Administrasi Negara
FISIP
Prinsip-prinsip Manajemen
Untuk menjamin keberhasilan sebuah usaha maka manajemen haruslah dilaksanakan berdasarkan
dalil-dalil umum manajemen atau yang lebih dikenal sebagai prinsip-prinsip manajemen.
Dari sekian banyak prinsip manajemen yang dapat diajarkan dan dipelajari oleh seorang calon
manajer, diantaranya yang terpenting adalah:
1. Pembagian kerja
2. Kewajiban dan Tanggungjawab
3. Disiplin
4. Kesatuan Perintah
5. Mendahulukan Kepentingan Umum Organisasi daripada Kepentingan Individu
6. Pengajian
7. Sentralisasi
8. Skala Hirarki
9. Tata Tertib
10. Keadilan
11. Stabilitas dari Jabatan
12. Prakarsa Inisiatif
13. Solidaritas Sesama Rekan Kerja
4. Kesatuan Perintah
Untuk setiap tindakan setiap petugas harus menerima perintah dari hanya seorang atasan saja. Bila
tidak, berarti wewenang dikurangi, disiplin terancam, ketertiban terganggu, dan stabilitas akan
mengalami ujian.
Jika perintah datang dari hanya satu sumber, maka setiap orang juga akan tahu kepada siapa ia harus
bertanggung jawab sesuai dengan wewenang yang telah diberikan kepadanya.
5. KesatuanTujuan
Dalam melaksanakan tugas-tugas dan tanggung jawabnya, pengurus perlu diarahkan menuju
sasarannya. Kesatuan pengarahan bertalian erat dengan pembagian kerja. Kesatuan pengarahan
tergantung pula terhadap kesatuan perintah. Dalam pelaksanaan kerja bisa saja terjadi adanya dua
perintah sehingga menimbulkan arah yang berlawanan. Oleh karena itu, perlu alur yang jelas dari mana
pengurus mendapat wewenang untuk melaksanakan pekerjaan dan kepada siapa ia harus mengetahui
batas wewenang dan tanggung jawabnya agar tidak terjadi kesalahan. Pelaksanaan kesatuan tujuan
(unity of direction) tidak dapat terlepas dari pembagian kerja, wewenang dan tanggung jawab, disiplin,
serta kesatuan perintah.
7. Pengajian, Sentralisasi
Pemusatan wewenang akan menimbulkan pemusatan tanggung jawab dalam suatu kegiatan.
Tanggung jawab terakhir terletak ada orang yang memegang wewenang tertinggi atau pimpinan
puncak. Pemusatan bukan berarti adanya kekuasaan untuk menggunakan wewenang, melainkan untuk
menghindari kesimpangsiurang wewenang dan tanggung jawab. Pemusatan wewenang ini juga tidak
menghilangkan asas pelimpahan wewenang (delegation of authority)
8. Skala Hirarki
Pembagian kerja menimbulkan adanya atasan dan bawahan. Bila pembagian kerja ini mencakup
area yang cukup luas akan menimbulkan hirarki. Hirarki diukur dari wewenang terbesar yang berada
pada pimpinan puncak dan seterusnya berurutan ke bawah. dengan adanya hirarki ini, maka setiap
pengurus akan mengetahui kepada siapa ia harus bertanggung jawab dan dari siapa ia mendapat
perintah.
9.Prinsip Tertib
Sebuah usaha yang dilakukan dengan tertib dan disiplin akan dapat meningkatkan kualitas
kerja, dan peningkatan kualitas kerja akan pula menaikkan mutu hasil kerja sebuah usaha.
10. Prinsip Keadilan
Semangat kesatuan hanya dapat dibina jika prinsip keadilan diterapkan dengan baik sehingga
setiap orang dapat bekerja dengan sungguh-sungguh dan setia.
Keadilan dituntut misalnya dalam penempatan tenaga kerja yang harus benar-benar
dipertimbangkan berdasarkan pendidikan, pengalaman, dan keahlian seseorang. Kecuali itu keadilan
juga dituntut misalnya dalam pembagian pendapatan (upah), sesuai dengan berat ringannya pekerjaan
dan tanggung jawab seseorang.