Matangkan Strategi

CAHYA MULYANA





Juru bicara duet Jokowi-Jusuf Kalla Khofifah Indar Parawansa siap menetralisasi
kampanye hitam dari lawan politik.
KOALISI pengusung calon presiden dan calon wakil presi den, Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf
Kalla, mematangkan strategi untuk memenangkan jagoan mereka dalam pemilu presiden 9
Juli mendatang. Tim pemenangan berasal dari anggota koalisi, relawan, dan ormas
pendukung Jokowi-JK.
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menegaskan pembangunan kekuatan tim
pemenangan berawal dari soliditas internal partai pendukung. Tim akan dibentuk
berdasarkan asas kolektivitas guna membentuk tim yang kuat dan solid. Partai NasDem dan
partai koalisi lain tidak memperebutkan ketua tim sukses gabungan, jelas Surya seusai
menghadiri rapat tim gabungan pemenangan Jokowi-JK, di Kantor DPP Partai NasDem,
Jakarta, kemarin.
Rapat dihadiri Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri, Jusuf Kalla, serta fungsionaris
DPP PDIP, PKB, Partai NasDem, dan Partai Hanura. Hadir pula mantan Kepala Badan
Intelijen Negara Hendro Priyono.
Rapat memutuskan Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo menjabat ketua tim pemenangan Jokowi-JK.
Namun, hal itu masih sementara menunggu musyawarah dengan Pak Jokowi dan Pak JK,
kata Sekjen Partai NasDem Patrice Rio Capella saat dihubungi, tadi malam.
Tjahjo akan didampingi Sekjen Partai NasDem, PKB, dan Hanura. Adapun juru bicara tim
pemenangan ialah Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa. Saya sudah
ngobrol dengan Pak Muhaimin, tadi malam (Selasa malam) juga saya bersama Pak JK, dan
sudah sebulan lalu Pak Jokowi meminta secara langsung.
Mantan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak itu menyatakan siap
menangkal kampanye hitam yang menyerang Jokowi-JK. Nanti kita netralisasi, tuturnya.
Selain menyiapkan juru bicara, tim pemenangan juga menyusun sejumlah tim.
Dukungan mengalir
Dukungan untuk Jokowi-JK pada Pilpres 2014 terus mengalir. Mantan Ketua Umum PBNU
KH Hasyim Muzadi menyatakan dukungannya. Saya akan memilih capres-cawapres mana
pun yang ada tokoh NU-nya.
Sementara itu, setelah menyatakan mendukung duet Jokowi-JK, Luhut Binsar Pandjaitan
secara resmi mengundurkan diri dari jabatan Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Partai
Golkar mulai kemarin.
Upaya memenangkan pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa juga tak kalah gencar. Tim
pemenangan mendeklarasikan Gema Indonesia untuk menjaring suara kaum muda di Rumah
Polonia, Jalan Cipinang Cempedak, Jakarta Timur, kemarin. Pada kesempatan itu hadir pula
sejumlah artis seperti Anang Hermansyah, Ashanti, Rachel Maryam, Ananda Mikola, Raffi
Ahmad, dan Ahmad Dhani. (Nov/Gan/X-5)
cahya@mediaindonesia.com










EDITORIAL

Menghidupkan Peran Negara




KETIDAKHADIRAN negara dalam melindungi dan memberikan rasa aman kepada seluruh
warga negara demikian menonjol dalam satu dekade terakhir. Tatkala rakyat membutuhkan
perlindungan, negara kerap diam.
Warga bangsa pun ibarat anak ayam kehilangan induk, tanpa kepastian dan perlindungan.
Negara seperti kehilangan wibawa dan tidak berdaya tatkala anak-anak bangsa membutuhkan
pertolongan dan perlindungan.
Visi dan misi Joko Widodo dan Jusuf Kalla yang bertekad menghadirkan kembali peran
negara jika memenangi pemilihan presiden/wakil presiden, 9 Juli mendatang, sangat
memberikan harapan. Visi dan misi itu disampaikan saat mereka mendaftar sebagai pasangan
capres dan cawapres di Komisi Pemilihan Umum, Senin (19/5).
Menurut Jokowi dan JK, pengembalian peran negara merupakan salah satu solusi untuk
mengatasi tiga persoalan utama bangsa, yakni ancaman terhadap wibawa negara, kelemahan
sendi perekonomian bangsa, serta intoleransi dan krisis kepribadian bangsa.
Sungguh tepat untuk menghadirkan kembali peran negara setelah sekian lama hal itu absen
dalam kehidupan berbangsa kita. Konstitusi telah menjamin negara hadir untuk melindungi
segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia. Bahkan dalam hal-hal yang berkaitan
dengan hak hidup orang banyak, negara wajib memaksakan agar hukum tegak.
Faktanya, dalam kehidupan sehari-hari, kita melihat implementasi atas hak dasar itu masih
jauh dari memuaskan. Kasus terusirnya anak bangsa dari kampung halaman karena
menjalankan keyakinan merupakan salah satu contoh. Juga kasus kekerasan terhadap mereka
yang berbeda keyakinan. Ironisnya, ketika itu berlangsung, negara seperti tidak berdaya.
Di bidang ekonomi, negara juga masih belum mampu menjamin kehidupan yang layak.
Puluhan juta anak bangsa harus mencari nafkah di luar negeri sebagai pekerja kasar karena di
dalam negeri negara tidak berdaya menciptakan lapangan kerja yang layak.
Karena itu, kita ingin visi misi yang ditawarkan Jokowi-JK itu benar-benar dihadirkan dalam
kehidupan. Kita merindukan kehadiran kembali peran negara dalam melindungi warga
bangsa.
===
Silakan tanggapi Editorial ini melalui: http://www.metrotvnews.com
DPR Baru Diharapkan Transparan


DEWAN Perwakilan Rakyat selalu menjadi sorotan publik. Pada periode 2009-2014, citra
dewan terpuruk karena berbagai masalah. Misalnya, banyak anggota yang malas menghadiri
rapat, kinerja bidang legislasi rendah, dan tidak sedikit yang tersangkut berbagai kasus
korupsi.
Ingar-bingar Pemilu Legislatif 2014 telah sampai pada titik klimaks dengan ditetapkannya
560 anggota DPR periode 20142019 oleh Komisi Pemilihan Umum pada 14 Mei lalu.
Selanjutnya, mereka akan mengucapkan sumpah jabatan di depan Mahkamah Agung pada 1
Oktober 2014.
Berdasarkan validasi akhir KPU, ke-560 caleg terpilih tersebut berasal dari PDIP 109 orang,
Partai Golkar 91, Partai Gerindra 73, Partai Demokrat 61, Partai Amanat Nasional 49, Partai
Kebangkitan Bangsa 47, Partai Keadilan Sejahtera 40, Partai NasDem 35, dan Partai Hanura
16. Dua partai politik yang tidak berhasil menempatkan wakil mereka di parlemen karena tak
memenuhi ambang batas atau parliamentary threshold 3,5%, yakni Partai Bulan Bintang dan
Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia.
Seperti periode sebelumnya, gedung parlemen di Senayan akan tetap diwarnai oleh jajaran
anggota dewan dengan beragam latar belakang, seperti birokrat, pengusaha, pengacara,
pendidik, penggiat LSM, dan sejumlah artis.
Publik berharap anggota DPR mendatang benar-benar merupakan perwujudan aspirasi dan
harapan rakyat. Mereka dipilih oleh rakyat, karena itu harus bekerja dengan kejujuran dan
penuh komitmen demi kepentingan rakyat.
Bukan apa-apa, rakyat sudah telanjur kecewa dengan kinerja anggota DPR pada periode-
periode terdahulu. Anggota DPR yang seharusnya menjadi wakil rakyat justru tidak
menjalankan tugas dengan baik. Mereka tidak mewakili rakyat tetapi mewakili diri sendiri,
rajin menyuarakan orang-orang yang punya kekuasaan dan uang, menjadi bumper untuk
membela kepentingan kelompok atau partainya saja.
Kinerja yang buruk itu antara lain tampak dari produk perundang-undangan yang dihasilkan.
Pada 2009, misalnya, dari target legislasi 82 undang-undang, hanya 39 yang disahkan
menjadi undang-undang. Begitu pun pada 2014, dari 66 yang ditargetkan, hanya satu yang
berhasil disahkan.

Secara substansial, apa yang telah dihasilkan pun buruk. Padahal, selama periode 2009-2014,
anggaran yang dihabiskan DPR mencapai Rp11,8 triliun dan Sekretariat Jenderal DPR
sebanyak Rp3,5 triliun.
Selain itu, tak sedikit pula anggota DPR yang terkena pelanggaran hukum dan etika.
Berdasarkan data Komisi Pemberantasan Korupsi, sepanjang 2009-2014, sebanyak 73
anggota DPR yang ditetapkan bersalah dalam kasus korupsi. Itu belum termasuk yang masih
dalam proses penyelidikan dan penyidikan.
Becermin pada kiprah para wakil rakyat di masa lalu itu, kita berharap DPR periode
mendatang bisa membawa perubahan di parlemen. Salah satu kunci menuju perubahan itu,
yakni adanya peran aktif dari setiap partai politik yang menjadi induk organisasi para anggota
dewan.



































Konsumsi BBM bakal Dibatasi

AYOMI AMINDONI


Ketimbang menaikkan harga, pemerintah memilih membatasi penjualan BBM
bersubsidi di SPBU.
KARENA tersandera oleh pembengkakan subsidi bahan bakar minyak (BBM) tahun ini
yang menembus Rp75 triliun, pemerintah berencana membatasi penjualan BBM bersubsidi
di masyarakat. Opsi itu dipilih karena pemerintah tidak mungkin menaikkan harga BBM
bersubsidi, lantaran situasi tahun politik.

Periode ini bukan periode yang mudah (untuk menaikkan harga BBM) karena bulan depan
pemilihan presiden. Kami realistis tahun ini, kata Menteri Keuangan Chatib Basri dalam
rapat kerja Badan Anggaran DPR RI bersama Menteri PPN-Kepala Bappenas dan Gubernur
Bank Indonesia di Jakarta, kemarin.
Dalam RAPBN-P 2014 pemerintah mengajukan kuota volume konsumsi BBM sebesar 48
juta kiloliter, atau sama dengan besaran yang ditetapkan dalam APBN. Meski demikian, PT
Pertamina (persero) memproyeksikan kuota ini akan jebol, mencapai 48,5 juta kl.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, kata Chatib, diperlukan upaya-upaya pengendalian atau
pembatasan konsumsi. Opsi itu yang bisa kita lakukan dan kita akan bahas di panja dan
Komisi VII bersama dengan Kementerian ESDM.
Saat ditemui terpisah, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik
mengungkapkan salah satu opsi pembatasan yang bisa dilakukan ialah melarang stasiun
pengisian bahan bakar umum (SPBU) menjual BBM bersubsidi (premium dan solar) pada
Sabtu-Minggu dan hari libur.
Ini sudah dibahas. Pom bensin tidak jual BBM subsidi di akhir pekan dan hari libur.
Masyarakat mesti beli BBM nonsubsidi kalau hendak bepergian, atau diam saja di rumah,
ujarnya.
Dirjen Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM Edy Hermantoro menambahkan,
pihaknya akan berkoordinasi dengan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH
Migas) dan pemerintah daerah dalam upaya-upaya pengendalian konsumsi.
Selain opsi hari libur, ungkap Edy, pihaknya menyiapkan regulasi untuk memasang stiker
pada kendaraan yang diperbolehkan mengonsumsi BBM bersubsidi.
Ini seperti Pertamina lakukan monitoring. Di Batam itu hanya boleh pakai BBM sekian liter
dan menggunakan kupon. Ternyata itu bisa drop bagus, tukas Edy.
Dalam menanggapi rencana pembatasan konsumsi BBM bersubsidi, Menko Perekonomian
Chairul Tanjung menegaskan keputusan atas opsi-opsi yang ditawarkan ada di tangan
parlemen. Semua opsi kita buka. Kita tunggu keputusan DPR, ujar Chairul yang baru tiga
hari menjabat menko perekonomian.
Kuota terjaga
Sementara itu, Kepala BPH Migas Andy N Sommeng mengatakan pihaknya optimistis kuota
BBM bersubsidi tidak melebihi target APBN 2014 yang ditetapkan sebesar 48 juta kl.
Kendati begitu, menurut Andy, jika pemerintah mengeluarkan aturan pengendalian
pemakaian BBM bersubsidi, konsumsi akan berkurang lebih banyak lagi.
Konsumsi solar memang di atas kuota yang ditetapkan, tetapi terkompensasi premium yang
di bawah kuota. Jadi, saya optimistis sesuai target, tandasnya Dalam RAPBN-P 2014,
subsidi BBM pada 2014 bakal membengkak Rp74,3 triliun, dari Rp210,7 triliun menjadi
Rp285 triliun.
Subsidi listrik juga membengkak Rp35,7 triliun, dari Rp71,4 triliun menjadi Rp107,1 triliun.
Pembengkakan subsidi energi itu diakibatkan peningkatan asumsi kurs rupiah dari 10.500
menjadi 11.700 per dolar AS. (Wes/X-9)
amindoni @mediaindonesia.com


EMAIL
amindoni @mediaindonesia.com















Prioritaskan Kedaulatan Ekonomi

EMIR CHAIRULLAH


Saat ini berkembang pendapat bahwa tanpa GBHN, negara dan penyelenggaraan
pemerintahan dianggap menjalankan sistem autopilot.
PEMERINTAHAN mendatang harus mampu mengembalikan kedaulatan ekonomi yang
hingga kini belum bisa direalisasikan di Republik ini. Mantan Ketua PP Muhammadiyah
Ahmad Syai Maarif menyebutkan kedaulatan politik di Indonesia bisa dijalankan apabila
negara konsisten menjalankan amanat Pasal 33 UUD 1945.
Negara ini sudah hampir kehilangan kedaulatan karena tidak menguasai sektor
perekonomian. Rakyat pun banyak yang telantar, kata pria yang akrab disapa Buya ketika
dihubungi, Rabu (21/5).
Ia menyebutkan, sejak masa Orde Baru hingga saat ini, sebagian sektor perekonomian negara
ini dikuasai pemilik modal asing. Akibatnya, pemerintah seperti kehilangan kekuatan dalam
menghadapi negara lain.
Begitupun di dalam negeri, negara seperti kehilangan fungsinya saat berhadapan dengan
masyarakat, ujarnya.
Sebenarnya, ungkap Buya, pemerintah Indonesia pada masa Soekarno pernah mencoba
mengatasinya. Sayangnya, Bung Karno tidak berhasil menghadapinya. Karena itu, kita
berharap agenda Trisakti yang didengungkan Bung Karno bisa diwujudkan pasangan Joko
Widodo-Jusuf Kalla, yaitu kedaulatan negara, pungkasnya.
Visi-Misi dan Program Aksi pasangan capres/cawapres Jokowi-JK yang diserahkan ke
Komisi Pemilihan Umum menegaskan perlunya menghadirkan kembali peran negara untuk
melindungi segenap bangsa dan memberikan rasa aman kepada seluruh warga negara
menjadi poin pertama dalam sembilan agenda prioritas mereka.
Jokowi-JK menilai pengembalian peran negara merupakan salah satu solusi untuk mengatasi
tiga masalah utama bangsa, yakni ancaman terhadap wibawa negara, kelemahan sendi
perekonomian bangsa, serta intoleransi dan krisis kepribadian bangsa.
Sementara itu, Forum Rektor Indonesia (FRI) berhasil menuntaskan penyusunan naskah
akademik Garis-Garis Besar Haluan Negara (GBHN). Buah pemikiran para rektor itu
diharapkan menjadi pedoman bagi penyelenggaraan negara mendatang.
Sudah kami cetak dalam bentuk buku, dan hari ini akan dikirimkan ke Ketua MPR, DPR,
DPD, Presiden, Ketua MK, dan DPP partai politik, kata Ketua FRI Ravik Karsidi di
Universitas Sebelas Maret (UNS), Surakarta, Jawa Tengah, kemarin.
Gagasan untuk mengembalikan GBHN muncul pada pertemuan tahunan FRI di UNS pada
Januari lalu. Hal itu dilatarbelakangi kondisi yang terjadi, yakni penyelenggaraan
pembangunan cenderung tidak berkelanjutan.
Ravik mengatakan saat ini berkembang pendapat yang antara lain mengatakan bahwa tanpa
GBHN diberikan kepada presiden dan wakil presiden, seolah-olah sistem demokrasi hanya
memberikan blangko kosong. Negara dan penyelenggaraan pemerintahan dianggap
menjalankan sistem autopilot yang bisa berjalan sendiri.
Oleh sebab itu, MPR perlu diberi kewenangan kembali untuk menyusun dan menetapkan
GBHN sebagai perluasan makna kedaulatan rakyat dalam sistem UUD 1945.
Bisa dilakukan meski presiden dipilih langsung. Kita juga tidak perlu mengamendemen
UUD 1945, cukup dengan melakukan konvensi ketatanegaraan, pungkasnya. (FR/P-5)
emir@mediaindonesia.com



























DPS Pilpres masih Bermasalah


Jika KPU gagal menyusun DPT yang clear and clean, hal itu akan jadi bumerang.
Dalam situasi head to head antara dua kubu, pertarungan akan sangat keras, dengan
potensi kecurangan dan konflik tinggi.
Wakil Ketua Komisi II DPR Arif Wibowo menilai daftar pemilih sementara (DPS) nasional
Pemilu Presiden (Pilpres) 2014 yang disusun Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI
bermasalah. Pasalnya, DPS berbasiskan daftar pemilih tetap (DPT) pemilu legislatif (pileg)
yang memuat sekitar 9 juta-10 juta pemilih yang diduga ganda.
Pernyataan Arif tersebut disampaikan dalam rapat dengar pendapat antara Komisi II DPR dan
Komisi Pemilihan Umum di Jakarta, kemarin. Arif meminta KPU betul-betul cermat dalam
menyusun DPS pilpres yang saat ini masih dalam tahap perbaikan.
DPT pileg belum dibereskan secara tuntas. Dalam menghadapi pilpres, pembersihan data
ganda itu mutlak, ujarnya.
Politikus PDIP itu berpendapat, jika KPU gagal menyusun DPT yang clear and clean dalam
pilpres, hal itu dapat menjadi bumerang. Sebab dalam situasi pilpres yang head to head antara
dua kubu, bisa dipastikan pertarungan akan sangat keras. Sehingga ketidakakuratan data apa
pun akan dijadikan sebagai biang keladi kekalahan kubu tertentu.
RDP tersebut juga menyimpulkan bahwa dalam rangka pelaksanaan Pemilihan Umum
Presiden (Pilpres) 2014, Komisi II meminta KPU untuk mempersiapkan dan membenahi
perangkatnya secara maksimal. Hal itu demi menghindari kecurangan dan potensi konflik
yang mungkin akan terjadi. KPU diharapkan melapor kepada Komisi II mengenai proses
pelaksanaan pilpres untuk dibahas pada RDP selanjutnya.
Dalam laporannya, Ketua KPU RI Husni Kamil Manik memperkirakan jumlah DPS hasil
perbaikan (DPSHP) nasional untuk pilpres mencapai 190 juta. Angka tersebut merupakan
gabungan dari DPT pileg yang jumlahnya 185,8 juta, daftar pemilih khusus (DPK) pileg
sekitar 900 ribu, dan 3,1 juta calon pemilih baru.
Husni menerangkan, mengacu pada Undang-undang (UU) No 42 Tahun 2008 tentang Pilpres,
DPT pileg memang menjadi bahan penyusunan DPS pilpres.
Sementara itu, 3,1 juta calon pemilih baru yang akan berusia 17 tahun pada 9 Juli nanti
didapatkan KPU dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
DPSHP telah ditetapkan Panitia Pemungutan Suara (PPS) pada 12 Mei 2014. Saat ini KPU
kabupaten/kota sedang menggelar rekapitulasi DPSHP pilpres di setiap tingkatan. KPU RI
sendiri akan melakukan rekapitulasi DPSHP pada 23-25 Mei. (Ben/P-5)
PERTAHANAN
Robohkan Mercusuar Malaysia di Perbatasan


SIKAP tegas TNI memang dibutuhkan. Pengiriman kapal perang ke perairan Tanjung Datok,
Sambas, Kalimantan Barat, disebabkan adanya dugaan pembangunan mercusuar oleh
Malaysia di daerah perbatasan dinilai tepat. Perintah pengiriman diberikan langsung oleh
Panglima TNI Jenderal Moeldoko kepada Angkatan Laut.
Menurut pengamat hukum internasional dari Habibie Center, Dewi Fortuna Anwar, jika
pemerintah Indonesia merasa dirugikan dan masih menganggap pembangunan mercusuar
Malaysia di wilayah NKRI melanggar wilayah, bangunan mercusuar Malaysia sebaiknya
dirobohkan. Itu tidak melanggar hukum internasional.
Menurut Dewi, belajar dari pengalaman pencaplokan Sipadan dan Ligitan oleh Malaysia
melalui Mahkamah Internasional, Malaysia sengaja membuat pola serupa. Yaitu membangun
infrastruktur, mengelolanya, dan melakukan klaim wilayah Indonesia. TNI harus tegas
dalam hal ini agar wilayah kita tidak dicuri lagi, karena dengan adanya bangunan itu,
Malaysia semakin menguatkan bahwa itu wilayah mereka, imbuhnya.
Selain itu, TNI perlu meningkatkan patroli di wilayah perbatasan, agar negara tetangga tidak
membuat bangunan atau memindahkan patok perbatasan dengan mudah.
Di tempat terpisah, Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Marsetio
mengatakan pihaknya juga akan mengirimkan satu pesawat patroli untuk memantau perairan
Tanjung Datok. Saat ini kami sedang konfirmasi. Kami kirim kapal perang dan pesawat
patroli untuk memantau di sana. Saat ini dalam tahap perundingan. Soal batas wilayah
perbatasan Indonesia-Malaysia belum tuntas, katanya. (AI/P-2)
















Komnas HAM Evaluasi Posisi Mahfud MD



KOMISI Nasional Hak Asasi Manusia akan mengevaluasi posisi Mahfud MD sebagai salah
satu anggota Dewan Penasihat Komnas HAM menyusul posisi Mahfud sebagai ketua tim
sukses salah satu pasangan capres-cawapres: Prabowo-Hatta. Posisi Mahfud tersebut
dianggap menodai posisi Komnas HAM sebagai lembaga independen yang tidak berafiliasi
dengan posisi politik apa pun.
Kita tidak ingin Komnas HAM dianggap partisan oleh masyarakat. Kita jelas-jelas
independen, kata Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai, di Jakarta, kemarin.
Menurut dia, posisi Mahfud MD tentu akan membawa kesan tidak baik terhadap Komnas
HAM. Komnas HAM tidak bisa kemudian ditarik terlalu jauh pada persoalan politik. Ini
yang membuat posisi Pak Mahfud kami nilai tidak etis dan karena itu akan dievaluasi dalam
rapat paripurna Komnas HAM, lanjut Natalius.
Pernyataan senada juga dikemukakan Ketua Umum PB HMI Arip Musthopa. Mahfud MD
harus mundur dari jabatan Ketua Presidium KAHMI kalau menjadi Ketua Tim Pemenangan
Prabowo-Hatta. Alasannya, KAHMI harus tetap independen secara institusi sehingga tidak
etis merusak kultur kekeluargaan KAHMI. Silakan saja alumni HMI bersikap berbeda dalam
memilih Jokowi-JK atau Prabowo-Hatta, tetapi tidak etis kalau KAHMI dibawa ke salah
satunya.
Sementara itu, Mahfud MD yang mengaku ditunjuk oleh Prabowo dan Hatta Rajasa untuk
menjadi ketua tim pemenangan mengatakan dirinya masih menunggu masukan dari sejumlah
kiai NU dan massa pendukungnya untuk secara tegas menerima atau menolak tawaran
tersebut. (Ben/P-2)









Relawan Jokowi-JK Bergerak

LINA HERLINA

Serentak dan spontan para relawan menyatakan dukungan mereka dan siap
memenangkan pasangan Jokowi-JK pada Pilpres 9 Juli mendatang.
DUKUNGAN terhadap pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden RI, Joko Widodo-HM
Jusuf Kalla, terus mengalir di banyak daerah. Para relawan tersebut berinisiatif mendirikan
posko untuk melakukan berbagai aktivitas mendukung Jokowi-JK.
Sejumlah tokoh, mulai dari tokoh agama, akademisi, budayawan, LSM, dan berbagai elemen
masyarakat lainnya, di Makassar, kemarin, menggelar deklarasi Sekretaris Jaringan
Organisasi Komunitas dan Organisasi Warga Indonesia (Seknas Jokowi) Sulawesi di sebuah
warung kopi di bilangan Toddopuli, Makassar.
Ketua Presidium Seknas Sulawesi Muljadi Prajitno mengatakan kepemimpinan nasional,
setelah 15 tahun reformasi, masih berada di bawah ambang batas moralitas politik bangsa,
ekonomi ketergantungan, dan degradasi kebudayaan. Makanya, kami dari Seknas Jokowi
mengajukan konsep pembangunan trisakti, sebagai jalan kemandirian bangsa, ujarnya.
Yang mereka maksud trisakti, yaitu kemandirian politik kebangsaan yang bermoral,
kemandirian ekonomi, dan kemandirian budaya yang bermartabat.
Menguatnya dukungan terhadap pasangan Jokowi-JK juga terjadi di Tapanuli. Rosita
Hutauruk, 56, warga Sibolga, Sumatra Utara, mengaku kagum dengan sosok Jokowi. Kami
siap mendukung serta memenangkan pasangan Jokowi menjadi Presiden RI, sebab Jokowi
memiliki karisma kepemimpinan.
Di Surabaya, bertempat di sebuah rumah di kawasan Jalan Wali Kota Mustajab 76, berbagai
aktivis dari lintas sektor dan jaringan menyatukan tekad mendukung Jokowi dan JK. Kita
mendeklarasikan berdirinya Seknas Jokowi Surabaya sebagai legitimasi keberadaan salah
satu relawan Jokowi perwakilan di Surabaya, kata Ketua Seknas Jokowi Surabaya Diana
AV Sasa di Surabaya, kemarin.
Di Blitar, tim pemenangan capres dari PDI Perjuangan membuka pendaftaran bagi para
relawan untuk persiapan Pilpres 2014. Kami menyediakan 2.000 formulir untuk pendaftaran
tim relawan. Kami buka untuk 1.000 relawan, tapi kami berharap yang daftar lebih, jadi
formulir pun kami buat banyak, kata panitia tim pemenangan Jokowi di Blitar Abdul Azis.
Selain membuka pendaftaran tim relawan, tim pemenangan menyelenggarakan kegiatan
selamatan serta melepas 100 merpati sebagai simbol perdamaian.
Dukungan Prabowo
Sementara itu, Rumah Polonia yang terletak di Jalan Cipinang Cempedak, Jakarta Timur,
kemarin, juga ramai didatangi para artis, di antaranya Anang dan Ahmad Dhani. Di rumah ini
dideklarasikan Gerakan Pemuda Indonesia untuk Prabowo-Hatta.
Sekitar pukul 13.15 WIB, Ahmad Dhani bersama sang istri, Mulan Jameela, mengenakan
baju putih bertuliskan Gema (Gerakan Pemuda) Indonesia. Di belakang Dhani terlihat Anang
Hermansyah dan istrinya, Ashanty. Ada juga Rachel Maryam, artis sekaligus politikus
Gerindra, dan pembalap Ananda Mikola. Di rumah itu telah berdiri sebuah panggung dengan
alat band lengkap. Di rumah itu, para artis mendeklarasikan diri menjadi pendukung
Prabowo-Hatta.
Sekjen Gema Arif Rahman mengatakan para artis itu akan dijadikan jurkamnas dan bagian
dari tim sukses. Nama-nama mereka akan didaftarkan ke KPU. (JH/FL/PO/P-2)
lina@mediaindonesia.com






























Aktivis Buruh Gugat Pencapresan Prabowo


Terpilihnya Prabowo Subianto menjadi bakal calon presiden mengancam masa depan
kebebasan berserikat, berkumpul, dan berorganisasi.
PULUHAN aktivis yang tergabung dalam Gerakan Buruh Melawan Lupa, kemarin,
berdemonstrasi di halaman Kantor KPU RI di kawasan Jalan Imam Bonjol Jakarta Pusat.
Mereka menuntut Komisi Pemilihan Umum mendiskualifikasi Prabowo Soebianto sebagai
bakal capres karena merupakan salah satu pelanggar HAM. Mereka juga mendesak agar
semua penjahat HAM di masa lalu dan masa kini harus segera diadili di pengadilan ad hoc
HAM.
Para aktivis yang terdiri dari berbagai organisasi, seperti GSBI, SBSI, Federasi Opsi, FBLP,
KSBSI, DPD SPN DKI Jakarta, KPO-PRP, Politik Rakyat, Perempuan Mahardika, dan
SBTPI, berorasi secara bergantian di depan kantor KPU. Aksi itu mendapat pengawalan ketat
dari petugas kepolisian yang langsung membentuk pagar betis.
Dalam aksi itu, para aktivis mengkritik pemerintahan yang tidak prodemokrasi. Mereka juga
melakukan kilas balik massa kepemimpinan Presiden Soeharto, 16 tahun lalu. Ketika itu,
banyak terjadi pelanggaran HAM seperti kasus Marsinah, Wiji Thukul, Bimo Petrus, dan
puluhan aktivis lainnya yang hilang diculik.
Para aktivis menganggap Parabowo Subianto yang waktu itu menjabat Komandan Kopassus
merupakan salah seorang sosok yang harus dimintai pertanggungjawaban karena diduga
terlibat penculikan aktivis prodemokrasi pada 1997-1998. (TS/P-2)










Vonis Pemilu Amburadul dari Petahana Gagal


PEMILU Legislatif 2014 selesai digelar, anggota terpilih DPD, DPR, DPRD sudah
diumumkan Komisi Pemilihan Umum minggu lalu, meskipun masih menyisakan berbagai
masalah dengan membeludaknya gugatan sengketa di Mahkamah Konstitusi.
DPR Periode 2014-2019 akan didominasi wajah baru. Dari 560 anggota terpilih DPR RI
periode 2014-2019, ada 321 anggota DPR baru, atau sekitar 57,3 %. Sama maknanya, bahwa
321 anggota DPR periode 2009-2014 tidak akan duduk kembali di Senayan.
Di Komisi II, dari 52 anggota Komisi II DPR RI hanya belasan yang lolos kembali menjadi
wakil rakyat periode 2014-2019. Kekecewaan caleg petahana yang gagal pun tergambar saat
Komisi II DPR mengadakan rapat dengar pendapat dengan KPU terkait evaluasi
penyelenggaraan pemilihan umum anggota DPR, DPD dan DPRD di Jakarta, kemarin.
Rapat yang harusnya digelar sejak pukul 10.00 WIB, baru digelar sekitar pukul 11.30, karena
minimnya anggota Komisi II yang hadir. Mereka yang gagal masuk Senayan lagi, mengadili
dan menyerang penyelenggaraan pemilu yang dialamatkan ke KPU.
Anggota DPR Fraksi PAN Herman Kadir dari daerah pemilihan Jambi yang tidak akan duduk
lagi di DPR periode 2014-2019, dengan geram mengatakan bahwa penyelenggaran pemilu
sangat luar biasa amburadul. Ia pun mengusulkan pembentukan panitia khusus DPR untuk
evaluasi pelaksanaan pileg 2014.
Anggota Komisi II Fraksi Partai Demokrat Abdul Wahab Dalimunthe dapil Sumatra Utara I,
yang kalah perolehan suaranya dari Ruhut Sitompul memvonis bahwa sejak pemilu 1955
hingga sekarang, Pemilu 2014-lah yang paling banyak caci maki dan karut-marut, sehingga
menjadi pemilu paling buruk yang pernah terselenggara.
Anggota Demokrat lainnya yang bernasib sama, Nanang Samodra, Nuki Sutarno dan Abdul
Gafar Patappe menjelaskan bahwa KPU dan Bawaslu terkesan mengendapkan masalah yang
terjadi dan melimpahkan ke MK.
Anggota DPR Fraksi PKB Muh. Unais Ali Hisyam Dapil Jawa Timur XI yang juga tak
tepilih kembali, memplesetkan istilah pemilihan umum menjadi pembelian umum, praktik
politik uang layaknya membeli ikan, apakah langsung ke tempat penangkapan atau ke pasar
ikan.
Saat mendengar serangan dan kekecewaan itu, anggota KPU hanya terdiam dan mendengar
serta beberapa kali menunduk melihat kertas di depannya. KPU hanya menyampaikan
beberapa kendala yang dihadapi yaitu tertunda pelaksaaan pemungutan di 35 distrik di
kabupaten Yahukimo, Papua, tiga TPS di Kabupaten Sikka, NTT, serta tertukarnya surat
suara 936 TPS di 128 kabupaten kota, namun tidak terungkap adanya praktik politik uang.
(Raja Eben Lubis/P-5)














































Munas Golkar Harus Oktober

ASTRI NOVARIA


Para senior Partai Golkar mulai menggoyang kepemimpinan Ketua Umum Aburizal
Bakrie.
PERBEDAAN tajam di internal terkait dengan posisi politik Partai Golkar dalam
menghadapi Pemilu Presiden 2014 semakin tampak. Setelah sebagian kader muda
menyatakan dukungan ke kubu Joko Widodo-Jusuf Kalla yang bertentangan dengan sikap
organisasi, kemarin, tokoh senior Golkar membahas langkah penyelamatan organisasi di
Hotel JW Marriott, Jakarta.
Dengan dipelopori organisasi sayap Golkar, Soksi, Kosgoro, dan MKGR, mereka
menyayangkan sikap organisasi yang akan memberikan sanksi kepada kader Golkar yang
merapat ke pasangan Jokowi-JK.
Beberapa tokoh yang datang antara lain Agung Laksono, Theo L Sambuaga, Priyo Budi
Santoso, Zainal Bintang, Aksa Mahmud, Fahmi Idris, Yorrys Raweyai, Andi Mattalata, dan
Yorrys Raweyai serta Oetojo Oesman.
Bahkan, para senior Partai Golkar mulai menggoyang kepemimpinan Ketua Umum Aburizal
Bakrie. Mereka ingin mengembalikan jadwal munas sesuai dengan AD/ART, yakni pada
Oktober 2014.
Seperti diketahui sebelumnya, Aburizal mengambil keputusan di rapimnas Golkar untuk
memperpanjang masa kepemimpinannya sehingga munas baru digelar pada 2015 kelak.
Namun, jika melihat situasi terkini pascapemilu legislatif yang kurang menggembirakan, para
senior Golkar pun berani bermanuver.
Kami ingin selalu mendorong segala sesuatunya sesuai AD/ART, termasuk masa jabatan
dan periodisasi 5 tahun, berarti tahun ini diadakan (munas). Ini sudah diingatkan. Kalau tidak
dilakukan pada waktunya, legitimasinya dipertanyakan dan menimbulkan pertanyaan, kata
Wakil Ketum Golkar yang juga Ketua Ormas Kosgoro, Agung Laksono.
Pemikiran tersebut, menurut Agung, datang dari para senior Golkar. Ide semacam itu datang
karena Golkar harus kembali ke AD/ART.
Tidak pecah

Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (DPP AMPI)
Dave Laksono menolak disebut ada perpecahan di tubuh partai berlambang pohon beringin.
Itu menurut saya normal dan menjadi dinamika di partai kami. Setiap orang bebas
menyuarakan pendapatnya, ujar Dave kepada Media Indonesia di markas pemenangan
Prabowo-Hatta, di Rumah Polonia, Jakarta, kemarin.
Anak Wakil Ketua Partai Golkar Agung Laksono itu membenarkan ada gejolak dari beberapa
rekan satu partainya untuk mendukung Jokowi-JK. Namun, Dave memastikan Partai Golkar
tetap solid pada setiap kebijakan partainya.
Kita tetap solid akan kebijakan partai dan telah sepakat untuk menyatukan diri dalam
perjuangan pilpres dalam mendukung Prabowo-Hatta. Pernyataan itu bukan
mengatasnamakan seluruh Partai Golkar, mereka hanya ingin mengungkapkan ekspresi
mereka, cetus Dave. Namun, kata dia, sejumlah rekannya yang mendukung Jokowi-JK
memang perlu dievaluasi.
Wakil Bendahara Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo meminta berbagai pihak tidak
membesar-besarkan persoalan kader Golkar yang mendukung Jokowi-JK. Menurutnya, hal
itu lebih baik dibiarkan berjalan secara alami.
Hal tersebut tidak akan membuat kapal tanker besar yang bernama Partai Golkar itu pecah.
Perbedaan tersebut sudah biasa terjadi. Namanya juga politik, ujar pria yang akrab disapa
Bamsoet itu ketika dihubungi, kemarin.
Dia menyebut perbedaan pandangan di antara kader Golkar sebagai realita politik.
Semua hanyalah soal pilihan. Namun, siapa pun itu, harus siap dengan risikonya, yakni
sanksi partai, cetus Bambang. (P-4)
astri@mediaindonesia.com



















Beringin Pasti Dapat Menteri Utama



POSISI menteri utama yang ditawarkan oleh bakal calon presiden Prabowo Subianto kepada
Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie baru sebatas wacana.
Hal itu diungkapkan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani saat ditemui
wartawan di Rumah Polonia, Jakarta, kemarin. Rumah Polonia ialah rumah yang pernah
ditinggali oleh Presiden Soekarno.
Kami masih terus mengkaji apakah mungkin, tapi soal itu (menteri utama) tidak
bertentangan dengan konstitusi. Pernah ada dulu zaman Bung Karno, karena itu pantas untuk
mengkaji kembali, ujar Muzani.
Dia menolak jika dikatakan posisi menteri utama untuk kader Partai Golkar itu sebagai ajang
bagi-bagi kekuasaan. Sebagai salah satu mitra koalisi, sambung Muzani, Golkar memang
punya perolehan terbesar di dalam koalisi merah-putih yang dibentuk Prabowo.
Koalisi yang dibangun tidak bisa menghindar dari pembagian kekuasaan. Itu konsekuensi
dalam politik di belahan dunia mana pun. Yang utama, syaratnya ialah kompetensi. Hal itu
belum kita bicarakan, tandasnya.
Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham menilai partai apa pun yang dibentuk di
dunia ini tentu punya ide dan cita-cita. Dalam rangka memperjuangkan cita-cita tersebut,
lanjut Idrus, diperlukan alat yakni kekuasaan. Akan tetapi, ungkap Idrus, Golkar tidak pernah
meminta jatah kursi kepada Prabowo.
Ya tidak apa-apa. Dalam rangka memperjuangkan cita-cita partai diperlukan alat, dan alat
itu adalah kekuasaan. Ini hakikat partai, tapi yang pasti di sini tidak ada perjanjian tentang
posisi itu (menteri) dan Pak Prabowo menjelaskan itu, papar Idrus.
Namun, dia mengakui, ke depannya tetap akan ada pembicaraan mengenai posisi menteri-
menteri di kabinet. Pihaknya pun meyakini pertimbangan kualitatif dan profesionalitas akan
menentukan dalam mengisi jabatan penting di pemerintahan nantinya jika pasangan
Prabowo-Hatta memenangi Pilpres 2014.
Kita akan bicara dan pembicaraan itu nanti bermuara janji. Cita-cita dan visi misi yang
disampaikan Prabowo-Hatta bagaimana akan kita laksanakan. Karena itu, pertimbangan
kualitatif dan profesionalitas akan menentukan dan diharapkan muncul dalam koalisi ini,
supaya nanti berjalan efektif dan produktif, pungkas Idrus. (Nov/AI/P-4)




DPRD Batam Dukung Warga Protes Penaikan TDL



DPRD Kota Batam mendukung langkah masyarakat melayangkan class action (gugatan
perwakilan kelompok) untuk memprotes penaikan tarif dasar listrik (TDL) sebesar 4%-6%
atau dengan penghitungan balik modal Bright PLN Batam.
Mereka (PLN Batam) harus buktikan kerugian mereka. Kami tidak setuju penaikan itu,
masyarakat yang menanggung beban. Kami dukung anggota masyarakat yang melakukan
class action, kata Wakil Ketua DPRD Kota Batam Ruslan Kasbulatov, kemarin.
Politikus PDI Perjuangan itu menyayangkan keputusan Wali Kota Batam Ahmad Dahlan
yang awalnya menolak penaikan TDL, tiba-tiba berubah pikiran ikut mendukung. Wali Kota
Batam Ahmad Dahlan mengatakan, Penaikan boleh, asalkan sesuai dengan yang diinginkan
masyarakat. Namun, dia tidak mau berkomentar ketika ditanya lagi mengenai penolakan
sebelumnya.
Ruslan Kasbulatov menilai penaikan tarif listrik untuk saat ini jangan diberlakukan lagi
karena dampaknya akan semakin membebani masyarakat. Sementara itu, mengenai kerugian
PLN Batam sebesar Rp2 miliar per bulan, dia menilai klaim PLN itu kebohongan besar.
Sebab PLN Batam merupakan anak perusahaan PLN pusat yang paling menguntungkan.
Ruslan menganjurkan masyarakat di Batam melakukan langkah melalui mekanisme class
action. Dasar gugatannya yaitu Pasal 46 UU Nomor 8 Tahun 1998 tentang Perlindungan
Konsumen. Selain itu, difasilitasi Pasal 1365 KUHPerdata dan UU Nomor 15 Tahun 1985
tentang Ketenagalistrikan.
Gugatan masyarakat perlu dilakukan, agar PLN tidak sesuka hati menaikkan tarif listrik,
sedangkan pemadaman listrik terjadi di mana-mana.
Pengusaha di Batam yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Batam
juga menolak penaikan TDL. Ketua Kadin Batam Ahmad Ma'ruf Maulana berharap
pemerintah mencari solusi sehingga masyarakat tidak terbebani dengan rencana penaikan
TDL tersebut. (HK/N-4)









Pengadaan Baju Batik Jerat Sekda Kota Jayapura


"Diduga, terjadi penyalahgunaan dana yang dianggarkan untuk pengadaan batik di
lingkungan Wali Kota Jayapura."
--Fudhoil, Kepala Kejari Jayapura
KEJAKSAAN Negeri (Kejari) Jayapura secara resmi menetapkan Sekretaris Daerah (Sekda)
Kota Jayapura, Papua, RD Siahaya sebagai tersangka dugaan korupsi pengadaan baju batik.
Kepala Kejari Jayapura Fudhoil di Kantor Kajati Papua, kemarin, mengatakan Sekda Kota
Jayapura ditetapkan sebagai tersangka bersama JB dan WA selaku kontraktor. Namun,
ketiganya belum ditahan.
Kajari menjelaskan kasus tersebut berawal dari dana APBDP (perubahan) 2012 sebesar
Rp1,7 miliar yang dialokasikan dan dikelola di pos Sekretaris Daerah Kota Jayapura.
Diduga, terjadi penyalahgunaan dana yang dianggarkan untuk pengadaan batik di
lingkungan Wali Kota Jayapura, kata Fudhoil.
Dugaan penyimpangan itu mencuat akibat proyek tersebut tidak melalui lelang atau tender
serta kualitas barang yang tidak sesuai.
Di Medan, sidang perdana kasus dugaan korupsi di PLN Belawan dengan sejumlah terdakwa
di Pengadilan Tipikor Medan, kemarin, dibatalkan. Masalahnya hakim ketua Jonner Manik
mengikuti pendidikan di Semarang, Jawa Tengah. Sidang perdana pun akan dimulai pada
Selasa depan.
Seusai pembatalan sidang, Direktur Operasional PT Mapna Indonesia Muhammad Bahalwan,
salah satu terdakwa, mengancam membuat Kota Medan gelap gulita jika dirinya divonis
bersalah.
Dua pembangkit listrik yang dipakai PLN ini masih punya saya karena PLN belum
membayar ke saya. Kalau saya divonis bersalah, saya akan tarik dua mesin yang digunakan
untuk menerangi Medan. (Listrik) Kota Medan akan padam semua, tegas Bahalwan.
Terkait dengan dugaan korupsi pendidikan luar sekolah (PLS) di Nusa Tenggara Timur,
Kejaksaan Tinggi NTT melanjutkan pemeriksaan Bupati Sabu Raijua, Marthen Luther Dira
Tome, sebagai saksi, kemarin. Marten, mantan Kepala Subbidang PLS Dinas Pendidikan
Pemuda dan Olahraga NTT, pada 2007 menangani pengelolaan dana PLS Rp77,6 miliar.
Di Simalungun, Sumatra Utara, kendati berstatus tersangka perambah hutan, justru Jan
Wanner Saragih mendapat jabatan memimpin Dinas Perizinan dari bupati setempat.
(MC/PS/PO/DK/N-2)














































Forum Rektor Selesaikan GBHN



FORUM Rektor Indonesia telah menuntaskan penyusunan naskah akademik Garis-Garis
Besar Haluan Negara (GBHN). Buah pemikiran para rektor selama sekitar lima bulan itu
diharapkan dapat menjadi pedoman bagi penyelenggaraan negara mendatang.
Naskahnya sudah kami cetak dalam bentuk buku, dan hari ini akan dikirimkan ke Ketua
MPR, DPR, DPD, Presiden, Ketua MK, dan DPP partai politik. Lahirnya gagasan itu
dilatarbelakangi kondisi bahwa penyelenggaraan pembangunan cenderung tidak
berkelanjutan, kata Ketua Forum Rektor, Ravik Karsidi, di Surakarta, Jawa Tengah,
kemarin.
Rektor UNS Surakarta itu menambahkan, saat ini berkembang pendapat yang mengatakan
bahwa tanpa GBHN, sistem demokrasi hanya memberi blangko kepada presiden dan wakil
presiden. Oleh sebab itu, MPR perlu diberikan kewenangan untuk menyusun dan menetapkan
GBHN. (FR/N-2)





























Martir Demokrasi

Willy Aditya Direktur Eksekutif Populis Institute


Lemahnya struktur KPU sebagai penyelenggara pemilu mendorong suatu penciptaan
kondisi menguatnya suatu operasi bawah tanah dan dominannya aktor-aktor di luar
partai politik dan masyarakat sipil.
PERHELATAN pemilu legislatif telah sebulan dibelakang kita. Namun, melihat dari begitu
ramainya pemberitaan di media massa, waktu sebulan ini berlalu dalam nuansa getir. Betapa
tidak, sembari menunggu hasil penetapan dari KPU yang berjalan dramatis di beberapa
daerah, kita juga dihadapkan pada kenyataan bahwa praktik berdemokrasi yang tengah
berlaku di Indonesia belum seperti yang dimitoskan; negara demokrasi terbesar ketiga di
dunia. Apa pasal? Laporan kecurangan bertaburan di meja pengawas pemilu hingga pihak
kepolisian.
Kecurangan Pemilu 2014 ini terjadi dari yang tampak di depan mata hingga yang tidak
kasatmata, pun telah dimulai semenjak sebelum pemilu digelar, dan kemudian semakin tinggi
jumlah temuannya setelah hari pencoblosan. Praktik politik yang sesungguhnya
mensyaratkan aturan main yang fair dan demokratis bak jauh panggang dari api. Sebaliknya,
yang kita temui ialah demokrasi dengan ekspresi yang brutal bahkan cenderung barbar.
Berapa banyak temuan yang memperlihatkan kecurangan dalam penghitungan suara,
permainan belakang layar memperjualbelikan suara warga negara, bahkan pihak
penyelenggara pemilu sebagai wasit pun terseret dalam pusaran arus. Masyarakat diberi
tontonan tentang bagaimana manusia yang memiliki kecenderungan homo homini lupus;
manusia ibarat serigala bagi manusia lain yang tak segan memakan satu sama lain. Sebuah
kenyataan brutalisme yang dipraktikkan oleh pelaku-pelaku yang mengaku sebagai penegak
demokrasi.
Apa yang terjadi? Kondisi yang karut-marut ini sesungguhnya telah diprediksi oleh banyak
pihak, berangkat dari hal yang paling mendasar seperti kisruh DPT yang pengumumannya
diundur sampai tiga kali. Bahkan data dari e-KTP juga tidak membantu, padahal sejatinya
itulah tujuan dari proyek tersebut dilaksanakan. Jumlah masyarakat yang tidak memiliki NIK
(nomor induk kependudukan) mencapai lebih dari 10 juta jiwa. Jumlah itu belum terhitung
temuan pemilih ganda, pemilih yang telah meninggal, dsb. Maka, meningkatnya persentase
jumlah kertas suara cadangan menjadi sebuah keniscayaan sekaligus menyisakan tanda tanya
besar.
Sungguh bak komedi satire, jika pada kenyataannya selepas pemilu tercatat partisipasi dari
DPT menurun, sedangkan angka partisipasi nasional justru naik 72%, bahkan ada yang
mencapai 80%.
Kita perlu mengamati satu per satu kekurangan pelaksanaan pemilu kali ini, apakah itu surat
suara yang tertukar, kotak suara dari kardus, atau banyaknya kasus formulir C1 yang ganda,
antara salinan yang dipegang saksi dan yang diunggah oleh KPU, juga yang dimiliki
Panwaslu. Dapatlah kita berkesimpulan bahwa sedari awal, praktik yang terkesan sistematis
yang berujung pada keabsahan rekapitulasi. Maka, penggelembungan suara memang menjadi
indikasi yang marak terjadi. Padahal dari sistematika yang dirancang, pemilu tahun ini lebih
baik daripada sebelumnya.
Lemahnya struktur KPU sebagai penyelenggara pemilu mendorong suatu penciptaan kondisi
menguatnya suatu operasi bawah tanah dan dominannya aktor-aktor di luar partai politik dan
masyarakat sipil. Indikasi-indikasi kecurangan yang disengaja mulai bermunculan seiring
dengan banyaknya kejanggalan dalam rilis dari pihak penyelenggara pemilu berbeda dengan
di lapangan.
Jika kita melihat dengan saksama dan menganalisis beberapa temuan di atas, dengan
memakai pendekatan Gramscian tentang perang posisi (war of position) dan hegemoni
tandingan (counter-hegemony), maka terdapat relasi antaraktor yang bekerja dalam Pemilu
Legislatif 2014 ini. Dalam perang posisi, upaya yang dilakukan untuk mencapai kekuasaan
supremasi politik hanya bisa dicapai dengan perubahan mendasar, yaitu menentukan
perimbangan kekuatan dalam masyarakat sipil.
Indonesia memiliki tradisi perang posisi yang hebat di masa Orde Baru, ketika dalam pemilu,
para pemilih merasa dalam situasi intimidatif untuk memilih Golkar, sehingga kekuasaan
akan selalu berada di tangan Golkar. Perang posisi ini merupakan operasi teritorial yang
dilakoni secara sistematis oleh pihak yang mengendalikan kekuasaan formal dengan
legitimasi hukum yang kuat.
Selain itu, dengan pendekatan hegemoni tandingan, yang menjadi tandingan bagi supremasi
sipil yang tengah berjalan, di dalam proses pergantian kekuasaan yang menjadi syarat
demokrasi. Praktik ini merupakan upaya mengusik psikologis publik dan menggoyang
keyakinan atas kedamaian dalam proses pemilu dan keabsahannya. Dalam hal ini, ada dua
pihak yang paling dominan, yaitu media dan intelijen. Media berperan dalam membentuk
opini secara langsung, sementara intelijen berperan secara sembunyi-sembunyi (klandestin)
untuk suatu tujuan.
Lalu apa tujuan dari perang posisi dan hegemoni tandingan ini dalam kehidupan demokrasi?
Relevansi utama dari dua hal tersebut berkaitan langsung dengan pelemahan agen-agen
demokrasi (disfunction), sehingga partai politik dan masyarakat sipil sebagai pilar demokrasi
tidak berarti, bahkan mengalami kegagalan dalam tugasnya. Inilah yang menjadi titik
kontemplasi bagi partai politik beserta elitenya yang bertarung dalam kontestasi April lalu.
Bahwa ada kondisi yang menanti masa depan demokrasi Indonesia, kondisi yang compang-
camping. Bahkan bukan tidak mungkin sulit mempertahankan eksistensinya.

Martir bagi demokrasi
Demokrasi sesungguhnya adalah ruang pertarungan ide dan aktor. Maka, demokrasi adalah
tentang politik gagasan mana yang lebih didukung atau siapa yang lebih dipilih untuk
dijadikan pemimpin. Oleh karenanya, ruang demokrasi memang tidak pernah statis atau
berjalan di tempat. Kadang kala kecenderungannya bergerak ke arah yang progresif,
tumbuhnya semangat partisipasi dan deliberatif. Namun juga terkadang ia bergerak ke arah
ekstrem lain, yang melahirkan fasisme dan politik dinasti yang feodal.
Lalu apakah dalam melihat kenyataan kualitas pemilu dan hasilnya ini, kita hanya berdiam
diri menerima? Ada hal besar yang dikorbankan jika demikian pilihan kita; masa depan
Republik Indonesia. Masyarakat Indonesia akan semakin terjebak dan jauh terjerumus pada
praktik politik kotor (dirty war), dan dari sanalah pemimpin yang akan memimpin bangsa ini
berasal.
Tak bisa ditawar lagi, demi masa depan Indonesia dan demi mewujudkan demokrasi yang
hakiki, kita memerlukan martir untuk berkorban. Ya, kita memerlukan sebuah lompatan
besar, sebuah pengorbanan yang besar, karena masa depan Indonesia bukanlah hal yang bisa
dipertaruhkan dalam transaksi politik. Bangsa ini membutuhkan keberanian untuk mendobrak
kebobrokan yang semakin berakar ini. Dalam perjuangan mewujudkan kesetaraan, sistem
bernegara yang egaliter, bermartabat, dan demokratis, tak asing kita temukan martir sebagai
pemacu untuk meningkatkan kualitasnya.
Pertanyaannya, siapakah yang menjadi martir demi demokrasi baru di Indonesia hari ini? Tak
lain adalah partai politik baru yang tidak memiliki beban sejarah terhadap masa lalu. Partai
baru pula yang dapat dengan tegas dan lantang menunjukkan `keberpihakannya' kepada nilai
luhur demokrasi.



















Jemaah Harus Ambil Keputusan

DIKA DANIA KARDI


Para calon jemaah haji yang sudah melunasi biaya haji sebelum 2012 harus ambil
keputusan apakah berangkat haji pada tahun ini atau dikembalikan uangnya.
CALON jemaah haji lunas tunda sebelum 2012 kini harus menentukan nasib mereka tahun
ini. Jika mereka masih menunda keberangkatan haji pada tahun ini, pemerintah akan
mengembalikan uang mereka secara utuh.
`'Ini kesempatan terakhir bagi calon jemaah yang sudah melunasi biaya haji sebelum 2012.
Jika masih menunda, uangnya kami kembalikan,'' kata Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri
Kementerian Agama (Kemenag) Cepi Supriatna, di sela peninjauan kesiapan Musabaqah
Tilawatil Quran (MTQ) ke-25, di Batam, Kepulauan Riau, kemarin.
Calon jemaah haji lunas tunda ialah mereka yang telah melunasi biaya penyelenggaraan
ibadah haji (BPIH), tetapi menunda keberangkatan ibadah haji ke Tanah Suci. Biasanya,
penundaan haji dilakukan karena sudah berhaji, terpisah keluarga inti, dan alasan kesehatan.
Menurut Cepi, calon jemaah haji lunas tunda setelah dikaji, ternyata ada yang menunda
keberangkatan sejak 2006. Karena itu, Cepi meminta setiap kantor wilayah Kemenag
menginformasikan hal itu ke pada setiap calon jemaah lunas tunda yang jumlahnya mencapai
hingga ratusan jemaah di tiap embarkasi.
Selain itu, sambung Cepi, untuk memperkuat aturan nasib calon jemaah haji lunas tunda
sebelum 2012, pemerintah kini masih menggodok peraturan dirjen penyelenggara haji dan
umrah. Paling lambat aturan itu akan disahkan pekan ini.
`'Peraturan yang membahas nasib calon haji lunas tunda itu penting agar berjalan tertib
setelah terjadi pemotongan kuota haji 20% akibat pembangunan (Masjidil Haram) dan untuk
membersihkan sisa jemaah haji yang melunasi lewat dana talangan,'' tandas Cepi.
Jumlah kuota jemaah haji tahun ini kemungkinan tak jauh berbeda dengan tahun lalu, yakni
168.800 orang yang terdiri dari 155.200 orang untuk kuota haji reguler dan 13.600 orang
untuk haji khusus.
Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Anggito Abimanyu menambahkan
tahun lalu akibat pemangkasan kuota haji 20%, ada 24.916 calon jemaah lunas tunda atau
yang sudah melunasi BPIH 2013, tetapi batal berangkat. `'Tahun ini mereka hampir
dipastikan berangkat sekaligus mendapatkan pengembalian ongkos BPIH,'' kata Anggito.
Ketentuannya, bila BPIH 2014 lebih mahal, jemaah lunas tunda tersebut tidak akan dibebani
selisih biaya. `'Sebaliknya, jika BPIH 2014 lebih rendah, jemaah lunas tunda akan mendapat
pengembalian selisih biaya,'' kata Anggito.
Biaya umrah minimal
Di Bandung, Jawa Barat, Ketua Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik
Indonesia (Amphuri) Joko Asmoro menekankan pihaknya dan Kemenag komitmen untuk
menetapkan standar penyelenggaraan umrah yang standar, terutama terkait biaya perjalanan
umrah.
`'Kami menetapkan standar minimal biaya perjalanan umrah senilai US$1.700. Bila ada
angka di bawah itu, sangat riskan untuk bisa memenuhi standar pelayanan di Tanah Suci,''
ungkap Joko di sela sosialisasi biaya umrah dan haji, kemarin.
Ia pun meminta masyarakat tidak tergiur dengan paket umrah yang murah. `'Pokoknya jangan
tergiur dengan paket murah karena munculnya kasus jemaah umrah telantar bisa jadi lantaran
memang biaya umrahnya terlalu rendah,'' ungkap Joko. (Ant/H-2)
dika@mediaindonesia.com



























Permen LH akan Atur Satwa Invasif

VERA ERWATY ISMAINY


Ketentuan tersebut antara lain mengatur daftar 308 satwa asing invasif yang bisa
dipakai untuk pengawasan. Selain Kementerian LH, kementerian-kementerian lain
juga mesti aktif mengendalikan dan mengawasi peredaran satwa asing invasif yang
masuk ke Indonesia.
PEMERINTAH segera menerbitkan peraturan menteri (Permen) lingkungan hidup (LH) guna
mengendalikan dan mengawasi peredaran berbagai spesies hewan, tumbuhan, dan
mikroorganisme jenis asing invasif. Permen itu saat ini sudah pada tahap finalisasi dan
tinggal menunggu penyelesaian di Biro Hukum Kementerian LH.
Deputi III Bidang Pengendalian Kerusakan Lingkungan dan Perubahan Iklim Kementerian
LH Arief Yuwono mengatakan keberadaan permen mengacu pada UU No 32/2009 mengenai
perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup.
Di situ disebutkan saat ada introduksi jenis asing yang mengancam ekosistem dan spesies
asli, harus ada perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup,'' jelas dia dalam media
briefing Kementerian LH, di Jakarta, kemarin.
Sebelumnya, Kementerian LH menyatakan keanekaragaman hayati di Indonesia saat ini kian
terancam oleh tumbuhan dan hewan jenis asing invasif. Paling tidak, saat ini sudah ada 1.800
jenis tumbuhan, hewan, ikan asing, dan mikroorganisme yang telah terintroduksi dengan
ekosistem lokal. Dari 1.800 flora dan fauna invasif, 308 jenis sudah teridentifikasi dan
keberadaannya diinventarisasi.
Menurut Arief, permen LH yang tengah digodok antara lain akan mengatur isi dari daftar 308
flora dan fauna asing invasif itu. Ke-308 jenis asing invasif itu terdiri dari 53 jenis asing
invasif di bidang pertanian (Kementerian Pertanian), 99 jenis di bidang kehutanan
(Kementerian Kehutanan), dan 122 jenis di bidang kelautan (Kementerian Kelautan dan
Perikanan).
Daftar 308 jenis invasif sendiri nantinya disebarkan ke kementerian-kementerian, lembaga,
dan masyarakat, sehingga bisa dipakai oleh mereka khususnya untuk kepentingan
pengawasan dan karantina,'' jelas Arief.
Kajian risiko
Arief menambahkan, selain mengatur 308 flora dan fauna invasif, permen LH juga akan
mewajibkan adanya kajian risiko mengenai masuknya jenis-jenis asing invasif ke Tanah Air,
seperti kecocokannya dengan spesies dan ekosistem lokal. Kajian risiko itu akan
diberlakukan pada seluruh kementerian dan lembaga.
Misalnya ada perusahaan yang mau impor ikan harus melakukan kajian risiko dulu terhadap
ikan yang akan dia impor. Balai karantina juga bisa menggunakan mekanisme ini,'' jelas
Arief.
Bagi mereka yang melanggar permen LH tersebut, lanjut dia, sanksi dikembalikan ke UU No
5/1994 dan UU No 32/2009, yakni jika seseorang atau sekelompok orang terbukti
memasukkan jenis asing invasif ke Indonesia tanpa analisis risiko lingkungan, bisa digugat
secara pidana dan perdata.
Pakar keanekaragaman hayati dari Universitas Diponegoro Slamet Budi Prayitno
menambahkan, selain Kementerian LH, kementerian lainnya juga mesti aktif mengendalikan
peredaran berbagai satwa asing invasif yang masuk ke Indonesia.
Misalnya satwa asing yang masuk lewat kapal, Kementerian Perhubungan sudah punya
aturan yang isinya 1 km sebelum masuk ke pelabuhan, kapal-kapal asing harus diperiksa
lebih dahulu.''
Ia pun menegaskan jenis satwa invasif yang masuk ke Indonesia, apalagi yang mengancam
ekosistem lokal, sebaiknya dimusnahkan. `'Itu untuk menjaga habitat. Jika ada keperluan
penggunaan atas satwa invasif, bisa dilakukan impor.'' (H-2)
vera@mediaindonesia.com











Daya Magis Kafe Antikesepian


KATA jomlo, sedikit berbeda dari pengertian dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI),
populer untuk menyebut lelaki atau perempuan yang belum mempunyai pasangan. Namun,
status jomlo justru bisa mematik ide kreatif. Misalnya, seorang blogger yang berfoto selfie
dengan pacar imajinernya.
Bahkan, status jomlo telah menjadi komoditas untuk menangguk keuntungan. Kafe yang
berada di Tokyo Dome City LaQua Shop, 1-1-1 Kasuga, Bunkyo, Tokyo, merupakan salah
satunya.
Moomin House Cafe manawarkan pengalaman antikesepian. Untuk menyelamatkan
pengunjung dari situasi canggung saat solo dining, Moomin House Cafe menyediakan
sahabat boneka yang disebut Moomins. Boneka berkarakter kuda nil itu merupakan hasil
kreasi dari ilustrator sekaligus penulis asal Finlandia, Tove Jansson.
Moomins berwarna putih yang nampak imut akan disediakan di setiap meja pelanggan, baik
yang datang sendirian maupun berkelompok, agar mereka bisa duduk bergiliran.
Hari kerja merupakan waktu yang paling tenang untuk merasakan pengalaman unik itu.
Sebab di akhir pekan, Moomins dikemas sepanjang hari.
Tidak mengherankan jika selama beberapa minggu terakhir banyak pelanggan yang ingin
merasakan daya magis antikesepian yang ditawarkan kafe itu, seperti dilaporkan jurnalis
CNN Yuki Arawaka, akhir pekan lalu.
Sejatinya, wilayah di sekitar kafe itu menawarkan buku, seri kartun, serta marshmallow
dengan karakter Finlandia. Moomin House Cafe menerapkan laku yang sama. Menyajikan
roti yang terbuat dari gandum Finlandia dan menawarkan makanan dan kue-kue dalam
bentuk karakter Moomin. Namun, sejak konsep antikesepian diluncurkan, hal tersebut telah
menjadi virus yang menjangkiti pelanggan. Staf kafe mengatakan, setiap harinya ada antrean
panjang yang ingin merasakan pengalaman tersebut.
Kafe ini telah dibuka sejak 2003 dan hingga kini telah ada di tiga lokasi di Jepang. Namun,
yang terpopuler ialah kafe yang berada di Tokyo Dome yang juga populer sebagai lokasi
menonton konser.
Dicintai dengan petualangan aneh dan beragam karakternya, eksistensi Moomins dirayakan
di Finlandia. Tahun ini menandai 100 tahun kelahiran sang kreator, Tove Jansson, yang
pertama kali menyapa dunia pada 1914 dan meninggal pada 2001. Taman Moomin
merupakan tujuan wisata populer di Finlandia. Jepang juga akan menghadirkannya tahun
depan.
Masyarakat Jepang memang kerap memiliki ide-ide kreatif. Sebelumnya, ada kafe yang
seluruh pegawainya menggunakan kostum pelayan. Kemudian hadir kafe kucing yang
memanjakan pelanggannya untuk bermain-main dengan hewan lucu dan lincah itu sambil
menyeruput secangkir kopi.
Bahkan, ada juga kafe kambing yang merumahkan sepasang kambing ramah untuk diajak
bermain saat berkunjung di kafe tersebut. (CNN/Wib/E-4)





















Penyederhanaan Izin Hulu Migas Harus Kelar 5 Bulan


LAMBANNYA proses perizinan di sektor hulu minyak dan gas bumi (migas) dituding
menjadi salah satu biang ke rok penurunan produksi migas. Untuk itu, pemerintah memberi
waktu lima bulan kepada kementerian dan lembaga terkait untuk segera menyederhanakan
proses perizinan di sektor itu.
Saya minta para menteri dan SKK Migas (Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha
Hulu Migas) duduk bersama untuk menyederhanakan perizinan. Harus ada service level
agreement bagi kelanjutan usaha migas. Ini juga bisa berguna bagi pemerintahan
mendatang, ujar Wakil Presiden Boediono saat membuka konvensi dan pameran Indonesia
Petroleum Association (IPA) Convention and Exhibition di Jakarta, kemarin.
Ia mengakui era demokratisasi dan desentralisasi mengakibatkan birokrasi daerah menjadi
lebih rumit ketimbang saat masih dipegang pemerintah pusat.
Ini harus diatasi bersama karena penurunan terjadi akibat banyaknya ladang minyak tua dan
realisasi lifting yang tidak sesuai target, kata dia.
Hal itu juga terjadi karena 88% cadangan minyak nasional telah terkuras. Karena itu,
perbaikan birokrasi diharapkan bisa mempercepat produksi dari cadangan yang masih
potensial berproduksi Dalam 5 bulan, kementerian diharapkan meningkatkan koordinasi
untuk minimalkan kendala di pusat dan daerah, cetus Boediono.
Upaya lainnya, lanjut Boediono, yakni mengamankan wilayah kerja migas yang siap
produksi supaya tidak tertunda lagi. Di sisi lain, PT Pertamina (persero) harus segera
merealisasikan cadangan yang ada, memperbaiki mata rantai hulu ke hilir, dan
mengoptimalkan cadangan yang ada.
Juga harus tercipta iklim investasi yang kondusif bagi investor, pungkasnya.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik mengakui lambatnya proses
itu terkait dengan banyaknya jumlah perizinan di sektor hulu migas. Saat ini terdapat 286
proses perizinan yang harus dilalui kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) untuk dapat
berproduksi.
Ini mau kita pangkas jadi 69 izin dan akan disederhanakan melalui 9 pintu, cetusnya.
(Aim/E-5)




Bank Mandiri Angkat Empat Komisaris Baru



PT Bank Mandiri memutuskan untuk mengangkat empat komisaris baru. Kepastian tersebut
didapat dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) di Jakarta, kemarin.
Dengan diangkatnya komisaris baru itu, Bank Mandiri memiliki tujuh komisaris. Pemegang
saham atau Kementerian BUMN memutuskan untuk mengganti susunan komisaris, ujar
Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin seusai RUPSLB.
Empat komisaris baru yang terpilih ialah Mahmudin Yasin, Askolani, Aviliani, dan Anton
Hermanto Gunawan. Mereka menggantikan Edwin Gerungan, Gunarni Soeworo, Wahyu
Hidayat, dan Agus Supriyanto. Dengan demikian, susunan pengurus perseroan ialah
Mahmuddin Yasin sebagai komisaris utama, Pradjoto, Aviliani, Anton H Gunawan, dan
Krisna Wijaya sebagai komisaris independen, serta Abdul Azis dan Askolani sebagai
komisaris.
Bank Mandiri telah memiliki sistem pengelolaan organisasi yang baik sehingga pergantian
pengurus perseroan tidak akan memengaruhi kinerja, imbuh Budi. (Wes/E-2)




























Berusaha Tetap Menginjak Bumi

ACHMAD MAULANA


Langkah Swiss untuk melewati fase grup diyakini akan lebih ringan bila mampu
mengatasi Ekuador di laga pertama. Di Piala Dunia 2014 Swiss menjadi salah satu tim
unggulan berkat keberhasilan mereka menempati posisi ke-8 di rangking FIFA.
KALAU melihat perjalanan Swiss selama babak kualifikasi dan menyimak skuat yang
mereka miliki, tidak berlebihan sepertinya jika tim berjuluk Schweizer Nati itu dijagokan
bakal lolos dari babak penyisihan grup di putaran final Piala Dunia 2014 Brasil.
Apalagi jika melihat pesaing mereka di babak penyisihan Grup D. Selain Prancis, dua
pesaing lainnya ialah Honduras dan Ekuador yang relatif tidak terlalu berat.
Meski begitu, arsitek Rossocrociati--julukan lain timnas Swiss--Ottmar Hitzfeld
mengingatkan para pemainnya untuk tidak pernah menganggap enteng lawan, sebab tidak ada
lawan yang mudah di turnamen sekelas Piala Dunia.
Tentu saja kami punya kemampuan untuk mengalahkan tim mana pun. Kami punya
platform yang bagus untuk meraih kesuksesan dan kami punya tim yang kuat. Namun, lawan
pasti tidak akan begitu saja membiarkan kami melangkah. Mereka akan berjuang habis-
habisan karena mereka juga ingin maju.
Karena itu, menurut Hitzfeld, anak-anak asuhannya harus bekerja keras. Saya percaya pada
semua pemain saya, imbuh juru taktik asal Jerman itu.
Di Piala Dunia 2014 Swiss menjadi salah satu tim unggulan berkat keberhasilan mereka
menempati posisi kedelapan di rangking FIFA. Mereka bahkan sejajar dengan Brasil,
Spanyol, Jerman, Argentina, Kolombia, Belgia, dan Uruguay.
Status ini seharusnya membuat mental para pemain saya makin kuat, bukan menjadi beban.
Meski begitu, saya ingin mereka tetap membumi, ujarnya.
Swiss melalui kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona Eropa dengan sangat meyakinkan.
Tergabung di Grup E bersama Islandia, Slovenia, Norwegia, Albania, dan Siprus, Swiss tak
terkalahkan dalam sepuluh pertandingan. Mereka menang tujuh kali dan seri tiga kali. Hasil
tersebut menempatkan Swiss di puncak klasemen akhir dengan nilai 24. Tiket lolos langsung
ke Piala Dunia 2014 pun mereka genggam.
Ini menjadi kali kesepuluh mereka tampil di putaran final Piala Dunia. Sebelumnya, Swiss
juga lolos pada 1934, 1938, 1950, 1954, 1962, 1966, 1994, 2006, dan 2010.
Keberanian Hitzfeld mengandalkan para pemain muda setelah berakhirnya era Alexander
Frei dan Marco Streller disebut-sebut turut andil dalam kesuksesan Swiss. Para pemain yang
membawa Swiss menjuarai Piala Dunia U-17 pada 2009 juga diberi kesempatan, seperti
Haris Seferovic (Real Sociedad) dan Granit Xhaka (Borussia Moenchengladbach). Keduanya
berusia 21 tahun.
Laga pertama
Di Brasil, Swiss akan mengawali laga perdananya melawan Ekuador pada 15 Juni di Estadio
Nacional, Brasilia. Lima hari berselang, mereka akan menghadapi Prancis di Arena Fonte
Nova, Salvador. Terakhir Swiss akan ditantang Honduras di Arena Amazonia, Manaus, pada
25 Juni.
Dari ketiga laga tersebut, menurut Hitzfeld, laga pertama menjadi kunci kesuksesan mereka
di Brasil. Jika bisa mengatasi Ekuador, mereka hanya perlu bermain imbang melawan
Prancis. Setelah itu, mereka bisa mengincar kemenangan lagi di laga terakhir melawan
Honduras.
Sejak awal target kami di Brasil ialah melewati babak penyisihan grup dan memainkan
sebanyak mungkin pertandingan. Tak ada gunanya pergi ke Brasil dan cuma bermain tiga
kali. Karena itu, kami harus melicinkan jalan dengan memenangi semua laga, terutama laga
pertama, tukasnya.
Saya pikir semua laga pertama pasti sangat sulit, tapi kali ini kami harus berusaha
memenangi untuk memudahkan jalan. Saya tahu Ekuador pasti akan berusaha mati-matian
menahan langkah kami dan sekaligus membuktikan eksistensi mereka, timpal bek tengah
Philippe Senderos. (Berbagai sumber/R-3)
maulana @mediaindonesia.com









PELATIH
Tinggalkan Warisan yang Hebat


PUTARAN final Piala Dunia 2014 Brasil dipastikan akan menjadi ajang terakhir Ottmar
Hitzfeld bersama tim nasional Swiss. Juru taktik asal Jerman tersebut sudah bulat untuk
meninggalkan Xherdan Shaqiri dan kawan-kawan selepas turnamen empat tahunan itu.
Sebelum itu, ia ingin memberikan kado terindah bagi para suporter Schweizer Nati di Piala
Dunia 2014. Ia ingin mengantarkan Swiss lolos sejauh-jauhnya di Brasil nanti.
Selain itu, Hitzfeld juga ingin sepeninggalnya nanti, timnas Swiss tetap disegani di pentas
internasional. Karena itu, ia sengaja memilih banyak pemain ke dalam skuatnya. Tujuannya
adalah empat atau lima tahun ke depan La Nati--julukan lain timnas Swiss--masih tetap
diperhitungkan atau bahkan mungkin semakin matang.
Sejak awal target kami di Brasil adalah melewati babak penyisihan grup dan memainkan
sebanyak mungkin pertandingan. Tak ada gunanya pergi ke Brasil dan cuma bermain tiga
kali, tegas pelatih kelahiran Lorrach, Jerman, pada 12 Januari 1949 tersebut.
Sebelum pergi saya juga meninggalkan tim kuat untuk jangka panjang. Saya ingin tim ini
semakin empat tahun mendatang, lanjut mantan arsitek Borussia Dortmund dan Bayern
Muenchen tersebut.
Performa dan kredibilitas Ottmar Hitzfeld sebagai pelatih sudah tidak diragukan lagi.
Sosok 65 tahun asal Jerman ini dikenal sebagai pelatih bertangan dingin dan juga memiliki
sikap disiplin tinggi yang selalu diterapkan kepada pemainnya.
Itu sebabnya, para punggawa Swiss mengaku akan kehilangan sosok Hitzfeld. Dia pelatih
yang mau mengerti pemain. Ia memberikan kesempatan pada para pemain muda untuk
berkembang, ujar gelandang Valon Behrami.
Saya berharap kami bisa memberikan kado perpisahan yang indah di Brasil nanti, timpal
kapten tim Gokhan Inler.
Setelah Piala Dunia 2014, saya akan berusia 65 tahun. Setelah 30 tahun di dunia sepak bola
yang menguras energi, sudah saatnya bagi saya untuk berhenti. Saya pikir saya bisa hidup
tanpa sepak bola, tandas Hitzfeld. (Berbagai sumber/Mln/R-3)



BINTANG
Pemimpin Laskar Muda Swiss


ASLINYA Xherdan Shaqiri memang bukan orang Swiss. Ia lahir di Gnjilane, Yugoslavia,
pada 10 Oktober 1991 silam. Namun, jangan pernah meragukan nasionalisme bintang Bayern
Muenchen tersebut. Ia bahkan siap memberikan segalanya untuk memberi kejayaan bagi
Schweizer Nati di putaran final Piala Dunia 2014 nanti. Bagi Shaqiri, Swiss memang sudah
menjadi tanah airnya sendiri lantaran ia tumbuh dan berkembang di negara tersebut.
Apalagi, ia sudah dinobatkan sebagai salah satu pahlawan nasional olahraga negara itu.
Shaqiri bahkan menjadi bagian dari generasi emas sepak bola Swiss yang sukses menembus
final Piala Eropa U-21 pada 2011.
Tidak kurang, arsitek Schweizer Nati Ottmar Hitzfeld mengakui peran penting Shaqiri.
Menurutnya, meski masih muda, pemain yang mengawali kariernya di klub SV Augst itu
layak menjadi pemimpin skuat muda Swiss.
Kami punya banyak pemain muda berbakat. Salah satunya ialah Shaqiri. Beruntung pula
kami, ia bermain bersama tim terbaik dunia, Bayern Muenchen. Itu membuat bakatnya
semakin terasah. Saya pikir tidak berlebihan jika kita menyandarkan harapan di pundaknya,
kata juru taktik asal Jerman itu.
Meski demikian, tidak sedikit orang yang meragukan kebugaran Shaqiri di Brasil nanti.
Musim ini kesempatannya bermain di Muenchen terbilang minim lantaran harus bersaing
dengan bintang-bintang Die Roten lainnya semisal Toni Kroos dan Thiago Alcantara.
Namun, arsitek Muenchen Pep Guardiola balik mempertanyakan orang-orang yang
meragukan Shaqiri. Ia percaya anak asuhnya itu bisa menjaga kondisinya.
Shaqiri ialah pemain yang memiliki standar tinggi. Ia pemain yang bisa mengubah keadaan.
Perannya sangat vital, terutama saat tim sedang buntu dalam permainan, tegas Guardiola.
Sementara itu, Shaqiri menegaskan fokusnya saat ini hanya untuk timnas Swiss. Ia ingin
keberhasilannya memberikan double winner untuk Muenchen bisa berlanjut di timnas.
Saya tidak menjanjikan apa-apa di Piala Dunia. Saya hanya bisa berjanji akan melakukan
yang terbaik. Saya masih punya cukup waktu untuk mencapai kondisi 100%, ujarnya.
Kami punya tim yang bagus, muda, dan lapar. Target kami lolos dari babak penyisihan grup,
tapi kami dapat menjanjikan kejutan, lanjut dia. (Berbagai sumber/Mln/R-3)