= 12,4 Volt
% kesalahan =
x 100%
=
x 100%
= 3,3 %
Output
V in = V out
Tegangan masukan sama dengan tegangan keluaran karena gelombang masukan pada
rangkaian setengah gelombang berupa sinusoidal dan gelombang keluaran akan
menjadi setengah gelombang.
Vpp = Y . V/div . Probe
= 3,8 . 5 V . 1
= 19 V
Vdc =
= 6,05 V
% kesalahan =
x 100%
=
x 100%
= 4,9 %
F in = F out
Frekuensi Input = Frakuensi Output disebabkan karena jarak dari puncak ke puncak
sama.
T = X . Time /div
= 4 . 5 ms
= 20 ms = 0,02 s
f =
= 50 Hz ( Praktek )
f teori (PLN ) = 50 Hz
% kesalahan =
x 100%
=
x 100%
= 0 %
2. Data Percobaan Rangkaian Penyearah Gelombang Penuh
Hasil Percobaan x y Time/div Volt/div Probe
Input 4 7 5 ms 5 V 1
Output 2 1,8 5 ms 5 V 1
Input
Vpp = Y . V/div . Probe
= 7 . 5 V . 1
= 35 Volt
Vdc =
= 12,4 Volt
% kesalahan =
x 100%
=
x 100%
= 3,3 %
Output
V in = V out
Tegangan masukan sama dengan tegangan keluaran karena gelombang masukan pada
rangkaian setengah gelombang berupa sinusoidal dan gelombang keluaran akan
menjadi setengah gelombang.
Vpp = Y . V/div . Probe
= 1,8 . 5 V . 1
= 9 V
Vdc =
= 3,19 V
% kesalahan =
x 100%
=
x 100%
= 7,3 %
F in = F out
Frekuensi sinyal keluaran gelombang penuh adalah dua kali frekuensi masukan . Hal
ini dikarenakan sebuah keluaran gelombang penuh mempunyai dua kali periode
masukan gelombang sinus.
T = X . Time /div
= 2 . 5 ms
= 10 ms = 0,01 s
f =
= 100 Hz ( Praktek )
f teori (PLN ) = 50 Hz = f in
maka
f out = 2 x f in
= 2x 50 Hz
= 100 Hz
% kesalahan =
x 100%
=
x 100%
= 0 %
3. Data Percobaan Rangkaian Penyearah Gelombang Penuh dengan
Rangkaian Jembatan
Hasil Percobaan x y Time/div Volt/div Probe
Input 4 7 5 ms 5 V 1
Output 2 3,4 5 ms 5 V 1
Input
Vpp = Y . V/div . Probe
= 7 . 5 V . 1
= 35 Volt
Vdc =
= 11,1 Volt
% kesalahan =
x 100%
=
x 100%
= 7,1 %
Output
V in = V out
Tegangan masukan sama dengan tegangan keluaran karena gelombang masukan pada
rangkaian setengah gelombang berupa sinusoidal dan gelombang keluaran akan
menjadi setengah gelombang.
Vpp = Y . V/div . Probe
= 3,4 . 5 V . 1
= 17 V
Vdc =
= 5,4 V
% kesalahan =
x 100%
=
x 100%
= 5,5 %
F in = F out
Frekuensi sinyal keluaran gelombang penuh adalah dua kali frekuensi masukan . Hal
ini dikarenakan sebuah keluaran gelombang penuh mempunyai dua kali periode
masukan gelombang sinus.
T = X . Time /div
= 2 . 5 ms
= 10 ms = 0,01 s
f =
= 100 Hz ( Praktek )
f teori (PLN ) = 50 Hz = f in
maka
f out = 2 x f in
= 2x 50 Hz
= 100 Hz
% kesalahan =
x 100%
=
x 100%
= 0 %
Hasil Pengamatan pada Osiloskop
Gbr. Penyearah Setengah Gelombang
Grafik Gelombang Penuh dengan 2 Dioda
Gbr. Gelombang Penuh dengan Jembatan
0
1.8
0
-1.8
0
1.8
0
-1.8
0
-2
-1.5
-1
-0.5
0
0.5
1
1.5
2
0 1 2 3 4 5 6 7 8
VII. KESIMPULAN :
1. Aplikasi dioda sebagai penyearah untuk mengubah arus AC ke DC.
2. Rangkaian penyearah berguna untuk mengubah AC menjadi DC sehingga dalam
rangkaian hanya mengalir satu arus saja.
3. Osiloskop berguna untuk mengukur arus atau tegangan rata-rata serta besar
frekuensi gelombang yang dihasilkan oleh sumbernya.
4. Kapasitor dalam penyearah arus berfungsi menyimpan tenaga listrik dalam waktu
tertentu ( sementara) tanpa disertai reaksi kimianya.
5. Tegangan dengan menggunakan perata lebih kecil daripada tidak mengenakan
perata karena arus yang mengalir ditahan atau disimpan, dimana perata atau
kapasitor dalam penyearah berfungsi untuk menyimpan tenaga listrik dalam waktu
tertentu (sementara) tanpa disertai reaksi kimianya , sedangkan jika penyearah
arus tanpa perata atau kapasitor arus mengalir langsung.
6. Penyearah setengah gelombang dapat menghasilkan pulsa DC positif atau negatif,
penyearah gelombang penuh dapat menghasilkan DC positif atau negatif.
7. Pada gelombang penuh dengan jembatan digunakan jembatan (bridge) untuk
menentukan tegangan dan arusnya.
VIII. DAFTAR PUSTAKA :
CL, Edwin . 1995 . Rangkaian Elektronika Edisi S1 . jakarta : Erlangga
Dayat . 2005 . Pengetahuan Teknik Elektronika . Jakarta : Bumi Aksara
SW , Thomas . 2002 . Elektronika Dasar . Jakarta : Salemba
Zainal , M . 2010 . Teknik Dasar Listrik . Bandung : ITB
Zulkarnain . 2011 . Aplikasi Listrik Untuk Teknik . Jakarta : UNJ
Medan, 9 Desember 2013
DOSEN / ASISTEN PRAKTIKAN
IRPAN AFANDI SUCI HARDIANTI
NIP/NIM : 411640002 NIM : 4121121028