Tugas Kualitas Tanah

PENILAIAN KUALITAS TANAH

Kualitas Tanah
* Fungsi Tanah Untuk :
Menopang Pertumbuhan Tanaman
Menopang Kualitas Lingkungan (Kesehatan)
Menyediakan Kesehatan untuk Tanaman, Hewan, dan Manusia
* Hubungan “Kualitas Tanah” dan “Kesehatan Tanah” menggambarkan kemampuan
tanah untuk melakukan fungsi-fungsi di atas.

Konsep Kunci Dalam Penilaian Kualitas Tanah

Asesmen kualitas tanah dilakukan dengan mengevaluasi indikator dari karakteristik
tanah.

Penilaian Kualitas Tanah

 Bukan Satu Ukuran Parameter
 Indikator Kualitas Tanah :
- Sifat Fisika Tanah
Tekstur Tanah
Bulk Density – Berat Per Unit Volume
Perakaran / Kedalaman Tanah
Infiltrasi air / Daya Konduksi
Kapasitas Menyimpan Air
Struktur / Kestabilan Agregat
 Indikator Kualitas Tanah :
- Sifat Kimia Tanah
pH
Daya Konduksi Listrik (EC)
Kapasitas Tukar Kation (CEC) / KTK
Bahan Organik Tanah (SOM)
Mineralisasi N
Kation Dapat Tukar (Nutrien)
 Indikator Kualitas Tanah :
- Sifat Biologi Tanah
Nitrogen Organik
Karbon Organik
Massa Biologi Mikroba
Mikroorganisme

Sembilan Tahap dalam Penilaian Kualitas Tanah :

Identifikasi Masalah dan Kesempatan
Menentukan Nilai Tujuan Kualitas Tanah

Ratna Dwi Ariyanti G 211 06 004

Tugas Kualitas Tanah

Inventaris Sumber untuk Nilai Kualitas Tanah

Menganalisa Sumber Data
Merumuskan Alternative / Pilihan
Mengevaluasi Alternative /Pilihan
Membuat Keputusan
Melaksanakan Rencana
Mengevaluasi Rencana – Tindakan Lanjutan / Penyelenggaraan Berikutnya

Identifikasi Masalah Dan Kesempatan

Identifikasi sumber masalah yang umum, kesempatan, dan perhatian. Mengumpulkan
informasi sumber yang umum dibutuhkan (peta tanah, pengelolaan rencana,
pembantu teknis, sumber lain).

KUALITAS TANAH DAN PRODUKSI HASIL

Apa Arti Kualitas Tanah

 Bergantung Pada Siapa Kamu :
- Petani : Produktif tinggi, menyokong media untuk pertumbuhan panen
- Penyelidik Alam : Tanah dalam keseimbangan ekologis dengan pemandangan /
bentang darat dan lingkungan
- Pemilik Rumah : Bahan yang menawarkan / memberi pondasi bangunan,
pembuangan, kesempatan berkebun.

Beberapa Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Tanah

- Sifat yang Melekat
Tekstur
Bahan Organik
Agregat
Kapasitas Menyimpan Air
Drainase
Bulk Density
Topografi
Iklim

Pengelolaan
Intensitas Pengolahan
Kompaksi / Kepadatan
Jumlah / Tambahan organik
Tes tanah dan pH
Drainase Buatan
Residu / Sisa Pengelolaan

Ratna Dwi Ariyanti G 211 06 004

Tugas Kualitas Tanah

Aktivitas Mikroba
Garam-Garam

Biologi Tanah : Hubungan Penting dengan Kualitas Tanah

Bahan Organik
Residu / Sisa Dekomposisi
Struktur Tanah
Lingkaran Nutrient
1 g Tanah Memiliki 100 juta Bakteri

Stabilitas/Kemantapan Agregat Adalah Ukuran Bersama Dalam Kualitas Tanah

- Dipengaruhi Oleh :
Bahan Organik dan Organisme
Tekstur
Rotasi
Pengolahan
- Penting untuk :
Aerasi
Hubungan Air
Produktivitas / Daya Produksi

Pengaruh Penggarapan Sifat Tanah Berhubungan Dengan Kualitas Tanah

Residu / Sisa Pengolahan
Kompaksi
Tes Ukuran Tanah
Tersedianya Nutrient
Struktur dan Kemantapan Agregat
Hubungan Air
Temperatur
Biologi Tanah

Pengaruh Residu/Sisa Panen/Hasil Permukaan Dengan Beberapa Faktor

Erosi
Temperatur Tanah
Menghemat Uap
Mengubah Sifat Fisika Tanah
Lingkaran Karbon dan Nutrisi

Dampak Pengolahan Pada Kekuatan Tanah

Pengurangan Pengolahan Tanah Memiliki Bulk Density Teratas
Respon Terminal Pendek untuk Pengolahan Sekali-sekali
Kritik Pengelolaan Pengolahan
Respon Bagian Tanah Adalah Mungkin Tempat Bergantung

Ratna Dwi Ariyanti G 211 06 004

Tugas Kualitas Tanah

Pengaruh Roda Lalu Lintas Kompaksi Kualitas Tanah

- Pengaruh Pertumbuhan Tanaman
Pertumbuhan Akar
Nutrisi Pintar
Pemanfaatan Air
- Pengaruh Kompaksi Tanah
Struktur
Porositas
Aerasi
Kekuatan

Hubungan Kesuburan Tanah Untuk Usaha Memperbaiki Kualitas Tanah

Dan Adanya Pengurangan dalam Pengurangi Pengolahan
Menurunkan dan Mineralisasi Lambat
Immobilisasi Terbaik
Penguapan Ammonia dari Permukaan Urea dan Bahan Berisi Urea
Potensial untuk Pertambahan Denitrifikasi
Tambahan Tarif N Tertinggi untuk > 150% Anjuran Hasil Residu/Sisa (30 lb
N/a)

10 Faktor Petani Mempertimbangkan Tindakan Penting Kualitas Tanah

Bahan Organik
Rupa Hasil
Cacing Tanah
Erosi
Ketentraman Pengolahan
Drainase
Struktur Tanah
pH Tanah
Tes P dan K Tanah
Lapangan

Menilai Kualitas Tanah

- Berdasarkan Paling Pokok
Kesehatan Tanah ?
Bau, Rasa, Corak ?
Indeks Kualitas Tanah

- Kuantitas Lain :
Kimia
pH, Organisme, Nutrisi
Fisika

Ratna Dwi Ariyanti G 211 06 004

Tugas Kualitas Tanah

Struktur, Bulk Density (BD)

Biologi
Respirasi, Massa Biologi Mikroba
Menggabungkan Faktor-Faktor di Dalam Indeks

Tes Kotak Kualitas Tanah

Tes Simpel di Lapangan :
Kemantapan Agregat
Respirasi Mikroba
pH
Infiltrasi
Aktivitas Cacing Tanah

Penilaian Kerangka Kerja Pengelolaan Tanah

- Tiga Langkah Proses
Seleksi Indikator
Indikator Taksiran
Menggabungkan ke Dalam Sebuah Indeks SQ
- Spesifikasi
Indikator Harus Menggabungkan Fungsi Tanah dan Harus Peka pada
Pengelolaan
Harus Dapat Digunakan di Atas Jarak dari Tanah dan Iklim
Menggambarkan Kimia Tanah, Fisika, dan Sifat Biologi
Dapat Diterapkan pada Penggunaan Lahan
Seleksi Indikator Bergantung pada Tujuan Pengelolaan (Pilih 4 Sampai 8)

Tujuan Pengelolaan Pertanian

- Produksi Hasil
pH Tanah
Residu/Sisa Pengelolaan Hasil
Intensitas Pengolahan
Tes P dan K Tanah
Tersedianya Air
Bulk Density (BD)
- Mengendalikan Pemborosan/Pembuangan
Tanah Organik C
Drainase
Aktivitas Mikroba
Tekstur
Batas Kedalaman
Kemantapan Agregat
- Perlindungan Lingkungan

Ratna Dwi Ariyanti G 211 06 004

Tugas Kualitas Tanah

Lereng / Kemiringan
Tes P Tanah
Kandungan Logam Tanah
Tekstur
Drainase
Posisi Landscape / Bentang Darat

Contoh Indikator Penyusunan

Indikator Penyusunan dari Dasar Penelitian Algorithms
Secara Relatif Sama Daripada Tanah dan Iklim
Indeks Kualitas Tanah
SQ1 = √ Angka x 10
n

Menggabungkan Konsep Kualitas Tanah Ke Dalam Rencana Konservasi Oleh NRCS

- Indeks Kondisi Tanah (SCI)
Model Meramalkan Pengaruh Mengatur Rotasi, Pengolahan, dan Pengelolaan
Lainnya pada Bahan Organik Tanah
Mengambil SOM adalah Indicator Utama dari Kualitas Tanah
Pengaruh Erosi dan Hubungannya pada C
Menghitung dengan RUSLE2
Skala dari -2 sampai +2
Tujuan adalah Rencana untuk Pertambahan SC1

Rencana Konservasi Adalah Perubahan

- Pergi ke Hari Ukuran Residu / Hasil
- Penilaian Intensitas Pengolahan Tanah (STIR)
Menggambarkan Pengaruh yang Kuat dari Tipe Pengolahan, Kecepatan
Operasi, Pengelolaan Lalu Lintas, Kedalaman, Rotasi, Persen Gangguan
Permukaan
Menghitung dengan RUSLE2
Mengurangi Nilai STIR = Mengurangi Erosi Tanah
Jarak Nilai antara 0 dan 200
Khas Tidak sampai 30 atau Kurang
Beberapa Penghargaan untuk Penyimpanan Energi

Ringkasan
Kualitas Tanah adalah Bayangan Sifat Melekat Tanah dan Pengelolaan
Praktek yang Berhubungan dengan Pertanian Misalnya Pengolahan, Kendaraan
Lalu Lintas, Aplikasi Pupuk, Pengaruh Rotasi Hasil Kualitas Tanah
Penilaian Kualitas Tanah Subjektif, Tetapi Tersedia Metode Kuantitatif
Program Pemerintah Masa Depan Mengakui Kualitas Tanah dan Akan Dibayar
Berdasarkan Peningkatan

Ratna Dwi Ariyanti G 211 06 004

Tugas Kualitas Tanah

Memperbaiki Lalu Lintas dan Pengelolaan Pengolahan dan Mengatur SOM untuk
Mempertinggi Kualitas Tanah

Ratna Dwi Ariyanti G 211 06 004