A. Tujuan 1. Mempelajari sistem otomasi dengan menggunakan Programmable Logic Controller (PLC) Allen Bradley. . Mempelajari kon!igurasi" komunikasi" pengoperasian dan prosedur dalam menggunakan PLC Allen Bradley. #. Mempelajari instruksi dasar dan !ungsi yang ada pada PLC beserta memprogram sebua$ PLC dengan menggunakan so!t%are &'(Logi)&eport B. Alat yang digunakan 1. 'atu set komputer yang dilengkapi dengan so!t%are &'Logi) dan &'Lin). . 'atu set training modul PLC Allan Bradley Micrologi)1***. #. 'atu 'et kabel &'(# untuk inter!acing &'Logi) C. +alannya Praktikum Percobaan dimulai dengan Tanya ja%ab singkat antara asisten dan praktikan tentang $al $al dasar PLC" mengenai cara mengenal jenis dan tipe PLC" membaca modul PLC" dsb. 'etela$ mengecek peralatan yang dibutu$kan" seperti satu set training modul PLC Allen Bradley Micrologi) 1***. ,emudian" barula$ kami memulai percobaan dia%ali dengan mengkoneksikan PLC dan 'o!t%are &' Logi) dan &' Lin). Percobaan dimulai dengan mengkoneksikan antara PLC dan &' Lin)" lalu memili$ dri-er pada &' Lin). 'etela$ terkoneksi" kita bisa membuat project pada &' Logi). Percobaan dilanjutkan dengan membuat ladder diagram !ungsi PLC pada modul. .. /asil dan Analisa 1. Percobaan 0 1nstruksi .asar PLC AB 'LC(2** a. Latc$(unlatc$ (3TL) 1014 1014# 30#4* 35 366 35 366 366 35 35 35 366 366 35 366 Pada percobaan pertama" ketika 1014 ditekan akan mengakti!kan latc$ yang di alamatkan di 30#4*. Latc$ ini membuat alamat tersebut tetap $idup meskipun masukannya dilepas. 7ang membuatnya mati adala$ unlatc$. 'e$ingga ketika 1014# ditekan" alamat output mati. b. 3ne '$ot &ising (3'&) 1014# B#014* 30#4* 30#41 30#4 35 35 35 35(sesaat) 35 35 35 35 366 35 366 366 366 366 366 .ata tersebut menunjukkan !ungsi 3ne s$oot &ising adala$ dia membuat outputnya $anya menyala sebentar saja" yaitu sesaat 1014# ditekan. 8alaupun dia ditekan terus" 30#4* tetap $anya akan menyala sebentar saja c. Timer 35 .elay (T35) 1014# Preset Accum T90*4:5 T90*4.5 30#4# 35 2** 2**; 35 366 366 35 2** 2** 35 35 35 366 2** * 366 366 366 'aat input ditekan" :5 ikutakti!. 6ungsidari timer adapada .5" .imanadiaakan meng(adjust atau akan akti! 2 s kemudian. Maka dari itula$ disebut 35 delay timer" karena output yang keluar terdelay dari %aktu pertama input akti!. d. Timer 366 .elay (T36) 1014# Preset Accum T90*4:5 T90*4.5 30#4# 35 2** * 35 35 35 366 2** 2**; 366 35 366 366 2** 2** 366 366 366 Prinsip kerjanya sama dengan sebelumnya" :5 sama dengan inputnya. Perbedaannya" ketika dilepas" 2s kemudian barula$ .5 tidak akti! e. Counter Up 1014# Preset Accum C< .5 35 2 2; 35 366 35 2 2 35 35 366 2 2 366 35 Prinsip dari counter up sama dengan timer. +adi .5 baru akan akti! ketika input suda$ ditekan 2). +ika lebi$ dari 2)" tetap akan menyala. !. Counter up-down 10149 10142 Preset Accum 1014= C< .5 30#49 35 366 2 2; 366 35 366 366 35 366 2 2 366 35 35 35 366 366 2 2 366 366 35 35 366 35 2 2; 366 35 366 366 366 366 2 * 35 366 366 366 1ni adala$ gabungan counter up dan do%n. ,etika inputan counter up akti!" $itungan bertamba$" apabila yang counter do%n yang akti!" maka $itungan berkurang. .5 akti! ketika $itungan suda$ sampai di 2. g. Less Than 1014 10149 10142 1014= 'ource A 'ource B 30#4= 35 366 366 35 1 1 35 35 35 366 35 # 1 35 35 35 35 35 > 1 35 35 35 35 366 > 1 366 1ni adala$ sala$ satu !ungsi comparator.+adi" source A akan dibandingkan dengan source B" disini diisi 1. +adi ketika 1014= ditekan dan A;B" output 30#4= akan akti!. 'ource A sendiri adala$ memori 5>01 yang mana diinputkan melalui angka biner dari 5>01?. h. Add 1014# 10149 10142 'ource A 'ource B .est 35 366 366 1 # 35 35 35 > @ 366 35 35 = * ,etiga input pertama diatas adala$ input biner yang akan dimasukkan ke memori 5>01. ,etika 1014# diakti!kan" proses penjumla$an terjadi yaitu source A dan source B. /asilnya dimasukkan ke 30#.* :. ,esimpulan PLC Alen Bradley bisa digunakan dengan so!t%are &' Logi). 'ebelum membuat laddernya" kita $arus menentukan tipe prosesor" jenis dan letak modul input outputnya. 'etela$ mebuat progarm" $arus di -eri-y terlebi$ dulu untuk memastikan tidak ada error" kemudian tinggal dido%nload. 6ungsi !ungsi dasar dari &'Logi) adala$0 1. Latc$(unlatc$ (3TL) Latc$ digunakan untuk mena$an output dalam keadaan on" %alaupun input dimatikan. <ntuk membuat nilai menjadi * kembali menggunakan !ungsi unlatc$ . 3ne '$ot &ising (3'&) <ntuk menjadi sinyal penyulut untuk mengakti!kan dan non(akti!kan. #. Timer 35 .elay (T35) &angkaian akan mengakti!kan output beberapa detik (yang diinginkan) setela$ input ditekan 9. Timer 366 .elay (T36) Merupakan kebalikan dari Timer 3n" dimana output akan mati setela$ %aktu yang diberikan terpenu$i 2. &etenti-e 35 timer delay Menunda keluaran saat akan akti! $ingga %aktu delay selesai dan perbedaannya dengan T35 adala$ akan tetap akti! $ingga timer di(reset. =. Counter <p dan .o%n 3utput counter akan akti! bila nilai pada accum tela$ sama pada preset -alue. 5amun dengan dua input yang satu umtuk up dan yang lain untuk do%n.