Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN KASUS

CREEPING ERUPTION

PEMBIMBING: LETKOL CKM dr. Dian Andriani RD SpKK dr. Chasanah Gatam Joesoef SpKK

Disusun Oleh: Rahesti Pratiwi 0810221090

KEPANITERAAN KLINIK ILMU KULIT DAN KELAMIN RS TK II MOH. RIDWAN MEUREKSA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL JAKARTA 2011

STATUS PASIEN

I.

IDENTITAS PASIEN
Nama Pasien Jenis Kelamin Usia : Tn. H : laki-laki : 41 tahun

Pekerjaan/pangkat : TNI/Koptu Alamat Status Agama : Duren sawit, Jakarta timur : Menikah : Islam

II.

ANAMNESA (autoanamnesis) Keluhan Utama : pada pergelangan kaki kanan sebelah dalam terdapat lalu. Keluhan Tambahan : gatal terutama pada malam hari. bintil-bintil kemerahan yang menjalar seperti bentuk benang berkelok sejak 1 bulan yang

Riwayat Penyakit sekarang : Pasien datang ke poliklinik kulit dan kelamin RS Moh Ridwan Meureksa dengan keluhan pergelangan kaki kanan sebelah dalam terdapat bintilbintil kemerahan yang menjalar seperti bentuk benang yang berkelokkelok yang disertai rasa gatal sejak 1 bulan yang lalu. 1 bulan yang lalu awalnya timbul bintil merah disertai rasa gatal pada kulit daerah pergelangan kaki kanan sebelah dalam saat selesai

berkebun. Keluhan gatal dirasakan terus menerus, namun lebih terasa gatal pada malam hari. Akibat rasa gatal pasien sering menggaruk. Pada awalnya keluhan bintil kecil berwarna merah tersebut tampak seperti bekas digigit serangga. Lama-kelamaan bintil semakin banyak, menimbul dan menjalar seperti bentuk benang berkelok-kelok. 2 minggu yang lalu, bintil-bintil kemerahan yang menjalar itu ukurannya bertambah panjang. Kemudian pasien berobat ke RS dan diberikan semprotan di daerah yang timbul bintil tersebut. Keluhan gatal berkurang, namun 2 hari kemudian timbul kembali. Bintil kemerahan semakin bertambah panjang dan menjalar. Tidak ada keluhan kulit yang sama pada daerah sela jari kaki maupun tangan, pergelangan tangan, bokong, genital, ataupun tempat lain. Pasien adalah seorang tentara yang sering berkebun dan kerja bakti tanpa menggunakan alas kaki. Riwayat penyakit dahulu:
riwayat penyakit kulit seperti ini sebelumnya disangkal

riwayat alergi makanan dan debu disangkal riwayat sering bersin pagi hari dan gatal disangkal riwayat penyakit asma disangkal

Riwayat penyakit keluarga: riwayat penyakit kulit yang sama disangkal riwayat penyakit asma disangkal riwayat alergi makanan dalam keluarga disangkal riwayat sering bersin pagi hari dan gatal di kulit disangkal

III.

PEMERIKSAAN FISIK STATUS GENERALIS Keadaan Umum : Tampak sakit ringan Compos mentis Tanda Vital : Nadi Pernapasan Suhu BB TB IMT : 80 kali per menit : 20 kali per menit : Afebris : 80 kg : 175 cm : 26,1

Status Generalis Kepala : Normocephal, rambut hitam, distribusi merata,

tidak mudah dicabut Leher Thorax Cor : Pembesaran KGB (-) : Dada simetris saat bernafas : BJ I dan II reguler, Murmur (-), Gallop (-)

Pulmo : Vesikuler, Rhonki (-), wheezing (-) Abdomen Ekstremitas : Supel, datar, BU (+) N : Akral hangat, oedem (-), sianosis (-), kelainan

kulit di status dermatologis

STATUS DERMATOLOGIS Pada regio maleolus medialis dextra terdapat papul eritem, multipel, polisiklik, serpiginosa serta papul eritem,multipel, linear, yang membentuk seperti terowongan dengan panjang 5 cm disertai erosi.

erosi

papul eritem, multipel, polisiklik, serpiginosa

Papul eritem, multipel, linear, membentuk terowongan dengan panjang 5 cm

RESUME

Pasien seorang laki-laki berusia 41 tahun datang ke poliklinik kulit dan kelamin RS Moh. Ridwan Meureksa dengan keluhan pergelangan kaki kanan sebelah dalam terdapat bintil-bintil kemerahan yang menjalar seperti bentuk benang yang berkelok-kelok yang disertai rasa gatal sejak 1 bulan yang lalu saat selesai berkebun. Kemudian pasien berobat ke RS dan diberikan semprotan di daerah yang timbul bintil tersebut. Tidak ada keluhan kulit yang sama pada daerah sela jari kaki maupun tangan, pergelangan tangan, bokong, genital, ataupun tempat lain. Pasien adalah seorang tentara yang sering berkebun dan kerja bakti tanpa menggunakan alas kaki. Pada regio maleolus medialis dextra terdapat papul eritem, multipel, polisiklik, serpiginosa serta papul eritem,multipel, linear, yang membentuk seperti terowongan dengan panjang 5 cm disertai erosi. DIAGNOSIS BANDING Creeping Eruption Skabies Dermatitis venenata

DIAGNOSIS KERJA Creeping Eruption

PEMERIKSAAN PENUNJANG PENATALAKSANAAN Medikamentosa : antiparasit : Albendazol 400 mg/hari selama 3 hari antihistamin : CTM 3x4 mg

cara beku dengan menyemprotkan cloretil sepanjang lesi

Non medikamentosa menggunakan alas kaki yang tertutup pada saat berkebun atau kerja bakti.

Anda mungkin juga menyukai