Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
OLEH:
SAADAH/GURU PKN SMP NEGERI 2 TERARA
LEMBAR PENGESAHAN
AUDITORI-SOMATIS-VISUAL-INTELEKTUAL
2. Identitas Peneliti :
Nama
: Saadah
Nip
: 131256214
Gol/Ruang
: Pembina (IV/a)
Jabatan
: Guru Pembina
Unit kerja
Mengetahui,
Kepala Sekolah
SMP Negeri 2 Terara
MASHUDI, S.Pd
NIP. 131565838
SAADAH, A.Md.
NIP. 131256214
Laporan Peneltian Tindakan Kelas ini telah didokumentasikan dan dapat dibaca
secara bebas di Perpusatakaan SMP Nehgeri 2 terara dengan No. Induk 849
Petugas Pustaka
LALU SUBANDI
NIP. 131588096
ii
ABSTRAK
Kehadiran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) di sekolah yang nota bene merupakan
nama baru dari Pendidikan Moral Pancasila serta Pendidikan Pancasila dan
Kewaganegaraan, tidak serta-merta membuat antusiasme dan partisipasi siswa dalam
pembelajaran PKn menjadi meningkat. Hal ini terlihat dari sikap belajar siswa di kelas
yang secara umum lebih memilih Duduk, Dengar, Catat. Strategi atau pendekatan
pembelajaran guru sering kali ditengarai sebagai penyebab timbulnya masalah tersebut
dan pada gilirannya prestasi belajar siswalah yang menjadi taruhannya.
Penelitian Tindakan Kelas ini bertujuan mengoptimalkan keterlibatan siswa dalam
pembelajaran PKn khususnya dalam pembelajaran Hak Asasi Manusia (HAM);
meningkatkan strategi pembelajaran guru; meningkatkan antusiasme dan sikap positif
siswa terhadap belajar Pkn termasuk meningkatkan prestasi belajarnya. Penelitian ini
dilakukan dalam dua siklus dan masing-masing siklus terdiri dari tiga kali tatap muka.
Penelitian ini dilakukan di kelas VIIC SMP Negeri 2 Terara pada semester dua tahun
pelajaran 2006-2007 dengan pokok bahasan HAM. Data hasil penelitian diambil dengan
menggunakan lembar observasi dan skala sikap.
Dari pengolahan dan analisis data, ditemukan bahwa melalui pendekatan AuditoriSomatis-Visual-Intelektual, angka keterlibatan siswa dalam pembelajaran (HAM)
mencapai optimalisasi 73.56% pada siklus I dan 78.16% pada siklus II, dalam arti telah
mencapai kriteria yang telah ditetapkan yaitu 73.33%. Strategi pembelajaran guru
meningkat karena guru lebih kreatif dan inovatif dalam mengelola pembelajaran. Sikap
dan pengalaman belajar siswa juga sangat positif dan berada dalam kategori baik yakni
mencapai 75.93%. Selain itu, meskipun tidak dilaporkan, prestasii belajar siswa telah
mencapai ketuntasan 80.72% jauh di atas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang
ditetapkan yakni 72%. Hanya saja masih terdapat lima orang siswa (17.24%) yang belum
tuntas.
Kata Kunci:
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena dengan karunia-Nya jua Laporan
Penelitian Tindakan Kelas yang berjudul Mengoptimalkan Keterlibatan Siswa
Kelas VII C SMP Negeri 2 Terara Dalam Pembelajaran Hak Asasi
Manusia
Penulis
iv
DAFTAR ISI
ii
ABSTRAK ..............................................................................................
iii
iv
B. Identifikasi masalah....................................................................
13
17
E. Kerangka Berfikir.......................................................................
18
21
21
21
21
22
23
23
24
28
29
34
A. Kesimpulan ................................................................................
34
B. Saran ..........................................................................................
35
DAFTAR PUSTAKA................................................................................... 36
LAMPIRAN.................................................................................................
38
vi
DAFTAR TABEL
16
24
26
30
5 Rekapitulsai Ketrampilam
Guru
PendekatanASVI ..................................................................................
31
32
vii
DAFTAR GAMBAR
1 Persentase kekuatan mengingat informasi dari modalitas belajar siswa...
12
14
19
viii
DAFTAR LAMPIRAN
39
42
3 Skala Sikap...............................................................................................
45
46
sebelum
51
ix