II. TUJUAN 1. Membuat preparat jaringan hewan dengan metode rentang (spread) dengan pewarnaan ganda yaitu pewarnaan hematoxilin dan eosin. 2. Mengamati jaringan hewan untuk mengetahui strukturnya. 3. mengamati mast sel yang ada pada mesenterium.
III. LANDASAN TEORI Metode rentang adalah suatu metode sediaan dengan cara merentangkan suatu jaringan pada permukaan gelas benda sedemikian rupa sehingga dapat diamati di bawah mikroskop. Pada umumnya jaringan-jaringan yang dibuat sediaan rentang adalah jaringan-jaringan yang tipis, misalnya pleura, mesenterium, peritoneum, plarachnoidea, pericardium, dsb. Menurut MC. Manus (1969), jaringan-jaringan yang tipis tersebut dapat langsung diamati di bawah mikroskop tanpa pewarnaan dan juga tanpa fiksasi lebih dulu. Tetapi pembuatan sediaan rentang dengan cara tersebut tentu saja tidak tahan lama, karena jaringan tidak difiksasi lebih dulu. Untuk membuat sediaan rentang yang dapat tahan lama dan dapat diamati sewaktu-waktu, maka sediaan tersebut harus difiksasi terlebih dahulu sebelum diwarnai. Zat warna yang digunakan dalam metode rentang ini antara lain hematoxilin dan eosin. Pewarnaan hematoxilin dangan pelarut aquades sangat baik untuk mewarnai inti yang akan terlihat biru. Pewarna eosin dengan pelarut alkohol 70% sangat baik untuk mewarnai sitoplasma dengan warna merah,. Metode rentang dapat digunakan untuk tujuan sitologi dan histologi serta juga dapat digunakan untuk tujuan sitokimiawi seperti penelitian phosphatase dan hyaluroidase. Mast sel merupakan sel yang pertama kali dikenal oleh Ehrlich tahun 1879 karena terlihat sebagai sebuah sel yang besar yang terisi penuh dengan butir-butir. Bentuk sel biasanya ovoid dengan inti bulat di tengah. Biasanya inti sel terlihat karena tertutup oleh butir-butir yang memenuhi sel. Butirbutir dalam sitoplasma tersebut diketahui mengandung bahan-bahan seperti heparin, histamin dan berbagai enzim yang diketahui berhubungan dengan gejala alergi anafilaksi. Mast sel atau mastosit diduga keras berasal dari sel-sel darah yang dinamakan sel basofil yang juga memiliki butir-butir. Mast
sel yang terdapat pada jaringan tipis misalnya pada mesenterium dapat diamati dengan metode rentang. Untuk melihat mast sel akan lebih baik hasilnya bila sediaan dipulas atau diwarnai dengan hematoxilin azurell-eosin.