Anda di halaman 1dari 2

LAPORAN PRAKTIKUM PENGENDALIAN KOROSI LOGAM PENGUKURAN KURVA POLARISASI DAN TAHANAN POLARISASI

Ahmad Fauzi (12510005) Luqman Izzudin El Hanif (12510007) Ravii (12510008) (12510009) Ruben Elkana (12510011) Dita Arum S. H. (12510013) Panji Ramadhan (12510015)

PROGRAM STUDI TEKNIK METALURGI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2013

A. Latar Belakang Bila suatu logam tidak berada dalam kesetimbangan dengan lingkungannya (larutan yang mengandung ion-ionnya), potensial elektrodanya dapat terpolarisasi ke suatu harga potensial yang disebut potensial korosi (Ekor) dan selisihnya dengan potensial kesetimbangan disebut overpotensial (). B. Tujuan 1. Memberikan gambaran cara pengukuran tahanan polarisasi 2. Memberikan gambaran cara pengukuran kurva polarisasi anodik dan katodik 3. Memberikan cara pengukuran laju korosi dengan menggunakan kurva tahanan polarisasi maupun kurva polarisasi 4. Membuat diagram experimental pH potensial dari data kurva polarisasi C. Teori Dasar Hubungan oberpotensial aktivasi dengan rapat arus reaksi pada suatu elektroda akan mengikuti persamaan Butler-Volmer

pH-potensial diagram experimental merupakan sebuah diagram yang menunjukan kesetimbangan yang terjadi, sehingga dapat ditentukan kondisi yang terjadi, apakah mengalami pasif atau terkorosi. Diagram ini dibuat dalam suatu kondisi ph tertentu. Perlakuan yang dilakukan adalah merubah potensial sehingga menyebabkan perubahan arus. Dengan membandingkan potential dengan arus yang dihasilkan didapatkan diagram pH potensial

D. E. F. G. H. I.

Data Pembahasan Kesimpulan Saran Daftar Pustaka Lampiran

Anda mungkin juga menyukai