en aktif dan pasif Menjelaskan penerapan hukum-hukum dasar pada rangkaian listrik Indikator Pengalaman Belajar Materi Pokok dan Uraian Materi Pokok Alokasi Waktu 6 2 x 50 menit Sumber/ Bahan Bacaan 7
3 4 Menunjukkan komponen elektronika, komponen elektronika, komponen aktif dan pasif komponen aktif dan hukum-hukum dasar pada pasif rangkaian listrik hokum Menunjukkan penerapan ohm, kirchoff hukum-hukum dasar pada rangkaian listrik Menganalisis penerapan hukum-hukum dasar pada rangkaian listrik
II
Menjelaskan rangkaian pembagi tegangan dan pembebanan, rangkaian pembagi arus serta rangkaian setara Thevenin dan Norton Mengambarkan dan menganalisis rangkaian pembagi tegangan dan pembebanan, rangkaian
Membedakan rangkaian pembagi tegangan dan pembebanan, rangkaian pembagi arus Menggunakan rangkaian setara Thevenin dan Norton menganalisis rangkaian pembagi tegangan dan
5 Komponen elektronika dan Hukum Dasar pada rangkian listrik 1. Komponen Elektronika a. Komponen pasif b. Komponen Aktif 2. Hukum dasar pada rangkaian listrik a. Hukum Ohm b. Hukum Kirchoff tentang arus c. Hukum Kirchoff tentang tegangan Pengenalan terhadap komponen Elektronika dan alat ukur listrik Rangkaian Pembagi Tegangan, Rangkaian pembagi tegangan dan pembebanan Pembagi Arus dan Setara 1. Rangkaian pembagi tegangan Rangkaian pembagi arus dan pembebanan Rangkaian setara 2. Rangkaian pembagi arus Thevenin dan Norton 3. Rangkaian setara Thevenin dan Norton
1,3,4,8
3 x 50 menit 2 x 50 menit
1,3,4,8
pembagi arus serta rangkaian setara Thevenin dan Norton Menggunakan peralatanperalatan elektronika
III
IV
pembebanan, rangkaian pembagi arus serta rangkaian setara Thevenin Mengoperasikan peralatan peralatanelektronika Mengidentifikasi dan Membedakan dan menganalisis pengisian menganalisis pengisian dan pengosongan dan pengosongan kapasitor dan kapasitor penerapannya pada Mengambarkan dan kehidupan menganalisis rangkaian Menentukan rangkaian pengintergral RC pasif pengintergral RC pasif (Integrator) dan (Integrator) dan rangkaian rangkaian pendifferensial RC pasif pendifferensial RC (Differnsitor) pasif (Differnsitor Merancang dan membuat Menggunakan rangkaian pembagian rangkaian pembagian tegangan dan pembebanan tegangan dan pembebanan Menentukan dan Membedakan dan menganalisis filter lolos menganalisis filter rendah pasif serta filter lolos rendah pasif serta lolos tinggi pasif filter lolos tinggi pasif penerapannya pada Menyusun filter lolos kehidupan rendah pasif serta filter Merancang dan membuat lolos tinggi pasif rangkaian pengisian dan Menggunakan pengosongan kapasitor pengisian dan serta rangkaian pengubah pengosongan kapasitor gelombang serta rangkaian
Pengisian dan pengosongan kapasitor Rangkaian Pengintergral RC pasif (Integrator) Rangkaian Pendifferensial RC pasif (Differnsitor) Rangkaian pembagian tegangan dan pembebanan
Pemantapan penggunaan Peralatan Elektronika Rangkaian Pengisian dan Pengosongan Kapasitor serta rangkaian Pengubah Gelombang 1. Pengisian dan pengosongan kapasitor 2. Rangkaian Pengintergral RC pasif (Integrator) 3. Rangkaian Pendifferensial RC pasif (Differnsitor)
3 x 50 menit 2 x 50 menit
1,2, 3,4,8
Rangkaian pembagian tegangan dan pembebanan Filter lolos rendah pasif Filter lolos tinggi pasif Rangkaian Peredam Sinyal (Filter) 1. Filter lolos rendah pasif 2. Filter lolos tinggi pasif Pengisian dan Pengosongan
3 x 50 menit
Hfs-I-2005
pengubah gelombang Membedakan dan menganalisis resonansi RLC seri dan resonansi RLC parallel serta alih tegangan Membuat rangkaian resonansi RLC seri dan resonansi RLC parallel serta alih tegangan dan membuat dan menganalisis rangkaian Filter lolos rendah dan tinggi pasif Menjelaskan teori Merumuskan teori semikonduktor, dioda semikonduktor, dioda persambungan p n persambungan p n Mengidentifikasi Menganalisis karakteristik dioda, karakteristik dioda, karakteristik dioda karakteristik dioda persambungan p n, persambungan p n, karakteristik dioda zener karakteristik dioda dan penerapannya pada zener kehidupan membuat rangkaian Merancang dan membuat dan menganalisis rangkaian resonansi listrik resonansi listrik pada pada rangkaian RLC rangkaian RLC Menjelaskan dan Menggunakan dan menganalisis dioda menganalisis dioda sebagai penyearah, sebagai penyearah, penyearah setengah penyearah setengah Menentukan dan menganalisis resonansi pada rangkaian RLC seri dan resonansi pada rangkaian RLC parallel, alih tegangan serta penerapannya pada kehidupan Merancang dan membuat rangkaian Filter lolos rendah dan tinggi pasif Rangkaian resonansi RLC seri Rangkaian resonansi RLC parallel Alih tegangan Resonansi Listrik pada Rangkaian RLC dan Alih Tegangan 1. Resonansi RLC seri 2. Resonansi RLC parallel 3. Alih tegangan 2 x 50 menit
1,2, 3,8
Filter lolos rendah dan tinggi pasif Teori semikonduktor Dioda persambungan p n Karakteristik dioda Karakteristik dioda persambungan p n Karakteristik dioda zene Dioda Semikonduktor dan Aplikasinya 1. Teori semikonduktor 2. Dioda persambungan p n 3. Karakteristik dioda a. Karakteristik dioda persambungan p n b. Karakteristik dioda zener Resonansi Listrik pada Rangkaian RLC Dioda sebagai penyearah Penyearah setengah gelombang Penyearah gelombang
3
3 x 50 menit 2 x 50 menit
VI
1,2, 3,6,7, 8
VII
Hfs-I-2005
gelombang, Mengambarkan dan menganalisis penyearah gelombang penuh dan dengan system center tap (CT), dengan system jembatan Merancang dan membuat rangkaian untuk karakteristik dioda Menjelaskan dan menganalisis penyearah dengan dua polaritas dan regulator tegangan dengan dioda zener dan penerapannya dalam kehidupan Merancang dan membuat rangkaian penyearah setengah gelombang dan gelombang penuh dengan CT Menjelaskan dan menganalisis dioda sebagai pembentuk gelombang, rangkaian penggunting dan penerapannya dalam kehidupan
VIII
gelombang, penuh Menunjukkan dan Dengan system center tap (CT) menganalisis penyearah gelombang penuh dan Dengan system jembatan dengan system center tap (CT), dengan system jembatan Membuat dan menganalisis rangkaian untuk karakteristik dioda Menggunakan dan Penyearah dengan dua menganalisis penyearah polaritas dan regulator dengan dua polaritas tegangan dan regulator tegangan Penyearah dengan dua dengan dioda zener polaritas Membuat rangkaian Regulator tegangan dan menganalisis dengan dioda zener penyearah setengah gelombang dan gelombang penuh dengan CT
Karakteristik dioda e. Penyearah dengan dua polaritas dan regulator tegangan - Penyearah dengan dua polaritas - Regulator tegangan dengan dioda zener Penyearah setengah gelombang dan gelombang penuh dengan system CT
3 x 50 menit 2 x 50 menit
IX X Mennggunakan dioda sebagai pembentuk gelombang, rangkaian penggunting Membuat dan menganalisis rangkaian penyearah Dioda sebagai pembentuk gelombang Rangkaian penggunting
Ujian Mid Semester 5. Dioda sebagai pembentuk gelombang a. Pengertian b. Rangkaian penggunting
2 x 50 menit 2 x 50 menit
1,2, 5,7
Hfs-I-2005
XI
XII
XIII
Merancang dan membuat rangkaian penyearah gelombang penuh system jembatan polaritas tunggal dan ganda Menjelaskan dan menganalisis rangkaian pengapit (Clamp), rangkaian pelipat tegangan dan aplikasi pada power supplay tegangan tinggi serta penerapannya dalam kehidupan Merancang dan membuat rangkaian Dioda sebagai pembentuk gelombang Menjelaskan dan menganalisis pengertian dan tipe transistor pemberian bias pada transistor, tahanan pada transistor, konfigurasi dari transistor serta penerapannya dalam kehidupan Merancang dan membuat rangkaian untuk karakteristik transistor Menjelaskan dan menganalisis pengertian dan karakteristik dari transistor bipolar,
gelombang penuh system jembatan polaritas tunggal dan ganda Menganalisis rangkaian pengapit (Clamp), rangkaian pelipat tegangan dan aplikasi pada power supplay tegangan tinggi Membuat rangkaian Dioda sebagai pembentuk gelombang Rangkaian pengapit (Clamp) Rangkaian pelipat tegangan Aplikasi pada power supplay tegangan tinggi
Penyearah gelombang penuh system jembatan polaritas tunggal dan ganda c. d. e. Rangkaian pengapit (Clamp) Rangkaian pelipat tegangan Aplikasi pada power supplay tegangan tinggi
3 x 50 menit 2 x 50 menit
1,2, 5,7
Dioda sebagai pembentuk gelombang Pengertian dan tipe transistor Pemberian bias pada transistor Tahanan pada transistor Konfigurasi dari transistor Transistor Bipolar 1. Pendahuluan a. Pengertian dan tipe transistor b. Pemberian bias pada transistor c. Tahanan pada transistor d. Konfigurasi dari transistor Karakteristik transistor bipolar Karakteristik dari transistor bipolar Karakteristik loop keluaran common base
5
3 x 50 menit 2 x 50 menit
Menggunakan dan menganalisis transistor pemberian bias pada transistor, tahanan pada transistor, konfigurasi dari transistor dalam kehidupan Membuat rangkaian untuk karakteristik transistor Menentukan karakteristik dari transistor bipolar, karakteristik loop
e.
Hfs-I-2005
XIV, XV
karakteristik loop keluaran common base, karakteristik loop masukan common base, karakteristik loop keluaran common emitor, karakteristik loop masukan common emitor Merancang dan membuat rangkaian penguat commom base Menjelaskan dan menganalisis Penguat common base,analisis DC pada penguat, desain titik kerja transistor, analisis AC pada penguat, rangkaian setara, impedansi masukan, penguatan dari penguat, Impedansi keluaran, pengaruh pembebanan pada keluaran Merancang dan membuat rangkaian penguat commom emitor
keluaran common base, karakteristik loop masukan common base, karakteristik loop keluaran common emitor, karakteristik loop masukan common emitor Membuat rangkaian penguat commom base Menentukan dan menganalisis Penguat common base,analisis DC pada penguat, desain titik kerja transistor, analisis AC pada penguat, rangkaian setara, impedansi masukan, penguatan dari penguat, Impedansi keluaran, pengaruh pembebanan pada keluaran Membuat rangkaian penguat commom emitor
Karakteristik loop masukan common base Karakteristik loop keluaran common emitor Karakteristik loop masukan common emitor
keluaran common base - Karakteristik loop masukan common base - Karakteristik loop keluaran common emitor - Karakteristik loop masukan common emitor Penguat common base Transistor sebagai penguat 1. Penguat common base a. Analisis DC pada penguat b. Desain titik kerja transistor c. Analisis AC pada penguat - Rangkaian setara - Impedansi masukan - Penguat dari penguat - Impedansi keluaran 6. Pengaruh pembebanan pada keluaran
3 x 50 menit 4 x 50 menit
Penguat common base Analisis DC pada penguat Desain titik kerja transistor Analisis AC pada penguat Rangkaian setara Impedansi masukan Penguat dari penguat Impedansi keluaran Pengaruh pembebanan pada keluaran
1,2, 3,5,7
6 x 50 menit
Hfs-I-2005