Ada Apa ya?

Ah!aku ingin segera pulang aku malas dengan pelajaran ini,itu yang selaluku gumamkan dalam hati setiap pelajaran PKN,udah gurunya galak pelajarannya ngebosenin lagi.Daripada bosen aku melirik Ray,tenang juga!laki-laki itu selalu membuatku tenang mengapa?dia adalah siswa baru di sekolah ini dia baru masuk tahun lalu,dia pindahan dari Jakarta orang tuanya dipindah tugas ke Bogor mereka tinggal di dekat rumahku. Semua orang mengauminya begitu juga aku menurutku dia sempurna dia pintar,tinggi,putih, manis(gula kali manis),pintar main basket,cakep lagi pokoknya dia sempurna. Pertama dia masuk pun aku sudah merasakannya.Aku ingai ketika dia memper-kenalkan diri namanya Raynald Geraldyan Putra. Aku bergumam oh ternyata itu namanya!. Aku berbisik kepada Kern teman sebangkuku,Kern dia itu siapa? Masa kau tak tahu dia kan tetanggamu! Tengtengteng!suara bel membuyarkan lamunanku tapi itu adalah yang kutunggu-tunggu aku membereskan bukubukuku yang berserakan baru aku akan membawa tasku tangan lembut menyentuhku kubalikan badan dan ternyata itu Rei dan berkata, Cyara ini baru istirahat kenapa kamu akan pergi?aku tak menjawab,CyaCyaraRei setengah berteriak,Ohmmm baru istirahat ya oh aku cuma beresin buku kok biar nggak ilang. Ray hanya pergi tak mengucapkan satu patah kata pun aku berharap dia membalikan badan tanda dia tak marah.Tiba-tiba Ray membalikan badan dan berkata,mmmkau akan pergi ke kantin?aku memandangnya erat sambil berkata,oh ehh ya!duh kenapa jadi grogi. Aku juga akan ke kantin!bisa kita peri ke kantin bersama?aku melongo apa,Ray mengajakku?tanpa

menunggu jawaban Ray meraih tanganku aku tak bisa melarikan diri karena ada rasa hangat dalam tubuhku ketika bersama Ray. Di kantin aku dan Ray terus dipandangi banyak orang tapi kulihat Ray cuek banget tak menghiraukan sekelilingnya karena aku merasa terganggu aku berdiri dan berkata kepada Ray,mmm Ray aku pergi ke kelas duluan ya!Ray menjawab cuek banget,ya sudah pergi,biar makanannya aku yang bayar! Di perjalanan ke kelas aku berkata dalam hati tuh cowok aneh banget dikit-dikit baek terus sifat cueknya keluar kenapa sih?. Esoknya aku melihat Ray dengan Kak Lyra,kelas 11D dari SMA Bhakti.Aku duduk dan aku membisik ke telinga Kern,Kern kenapa Kak Lyra selalu bersama Ray?Kern menjawab dengan gelengan. Sore hari ada kabar bahwa Kak Lyra tertebrak mobil. Aku pergi menjenguknya,kenapa ada Ray disini?.Sampai aku di rumah pun aku bertanya-tanya ada hubungan apa Ray dan Kak Lyra?

M.

Karya

:Tanti Hafni Arifah

Kelas :V (Lima) Sekolah :SDN 2 IMB RAYA

Celemek Tambal-Tambal
Pagi-pagi memang waktu yang paling ku suka karena aku bisa merasakan masakan Bunda dan bisa makan bersama dengan Ayah,Bunda,Kak Vernan,dan Tante vyra. Suatu sore Kak Vernan memperlihatkan hadiah untuk Bunda dan aku terkagum-kagum melihat topi memasak berwarna putih cerah. Bagaimana,bagus kan?tanya Kak Vernan Dengan penuh percaya diri,Ya,memang itu topi memasak yang bagus dan indahsaking kagumnya hanya itu yang ku katakan. Ya iyalah,Vernando gitu!aku mencibir karena aku tak suka bila rasa percaya diri Kak Vernan keluar,iya,iya Kakak memang hebat,aku akan melihat hadiah ayah,dan Tante Vyra Ya kalau begitu pergi sana!aku pergi dari kamar Kak Vernan sambil membanting pintu. Di kamar Tante Vyra aku melihat sepatu,anting,kalung,dan gelang berwarna senada yaitu hijau.Tante apakah itu kristal asli?tanyaku,bukan,ini hanya kristal tiruan,harganya murah kok!Tante menjawab sambil tertawa. Lho,kok tertawa sih?ini bagus tau daripada hadiah Kak Vernan jelekbanget!itulah kelakuanku selalu menjelekan

Kak Vernan kalau sedang bertengkar,Jangan begitu donk kamu pasti sedang bertengkar ya?kata Tante Vyra menebak-nebak. Ah,sudahlah!aku tak mau membahasnya aku mau melihat hadiah ayah ya?Kataku dengan nada jengkel,Ya,sudah jangan marah nanti wajahnya jelek lhokata Tante Vyra dengan nada menghibur.Ya,aku akan tersenyum. Aku mencari-cari ayah sampai ke sudut ruangan di rumah ini ternyata ayah ada di ruangan pribadi miliknya.Aku melihat hadiah ayah sepasang baju dan celana berwarna biru kehijau-hijauan dan hijau tua,Ayah itu bagus,aku mau diantar membeli celemek polos berwarna hijau muda dan benang!. Mau kau apakan?aku menjawab dengan penuh rahasia,Li- hat saja nanti,sekarang antar saja aku pergi!. Sore hari aku mulai menghias celemekku dengan benangbenang sambil terus membayangkan gambar wajah tersenyum.Tiba-tiba aku dipanggil untuk shalat dan makan malam,setelah itu aku meneruskan pekerjaanku kembali sampai pukul 21.30 aku menghentikan pekerjaanku,mulai belajar dan mengerjakan PR sampai tengah malam.Aku tidur sebentar karena aku dibangunkan pukul 04.30 untuk shalat,mandi,sarapan,dan pergi ke sekolah. Di sekolah aku tak memperhatikan pelajaran aku terus menguap karna mengantuk.Saat Bel berbunyi aku langsung menyambar tasku dan ingin segera pulang tapi Ria berkata kepadaku,Vel,datang ke rumahku ya,aku mengadakan pesta tidur. Setelah shalat Isya aku pergi ke rumah Ria.Della,Dea ,Ifa ,dan Zia sudah ada hanya aku yang datang terlambat.Kami diijinkan bermain sampai malam.Pada pukul 01.00 aku terjaga dari tidurku dan teringat celemek yang belum selesai, aku pun pergi ke perpustakaan milik Ria di sana aku menyele- saikan pekerjaanku karena lelah aku pun tertidur. Saat aku bangun teman-temanku tidur bersamaku,mereka bangun dan menjelaskan semuanya aku tertawa melihat gambar wajah yang lucu dan bukan keinginanku,aku berterima kasih kepada mereka.Ku berikan celemek itu

sambil ku peluk bunda,bunda melihat celemekku sambil tertawa. Karya:Tanti Hafni Arifah M.

Masakan Bunda
Sarapan pagi dengan telur dadar,dan mie telur.Hampir setiap sarapan pagi aku makan dengan itu atau ma- sakan dari bahan telur lainnya.Aku memang agak bosan tapi harus bagaimana lagi bunda hanya bisa memasak berbagai masakan telur saja. Suatu hari saat sedang sarapan bunda berkata padaku,cya mulai besok bunda akan kursus memasak agar kamu tak bosan dengan masakan yang terbuat dari teluraku langsung tersedak mendengar perkataan bunda,apa bunda akan bertahan lama?kataku, soalnya dulu bunda pernah kursus memasak tapi ia hanya bertahan satu minggu. Mungkin,lihat saja nanti!kata bunda penuh percaya diri,kalau begitu aku akan berangkat sekolah dulukataku sambil mencium tangan bunda.

Di sekolah aku masih memikirkan bunda saat sedang melamun aku dikagetkan oleh Vey,teman sebangkuku yang paling jahil,Vey, kenapa kamu ini paling suka mengagetkanku?kataku dengan nada marah,iya deh maaf akukan hanya iseng,soalnya kamu melamun terus sih!kata Bintang sambil cengengesan melihatku cemberut. Raka dan Randy tiba-tiba datang menghampiriku danVey.Randy berkata,ada apa sih ribut-ribut?Bintang hanya tersenyum. Sore aku bermain ditaman denganVey,Raka,dan Randy. Disaat kami main tiba-tiba seoranng wanita tinggi,putih,dan mungkin umurnya sebaya dengan kami.Dia berlari sambil memangil dan melambai,Alecya,Veyna,Raka,RandyRaka bertanya,siapa kamu?wanita itu mengerutkan dahi,aku Vica masa kalian tak mengenaliku? semua menggeleng kecuali aku,coba aku ingat-ingat,ohkamukan teman kita waktu di TK!sudah lama tak bertemu ya?kataku sambil memeluknya. Seminggu kemudian ternyata bunda masih bertahan di kursus memasak apa ya yang membuat bunda bertahan?aku memang senang bunda kursus tetapi aku merasa kesepian karena bunda selalu pulang pada saat makan malam sambil membawakanku makanan.Suatu malam bunda pulang sangat malam aku sampai tertidur di meja makan saat menunggu bunda,kenapa bunda pulang malam sekali? tanyaku,bunda habis belajar masakan baru tak terasa malam semakin larut semua teman kursus bunda juga pulang kemalaman dan tak ada yang membawa kendaraan jadi bunda anterin teman-teman bunda,ini bunda bawakan makanan untukmukata bunda panjang lebar,aku tak berselera makan bun!kataku sambil pergi dari ruang makan menuju kamarku. Pagi-pagi aku sudah dikejutkan dengan suara klakson mobil yang keras ketika aku tengok ternyata Vica yang tersenyum kepadaku, ayo Alecya kita pergi ke sekolah bersama!aku tercengang. aku lupa mengatakan ini kemarin,aku akan sekolah bersamamu dan teman-teman lainnyakata Vica sambil kembali tersenyum kepadaku.

Di sepanjang perjalanan aku dan Vica terus berbagi cerita,Vic aku heran kepada bunda,kau tau sendir ikan dulu?nah sekarang bunda mencoba untuk kursus kembali tetapi anehnya ia bisa bertahan!Vica menggeleng,aku tak tau mungkin tempay itu punya arti. Aku terus bertanya-tanya apa yang membuat bunda bertahan di kursus memasak?padahal dulu bunda sudah dua kali kursus memasak di tempat yang berbeda beda dan hanya bertahan satu minggu tapi tempat kursus yang sekarang bunda ikuti memiliki arti sehingga ia menjalaninya hampir satu bulan. Karya :Tanti Hafni Arifah Mustofa Kelas :V {Lima} Sekolah :SDN 2 Imbanagara RAYA