Anda di halaman 1dari 19

Peubah Kompleks

Jurusan Matematika FMIPA Universitas Riau

(Universitas Riau)

Fungsi Analitik

1 / 10

Fungsi Analitik

Denition
Misalkan z0 2 C dan r 2 R, dengan r > 0. Lingkungan-r bagi z0 (r-neighborhood of z0 ) didenisikan sebagai N (z0 , r ) = fz 2 C : jz z0 j < r g

Denition
Misalkan z0 2 C dan r 2 R, dengan r > 0. Lingkungan-r terhapus bagi z0 (deleted r-neighborhood of z0 ) didenisikan sebagai N (z0 , r ) = fz 2 C : 0 < jz z0 j < r g

(Universitas Riau)

Fungsi Analitik

2 / 10

Fungsi Analitik
Denition Titik w 2 C disebut titik batas S (boundary point of S ) jika setiap

Lingkungan-r bagi w (r-neighborhood of w ) memuat paling sedikit satu titik di S dan paling sedikit satu titik yang bukan anggota S. Himpunan semua titik batas dari S disebut Batas S (Boundary of S).

(Universitas Riau)

Fungsi Analitik

3 / 10

Fungsi Analitik
Denition
Suatu himpunan dinamakan himpunan terbuka (open set) jika himpunan tersebut tidak memuat batasnya.

Denition
Suatu himpunan dinamakan himpunan tertutup (closed set) jika himpunan tersebut memuat batasnya.

Denition
Region adalah himpunan buka tak kosong pada bidang datar. Region tertutup adalah region beserta batas-batasnya.

Denition
Himpunan B disebut terbatas (bounded) jika terdapat bilangan real M sedemikian sehingga jz j < M untuk setiap z 2 B . Jika tidak ada, maka B disebut takterbatas (unbounded).
(Universitas Riau) Fungsi Analitik 4 / 10

Fungsi Analitik
Examples N (z0 , r ) = fz 2 C : jz z0 j < r g adalah himpunan terbuka. Batasnya adalah jz z0 j = r . Himpunan ini terbatas.

(Universitas Riau)

Fungsi Analitik

5 / 10

Fungsi Analitik
Examples N (z0 , r ) = fz 2 C : jz z0 j < r g adalah himpunan terbuka. Batasnya adalah jz z0 j = r . Himpunan ini terbatas. S = fz 2 C : R (z ) > 1g adalah himpunan terbuka. Batas S adalah fz 2 C : R (z ) = 1g dan S merupakan himpunan takterbatas
(unbounded).

(Universitas Riau)

Fungsi Analitik

5 / 10

Fungsi Analitik
Examples N (z0 , r ) = fz 2 C : jz z0 j < r g adalah himpunan terbuka. Batasnya adalah jz z0 j = r . Himpunan ini terbatas. S = fz 2 C : R (z ) > 1g adalah himpunan terbuka. Batas S adalah fz 2 C : R (z ) = 1g dan S merupakan himpunan takterbatas
(unbounded). S = fz 2 C : jz j < 2g adalah himpunan terbuka. Batas S adalah jz j = 2. Himpunan ini terbatas (bounded).

(Universitas Riau)

Fungsi Analitik

5 / 10

Fungsi Analitik
Examples N (z0 , r ) = fz 2 C : jz z0 j < r g adalah himpunan terbuka. Batasnya adalah jz z0 j = r . Himpunan ini terbatas. S = fz 2 C : R (z ) > 1g adalah himpunan terbuka. Batas S adalah fz 2 C : R (z ) = 1g dan S merupakan himpunan takterbatas
(unbounded). S = fz 2 C : jz j < 2g adalah himpunan terbuka. Batas S adalah jz j = 2. Himpunan ini terbatas (bounded).

T = fz 2 C : 1 < I (z ) 3g adalah himpunan tidak terbuka dan tidak tertutup. Batasnya adalah garis y = 1 dan y = 3. Himpunan ini takterbatas (unbounded).

(Universitas Riau)

Fungsi Analitik

5 / 10

Fungsi Analitik
Examples N (z0 , r ) = fz 2 C : jz z0 j < r g adalah himpunan terbuka. Batasnya adalah jz z0 j = r . Himpunan ini terbatas. S = fz 2 C : R (z ) > 1g adalah himpunan terbuka. Batas S adalah fz 2 C : R (z ) = 1g dan S merupakan himpunan takterbatas
(unbounded). S = fz 2 C : jz j < 2g adalah himpunan terbuka. Batas S adalah jz j = 2. Himpunan ini terbatas (bounded).

T = fz 2 C : 1 < I (z ) 3g adalah himpunan tidak terbuka dan tidak tertutup. Batasnya adalah garis y = 1 dan y = 3. Himpunan ini takterbatas (unbounded). V = fz 2 C : 1 jz i j 2g adalah himpunan tertutup. Batasnya adalah lingkaran jz i j = 1 dan lingkaran jz i j = 2. Himpunan ini terbatas (bounded).
(Universitas Riau) Fungsi Analitik 5 / 10

Fungsi Analitik
Fungsi Kompleks berbentuk w = f (z )

(Universitas Riau)

Fungsi Analitik

6 / 10

Fungsi Analitik
Fungsi Kompleks berbentuk w = f (z ) Contoh fungsi kompleks w

= f (z ) = z w = f (z ) = 5i w = f (z ) = x iy 2

(Universitas Riau)

Fungsi Analitik

6 / 10

Fungsi Analitik
Fungsi Kompleks berbentuk w = f (z ) Contoh fungsi kompleks w

= f (z ) = z w = f (z ) = 5i w = f (z ) = x iy 2

Perhatikan bahwa

= x + iy , maka w = f (z ) = u (x , y ) + iv (x , y ) Jika z = r cis , maka w = f (z ) = u (r , ) + iv (r , )


Jika z dengan x , y , u , v 2 R.
(Universitas Riau) Fungsi Analitik 6 / 10

Fungsi Analitik
Example
Untuk fungsi w = z2 + z + 1 Jika z = x + iy , maka w

= (x + iy )2 + (x + iy ) + 1 = x 2 + 2ixy + x y 2 + iy + 1

Jika z = r cis , maka w

= = = =

(r cos + ir sin )2 + (r cos + ir sin ) + 1 r 2 cos2 + 2ir 2 cos sin r 2 sin2 + r cos + ir sin + 1 r 2 cos2 r 2 sin2 + r cos + 1 + i 2r 2 cos sin + r sin r 2 cos 2 + r cos + 1 + i r 2 sin 2 + r sin
Fungsi Analitik 7 / 10

(Universitas Riau)

Fungsi Analitik

Perhatikan bahwa pada fungsi kompleks w = f (z ) , setiap z = x + iy pada domain f menghasilkan nilai tunggal w = u + iv .

(Universitas Riau)

Fungsi Analitik

8 / 10

Fungsi Analitik

Perhatikan bahwa pada fungsi kompleks w = f (z ) , setiap z = x + iy pada domain f menghasilkan nilai tunggal w = u + iv . Peubah z dan w ini masing-masing berdimensi dua dan gabungannya berdimensi empat sehingga sulit untuk digambarkan sekaligus.

(Universitas Riau)

Fungsi Analitik

8 / 10

Fungsi Analitik

Perhatikan bahwa pada fungsi kompleks w = f (z ) , setiap z = x + iy pada domain f menghasilkan nilai tunggal w = u + iv . Peubah z dan w ini masing-masing berdimensi dua dan gabungannya berdimensi empat sehingga sulit untuk digambarkan sekaligus. Untuk itu, Fungsi kompleks w = f (z ) dengan z = x + iy dan w = u + iv digambarkan dalam dua bidang, yaitu domain pada bidang z dan image pada bidang w .

(Universitas Riau)

Fungsi Analitik

8 / 10

Fungsi Analitik

Perhatikan bahwa pada fungsi kompleks w = f (z ) , setiap z = x + iy pada domain f menghasilkan nilai tunggal w = u + iv . Peubah z dan w ini masing-masing berdimensi dua dan gabungannya berdimensi empat sehingga sulit untuk digambarkan sekaligus. Untuk itu, Fungsi kompleks w = f (z ) dengan z = x + iy dan w = u + iv digambarkan dalam dua bidang, yaitu domain pada bidang z dan image pada bidang w . Gambarkan setiap z = x + iy di domain pada bidang z , kemudian hitung w = f (z ) = u + iv dan gambarkan pada bidang w .

(Universitas Riau)

Fungsi Analitik

8 / 10

Fungsi Analitik
Example
Perhatikan fungsi w =z Untuk setiap z = x + iy diperoleh w = x beberapa titik dan imagenya iy . Berikut ini adalah

z1 = 2 + 3i ! w1 = 2 z2 = 1

3i

2i ! w2 = 1 + 2i

Example
Untuk fungsi w = z 2 , z1 = i ! w1 = z3 = 1 3 + 4i
9 / 10

z2 = 1 + 2i ! w2 = 1 ! w3 = 1
Fungsi Analitik (Universitas Riau)

Fungsi Analitik

Example
Perhatikan fungsi w= maka z1 = 0 ! w1 = 1 z2 = z3 = i ! w3 = i z4 = 1+z 1 z

1 ! w2 = 0 i ! w4 = i

(Universitas Riau)

Fungsi Analitik

10 / 10

Anda mungkin juga menyukai