Anda di halaman 1dari 4

ANALISIS DATA DATA Ds : Do : suhu 400C Ds: Klien mengatakan sulit tidur pada malam hari.

Do: Klien tidur mulai jam 24.00-04.00 MASALAH Hipertermi Insomnia ETIOLOGI Penyakit ( Malaria) Ketidaknyamanan fisik misalnya nyeri

RENCANA KEPERAWATAN No . 1. DIAGNOSA KEPERAWATA N Hipertermi b.d Penyakit (malaria) TUJUAN (NOC) INTERVENSI (NIC) RASIONA L

Setelah dilakukan Regulasi temperature tindakan keperawatan 1x24 jam klien mampu berkompromi dengan kriteria hasil : - termoregulasi - tanda-tanda vital 1. mengurangi peningkatan suhu tubuh dr skala 53 2. menangani dehidrasi dr skala 5-3 3. mengetahui kekuatan denyut TTD Perawat 2. monitor dan laporkan tanda dan gejala dari hipotermi dan hipertermi 3. pasang dan lihat perubahan suhu 4. identifikasi kemungkinan penyebab dan perubahan ttv Tanda-tanda vital 1. monitor tekanan darah,denyut jntng, suhu, status pernafasan 3. berikan pengobatan antipiretik 2. berikan cairan adekuat dan asupan nutrisi 1. monitor suhu setiap 2 jam

nadi dr skala 5-3

Keterangan: Skala 1 = selalu bisa berkrompomi Skala 2 = sering bisa berkompromi Skala 3 = kadang-kadang bisa berkompromi Skala 4 = jarang bisa berkompromi Skala 5 = tidak pernah bisa berkompromi 2. Insomnia b.d Setelah dilakukan Ketidaknyamanan tindakan 1. Fisik mis (nyeri) keperawatan 1x24 jam klien mampu berkompromi dengan criteria 2. hasil : -Level Nyeri 3. -Tidur 4. 1. Melaporkan nyeri dari 5. skala 5-3 2. Melaporkann lamanya episode nyeri Manajemen Nyeri Lakukan tindakan lanjutan nyeri untuk mencakup lokasi, karakteristik,onset/durasi, frekuensi,kualitas,kekuatan/k erasnya nyeri. Eksplor pengetahuan px dan keyakinan tentang nyeri Yakinkan px penuh pengobatan analgesic Ajarkan dasar untuk management nyeri Ajarkan tentang metode farmakologi untuk mengurangi rasa nyeri. Peningkatan Tidur

3.

4.

5.

6.

dari skala 5-3 Melaporkan ekspresi wajah saat nyeri dari skala 5-3 Mengukur Jam tidur dari skala 5-3 Mengobserva si jam tidur dari skala 5-3 Menyatakan kenyamanan tempat tidur dan temperature di ruangan dari skala 5-3

1. Tentukan tidur px atau setelah aktivitas. 2. Perkirakan tidur px teratur/ tidur berjalan pada rencana perawatan. 3. Terangkan pentingnya tidur yang cukup selama kehamilan, penyakit, stress psikososial 4. Tentukan efek pengobatan px pada pola tidur 5. Monitor pola tidur px dan jumlah jam tidur 6. Monitor pola tidur px dan catatam fisik (nyeri/kenyamanan) atau fisiologi (cemas). 7. Setel lingkungan seperti lampu, temperature tempat tidur untuk meningkatkan tidur.

Keterangan: Skala 1 = selalu bisa berkrompomi Skala 2 = sering bisa berkompromi Skala 3 = kadang-kadang bisa berkompromi Skala 4 = jarang bisa berkompromi Skala 5 = tidak pernah bisa berkompromi

Anda mungkin juga menyukai