Anda di halaman 1dari 14

Sistem Reproduksi -> Amiks Documents Hal.....

42

BAB VIII
SISTEM REPRODUKSI


A. SISTEM REPRODUKSI MANUSIA
1. SISTEM REPRODUKSI PRIA
a. Organ-organ Reproduksi
1) Organ reproduksi luar, terdiri dari :
a) Penis
Fungsi : sebagai alat kopulasi/persetubuhan
Tersusun dari : jaringan otot, jaringan spons yang lembut, pembuluh darah dan
jaringan saraf
Dibagian ujungnya terdapat lubang sebagai tempat keluar urin dan cairan semen
b) Buah Zakar
Disebut juga dengan istilah kantong zakar/kantong pelir
Terdiri atas kulit tanpa lemak dan sedikit jaringan otot
Kulit luarnya disebut skrotum
Di dalam buah zakar terdapat organ reproduksi bagian dalam pria

Gb 10.1. Organ reproduksi pria (a) tampak samping (b) tampak depan

2) Organ reproduksi dalam, terdiri dari :
a) Testis
Jumlah sepasang
Fungsi : tempat pembentukan spermatozoa (lebih tepatnya di dalam tubulus
seminiferus) dan hormon kelamin
Letak : di dalam skrotum skrotum menjaga kestabilan suhu pada testis
proses pembentukan sperma membutuhkan suhu di bawah panas suhu tubuh,
jika suhu panas, skrotum mengembang, dan jika suhu dingin skrotum mengkerut
Tubulus seminiferus tempat pembentukan sperma dilengkapi dengan sel-sel :
Sel induk sperma (Spermatogonium)
Sel Sertoli pemberi makan pada sperma
Sel Leydig/sel intersitsial menghasilkan hormon testosteron
b) Epididimis
Letak : dibelakang testis, terkait pada testis
Fungsi : tempat penyimpanan sementara (pematangan) sel sperma sebelum
masuk ke vas deferens sperma diberi zat-zat sumber makanan
c) Vas deferens saluran untuk mengangkut sperma ke vesikula seminalis
Vas deferens bergabung dengan uretra (saluran kencing) membentuk duktus
ejakulatorius yang berakhir pada lubang pengeluaran di ujung penis
Pada vas deferens bermuara sekret dari kelenjar prostat
d) Kelenjar prostat letak : di bawah kandung kemih sekret yang dihasilkan
mengandung kolesterol, fosfolipid dan garam berwarna putih, bersifat alkalis
untuk menyeimbangkan keasaaman pada daerah vagina


Sistem Reproduksi -> Amiks Documents Hal..... 43

e) Vesikula seminalis (kantong sperma)
Menghasilkan 60% dari volume total semen.
Cairan yang dihasilkan kental, mengandung lendir, asam amino, dan fruktosa
pemberi nutrisi bagi sperma
Disamping itu vesikula seminalis juga menghasilkan prostaglandin yang
membuat otot uterin berkontraksi untuk mendorong semen mencapai uterus
f) Kelenjar Bulbouretral/Cowpery
Jumlah sepasang, letak di sepanjang uretra
Menghasilkan cairan yang kental dan disekresi sebelum penis mengeluarkan
semen (cairan mani)
g) Duktus ejakulitorius (saluran ejakulasi)
Fungsi : menyemprotkan sperma hingga masuk ke dalam uretra dan keluar dari
tubuh, terjadi ketika penis dalam kondisi ereksi/menegang

b. Spermatogenesis (Proses Pembentukan Sperma)
Proses spermatogenesis dapat dijelaskan dalam bagan berikut ;

Gb. 10.2 Bagan Spermatogenesis

Bagan tersebut dapat dijelaskan secara lebih rinci sebagai berikut :
1) 1 sel spermatogonium (2n/diploid) membelah secara mitosis menghasilkan 2 sel
spermatosit primer (2n/diploid)
2) 1 sel spermatosit primer membelah secara meiosis I menghasilkan 2 sel spermatosit
sekunder (n/haploid)
3) 1 sel spermatosit sekunder (n/haploid) membelah secara neiosis II menghasilkan 2
sel spermatid
Peristiwa 1 3 terjadi di tubulus seminiferus
4) Spermatid mengalami pemasakan (spermiogenesis) menjadi sperma terjadi di
epididimis (membutuhkan waktu 2 hari)

Jadi dari 1 sel spermatogonium melalui proses spermatogenesis akan dihasilkan 4 sel
sperma yang fungsional. Sel sperma kemudian akan bergabung dengan secret dari
kelenjar prostat, vesica seminalis, dan kelenjar Cowpery membentuk semen (air mani).
Adapun fungsi sekret yang ditambahkan adalah :
Memberi nutrisi bagi sperma
Memudahkan pergerakan sperma
Menetralkan vagina yang bersifat asam saat kopulasi
Memberikan daya tahan hidup dan metabolisme sperma
Merangsang pergerakan dinding rahim (prostaglandin)




Sistem Reproduksi -> Amiks Documents Hal..... 44

Tiap hari dihasilkan 35 200 juta sel sperma.
Produksi sperma dipengaruhi oleh :
Usia semakin menurun di atas usia 55 tahun
Suhu udara sebaiknya tidak mengenakan pakaian yang ketat
Frekuensi melakukan hubungan semakin sering, kualitas sperma dan jumlah
produksi sperma akan turun

c. Struktur Spermatozoa
Spermatozoa terdiri atas 3 bagian yaitu ;
1) Kepala mengandung inti sel (materi genetic) dan akrosom yang menghasilkan
enzim :
a) Akrosin berfungsi menembus zona pellusida
b) Hialuronidase berfungsi menembus cumulus ooforus
c) CPE (corona penetrating enzyme) berfungsi menembus corona radiate
2) Bagian tengah (midpiece) berisi mitokondria untuk oksidasi sel pembentukan
energy untuk pergerakan sperma
3) Ekor alat gerak sperma mencapai ovum

Gb. 10.3 struktur sel sperma manusia

d. Hormon yang Berperan dalam Spermatogenesis
1) Gonadotropin
Dihasilkan oleh : hipotalamus
Fungsi : merangsang hipofisis anterior mensekresi hormone FSH dan LH
2) FSH (Folicle Stimulating Hormone)
Dihasilkan oleh : hipofisis anterior
Fungsi : mempengaruhi dan merangsang perkembangan tubulus seminiferus dan sel
Sertoli untuk menghasilkan ABP (Androgen Binding Protein) yang memacu
pembentukan sperma
3) LH (Luteinizing Hormone)
Dihasilkan oleh : hipofisis anterior
Fungsi : merangsang sel-sel interstisial/Leydig agar mensekresikan hormone
testosteron
4) Testosteron
Dihasilkan oleh : testis
Fungsi ;
Merangsang perkembangan organ seks primer (pada embrio)
Mempengaruhi perkembangan alat reproduksi dan ciri kelamin sekunder
Memelihara ciri-ciri kelamin sekunder
Mendorong spermatogenesis








Sistem Reproduksi -> Amiks Documents Hal..... 45

2. SISTEM REPRODUKSI PADA WANITA
a. Organ-Organ Reproduksi
1) Organ kelamin luar, terdiri dari :
a) Vulva celah paling luar dari alat kelamin wanita, merupakan ujung vagina yang
menghadap keluar.
Vulva terdiri dari :
Labia mayor/bibir besar (bibir vagina yang tebal berisi lemak, terletak di
sebelah luar) melindungi vagina
Labia minor/bibir kecil (tipis dan tidak dilapisi lemak, terletak di sebelah
dalam) melindungi vagina
Mons veneris/Mons Pubis pertemuan antara kedua bibir vagina (labia
mayora dan labia minora) terlihat sebagai struktur yang membukit
Klitoris/kelentit tonjolan kecil di sebelah depan analog dengan penis
pada laki-laki
b) Orificium urethra muara saluran kencing, terletak di bawah klitoris
c) Hymen (selaput dara) terletak di bawah saluran kencing mengelilingi lubang
vagina

Gb. 10.4 Struktur organ reproduksi wanita (a) tampak depan (b) tampak samping

2) Organ kelamin dalam, terdiri dari ;
a) Ovarium (Indung Telur)
Jumlah sepasang, terletak di sebelah kiri dan kanan rahim
Tersusun dari folikel-folikel (kantong sel telur)
Fungsi : sebagai tempat pembentukan sel telur
b) Tuba Falopii (Oviduk) saluran penghubung antara ovarium dan rahim
Ujung yang berdekatan dengan ovarium berjumbai-jumbai yang disebut dengan
fimbriae/infundibulum berfungsi menangkap sel telur
Dinding oviduk dilengkapi dengan silia yang berfungsi mendorong sel telur
menuju rahim
Proses pembuahan (bersatunya sel telur dan sel sperma) terjadi di oviduk
c) Rahim (Uterus) merupakan ruang pertumbuhan dan perkembangan janin
Rahim manusia terdiri dari satu ruang (rahim simplex)
Dinding tebal dan berotot terdiri dari 3 lapisan dari luar ke dalam yaitu
perimetrium, miometrium, dan endometrium
d) Serviks (Leher rahim) bagian ujung bawah uterus yang menyempit
e) Vagina merupakan lubang kopulasi pada wanita, juga sebagai jalan keluar bayi
Pada gadis remaja mulut vagina tertutup dengan hymen (selaput dara) selaput
ini mudah robek karena olah raga ataupun hubungan seksual
Vagina terdiri dari bagian-bagian sebagai berikut :
Kelenjar mukosa/ selaput lender (Kelenjar Bartolini) mensekresikan lender
saat terjadi rangsangan seksual
Jaringan otot terdiri dari otot polos berperan saat proses persalinan
Jaringan ikat berperan melebarkan uterus menjelang kelahiran dan
mengembalikan uterus ke bentuk semula setelah kelahiran




Sistem Reproduksi -> Amiks Documents Hal..... 46

b. Oogenesis (Proses Pembentukan Ovum)
Terjadi di ovarium
Terjadi sebulan sekali bergantian antara ovarium kiri dan ovarium kanan
Tahapan oogenesis dapat dijelaskan secara singkat dalam diagram berikut :

Gb. 10. 5 Proses oogenesis

1) Selama fetus oogonium (2n/diploid) mengalami pembelahan mitosis menjadi oosit
primer (2n/diploid)
2) Pada masa pubertas, oosit primer membelah meiosis (I) menjadi oosit sekunder
(n/haploid) dan badan kutup/badan polar 1
3) Oosit sekunder mengalami meiois (II) membentuk ootid (n/haploid) dan badan
polar/badan kutub 2
4) Ootid mengalami pemasakan menjadi ovum (sel telur)
5) Ovum yang masak di lapisi corona radiate dan zona pellusida
Jadi, pada oogenesis 1 oogonium hanya menghasilkan 1 ovum yang fungsional

c. Ovulasi (Pelepasan Ovum)
1) Di dalam ovarium terdapat folikel de Graaf berisi oogonium
2) Hipofisis anterior menghasilkan FSH (Folicle Stimulating Hormone) merangsang
folikel de Graaf melakukan oogenesis (pembentukan ovum)
3) Folikel de Graaf tumbuh membentuk sel telur dan mengeluarkan hormone
estrogen
4) Estrogen merangsang hipofisis anterior mensekresi LH (Luteinizing Hormone)
5) LH merangsang ovulasi (pelepasan sel telur dari folikel)
6) Sel telur bergerak menuju tuba falopii (oviduk)
7) LH merangsang folikel yang sudah kosong membentuk korpus luteum
8) Korpus luteum menghasilkan hormone progesterone yang menghambat sekresi
FSH dan LH
9) Korpus luteum mengecil (hilang)/tidak membentuk progesterone FSH terbentuk
kembali proses oogenesis berulang
Secara ringkas dijelaskan dalam bagan berikut :
Sistem Reproduksi -> Amiks Documents Hal..... 47


Gb. 10. 6 Bagan proses ovulasi

d. Hormon Reproduksi Wanita
No Nama Kelenjar Nama Hormon Organ Target Fungsi
1 Hipotalamus Gonadotropin Hipofisis anterior Merangsang sekresi FSH dan LH
Oksitosin Uterus Merangsang kontraksi uterus saat
akan melahirkan
2 Hipofisis anterior FSH Ovarium Merangsang perkembangan folikel,
sekresi estrogen dan ovulasi
LH Ovarium Merangsang ovulasi dan
merangsang perkembangan korpus
luteum
Prolaktin Payudara Merangsang produksi air susu
3 Ovarium Estrogen Seluruh tubuh Pertumbuhan organ kelamin dan
perkembangan ciri kelamin
sekunder
Alat reproduksi Pendewasaan, persiapan
endometrium untuk kehamilan
Progesterone Uterus Menyiapkan endometrium untuk
kehamilan
Payudara Merangsang produksi air susu

e. Siklus Menstruasi
Menstruasi (haidh) : pendarahan secara periodic dan siklik dari rahim (uterus) karena
luruhnya endometrium (dinding rahim) yang terdiri dari darah, mucus, dan sel-sel
epithelium
Berlangsung selama 3 7 hari
Silus menstruasi meliputi fase-fase sebagai berikut
1) Fase Folikel/Fase Proliferasi/Fase Estrogenik
Hipofisis anterior mensekresi FSH
FSH merangsang pertumbuhan folikel de Graaf (hari ke 1 14)
Terjadi oogenesis
Folikel menghasilkan estrogen yang merangsang sekresi LH
2) Fase Luteal/Fase Sekresi/Fase Progesteron hari ke 14 - 28
Estrogen ;
Merangsang perbaikan lapisan dinding rahim (endometrium)
Menghambat pembentukan FSH
Merangsang sekresi LH

Sistem Reproduksi -> Amiks Documents Hal..... 48

LH :
Merangsang ovulasi (pada hari ke 14)
Merangsang folikel menjadi badan kuning (korpus luteum)
Badan kuning menghasilkan progesteron menebalkan dinding
endometrium
3) Fase Menstruasi
Progesteron :
Menghambat sekresi FSH dan LH
Membuat badan kuning mengecil dan hilang produksi progesterone
terhenti
Endometrium mongering, mengelupas , dan terjadi pendarahan/menstruasi
Produksi progesterone terhenti terjadi produksi FSH siklus berulang

Gb. 10.7 bagan siklus menstruasi


3. KEHAMILAN DAN KELAHIRAN
Masa kehamilan (gestasi) dimulai dengan proses pembuahan sampai dengan kelahiran
memerlukan waktu 226 hari/38 minggu/9 bulan 10 hari
a. Didahului dengan proses pembuahan/fertilisasi pertemuan antara sel telur dan sel
sperma terbentuk zigot terjadi di oviduk
b. Zigot mengalami pembelahan (cleavage) secara mitosis terbentuk morulla
membelah terbentuk blastula
c. Blastula terdiri dari :
1) Lapisan luar (trofoblas) berkembang menjadi plasenta/ari-ari/tembuni untuk
menempel pada endometrium
2) Lapisan dalam (blastosit) embrio
3) Rongga berisi cairan (blastosol)
d. Hari ke 6 embrio dalam bentuk blastula sampai di rahim dan menempel pada rahim
e. Pada minggu ketiga blastula berkembang menjadi gastrula (terjadi gastrulasi)
terbentuk tiga lapisan yaitu ;
Ektoderma berkembang menjadi susunan saraf, kulit, mata, hidung, dan epidermis
Endoderma berkembang menjadi jaringan tulang, otot, jantung, ginjal, limfa,
pembuluh darah dan pembuluh getah bening, serta kelenjar kelamin
Mesoderma berkembang menjadi organ-organ pencernaan dan pernapasan
f. Pada minggu ke 4 sampai 8 terjadi peristiwa organogenesis (pembentukan organ-organ
tubuh)
g. Perkembangan selanjutnya adalah perkembangan janin menuju kesempurnaan sebelum
dilahirkan




Sistem Reproduksi -> Amiks Documents Hal..... 49

a. Struktur Membran Embrio

Gb. 10. 8 Struktur Embrio

Membran pelindung embrio/janin (no. 7 pada gambar) terdiri dari :
1. Korion (no. 1) derivate dari mesoderma dan ektoderma trofoblas masuk ke
dinding uterus membentuk plasenta
Plasenta berfungsi :
a. Pertukaran gas (CO2 dan O2) dari ibu ke janin dan sebaliknya
b. Menyuplai bahan makanan dari ibu ke janin
c. Mengangkut sisa-sisa metabolism
d. Mencegah mikroorganisme masuk ke tubuh janin
e. Menghasilkan hormone untuk memelihara kehamilan
2. Amnion (no. 2) membran pelindung yang tebal
Fungsi ;
a) Menyelubungi embrio dan membentuk ruangan yang berisi cairan amnion (no.
3)
b) Melindungi embrio dari gesekan dan benturan
c) Membantu regulasi suhu tubuh embrio
3. Kantong kuning telur (no. 6) kurang berkembang pada manusia
Fungsi awalnya :
a) Tempat pembentukan sel darah merah pada embrio
b) Mengandung sel-sel yang akan berkembang menjadi spermatogonium dan
oogonium
c) Menyediakan nutrisi utama bagi embrio (pada beberapa spesies selain manusia)
4. Alantois (no. 4) berkembang menjadi tali pusar
Fungsi : respirasi, ekskresi, dan saluran makanan


b. Air Susu Ibu (ASI)
Dihasilkan oleh kelenjar air susu/glandula mammae
ASI yang pertama kali keluar disebut kolustrum berwarna kekuningan dan
bermanfaat untuk membersihkan saluran pencernaan bayi. Selain itu ASI juga memiliki
kelebihan dibandingkan dengan susu kaleng diantaranya :
1) Mengandung hampir semua zat gizi yang diperlukan oleh bayi
2) Mengandung kadar laktosa yang tinggi. Laktosa di dalam usus bayi berubah
menjadi asam laktat yang bermanfaat ;
a) Menghambat pertumbuhan bakteri pathogen
b) Merangsang pertumbuhan mikroorganisme baik yang akan menghasilkan zat
organic dan mensintesis vitamin di dalam usus
c) Memudahkan pengendapan kalsium kasein (protein susu)
d) Memudahkan penyerapan berbagai mineral
3) Tidak mudah terkontaminasi karena diberikan secara langsung
4) Tidak mengandung bibit penyakit, tetapi mengandung antibody dan laktoferin
untuk kekebalan tubuh bayi
Sistem Reproduksi -> Amiks Documents Hal..... 50

5) Memiliki efek laksatif yang membantu bayi buang air besar dan mengekskresi
kelebihan bilirubin sehingga mencegah bayi kuning
6) Mengandung sel darah putih (makrofag) dengan konsentrasi tinggi melindungi
saluran pencernaan bayi
7) Resiko alergi pada bayi kecil
8) Temperatur ASI sesuai dengan temperatur tubuh bayi
9) Struktur payudara ibu mengurangi kemungkinan bayi tersedak
10) Bayi yang menyusu pada ibunya memiliki pertumbuhan geraham yang bagus
11) Pemberian ASI mempererat kasih sayang ibu dengan anak
12) Praktis, dapat diberikan dimana saja dan kapan saja


B. KONTRASEPSI
Tujuan : mencegah pembuahan sehingga dapat mengatur kelahiran
Macam-macam metode kontrasepsi :
KONTRASEPSI NON PERMANEN
1. Tanpa menggunakan alat bantu, dilakukan dengan :
a. Memperpanjang masa menyusui
b. KB kalender (pantang berkala) tidak melakukan koitus (hubungan) pada masa subur
c. Coitus imterruptus (senggama terputus) mengeluarkan sperma di luar tubuh
2. Dengan alat bantu
a. Menghalangi terjadinya ovulasi dengan pemakaian hormon
1) Pil KB mengandung hormone estrogen dan progesteron
2) Susuk/implant ditempatkan di bawah kulit lengan mengeluarkan hormon
estrogen dan progesterone
3) Suntik disuntikkan hormone estrogen dan progesteron tiap 3 bulan sekali
b. Menghalangi fertilisasi sperma dan ovum dan menghalangi penempelan embrio di
uterus
1) IUD (Intra Uterine Device)/spiral di pasang di dalam uterus/rahim mencegah
embrio menempel pada dinding rahim
2) Jeli, tablet busa, spons, vaginal douche digunakan di vagina mengandung
spermisida (pembunuh sperma)
3) Diafragma/cervical cap digunakan untuk menutupi uterus mencegah
pembuahan
4) Kondom menahan sperma mencegah pembuahan
KONTRASEPSI PERMANEN
1. Vasektomi pemotongan/pengikatan vas deferens/saluran sperma pada laki-laki
2. Tubektomi pemotongan/pengikatan tuba falopii/saluran telur pada wanita


C. GANGGUAN DAN KELAINAN PADA SISTEM REPRODUKSI
1. PMS (Penyakit Menular Seksual)
Ditularkan melalui hubungan seksual
a. Gonorrhoe
Penyebab : bakteri Neisseria gonorrhoe
Masa inkubasi : 2 10 hari
Gejala : nyeri, merah, bengkak, dan bernanah pada alamat kelamin
Dampak : kemandulan, penularan pada bayi yang dilahirkan
b. Sifilis (Raja Singa)
Penyebab : bakteri Treponema pallidum
Masa inkubasi : 3 13 minggu
Gejala : timbul benjolan di sekitar alat kelamin, pusing-pusing, dan nyeri tulang
Dalam jangka panjang dapat mengakibatkan kerusakan kulit, hati, dan limpa
Dampak : dapat ditularkan pada bayi yang dilahirkan



Sistem Reproduksi -> Amiks Documents Hal..... 51

c. Herpes Genital
Penyebab : virus Herpes simplex
Masa inkubasi : 4 7 hari
Gejala : timbul bintil-bintil berair pada alat kelamin, terasa nyeri
Dampak : kanker mulut rahim
d. Klamidia
Penyebab : bakteri Chlamydia trachomatis
Masa inkubasi : 7 21 hari
Gejala : keluar cairan keputihan dari alat kelamin, timbul rasa nyeri saat kencing
Dampak : kemandulan, radang saluran kencing, penularan pada bayi yang dilahirkan
e. Trikomoniasis
Penyebab : Trichomonas vaginalis (Protozoa)
Gejala : cairan vagina encer, kekuningan, berbusa, dan berbau busuk; vulva bengkak,
kemerahan, dan gatal; nyeri saat kencing
f. Candidiasis vagina
Penyebab : bakteri Candida albicans
Gejala : keputihan disertai rasa gatal dan panas serta kemerahan pada alat kelamin
g. Kutil Kelamin
Penyebab : Human Papiloma Virus (HPV)
Gejala : terdapat satu atau beberapa kutil di alat kelamin
Dampak : kanker leher rahim, kanker kulit kelamin
h. HIV/AIDS
Penyebab : virus HIV (Human Imunodeficiency Syndrome)
2. Penyakit/Kelainan Organ Reproduksi
a. Tumor payudara
Timbul benjolan, jika masih jinak dapat dihilangkan dengan operasi
Tumor ganas = kanker payudara
b. Impotensi ketidakmampuan mempertahankan ereksi penis
Penyebab :
1) gangguan produksi hormon testosteron
2) kelainan psikis
3) penyakit diabetes melitus
4) kecanduan alkohol dan obat-obatan
5) gangguan sistem saraf
c. Hipertropik Prostat (pembengkakan kelenjar prostat)
Penyebab : gangguan hormon dan proses penuaan
d. Prostatitis (Peradangan pada kelenjar prostat)
e. Infertilitas (Kemandulan)
f. Endometriosis terdapatnya jaringan endometrium di luar rahim
g. Sindrom Pra Menstruasi gangguan emosi, lesu, sakit kepala, rasa pedih dan nyeri
pada payudara yang terjadi beberapa hari sebelum menstruasi




Sistem Reproduksi -> Amiks Documents Hal..... 52

LATIHAN SOAL


Pilihlah salah satu jawaban yang paling
tepat !
1. Pembentukan ovum pada wanita
disebut
a. spermatogenesis d. meiosis
b. oogenesis e. mitosis
c. ovulasi
2. Fertilasi adalah ....
a. pergerakan sel telur dalam saluran
tuba falopi
b. pembuahan sel telur oleh sperma
c. pembentukan sel telur oleh folikel
d. pelepasan sel telur dari ovarium
e. pembentukan folikel awal
3. Pembentukan sel sperma disebut ....
a. spermatogenesis d. meiosis
b. oogenesis e. mitosis
c. ovulasi
4. Pematangan sel telur dalam folikel
dipengaruhi oleh ....
a. LH d. estrogen
b. LTH e. progesterone
c. FSH
5. Sperma yang matang disimpan dalam ....
a. uretra d. saluran prostat
b. epididimis e. vas deferens
c. tubulus semiferus
6. Pubertas pada seorang anak laki-laki
dipengaruhi oleh hormon....
a. tiroksin d. somatropin
b. testosteron e. progesteron
c. adrenalin
7. Hormon yang dihasilkan oleh korpus
luteum adalah ....
a. prolaktin d. LH
b. progesteron e. FSH
c. oksitosin
8. Pada peristiwa implantasi, yang
tertanam pada endometrium dalam
bentuk ....
a. janin d. blastula
b. zigot e. gastrula
c. morula
9. Organ wanita yang berfungsi sebagai
tempat pertumbuhan dan
perkembangan janin adalah ....
a. uterus d. serviks
b. ovarium e. fimbrae
c. ovulasi
10. Hormon wanita yang mempengaruhi
menstruasi secara periodic adalah ....
a. estrogen dan FSH
b. estrogen dan progesteron
c. LH dan FSH
d. progesteron dan oksitosin
e. progesteron dan LH

11. Terhentinya kemampuan seorang
wanita untuk melepaskan ovum disebut
a. ovulasi d. menopouse
b. obumasi e. menstruasi
c. kopulasi
12. Hormon pada proses kehamilan yang
berperan mengatur dinding uterus agar
siap menerima implantasi zigot adalah ..
a. oksitosin
b. LH dan FSH
c. prolaktin
d. oksitosin dan prolaktin
e. estrogen dan progesterone
13. Fungsi hormon relaksin pada proses
kehamilan adalah ....
a. mempengaruhi kelenjar susu
b. menggantikan korpus liteum
c. mengatur dinding uterus agar siap
menerima implantasi zigot
d. merangsang pertumbuhan organ
kelamin dan perkembangan ciri-ciri
kelamin sekunder
e. mempengaruhi fleksibilitas organ-
organ di sekitar kelamin sehingga
mempermudah proses kelahiran
14. Urutan perkembangan zigot yang benar
sebelum implantasi adalah ....
a. morula-blastula-gastrula
b. gastrula-morula-blastula
c. blastula-gastrula-morula
d. morula-gastrula-blastula
e. blastula-morula-gastrula
15. Fase yang menunjukkan folikel
berkembang menjadi folikel de graaf
yang masak dan merangsang
pengeluaran LH disebut sebagai fase ....
a. folikel d. pasca ovulasi
b. luteal e. menstruasi
c. ovulasi
16. Spermatogenesis adalah proses
pembentukan gamet jantan
(spermatozoa). Hasil akhir dari prosees
spermatogenesis yang terjadi pada
testis adalah
a. Gamet yang diploid
b. 1 sel spermatozoa yang fungsional
c. 2 sel spermatozoa yang fungsional
d. 2 sel spermatozoa dan 2 sel kutub
e. Gamet dengan n kromosom
17. Metode kontrasepsi yang paling bisa
diandalkan adalah
a. Menggunakan kondom
Sistem Reproduksi -> Amiks Documents Hal..... 53

b. Sistem kalender
c. Menggunakan pil anti hamil
d. Mengikat saluran sperma
e. Mengikat saluran oviduk
18. Diantara zat-zat berikut ini yang tidak
dipertukarkan dari darah ibu ke darah
janin melalui plasenta adalah
a. Antibodi d. Sel darah merah
b. Oksigen e. Karbondioksida
c. Protein
19. Dalam siklus menstruasi, sel telur
biasanya dibuahi pada tahap
a. Awal fase proliferasi
b. Segera setelah ovulasi
c. Ditengah fase sekresi
d. Selama fase menstruasi
e. Di akhir fase menstruasi
20. Alat kontrasepsi yang efektir untuk
mencegah pembuahan dan mencegah
penularan penyakit seksual adalah
a. Pil KB d. IUD
b. Diafragma e. Suntik
c. Kondom
21. Spermatozoa terbentuk di bagian
a. Vasa eferensia
b. Vasa deferensia
c. Tubulus seminiferus
d. Epididimis
e. Testis
22. Oogenesis merupakan peristiwa
a. Meleburnya sperma dengan ovum
b. Pembentukan ovarium
c. Pembentukan sel telur di ovarium
d. Pembentukan sel telur di oviduk
e. Menempelnya embrio di uterus
23. Fertilisasi terjadi di
a. Uterus d. Rahim
b. Ovarium e. Serviks
c. Oviduk
24. Testis adalah alat kelamin jantan yang
menghasilkan
a. Spermatozoa
b. Spermatozoa dan urin
c. Spermatozoa dan hormon
d. Spermatozoa, urin, dan hormon
e. Spermatozoa, urin, dan enzim
25. Fungsi FSH pada wanita adalah untuk
merangsang
a. Produksi progesteron dan estrogen
b. Produksi progesteron dan terjadinya
ovulasi
c. Produksi estrogen dan terjadinya
ovulasi
d. Perkembangan folikel telur dan
produksi progesterone
e. Perkembangan folikel telur dan
produksi estrogen
26. Anak laki-laki yang telah mengalami akil
baligh mengalami perubahan suara,
sserta tumbuh kumis dan cambang.
Perubahan ini dipengaruhi oleh
hormon

a. Testosteron d. Adrenalin
b. Progesteron e. Tiroksin
c. Somatrotropin
27. Hormon yang tidak berpengaruh
langsung terhadap spermatogenesis
adalah
a. Inhibin d. FSH
b. GnRH e. LH
c. Tidak ada jawaban yang benar
28. Pada awal perkembangannya zigot yang
merupakan sel tunggal akan membelah
diri. Peristiwa ini dalam tahap
perkembangan embrio disebut
a. Gastrulasi d. Blastosit
b. Cleavage e. Blastula
c. Implantasi
29. Hormon yang mempengarui proses
kelahiran adalah
a. Tiroksin d. Prolaktin
b. Adrenalin e. Oksitosin
c. Androgen
30. Korpus luteum adalah badan berwarna
kuning yang menghasilkan hormon
a. LH d. Prolaktin
b. FSH e. Adrenalin
c. Progesteron
31. Hipofisis dalam peranannya sebagai
kelenjar kelamin menghasilkan
a. FSH d. LH dan FSH
b. LH e. Testosteron
c. FSH dan testosteron
32. Peristiwa lepasnya sel telur dari folikel
disebut
a. Ovulasi d. Menstruasi
b. Nidasi e. Menopause
c. Fertilisasi
33. Fungsi LH (Luteinizing Hormone)
adalah..
a. Merangsang terjadinya ovulasi
b. Merangsang pembentukan estrogen
c. Memacu pertumbuhan folikel
d. Memacu pembentukan FSH
e. Mengahambat pembentukan
progesteron
34. Kelenjar yang berperan dalam
pembentukan spermatozoa pada
manusia adalah.
a. Testis d. Prostat
b. Adrenal e. Cowper
c. Vesikula seminalis
Sistem Reproduksi -> Amiks Documents Hal..... 54

35. Hormon yang berpengaruh pada proses
awal kehamilan seorang ibu adalah
a. Prolaktin d. LH
b. Progesteron e. FSH
c. Estrogen
36. Peran hormon estrogen terhadap alat
reproduksi adalah

a. Mencegah agar uterus tidak
kontraksi
b. Merangsang kontraksi uterus pada
saat persalinan
c. Mengatur pemasakan ovum dalam
ovarium
d. Menjaga dinding uterus mengalami
pertumbuhan
e. Merangsang kelenjar susu agar
memproduksi ASI
37. Prinsip kerja pil kontrasepsi adalah..
a. Mencegah terjadinya menstruasi
b. Mencegah pematangan sel telur
c. Mematikan sperma yang masuk ke
dalam rahim
d. Mengurangi jumlah telur dalam
ovarium
e. menghalangi jalan masuk sperma ke
rahim
38. Alat-alat reproduksi wanita ;
1. Infundibulum 4. uterus
2. Vulva 5. ovarium
3. Vagina 6. tabung falopii
Urutan jalannnya sel telur sampai
terjadi pembuahan dan embrio adalah
a. 1 2 3 4 d. 3 4 6 1
b. 1 4 5 6 e. 5 1 6 4
c. 2 3 4 5
39. Hubungan estrogen dengan proses
ovulasi adalah
a. Merangsang hipofisis untuk
mengekskresi LH yang
menyebabkan folikel pecah
b. Merangsang hipofisis untuk
mengekskresi FSH yang
menyebabkan folikel pecah
c. Merangsang hipofisis untuk
mengekskresi LH dan FSH yang
menyebabkan folikel tumbuh
d. Merangsang folikel untuk
menghasilkan progesteron yang
tinggi sehingga folikel tumbuh
e. Menyebabkan korpus luteum
menghasilkan progesteron yang
akan menyebabkan folikel pecah
40. Pasangan yang tidak benar antara
struktur dan fungsinya adalah
Struktur Fungsi
A Ovarium Menghasilkan telur
B Testis Menghasilkan sperma
C Kantung semen Menyimpan sperma
D Kelenjar susu Menghasilkan susu
E rahim Tempat pembuahan




























Sistem Reproduksi -> Amiks Documents Hal..... 55

Anda mungkin juga menyukai