DIAGNOSIS BANDING BATUK DIAGNOSIS 1.

Tuberkulosis MANIFESTASI KLINIS Gejala umum: Berat badan turun atau melnutrisi tanpa sebab yang kelas atau tidak naik dalam 1 bulan dengan penanganan gizi Anoreksia dengan gagal tumbuh dan berat Demam lama/berulang tanpa sebab yang jelas, badan tidak naik dengan adekuat dapat disertai keringat malam tidak sakit, biasanya multiple, paling sering di daerah leher, a"illa dan inguinal. Batuk lama # $ minggu Diare persisten yang tidak sembuh dengan PEMERIKSAAN PENUNJANG )ji tuberkulin Dikatakan '*( bila indurasi +1,mm 'B%G s-ar .(, +1/mm 'B%G s-ar *( 0eaksi -epat B%G Bila dalam penyuntikan B%G terjadi reaksi -epat berupa kemerahan dan indurasi + /mm 'dalam $.1 hari( maka di-urigai telah terin!eksi Mycobacterium 2ab: 23D lim!ositosis, meningkat, anemia,

embesaran kelenjar lim!e super!isialis yang tuberculosis mungkin

lekositosis ringan 0adiologi: milier, atelektasis, in!iltrat dengan pembesaran kelenjar hilus atau paratrakeal, konsolidasi 'lobus(, kalse!ikasi, ka4itas emeriksaan BTA dari sputum

pengobatan diare Gejala spesi!ik: 1. &. TB% kulit/sko!uloderma TB% tulang dan sendi Tulang punggung 'spondilitis(:

gibbus pin-ang bengkak $. 5eningitis Tulang kaki dan tangan TB% otak dan sara! Tulang lutut: pin-ang dan/atau Tulang panggul 'koksitis(:

Dengan gejala iritabel, kaku kuduk, muntah, penurunan kesadaran 6. &. Asma Gejala mata 7onjungti4itis ply-tenularis Tuberkel koroid 'hanya dada terlihat dengan 0adilogi: em!isema paru 5enentukan dingin 5enentukan makanan, sengatan %ara pemeriksaan: uji kulit alergen: inhalan, suntikan, obat.obatan, !aktor pen-etus:

!unduskopi( Batuk hebat, hiperin!lasi, interkostal,

sesak,

mengembang, otot.otot dan

ekspirasi

memenajang,

suprakla4ikuler,

sternokleidomastoideus ikut bergerak 8uara mengi, ronki kering, ronki basah sedang

'8-rat-h,

pri-k,

intradermal(,

eliminasi.pro4okasi alergen, lain. $. neumonia Batuk, sesak na!as yang timbul tidak mendadak, demam Dispneu, takipneu, na!as -uping hidung, sianosis 0etraksi dinding dada, perkusi sonor sampai redup relati!, suara na!as 4esikuler atau bronkial, ronki basah halus nyaring atau krepitasi lain '9g3, hitung eosino!il,dll( 2ab: lekosit :, shi! to the le!t Analisis gas darah: p;& < 'ada hipoksia(, asidosis 'respiratoir( 0adiologi: kedua in!iltrat ber4ariasi lapangan setempat dari paru bisa in!iltrat ringan sampai ber-ak merat 'bronkopneumonia(, sarang.sarang berkonsolidasi sehingga memberi 6. Bronkitis akut Terdiri dari $ stadium: 1. 8tadium prodormal: 1.& hari demam dan gejala saluran pernapasan bagian atas. Gejala ini sering tidak nyata &. 8tadium trakeobronkial: 6.= hari, demam biasanya tidak tinggi, batuk mula.mula non produkti! kemudian timbul ekspektorasi 'mula. mula kering kemudian menjadi berdahak(. ada bayangan lebih padat 'masi!( 2ab: tidak ada yang spesi!ik 0adiologi: spesi!ik tidak ada yang

anak besar sering purulen, pada anak ke-il usaha untuk mengeluarkan sekret yang lengket dan kental dapat merangsang muntah, sekret yang tertelan dapat sebabkan muntah $. 8tadium rekon4alesen: panas turun, batuk berkurang kemudian sembuh. ada stadium ini dapat terjadi in!eksi sekunder oleh bakteri >yeri dada ?aktu batuk bila batuk berat Gejala rinitis sebagai mani!estasi pengiring @aring hiperemis bisa juga nampak 0onki basah kasar merupakan tanda khas radang di bronkus: bila lendir banyak dan tidak terlalu /. ertusis lengket 7ontak dengan penderita pertusis Terdiri dari $ stadium: 1. &. 8tadium kataral: panas tidak tinggi, pilek, 8tadium paroksismal: batuk makin hebat konjungti4a merah, lakrimasi, batuk ringan terutama malan hari menimbulkan Ahoop diakhiri muntah, muka merah atau sianosis, mata menonjol, lakrimasi, lidah menjulur, toksin pertusis 2ab: lekositosis reparat 9gG apus terhadap

tenggorok: Bordetella pertusis '*(

hipersali4asi, apatis $. 8tadium kon4alesens: batuk berkurang, muntah berkurang, perdarahan konjungti4a, dapat terjadi ronki di!us