BAB I PENDAHULUAN 1.

1 Latar Belakang Tanaman kelapa sawit ( Elaeis guineensis jacq ) adalah salah satu dari famili arecacea ( dahulu disebut Palmae ). Tanaman ini berasal dari Afrika dan Amerika Selatan, tepatnya Brasil. Kelapa sawit pertama kali di introduksi ke Indonesia oleh pemerintah colonial Belanda pada tahun !"!, tepatnya di Kebun #aya Bo$or sesudah tahun % , K. Schadt seoran$ berkeban$saan &erman dan ' Adrien (allet berkeban$saan Bel$ia mempelopori budi daya tanaman kelapa sawit. Schadt mendirikan perusahaan perkebunan kelapa sawit di Tanah )lu ( *eli ), sedan$kan (allet mendirikan perkebunan di +ulau #a,a ( Asahan ) dan Sun$ai -iput ( Aceh ). Se,ak itulah mulai dibuka perkebuanan . perkebunan baru. +ada tahun %/!, diperkirakan sudah %0.000 (a perkebunan sawit. Kelapa sawit diusahakan oran$ di perkebunan yan$ besar untuk memperoleh minyak yan$ diperoleh dari buah kelapa sawit terdiri dari dua ,enis minyak, yaitu 1 a. 'inyak sawit dari serabut ( mesokarp ) yan$ warnanya kunin$ kemerah . merahan atau disebut ,u$a 2+3 ( 2ude +alm 3il ). b. 'inyak sawit dari inti sawit ( minyak inti ) yan$ warnanya benin$ atau disebut K+3 ( Kernel +alm 3il ). A$ar diperoleh minyak sawit yan$ bermutu baik dan dipasarkan den$an har$a yan$ layak, 'inyak sawit kasar tersebut maen$alami pen$olahan lebih lan,ut. 'inyak sawit yan$ kasar ( 2rude 3il ) setelah melalui pemurnian yan$ bertahap, maka akan men$hasilkan minyak sawit mentah atau serin$ disebut den$an 2rude +alm 3il (2+3). +roses pen,ernian minyak dilakukan den$an menurunkan kadar kotoran, seperti padatan ( solid ), -umpur ( Slud$e ), dan air . setelah melalui pemurnian, minyak sawit lalu ditampun$ di tan$ki . tan$ki timbunan atau oil stoa$e tank dan siap dipasarkan atau men$alami pen$olahan lebih lan,ut sampai dihasilkan minyak sawit murni dan hasil olahan lainnya. Sedan$kan sisa olahan -umpur masih dapat dimanfaatkan den$an proses daur ulan$. (in$$a akhir tahun 400" luas perkebunan kelapa sawit di Indonesia mencapai 5.""6.57/ (a. Sumatra )tara menduduki perin$kat kedua terbesar setelah #iau. -uas

areal perkebunan kelapa sawit di Sumatera )atara yaitu %5".!5" (a ( 6,5/ 8 ). Sedan$kan untuk produksi minyak kelapa sawit, sampai akhiar tahun 4005 Indnesia masih ada di perin$kat dua dunia den$an produksi sebesar 4.700 ,uta ton ( /!,66 8 ) Seba$ai minyak hasil peremasan, minyak inti adalah salah minyak yan$ dapat di makan ( edible oil ) yan$ konsumsinya di dunia kian menin$kat. *emikian pula den$an minyak mentah ( crude oil ), den$an kian banyak penelitian para ahli untuk men$$ali potensi lain dari minyak mentah di luar dari potensi minyak sawit seba$ai bahan bakar alternatif. +erkebunan kelapa sawit selain men$hasilkan minyak sawit mentah (2+3) dan minyak inti sawit (+K3), ,u$a men$hasilkan produk turunan yan$ dapat dikemban$kan men,adi produk seten$ah ,adi (fatty acids, fatty alcohol dan $lycerine) dan produk ,adi seperti sabun dan kosmetika. Adanya orientasi pemerintah ke arah yan$ a$roindustri yan$ merupakan salah satu caban$ industri yan$ mempunyai prospek cerah di masa mendatan$. (al ini didukun$ den$an adanya sumber daya alam dan sumber daya manusia serta tersedianya peluan$ pasar yan$ cukup besar, baik di dalam maupun luar ne$eri. Se,alan den$an luasnya areal kelapa sawit di Sumatera )tara di ikuti den$an banyaknya ,umlah pabrik kelapa sawit, lokasi +KS Sei 'an$kei yan$ letaknya 9 75 km ke arah ten$$ara kota 'edan serta, pola ilmiah pokok (+I+) +oliteknik :e$eri 'edan yan$ ke a$roindustri serta teori yan$ diterima di +ro$ram Studi Teknik Kon;ersi <ner$i yan$ lebih men$arah ke pen$olahan dan peralatan yan$ ada di pabrik kelapa sawit kebun Sei 'an$kei. +endidikan +oliteknik berorientasi pada masalah praktik nyata yan$ ada di dunia industri dan usaha, sehin$$a, perkemban$an ilmu pen$etahuan yan$ diberikan oleh +oliteknik kepada mahasiswanya tidak terpisah antara teori . teori den$an kenyataan yan$ ada di dunia ker,a. +raktik ker,a lapan$an merupakan satu dari beberapa mata kuliah yan$ bersifat praktik yan$ diberikan +oliteknik :e$eri 'edan kepada mahasiswanya. Adanya praktik ker,a lapan$an ini diharapkan para mahasiswa +oliteknik :e$eri 'edan dapat lebih mudah menyesuaikan ilmu yan$ di dapat dari +oliteknik :e$eri 'edan den$an, tuntutan dunia ker,a yan$ ada den$an cara membandin$kan dan melihat secara lan$sun$ disiplin ilmu yan$ di$unakan di dunia ker,a den$an disiplin ilmu yan$ 4

di dapat di +oliteknik, sehin$$a, pada akhirnya apabila mahasiswa tersebut memasuki dunia ker,a, mereka tidak merasa can$$un$ la$i melainkan telah siap men,adi tena$a ker,a yan$ professional. *alam ran$ka memenuhi kebutuhan mahasiswa akan pen$etahuan tersebut maka, mahasiswa akan melakukan ker,a +raktek di +erusahaan yan$ dipilih mahasiswa tersebut, dalam hal ini adalah +T. +erkebunan :usantara III +abrik Kelapa Sawit Sei 'an$kei. +T. +erkebunan :usantara III +abrik Kelapa Sawit Sei 'an$kei adalah perusahaan berstatus Badan )sah 'ilik :e$ara (B)':). +T+: III men$usahakan komoditi kelapa sawit dan karet. +T+: III +abrik Kelapa Sawit Sei 'an$kei yan$ dipilih seba$ai tempat pelaksanaan ker,a praktek merupakan unit usaha perkebunan yan$ men$elola kelapa sawit.

1.2 Manfaat PKL A. Ba$i +oliteknik :e$eri 'edan a. 'emperkenalkan serta menin$katkan ker,a sama antara dunia pendidikan den$an dunia usaha. b. 'en$antisipasi kebutuhan dunia usaha seba$ai pen$$una utama lulusan +oliteknik :e$eri 'edan. c. 'emperkenalkan mahasiswa pada situasi ker,a yan$ sesun$$uhnya sehin$$a dapat mempersiapkan diri memasuki dunia ker,a. d. Seba$ai sarana perbandin$an yan$ akurat antara ilmu dan keterampilan yan$ dibutuhkan oleh dunia ker,a.

B.

Ba$i 'ahasiswa a. memberikan kesempaatan kepada mahasiswa untuk men$aplikasikan ilmu yan$ diperoleh di kampus pada lin$kun$an ker,a. b. 'elatih kemampuan beker,a sama antara mahasiswa den$an karyawan selama +K-, sehin$$a men,adi bekal dalam memasuki dunia ker,a. c. 'elatih mahasiswa dalam memecahkan masalah di dalam dunia ker,a.

d. 'elatih mahasiswa untuk dapat bertan$$un$,awab atas peker,aan yan$ dilakukan. e. 'enin$katkan kedisiplinan waktu dan berpenampilan dalam dunia ker,a yan$ sesun$$uhnya.

2.

Ba$i +erusahaan a. (asil pelaksanaan merupakan masukan ba$i pihak mana,emen perusahaan dalam ran$ka menin$katkan kiner,a perusahaan dan mema,ukan pemban$unan di bidan$ pendidikan. b. *apat berpartisipasi dalam pen$emban$an ilmu pen$etahuan.

1.3 Tujuan Praktik Kerja Lapangan Tu,uan pelaksanaan praktik ker,a di perusahaan tersebut adalah 1 . A$ar mahasiswa dapat men$etahui implementasi dari teori yan$ didapatkan di matakuliah den$an keadaan yan$ ada di lapan$an. 4. 'elatih mahasiswa a$ar dapat beker,a dalam kelompok = instansi pemerintah, dunia usaha atau instansi yan$ terkait di bidan$ ilmu pen$etahuan dan sekali$us memberi saran pemecahan masalah yan$ dihadapi berdasarkan potensi mahasiswa. /. 'empersiapkan mahasiswa men,adi tena$aker,a yan$ terampil penerus peman$unan yan$ men$hayati masalah yan$ dihadapi masyarakat dan bela,ar menan$$ulan$i masalah tersebut secara pra$matis dan terpadu. ". 'endekatkan per$uruan tin$$i kepada kelompok masyarakat = instansi pemeritah atau dunia usaha dan instansi . instansi yan$ terkait den$an bidan$ keteknikan sesuai den$an tu,uan pemban$unan. 5. 'emicu mahasiswa untuk beker,a pada bidan$ keahlian. 7. 'empersiapkan kader . kader masyarakat, khususnya di bidan$ keteknikan. 6. 'en,adikan mahasiswa lebih berkepribadian yan$ lebih dewasa dan menambah wawasan yan$ dimiliki. !. Seba$ai syarat untuk menyelesaikan Tu$as Akhir.

"

1. !uang Lingkup -in$kup Ker,a +raktek ini adalah pen$olahan minyak kelapa sawit +T. +erkebunan :usantara III +abrik kelapa Sawit Sei 'an$kei.

1." #aktu $an Te%pat Kegiatan +raktek ker,a lapan$an ini direncanakan dilaksanakan pada tan$$al 46 >ebruari 40 4 . 7 'aret 40 4 yan$ bertempat di +T. +erkebunan :usantara III +abrik Kelapa Sawit Sei 'an$kei, +erda$an$an.

BAB II
5

&AMBA!AN UMUM PK' 'EI MAN&KEI

2.1 'ejara( 'ingkat PK' 'ei Mangkei ) P'MKI * +abrik Kelapa Sawit Sei 'an$kei adalah salah satu )nit Ker,a +T. +erkebunan :usantara . III 'edan. +abrik Kelapa Sawit Sei 'an$kei diban$un pada tahun %%6 den$an Kapasitas 3lah /0 Ton= ,am dan kapasitas "5 Ton= ,am diban$un pada Tahun 40 0 diatas Areal 9 4.50 (a termaksud Areal <ffluent Treatment, dimana sumber bahan baku ( TBS ) berasal dari Kebun seinduk dan +ihak III yan$ berasal dari daerah Simalun$un sekitarnya. +T. +erkebunan :usantara III adalah salah satu Badan )saha 'ilik :e$ara (B)':) yan$ ber$erak dalam bidan$ usaha perkebunan ( Plantation) dan pen$olahan hasil perkebunan. +ada awalnya merupakan perusahaan perkebunan Belanda yan$ beroperasi di Indonesia se,ak awal ?aman colonial pada masa pemerintahan (india Belanda, mulai dari @ a. :A #2'A ( #uber 2ulture 'atschaappi, Amsterdam ) b. (andles Aereeni$in Amsterdam ( (AA ) c. Aereeni$de *eli 'atschappi, ( A*' ) d. :A. 2ulture 'i,Bde 3ekust ( 2'3 ) dan lainnya. +ada awalnya proses nasionalisasi, +T+: III dikenal seba$ai perusahaaan perkebunan asin$ (++A), selan,utnya men,adi +erseroan +erkebunan :usantara (++:). -an$kah awal +T+: III dimulai +ada tahun %5! den$an nama +erusahaan :e$ara Baru 2aban$ Sumatera )tara (++:CBaru), berdasarkan ++ :o. 4"= %5! ,o. Keputusan 'enteri +ertanian :o. 44%=)'= %56 ,o )) :o.!7= %5!. Setelah men$alami beberapa kali perubahan bentuk atau status badan hokum, se,alan den$an undan$C undan$ ())) dan +eraturan +emerintah , maka pada tahun %7! ++:CBaru berdasarkan surat Keputusan 'enteri +ertanian :o. 55=K+T=3+= %7! dan pada tahun %6 di yan$ terletak di :a$ori Sei 'an$kei Kecamatan Bosar 'ali$as Kabupaten Simalun$un , +ropinsi Sumatera )tara sekitar 9 75 Km arah Ten$$ara Kota

tetapkan pen$alihan bentuk men,adi +T. +erkebunan (+ersero) den$an keluarnya ++ :o. 6= %6 dan Surat Keputusan 'enteri Keuan$an :o. 45!=SK=IA=/= %67. Tahun %%" diadakan pen$$abun$an mana$ement +T. +erkebunan III, IA, dan A (+ersero)yan$ dikelola oleh *ireksi +T. +erkebunan III. Selan,utnya melalui +eraturan +emerintah :o. ! tahun %%7 tan$$al " >ebruari %%7 dirubah men,adi +T. +erkebunan :usantara III (+ersero). +T. +erkebunan :usantara III (+ersero) didirikan den$an den$an akta :otaris (arun Kamil, S( :o. /7 tan$$al 24C!// .(T.0 tan$$al ! A$uatus %%7. 2.2 L+ka,i $an Letak &e+grafi, +S'KI terletak di Afdelin$ II Kebun *usun (ulu :a$ori Sei 'an$kei, Kecamatan Bosar 'ali$as, Kabupaten Simalun$un, +ropinsi Sumatera )tara, den$an ,arak tempuh dari kota 'edan 9 75 km. Kecamatan Bosar 'ali$as terletak di ketin$$ian 9 00 m di atas permukaan laut. *ari se$i ketin$$ian daerah ini cukup rendah den$an bentuk wilayah ter$olon$ ber$elomban$ dan berbukit. Keadaan topo$rafis Kebun Sei 'an$kei datar, ber$elomban$, sampai berbukit. &enis tanah berupa popsolid merah kunin$ yan$ san$at cocok untuk budidaya tanaman kelapa sawit. <le;asi pabrik berada ! m diatas permukaan laut. *en$an ele;asi seperti ini, suhu minimum dan maksimum berkisar antara 44 o2 . /4o2 den$an suhu rata . rata mencapai 46o2. 2urah hu,an rata . rata 5 tahun terakhir sebanyak hari hu,an. 2.3 -eni, Tana%an -in$kup )saha +T +erkebunan :usantara III adalah ,enis tanaman keras yan$ pen$olahannnya serta pemasarannya di dalam maupun di luar ne$eri, sedan$kan lokasi perkebunan tersebar di beberapa tempat di Sumatera )tara. Adapun ,enis tanaman keras +T +erkebunan :usantara III terdiri dari karet dan kelapa sawit. 2. Tujuan Peru,a(aan 6% mm den$an %/ 'aret %%7, untuk selan,utnya mendapat pen$esahan dari 'enteri Kehakiman #epublik Indonesia den$an Surat Keputusan :o.

+KS Sei 'an$kei memiliki tu,uan yan$ sama den$an +T. +erkebunan :usantara III (+ersero) yaitu bertu,uan untuk mencapai Aisi dan 'isi +erusahaan. Adapun Aisi +T. +erkebunan :usantara III (+ersero) adalah 1 .Menja$i peru,a(aan Agri/i,ni, kela, $unia $engan kinerja pri%a $an %elak,anakan Tata Kel+la Bi,ni, Ter/aik0 sedan$kan misi +T . +erkebunan :usantara III (+ersero) adalah 1 . 'en$emban$kan berkesinambun$an 4. 'en$hasilkan produk berkualitas untuk pelan$$an /. 'emperlakukan karyawan seba$ai asset strate$is dan men$emban$kannya secara optimal ". 'en,adi perusahaan terpilih yan$ memberikan DImbal . (asilB terbaik ba$i in;estor 5. 'en,adi perusahaan yan$ palin$ menarik untuk bermitra bisnis 7. 'emoti;asi karyawan untuk berpartisipasi aktif dalam pen$emban$an komunitas 6. 'elaksanakan seluruh akti;itas perusahaan yan$ berwawasan lin$kun$an. Industri (ilir yan$ berbasis perkebunan secara

'a,aran Mutu Ta(un 2112 $itargetkan ,eperti /erikut ini 2

I.

BA&IAN 3 PEN&4LAHAN 2 . TBS 3lah E "/5,4"!,5"0 k$ E 4!/ hari E 40 ,am = hari

4. (ari 3lah /. &am 3lah <fektif ". (asil +roduksi dan #endement +roduksi 'inyak Sawit +S'KI +roduksi Inti Sawit +S'KI TB' 4le( Ke/un 'ein$uk

E 00,564,566 k$ @ #endement E 4/,

E 40,4/7,%7! k$ @ #endement E ",7 8 5 4"0,4"!,5"0 k$

+roduksi 'inyak Sawit Kebun Seinduk E 5 ,!04, "6 k$ @ #endement E 4","4 8 +roduksi Inti Sawit Kebun Seinduk TB' 4le( Pi(ak ke III +roduksi 'inyak Sawit +ihak Keti$a +roduksi Inti Sawit +ihak Keti$a E 0, 0 ,4%% k$ @ #endement E ",668

5 %5,000,000 k$ E " ,%45,000 k$ @ #endement E 4 ,50 8 E !,665,000 k$ @ #endement E ",50 8

II.

BA&IAN 6 LAB4!AT4!IUM . 'inyak Sawit Kadar Air ( 'aFimum ) Kadar Kotoran ( 'aFimum ) A-B E 0, 5 8 E 0,04 8 E /,50 8

4. Inti Sawit Kadar Air ( 'aFimum ) E 6,00 8

Kadar Kotoran ( 'aFimum ) A-B

E 7,00 8 E ,00 8 E % C%/ 8 E %0C%/ 8

/. <+' ( <fisiensi +en$utipan 'inyak ) ". <+I ( <fisiensi +enutipan Inti ) 5. -ossses 'inyak Sawit ( 'aFimum ) IntiSawit ( 'aFimum )

E ,75 8 E 0,70 8

7. Air -imbah ( Aplikasi -ahan ) B3* 3il Grase E /.500 . 5.000 m$=liter H 700 m$=liter

III.

BA&IAN 3 TEKNIK . &am Sta$nasi I J 5,00 8 6!,4! Ton=TBS

4. Kapasitas 3lah

I7.

BA&IAN 6 ADMINI'T!A'I . -aporan mana$ement (-' ), :eraca +ercobaan (+BC6 ) dan -aporan Teknik +en$olahan +KS sampai ke *istrik Simalun$un dan Kantor *ireksi sudah harus sampai setiap tan$$al 1 " bulan ber,alan

4. Bebas 3lah 'urni Inclusi;e Beban )mum dan +enyusutan +KS ( #p=k$ ) harus sesuai den$an An$$aran 40 4 yaitu 1 #p /6!.5/ = k$

7.

BA&IAN 6 PE!'4NALIA . -aporan +eristiwa 'asalah )mum ( -+)' ) +KS sampai ke *istrik Simalun$un dan Kantor *ireksi sudah harus sampai setiap tan$$al 1 " bulan ber,alan

4. 'elaksanakan *iklat 3n &ob Trainnin$ Al 1 . Bakortiba 4. Gempah Bumi /. (uru hara

7I.

BA&IAN 6 KEAMANAN . -in$kun$an sekitar +KS aman

4. Asset +KS aman dan $an$$uan +ihak -uar dan *alam.

2." 'truktur 4rgani,a,i Peru,a(aan +impinan tertin$$i +KS berada ditan$an seoran$ mana,er yan$ dibantu oleh seoran$ 'asinis Kepala, / oran$ Asisten pen$olahan, seoran$ Asisten Teknik , seoran$ Asisten Tata )saha. Sementara Asisten -aboratoriun berada dibawah komando *istrik 'ana,er ( *istrik Simalun$un ).

Struktur Karyawan +impinan 1 a. 'ana$er +S'KI b. 'asinis KepalaK c. Asisten T)=+ersonalia d. Asisten Teknik e. Asisten +en$olahan 1 (erbert T. +an,aitan 'BA 1 *rs. La$ino 1 A. #i?ky Kaban S<, '',MIA 1 A?raBi 1 +. Gurnin$

f. Asisten +en$olahan g. Asisten +en$olahan

1 +u,i Iriadi 1 >ernando Aritonan$, ST

'ana,er

'asinis Kepala

Ass.-aboratorium *an sortasi

Ass.+en$olahan

Ass. Teknik

AT) (A+K)

Gambar . Struktur 3r$anisasi +KS Sei 'an$kei

2.8 Ketenagakerjaan +ada saat ini +KS Sei 'an$kei mempunyai Karyawan +impinan sebanyak ! oran$ yan$ terdiri dari oran$ 'ana$er +abrik, oran$ 'asinis Kepala, oran$ Ass. -aboratorium, / oran$ Ass. +en$olahan, oran$ Ass. Teknik, oran$ Ass. Tata )saha

dan Karyawan +elaksana sebanyak %7 oran$ yan$ terdiri dari 1 Kantor Tata )saha=+ersonalia 1 +en$olahan -aboratorium Kantor A+K Sortasi oran$

1 %7 oran$ 1 4 oran$ 1 ! oran$ 1 / oran$

Teknik )mum Teknik -istrik +ro$ram 2''S Teknik Traksi Admi +roduksi (ansip = Keamanan

1 40 oran$ 1 7 oran$ 1 1 oran$ oran$

1 7 oran$ 1 4 oran$

BAB III BAHAN BAKU

3.1. Ba(an Baku 3.1.1. Tan$an Bua( 'egar +abrik +en$olahan Kelapa Sawit yan$ disebut bahan mentah adalah buah kelapa sawit disebut Tandan Buah Se$ar ( TBS ). Buah terdiri dari unsur . unsur da$in$ buah (mesocarp), serabut (fibers), can$kan$ (shell), dan inti (kernel). Tanaman Kelapa Sawit (Elaeis guinensis jacq.) merupakan tumbuhan tropis $olon$an palma yan$ termasuk tanaman tahunan, terdiri dari beberapa ,enis yaitu 1 a. *ura 1 can$kan$ tebal berukuran 4C! mm, mesocarp tipis dan presentase terhadap buah adalah /5C508, ekstrasi minyak rendah yaitu 6C !8, inti besar dan bi,inya tidak dikelilin$i sarabut. b. Tenera 1 can$kan$ tipis berukuran 0,5C" mm, persentase mesocarp den$an buah adalah 70C%08, mempunyai cincin serat dikelilin$i bi,i, ,umlah tandan relatif lebih banyak meskipun berat rataCrata relatif lebih kecil, eksrasi minyak lbih tin$$i yaitu 44C4"8. c. +isifera 1 tidak mempunyai can$kan$, mempunyai cicin serat yan$ tebal disekelilin$ kenel yan$ berukuran kecil.

"

Ta/el.3.1.'pe,ifika,i 9rak,i TB'

>raksi 00 0 4 / " 5

*era,at kematan$an panen

Kriteria Brondolan 0 0 . 4,5 8 4,5 . 45 8 45 . 508 50 . 65 8 65 . 00 8 Buah dalam ikud membrondol

Komposisi panen ideal Tidak boleh ada Tidak boleh ada 'aF 40 8 'aF 7!8 'aF 7!8 'aF 48 'aF 48

'entah sekali 'entah Kuran$ 'atan$ 'atan$ I 'atan$ II -ewat matan$ -ewat matan$

Kriteria memanen tandan kelapa sawit ter$antun$ pada produksi akhir. Kriteria yan$ la?im dipakai dalam kematan$an tandan kelapa sawit untuk panen adalah ,umlah brondolan yan$ lepas dari tandannya. +anen kelapa sawit didasarkan pada saat keadaan minyak mesocarp mencapai maksimum dan kandun$an asam lemak minimum yaitu pada saat buah mencapai tin$kat kematan$an.

3.1.2

K+%p+,i,i Min:ak Kelapa 'a;it Kelapa sawit men$andun$ sekitar !0 8 pericarp (lapisan serat da$in$) dan

408 buah yan$ dilapisi kulit yan$ tipis. 'inyak kelapa sawit dan minyak inti kelapa sawit mempunyai komposisi yan$ tetap, #ata . rata komposisi asam lemak bebas minyak kelapa sawit dapat dilihat pada table /.4.

Ta/el.3.2. K+%p+,i,i A,a% Le%ak Be/a, Min:ak Kelapa 'a;it :o Asam -emak Kaproat Kaplirat -aurat 'eristat +almitat Stearat 3leat -enoleat #umus 'olekul 27( 434 2!( 734 2 4(4"34 2 "(4!34 2 7(/434 2 !(/734 2 !(/"34 2 !(/434 'inyak Sawit (8)berat C C C , . 4,5 "0 . "7 /,7 . ",6 /% . "5 6C 'inyak Inti (8)berat /.6 /." "7 . 54 ". 6 7,5 . % 4 . 4,5 /. 5 0,5 . 4

4 / " 5 7 6 !

*ari tabel dapat dilihat bahwa minyak sawit banyak men$andun$ asam palmitat dan asam oleat , sedan$kan kadar minyak inti sawit men$andun$ asam laurat.

Ta/el.3.3. Hu/ungan Ke%atangan Bua( $engan !en$e%en Min:ak $an ALB Kematan$an +anen Buah 'entah Buah A$ak 'entah Buah 'atan$ Buah -ewat 'atan$ #endemen 'inyak (8) ". ! % . 45 4" . /0 4! . / Kadar A-B (8) ,7 . 4,! ,6 . /,/ ,! . /,/ /,7 . 7,

3.2. 'u%/er Ba(an Baku P'MKI Sumber bahan baku (TBS) yan$ masuk ke +abrik Kelapa Sawit Sei 'an$kei berasal dari 1

. Kebun seinduk yan$ terdiri dari 1 a. Kebun *usun (ulu b. Kebun Ban$un c. Kebun Gunun$ +ara d. Kebun #ambutan e. Kebun +amela f. Kebun 'anako $. Kebun Sei *adap

4. Kebun pihak ke III terdiri dari 1 a. )*. Bentasil b. 2A. #amayana S c. 2A. -on$$ur 'anan$$ei d. )*. Gintar e. 2A. Sama Suka f. )*. Sawit 'ahdani $. 2A. Grahita +uri h. )*. -astari i. )*. 'akmur &aya

BAB I7 P!4'E' PEN&4LAHAN KELAPA 'A#IT

+en$olahan Tandan Buah Se$ar (TBS) di +abrik Kelapa Sawit dimaksudkan untuk memperoleh minyak sawit (Crude Palm Oil) dari da$in$ buah (mesocarp) dan inti sawit (kernel) dari bi,i (nut). )ntuk mendapat kualitas atau mutu minyak yan$ baik bermula dari lapan$an, sedan$kan proses pen$olahan di pabrik hanya dapat menekan sekecil mun$kin perubahan=penurunan kualitas dan kehilan$an (lossis) selama proses. 'utu dan rendemen hasil olah san$at dipen$aruhi kuantitas dan kualitas minyak yan$ dihasilkan. +ada prinsipnya proses pen$olahan TBS men,adi 2+3 dan inti sawit dapat diba$i dalam beberapa stasiun yaitu 1 oleh fraksi panen (dera,at kematan$an), ke$iatan pen$utipan brondolan dan perlakuan di pabrik akan menentukan

a. Stasiun +enerimaan Buah b. Stasiun #ebusan ( Sterilizer ) c. Stasiun +enebah ( Theressing ) d. Stasiun Kempa ( Presssing ) e. Stasiun Klarifikasi ( Clarification ) f. Stasiun Kernel Plant $. Stasiun +emban$kit )ap ( oiler ) h. Stasiun +emban$kit Tena$a ( Po!er Plant ) i. Stasiun +en$olahan Air ( "ater Treatment ) ,. Stasiun Kolam -imbah ( Effluent Treatment )N

.1.

'ta,iun Peneri%aan Bua(

.1.1. -e%/atan Ti%/ang

Timban$an adalah alat ukur yan$ berfun$si menimban$ = men$etahui ,umlah TBS yan$ akan masuk, men$etahui ,umlah hasil produksi ( 2+3 dan Kernel ). +enimban$an dilakukan untuk men$etahui berat bruto, berat tara dan berat netto TBS dari setiap kebun yan$ akan diolah di +KS Sei 'an$kei men$$unakan satu timban$an di$ital. Semua pencatatan untuk penerimaan TBS dicatat dalam kertas +B45, sedan$kan untuk 2rude +alm 3il ( 2+3 ) dan inti dicatat dalam lock book tersendiri. +roses penimban$an den$an men$$unakan ,embatan timban$ ini men$$unakan system elektronik yan$ terdiri dari ,embatan timban$ dan ruan$ timban$. #uan$ timban$ dilen$kapi indicator dan computer yan$ di$unakan operator untuk men$operasikan ,embatan timban$. *i dalam pen$operasian ,embatan timban$ beberapa hal perlu diperhatikan adalah seba$ai berikut 1 . 'en$aktifkan computer timban$an dan indicator sesuai password masin$ . masin$ operator den$an indicator menun,ukkan an$ka O:olP pada beban koson$ 4. Truk boleh masuk ke timban$an den$an posisi center ntuk selan,utnya dilakukan penimban$an pertama /. Setelah pembon$karan TBS dilakukan proses penimban$an kedua untuk diperoleh berat netto. Setelah akhir penimban$an =timban$an tutup,operator mematikan seluruh peralatan yan$ ada pada timban$an.

Gambar . &embatan Timban$an dan +roses +enimban$an .1.2 '+rta,i TB'

Sortasi adalah Tempat untuk penimbunan TBS sementara atau seba$ai tempat untuk menilai mutu panen dilaksanakan terhadap setiap kebun yan$ men$olah buah di pabrik. 'utu dan rendemen hasil olah san$at dipen$aruhi oleh mutu tandan dan mutu panen. Sortasi TBS merupakan ke$iatan menilai mutu panen setiap kebun yan$ memasok buah ke pabrik. Kriteria matan$ panen san$at menentukan dalam pencapaian rendemen minyak dan inti sawit. Buah dari Kebun seinduk, ,ika saat sortasi ditemukan buah mentah, buah busuk,dan buah sakit serta sampah maka dilakukan pemoton$an berat timban$an atau dikenakan pinalti sebesar 1 Penalti 5 <-u%la( Tr+, /ua( )%enta(=,akit=/u,uk* > /erat Tr+, rata 3 rata? @ </erat ,a%pa(Q &enis TBS yan$ diterima pada umumnya adalah ,enis Tenera dan kualitas TBS di +S'KI ditentukan berdasarkan fraksi . fraksi yan$ dibedakan atas fraksi 00, fraksi 0, fraksi , fraksi 4, >raksi /, fraksi " dan 5,brondolan tan$ki pan,an$ I 4,5 cm, buah, sampah, tandan koson$,dan buah sakit, kemudian dihitun$ persantasenya,

:orma . norma sortasi TBS di +S'KI seba$ai berikut 1 . +embelian TBS dari +ihak keti$a Ta/el .1. N+r%a %utu ke%atangan TB' $i PTPN III 'ei Mangkei >raksi >raksi 00 >raksi 0 >raksi Kematan$an San$at 'entah 'entah Kuran$ 'atan$ Buah -uar 'embrondol Tidak ada 0. 48 4,5 . 458 Komposisi +anen Ideal Tidak boleh ada Tidak boleh ada 'ak 408 40

>raksi 4 R / >raksi " R 5 Brondolan Kotoran TBS tan$kai pan,an$ S 4,5 cm Buah busuk Buah sakit

'atan$ -ewat 'atan$ C C C C C

45.0 . 65 8 65,0. 00 8 C Tidak boleh ada Tidak boleh ada Tidak boleh ada Tidak boleh ada

'ak 7! 8 'ak 4 8 S !8

Kriteria mutu didalam sortasi yan$ dikenakan pinalti apabila terdapat 1 a. Kotoran berupa sampah,tanah,pasir, dll b. +an,an$ tan$kai TBS melebihi 4,5 cm c. Buah busuk dan buah sakit

Gambar 4. Stasiun Sortasi

.1.2. L+a$ing !a%p -oadin$ #amp merupakan tempat penampun$an sementara bua$ sebelum diproses. Setelah melalui proses sortasi, TBS dikumpulkan di loadin$ ramp, kemudian dimasukkan kedalam lori untuk proses berikutnya. Sistem pemasukan buah ke dalam lori den$an men$$unakan hidrolik melalaui pintu loadin$ ramp, masin$ . masin$ pintu di$erakkan den$an men$$unakan elektro motor.

Gambar /. -oadin$ #amp

4 1

Keterangan :
3 6

8
6

Sistem Transfer Lori Pintu (bays) Loading Ramp Truk TBS Sterilizer

Gambar ". +roses di -oadin$ #amp

-ori #ebusan berfun$si untuk menampun$ TBS yan$ berasal dari loadin$ ramp sekali$us seba$ai tempat perebusan buah di dalam ketel rebusan. -ori dibuat dari besi,plat yan$ pada ba$ian dasar atau dindin$ kiri kanan di luban$i ( diameter luban$ 9 0mm ) a$ar penetrasi steam ke dalam buah dan pen$uapan= pembuan$an air dari dalam buah lebih efektif. Akibat dari pen$isian lori yan$ terlalu penuh 1 . penyumbatan sarin$an pipa kondensat

44

4. lori ,atuh dalam rebusan /. keru$ian uap ( steam ) ". keru$ian alat ( packin$, bodi rebusan ) 5. keru$ian minyak pada air kondensat rebusan 7. packin$ pintu ter$esek buah Kendala yan$ selalu ter,adi dalam pen$operasian lori adalah lori ,atuh, maka untuk men$hindari hal tersebut maka perlu diperhatikan 1 . bearin$ = bushin$ dilumati setiap hari 4. baut . baut pen$ikat tetap kuat /. $anden$an lori tetap berfun$si den$an baik ". kaitan harus selalu pada tempatnya 5. menempatkan keran,an$ tepat pada dudukannya *alam hal lori ,atuh dapat diambil tindakan penan$$ulan$an seba$ai berikut 1 Tempatkan kembali lori rebusan pada rel den$an bantuan don$krak atau pen$un$kit yan$ ada. Bila hal tersebut tidak memun$kinkan dilakuakan, koson$kan lori kemudian dipindahkan.

4/

Gambar 5. -ori kapasitas /0 ton=,am dan "5 ton=,am Sistem transfer lori di$unakan untuk menfasilitasi $erakan lori mulai dari daerah loadin$ ramp sampai ke stasiun sterili?er. +eralatan yan$ di$unakan pada umumnya adalah transfer carria$e dan capstan. -ori tersebut ditarik oleh capstand men$unakan tali manila yan$ dihubun$kan pada bollard. *ry transfer carria$e merupakan transfer carria$e yan$ membawa lori ke ,alur perebusan dan wet transfer carria$e merupakan transfer carria$e yan$ membawa lori dari ,alur perebusan ke ,alur trippler.

Gambar 7 1 2apstand dan Transfer 2arria$e Berbeda den$an pabrik kapasitas /0 ton=,am, pada pabrik kapasitas "5 ton=,am, lori tidak berada dibawah bays loadin$ ramp. Sebelumnya, TBS dari loadin$ ramp ,atuh dan dibawa melalui scrapper con;eyor menu,u lori sebelum masuk ke perebusan.

4"

Gambar 6. Scrapper 2on;eyor Selain itu, +KS "5 ton mempunyai sistem transfer yan$ di$erakkan secara otomatis tanpa men$$unakan capstand. +erlakuannya adalah lori tersebut didoron$ masuk ke dalam sterili?er men$$unakan #nde$er den$an sistem h%droulic. #nde$er merupakan alat (h%droulic& yan$ ,u$a ber$erak den$an sistem otomatis di bawah pen$awasan operator. &umlah inde$er ada 0 unit, 4 diantaranya terdapat pada transfer cairiage baik pada dr% transfer cairiage maupun !et transfer cairiage.

Gambar !. IndeFer

45

.2.

'ta,iun 'teriliAer )!e/u,an* Sterilizer adalah be,ana uap bertekanan yan$ di$unakan untuk merebus TBS

den$an uap (steam). Steam yan$ di$unakan adalah uap basah (saturated steam) den$an tekanan 4,! C /,0 K$=cm4 dan suhu /5T C "0o2 yan$ diin,eksi dari Back +ressure Aessel (B+A) untuk mencapai suatu kondisi tertentu pada buah yan$ dapat di$unakan untuk pencapaian tu,uan proses berikutnya.

Gambar % 1 Sterili?er pada kapasitas /0 ton=,am dan "5 ton=,am Tu,uan +erebusan adalah 1 'ematikan en?im . en?im untuk mence$ah berlan,utnya proses kenaikan asam lemak bebas (A-B). 'emudakan brondolan lepas dari tandan. 'elunatkan da$in$ buah a$ar mudah dilumat dalam di$ester. 'eminimumkan bi,i pecah, men$uran$i kadar air buah. 'emudahkan inti lepas dari can$kan$.

)ntuk perebusan yan$ baik dilaksanakan den$an kondisi operasi seba$ai berikut 1 Tekanan uap 4,! . /,0 k$ = cm4 Laktu perebusan !0 . %0 menit, sedan$kan untuk siklus perebusan adalah 9 menit. +erebusan dilakukan den$an sistem ti$a puncak yaitu 1 0

47

+uncak

E ,0 k$ = cm4 selama 4 menit

+uncak 4 E 4,0 k$ = cm4 selama 4" menit +uncak / E 4,! . /,0 k$ = cm4 selama %0 menit

KURVA PEREBUSAN TIGA PUNCAK

3 2.5 2 1 .5 1 0.5 0 0 5 10 15 20 25 30 35 40 45 50 55 60 65 70 75 80 85 90 95

WAKTU

Gambar 0. Kur;a +erebusan Ti$a +uncak 'i,te% pere/u,an triple peak )tiga punBak* seba$ai berikut 2 . +ersiapan perebusan Setelah -ori dimasukkan ke dalam Sterilizer, pintu ditutup, kemudian kran inlet steam' e$haust, dan kondensat ditutup. 4. *eaerasi #nlet steam dan kran kondensat dibuka untuk membuan$ udara yan$ ada di dalam Sterilizer selama 9 / C 5 menit. /. +uncak I Kran kondensat dan e$haust ditutup kemudian inlet steam dibuka sampai mencapai tekanan ,0 K$ = cm4. Setelah tekanan tercapai, kran inlet steam ditutup sedan$kan kran kondensat dibuka hin$$a tekanan mencapai 0 K$ = cm4. ". +uncak II Kran kondensat ditutup dan kran inlet steam dibuka hin$$a mencapai tekanan 4,0 K$ = cm4. Setelah mencapai tekanan 4,0 K$ = cm 4 kran inlet steam ditutup sedan$kan kran kondensat dibuka hin$$a mencapai tekanan 0,5 K$ = cm4. 46

5. +uncak III Kran kondensat ditutup dan kran inlet steam dibuka hin$$a mencapai tekanan 4,! C /,0 K$ = cm4. Setelah mencapai tekanan tersebut, semua kran ditutup dan ditahan selama "5 menit, kemudian kran e$haust dibuka dan setelah mencapai tekanan ,0 K$ = cm4, kran kondensat dibuka hin$$a mencapai tekanan 0 K$ = cm4. 7. Akhir proses +intu Sterilizer dibuka dan lori dikeluarkan den$an men$$unakan bantuan 2apstand dan tali manila untuk proses lan,utan. +erebusan yan$ kuran$ matan$ akan menimbulkan 1 Brondolan sukar lepas dari tandan, atau serin$ disebut seba$ai unstripped bunch ( )S & dan unstripped fruit ( )S* &. Kehilan$an brondolan dan minyak di ,an,an$an koson$ akan naik, Buah yan$ kuran$ matan$ memerlukan perebusan ulan$, +en$epresan lebih sulit.

+erebusan yan$ terlalu lama ,u$a akan menimbulkan 1 'erusak buah men,adi memar, keru$ian minyak terikut air rebusan (kondensat ) 'utu minyak dan inti rendah.

<fektifitas perebusan dapat dilihat dari 1 )n stripped bunch 3il losis pada kondensat 3il losis pada tandan koson$.

4!

Pe%/uangan u$ara $ari Sterilizer )dara merupakan pen$hantar panas yan$ lambat sehin$$a akan menurunkan tekanan di dalam perebusan, maka udara yan$ ada di dalam be,ana sterili?er harus di buan$ den$an cara pen$usiran oleh uap, cara tersebut disebut *earasi. *earasi dilakukan selain untuk pembuan$an udara di dalam sterilizer ,u$a untuk pen$usiran udara yan$ berada di dalam TBS melalui penetrasi panas steam ke dalam ,arin$an buah atau difusi. *earasi di laksanakan saat di mulainya perebusan TBS den$an cara memasukkan uap dari ba$ian atas be,ana rebusan dan mem$eluarankan dari dasar be,ana. Steam dimasukkan dari ba$ian atas perebusan melalui pipa masukkan yan$ dilen$kapi den$an steam distributor den$an maksud a$ar penyebaran tekanan steam merata di semua ba$ian. Pe%/uangan K+n$en,at +ada proses perebusan, steam yan$ di$unakan akan terkondensasi men,adi kondensat yan$ terkumpul diba$ian dasar sterilizer. Kondensat dibuan$ melalui dasar be,ana yan$ pembuana$annya dikontrol den$an kran otomatic. Kondensat ini harus dibuan$, karena 1 Air kondensat yan$ tidak dibuan$ dapat men$$enan$i buat yan$ direbus shin$$a minyak akan terikut dalam air kondenser. Air kondensat bersifat korosif sehin$$a akan mempercepat ke ausan pada linear, dish end dan ba$ian pintu sterili?er. Air yan$ terakumulasi akan men$absorbsi panas dari steam sehin$$a panas dari steam akan berkuran$.

4%

.3. 'ta,iun Pene/a( )T(re,,ing* .3.1 H+i,ting Crane $an Tippler +oisting Crane adalah alat untuk men$an$kat dan menurunkan lori serta menuan$kan isi lori ke ,utomatic *eeder. +KS Sei 'an$kei memiliki 4 )nit +oisting Crane ( deret an$kat ) untuk yan$ /0 ton=,am den$an kapasitas 7 Ton =unit. Berbeda den$an +KS "5 ton=,am, pada pabrik ini tidak men$$unakan hoisting crane, melainkan men$$unakan Tippler yan$ berfun$si untuk menuan$kan isi lori (buah hasil perebusan) ke dalam chute sebelum ditransfer ke thresser melalui transfer chain con-e%or' kapasitas lori 5 Ton=unit

Gambar

. (oistin$ 2rane

/0

Gambar 4. Tippler Hal3(al :ang (aru, $iper(atikan $ala% peng+pera,ian Hoisting Crane, antara lain 2 . 4. /. rel. Sebelum +oisting Crane dioperasikan harus dilakukan pen$ecekan terlebih dahulu terhadap kondisi !ire rope dan link chain. Kapasitas masin$Cmasin$ adalah 5 ton. Kontinuitas pen$umpanan. Ketebalan lapisan buah pada unch *eeder. +en$an$katan -ori, penuan$an ke unch *eeder dan perletakan kembali -ori ke

.3.2 Aut+%atiB 9ee$er Berfun$si seba$ai pen$umpan tandan buah yan$ sudah direbus kedalam drum threser. Sistem pen$$erak automatic feeder adalah den$an men$$unakan rantai atau sprocket yan$ dihubun$kan den$an gearbo$ dan elektro motor. *i +KS Sei 'an$kei terdapat dua unit automatic feeder. /

A$apun (al 6 (al :ang perlu $iper(atikan $i,aat alat /er+pera,i antara lain 2 . Kecepatan dari pen$umpanan harus diatur, sehin$$a proses pemipilan brondolan di threseher bisa sempurna. 4. &umlah TBS di hopper tidak boleh melebihi kapasitas, sehin$$a ,umlah buat yan$ masuk tidak memberatkan proses di threseher. /. Ketin$$ian tumpukan di automatic feeder. ". +en$operasian hoisting crane.

Gambar /. Automatic >eeder

/4

.3.3. T(re,er fun$sinya adalah seba$ai pemisah antara berondolan den$an ,an,an$an koson$ pada empty buch con;eyor. +roses pelepasan atau perontokan buah akibat adanya bantin$an pada stripper drum yan$ berputar 4/ rpm. Tersedia 4 unit Striper *rum untuk melepaskan brondolan TBS matan$ dari ,an,an$an kapasitas /0 ton,kapasitas "5 ton Striper *rum / unit. Beberapa yan$ perlu diperhatikan 1 +en$arah ( den$an kemirin$an yan$ baik 5 . 45o ) Sewaktu berputar tandan bauh dalam penebah harus mencapai ketin$$ian maksimal sebelum ,atuh. +en$aturan buah yan$ masuk ke dalam penebah disesuaikan den$an kapasitas alat, sehin$$a tidak ter,adi kelebihan kapasitas.

>aktor . faktor yan$ mempen$aruhi dalam pen$umpanan adalah 1 Kecepatan auto feeder, ,an$an terlalu cepat karena akan menimbulkan penumpukan pada stripper drum sehin$$a proses pembantin$an tidak sempurna. Ketin$$ian auto feeder, ,an$an terlalu menumpuk sehin$$a akan men$akibatkan pembantin$an buah tidak sempurna. +en$operasian hostin$ crane

//

Gambar ". Thresher Hal3(al :ang %en:e/a/kan (a,il pe%/r+n$+lan kurang ,e%purnaD antara lain 2 .Tandan buah kuran$ masak dalam perebusan. 4.Susunan brondolan dalam tandan san$at rapat dan padat sehin$$a uap tidak dapat mencapai ba$ian dalam tandan. /.+en$eluaran udara (isolator panas) kuran$ sempurna dalam Sterilizer.

EfektiEita, 'ta,iun Thresher $apat $ili(at $ari 2 )S> ()nstrip *ruit), yaitu berondolan yan$ sudah lepas dari spiklet tetapi tidak mau keluar dari tandan (maF. 0,68). Oil losses pada ,an,an$an koson$ ( ,5 C ,!8).

/"

.3. . E%pt: BunB( C+nEe:+r F E%pt: BunB( H+pper &an,an$an koson$ akan terdoron$ keluar dari Stripper .rum ke +orizontal Empt% unch, kemudian ke #nclined Empt% unch untuk selan,utnya dibawa ke unch +opper seba$ai penampun$an sebelum dibawa ke lapan$an. &an,an$an koson$ dapat di$unakan seba$ai mulsa (pupuk) di Kebun.

Gambar 5. (ori?ontal <mpty Bunch

/5

Gambar 7. Inclined <mpty Bunch

Gambar 6. Bunch (opper

/7

.3.". C+nEe:+r Un$er T(re,(erD B+tt+% Cr+,, 9ruit C+nEe:+r $an 9ruit EleEat+r Brondolan yan$ telah lepas dari ,an,an$annya keluar dari Stripper *rum melalui kisiCkisi, kemudian masuk 2on;eyor )nder Thresher ke Bottom 2ross >ruit 2on;eyor. *ari Bottom 2ross >ruit 2on;eyor dituan$ ke >ruit <le;ator, selan,utnya dinaikkan ke Top >ruit 2ross 2on;eyor kemudian didistribusikan oleh >ruit *istributin$ 2on;eyor ke masin$Cmasin$ *i$ester

Gamnbar !. 2on. )nder Threser

/6

Gambar %. Bottom 2ross >ruit 2on;eyor

Gambar 40. >ruit <le;ator

/!

.3.8.

Top Fruit Cross Conveyor $an Fruit Distributing Conveyor *ruit .istributing Con-e%or berfun$si pen$hantar brondolan dari Top *ruit Cross

Con-e%or sekali$us mendistribusikan brondolan ke dalam .igester yan$ dioperasikan.

9akt+r3fakt+r :ang %e%pengaru(i kerja Fruit Distributing Conveyor, antara lain 2 . 4. /. ". &umlah .igester dan Scre! Press yan$ dipakai. Banyaknya feeding. &arak antara diameter Scre! den$an dindin$. +elumasan +anger earing.
Tan$an Bua( +oisting Crane unch *eeder Thresher

Br+n$+lan Con-e%or )nder Thresher ottom Cross *ruit Con-e%or *ruit Ele-ator Top *ruit Cross Con-e%or O-er *lo! *ruit .istributor Con-e%or *ruit .istributor Con-e%or

Janjangan

+orizontal Empt% unch #nclined Empt% unch unch +opper Truk

.igester eterangan ! Scre! Press " Pro#e# " Over Flow

/%

Gambar 4 . >low +rocess pada Stasiun Thresher . . 'ta,iun Ke%pa ) Pre,,ing 'tati+n * +en$epresan atau pen$empaan minyak merupakan proses pertama pen$ambilan minyak sawit di +KS. +roses pen$epresan akan lebih mudah dan hasilnya akan lebih sempurna bila perebusan sempurna dan tin$kat kematan$annya normal. Buah sawit yan$ sudah direbus dan diaduk, dilumatkan dan dicacah dalam di$ester, kemudian den$an pen$epresan ( pen$empaan ) dalam screw press maka minyak sawit akan terpisah dari ampas = serabut ( fibre ) dan bi,i ( nut ). a. Pengadukan ( Digester ) *i$ester adalah ketel te$ak yan$ mempunyai dindin$ ran$kap, as pemutar yan$ dilen$kapi den$an pisauCpisau pen$aduk. &umlah pisau pen$aduk dalam .igester terdiri dari " pasan$ pisau pen$aduk yan$ bertin$kat dan ba$ian bawah dipakai untuk pedoron$ massa keluar ketel adukan. -etak pisauCpisau ini dibuat bersilan$an antara pasan$an yan$ satu den$an yan$ lain a$ar daya adukan cukup besar dan sempurna. )ntuk start up awal .igester diisi 9 U kemudian diputar selama 5 C 40 menit selan,utnya line press dibuka. Brondolan buah yan$ telah rontok pada proses thresher, selan,utnya dimasukkan ke dalam di$ester ( alat pen$aduk ). *i dalam alat pen$aduk brondolan dilumatakan den$an pisau pen$aduk yan$ berputar sambil dipanaskan. +roses pen$adukan berlan$sun$ akibat adanya $esekan antar pisau den$an brondolan dan adanya tekanan $aya berat dari brondolan yan$ berisi penuh dalam alat pen$aduk. Tu,uan pen$adukan adalah mendapatkan massa yan$ homo$en. A$ar mudah diproses dalam pen$epressan. )nit pasan$ pisau

pelempar, pisau ba$ian atas di$unakan untuk men$aduk = melumat, 4 tin$kat pisau

+en$adukan yan$ baik dilaksanakan den$an kondisi 1 Ketel adukan berisi /= " dari kapasitas penuh di$ester Suhu %0 . %5o2

"0

Laktu pen$adukan %0 menit

&ika kondisi ini tidak tercapai maka buah tersebut akan sulit untuk dipress dan akibatnya akan ter,adi kehilan$an minyak pada ampas yan$ di press dalam ,umlah yan$ tin$$i.

Gambar 44. *i$ester >un$si *i$ester, antara lain untuk 2 . 4. /. ". 5. 7. /. 'elumatkan da$in$ buah. 'emisahkan da$in$ buah den$an bi,i. 'empersiapkan *eeding Press. 'empermudah proses di Press. 'eniriskan minyak. 'en$uran$i bi,i pecah den$an memperhatikan steam yan$ masuk. +omoginize. "

!.

'emecahkan oil cell.

>aktor . factor yan$ mempen$aruhi kiner,a di$ester adalah 1 . Kondisi pisau pen$aduk .igester, ,ika aus se$era di$anti. 4. 0e-el -olume buah dalam .igester, minimal berisi 9 U dari -olume .igester (pisau ba$ian atas tertutup oleh berondolan). /. Temperatur, di,a$a pada suhu %0 C %5 o2 untuk mempermudah proses pemisahan minyak den$an air. Temperatur dalam .igester dipakai steam injection. ". Kebersihan ottom Plat. 5. Kematan$an buah yan$ sudah direbus. 7. Kecepatan putaran pen$adukan, yaitu sebesar 47 rpm. 6. Kondisi plat siku penahan pada dindin$ .igester. &umlah di$ester yan$ di$unakan di +KS Sei 'an$kei ada ! unit, *i$ester masin$C masin$ berkapasitas /.400 liter untuk pelumatan TBS untuk kapasitas /0 ton, sedan$kan kapasitas "5 ton berkapasitas /.500 liter. b. Pengepressan ( S re! Press ) Screw +ress berfun$si untuk men$eluarkan minyak dari da$in$ buah den$an cara pen$epresan. >eedin$ dari *i$ester dialirkan ke Screw +ress melalui 2hute. 3leh tekanan Screw yan$ ditahan oleh 2one, da$in$ buah diperas sehin$$a melalui luban$C luban$ seicher minyak dipisahkan dari serabut dan bi,i. +ress yan$ di$unakan di +KS Sei 'an$kei ber,umlah ! unit den$an kapasitas 0 C 4 ton TBS = ,am kapasitas /0 ton, sedan$kan kapasitas "5 ton den$an kapasitas 5 C 6 Ton = ,am. Tekanan cone yan$ di$unakan pada press sebaiknya antara /0 C "0 ampere. )ntuk memudahkan memisahkan dan men$alirkan minyak ditambahkan air suplesi ( air panas ) den$an temperature %0o . %5o 2 sebanyak 5 . 40 8 dari ,umlah TBS yan$ diolah atau dapat ,u$a dilakukan den$an men$in,eksikan uap kedalam massa. >aktor . faktor yan$ mempen$aruhi press 1 Kondisi !orm Scre! Press Tekanan cone

"4

Kemasakan buah yan$ di rebus Kebersihan pada press Air delusi, yan$ berfun$si untuk mempermudah proses pemisahan minyak dan air. &ika air delusi terlalu sedikit, minyak yan$ dihasilkan lebih murni, tetapi lossis minyak tin$$i. Temperatur air delusi harus di,a$a %0 C %5 o2. +enambahan air delusi 5 C 408 dari TBS yan$ diolah (dilihat dari kondisi *eeding).

(al .hal pentin$ yan$ men,adi perhatian untuk efekti;itas pen$utipan minyak stasiun klarifikasi adalah penambahan air dilution dan harus di,a$a untuk mendapatkan komposisi yan$ sebenarnya yakni "0 1 "0 1 40 untuk minyak, air, dan :3S pada 2ride 3il Tank (23T). :ormal losis minyak dalam ampas pen$epressan adalah /,05 8 C /,6 8. Setelah dari screw press minyak dan fiber dipisahkan, minyak akan diteruskan ke stasiun klarifikasi sedan$kan fiber dan nut di teruskan ke stasiun Kernel.

Gambar 4/. Screw +ress

"/

$ir %e&u#i (Te'(. )0 * )5 o +)

.igester S re! Press

Min:ak Oil 1utter

Cake Cake reaker Con-e%or

'ta,iun Klarifika,i

'ta,iun "ernel

Gambar 4". >low +rocess Stasiun +ress

.".

'ta,iun Pe%urnian Min:ak ) ClarifiBati+n 'tati+n *

'inyak kasar (crude oil) yan$ keluar dari Scre! Press masih men$andun$ kotoran, pasir, cairan dan benda kasar lainnya. 3leh karena itu harus dilakukan pemurnian untuk men$uran$i kandun$an yan$ tidak sesuai ketentuan norma. Stasiun pemurnian minyak berfun$si untuk memisahkan minyak den$an kotoran serta unsur yan$ men$uran$i kualitas minyak dan men$upayakan a$ar kehilan$an minyak seminimal mun$kin. +roses pemisahan ini dimaksudkan untuk memisahkan minyak, air dan kotoran, seperti pasir dan lumpur den$an sistem sentrifius dan pen$endapan. +ada proses ini akan banyak melibatakan mesin = alat dan tan$ki yan$ ber$una untuk memisahkan minyak den$an slud$e atau pemurnian minyak untuk men$hasilkan minyak sawit mentah ( Crude Plam Oil ) yan$ sesuai den$an standar mutu. Sedan$kan -umpur yan$ bercampur den$an pasir ( Sludge ) akan dibuan$ ke kolam limbah. 'inyak yan$ sudah disarin$ oleh -ibrating screen ( sarin$an ber$etar ) akan ditampun$ di crude oil tank. Alat atau mesin yan$ dilibatkan pada poses ini seperti 1 continous clarifier tank, oiltank, ;acum dryer, oil hei$ht, buffer cpo tank, stora$e tank, slud$e tank, dan slud$e separator.

""

+emurnian ini berlan$sun$ secara bertahap dan berkesinambun$an. Adapun tahap . tahap dari proses pemurnian ( klarifikasi ) berdasarkan urutan prosesnya adalah seba$ai berikut1 a. Untuk Peng+la(an Min:ak 1. 'an$ Tap Tank ) Tangki Pe%i,a( * Sand Trap Tank berfun$si untuk menan$kap pasir. Adanya pasir mempen$aruhi proses ker,a di -ow Speed Separator, karena dapat merusak no??le dan pirin$an (disk). 9akt+r3fakt+r :ang %e%pengaru(i efi,ien,i kerja Sand Trap Tank, antara lain 1 . Temperatur Temperatur pada Sand Trap Tank harus mencapai %0 C %5 o2 den$an memakai steam injection, karena kalau terlalu din$in pada saat dilakukan blo! do!n, maka :3S yan$ dikeluarkan akan terlihat san$at kental dan masih banyak men$andun$ minyak. 2. lo! do!n *ilakukan minimal setiap " ,am sekali dan pada saat blo! do!n harus diperhatikan ,an$an sampai minyak terikut bersama :3S. +KS Sei 'an$kei men$$unakan )nit Sand Trap Tank, kapasitas 0 m/, yan$ u,un$nya berbentuk konus . *i dalam Sand Trap Tank terdapat sekat=buffle yan$ fun$sinya untuk men$arahkan aliran minyak kasar ke dasar tan$ki sehin$$a memun$kinkan pasir yan$ terdapat pada minyak kasar men$endap. 2. 7i/r+ 'eparat+r >un$sinya adalah untuk menyarin$ crude oil dari serabut . serabut yan$ dapat men$$an$$u proses pemurnian minyak. 3ibro separator ada dua ,enis yaitu single deck dan double deck. +KS Sei 'an$kei men$$unakan ,enis double deck yan$ ber,umlah " unit. Kotoran dari Aibro Separator selan,utnya dikirim la$i ke Bottom 2ross >ruit 2on;eyor untuk diolah kembali di dalam Stasiun +ress.

"5

Gambar 4%. Aibro Separator 3. Crui$e 4il Tank ) C4T * 2rude 3il Tank (23T) merupakan tan$ki penampun$ minyak kasar hasil sarin$an dari Aibro Separator untuk selan,utnya dikirim ke A2T. >un$sinya adalah untuk 1 'enurunkan :3S ( :on 3il Solid ) 'enambah panas Transit tank

2rude oil tank dilen$kapi den$an steam oil untuk memanaskan campuran minyak yaitu den$an suhu %5o2. factor yan$ mempen$aruhi ker,a 23T adalah temperature dan kondisi buffle. &umlah 23T yan$ ada di +KS Sei 'an$kei adalah 4 unit. )kuran 23T yaitu pan,an$ /05 cm, lebar 55 cm, dan tin$$i m/. "4 cm den$an

kapasitas 5 m/ pada kapasitas /0 ton = ,am sedan$kan "5 ton = ,am den$an kapasitas 40

"7

. 7ertiBal Clarifier Tank ) 7CT * Aertical 2larifier Tank (A2T) berfun$si untuk memisahkan minyak, air, dan :3S secara $ra;itasi atau berdasarkan perbedaan berat ,enis. +emisahan antara minyak dan air den$an perbedaan berat ,enis dan suhu yan$ baik untuk ter,adinya pemisahan antara air dan minyak adalah antara !5o . %5o2, dimana minyak akan selalu berada diatas karena berat ,enis minyak H , sedan$kan berat ,enis air adalah . )ntuk efektifitas ker,a A2T adalah den$an ketebalan minyak 70 cm dan baru dilakukan pen$utipan melalui skimmer. >aktor yan$ mempen$aruhi ker,a A2T adalah 1 Temperature !5o . %5o2 Air dilution Stirer Kualitas feedin$ lo! do!n, dilakukan secara rutin

+KS Sei 'an$kei men$$unakan dua unit A2T 4 unit untuk kapasitas /0 Ton = ,am unit untuk kapasitas "5 Ton = ,am.

Gambar /0. Aertical 2larifier Tank ( A2T )

"6

". 4il Tank >un$si oil tank seba$ai tempat transit minyak sebelum diolah di oil *urifier. +ada oil tank suhu harus di,a$a pada suhu %5 o2 untuk men$uran$i kadar air sehin$$a ker,a oil furifier tidak terlalu berat. )ntuk membuan$ kotoran yan$ terdapat pada ba$ian bawah oil tank harus dilakukan blo! do!n setiap / ,am. >aktor C faktor yan$ mempen$ruhi ker,a oil tank 1 Temperature berkisar antara %0 . %5o2 Kondisi tan$ki Kondisi steam coil lo! do!n unit untuk kapasitas /0 Ton = unit den$an kapasitas 4

+KS Sei 'an$kei men$$unakan oil tank sebanyak m/ (4.0 m F .0 m F .0 m).

,am den$an kapasitas 4" m/,sedan$kan "5 Ton = ,am memiliki

Gambar / . 3il Tank

"!

8. 4il 9uifier >un$si oil furifier adalah untuk men$uran$i :3S dan kadar air secara centrifu$al. <fektifitas pemisahan dalam oil furifier dikendalikan oleh seal !ater dan gra-it% disk ( al-a la-al & dan regulating ring ( !est falia ). +embukaan seal water dilakukan diawal proses dan saat beroperasinya kran seal water harus ditutup., karena ,ika terbuka maka kadar air akan menin$kat. Gra;ity disk disesuaikan den$an mutu minyak yan$ akan dihasilkan. +emilihan $ara;ity disk terlalu banyak men$akibatkan minyak terlalu banyak men$ikut ke drain. >aktor C faktor yan$ mempen$aruhi oil furifier adalah 1 Kontrol ;al;e feedin$ Kondisi $ear pump Stainer #pm

3il furifire yan$ di$unakan +KS Sei 'an$kei sebanyak / unit den$an kapasitas 5000 liter = ,am untuk kapasitas /0 Ton = ,am, sedan$kan "5 Ton = ,am memiliki 4 unit oil furifier den$an kapasitas /.000 liter.

G. 9l+at Tank 'inyak yan$ telah dimurnikan secara otomatis di 3il +urifier, dipompakan ke >loat Tank yan$ berfun$si untuk men,a$a pen$umpanan Aacum *ryer a$ar tetap ;acum sehin$$a dapat beker,a optimal. +KS Sei 'an$kei memiliki Tank. unit >loat Tank untuk /0 Ton = ,am den$an kapasitas 0.07 m/ untuk kapasitas "5 Ton = ,am tidak memakai >loat

"%

H. 7aBu% Dr:er Berfun$si untuk men$uran$i kadar air dalam minyak hasil produksi. >actor . factor yan$ mempen$aruhi kiner,a ;acuum dryer adalah 1 Tekanan steam Kebocoran . kebocoran Kuantitas dan kualitas feedin$ Kondisi no?el Kekuran$an air pendin$in Tekanan ;acuum yan$ kerin$, 670 mmh$

Lampu

Inlet

Nozzle Kaca

Manometer Kaca Manhole

Outlet

Gambar /4. Aacum *ryer

50

I. 't+rage Tank Storage Tank berfun$si untuk menyimpan sementara minyak produksi yan$ dihasilkan sebelum dikirim ke pihak=tempat lain.

Gambar //. Stora$e Tank

Hal3(al :ang (aru, $iper(atikan $i Storage Tank antara lain 1 . Kebersihan tan$ki harus dibersihkan secara rutin. 4. Suhu di,a$a pada "0 C 70 V2. /. Kondisi steam coil harus diperiksa secara rutin, karena kebocoran steam coil men$akibatkan kadar air pada 2+3 menin$kat. ". &a$a kiner,a pompa pen$isian. /. Untuk Peng+la(an 'lu$ge

*ari A2T slud$e hasil endapan ( blow down ) akan dialirkan ke slud$e tank. Slud$e tersebut masih men$andun$ sekitar ! 8 C 0 8. )ntuk itu slud$e diproses ulan$ den$an ran$kaian alat seba$ai berikut 1

1. 7i/r+ 'eparar+r >un$sinya adalah untuk menyarin$ slud$e yan$ berasal dari A2T untuk memisahkan serabut . serabut yan$ dapat memisahkan proses selan,utnya. &umlah slud$e ;ibro separator di stasiun separator klarifikasi adalah unit.

2. 'lu$ge Tank >un$si dari slud$e tank adalah seba$ai tempat penampun$ sementara dari slud$e sebelum diolah di slud$e separator. >aktor . faktor yan$ mempen$aruhi kiner,a slud$e tank adalah 1 Kebersihan tan$ki Blow down Temperatur %0o . %5o2 Kondisi umpan

&umlah slud$e tank yan$ ada di stasiun klarifikasi ada 4 unit kapasitas /0 Ton = ,am memilki kapasitas 4" m/, sedan$kan untuk kapasitas "5 Ton = ,am memiliki "0 m / ( * /.500 mm F ( /.500 mm).

54

Gambar 4/. Slud$e Tank 3. 'an$ C:Bl+ne Berfun$si untuk menan$kap pasir yan$ masih terkandun$ di dalam slud$e, sehin$$a memudahkan proses berikutnya. Kiner,a sand cyclone dapat diketahui dari selisih tekanan masuk dan tekanan keluar pada preasure $au$e. <ndapan pasir di dalam sand cyclone akan di blow down secara otomatis melalui sistem pneumatic den$an settin$ inter;al tertentu. Sand cyclone pada +KS Sei 'an$kei ada dua unit,untuk kapasitas /0 Ton = ,am dan "5 Ton = ,am liter = ,am. Terbuat dari aluminium dilen$kapi den$an dua luban$ yan$ ditutupi den$an kaca pada ba$ian depan dan belakan$ den$an diameter % m. Slud$e hasil sarin$an sand cyclone akan dipompakan ke buffer tank den$an pompa dan di$erakkan oleh electromotor. masin$ . masin$ memiliki kapasitas /000

. Buffer Tank Berfun$si seeba$ai penampun$ slud$e sebelum didistribusikan ke sludge separator. &umlah buffer tank yan$ ada di +KS Sei 'an$kei ada 4 unit. )ntuk kapasitas /0 Ton=,am memiliki kapasitas % m/ sedan$kan "5 Ton=,am memiilki kapasitas mF

5/

mF

m. Tan$ki ini terletak diatas sludge separator. den$an kapasitas % m/. alat ini

dilen$kapi den$an steam injection. uffer tank memiliki ti$a saluran pipa. +ipa I berada dibawah tan$ki untuk menyalurkan sludge kembali ke sludge tank. +ipa II berada diten$ah tan$ki yan$ berfun$si menyalurkan sludge ke sludge sseparator, dan pipa III berada diba$ian atas tan$ki berfun$si muntuk men,a$a kelebihan sludge yan$ masuk untuk kembalikan ke sludge tank. ". L+; 'pee$ 'parat+r 'inyak yan$ telah terkumpul di buffer tank selan,utnya akan dialirkan ke lo! speed. >un$sinya adalah untuk men$utip kembali minyak yan$ ada di sludge den$an prinsip putaran rendah kearah sumbu ;ertical minyak akan terkumpul diten$ah sedan$kan kotoran akan tercampak keluar. 'inyak yan$ terkumpul akan dialirkan ke reser-oir yan$ kemudian dialirkan ke effluent treatment.

8. 'lu$ge Drain Tank Kadar minyak yan$ masih terkandun$ dari blo! do!n tan$kiCtan$ki tersebut dipisahkan den$an cara memanfaatkan perbedaan berat ,enis antara minyak, pasir dan :3S. )ntuk mempercepat pemisahannya, temperatur harus di,a$a pada suhu %0 C %5 V2 den$an cara steam injection dan penambahan air panas. +en$utipan minyak dilakukan men$$unakan talan$, minyak yan$ berada di ba$ian atas dialirkan menu,u Sludge *it Tank untuk dipompakan ke A2T. Sedan$kan endapan= sludge dibuan$ ke parit menu,u *at4fit.

Sludge Drain Tank /erfung,i ,e/agai te%pat pengutipan %in:ak blo! do!n $ari 2 . A2T. 2. Sludge Tank. 5. Oil Tank.

5"

6.

uffer Tank.

G. 'lu$ge 9it Tank Sludge *it Tank di$unakan untuk menampun$ hasil pen$utipan minyak dari 0o! Speed Separator, Sludge .rain Tank dan blo! do!n dari Storage Tank untuk dipompakan kembali ke A2T. *en$an kapasitas m/.

H. 9at 9it (asil buan$an dari 0o! Speed Separator serta blo! do!n7back !ash dari )nit klarifikasi dan dari air kondensat Sterilizer masih men$andun$ minyak, sehin$$a seluruhnya ditampun$ dan dialirkan ke Stasiun *at4fit. *at4fit difun$sikan seba$ai tempat proses pen$utipan minyak terakhir sebelum di buan$ ke limbah. *en$an kapasitas !0 m/.

Untuk %en$ukung +pti%ali,a,i pr+,e, pengutipan %in:ak terak(ir iniD 'ta,iun Fat#$it $ilengkapi 2 a. Sludge %e overy Tank Sludge 8eco-er% Tank, men$utip minyak dari buan$an )nit klarifikasi. Sludge 8eco-er% Tank terdiri dari empat sekat. +roses pen$utipan minyak men$$unakan prinsip be,ana berhubun$an dimana minyak yan$ berada pada ba$ian atas akan dikutip kembali melalui Skimmer.

/. Conden ate %e overy Tank Condencate 8eco-er% Tank, men$utip minyak dari Condensate *it yan$ berasal dari buan$an air Condensate Sterilizer. Condencate 8eco-er% Tank terba$i men,adi 7 sekat. +roses pen$utipan minyak pada tan$ki ini sama den$an prinsip di Sludge Oil 8eco-er% Tank.

55

B. %e overy Tank (asil pen$utipan minyak dari Sludge 8eco-er% Tank dan Condensate 8eco-er% Tank ditampun$ sementara di 8eco-er% Tank, untuk selan,utnya dialirkan ke 3ibro Separator di klarifikasi untuk diolah kembali dan diblending melalui 23T.

>low Sheet )ntuk +roses +en$olahan Slud$e

,+T S&udge ,ibro Se(erator S&udge Tank

Sand S-c&one

Buffer Tank

S&udge Se(erator

.ec&ai'ed Tank

+ST

/i& Tank

/i& Purifier

0&oat Tank

,acu' %r-er

Storage Tank

57

1ambar 26. Oil Storage Tank .8. 'ta,iun Peng+la(an Biji ) Kernel Plant 'tati+n * +roses pen$olahan bi,i adalah proses pemisahan inti den$an can$kan$nya. Adapun tahapan . tahapan pen$olahan bi,i adalah seba$ai berikut 1 1. Cake Beaker C+nEe:+r ) CBC * Berfun$si untuk memecah = mencacah $umpalan . $umpalan press cake yan$ terdiri dari $umpalan serabut ( *iber ) dan bi,i ( inti ) yan$ berasal dari scre! press dan membawanya menu,u ke depericarper sekali$us men$erin$kan untuk memudahkan pemisahan serabut dan bi,i di -ertical separating colum depericarper. >aktor . faktor yan$ mempen$aruhi kiner,a cake breaker con;eyor adalah 1 Kualitas dan kuantitas umpan 2leareance pedal sebaiknya 5 . 40o +an,an$ 2B2 &umlah pedal

2. DeperiBarper

56

Berfun$si untuk memisahkan antara nut dan fiber dan membawa fiber seba$ai bahan bakar boiler. >aktor . faktor yan$ mempen$aruhi kiner,a depericarper adalah seba$ai berikut1 Kualitas umpan Kondisi ductin$ Ad,ustment dumper fan kolom #pm fan Air lock pada fiber cyclone dan 2B2 Kondisi fan Kebersihan

3. Nut P+li,(ing Dru% >un$si dari polishin$ drum adalah 1 'embersihkan bi,i dari serabut yan$ masih melekat 'embawa nut dari depericarper ke nut transport 'emisahkan nut dari sampah 'emisahkan $radasi nut +en$hantar nut ke 2on;eyor nut mendatar

>aktor . faktor yan$ mempen$aruhi effektifitas polishin$ drun adalah 1 Kondisi pelat pen$arah *iameter luban$ penyarin$ Kualitas dan kuntitas Aliran udara Kebersihan

&umlah polishin$ drum yan$ ada di +KS Sei 'an$kei adalah 4 unit den$an pan,an$ dan diameter yan$ berbeda. 5!

Gambar 45. :ut +olishin$ *rum

. Nut 'il+ Berfun$si seba$ai tempat penyimpanan nut sementara sebelum diolah pada proses berikutnya. Kebersihan shakin$ $rade pada nut silo harus diperhatikan karena mempen$aruhi terhadap keluaran nut silo, a$ar nut silo yan$ terolah sesuai den$an >I>3 (first in first out). *en$an kapasitas W/0 m/ .

". !ipple Mill Berfun$si untuk memecah nut den$an men,epit, sehin$$a can$kan$ terpisah dari inti. sehin$$a mudah untuk dipisahkan pada proses pemisahan di Separator. Alat ini terdiri dari rotor bar dan ripple bar atau ripple plate yan$ terbuat dari besi tuan$. Kapasitas #ipple 'ill umumnya 7.000 k$ nut setiap ,am.

>aktor . faktor yan$ mempen$aruhi efisiensi pemecah adalah 1 Kualitas dan kuantitas umpan Kondisi dari riple plate dan rotor bar

5%

#pm &arak antara co;er den$an rotor &umlah roller bar

Kualitas umpan dipen$aruhi oleh 1 Kekoplakan nut, ,ika nut koplak maka akan terhindar nut lekat pada can$kan$ &enis buah ( dura atau tenera ) )kuran nut Kadar air yan$ terkandun$ pada nut

>aktor . faktor yan$ mempen$aruhi tin$$inya inti pecah yan$ keluar pada ripple mill adalah 1 2leareance antara ripple plate den$an rotor bar terlalu kecil )mpan yan$ terlalu banyak :ut terlalalu kerin$ +ersentase nut pecah pada umpan terlalu besar

70

Gambar 47. #ipple 'ill

8.&ran$ing Dru% >un$si dari $radin$ drum adalah 1 )ntuk menyarin$ nut utuh dan nut pecah yan$ berukuran besar yan$ dapat teriktut ke produksi untuk diolah 'en$uran$i beban peralatan pada proses selan,utnya 'emba$i :ut ke Kernel silo

>aktor C faktor yan$ mempen$aruhi $randin$ drum adalah 1 )kuran luban$ maupun ,umlahnya Kualitas dan kuantitas umpan +en$arah Tuas pembersih #pm, diameter dan pan,an$ drum

G. LTD' D+u/le 'tage ) LTD' I $an LTD' II * Berfun$si untuk memisahkan inti, can$kan$ dan pecahan bi,i den$an sistem isapan udara dalam separatin$ colum yan$ hampa udara. +KS Sei 'an$kei memiliki 4 unit -T*S *ouble sta$e yan$ dipasan$ masin$ . masin$ line II. -T*S *ouble terdiri dari 1 Separatin$ 2olum *uctin$ 2yclone Blower ( >an ) Air -ock unit pada line I dan unit pada

-T*S I berfun$si untuk menarik can$kan$ sebanyak mun$kin melalui fraksi berat, lan$sun$ masik ke shell hopper. -T*S II berfun$si untuk menarik inti ke fraksi rin$an sebanyak mun$kin lansun$ masuk ke hydrocyclon.

H. Kernel 'il+ Berfun$si seba$ai penyimpanan kernel sementara. *en$an kapasitas "0 m / Kernel Silo pada kapasitas /0 ton ada terdapat / unit. >aktor . faktor yan$ mempen$aruhi kiner,a kernel silo 1 Temperature Laktu Kualitas dan kuantitas Kondisi dan kebersihan heater Steam supply, steam trap, striner Kondisi blower fan Kebersihan kisi . kisi dalam silo )nit

74

>I>3

+ada kernel silo ada / tin$katan tempratur yaitu 1 Ba$ian atas 1 60T 2 Ba$ian ten$ah 1 70T 2 Ba$ian bawah 1 50T 2

Gambar 46. Kernel Silo .G. 'ta,iun #ater Treat%ent +roses pen,ernihan air berfun$si untuk men,amin kualitas air sebelum di$unakan a$ar memenuhi persyaratan yan$ ditentukan. +roses pe$olahan air mencakup pen$operasian, pen,erniahan, penyarin$an, dan pelunakan. +roses pen$olahan air men$hasilkan air yan$ akan didistribusikan untuk 1 *omestik air yan$ di$unakan diluar ke$iatan pabrik Air proses yaitu air yan$ di$unakan untuk ke$iatan proses dan laboratorium Air boiler yaitu air yan$ di$unakan untuk boiler

Stasiun water treatment terdiri dari 1 1. #ater Tank

7/

+ada tan$ki ini diberi larutan caustic soda ( :a3( ) yan$ berfun$si untuk menetralisir resin. Kapasitas water tank adalah 50m/ 2. Penukar Kati+n Berfun$si untuk men$$antikan ion kation dari air men,adi ion hydro$en ( ( X ). Kapasitas dari ion pen$$anti ini adalah "0 ton = ,am, apabila kation ini telah ,enuh, maka penukaran ion ini akan dire$enerasikan den$an asam sulfat ( (4S3" ). 3. Penukaran Ani+n Berfun$si untuk men$$antikan ion anion men,adi ion ( 3(C ). Kapasitas penukar dari ion ini adalah "0 ton = ,am. Apabila esin anion ,enuh maka anion ini harus dire$enerasikan den$an natrium hidroksida ( :a3( ). . 9ee$ Tank >eed tank berfun$si seba$ai penampun$ air dari demin water tank sebelum dikirim ke boiler. Suhu air pada tan$ki ini harus dipanasi pada suhu 60 . !0o2 sebelum dimasukkan ke derator. ". Dearat+r *earator mempunyai perlen$kapan yan$ berfun$si men$uran$i oksi$en dan $as yan$ melekat dari feed tank. 3ksi$en harus dihilan$kan dai feed tank untuk mence$ah proses korosi dalam boiler. *ari dearartor air umpan boiler dipompakan oleh pompa boiler kedalam drum boiler. Air yan$ masuk ke dearator dipanaskan sampai suhu %0 . 00o2. +ada saat dialirkan ke boiler ditambahkan den$an bahan kimia sebanyak 0,6 liter = ,am.

7"

Gambar 4! Kation dan Anion Tank .H. 'ta,iun B+iler Boiler memiliki peranan yan$ san$at pentin$ dalam proses pen$olahan di pabrik kelapa sawit. *imana fun$si boiler adalah untuk men$hasilkan steam dari pipa air boiler. +ipa air tersebut dipanaskan den$an men$alirkan udara panas dari hasil pembakaran di refractory yan$ men,adi dua yaitu 1 )dara primer yaitu udara yan$ disuply dari ran$ka baker ( Grate ). )dara sekunde yaitu udara yan$ disuplai melalui coron$ masuk ke bahan baker.

Secara teori se,umlah bahan baker memerlukan udara a$ar pembakaran total tercapai. )dara berlebih sebaiknya dihindarkan karena hal ini akan mendin$inkan tun$ku masak dan operasi boiler men,adi tidak efisien.sedan$kan ,umlah udara yan$ disuplai sebanyak teoritis, maka pembakaran akan sempurna. >aktor . faktor yan$ mempen$aruhi kiner,a boiler 1 1. Pengi,ian /a(an /akar Bahan bakar diumpan melalui suatu coron$ umpan, udara di$unakan untuk mendoron$ bahan bakar ke tun$ku masak. )dara ini bertu,uan a$ar pembakaran lebih efisien.

2. Inlet /a(an /akarD $i,tri/u,iD ju%la(D $an tinggin:a A$ar distribusi bahan bakar lancar disepan,an$ $rate diperlukan palin$ tidak ti$a inlet. Bahan bakar dihindarkan menumpuk di fire $rate den$an inlet bahan bakar ,u$a mempen$aruhi efisiensi pembakaran, semakin tin$$i akan membuat pen$erin$an bahan bakar. 3. Dee,ign !angka /akar $an ke/er,i(ann:a

75

Beberapa boiler yan$ memiliki luban$ yan$ $rate dan kipas >*> yan$ bertekanan tin$$i. Ini membuat pancaran udara primer be$itu kuat sehin$$ae dapat men$an$kat bahan bakar sehin$$a pencampuran udara primer den$an bahan bakar kecil. 'en$$unakan can$kan$ yan$ berlebih akan membuat luban$ $rate tertutup oleh clean clincare ( kerk = karan$ ) tertutupnya luban$ $rate akan men$halan$i udara primer dan akibatnya boiler tidak akan mampu mempertahankan tekanan. *aerah $rate telah di desi$n sedemikian rupa sehin$$ tersedia ruan$ cukup udara primer dan bahan bakar men$akibatkan pembakaran di dalam boiler men,adi efisien. . U$ara Pri%er )dara ini disuplai sebandin$ den$an bahan bakar yan$ disuplai, baik den$an men$$unakan balance draft yan$ men$$unakan kipas doron$ ( >*> ) atau den$an pen$isapan yan$ men$$unakan kipas isap ( I*> ). ". U$ara 'ekun$er )dara ini adalah bentuk o;er fire. )dara ini diin,eksikan kedalam dapur sekitar 4 inchi diatas ran$ka dapur dan setelah diatur maka suplainya akan tetap bertahan. 8. Draft BalanBe Tekanan dapur dalam boiler harus ;acuum, untuk men$etahuinya dari furnaice diusahakan tetap ne$ati;e. )ntuk membuat ke;acuman ini, maka pen$operasian I*> dan >*> harus disesuaikan. Aliran udara hendaknya dikuran$i yan$ pertama dilkukan adalah men$uran$i setelan kipas >*> sebaliknya ,ika aliran udara hendak ditambah menaikkan stelan kipas >*>.

G. Draft A$ju,t%ent Banyak boiler yan$ dioperasikan hanya den$an kipas I*> sa,a sedan$kan >*> tidak di$unakan. *raft ad,ustment diatur den$an men$$unakan dumper I*> inlet. )ntuk situasi pembersih abu dapur dapat di$unakan untuk men$endalikan aliran udara, yaitu men$operasikannya den$an cara penyetelan slidin$. +ada umumnya boiler dilen$kapi den$an perlen$kapan seba$ai berikut 1

77

. Keran pen$aman 4. pen$ukur tekanan /. Keran blow down ". keran scum 5. Keran blow down header 7. fusible fluks 6. Air relese !. Gelas +endun$a %. Kotrol -e;el >eed water 0. keran dan fittin$ . soot blower 4. +en$ukur Temperatur Adapun tahapan . tahapan start awal boiler adalh seba$ai berikut 1 . +emeriksaan kondisi air 4. +emeriksaan kondisi akssesoris dan mountin$ /. buka keran air ;ant, super heater, dan drum ". hidupkan api 5. tun$$u tekanan sampai mencapai / k$ = cm4 lalu tutup air ;ent drum 7. (idupkan air >*> dan air lock bahan bakar 6. tun$$u tekanan sampai mencapai / k$ = cm4 dan atur dumper roaster !. (idupkan >*> dan secondary air fan saat tekanan mencapai 5 k$ = cm4 %. periksa tekanan air 0. setelah tekanan mencapai 5 k$ = cm4 maka buka keran induk . tutup superheater air fan dan lakukan blow down

Ba$ian . ba$ian utama boiler ( boiler pipa air ) 1 a. #uan$ bakar #uan$ bakar adalah tempat diamana proses pembakaran berlan$sun$. b. >orce *ry >an

76

>orce dry fan berfun$si untuk men$hembuskan udara dari bawah sehin$$a bahan bakar akan terbakar den$an sempurna dan nyala api akan merata keseluruh ba$ian. c. Secondary >an Secondary fan berfun$si membantu men$hembuskan udara dan men$hidupkan api dari sampin$. d. >uel >eeder >an >uel feeder fan befun$si menekan bahan bakar yan$ keluar dari pemdulum supaya lan$sun$ masuk kedalam ruan$ bakar. e. )pper *rum )pper drum berfun$si menyalurkan uap ke superheater ( uap basah ), serta menyimpan dan mensuplai air keseluruh pipa. *imana kapasitas normal air dalam drum adalah /,/! . 7,76 ton. f. Super (eater )ap ya$ keluar dari upper drum belum merupakan uap ,enuh dalam arti uap masih men$andun$ air dan bias merusak sudu . sudu pada turbin. &adi, tu$as dari super heater adalah men$hilan$kan air yan$ terbawa oleh uap dan akan men$hasilkan uap ,enuh ( uap kerin$ ) kemudian disalurkan ke turbin dan siap untuk men$$erakkan turbin. $. +endulum +endulum berfun$si untuk meba$i atau menyebarkan bahan bakar supaya merata di dalam ruan$ bakar ( tidak ter,adi penumpuakan bahan bakar ). h. Gelas +endu$a Gelas pendu$a berfun$si membaca le;el air pada super drum. i. Iduce *ry >an Induce dry berfu$si untuk men$hisap debu hasil dari sisa pembakaran dan membuan$nya keluar melalui chimney ( cerobon$ asap ).

7!

Gambar 4%. Boiler .I. 'ta,iun P+;er Plant *ipabrik kelapa sawit power plant merupakan pusat pemban$kit tena$a dan distribusi steam untuk proses pen$olahan dan kebutuhan lainnya. *i stasiun power plant mempunyai 4 ,enis pemban$kit tena$a, yaitu1 1. Die,el Engine *iesel en$ine diperlukan pada saat start awal proses dan ,u$a pada saat tena$a yan$ dihasilkan turbin berkuran$, maka $enset diparalelkan den$an turbin. Genset ,u$a diperlukan untuk men$$atikan peran tubin pada saat pabrik tidak men$olah. +KS Sei 'an$kei memilki unit $enset.

unit $enerator diesel den$an kapasitas 5 4 KAA yan$ di$unakan untuk pabrik dan peneran$an ,alan pada malam hari ketika pabik tidak beroperasi.

7%

Gambar / . *iesel <n$ine 2. Tur/in +roses ker,a dari turbin uap 1 )ap yan$ berasal dari ketel uap melalui pipa induk dialirkan ke turbin uap dan masuk ke dalam sudu . sudu pada turbin uap yan$ kemudian men$$erakkan rotor dan pada umumnya putaran turbin uap 5000 rpm. 3leh roda $i$i ( $ear boF ) putaran dari turbin diteruskan ke $enerator sessuai den$an yan$ diin$inkan yaitu 500 rpm dan dari putaran tersebut men$hasilkan arus listrik. +KS Sei 'an$kei memiliki 4 unit turbin den$an kapasitas !00 Kw = unit. Tetapi yan$ beroperasi hanya satu kaena dalam pelaksanaannya men,alankan aktifitas pabrik. 2.1 Peng+pera,ian $an Pera;atan Tur/in Uap 1. Peng+pera,ian Tur/in Uap a. periksa minyak pelumas pada si$ht $lass, bila kuran$ se$era ditambahi hin$$a $aris minyak berada pada posisi normal. b. periksa hand whell start harus pada posisi menutup den$an ,alan memutar searah ,arum ,am. c. periksa semua katub . katub buan$ harus terbuka a$ar air kondensat bisa keluar. 60 turbin sa,a sudah dapat

d. buka keran uap induk secara perlahan dan bertahap. 2. Menjalankan 'tea% Tur/in a. Buka keran steam masuk secara perlahan dan bertahan b. Buka keran uap bekas yan$ terdapat diatas be,ana uap ( steam ;essel ) hinn$a uap bekas nantinya dapat masuk dan ditampun$ pada be,ana uap c. Buka katup uap masuk secaa perlahan . lahan dan tarik tuas untuk memulai putaran turbin lalu kunci katub untuk mempertahankan putaran turbin pada kecepatan turbin. d. 3perasikan turbin yan$ rendah ( 4000 rpm ) beberapa saat untuk pemanasan e. Buka katub pen$aman perlahan . lahan dan naikkan putaran turbin sampai 500 pmf. f. Bila tidak aa $e,ala abnormal, $an$$uan atau kerusakan pada turbin sampai 000 rpm. +ada kondisi ini periksa setiap alt ukur, $etaran dan temperature bantalan. &ika ditemui $etaran . $etaran yan$ tidak normal dan kenaikan bantalan yan$ san$at tin$$i, se$era hentikan operasi turbin untuk pemeriksaan $. :aikkan kecepatan turbin sampai "00 rpm, buka katun pen$aman sepenuhnya h. :aikkan kembali kecepatan ker,a 500rpm den$an tombol control motor pen$atur sehin$$a alat ukur ini dapat beker,a secara otomatis i. Tekan tombol posisi minyak pelumas pada posisi auto, sehin$$a pompa minyak pelumas hanya bekr,a pada saat dibutuhkan ,. Secara bertahap turbin dapat diberi beban

3. Meng(entikan Tur/in 'eBara N+r%al a. putar tuas ( hand whell ) searah ,arum ,am

b. apabila tekanan minyak pelumas turun mencapai 0,5 k$ = cm 4 ( putaran turbin "00 rpm ), ,alankan turbin oil pump pada kecepatan rendah hin$$a tekanan minyak pelumas naik kembali. c. Biarkan turbo oil pump ber,alan kembali / . 5 menit hin$$a temperature bearin$ turun dan kemudian stop d. Tutup uap keran masuk dan keran uap bekas pada saluran (steam ;essel ) e. Buka semua katub air kondensat f. Tutup keran uap induk Apabila ter,adi $an$$uan ( kedaan emer$ency ), maka penyetopan turbin dilakukan den$an 1 a. Tekan tombol emer$ency stop b. Kemudian lakukan semua hal . hal diatas . Pera;atan Tur/in Uap a. setiap 500 ,am 1 C bersihkan oil filter C +eriksa keadaan minyak pelumas, diafblas untuk membuan$ endapannya C periksa kandun$an air dalam minyak pelumas, bila ternyata men$andun$ banyak uap air se$era cari penyebabnya dan mesin tidak boleh di,alankan C periksa alat . alat keamanan dan sesekali coba fun$sikan b. Setiap 0000 ,am C Buka $ear boF casin$ dan periksa bearin$ C Buka dan periksa semua peralatan pen$aman

64

Gambar /4. Turbin )ap .11. 'ta,iun Peng+la(an Li%/a( )&$$luent Treat'ent* +ada dasarnya pen$olahan minyak kelapa sawit merupakan prosees untuk mendapatkan minyak dari buah kelapa sawit den$an proses perebusan, pemipilan, pelumatan, pen$empaan, pemisahan minyak dalam slud$e, pemurnian, pen$erin$an, dan penimbunan. -imbah cair +KS diperoleh dari 1 . Air kondensat rebusan 4. Air *rap /. -imbah cair dari stasiun Klarifikasi TahapCtahap pen$olahan limbah adalah seba$ai berikut 1 . Kolam >at >it Slud$e dari pabrik dialirkan melalui pipa saluran untuk ditampun$ kembali dalam fat fit. +enampun$an ini bertu,uan untuk men$utip minyak yan$ masih terdapat dalam fat fit antara 0,7C ,08 slud$e, kemudian dialirkan ke deolin$ pond.

6/

Gambar //. >atCfit 4. *eolin$ +ond Slud$e dari fat fit masuk ke deolin$ pond. *eolin$ pond berfun$si untuk penampun$an sementara seberlum di alirkan ke tower pendin$in dan apabila pada deolin$ pond masih banyakminyak yan$ terikut, maka akan dilakukan pen$utipan minyak dan selan,utnya slud$e dialirkan ke dalam limbah melalui tower pendin$in. /. Tower +endin$in Tower berfun$si membantu proses pendin$inn slud$e. Ketin$$ian tower kuran$ lebih lima meter dan mempunyai tin$katan yan$ memecah slud$e sehin$$a membantu proses pendin$inan. Suhu diturunkan men,adi "0C"5o2 a$ar bakteri mesophilic dapat berkemban$ den$an baik. ". Sadin$ +ond +ada kolam ini, dimasukkan bakteri totamchi, kapur tohor,dan urea selan,utnya diinapkan lebih kuran$ 4" ,am. +enambahan bakteri totamchi berfun$si untuk memakan minyak dan selulosa dan merubahnya men,adi sekam. 5. Kolam Anaerobik *ari kolam sadin$ pond limbah akan men$alir ke kolam anaerobic rpimer. Karena p( dari sadin$ pond masih rendah, maka limbah harus dinetralisir dan mencampurkannya den$an limbah keluaran (pipa outlet) dari kolam anaerobic den$an cara resirkulasi pada hari masukan (inlet) kolam anaerobic. Bersamaan den$an ini bakteri dari sadin$ pond dialirkan ke kolam anaerobic, bakteri methane (methaneo$enic bacteria) akan merubah or$anic men,adi methane dan 234. Kolam anaerobic sekunder dikatakan beroperasi den$an baik ,ika setiap saat nilai parameter utamanya berada pada tahapan p( 7C!.

6"

7. Kolam Aerobik +ada kolam ini telah tumbuh $an$$an$ dan mikroba heterotopy, yan$ membentuk flocs. (al ini merupakan proses penyediaan oksi$en yan$ dibutuhkan oleh mikroba. *alam kolam metode pen$adaan oksi$en dapat dilakukan secara alami dan atau men$$unakan aerator. *an selan,utnya dialirkan ke land application. 'pe,ifika,i li%/a( Bair untuk aplika,i la(an 2 B3* 'inyak dan lemak p( E /500 C 5000 m$=liter. 700 m$=liter. 7.

3leh karena itu limbah cair dari +KS, yan$ mempunyai spesifikasi seba$ai berikut 1 B3* 23* Suspended solid Total solid 'inyak dan lemak :C:(/ Total : p( Temperatur E 40.000 C /0.000 m$=liter. E "0.000 C 70.000 m$=liter. E 5.000 C "0.000 m$=liter. E /0.000 C 60.000 m$=liter. E 5.000 C 4.000 m$=liter. E /0 C "0 m$=liter. E 500 C !0.000 m$=liter. E " C 5. E 60 C !0 V2.

65

1ambar 56. Effluent .11. 'pe,ifika,i Peralatan Spesifikasi peralatan yan$ dipakai pabrik Kelapa Sawit +T. +erkebunan :usantara III (+ersero ) Sei 'an$kei adalah 1

.11.1 'ta,iun Peneri%aan Tan$an Bua( 'egar )TB'* .11.1.1 >un$si -e%/atan Ti%/ang ) #eig( Bri$ge* 1 untuk pen$awasan pen$olahan, rendemen,kapasitas olah pabrik dan sekalian data untuk produksi tanaman. &umlah &enis 'erk 'odel Kapasitas Ketelitian )kuran +latform +iranti pendukun$ 1 1 unit +%brid

1 A;ery Berkel . )K 1 5 00 *B2 1 50 ton 1 1 0 k$ 4 m F / m F 4 mm

1 Electric printer'shear beam load cell ( model 1 T40/) dan elektronil di$ital indicator ( model 1 -44/).

.11.1.2. >un$si

(oading %a'p 1 seba$ai tempat TBS sementara sebelum diolah dan untuk memudahkan untuk memasukkan TBS ke lori rebusan.

&umlah

1 " unit

67

Kapasitas

1 W 45 ton untuk /0 ton, W"50 ton untuk "5 ton terba$i 0 ba%s (W ,45 ton)

Kemirin$an +eranti pendukun$

1 "50 dari bidan$ datar 1 +intu soron$ ;ertical sistem hidrolik tiap ba%s

.11.1.3. >un$si

(ori %ebusan 1 seba$ai tempat penampun$an TBS yan$ akan direbus di sterili?er.

&umlah Kapasitas .11.1. . >un$si &umlah Kapasitas Kecepatan .11.1." >un$si &umlah Kapasitas Spesifikasi Capstand

1 64 unit 1 W/,5 ton untuk /0 ton, W 5 ton untuk "5ton

1 untuk menarik lori masuk dan keluar sterili?er. 1 " unit 1 W4 ton 1 5m=menit . 40 m= menit. )uide *ollard 1 seba$ai penuntun lori men$ikuti rail track 1 7 unit 1 W 4 ton 1 diameter //0= !0=/65, tin$$i / 0 mm.

66

.11.1.8 >un$si &umlah

%ail Tra k 1 seba$ai penuntun lori masuk dan keluar sterili?er 1 5 ,alur ( / ,alur ser;is dan 4 ,alur lori koson$) 1 4 K$=m den$an poton$an 60 mm F 7! mm F /6,5 mm 1 6!0 mm

Berat dan )kuran &arak Kiri R kanan

.11.1.G >un$si &umlah Tipe Kapasitas Kecepatan

Trans$er Carriage 1 untuk memindahkan lori dari ,alur satu ke yan$ lain 1 " )nit 1 Bs"%%% . 5000 1 / lori untuk /0 ton, 1 50 m=menit (cepat), (lambat). lori untuk "5 ton 4,5 m=menit (sedan$), dan 0,5m=menit

+iranti pendukun$

1 9o%stick Controller, system hidrolik (#eFroth@tope )IC!0C F=G4="'@ dan operating preassure 00 bar) dan <lektromotor ( " Kw, 500 rpm)

.11.2 .11.2.1 >un$si &umlah Kapasitas Tekanan

'ta,iun !e/u,an Sterilizer 1 seba$ai tempat dari perebusan TBS. 1 5 unit 1 7 lori untuk /0 ton, / lori untuk "5 ton 1 I /,5 K$=cm4.

6!

*iameter luar +iranti pendukun$

1 4.600 mm 1 4 manometer (0 . " k$=cm4),manometer (0 C400 ,dan unit

automatic sterilizer controller (T' ,utomation dan 8obotics& .11.1.2. >un$si &umlah .11.2.3. >un$si &umlah .11.2. . >un$si &umlah Spesifikasi .11.2." >un$si &umlah Kapasitas +iranti +endukun$ Cantilever 1 seba$ai ,embatan untuk memasukkan lori ke sterilizer 1 4 unit (di depan pintuCpintu rebusan) *orders Peng(u/ung 1 untuk melayani katupCkatup rebusan. 1 unit *lo!do!n Silin er 1 untuk meredam uap buan$an air kondensat 1 / unit 1 diameter 400 mm,tin$$i 5"00 mm Condensat Pit 1 seba$ai stasiun=sumur penampun$ kondensat. 1 unit 1 0 m/. 1 Saklar permukaan otomatis dan pompa (Kapasitas W40 m /=,am@ tin$$i tekan 45 m) .11.2.8. >un$si Tabung Pereda' +ap 1 untuk meredam uap buan$an rebusan sehin$$a men$uran$i suara bisin$. &umlah 1 unit

6%

.11.3. .11.3.1. >un$si

'ta,iun Pene/a( )Thresing Station * Hoisting Crane,Tippler 1 untuk men$an$kat lori dan menuan$kan isi lori unch feeder dan menurunkan lori ke rel yan$ diin$inkan.

&umlah Tipe Kapasitas an$kat Kecepatan an$kat

1 / unit ('(<=*<'AG :onorail Crabs .erek) 1 <-.4+745(!:I 1 W7 ton untuk /0 ton, W 5 ton untuk "5 ton 1 4,5=4, m=min

Ketin$$ian 'aksimum an$kat dari lori ke atas tin$kat 1 /,0 meter .11.3.2. >un$si &umlah -ebar .11.3.3. >un$si Crane Cat!alk 1 untuk borders atau ,alan perawatan dari *erek an$kat 1 4 unit 1 700 mm -uto'ati $eeder 1 untuk pen$umpan threser yan$ mendoron$=men$hantarkan buah dari bunch hopper masuk ke striper drum. &umlah Kapasitas &enis Spesifikasi Kecepatan scraper 1 " unit 1 W/0 ton TBS=,am ; con-e%or scraper bar 1 tebal 7 mm,pan,an$ 5!70,dan //00 mm. 1 0 . 5 rpm (-ariable speed dri-e)

!0

+iranti pelen$kap

1 coron$ penampun$ buah (hopper)den$an lantai mirin$,borders berukuran 7"!5 mm F 5455mm,dan saklar pemutus arus listrik.

.11.3.". >un$si

Conveyor janjangan K+,+ng 1 untuk membawa ,an,an$an koson$ dari threser ke penimbun sementara (<mpty Bunch (opper) ,an,an$an koson$.

&umlah

set (

kon;eyor mendatar di$erakkan den$an $eared motor / #pm dan 4 buah kon;eyor ( mirin$ di$erakkan motor datar seba$ai distribusi di$erakkan motor / rpm).

Kw F Kw F &enis Kecepatan -ebar .11.3.8 >un$si

5,5 Kw F 5 rpm

1 scrapper bar 1 40 m=menit 1 minimum 670 mm &'pty *un h Hopper 1 seba$ai tempat ,an,an$an koson$ sementara sebelum dibawa ke lahan perkebunan untuk pupuk.

&umlah +an,an$ +iranti +elen$kap .11.3.G. >un$si

1 unit 1 6500 mm(memiliki 5 kompartemen W /500 mm) 1 pintu hori?ontal (di operasikan secara hidrolik)

Fruit &levator 1 seba$ai alat untuk men$an$kut buah dari con-e%or silan$ bawah ke con-e%or silan$ atas,untuk kemudian dibawa ke con-e%or pemba$i.

&umlah Kapasitas

1 4 unit 1 /5 ton TBS=,am

)kuran timba

1 plat besi " mm bertulan$ dan plat sampin$ % mm,lebar atas 440 mm (atas) dan 05 mm(bawah),(E/05mm dan p E 545 mm).

+en$$erak .11.3.H. >un$si

1 <lektromotor ",5 Kw F 5 rpm S re! Conveyor 1 alat berbentuk uliran melintan$ masin$Cmasin$ dipasan$ di bawah tresher dan di atas threser untuk membawa buah ke stasiun press

&umlah Spesifikasi

1 4 unit 1 diameter 700,badan dari plat besi 7 mm dan di lapisi pelat aus 7 mm,poros pipa ba,a berdiameter dalam 65 mm,dilen$kapi bantalan $antun$ di ba$ian ten$ah.

+en$$erak Kapasitas .11. . .11. .1. >un$si

1 <lektromotor (" Kw F 5 rpm). 1 /5 ton TBS=,am 'ta,iun Ke%pa )Press Station* Distribution Conveyor 1 untuk membantu memasukkan dan memba$i buah ke dalam digester

&umlah Spesifikasi

1 unit 1 diameter 700mm,dilapis plat aus 7 mm den$an poros pipa ba,a berdiameter dalam 65 mm dan bantalan $antun$ di ba$ian ten$ah.

+en$$erak +iranti pelen$kap

1 <lektromoter " Kw F /5 rpm 1 coronn$ .coron$ ke di$ester den$an pintu soron$ dan coron$ lebih.

.11. .2. >un$si

%e y ling S re! Conveyor 1 seba$ai uliran buah kembali.

!4

&umlah Spesifikasi

1 unit 1 diameter 700 mm,dilapis plat aus 7mm den$an poros pipa ba,a berdiameter dalam 65mm dan bantalan $antun$ di ten$ah.

+en$$erak .11. .3. >un$si

1 $eared motor " Kw F 5 rpm Digester 1 untuk mempersiapkan da$in$ buah untuk pen$empaan sehin$$a minyak den$an mudah dapat dipisahkan dari da$in$ buah.

&umlah 'erk Kapasitas Inner diameter Tin$$i container Isolasi Sistem pemanasan +iranti pelen$kap

1 ! unit 1 +T K<SK3 1 W/400 liter untuk /0 ton, W/.500 liter untuk "5 ton 1 400 mm 1 /000 mm 1 50 mm tebal dan dilapisi ,4 mm tebal plat aluminium 1 direrct in,ecktion (%0C%5 Y2) 1 thermometer (0C 50Y2),,endela periksa,pen$atur suhu

otomatis,serta pen$aduk oleh motor listrik 44 Kw= /0 (+, 500 rpm. .11. . . >un$si S re! Press 1 untuk men$eluarkan minyak dari da$in$ buah den$an cara diperas &umlah 'erk Kapasitas 1 ! unit 1 -A&) 1 0 . 4 ton TBS=,am untuk /0 ton, 5 . 6 ton=,am untuk "5 ton

!/

+iranti pelen$kap

1 h%draulic po!er pack,suplessi air pemanas den$an flo! meter,panel pen$endali (dilen$kapi ; . meter,ACmeter dan counter meter),serta pen$$erak oleh motor listrik 44 Kw=/0 (+, " pole, "50 rpm=/ phase class > insulation.

.11. ." >un$si &umlah Spesifikasi

Talang .inyak .entah 1 1 untuk menampun$ minyak hasil press untuk diolah di stasiun klarifikasi. unit

1 Terbuat dari plat stainless steel /0" (<: 5!B) / mm, lebar /55 , tin$$i "70 mm dimana 400 mm dibawah berbentuk se$iti$a.

+iranti pelen$kap

1 +ipa penyemprot air panas di u,un$ talan$ den$an pen$atur otomatis

.11.". .11.".1. >un$si &umlah Kapasitas Spesifikasi

'ta,iun Pe%urnian Min:ak )Klarifika,i* Sand Trap Tank 1 )ntuk menan$kap pasir hasil press 1 unit 1 0 mZ 1 Bentuk silindris te$ak dan ba$ian bawah kerucut (plat stainless steel 5 mm dan penutup tebal ",5 mm)

+iranti pelen$kap .11.".2. >un$si

1 termometer ( 50 mm) /0 C 40T2

Cir ular /ibro S reen 1 untuk menyarin$ crude oil dari serabut . serabut yan$ dapat men$$an$$u proses pemisahan minyak

&umlah

1 4 unit

!"

'odel Spesifikasi

1 Amkco 1 ukuran sarin$an 40 dan "0 mesh, diameter sarin$an 9 54" mm (70[)

+en$$erak +iranti cadan$an .11.".3. >un$si

1 ;ibro motor (9 4,5 kw) 1 set ( 40 dan "0 mes)

Crude 0il Tank 1 untuk menampun$ minyak kasar hasil sarin$an dari ;ibro separator, selan,utnya di kirim ke 3ertical Clarifier Tank (A2T)

&umlah Kapasitas Spesifikasi +iranti pelen$kap .11.". >un$si &umlah &enis 'odel Kapasitas Tin$$i tekan +iranti pelen$kap

1 unit ( 4 kompartemen) 1 5 mZ 1 stainless steel /0" (<: 5!B) 5 mm dan penutup tebal / mm 1 termometer /0T C 40T2 model bulat ( 50 mm)

Cruide 0il Pu'p 1 untuk memompa minyak mentah ke 3ertical Crude Tank 1 4 unit 1 sentrifu$al 1 'T+ atau se,enis 1 5 m/ untuk /0 ton, 40 mZ=,am untuk "5 ton 1 /5 m 1 saklar otomatis tin$$i permukaan (le;el switch), dan saklar pemilih untuk operasi bersama atau salah satu pompa.

.11."." >un$si

Uliran ke%/ali 'a%pa( Min:ak $an Tangki 1 untuk uliran minyak dari sarin$an $etar ke tan$ki besi / mZ untuk di kutip minyaknya !5

&umlah Spesifikasi +en$$erak

1 unit 1 diameter /00 mm 1 $eared motor 4,4 kw F /5 rpm

.11.".8 >un$si

Continuous Settling Tank (/erti al Continous Tank) 1 untuk memisahkan minyak, air, dam :3S secara $ra;itasi atau perbedaan berat ,enis

&umlah Kapasitas Spesifikasi

1 / )nit 1 %0 mZ untuk /0 ton, 40 m/ untuk "5 ton 1bahan plat besi % mm, diameter luar 5000 mm, ditumpu ! tian$ besi L> /00 mm F 50 mm F /7,6 k$=m

+iranti pelen$kap .11.".G >un$si

1 stirrer' penun,uk isi tan$ki.

Sludge Tank 1 untuk menampun$ slud$e dari A2T sebelum di lakukan proses pen$utipan minyak

&umlah Kapasitas Spesifikasi

1 4 unit 1 4" m/ W/0 ton, "0 m/ W"5 ton 1 diameter luar /000 mm, bahan plat besi 7 mm dan penutup plat besi 5 mm.

Konstruksi tumpu +iranti +elen$kap

1 " tian$ besi propel dan $ela$ar besi ) 50 F 65 mm F ! k$=m. 1 spar$er, steam oil , peralatan skimmin$, kotak periksa (;iewin$ boF), pipa ;entilasi, termometer /0T C 40T2, pipa pembuan$an, isolasi rockwool, dan penun,uk isi tan$ki

.11.".H

0il Tank

!7

>un$si

1 untuk pen$endapan kotoran dan seba$ian bak penampun$ sebelum minyak masuk ke oil purifier.

&umlah Kapasitas Spesifikasi

1 4 unit 1 4" mZ W/0 ton, 4 m/ W"5 ton 1 diameter luar /000 mm, bahan plat besi 7 mm dan penutup plat besi 5 mm.

Konstruksi tumpu +iranti pelen$kap

1 " tian$ besi propel R $ela$ar besi ) 50 F 65 mm F ! k$=m 1 sparger' steam coil ( stainless steel AISI /0", diameter 50 mm),peralatan skimming' kotak periksa ( -ie!ing bo$), pipa ;entilasi, termometer /0T C 40T2, pipa pembuan$an, isolasi rock!ool, dan penun,uk isi tan$ki.

.11.".I >un$si

0il Puri$ier 1 untuk men$uran$i kadar kotoran dan air dalam minyak den$an men$$unakan prinsip pemisahaan berdasarkan perbedaan berat ,enis dan $aya sentrifu$al.

&umlah Kapasitas 'odel Tipe

1 5 unit 1 5000 liter=,am W/0 ton, /000 liter=,am W"5 ton 1 !estfalia palm oil purifier 1 3SB 40 . 04 . 077 c=w *ri;e motor phase. kw A.2. /!0 A=50 (?=/

+iranti pendukun$

1 flo! meter' sight < glass' panel listrik dan non < return 3al-e.

.11.".11 >un$si &umlah

/a u' 0il Dryer 1 untuk men$uran$i kadar air dalam minyak produksi. 1 4 unit

!6

Kapasitas +iranti pendukun$

1 ! mZ=,am W/0 ton, 5 m/= ,am W "5 ton 1 $lass pemeriksa, lampu sorot, pen$endali tin$$i permukaan, pen$ukur ;akum, termometer, pompa ;akum ( 4/5 mZ), dan tan$ki pen$umpan (float tank) den$an katup apun$.

.11.".11 >un$si

Storage Tank 1 untuk menyimpan sementara minyak produksi yan$ di hasilkan sebelum di kirim ke tempat lain.

&umlah Kapasitas )kuran +iranti pelen$kap

1 4 unit 1 000 ton 1 diameter . 50 mm F tin$$i 0.7!0 mm

1 4 set steam coil, alat pen$ukur besi, 4 luban$ periksa (man hole), penan$kal petir, dan pipa pen$eluaran.

.11.".12 >un$si

Despat h *ay 1 untuk memun$$ah atau memblendin$ minyak produksi untuk mencapai mutu produksi yan$ di in$inkan.

&umlah Konstruksi besi

1 unit 1 atap, bordes, pa$ar, tan$$a, dan pipa pen$isi minyak untuk 4 truk 0 ton.

Konstruksi atap +iranti pendukun$

1 model kantili;er dua sisi (ukuran 6,5 F % m) 1 4 buat tian$ besi ) 400 F 65 mm F 4/,! k$=m, pen$ikat besi ) 00 F 50 mm dan 5 F 5 mm, dan bordes tin$$i 46"0 mm.

.11.".13 >un$si

Despat h Pu'p 1 untuk memompa pemun$$ahan atau pemblendin$an pada dispatch bay.

&umlah

1 4 unit

!!

Kapasitas Tin$$i tekan Spesifikasi alat 'odel Type Kecepatan pompa

1 50 mZ=,am 1 5m

1 Tuthill 1 8otar% gear 1 %70

Kekuatan +enyerapan 1 / kw Coupling .11.".1 . >un$si &umlah Kapasitas +iranti pendukun$ 1 +%perfle$ Hot 1ater Tank 1 seba$ai tempat air panas yan$ akan dipakai untuk stasiun klarifikasi $una membantu proses. 1 unit 1 5 mZ 1 penun,uk permukaan isi, termometer (/0T C 40T2), pen$atur otomatis pen$isian air. .11.".1" >un$si Hot 1ell 1ater Tank 1 untuk menampun$ kelebihan dari tan$ki air panas, air kondesat dan air pendin$in turbin. &umlah Kapasitas +iranti pendukun$ 1 unit 1 7 mZ 1 pipa pen$eluaran ke pompa, pipa pembuan$an dan pipa o-erflo!. .11.".18 >un$si &umlah Hot 1ater Pu'p 1 untuk memompa air panas ke alat yan$ membutuhkan. 1 4 unit

!%

Kapasitas Tin$$i tekan &enis .11.".1G A. P+%pa >un$si &umlah Kapasitas Spesifikasi

1 45 mZ=,am 1 40 m 1 sentrifu$al Po'pa dan 0il Flo! .eter

1 untuk memompa minyak bersih ke tan$ki timbun. 1 4 unit 1 5 mZ=,am 1 ,enis sentrifu$al, tin$$i tekan /0 m, dari bahan tahan aus dan asam untuk suhu 9 !5T2.

B. 4il 9l+; Meter >un$si &umlah Spesifikasi 1 untuk pen$ukur aliran minyak bersih. 1 unit 1 den$an totalisator men$$unakan sistem

elektronik=di$ital=mekanikal tahan asam dan panas. .11.".1H Siklun Pe'bersih Sludge

A. 'an$ C:Bl+n >un$si &umlah Kapasitas 'odel Type 1 untuk menan$kap pasir slud$e dari slude tank. 1 4 unit 1 /000 liter=,am W/0 ton, /0 m/ W "5 ton 1 'T+ 1 3B 4

%0

+iranti pendukun$

1 4 Ke! Pump den$an kapasitas /0 mZ=,am dan tin$$i tekan "0 m (6,5 kw), manometer dan alarm sistem.

B. 7i/r+ 'eparat+r >un$si &umlah 'odel .11.".1I >un$si &umlah Kapasitas Spesifikasi .11.".21 >un$si &umlah Kapasitas 'odel Type 'otor +utaran .11.".21 >un$si 1 untuk menyarin$ slud$e dari serabut=kotoran. 1 unit 1 Amkco *u$$er Tank 1 untuk tempat pen$umpan slud$e ke separator. 1 unit 1 % mZ 1 bahan stainless steel AISI /0",5 mm. (o! Speed Separator 1 untuk men$utip minyak dari slud$e den$an cara sentrifu$al. 1 unit

1 /000 liter=,amW /0 ton, "0 m/ W "5 ton 1 'T /000 1 squirrel cage 1 kw, 50 (?

1 ""0 rpm Sludge Drain Tank 1 seba$ai tempat pen$utipan minyak blo!do!n dari A2T, sludge tank' buffer tank dan oil tank.

&umlah Kapasitas +iranti pendukun$

1 4 unit 1 5 mZ W /0 ton, 0 m/ W "5 ton 1 pompa minyak kutipan ,enis sentrifu$al (kapasitas 0 mZ=,am, tin$$i tekan 40 m)

.11.".22 >un$si

Sludge Pit dan Tank 1 untuk menampun$ hasil pen$utipan minyak dari sludge separator lo! speed' sludge drain tank' dan blo! do!n storage tank.

&umlah Kapasitas +iranti pendukun$ .11.8. .11.8.1 >un$si &umlah Kapasitas +iranti pendukun$

1 unit 1 mZ 1 4 unit pompa sentrifu$al (kapasitas /0 mZ=,am).

Fat 2 Pit Station Condensat %e overy Fit 1 seba$ai tan$ki pen$utip minyak kondensat. 1 unit 1 60 mZ 1 4 unit pompa minyak ,enis sentrifu$al (model 'T+ @ kapasitas 0 mZ=,am@ tin$$i tekan 40 m)

.11.8.2 >un$si

*ak Pena'pung Sludge 1 untuk tempat penampun$ sementara sludge dari parit stasiun klarifikasi.

&umlah Kapasitas +iranti pendukun$

1 unit 1 40 mZ 1 pompa sentrifu$al

%4

.11.8.3 >un$si &umlah Kapasitas Bahan

Sludge 0il %e overy Tank 1 untuk tan$ki pen$utip minyak kotor dari stasiun klarifikasi. 1 4 unit (masin$ . masin$ di ba$i men,adi " kompartemen) 1 60 mZ 1 plat besi 7 mm (ran$ka pen$uat besi - 70 F 70 F 7 mm) 1 steam coil, termometer /0T C 40T2, dan pipa . pipa pen$eluaran dan pembuan$an.

+iranti pelen$kap

.11.8. >un$si

Tangki Pena'pung .inyak "ondensat 1 untuk penampun$ minyak kotor hasil pen$utipan dari condensate reco-er% tank sebelum di pompa ke stasiun klarifikasi untuk di olah kembali.

&umlah Kapasitas Spesifikasi +iranti pendukun$ .11.8." >un$si

1 unit 1 /0 ton 1 diameter "000 mm, tin$$i 4"00 mm dari plat besi ! mm. 1 steam coil' termometer /0T C 40T2.

Tangki Pena'pung .inyak "otor 1 untuk tan$ki penampun$ minyak kotor hasil pen$utipan dari oil reco-er% tank' untuk selan,utnya di alirkan ke ;ibro separator di klarifikasi untuk diolah kembali.

&umlah Kapasitas Spesifikasi +iranti pendukun$ 3.44.5.

1 )nit 1 /0 ton 1 diameter "000 mm, tin$$i 4"00 mm dari pelat besi ! mm 1 steam coil, thermometer ( /0 C 400 2).

Stasiun "ernel

%/

3.44.5.4. >un$si

Cake *reaker Conveyor 1 )ntuk men$hantarkan ampas =bi,i dan memecahkan $umpalan cake dari press ke depericarper

&umlah *iameter Kecepatan putaran Kapasitas +iranti pelen$kap

1 / unit 1 600 mm 1 70 rpm 1 /5 ton TBS = ,am W /0 ton, \ 650 F - 4"."60 W "5 ton 1 bordes perawatan (lebar 700 mm), lantai plat besi bun$a den$an pa$ar.

3.44.5.6. >un$si

Deperi arper 1 untuk memisahkan fiber den$an nut dan membawa fiber untuk 'en,adi bahan bakar boiler

&umlah Terdiri dari

unit

1 Separatin$ coloumn dan polishin$ drum

-.Separating Colou'n >un$si Kapasitas Struktur penopan$ 1 seba$ai kolom pemisah 1 5."00 k$ fiber basah 1 " bracket (" tian$ besi propel)

*. 7ut Polishing Dru'

%"

>un$si

1 membersihkan bi,i dari serabutCserabut yan$ masih melekat, membawa nut dari depericarper ke nut transport, dan memisahkan nut dari sampah.

)kuran

1 *iameter .000 mm F pan,an$ 6.%00 mm

Konstruksi pelen$kap 1 " plat sarin$an , plat pen$aduk (paddle), batan$ pen$aduk yan$ masuk ke dalam kolom pemisah , dan luar 4 rin$ pemutar dari besi tuan$ +en$$erak 1 <lektromotor " kw F "6 rpm

Konstruksi tumpuan 1 4 ran$ka kaki pan,an$ %/0 mm F "40 mm (4 besi ) 50 mm F 65 mm 3.44.5.8. >un$si &umlah Kapasitas +iranti pelen$kap 7ut Transport 1 )ntuk men$hantarkan nut dari nut polishin$ drum ke nut silo 1 unit

1 5 m=,am 1 kolom penyetel di pemasukan , siklun di pen$eluaran,l dan kipas an$in (phoeniF G( 6)

+en$$erak 3.44.5.3. >un$si

1 <lektromotor 45 kw F 4.%00 rpm 7ut silo 1 seba$ai tempat penyimpanan sementara nut sebelum diolah pada 8ipple :ill

&umlah Kapasitas +iranti +elen$kap

1 / unit 1 /0 m 1 Talan$ $oyan$ shakin$ $rate, di$erakkan motor listrik, dan coron$ pen$eluaran ke pemecah bi,i

3.44.5.9.

%ipple .ill

%5

>un$si &umlah Kapasitas Tipe 'odel Kecepatan Gerak 'otor .11.G.8. >un$si &umlah *iameter +en$$erak .11.G.G. >un$si &umlah Badan +iranti pelen$kap

1 untuk memecahkan nut, memisahkan can$kan$ dan inti. 1 ! unit 1 7 ton bi,i=,am W /0 ton, 0 ton=,am W "5 ton 1 rotopac 1 <"50 1 %70 rpm 1 0 (p, " + /!0 A=50 (?=/ +h, "50 rpm Cra ked .i:ture Conveyor 1 seba$ai uliran campuran inti dan can$kan$ 1 unit

1 /!0 mm 1 <lektromotor 4,4 kw F /5 rpm Cra ked .i:ture &levator 1 untuk timba campuran inti dan can$kan$ 1 unit

1 plat besi 7 mm dan pen$uat besi - 50F50F5 mm 1 timba (450 mm F 50 mm), rel penuntun (besi - 50F50F5 mm) ,rantai tin$$al ( 00 mm pitch, daya tarik "000 k$), roda $i$i, dan electromotor (4,4 kw F 45 rpm)

3.44.5.;. >un$si &umlah Kapasitas

(ight Tenera Dust Seperation ((TDS) 1 seba$ai pemisah inti dan can$kan$ den$an sistem pneumatic. 1 4 pasan$ 1 /5 Ton TBS = &am

%7

+iranti pelen$kap

1 4 kolom pemisah, airlock (diameter /00 mm), siklon (diameter !/0 mm tin$$i 6/0 mm), kipas an$in ('odel Phoeni$ 4"5 SLSI Class III dan kapasitas 0.700 cfm untuk kolom pemisah II), dan struktur pendukun$

3.44.5.<. >un$si

Claybath 1 untuk memisahkan can$kan$ dan inti sawit pecah yan$ besar dan beratnya hampir sama.

&umlah Bentuk +iranti pelan$kap

1 / unit 1 kerucut (plat den$an ketebalan 7 mm) 1 tan$ki lumpur, pen$aduk lumpur, pompa putaran rendah, sarin$an $etar (ukuran ! mesh), dan semprotan air.

3.44.5.4=. >un$si

Transportasi >nti "ering dan >nti *asah 1 untuk memindahkan inti kerin$ dan inti basah keuliran inti pemba$i.

&umlah Tekanan blower 'odel 'otor Kecepatan kipas Kapasitas 3.44.5.44. >un$si &ulah Kapasitas

unit transportasi inti kerin$ R unit transportasi inti basah.

1 /."/0 m/ = ,am, 5 kw 1 Phoeni$ 4"6B 1 5 kw 1 !00 rpm 1 /500 m/= ,am

"ernel Silo 1 untuk men$uran$i kadar air yan$ terkandun$ dalam inti. 1 7 unit 1 "0 m/

%6

Bentuk +iranti pelen$kap

1 silindris 1 saluran udara panas dalam (diameter 600 mm), luban$ ;entilasi (/ st W ! luban$), bordes atas, pemanas, kipas an$in (kecepatan kipas 4. 00 rpm), dan talan$ $etar.

3.44.5.46. >unsi

Transportasi Pneu'atik >nti 1 untuk men$hantar inti den$an proses pneumatic dari timban$an inti ke silo inti.

&umlah Kapasitas Type blower 'odel 'otor Kecepatan kipas 3.44.5.48. >unsi &umlah Kapasitas Spesifikasi alat +iranti pelen$kap 3.44.5.43. >un$si &umlah +iranti peln$kap

unit

1 "./56 cfm=,am 1 Turbo Pressure lo!er 1 Phoeni$ 1 5 kw 1 4./40 rpm

*ulk "ernel Silo 1 seba$ai silo penimbun silo 1 buah

1 "00 Ton inti 1 'erk 2(I<>, kapasitas muat /!" ton 1 kipas pendin$in

+liran dan Pe'unggah >nti 1 untuk men$hantar dan memun$$ah inti 1 4 unit 1 struktur, atap (ukuran / F " meter), dan $eared motor.

%!

3.44.5.49. >un$si

Transport Pneu'atik angkang 1 untuk memindahkan can$kan$ den$an sistem Pneumatik dari Cla%bath ke silo can$kan$

&umlah +iranti pelan$kap Kapasitas

unit

1 pipa saluran, siklon, kipas an$in, dan motor (44 kw, 4./04 rpm) 1 !.000 m/=,am

3.44.5.4?. >un$si &umlah Kapasitas Bahan

Silo Cangkang 1 untuk peyimpanan sementara can$kan$ 1 unit

1 /5 m/ 1 besi plat (kerucut bawah, tin$$i /6 mm)

Konstruksi pelen$kap 1 " tin$ besi L> 50 F 50 mm F / ,5 k$=m, pen$eluaran di bawah ukuran ""5 F ""5 mm, dan pintu (di$erakkan oleh roda $i$i dan rantai)

%%

BAB 7 LAB4!AT4!IUM +abrik Kelapa Sawit Sei 'an$kei mempunyai (satu) ruan$ laboratorium yan$

berfun$si seba$ai suatu ruan$ pusat pen$endalian dan analisa dari suatu proses dan kualitas yan$ dihasilkan oleh produk selama dan setelah proses produksi berlan$sun$ serta lossis yan$ terdapat selama proses produksi. +ada laboratorium ini, terdapat peralatan yan$ len$kap yan$ mendukun$ proses ker,a dalam melakukan analisa. +roses analisa dilakukan secara periodik den$an cara men$ambil sampel saat proses pen$olahan berlan$sun$. (asil analisa ini san$atlah pentin$ a$ar dapat men$etahui mutu dari produk apakah sudah sesuai den$an standart atau tidak. Analisa yan$ dilakukan dalam -aboratorium antara lain 1 . Analisa 'utu +roduk 4. Analisa -ossis +roduk /. Analisa 'utu Air ". Analisa '+* ".1.Anali,a Mutu Pr+$uk Analisa mutu bertu,uan untuk men$etahui mutu = kualitas minyak sawit dan inti sawit dan yan$ akan dikirim apakah sesuaiden$an standar yan$ diin$inkan. +roses analisa mutu produk dilakukan terhadap dua produk yan$ dihasilkan, baik itu minyak sawit maupun inti sawit. +ada minyak sawit, dipakai / komponen standard mutu yan$ harus dianalisa, yaitu 1 Kadar Asam -emak Bebas ( A-B ) Kadar Air Kadar Kotoran.

00

)ntuk inti sawit dipakai " komponen, yaitu 1 kadar A-B kadar Air kadar Kotoran kadar 'inyak .

".1.1.Anali,a Mutu Min:ak 'a;it Analisa mutu minyak sawit (2+3) yan$ dihasilkan dilakukan setiap 4 ,am sekali terhadap minyak yan$ akan masuk ke Oil Tank' Oil Purifier' 3acum .r%er dan Storage Tank. A. Anali,a Ka$ar Air Air yan$ terdapat dalam minyak dapat ditentukan den$an cara pen$uapandalam alat pen$erin$an. . Alat . alat a. Timban$an Analitik b. 2awan c. 3;en d. *esikator 4. Bahan yan$ di$unakan sampel minyak sawit (2+3) /. +rosedur Ker,a a.2awan koson$ ditimban$ b. Timban$ sample sebanyak 5 . 0 $ram

c.'asukkan sample kedalam cawan selan,utnya ditimban$ d. Sample 9 4 ,am e. *in$inkan sample kedalam pendin$in suhu kamar (*esikator) selama 9 5 menit, kemudian ditmban$ f. *ihitun$ kadar air yan$ terdapat pada minyak den$an rumus 1
Kadar air min %ak produksi = berat sampel %ang hilang $ 00 8 berat sampel semula

dipanaskan dalam o-en den$an suhu

00 .

05 02 selama

+KS Sei 'an$kei ,u$a dilen$kapi alat analisa kadar air otomatis den$an alat ukur kadar air ( Sartorius &' proses analisanya adalah 1 a. 'asukkan sample kedalam cawan b. (idupkan alat, tentukan suhu nya c. 'asukkan sample ( berat sample diabaikan ), lalu tutup sehin$$a bunyi OtitP yan$ menandakan proses telah ber,alan d. Setelah bunyi O titP sebanyak / kali, keluarkan sample e. An$ka kadar air tampak pada displa%. B. Anali,a Ka$ar K+t+ran Kadar kotoran yan$ terdapat dalam minyak dapat ditentukan den$an cara menimban$ residu kerin$ setelah dipisahkan dari contoh den$an men$$unakan pelarut. . Alat . alat a. Timban$an analitik b. Kertas sarin$ ( filter papers & c. Gelas ukur (beaker glass) d. 3;en e. 2oron$ $elas

04

f. *esikator 4. Bahan yan$ di$unakan adalah =4he$ane /. +rosedur Ker,a a. Kertas sarin$ dibahasi den$an =4he$ane' kemudian dimasukkan dalam 3;en selama 9 5 menit a$ar kadar air hilan$ dan didin$inkan kedalam *esikator (berisi cilicagell) selama 9 5 menit. b. Kertas yan$ ditimban$ koson$ (Tarra). c. Sampel ditimban$ sebanyak 5 . 0 ml dan dio;en untuk men$hilan$kan kadar air. d. Kertas sarin$ diletakkan diatas coron$ $elas serapat mun$kin dan diusahakan tidak berluban$. e. *imasukkan sampel minyak kedalam coron$ $elas. f. Sampel minyak lalu disemprot den$an larutan =4he$ane sampai kertas sarin$ bersih dari minyak. $. Setelah penyarin$an selesai, residu yan$ tertin$$al dalam kertas sarin$ dipanaskan dalam 3;en pada temperature 00 . 05 02 selama 9 5 menit. Kemudian dimasukkan kedalam *esikator selama 9 5 menit. h. Kertas disarin$ ditimban$ (Bruto). i. *ihitun$ kadar kotorannya den$an men$$unakan rumus 1

Kadar kotoran

] 008

0/

C. Anali,a Ka$ar ALB Asam lemak bebas (kandun$an asam yan$ terdapat dalam minyak) dapat diukur den$an cara titrasi den$an men$$unakan alkali dalam larutan alkohol. . Alat . alat a. Timban$an analitik b. Erlenme%er c. Alat tritrasi ( urrete .igital) 4. Bahan a. =4he$ane b. Alkohol %7 8 c. Phenolphtalein d. K3( /. +rosedur Ker,a a. Timban$an berat sampel (harus dibawah 5 $ram), masukkan kedalam $elas ukur. b. *itambahkan =4he$ane 9 40 ml kedalam $elas ukur, kemudian

ditambahkan alkohol %78 sebanyak 9 "0 ml (+erbandin$an 14). c. *iteteskan Phenolphtalein (++) 9 / tetes. d. Sampel dititrasi den$an larutan K3( 0, : yan$ telah dibuat dalam urrete *i$ital (>ormulasi 0, 0" :) sampai ter,adi perubahan warna men,adi kemerahan. e. *icatat titik tetrasinya. f. *ihitun$ kadar Asam -emak Bebas (A-B) den$an rumus 1

0"

Kadar ,0

> ?@@ A

".1.2. Anali,a Mutu Inti Pr+$uk,i Analisa mutu inti sawit produksi dilakukan pada .r% Kernel dari -T*S II, "et Kernel dari Cl%bath' kernel dari kernel silo' serta Kernel yan$ akan dikirim dari Kernel ulk storage. A. Anali,a Ka$ar A,a% Le%ak Be/a, Asam lemak bebas dalam minyak dapat diukur den$an cara titrasi men$$unakan alkali dalam larutan alkohol, yan$ sebelumnya sampel sampel diekstraksi den$an men$$unakan pelarut =4+eksane. . Alat . alat a. :eraca analitik b. Kertas sarin$ c. Socklet e$traction app d. Tabun$ ekstraksi e. 3;en f. *esikator $. Buret h. <rlenmeyer i. Gelas ukur

05

4. Bahan a. Sampel inti b. =4 he$ane c. Alkohol %7 8 d. Phenolphtalein e. K3( /. +rosedur Ker,a a. *iambil sampel yan$ telah dira,an$ . ra,an$ sekecil mun$kin, kemudian ditimban$ sebanyak 9 000 $ram. b. Sampel dibun$kus den$an kertas sarin$, kemudian di ekstraksi selama 9 7 ,am. <kstraksi dihentikan apabila tidak ada la$i embun yan$ melekat pada tabun$. c. Kemudian dipisahkan antara minyak dalam =4he$ane. d. Sampel bersama tabun$ ekstraksinya dipanas dalam o;en pada temperature 05 02 selama /0 menit. e. Kemudian sampel didin$inkan dalam desikator 9 diperoleh minyak yan$ terdapat dalam inti. f. Timban$ sampel minyak sebanyak 4,5 . 5 $ram kemudian dimasukkan kedalam $elas <rlenmeyer. $. Tambahkan = < he$ane dan alkohol kedalam $elas <rlenmeyer den$en perbandin$an 14. 5 menit, sehin$$a

h. Tambahkan / tetes indicator Phenophtalein. i. Sampel dititrasi den$an larutan K3( 0, : sampai ter,adi perubahan warna kemerahan. ,. *icatat titik tetrasinya k. *ihitun$ kadar A-B inti den$an rumus

07

Kadar A-B B. Anali,a Ka$ar Air

] 00 8

*alam analisa kadar air yan$ terdapat pada inti, terlebih dahulu inti dira,an$ kecilC kecil dan diblender sampai halus, kemudian dihitun$ kadar airnya den$an men$$unakan alat yaitu Sartorius.'A /5. Sampel inti yan$ di$unakan ditimban$ terlebih dahulu dan sebaiknya dibawah 0 $ram.

C. Anali,a Ka$ar K+t+ran . Alat a. Timban$an analitik b. Tempat sampel c. +emecah bi,i 4. Bahan yan$ di$unakan adalah sampel inti /. +rosedur Ker,a a. *itimban$ sampel yan$ akan diperiksa sebanyak 9 000 $ram. b. *ipisahkan sampel dari inti utuh, inti pecah, :ut utuh, :ut pecah dan can$kan$, kemudian ditimban$ masin$ . masin$ untuk men$etahui persentasenya. c. *ihitun$ kadar kotornya den$an men$$unakan rumus 1

Kadar kotoran

$ ?@@A

06

D. Anali,a Ka$ar Min:ak . Alat . alat a. Timban$an analitik b. Socklet Ectraction c. Tempat sampel ( kock kolf) d. 3;en e. *esikator 4. Bahan a. =4he$ane b. Sampel dari analisa kadar air /. +rosedur Ker,a a. Sampel dari analisa kadar air (sudah diketahui berat basah) dibun$kus den$an kertas sarin$ kemudian diekstraksi selama 9 7 ,am. b. Apabila tidak ada la$i embun yan$ melekat pada tabun$, maka ekstraksi dihentikan. c. *ipisahkan minyak den$an =4he$ane . d. Sampel bersama tempatnya (kock kolf ) nya dipanaskan dalam o;en selama 9 5 menit. e. Sampel ditimban$ untuk men$etahui berat minyak pada sampel . f. *ihitun$ kadar minyak inti den$an men$$unakan rumus 1

Kadar :in%ak #nti

] 00 8

0!

".2. Anali,a (osses Pr+$uk,i ".2.1. Anali,a (osses Min:ak 'a;it )CP4* Analisa losses minyak sawit dilakukan setiap 4 ,am sekali terhadap kadar minyak, )SB ( )nstrip unch ) dan )S> ()nstrip *ruit) pada sampel yan$ diambil. Sampel yan$ akan dihitun$ dapat diambil pada tempat seba$ai berikut 1 )SB, )S> dan tandan koson$ diambil pada inclined Empt% unch. Air kondensat rebusan diambil pada pipa pembuan$ kondensat. Ampas press dan bi,i press diambil dari coron$ setiap press. Air pembuan$an lo! speed separator' diambil dari lumpur keluaranya yan$ menu,u parit. *rab akhir yan$ diambil dari saluran pembuan$an *at4fit. *imana, ,umlah contoh setiap pen$ambilan 1 Tandan koson$ min. 4 tandan. Bahan padat 9 "00 $ram. Bahan cair 9 00 ml.

'etode analisinya adalah seba$ai berikut 1 . Alat . alat a. +etridish b. :eraca analitik c. 3;en d. *esikator e. Sochlet ectractio app

0%

f. <lectrothermal 4. Bahan a. Air kondensat b. &an,an$an koson$ c. Ampas press d. Bi,i dari nut silo e. Slude akhir f. =4he$ane /. +rosedur Ker,a a. *itimban$ masin$Cmasin$ sampel den$an ketentuan akhir rebusan ditimban$ 9 40$ram, ,an,an$an koson$ ditimban$ 9 0 $ram, Ampas press ditimban$ 9 0 $ram, bi,i masuk silo ditimban$ 9 "0 $ram, sampel padat sebaiknya dira,an$ sekecil mun$kin. b. *imasukkan sampel kedalam yan$ sudah ditentukan berat koson$nya. c. Sampel dimasukkan kedalam o;en pada suhu 05 02 selama sampai semua airnya men$uap. d. *idin$inkan sampel desikator selama 9 beratnya. e. Sampel kerin$ dalam petridish dimasukkan kedalam e$ctraction timble dan ditutup den$an kapas. f. Berat koson$ flash e$ctraction ditimban$ kemudian diisi den$an pelarut =4he$ane sebanyak 400 ml. $. Timble diletakkan kedalam ekstraktor dan dihubun$kan den$an flash, kemudian diektraksi selama 9 7 ,am.ektraksi dihentikan apabila tidak ada la$i embun yan$ melekat pada tabun$. 0 5 menit kemudian ditimban$ . 4 ,am lo! speed separator ditimban$ 9 0 $ram, *rab akhir ditimban$ 9 40 $ram. )ntuk

h. =4he$ane dalam flash disulin$ hin$$a hamper habis, kemudian flash dipanaskan dalam o;en hin$$a semua=4he$ane dalam flash harus men$uap. i. *lash didin$inkan dalam desikator dan ditimban$ beratnya. ,. *ihitun$ 0osses minyak kerin$, minyak basah, dan kadar airnya den$an rumus 1

Kadar air

$ ?@@A

$ ?@@A

Kadar min%ak terhadap basah Analisa )SB

$ ?@@A

a. Ambil sampel sebanyak 00 tandan dalam waktu tertentu dimulai perhitun$an. b. +isahkan )SB dan hitun$. c. +erhitun$an 1 (osses +S* E ( Banyak sampel ,an,an$an )SB ) 8 Analisa )S> a. Apabila sampel ,an,an$an koson$ secara acak selan,utnya ditimban$. b. +ipil brondolan yan$ masih tertin$$al disampel ,an,an$an koson$ tersebut. c. Timban$ brondolan hasil pemipilan tersebut. d. +erhtun$an1

".2.2 Anali,a (osses Inti Pr+$uk,i *alam analisan losses inti sawit, pen$ambilan contoh dilakukan setiap 4 ,am sekali, dimana ,umlah sampel yan$ diambil 9 000 $ram . 0osses inti biasanya ter,adi pada Ampas Press, can$kan$ pada -T*S I dan -T*S II, can$kan$ pada 2laybath. 'etode analisanya adalah seba$ai berikut 1 . Alat . alat a. Timban$an analitik b. 'artil 4. Bahan yan$ di$unakan adalah sampel yan$ akan dianalisa /. +rosedur Ker,a a. Sampel ditimban$ sebanyak 000 $ram, kemudian diaduk hin$$a merata . b. Sampel disortir kemudian dipisahkan dari bi,i utuh, bi,i pecah, inti utuh, inti pecah, dan can$kan$ lalu ditimban$ masin$ . masin$ ba$ian. c. Bi,i utuh dan bi,i pecah dipukul den$an martil lalu ditimban$ inti dan can$kan$nya. d. *ihitun$ losses inti den$an rumus 1

0osses inti

] 008

".3. Anali,a Mutu Air Analisa mutu air dilakukan den$an men$ambil sampel pada beberapa tempat , yaitu 1 a. 8a! "ater merupakan tan$ki masukan air (*ianalisa p+' Silica' T.S' dan Total +ardness ). b. Sand *ilter merupakan tan$ki yan$ didalamnya ter,adi pen,ernihan air dan untuk menetralkan p( (*ianalisa p+' Silica' T.S' dan Total +ardness ). c. Cation e$changer merupakan tan$ki yan$ berfun$si untuk menan$kap hardness yan$ terkandun$ dalam air (*ianalisa p+' Silica' T.S' dan Total +ardness ). d. ,nion e$charger merupakan tangki %ang berfungsi untuk menangkap silica %ang ada dalam air( .ianalisa p+ dan Silica (S#@2& &. e. *eed "ater Tank 7 .emin Tank berfungsi tangki berisi air %ang siap dialirkan ke boiler (.ianalisa p+' Silica' T.S' dan Total +ardness &. f. oiler (*ianalisa p+' Silica' T.S' dan Total +ardness ,P4,lkalinit%' :4 ,lkalinit%' Sulfite' Phospat' dan Caloride). *alam analisa mutu air, dilakukan ,u$a pen$ukuran iron dan kekeruhan air namun tidak rutin dilakukan. ".3.1 Anali,a pH Analisa p+ dilakukan untuk men$etahui tin$kat keasaman pada air . . Alat . alat a. p+ meter :etler Toledo 4. Bahan a. Tablet p+ 6 ( uffer p+ sulation ) b. ,quadest c. Sampel yan$ akan dianalisa

/. +rosedur Ker,a

a. Terlebih dahulu, ,arum p+ dilihat apakah telah menun,ukkan an$ka 6 tepat seba$ai standar. b. <lektroda dian$kat lalu dibilas den$an aquadest. c. <lektroda dimasukkan ke dalam contoh air yan$ akan dianalisa. d. &arum akan menun,ukkan an$ka yan$ akan diin$inkan kemudian dibaca.

e. Setelah selesai maka elektroda dian$kat kembali dan dibilas den$an aquadest' kemudian elektroda direndam dalam larutan ph / (buffer p+ sulation ).

".3.2 Anali,a TD' Analisa Total .issol-ed Solid (T*S) dilakukan untuk men$etahui ?atC?at yan$ terlarut dalam air, misalnya mineral dan $aram. . Alat . alat a. Total .issol-ed Solid :%rone 0 Compan% ' 0 . 5 ppm ( parts per million dissol-ed solid ). 4. Bahan yan$ akan di$unakan adalah sampel yan$ akan dianalisa . /. +rosedur Ker,a a. Alat T*S diatur sesuain yan$ diin$inkan, bisa dikalikan per 0, 00, 000, ppm. b. Tuan$ air yan$ akan dianalisa kedalam coron$ alat T*S. c. +encet tombol O3nP kemudian ,arum menun,ukkan pada alat baca.

".3.3 Anali,a P 2 -lkalinity

"

Analisa P4 ,lkalinit% dilakukan untuk men$etahui kadar phenolphthalein dalam air. . Alat C alat a. b. uret (Alat Tetrasi ) eaker glass

4. Bahan a. ,lkalinit% ? b. ,lkalinit% 5 /. +rosedur Ker,a 1 a. *imasukkan sampel air kedalam beaker glass (sebanyak 0 ml ,ika air berasal dari boiler dan 45 ml ,ika berasal dari 8a! Tank' Sand *ilter' *eed Tank ' dll). b. *itetesi sampel yan$ akan dianalisa den$an alkalinit% 5 sebanyak C 4 tetes sampai berwarna pink. c. Sampel dititrasi den$an alkalinit% ? hin$$a warna pink berubah men,adi ,ernih . d. *ihitun$ kadar +C alkalinit% den$an rumus 1

P4 alkalinit%

".3. Anali,a .# -lkalinity

Analisa :4alkalinit% dilakukan untuk men$etahui kadar meth%l dalam air . . Alat C alat a. b. uret (Alat Tetrasi ) eaker glass

4. Bahan a. ,lkalinit% ? b. ,lkalinit% 5 /. +rosedur Ker,a 1 a. *imasukkan sampel air kedalam beaker glass (sebanyak 0 ml ,ika air berasal dari boiler dan 45 ml ,ika berasal dari 8a! Tank' Sand *ilter' *eed Tank ' dll). b. *itetesi sampel yan$ akan dianalisa den$an alkalinit% 5 sebanyak C 4 tetes sampai berwarna pink. c. Sampel dititrasi den$an alkalinit% ? hin$$a warna pink berubah men,adi ,ernih . d. *ihitun$ kadar +C alkalinit% den$an rumus 1

:4 alkalinit%

".3." Anali,a T+tal Har$ne,,

Analisa total hardness dilakukan untuk men$etahui keadaan ma$nesium dan kalsium yan$ terdapat dalam air ( $aram . $aram dalam air ). . Alat . alat a. b. eaker glass uret ( Alat titrasi)

4. Bahan a. +ardness reagent ,

b. +ardness reagent c. +ardness reagent C4?

d. Sampel yan$ akan dianalisa /. +rosedur Ker,a 1 a. *imasukkan sampel air kedalam beaker glass ( sebanyak 0 ml ,ika air berasal dari boiler dan 50 ml ,ika berasal dari 8a! tank' sand filter' feed tank' dll). b. Kedalam sampel ditambahkan 5 < 7 tetes hardness reagent , dan aduk hin$$a rata. c. *itambahkan C4 tetes hardness reagent akan berubah warna men,adi ;iolet. d. Kemudian dititrasikan sampel den$an hardness reagent C4? sampai warna ;iolet men,adi biru . e. *ihitun$ total hardness den$an perhitun$an Tetes +ardness reagent 2 C E ppm hardness. dan diaduk sehin$$a sampel air

".3.8 Anali,a Phosphate

Analisa Phosphate dilakukan men$etahui kadar phosphate dalam air. . AlatC alat a. b. c. eaker glass *# !50 Spectrophotometer +ipet test kit plastik

4. Bahan a. b. c. Sampel yan$ akan dianalisa Pillo! phos-er reagent ,quadest

/. +rosedur Ker,a 1 a. *imasukkan sampel air sebanyak ml kedalam beaker glass kemudian

ditambahkan den$an aquadest sebanyak % ml. b. Kedalam sampel ditambakan pillo! phos-er reagent kemudian diaduk hin$$a merata selama / menit. c. Setelah itu , dicheck nilai phosphate yan$ terkandun$ den$an alat *# !50 spectrophotometer den$an men$$unakan pro$ram 6% dan di$unakka factor pen$eceran sebanyak 0 kali.

".3.G

Anali,a Sul$ite !

Analisa ini dilakukan untuk men$etahui kadar sulfite dalam air. . AlatCalat a. Beaker $lass b. +ipet test kit plastic 4. Bahan a. Sulfite reagent ? b. Sulfite reagent 2 c. Sulfite reagent 5 /. +rosedur ker,a 1 a. Sampel air yan$ akan dianalisa dimasukkan ke dalam bearker $lass sebanyak 5 ml b. *imasukkan sulfite reagent diaduk merata c. *imasukkan sulfite reagent 4 sebanyak 5 tetes ke dalam beaker $lass dan diaduk merata d. sulfite reagent / diteteskan ke dalam sampel tetes demi tetes sampai berbentuk biru mudah. e. *ihitun$ ,umlah tetes sulfite reagent / sampai ter,adi perubahan warna f. Kadar sulfite dalam air E ,umlah tetes sulfite reagent / sebanyak 5 tetes ke dalam beaker $lass dan

".3.H

Anali,a 'ilika Analisa ini dilakukan untuk men$etahui kadar silica dalam air. . AlatCalat a. earker glass b. Tutup plastic 4. Bahan a. Sampel air b. Silica reagent no. c. Silica reagent no. 4 d. Silica reagent no. / e. Silica reagent no. "

f. *# !50 Spectrophotometer /. +rosedur ker,a1 a. *imasukkan sampel air ke dalam air beaker $lass sebanyak 0 ml b. *itambahkan Silica reagent ke dalam sampel sebanyak 5 ml c. *itambahkan Silica reagent 4 ditambahkan sebanyak 5 ml, kemudian aduk hin$$a merata dan di diamkan selama 5 menit ( tutup den$an tutup plastic) d. *itambahkan Silica reagent / ke dalam sampel sebanyak 5 ml e. *itambahkan Silica reagent " ditambahkan sebanyak 0 ml, kemudian aduk hin$$a merata dan diamkan selama 0 menit (tutup den$an tutup plastic) f. Kemudian, dichek nilai silica yan$ terkandun$ den$an alat *# !50 Spectrophotometer yan$ terlebih dahulu di atur yaitu men$$unakan 0 ".3.I Anali,a Chloride Analisa ini dilakukan untuk men$etahui kadar calcium chloride dan carbondioksida. . AlatCalat a. b. uret (Alat Tetrasi) earker glass

4. Bahan a. Chloride ? b. Chloride 2 /. +rosedur ker,a a. *imasukkan sampel air ke dalam eaker glass (sebanyak 0 ml ,ika air berasal dari boiler (di$unakan air bekas men$ukur P4,lkalinit%& dan 45 ml ,ika berasal dari #aw tank, sand filter, feed tank, dll.) b. *itetesi sampel yan$ akan dianalisa den$an Chloride 2 sebanyak 5 tetes sampai berwarna Kunin$ c. Sampel ditetesi den$an Chloride ? hingga !arna kuning berubah menjadi merah bata d. *ihitun$ kadar Ichloride den$an rumus 1

40

Chloride

".3.11

Anali,a Kekeru(an=Tur/i$it: Analisa ini dilakukan untuk men$etahui tin$kat kekeruhan pada air. . AlatCalat a. *# !50 Spectrophotometer b. Botol ),i 4. Bahan a. Sampel yan$ akan dianalisa b. ,quadest /. +rosedur ker,a a. *imasukkan ,quadest kedalam botol u,i sebanyak 0 ml b. *iatur alat men,adi +ro$ram %5 c. *imasukkan ke dalam alat *# !50 Spectrotometer kemudian distandartkan nilainya men,adi 0 den$an men$e,akan Bero d. *imasukan sampel air kedalam botol u,i sebanyak 0 ml e. *imasukkan ke dalam alat *# !50 Spectrotometer kemudian dibaca nilai kekuran$annya den$an menekan read

".3.11

Anali,a Ir+n Analisa ini dilakukan untuk men$etahui Kadar ?at besi pada air. . AlatCalat a. *# !50 Spectrotometer b. eaker glass 4. Bahan a. Sampel yan$ akan dianalisa b. Pillo! *erro-eri

/. +rosedur Ker,a 1 a. *imasukan sampel sebanyak 0 ml ke dalam beaker glass' ,ika keruh disarin$ terlebih dahulu b. *itambah / menit c. *icheck nilai ironnya den$an alat *# !50 Spectrotometer yan$ telah diatur pro$ramnya men,adi +ro$ram ". . Anali,a MPD Analisa '+* dilakukan untuk men$hitun$ kadar minyak dan kadar air yan$ terdapat pada brondolan yan$ telah direbus yan$ akan masuk ke di$ester. a. *iambil sampel brondolan sebanyak 7 k$ selama 7 ,am dari ele;ator ( K$=,am) b. *ari 7 k$ brondolan tersebut diambil sampel secara acak kemudian ditimban$ c. *ari sample, dipisahkan brondolan den$an sampahnya kemudian ditimban$ berat sampah dan berat brondolannya.
d. *ihitun$ kadar sampah dan kadar brondolannya den$an rumus 1

ml pillo! ferro-er' kemudian diaduk secara merata selama

erat Sampah E

$ 008

Kadar rondolan E

$ 008

e. *iambil beberapa buah brondolan dari sample kemudian dibonek . sobek den$an men$$unakan pisau ta,am f. *ipisahkan da$in$ den$an nutnya kemudian ditimban$ beratnya
g. *ihitun$ kadar da$in$ dan nut den$an rumus

Kadar daging E

$ 008

44

Kadar nut E

$ 008

h. :ut dio;enkan a$ar inti dan can$kan$ mudah dipisah dan nut mudah dipecah i. *ipecah nut, kemudian dipisahkan can$kan$ den$an intinya ,. *itimban$ berat inti k. *ihitun$ kadar air inti den$an men$$unakan alat Sartorius 'A /5 l. *ari sample tadi, diambil buah luar,buah ten$ah,dan buah dalam masin$Cmasin$ sebanyak 4 buah m. *isayatCsayat masin$Cmasin$ buah tadi dan dipisahkan nut den$an da$in$nya, kemudian ditimban$ da$in$nya dan ditumbuk n. *imasukkan da$in$ yan$ telah ditumbuk untuk masin$ . masin$ buah luar,ten$ah dan dalam ke dalam o;en untuk men$hilan$kan kadar airnya dan didin$inkan ke dalam deksikator selama masin$ da$in$) o. *iekstrasikan masin$Cmasin$ da$in$ untuk mendapatkan minyaknya dan ditimban$ beratnya p. *ihitun$ kadar air dan kadar minyak untuk masin$Cmasin$ buah luar,ten$ah dan dalam den$an rumus 5 menit (ditimban$ berat masin$C

Kadar :in%ak E

$ 008

Kadar ,ir E

$ 008

^. *ihitun$ nilai rataCrata kadar minyak yan$ terdapat pada buah luar,ten$ah,dan dalam r. *ihitun$ nilai kadar minyaknya den$an rumus 1

4/

Ka$ar %in:ak 5 ) Nilai rata3rata %in:ak luarDtenga(D$an $ala% > ka$ar $aging ter(a$ap /r+n$+lan > ka$ar /r+n$+lan ter(a$ap ,a%ple > 8HD"* > 111J ".". Material BalanBe 'aterial Balance adalah ko(posisi dari material yan$ diolah. Analsisa material balance yan$ berfun$si untuk men$hitun$ dan men$etahui $ambaran potensi remendemen minyak serta produk lain (2an$kan$, >iber, :ut, Inti) yan$ diperkirakan dapat diperoleh yan$ terdapat pada Tandan Buah Se$ar yan$ akan diolah. Sampel yan$ diambil adalah TBS dai setiap fraksi baik fraksi , fraksi 4=/, dan fraksi "=5. a. *iambil sample TBS dari tiap fraksi masin$Cmasin$ sebanyak buah.

b. *itimban$ TBS untuk men$etahui beratnya,kemudian dipipil untuk melepaskan brondolan dari tandannya. c. *ari sampel, dipisahkan brondolan luar,ten$ah,dan dalam. d. *ihitun$ berapa butir brondolan ten$ah,luar,dan dalam, kemudian ditimban$. e. *ihitun$ kadar brondolannya dendolan$an rumus 1

Kadar rondolan E

$ 008

f. *iambil beberapa buah brondolan baik luar,ten$ah, dan dalam dari sample kemudian di sobekCsobek sehalus mun$kin den$an men$$unakan pisau ta,am $. *ipisahkan da$in$ den$an nutnya kemudian ditimban$ bertanya (+en$u,ian dilakukan pada tiapCtiap buah) h. *ihitun$ kadar da$in$ dan nu$t den$an rumus

Kadar daging E

$ 008

Kadar nut E

$ 008 4"

i. *a$in$ dan :ut di o;enkan a$ar inti dan can$kan$ mudah dipisah dan nut mudah dipecah. ,. *ipecah nut, kemudian dipisahkan can$kan$ den$an intinya k. *itimban$ berat da$in$, inti, dan can$kan$nya l. *ihitun$ kadar inti dan can$kan$ den$an rumus 1

Kadar #nti E

$ 008

Kadar Cangkang E

$ 008

m. *iekstrasikan masin$Cmasin$ da$in$ untuk mendapatkan minyaknya dan ditimban$ beratnya n. *ihitun$ kadar air dan kadar minyak untuk masin$Cmasin$ buah luar,ten$ah, dan dalam den$an rumus 1

Kadar :in%ak E

$ 008

o. *ihitun$ #endemen +otensi pada setiap buah baik luar, ten$ah, dalam den$an rumus 1 #endemen +otensi E 8 'inyak F 8 *a$in$ F 8 Brondolan p. :ilai #endemen potensi minyak total pada satu fraksi adalah total #endemen potensi buah ten$ah, luar, dan dalam. ^. *ilakukan prosedur yan$ sama untuk fraksi 4=/ dan "=5 r. *ihitun$ rendemen potensinya den$an rumus 1 !en$e%en P+ten,i 5 ) !en$. P+ten,i tan$an frak,i 1 > 21 J* @ ) !en$. P+ten,i frak,i 2=3 > 8HJ* @ )!en$. P+ten,i TB' frak,i =" > 12J*

45

BAB 7I P!4DUK'I DAN PEMA'A!AN +ada pen$olahan tandan buah se$ar di pabrik kelapa sawit Sei 'an$kei diperoleh produk berupa 2+3 (2rude +alm 3il) dan Inti sawit ( Kernel). Selain itu, ,u$a didapatkan produk sampin$an seperti can$kan$, serabut, ,an,an$an koson$, dan slud$e. +ada +KS Sei 'an$kei produk yan$ dipasarkan hanyalah 2+3 dan inti sawit (Kernel) sedan$kan produk sampin$annya di$unakan keperluan lain seperti can$kan$ dan fiber di$unakan bahan bakar boiler, tandan koson$ untuk pupuk serta untuk bahan baku +-TBS dan slud$e di$unakan seba$ai pupuk. 8.1 -u%la( Pr+$uk,i +abrik Kelapa Sawit Sei 'an$kei memiliki kapasitas olah 65 ton=,am (/0 ton=,am X "5 ton=,am). #endemen yan$ ditetapkan pabrik adalah 44,% 8 (44% K$=ton) untuk 'inyak Sawit dan ",6" 8 ("6," K$=ton) untuk inti sawitnya. Berdasarkan sasaran produksi tahun 40 , ,am olah efektif yan$ ditetapkan adalah 40 ,am=hari adalah den$an hari olah 4!/ hari per tahunnya. 'aka dari data diatas, secara teori dapat dihitun$ bahwa tar$et ,umlah produksi yan$ harus dihasilkan dalam tahun 40 diperoleh melalui perhitun$an 1 &umlah produksi=tahun E #endemen F Kap. 3lah F ,am olah efektif F hari olah. Secara praktek keadaan dilapan$an belum tentu ter,adi seperti yan$ diharapkan disebabkan banyaknya faktorCfaktor yan$ ter,adi bail internal maupun eksternal. (al ini dapat terlihat melalui data produksi yan$ telah dihasilkan mulai bulan &anuari sampai &uni tahun 40 berikut ini. %6.4 0.500 K$ untuk minyak sawit (2+3) dan 40. 4 ./00 K$ untuk sawit inti. (al ini

47

8.2 Pe%a,aran Pr+$uk +roduk yan$ dihasilkan pabrik kelapa sawit Sei 'an$kei, baik minyak sawit (2+3) maupun sawit intinya, pada akhirnya akan dipasarkan ke perusahaanCperusahaan lain yan$ sudah terlebih dahulu menandatan$ani kesepakatan kontrak pembelian. +emasaran hasil produksi ini dilakukan baik untuk memenuhi kebutuhan dalam ne$eri maupun luar ne$eri. :amaCnama perushaan pembeli 2+3 adalah seba$ai berikut 1 . +T.SA:. Belawan 4. +T. ':A. Kuala Tan,un$ :ama perusahaan pembeli inti adalah seba$ai berikut 1 .+T. A$ro &. +erdana 8.3 Pengen$alian Mutu Pr+$uk $an L+,,e, 8.3.1. Penge$alian Mutu )ntuk dapat di pasarkan, +T. +erkebunan :usantara III +KS Sei 'an$kei tentunya harus dapat men$hasilkan produk yan$ bermutu dan berkualitas baik sesuai den$an standart norma yan$ telah ditetapkan. N+ Para%eter A 'inyak Sawit (2+3) Kadar A-B 4 Kadar Air 'aksimum / Kadar Kotoran 'aksimum " #endement B Inti Sawit Kadar A-B 4 Kadar Air 'aksimum / Kadar Kotoran 'aksimum " #endement Tabel 7.4. Standart 'utu +roduksi pada +KS Sei 'an$kei N+r%a /,5 8 0, 5 8 0,04 8 44,%0 8 ,00 8 6,00 8 7,00 8 ",6" 8

)ntuk dapat memperoleh standart mutu produksi yan$ telah ditetapkan diatas, +KS Sei 'an$kei perlu melakukan pen$endalian mutu 2+3 dan Inti yan$ dihasilkan. +en$endalian yan$ harus dilakukan adalah 1

46

. Stasiun #ebusan (Sterili?er) * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * * Stasiun Klarifikasi Sand Trap 2ruide 3il Tank Aertikal 2larifier Tank 3il Tank E Temperatur 'in %0T2 E Temperatur 'in %0T2 E Temperatur 'in %0T2 E Temperatur 'in %0T2 Stasiun +ress Tekanan +ressan Temperatur Air *elusi Bi,i +ecah E 08 E /5 . "0 bar E %5T2 Stasiun *i$ester Laktu +en$adukan Temperatur Aolume E 5 menit E %5T2 E 'inimal U ba$ian +roses perebusan Tekanan ker,a Temperatur Laktu rebus E Triple +eak E 4,! . / k$=cm_ E /0T C "/T2 E !0 . %5 menit

4!

* * * * * * * * * * * * * * * * * * *

Slud$e Tank 'inyak hasil +roduksi(Stro$e tank) Kadar 'inyak pada )nderflow Kadar Air 'asuk 3il Tank Kadar 'inyak 23T Kadar Air 23T Kadar :3S 23T Kadar Air masuk 3il +urifier Kadar Air masuk Aacum *ryer Tekanan Aacum *ryer

E Temperatur 'in %0T2 E Temperatur "5T C 55T2 E 'aks 0 8 E 0,!0 8 E 'in "0 8 E 'in "0 8 E 'in 40 8 E 0,!0 8 E 0,50 8 E 65 . 67 cm ($

Stasiun Kernel <fisiensi +emecahan #ipple 'ill E 'in %5 8 Bi,i )tuh pada #ipple 'ill Bi,i +ecah pada #ipple 'ill -T*S Kadar Kotoran Total Kotoran *ry Kernel Total Kotoran Let Kernel Kernel Silo E 'aks 4,0 8 E 'aks /,0 8 E 'aks 7 8 E 'aks 7 8 E 'aks 7 8 E Temperatur 70T C 60T2

Stasiun Later Treatment * p( ES6

4%

* * * * * * * * * * * *

Kadar Silica Kadar +CAlkalinity Kadar 'CAlkalinity Total (ardness Iron Sulphite +hosphate 2hloride Kekeruhan -imbah B3* 3il Grease

E 'aks 5 ppm E /00 . 500 ppm E 500 . 600 ppm E 'aks 4 ppm E 'aks 0,4 ppm E 0 . 40 ppm E S 0 ppm (+3) E o,! ppm E 'aks 50

E /500 . 5000 m$=liter E 700 m$=liter

8.3.2 Pengen$alian L+,,e, Selain dilakukan pen$endalian terhadap mutu produksi yan$ dihasilkan, demi kelancaran proses produksi, +KS Sei 'an$kei perlu melakukan pen$awasan terhadap kiner,a alat den$an men$analisa losses 2+3 dan inti. Analisa kehilan$an minyak dan analisa kehilan$an inti dilakukan untuk men$etahui efisiensi kiner,a alat dan men$etahui apakah losses yan$ ter,adi sesuai den$an norma yan$ telah ditetapkan.

:o a

Stasiun -ossis 'inyak Sawit (2+3) Kadar 'inyak pada Air 2ondensat

-osses 'aks 0,60 8 /0

b c d e f $ h i

)nstripped Bunch ()SB) )S> Kadar 'inyak pada ,an,an$an koson$ Kadar 'inyak pada Bi,i press Kadar 'inyak pada Ampas press Kadar 'inyak pada air buan$an slud$e separator Kadar 'inyak pada buan$an fat . fit Kadar 'inyakl dalam solid eF . decanter Total lossis minyak terhadap TBS -ossis Inti Sawit a Kadar Inti pada Tandan Koson$ b Kadar Inti pada >ibre 2yclone c Kadar Inti pada -T*S I dan II d Kadar Inti pada 2laybath e Kadar Inti pada Let Shell Total lossis inti Tabel 7./. :orma 0osses pada +KS Sei 'an$kei

'aks 4,00 8 0,60 8 ,50 C ,!0 8 'aks 0,!0 8 "C 78 'aks ,00 8 'aks 0,60 8 / C /,5 8 'aks ,75 8 0,50 C ,40 8 'aks ,50 8 'aks 4 8 'aks 0,"0 8 'aks " 8 'aks 0,70 8

8. . Manfaat Pr+$uk +roduk yan$ dihasilkan berupa minyak sawit ( Crude Palm Oil& dan inti sawit (kernel) san$at bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan manusia. 'inyak kelapa sawit biasa di$unakan seba$ai bahan baku minyak $oren$ dan bahan baku biodesel karena memiliki $u$us asam, yakni asam palmiat dan asam oleat. Sedan$kan inti kelapa sawit biasa di$unakan seba$ai bahab baku fatty acid, fatty alkohol dan seba$ai bahab baku industri . industri oleochemical lainnya.