Anda di halaman 1dari 12

Desain peledakan Teori Peledakan.

Teori peledakan sarat dengan disiplin ilmu seperti Kimia, Fisika, Termodinamika,Interaksi Gelombang Kejut, dan Mekanika Batuan. Teori Peledakan cenderung selalu membahas faktor faktor !ang mempengaruhi fragmentasi "bongkaran hasil peledakan# dan criteria design peledakan secara umum. $ksi Bahan peledak dan respon massa batuan dalam konteks energi, %aktu dan massa sangat mempun!ai pengaruh pada saat kita meledakan batuan dengan bahan peledak. &ari spekulasi murni, pendekatan berdasarkan pengalaman kerja peledakan, pengujian laboratorium, in'estigasi lapangan, dan model model Matematika, Fisika hasil adopsi dari disiplin ilmu lain, dapat dirumuskan teori teori peledakan.

Mekanisme Pembokaran dengan peledakan dapat dijelaskan berdasarkan( )nergi gelombang regangan tarik dan tekan. *efleksi gelombang kejut pada bidang bebas. Penekanan gas pada massa batuan sekitar. Pecahan fleksural. Gelombang geser. Pelepasan beban. Pemusatan rekahan pada rekahan dan diskontinuitas. Benturan di +dara. Factor faktor !ang harus di perhatikan pada desain peledakan antara lain( a. Burden, didefinisikan sebagai jarak dari lubang bor terhadap lubang bebas "free face# !ang terdekat pada saat peledakan. ,ecara garis besar jarak burden biasan!a terletak di antara -. /0 diameter lubang tembak. B1 "-. /0#2d Ket( B1 burden"mm# &1 diameter lubang bor"mm#. a. ,pacing, merupakan jarakdi antara lubang tembak dalam satu ro%. ,ecara teor!tis, optimum spasing berkisar antara 3.3 sampai 3,/ burden. ,1 "3,3 3,/# 4 B b. ,ubdrilling, di definisikan sebagai tambahan kedalaman pada lubang bor di ba%ah rencana lantai jenjang. 5 1 "0.- 0./# 4 B c. ,temming, didefinisikan sebagai tempat material penutupo di atas lubang bor. ,temming diperlukan untuk mengurung gas ledakan, ukuran stemming ",# !ang diperlukan tergantung jarak burdenn!a.

, 1 "0.63 3# 4 B d. Po%der factor, didefinisikan sebagai hubungan matematis antara bahan peledak terhadap jumlah batuan !ang di ledakkan. 37 PF 1 KgEksplosive / BcMaterial. B8M material 9 , 2 B 2 & 2 n ,etelah melakukan peledakan pada batuan induk atau primar! blasting kadang kadang hasil pembongkahan atau dragmentasin!a tidak mulus seperti !ang diharapkan ,tetapi terdapat ban!ak bolder besar. +ntuk mengecilkan bolder perlu dilakukan secondar! blasting. /...7 &ampak :asil Peledakan ,etelah blasting biasan!a ban!ak dampak !ang cukup menggangu linkungan sekitarn!a, antara lain ( a. Ground ;ibra!ion ,!aitu getaran gelombang !ang merambat pada permukan tanah !ang berasal dari daerah peledakan. Pada umumn!a disebabkan oleh inisiasi serentak dan anomal! geologi !ang tidak terduga pada saat proses peledakan b. Fl! *ock, !aitu batu !ang terlempar dari blast area akibat dari ga!a tekanan dari peledakan. a. $ir blast, !aitu hempasan udara !ang brasal dari areal peledakan. Pada umumn!a disebabkan oleh stemming !ang kurang baik dan inisiasi serentak. b. <oise, !aitu ledakan berlebihan !ang berasal dari proses peledakan. Pada umumn!a disebabkan oleh stemming !ang kurang baik. Pemboran dan Peledakan ( Drill and Blast Section ). Kegiatan pemboran dan peledakan !ang dilakukan di PT. B+M$ biasan!a untuk membongkar o'er burden !ang sangat keras dan kompak, selain itu juga dengan metode ini dapat menghemat %aktu dan bia!a sehingga target produksi dapat tercapai. ,ebelum mempersiapkan peralatan untuk pemboran dan peledakan, maka harus di ketahui terlebih dahulu tujuan penggunaann!a, seperti( target produksi !ang di inginkan perusahaan, batasan kegiatan peledakan dan kondisi geologi batuann!a. Berdasarkan perhitungan ini maka dapat di pilih peralatan !ang sesuai untuk kegiatan peledakan harian.

5.4.1 PENGERT !N B!"!N PE#ED!$ Bahan Peledak ":andak# adalah suatu bahan kimia !ang berupa sen!a%a tunggal atau campuran.=ang berbentuk padat dan cair, !ang apabila dikenai suatu aksi panas, benturan, gesekan atau ledakan a%al, akan berubah menjadi bahan > bahan !ang lebih stabil !ang sebagian atau seluruhn!a berbentuk gas dan disertai dengan panas dan tekanan !ang sangat tinggi ../.3.3 Pembakaran "8ombustion 1 Burning#. Pembakaran "8ombustion 1 Burning# !aitu reaksi permukaan !ang eksotermis !ang dijaga keberlangsungann!a oleh panas !ang dihasilkan dari itu sendiri, disertai dengan pelepasan gas > gas hasil pembakaran. ../.3.- ?edakan ")4plosion#. =aitu ekspansi !ang cepat dari suatu bahan menjadi ber'olume lebih besar. 8ontoh( Tangki bertekanan meledak, Balon karet meletus 3. Tidak melibatkan reaksi kimia. -. Transfer energi ke gerakan massa. 7. &isertai bun!i dan panas. ../.3.7 &etonasi "&etonation#. =aitu reaksi kimia !ang sangat cepat !ang dia%ali dangan panas disertai oleh Shock Compression dan membebaskan energi !ang mempertahankan Shock Wave serta dengan ekspansi hasil reaksin!a. T<T !ang meledak. /86:.<7@A B 6 8@- 9 30:-@ 9 A<- 9 -38. $<F@ !ang meledak. 76<:/<@7 9 8:7"8:-#308:7 B 3-8@- 9 C6:-@ 9 76<-. Melibatkan reaksi kimia. @ksigen untuk reaksi tersedia dalam bahan itu sendiri "tanpa oksigen dari udara#. :andak bisa digunakan di dalam lubang tembak. *eaksi ledakan tidak bisa dipadamkan. *eaksi sangat cepat " D Kecepatan suara 1 supersonic#, ;@& $nfo 1 /.00 mEs. ,hock 8ompression > da!a hancur. ,hock Fa'e > Gelombang kejut. $da ledakan "gerakan massa, bun!i, dan panas#. &etonasi 1 ?edakan 9 reaksi Kimia "Internal Burning#.

-../.3./ &eflagrasi ,ama dengan &etonasi tetapi dengan kecepatan reaksi di ba%ah kecepatan suara "sub sonic#. 8ontoh( Gun Po%der pada peluru, *ocket propellant pada s!stem roket. *eaksi cepat, ;@& Gun Po%der 1 300 mEs. &eflagrasi 1 ledakan tanpa bun!i 9 reaksi kimia 1 pembakaran !ang cepat dengan oksigen dari bahan itu sendiri. $rah aliran produk hasil reaksi berla%anan dengan arah propagasi reaksi B kebalikan dari detonasi. 5.4.% $#!S & $!S B!"!N PE#ED!$. ../.-.3 Berdasarkan kecepatan rambat reaksi. Bahan peledak dapat dibagi menjadi - "dua# !aitu( 3. :igh )4plosi'es Kecepatan rambat reaksi D kecepatan suara "700 mEs# contoh $<F@ 1 /.00 mEs ",upersonic#. Tekanan !ang ditimbulkan sangat tinggi. *eaksin!a disebut &etonasi. Berdasarkan kepekaan "sensiti'it!#n!a digolongkan lebih lanjut( a. Primar! > sangat sensiti'e. b. ,econdar! > kurang sensiti'e. c. Tertiar! > tidak sensiti'e. -. ?o% )4plosi'es Kecepatan rambat reaksi G kecepatan suara 8ontoh( Gun Po%der 1 300 mEs ",ub ,onic#. Tekanan !ang timbul tinggi. *ekasin!a disebut &eflagrasi. Berdasarkan penggunaann!a digolongkan sbb( a. P!rotechnics 1 untuk penghasil panas, asapEkabut ber%arna, sinar, dela!, suara, api. b. Propellants 1 untuk melontarkan ob!elEprojectile "pelor, hulu ledak#. -7 ../.3.- Berdasarkan 5umlah Komponen. ,ingle 8omponent 1 merupakan sen!a%a kimia tunggal. 8ontoh( ?ead $Hide, T<T, *&2.

8omposite 1 merupakan campuran beberapa sen!a%a "majemuk#. 8ontoh( $< 9 F@ 1 $<F@. <itroglecerin "<G#9 Kieselguhr 1 &!namite.

../.3.7 Berdasarkan Pemakaian ?apangan :andak Industrial, 8ontoh( &!namite, $<F@ :andak Militer, 8ontoh Trinitrotoluene "T<T#, $matol

PERLENGKAPAN Detonator Listrik Bukan listrik Biasa Sumbu Api (Safety Fuse ! "gniter cor#$ "gniter Cor# Connector Sumbu Le#ak (Detonating Fuse ! MS connector(#etonating relay(#elay connector) %abel Listrik "solator *ape

PERALATAN Blasting Machine Ohm Meter Rheostat Cap Crimper %abel &tama (Bus 'ire$ Lea#ing 'ire

-/

-. 5.4.' PE( # "!N B!"!N PE#ED!$. Faktor > faktor !ang perlu diperhitungkan dalam memilih bahan peledak antara lain ( 3. :arga bahan peledak dan perlengkapann!a. -. Ketersediaan di pasaran dan kontinuitas pasokan. 7. Karakteristik batuan !ang akan dibongkar. /. ;olume batuan !ang akan dibongkar. .. Kondisi kerja "masalah air tanah#. A. Problem lingkungan. 6. peraturan !ang berlaku.

5.4.4 PEN!NG!N!N) PEN* (P!N!N)D!N PENG!NG$+T!N. Berdasarkan Keputusan Menteri Pertambangan dan )nergi <o.....KE-AEM.P)E3II. tanggal -- Mei 3II., tentang Keselamatan dan Kesehtan kerja Pertambangan +mum, Bab II tentang Bahan Peledak dan Peledak, adalah merupakan acuan !ang digunakan dalam penanganan, pen!impanan dan pengangkutan bahan peledak di bidang pertambangan umum. Berikut ini beberapa pengertian > pengertian umum tentang istilah !ang digunakan dalam Keputusan Menteri Pertambangan dan )nergi <o. ....KE-AEM.P)E3II.( Ba,an Peledak adalah semua sen!a%a kimia, campuran atau alat !ang dibuat atau digunakan untuk membuat bahan peledak dengan reaksi kimia !ang berkesinambungan di dalam bahan > bahann!a. Detonator adalah suatu benda !ang mengandung isian bahan peledak !ang digunakan sebagai pen!ala a%al ledakan dan dalam hal ini termasuk detonator listrik, detonator biasa, detonator bukan listrik "nonel# atau detonator tunda. G-dan. adalah suatu bangunan atau kontener !ang secara teknis mampu men!impan bahan peledak secarateknis mampu men!impan bahan peledak secara aman. -A Peker/aan peledakan adalah pekerjaan !ang terdiri dari pekerjaan meramu bahan peledak, membuat primer, mengisi dan men!umbat lubang ledak, merangkai suatu pola peledakan, men!ambung suatu sirkit peledakan ke sebuah sirkit detonator, menetapkan

daerah baha!a, men!uruh orang men!ingkir dan berlindung, menguji sirkit peledakan, dan mengendalikan akibat ledakan !ang merugikan seperti lontaran batu, getaran tanah, kebisingan, dan tertekann!a udara !ang mengakibatkan efek ledakan "air blast#. 0arak aman .-dan. adalah jarak minimum dimana gudang bahan peledak harus terpisah dari gudang > gudang !ang lain, bangunan !ang dihuni orang, jalan kereta api serta jalan umum dan tergantung pada jenis dan jumlah bahan peledak !ang disimpan di dalamn!a. Ba,an peledak peka detonator adalah bahan peledak !ang meledak dengan detonator <o.C strength. Ba,an peledak peka primer adalah bahan peledak !ang han!a dapat meledak dengan menggunakan primer atau booster dengan detonator no.C strength. Ba,an ram-an ba,an peledak adalah bahan baku !ang apabila dicampur dengan bahan tertentu akan menjadi bahan primer. G-dan. ,andak -tama adalah gudang !ang digunakan sebagai tempat bahan peledak !ang letakn!a tidak terlalu jauh dari tambang dan ari gudang ini bahan peledak dipakai untuk keperluan peledakan. G-dan. ba,an peledak transit adalah gudang !ang dipergunakan sebagai tempat pen!impanan sementara sebelum diangkutEdipindahkan ke gudang bahan peledak utama. G-dan. ba,an peledak sementara adalah gudang !ang dipergunakan untuk kegiatan pertambangan pada tahap eksplorasi atau persiapan penambangan.

-6 .././.3 Prosedur Penanganan Bahan Peledak( 3. :ati > hati, usahakan bahan peledak selalu dalam keadaan kering, terlindungi dari guncangan, gesekan dan berada jauh dari sumber api atau bahan !ang mudah terbakar. -. &etonator dan bahan peledak lainn!a harus tetap terpisah hingga pen!iapan primer. 7. Kabel detonator harus tetap terhubung pendek dan dijaga agar tidak kontak dengan arus listrik. /. ,emua bahan peledak dan detonator !ang tidak terpakai harus dikembalikan ke gudang.

.. Bahan peledak !ang keluar dari gudang harus selalu dikontrol agar tidak jatuh ke tangan !ang tidak berkepentingan. A. 5angan gunakan bahan peledak !ang telah rusak. 6. &ilarang menggunakan bahan peledak kecuali sudah jelas prosedur keamanan untuk penggunaann!a atau di ba%ah petunjuk orang !ang berpengalaman. C. 5angan memasukkan apapun kecuali sumbu api ke dalam detonator biasa. I. 5angan mencoba memeriksa isi atau mencoba menarik kabel dari detonator. 30. $pabila cuaca akan hujan ada petir, segera tinggalkan bahan peledak ke tempat !ang aman setelah terlebih dahulu berkonsultasi pada penga%as.

-C .././.- Pen!iapan Primer. 3. ,ebelum detonator dimasukkan ke dalam dinamit maka harus terlebih dahulu diperiksa keadaann!a. -. Buat primer sesuai dengan metode !ang ada, pastikan detonator benar > benar masuk dalam dodol dan tidak mudah lepas. 7. 5angan masukkan detonator ke dalam bahan peledak dengan paksa, masukkan detonator ke dalam lubang !ang terlebih dahulu telah dibuat dengan ka!uEstick !ang telah diijinkan. /. Gunakan booster !ang sesuai dengan ukuran detonator, jangan mencoba untuk melebarkan lubang pada booster. .. Tidak diijinkan membuat primer di dalam gudang.

.././.7 Pengisian ?ubang ?edak. 3. Periksa lubang bor untuk memastikan aman sebelum pengisian.

-. Memasukkan bahan peledak ke dalam lubang ledak dengan hati > hati, jangan dipaksa. 7. 5ika lubang cukup dalam dapat dibantu dengan stick !ang telah diijinkan. ../././ Pemadatan. 3. 5angan padatkan primer dan jangan menggunakan bahan !ang terbuat dari logam untuk memadatkan bahan peledak. -. Pada saat pemadatan, hati > hati jangan sampai merusak sumbu api, kabel detonator !ang keluar dari lubang. 7. Pindahkan benda > benda !ang tidak penting dari sekitar permukaan lubang ledak sebelum pemadatan.

-I .././.. Pen!alaan "Firing#. 3. ?akukan test pada rangkaian detonator sebelum pen!alaan dengan alat khusus !ang sesuai. -. 5angan men!alakan detonator dengan arus !ang kurang dari !ang direkomendasikan oleh pabrik pembuat. 7. ,ebelum rangkaian siap untuk pen!alaan, pastikan kabel detonator selalu terhubung pendek, dan jangan gunakan detonator dari pabrik !ang berada dalam satu rangkaian. /. Pastikan semua ujung kabel bersih sebelum dihubungkan.

.././.A Pen!impanan 5enis bahan peledak !ang disimpan harus disesuaikan dengan kualitas gudangn!a, seperti( 3. &etonator, harus disimpan terpisah dari bahan peledak lainn!a di dalam gudang bahan peledak peka detonator. -. Bahan peledak peka detonator, tidak boleh disimpan di gudang bahan peledak peka primer atau di gudang bahan ramuan bahan peledak.

7. Bahan peledak peka primer dapat disimpan bersama > sama di dalam gudang bahan peledak peka detonator tetapi tidak boleh disimpan bersama > sama dalam gudang bahan ramuan bahan peledak. /. Gudang ramuan bahan peledak dapat disimpan bersama > sama di dalam gudang bahan peledak peka primer dan atau di dalam gudang bahan peledak peka detonator.

70 Pers!aratan mengenai konstruksi gudang handak di permukaan tanah !ang perlu diperhatikan, !aitu( 3. :arus terdiri dari dua ruangan. -. &ibuat dari bahan !ang tidak mudah terbakar. 7. &ilengkapi dengan lubang 'entilasi pada bagian atas dan ba%ah. /. Mempun!ai han!a satu pintu keluar. .. &ilengkapi dengan pengukur suhu dan suhu ruangan untuk bahan peledak peka detonator tidak boleh melebihi 7.J 8, bahan ramuan bahan peledak tidak boleh melebihi ..J8. A. Memenuhi jarak aman terhadap lingkungan. 6. &ilengkapi dengan alat penangkal petir.

,edangkan pers!aratan untuk pengaman gudang bahan peledak, antara lain( 3. ,etiap gudang harus dilengkapi dengan thermometer, tanda K&ilarang merokokLdan K&ilarang Masuk bagi !ang tidak berkepentinganL dan alat pemadam kebakaran di tempat !ang mudah dijangkau. -. ,ekitar gudang harus dilengkapi dengan lampu penerangan dan harus dijaga -/ jam. *umah jaga harus dibangun di luar gudang dan dapat menga%asi sekitar gudang dengan mudah. 7. ,ekeliling gudang harus dipasang pagar pengaman !ang dilengkapi dengan pintu !ang dapat dikunci. /. ,ekeliling gudang bahan peledak peka detonator harus dilengkapi dengan tanggul pengaman !ang tinggin!a - meter dan lebar bagian atas 3 meter. .. +ntuk gudang $monium <itrat dan $<F@, berlaku ketentuan sebagai berikut(

a. Gudang dengan kapasitas G .000 kg pada bagian dalamn!a harus dipasang pemadam otomatis. b. Gudang dengan kapasitas .000 kg atau lebih harus dilengkapi dengan h!dran !ang dipasang di luar gudang !ang dihubungkan dengan sumber air bertekanan. 73 .././.6 Pengakutan Prosedur pengangkutan bahan peledak ke lokasi penambangan, antara lain( 3. Bahan peledak harus diserahkan dan disimpan di gudang dalam jangka %aktu tidak lebih dari -/ jam sejak tiba dalam %ila!ah kegiatan penambangan. -. Bahan peledak selalu dalam kemasan aslin!a dan terpisah dengan detonator. 7. ,elalu jauhkan sumber api dari tempat kendaraan diparkir. /. :ati > hati pada saat memuat dan menurunkan bahan peldak dari kendaraan. .. ,aat mengangkut bahan peledak ke lokasi penambangan hendakn!a diberi tanda dengan membun!ikan sirine dan men!alakan lampu kendaraan. A. :arus selalu dia%asi juru ledak dan satpam. 6. Mele%ati jalur !ang aman dan tidak dile%ati oleh kendaraan lainn!a. .././.C Misfire Misfire adalah bila bahan peledak !ang dipasang dan diisi ke dalam lubang bor tidak mau meledak. :al > hal !ang men!ebabkan terjadin!a misfire( bahan peledak, detonator, sumbu atau ka%at penghantar. Secondar1 Blastin. 3. KMud 8appingL atau KPlaster ,hootingL -. KBlok :ollingL atau KPoppingL 7. K,nake :ollingL

Anda mungkin juga menyukai