMY – E – F
B 2 + 5 + 0 + 2 + 2 = 11 HARI
• FREE FLOAT : JUMLAH WAKTU YANG
7 TERLAMBAT PELAKSANAAN
3 KEGIATAN TANPA
7 MEMPENGARUHI KEGIATAN
BERIKUTNYA
• TOTAL FLOAT : JUMLAH WAKTU YANG
TERLAMBAT PELAKSANAAN
FREE FLOAT : <FF> TOTAL FLOAT : <TF> KEGIATAN TANPA
FF.A = EET 1 – D.A – EET0 TF.A = LET 1 – DA – EET0 MEMPENGARUHI SELESAI
FF.A = 2 – 2 – 0 =0 TF.A = 2 – 2 – 0 =0 PROYEK SECARA
FF.B = 7 – 5 – 2 =0 TF.B = 7 – 5 – 2 =0 KESELURUHAN
FF.C = 5 – 3 – 2 =0 TF.C = 7 – 3 – 2 =0
FF.D = 7 – 4 – 2 =1 TF.D = 7 – 4 – 2 =1
FF.E = 9 – 2 – 7 =0 TF.E = 9 – 2 – 7 =0
FF.F = 11 – 2 – 9 =0 TF.F = 11 – 2 – 9 =0