Anda di halaman 1dari 5

PENDAHULUAN

Secara umum, filsafat merupakan suatu kegiatan yang berupaya untuk

menjelaskan inti atau hakikat dari segala yang ada. Dan karena ia menjadi induk dari

segala ilmu. Filsafat pendidikan akan mengkaji berbagai masalah yang terdapat

dalam bidang pendidikan. Dengan kata lain ilmu ini akan mencoba mempergunakan

jasa pemikiran filosof yaitu pemikiran yang sistematik, logis, radikal, universal, dan

objektif terhadap berbagai masalah yang terdapat di dalam bidang pendidikan.

MEMAHAMI KAITAN ANTARA FILSAFAT DAN PENDIDIKAN


1. Pengertian Filsafat dan Pendidikan

Secara harfiah, kata filsafat berasalah dari kata philo yang berarti cinta,

dan kata sophos yang berarti ilmu atau hikma. Dengan demikian filsafat berarti

cinta terhadap ilmu atau hikma. Selain itu terdapat pula teori yang menyatakan

bahwa filsafat berasalah dari kata Arab “falsafah” yang berasal dari bahasa

Yunani “Philosophia” : philos berarti cinta, suka (loving) dan Sophia berarti

pengatahuan, hikma (wisdom). Jadi, Philopsophia berarti cinta kepada

kebijaksanaan atau cinta kepada kebenaran.

Dari kutipan di atas dapat diketahui bahwa filsafat merupakan suatu

kegaiatan atau aktivitas yang menempatkan pengetahuan atau kebijaksanaan

sebagai sasaran utamanya.

Sekain itu, filsafat juga memiliki pengertian dari segi istilah atau

kesepakatan yang lazim digunakan oleh para ahli. Dalam hubungan ini,

Perwantana mengatakan bahwa filsafat berarti alam pikiran atau alam berfikir.

Berfilsafat berarti berfikir. Namun, tidak semua kegiatan berfikir secara

mendalam dan sungguh-sungguh.

Sedangkan pendidikan berarti bimbingan atau pimpinan secara sadar oleh

si pendidik terhadap perkembangan jasmani dan rohani si terdidik menuju

terbentunya kepribadian yang utama. Menurut Ki Hajar Dewantara, pendidikan

adalah usaha yang dilakukan dengan penuh keinsyafan yang ditujukan untuk

keselamatan dan kebahagian manusia.

2. Kaitan antara Filsafat dan Pendidikan


Filsafat sebagai pandangan hidup erat kaitannya dengan nilai tentang

sesuatu yang dianggap benar. Jika filsafat itu dijadikan pandangan hidup oleh

suatu masyarakat atau bangsa, maka mereka berusaha untuk mewujudkan nilai-

nilai tersebut dalam kehidupan yang nyata melalui berbagai cara. Salah satu

diantaranya adalah melalui pendidikan. Dengan demikian, filsafat suatu

masyarakat atau bangsa berkaitan erat dengan sistem pendidikan.

Berikut ini dikemukakan pengertian filsafat dalam kaitannya dengan

pendidikan pada umumnya dari berbagai ahli sebagai berikut:

a. Menurut John Dewey, Filsafat pendidikan adalah teori umum dari

pendidikan. John Dewey juga memandang bahwa ada hubungan yang erat

antara filsafat dengan pendidikan. Oleh karena itu, tugas filsafat dan

pendidikan adalah seiring, yaitu sama-sama memajukan hidup manusia.

b. Menurut Omar Muhammad Al-Toumy Al-Syaibany, Filsafat pendidikan

adalah pelaksanaan pandangan filsafat dan kaidah filsafat dalam pengalaman

manusia yang disebut pendidikan. Secara rinci dikemukakan bahwa filsafat

pendidikan merupakan usaha untuk mencari konsep-konsep di antar gejala

yang bermacam-macam meliputi: 1) Proses pendidikan sebagai rancangan

yang terpadu dan menyeluruh, 2) menjelaskan berbagai makna yang

mendasar tentang segala istilah pendidikan, 3) pokok yang menjadi dasar dari

konsep pendidikan dalam kaitannya dengan bidang kehidupn manusia.

Hubungan antara pendidikan dan filsafat menjadi sedemikian

pentingnya, sebab ia menjadi dasar yang menjadi tumpuan suatu sistem

pendidikan. Filsafat pendidikan berperan penting dalam suatu sistem


pendidikan karena ia berfungsi sebagai pedoman bagi usaha-usaha perbaikan,

meningkatkan kemajuan dan sebagai dasar yang kokoh bagi tegaknya sistem

pendidikan.

Dengan demikina, jelaslah bahwa filsafat diartikan sebagai teori

pendidikan. Filsafat mengkaji dan memikirkan tentang hakikat segala sesuatu

secara menyeluruh, sistematis, terpadu dan universal, yang hasilnya menjadi

pedoman bagi perkembangan ilmu pengetahuan.

KESIMPULAN

Dari pembahasan yang telah disebutkan dapat disimpulkan bahwa filsafat

merupakan suatu kegiatan atau aktivitas yang menempatkan pengetahuan atau

kebijaksanaan sebagai sasaran utamanya. Berfilsafat dapat juga berarti berfikir secara

mendalam dan sungguh-sungguh. Sedangkan pendidikan adalah bimbingan secara


sadar oleh si pendidik terhadap perkembangan jasmani dan rohani si terdidik menuju

terbentuknya kepribadian yang utama.

Antara filsafat dan pendidikan terdapat hubungan yang penting, karena

filsafat berfungsi sebagai pedoman bagi usaha-usaha perbaikan, meningkatkan

kemajuan dan sebagai dasar yang kokoh bagi tegaknya sistem pendidikan.

Anda mungkin juga menyukai