Scribd Logo
Unggah

Selamat datang di Scribd!

  • Diagnosis Banding

    Diunggah oleh

    Budiono
    423 tayangan1 halaman
    Tabel 1 membandingkan diagnosis berbagai kondisi gastroesofageal seperti GERD, gastritis, ulkus peptik, disfungsi fungsional, dan akhalsia. GERD disebabkan oleh kelainan LES dan tekanan intraabdomen yang meningkatkan refluks, menimbulkan heartburn dan regurgitasi. Gastritis disebabkan oleh infeksi H. pylori dan menyebabkan nyeri epigastrium. Ulkus peptik juga disebabkan H. pylori dan NSAID yang menyebab

    Deskripsi Asli:

    diagnosis banding

    Hak Cipta

    © Attribution Non-Commercial (BY-NC)

    Format Tersedia

    DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

    Apakah konten ini tidak pantas?

    Laporkan Dokumen Ini
    Tabel 1 membandingkan diagnosis berbagai kondisi gastroesofageal seperti GERD, gastritis, ulkus peptik, disfungsi fungsional, dan akhalsia. GERD disebabkan oleh kelainan LES dan tekanan intraabdomen yang meningkatkan refluks, menimbulkan heartburn dan regurgitasi. Gastritis disebabkan oleh infeksi H. pylori dan menyebabkan nyeri epigastrium. Ulkus peptik juga disebabkan H. pylori dan NSAID yang menyebab

    Hak Cipta:

    Attribution Non-Commercial (BY-NC)
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    423 tayangan1 halaman

    Diagnosis Banding

    Diunggah oleh

    Budiono
    Tabel 1 membandingkan diagnosis berbagai kondisi gastroesofageal seperti GERD, gastritis, ulkus peptik, disfungsi fungsional, dan akhalsia. GERD disebabkan oleh kelainan LES dan tekanan intraabdomen yang meningkatkan refluks, menimbulkan heartburn dan regurgitasi. Gastritis disebabkan oleh infeksi H. pylori dan menyebabkan nyeri epigastrium. Ulkus peptik juga disebabkan H. pylori dan NSAID yang menyebab

    Hak Cipta:

    Attribution Non-Commercial (BY-NC)
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    dari 1

    Diagnosis Banding Tabel 1.

    Diagnosis Banding Gastroesofageal Reflux 3 GERD ETIOLOGI DAN PATOFISIOLOGI Kelainan pada LES, meningkatnya tekanan intra abdomen sehingga terjadi Reflux gastroesofageal GEJALA KLINIS Heartburn, regurgitasi, disfagia Asimptomatis. terkadang timbul nyeri epigastrium, mual, muntah PENATALAKSANAAN PPI, Antasida, ARH2. Antasida, ARH2, Misoprostol Antasida, ARH2, PG, Sukralfat, Bismuth, PPI Bedah : fundoplication Nissen Bedah Antasida,ARH2, PPI GASTRITIS Helicobacter pylori menyebabkan TUKAK PEPTIK Helicobacter pylori, OAINS yang meyebabkan D. FUNGSIONAL Tidak tampak gangguan patologis structural atau biokimiawi ACHALASIA Aperistaltis pada 2/3 distal esophagus, hipertonik LES

    inflamasi di gaster terputusnya integritas lapisan mukosa di gaster Nyeri epigastrium, Rasa tidak nyaman, muntah.

    Ulcer like dyspepsia, dismotility like dyspepsia, dyspepsia non spesifik Hindari makanan pencetus serangan, peerhatikan faktor psikologis pasien.

    Disfagia, regurgitasi, penurunan BB

    Preparat oral (isosorbid dinitrat), Dilatasi pneumatic, Esofagomiotomi, Injeksi BOTOX

    Anda mungkin juga menyukai