Anda di halaman 1dari 4

TUGAS
MANDIRI


Entrepreneurship

Dosen
:
Soekarso,
Drs
(
D1437
)



JUDUL
:

Tugas
Mandiri
#2



DIBUAT
OLEH
:



 NAMA

 :
Andy
Christiawan



 NIM

 :
1000842416



 KELAS

 :
07PIM



 ABSEN
 :
3



Universitas
Bina
Nusantara


Jakarta

Pertanyaan


1. Sebut dan jelaskan 8 teori untuk mendapatkan Peluang Bisnis 
2. Peluang Bisnis itu dari inspirasi, dan inspirasi dari kesulitan. Jelaskan Proses Peluang Bisnis 
(gambarkan) 
3. Sebut dan jelaskan 6 cara memberdayakan Peluang Bisnis 
 

Jawaban

 
1. 8 Teori mendapatkan peluang bisnis: 
a. Teori Ketidaksempurnaan 
Adalah  bahwa  (hampir)  segala  sesuatu  memiliki  kelemahannya  masing‐masing  dan 
tidaklah sempurna. 
 
b. Teori Berpikir Kreatif 
Menurut  Clark  Moustakis  (1967),  ahli  psikologi  humanistic  menyatakan  bahwa 
kreativitas  adalah  pengalaman  mengekspresikan  dan  mengaktualisasikan  identitas 
individu  dalam  bentuk  terpadu  dalam  hubungan  dengan  diri  endiri,  dengan  alam,  dan 
dengan orang lain. 
 
c. Teori Inovasi 
Inovasi  atau  innovation
 berasal  dari  kata  to
 innovate
 yang  mempunyai  arti  membuat 
perubahan atau memperkenalkan sesuatu yang baru, memperkenalkan ide baru, barang 
baru, pelayanan baru dan cara‐cara baru yang lebih bermanfaat. 
 
d. Teori Kewirausahaan 
Jean  Baptista  Say  (1816):  Seorang  wirausahawan  adalah  agen  yang  menyatukan 
berbagai alat‐alat produksi dan menemukan nilai dari produksinya. 
Joseph  Schumpeter  (1934):  Wirausahawan  adalah  seorang  inovator  yang 
mengimplementasikan  perubahan‐perubahan  di  dalam  pasar  melalui  kombinasi‐
kombinasi baru. 
 
e. Teori Lokasi 
Teori lokasi dapat didefinisikan sebagai ilmu yang menyelidiki tata ruang (spatial order) 
kegiatan  ekonomi.  Atau  dapat  juga  diartikan  sebagai  ilmu  tentang  alokasi  secara 
geografis dari sumber daya yang langka, serta hubungannya atau pengaruhnya terhadap 
lokasi berbagai macam usaha atau kegiatan lain (activity). 
 
 

  2 
2. Proses peluang bisnis: 

 
Ide
bisnis
itu
dari
inspirasi.

Inspirasi
itu
dari
kesulitan
yang
datang
bertubi‐tubi,

di
mana
banyak
orang
tidak
mampu
memecahkannya.

Di
saat
orang
lain
melihat
sesuatu
itu
sebagai
sebuah
kesulitan,

SMART
AND
GOOD
ENTREPRENEUR
hadir
untuk
menciptakan
peluang
bisnis

dari
kesulitan
tersebut.


a. Awali  dengan  melihat  sesuatu  dengan  teori  ketidaksempurnaan,  bahwa  apa  yang  dilihat 
adalah tidak sempurna, maka ada peluang untuk menyempurnakannya. 
 
b. Gunakan inspirasi, bahwa peluang itu adalah : 
o Merebut pasar dari pesaing 
o Menggantikan posisi yang ada dari pesaing 
o Mengisi kekosongan dari celah persaingan 
o Menghancurkan market leader 
o Melengkapi ketidaksempurnaan 
o Setelah  menemukan  beberapa  alternatif  bagi  peliang  dari  diri,  maka  buat  daftar 
peluang itu 
 
c. Pilih  peluang  yang  paling  berpotensi  untuk  diciptakan,  kemudian  pilih  yang  kedua  dan 
ketiga. 
 
d. Pasang peluang pertama sebagai peluang emas. 
 
 
e. Buat  spanduk,  coretan  di  kertas  ukuran  besar  dengan  kertas  karton  yang  berisi  peluang 
tersebut. Pasang di tempat yang dapat dibaca setiap saat. 

  3 
3. 6 Cara memberdayakan peluang bisnis: 
a. Make
It
Better
Than. – mengubah kekurangan yang ada pada saat ini menjadi sesuatu 
yang baru yang lebih baik dari pada sebelumnya (menambah value). 
b. Make
It
Really
Different. – mengubah kekurangan tersebut menjadi sesuatu yang baru 
dengan mengedepankan perbedaan. Menampilkan sesuatu yang berbeda dari pada 
sebelumnya. 
c. Innovate. – berfikir inovatif. Memiliki ide cemerlang dan baru dalam menciptakan 
sesuatu. Tidak hanya mengubah barang lama, namun menciptakan pengganti terhadap 
sesuatu yang sudah ada. 
d. Make
Your
Opportunity
Unique. – menjadikan kekurangan yang ada saat ini menjadi 
peluang yang baik yang dapat kita ambil. 
e. Be
A
Specialist. – fokus atau kosentrasi pada sebuah bidang saja. Jadikan diri kita 
sebagai seorang yang ahli. Dengan begitu bila ada peniru atau kompetitor baru, 
customer sudah dapat membedakan siapa yang sebenarnya lebih unggul.  
f. Original
Invention. – original atau kita harus mengedepankan mutu produk kita. Produk 
yang kita ciptakan bukanlah hasil dari meniru produk lain. 
 

  4 

Anda mungkin juga menyukai