Anda di halaman 1dari 4

SOAL SAP PROTEIN

1. Pengertian protein dan fungsinya; A. Protein yang namanya berartipertamaatau utama merupakan makromolekul yang paling berlimbah di dalam sel dan menyusun lebih dari setengah berat kering pada hamper semua organisme.Adapun fungsinya yaitu; .Sebagai pembangun struktur sel Sumber energy Penyangga racun Segai antibody Pengatur pH Bahkan sebagai pembawa sifa turunan dari generasi ke generasi. 2. Klasifikasi protein berdasarkan fungsi biologisnya; a. ENZIM;Merupakan golongan protein yang terbesar dan paling penting,dan paling banyak terdapat didalam sel hidup.contohnya;karboksi peptidase b. PROTEIN PEMBANGUN;Sebagai unsure pembangun struktur.contohnya gliko protein. c. PROTEIN KONTRAKTIL;Merupakan golongan protein yang berperan dalam proses gerak . contoh;myosin, d. PROTEIN PENGANGKUT;Dimana mempunyai kemampuan molekul tertentu melakukan pengangkutan berbagai ,macam zat melalui aliran darah. Contoh; hemoglobin. e. PROTEIN PELINDUNG f. PROTEIN HORMON g. PROTEIN BERSIFAT RACUN h. PROTEIN CADANGAN. 3. Pengertian; pH isoelektrik yaitu pH yang menunjukkan jumlah muatan positif dan negative sama ,sehingga pada keadaan ini daya larut minimum.pada ph ini protein tidak akan bergerak bila diletakkan dalam medan listrik. Protein serat yaitu protein yang tidak larut dalam air yang berfungsi sebagai penyangga dan pertahanan luar sel. Protein globular yaitu terdiri dari polipeptida yang bergabung satu sama lain oleh ikatan non kovalen.yang lebuh lemak dengan struktur 3 dimensi.

4. Faktor-faktor yang dapat menyebabkan denaturasi protein. Ph Radiasi Temperatur Pelarut organic Detergent 5. Struktur protein; Struktur primer; Pada struktur primer ini ikatan antar asam amino hanya ikatan peptide(ikatan kovalen).Striktur ini dapat digambarkan sebagai rumus bangun yang biasa ditulis untuk senyawa organic.Disini tidak terdapat ikatan atau kekuatan lain yang menghubungkan asam amino satu dengan yang lainnya
Struktur sekunder;

Istilah ini dipakai untuk struktur protein dimana rantai asam amino bukan hanya dihubungkan oleh ikatan peptide tetapi juga diperkuat oleh ikatan hidrogen Struktur tersier ; Struktur tersier terbentuk karena terjadinya pelipatan (folding)rantai heliks,konformasi ,maupun gulungan rambang suatu polipeptida,membentuk protein globular,yang struktur 3 dimensinya lebih rumit dari protein serabut. Struktur kuartener; Molekul protein ini terbentuk dari beberapa bentuk tersier dan bisaterdiri dari protomer yang sama atau yang berlainan .Protein yang dibentuk oleh protomer yang berlainan disebut heterogenus,sedangkan yang dibentuk dari prtomer yang sama di sebut homogenus .jadi protein yang dibentuk oleh protomer-protomer seperti ini disebut oligoptomer. Contoh;Hemoglobin adalah oligoptomer yang heterogen ,sedangkan enzim fosforilase termasuk oligoptomer yang homogeny. 6.Cara pemisahan protein; Kromatografi; Kromatografi partisi ;Mempergunakan dua fase terlarut ,misalnya,pasangan fenol-air atau n-butanol-air .tiap asam amino tersebut mempunyai koefisien partisi tertentu untuk pasangan pelarut tersebut. Kromatografi penukar ion;didasarkan pada perbedaan sifat asam basahnya.

Kromatografi absorbsi;

Pengendapan secara perbedaan kelarutan; Berbagai protein globular mempunyai daya kelarutan yang berbeda didalam air.variabel yang mempengaruhi larutan ini adalah pH ,kekuatan ion ,sifat dielektrik pelarut ,dan temperature. Pemisahan protein dari campuran dengan pengaturan ph didasasarkan pada harga ph isoelektrik yang berbeda-beda untuk tiap macam protein .Pada umumnyamolekul protein mempunyai daya kelarutan minimum pada ph isoelektriknya .Pada ph isoelektriknya beberapa protein akan mengendap dari larutan ,sehingga dengan cara pengaturan ph larutan ,masing-masing protein dalam campuran dapat dipisahkan satu dari yang lainnya dengan teknik yang disebut pengendapan isoelektrik Pengendapan protein sebagai garam; Sebagian besar protein dapat diendapkan dari larutan air dengan penambahan asam tertentu seperti misalnya,asam triklorasetat dan asam perklorat .Penambahan asam ini menyebabkan terbentuknya garam protein yang tidak larut Zat pengehdap lainnya adalah asam tungstat fosfotungstat dan metafosfat .protein juga dapat diendapkan dengan kation tertentu seperti Zn 2+ dan Pb2+ . Elektroforesa; Cara ini didasarkan pada kecepatan bergerak yang berbeda daripada protein dalam medan listrik ,pada pH tertentu tertentu Ada 2 cara pemisahan campuran protein dengan cara elektroforesa.Cara pertama disebut elektroforesa batas bergerak(moving boundary electro phoresis).Disini campuran protein dalam larutan dalam larutan dapat diletakkan dalam tabung U yang kedua ujungnya masing-masing dihubungkan dengan anoda dan katoda Jika listrik dijalankan ,molekul protein yang bermuatan negative akan bergerak ke anoda dan yang positif bergerak ke katoda Kecepatan bergerak proteih positif ke katoda maupun protein negative ke anoda berbeda-beda. Karena perbedaan kecepatan bergerak ,sehingga memberikan lapisan-lapisan pada tabung U,jumlah lapisan yang terjadi menunjukkan banyaknya macam protein dalam campuran .Masing-masing protein dapat dipisahkan denganmengeluarkannya dari tabung U dengan menggunakan kran yang merupakan bagian tabung tersebut.

Kekurangan cara ini yaitu lambatnya pekerjaan ,dibutuhkan jumlah campuran protein yang banyak ,penentuan indek refraksinya sukar dan lapisan yang terjadi mudah dipengaruhi getaran.

Anda mungkin juga menyukai