Nama NIM

: Muh. Rezki Nugroho : 331 11 010

Pembahasan dari praktikum Flow Meter C. Celah U

Volume (L)

Volume 3 (m )

Waktu (s)

H (mm)

Q 3 (m /s)

H (m) praktek

H3/2 0.00109 0.00326 0.00720 0.00993 0.01311

Log H -1.9747 -1.6576 -1.4283 -1.3324 -1.2549

Log Q -3.3736 -3.1636 -2.9393 -2.8326 -2.7144

5 5 5 5 5

0.005 0.005 0.005 0.005 0.005

11,83 7,29 4,34 3,40 2,58

10.6 22 37.3 46.2 55.6

0.000423 0.000686 0.001152 0.001471 0.001938

0.0106 0.022 0.0373 0.0462 0.0556

H (m) teori 0.011 0.023 0.0394 0.0464 0.0558

% Error 3.6 4.3 5.3 0.4 0.35

Untuk Mencari Q

Data : Volume = 5 L = 0.005 m3 Waktu = 11.83 s

Waktu = 7.29 s

Waktu = 4.34 s

Waktu =3.40 s

Waktu = 2.58 s

Menghitung Nilai Cd

Hubungan Log Q dan Log H

0 -2.5 -2 -1.5 -1 -0.5 -0.5 -1 -1.5 Log Q -2 -2.5 -3 -3.5 Log H -4 Series1 Linear (Series1) 0 y = 0.9029x - 1.6227

Q = Cd

H 3/2

Q = A . H 3/2 Jadi, Untuk mendapatkan A maka : Log Q = Log A + 3/2 Log H Log A = -1.622 A = 0.024 Maka, untuk mendapatkan Cd adalah : A = Cd Cd = =

= = 0.1

PENENTUAN NILAI H (TEORI)

Q = Cd

H 3/2

Data I

( (

) )

= 0,011 mH2O Data II

( (

) )

= 0,023 mH2O Data III

( (

) )

= 0,0394 mH2O Data VI

( (

) )

= 0,0464 mH2O

Data V

( (

) )

= 0,0558 mH2O

MENGHITUNG PERSEN ERROR Data 1

Data 2

Data 3

Data 4

Data 5

% Error Keseluruhan =

= 2,79 %

Grafik Hubungan Antara Hpraktek dan Hteori terhadap debit (Q)

Hubungan Q vs H
0.06 0.05 0.04 H (m) 0.03 0.02 0.01 0 0.000000 0.000500 0.001000 0.001500 0.002000 0.002500 Q (m/s2) Series1 Series2

Pembahasan Celah U

Pada percobaan ini khususnya percobaan flow meter aliran celah U berbeda dengan aliran celah V, orifice dan venture. Celah U adalah salah satu aliran tertutup yang tidak terdapat sekat pada aliran tersebut. Pertama-tama membuat rangkaian flow meter dan memasang celah U . Air dialirkan melalui saluran pipa hingga air melalui plate U. Setelah aliran air tepat pada batas titik ukur katup control ditutup. Kemudian setelah permukaan air tenang lalu mengukur besarnya head yang ditunjukkan( sebagai kalibrasi) Setelah melakukan kalibrasi percobaan dimulai denga titik pada plate U berbeda untuk mendapatkan variasi laju alir air yang berbeda pula, otomatis nilai H juga berubah. Pada percobaan ini kami menggunakan 5 titik/data dengan persen kesalahan rata-rata yaitu 2,72%. Sedangkan nilai Cd yang didapatkan yaitu 0,1. Berdasarkan perhitungan diatas, sesuai dengan rumus yang digunakan. Nilai (coeffisien discharge) Cd untuk celah U adalah 0,1. Hal ini di dapatkan berdasarkan grafik antara Log Q vs Log H.

Hubungan Log Q dan Log H

0 -2.5 -2 -1.5 -1 -0.5 -0.5 -1 -1.5 Log Q -2 -2.5 -3 -3.5 Log H -4 Series1 Linear (Series1) 0 y = 0.9029x - 1.6227

Didapatkan intercept sebesar -1.622 yang dimasukkan ke dalam nilai Log A. Dari Log A di antilog kan sehingga nilai dari A adalah 0,024. Dan nilai A ini dimasukkan ke dalam rumus A = Cd B , sehingga hasil dari Cd =

adalah Cd = 0,1.

Setelah didapatkan nilai Cd berdasarkan perhitungan dan grafik, maka nilai dari Hteori akan didapatkan untuk membandingkan antara nilai (Head) Hpraktek sesuai dengan nilai Hteori dengan rumus Q = Cd H 3/2 dan diturunkan menjadi

maka

di dapatkan nilai Hteori sebagai berikut : Data I Data II Data III Data IV Data V = 0,011 mH2O; = 0,023 mH2O; = 0,0394 mH2O; = 0,0464 mH2O; = 0,0558 mH2O.

Berdasarkan hasil perhitungan dari Hteori diatas maka nilai dari Hpraktek ada terjadi perbedaan hasil, maka untuk mendapatkan berapa persen kesalahan (% error) dari prkatikum diatas dengan perhitungan dan teori dari perhitungan diatas didapatkan : % error Data I % error Data II % error Data III % error Data IV % error Data V Secara Keluruhan persentase kesalahan (% error) dari percobaan ini adalah sebesar = 2,78 % Dan toleransi kesalahan maksimal dibawah 10 %, jadi dapat disimpulkan bahwa kesalahan yang terjadi dalam praktikum kurang. , maka % error dari hasil praktikum

Grafik Hubungan Antara Hpraktek dan Hteori terhadap debit (Q)

Hubungan Q vs H
0.06 0.05 0.04

H (m)

0.03 0.02 0.01 0 0.000000 0.000500 0.001000 0.001500 0.002000 0.002500 Q (m/s2)

Series1 Series2

Berdasarkan grafik antara Nilai Q dan Nilai H (praktek dan teori) didapatkan grafik yang berbentuk hampir linear. Hal ini berdasarkan perhitungan dari data serta persen kesalahan yang kecil, sehingga grafik yang didapatkan antara Hpraktek dan Hteori berbanding lurus dengan nilai Q. Jadi, berdasarkan hasil dari grafik, semakin besar nilai dari Q (laju alir) yang melalui celah U maka ketinggian (Head) H yang didapatkan akan bertambah tinggi pula. Dan penyimpangan yang terjadi kecil karena penyimpangan nilai Hpraktek dari nilai Hteori tidak terlalu jauh.
Volume (L)

Volume 3 (m )

Waktu (s)

H (mm)

Q 3 (m /s)

H (m) praktek

H3/2 0.00109 0.00326 0.00720 0.00993 0.01311

Log H -1.9747 -1.6576 -1.4283 -1.3324 -1.2549

Log Q -3.3736 -3.1636 -2.9393 -2.8326 -2.7144

5 5 5 5 5

0.005 0.005 0.005 0.005 0.005

11,83 7,29 4,34 3,40 2,58

10.6 22 37.3 46.2 55.6

0.000423 0.000686 0.001152 0.001471 0.001938

0.0106 0.022 0.0373 0.0462 0.0556

H (m) teori 0.011 0.023 0.0394 0.0464 0.0558

% Error 3.6 4.3 5.3 0.4 0.35