ABSTRAK

Lokasi penelitian secara administratif terletak di daerah Wala Kecamatan Sangalla Selatan Kabupaten Tana Toraja Provinsi Sulawesi Selatan. Secara geografis terletak pada kooordinat 11954'30" - 1195545" BT dan 030600" 030700"LS. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ciri fisik mataair panas, sifat kimia mataair panas, menentukan tipe mataair panas, dapat memperkirakan temperatur bawah permukaan, dapat memperkirakan gradien geothermal, dapat memperkirakan umur panas bumi dan mengetahui pemanfaatan mataair panas makula daerah Wala Kecamatan Sangalla Selatan Kabupaten Tana Toraja Provinsi Sulawesi Selatan. Metode penelitian yang dilakukan berupa metode pengambilan data geologi dan geokimia dan metode analisis laboratorium. Geomorfologi daerah penelitian dibagi menjadi satu satuan, satuan perbukitan bergelombang denudasinal. Jenis sungai yang berkembang adalah sungai periodik dengan stadia geomorfologi termasuk stadia muda. Stratigrafi daerah penelitian dibagi satu satuan batuan yaitu satuan andesit dari Formasi Batuan Gunungapi Walimbong (Tmpv) yang berumur MiosenPliosen. Struktur yang berkembang pada daerah penelitian adalah struktur kekar dan struktur sesar berupa sesar geser Makula. Karakteristik panas bumi pada daerah penelitian terdiri dari tiga mataair panas. Dari nilai persentase kandungan ion HCO3-, Cl- dan SO42- pada sampel air panas yang dianalisis, menunjukkan bahwa mataair panas daerah penelitian termasuk kedalam tipe air klorida. Perkiraan temperatur bawah permukaan dengan menggunakan geothermometer Na - K pada daerah penelitian pada stasiun I sampai stasiun III adalah 124,69oC, 122,65oC, dan 114,75oC, dan termasuk dalam entalpi rendah dimana mempunyai batas suhu <125oC. Dengan menggunakan geothermometer Na K Mg diketahui, bahwa mataair panas pada daerah penelitian termasuk dalam partial equlibrium. Perkiraan umur dari panas bumi baerah penelitian adalah Miosen Pliosen. Pemanfaatan panas bumi pada daerah penelitian yaitu digunakan sebagai kolam pemandian umum dan pengembangan objek wisata.

ABSTRACT

Location of the study is administratively in Wala region Southern Sangalla districtTana Toraja regency in South Sulawesi Province. Geographically located at kooordinat 119 54'30 "- 119 55'45" east longitude and 03 06'00 "- 03 07'00" south latitude. The aim of the research is to physical characteristics of hot springs, hot springs chemical properties, determine the type of hot springs, can estimate the temperature below the surface, can estimate the geothermal gradient, can estimate the age and examine the use of geothermal hot springs macular region of Wala region Southern Sangalla district Tana Toraja regency in South Sulawesi Province. Methods of research conducted in the form of data collection methods and methods of geological and geochemical laboratory analysis. Geomorphology of the study area is divided into one unit, undulating hill denudasinal. Type of developing river is periodic river with including young geomorphology. Stratigraphy of the study area is divided by a unit of andesite rock units of the Formation of Volcanic Rocks Walimbong (Tmpv) age Miocene-Pliocene. The structure that developed in the study area is joint and fault structure in the form of shear fault macula. Characteristics of geothermal energy in the research area consisted of three hot springs. From the percentage values of ion content of HCO3-, Cl-and SO42-in hot water samples analyzed, indicating that the hot springs area of research, including into the chloride water type. Estimation of subsurface temperature by using the geothermometer Na - K in the research area at the station I to station III is 124.69 oC, oC 122.65, and 114.75 C, and included in the low enthalpy which has a temperature limit <125oC. By using the geothermometer Na - K - Mg is known, that the hot springs in the area is included in the partial equlibrium. Approximate age of geothermal research area is Miocene Pliocene. Utilization of geothermal energy in the research area is used as the Public swimming baths and development of a tourist attraction.