Anda di halaman 1dari 25

1

METODE PELAKSANAAN
Setelah mempelajari Dokumen lelang berikut spesifikasi yang direncanakan yang
telah dijelaskan pada Aanwijzing kantor serta Aanwijzing lapangan. Dengan
memperhitungkan waktu pelaksanaan yang tersedia maka kami dapat membuat
Metode Pelaksanaan yang nantinya akan dijadikan pedoman penyelesaian
pekerjaan yang akan kami lakukan :
Setelah diterimanya Surat Perintah Mulai erja maka akan melaksanakan :
Pekerjaan Pendahuluan
!erbagi atas beberapa kegiatan pekerjaan yaitu :
Berkaitan dengan Direksi
1. Mengadakan rapat persiapan pelaksanaan "Pre #ard Meeting$% dimana rapat ini
dilaksanakan selambat&lambatnya ' hari sejak tanggal diterbitkannya SPM.
(eberapa hal yang biasanya disepakati dalam rapat adalah :
)rganisasi kerja
!ata cara pengaturan pekerjaan
*adwal pelaksanaan pekerjaan
*adwal pengadaan bahan.
Mobilisasi peralatan dan personil
Penyusunan rencana pemeriksaan lapangan
#aktu sosialisasi kepada masyarakat dan pemerintah daerah
setempat.
Penyusunan program mutu
2. Mengajukan +encana Mutu ontrak ",uality Plan$
3. Persiapan penerapan prosedur pelaksanaan audit mutu internal dan prosedur kaji
ulang manajemen
4. Persiapan kontrak dan seluruh administrasi kontrak
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
2
METODE PELAKSANAAN
Berkaitan dengan Masyarakat
Sosialisasi dengan masyarakat dan aparatur pemerintah setempat
Pertama sekali Perusahaan akan memberitahukan secara tertulis kepada Direksi%
0amat% Aparat kemanan% Pemuka masyarakat seperti wali 1agari% #ali *orong%
Pemuda setempat bahwa perusahaan akan segera memulai pelaksanaan pekerjaan.
Pendekatan sosial secara persuasi2e ini sangat penting dilakukan agar menghindari
konflik dan meminimalisir masalah dengan masyarakat sekitar selama pelaksanaan
proyek sehingga diharapkan dengan upaya ini masyarakat bukan menjadi factor
penghambat pelaksanaan proyek namun sebaliknya masyarakat dapat menjadi
pendorong kelancaran dan kesuksesan pelaksanaan kegiatan.
Persoalan tingginya angka pengangguran dan kemiskinan diberbagai daerah adalah
factor yang kadang&kadang membuat masyarakat sekitar lokasi proyek melakukan
barbagai hal tertentu kepada kontraktor sehingga jika tidak diantisipasi secara dini
mungkin akan berimbas negati2e terhadap pelaksanaan proyek.
Sedapat mungkin kami akan mencoba melakukan in2entarisir terhadap masyarakat
sekitar yang memiliki kemauan serta kemampuan kerja. ami akan memberikan
kesempatan kepada mereka yang mau bekerja namun berada dalam batas kendali
dan management perusahaan.
!eknis Pelaksanaan :
3. Menyurati Pihak&pihak terkait.
4. Mengadakan pertemuan bersama dengan pemuka masyarakat beserta
pengguna jasa ditempat yang memungkinkan.
5. Memberikan penjelasan dan sosialisasi terhadap pelaksanaan proyek.
Dalam Internal Perusahaan
Sementara dilaksanakannya sosialisasi dan pendekatan dengan masyarakat dalam
internal perusahaan kami akan melakukan :
- Penyusunan sistem manajemen proyek "Project Management
System $
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
3
METODE PELAKSANAAN
Sistem manajemen ini terdiri dari struktur organisasi dan sistem informasi. Dalam
hal ini akan ditetapkan manajement puncak "top Management$ dan ditetapkan
juga hubungan antara anggota tim proyek dan manejer proyek. Struktur
organisasi ini bersifat fungsional dan dibagi menurut area fungsi masing&masing.
Menetapkan personil yang akan ditetapkan dalam organisasi proyek yang akan
dikerjakan.
- Membuat rencana kerja penyelesaian pekerjaan dari awal
sampai akhir sedetail mungkin dan membuatkan strategi penyelesaian pekerjaan
sehingga dapat diselesaikan secara tepat waktu dan sesuai dengan mutu yang
sudah direncanakan.
- Melaksanakan ick )ff meeting
Setelah seluruh rencana disiapkan oleh tim teknis dan tim ahli perusahaan
sebagai penyusun rencana kerja
!ujuan rapat ini adalah untuk :
!eam (uilding : membangun tim proyek agar seluruh petugas sesuai dengan
struktur organisasi dan uraian kerja% memahami benar tugas yang menjadi
tanggung jawab masing&masing personil.
Menyamakan persepsi tentang jadwal% kualitas dan anggaran proyek.
Menyatukan langkah agar masing&masing unit tidak berjalan sendiri&sendiri dalam
pelaksanaan proyek.
Menetapkan S)P "Standard )perating Sistem$
Agenda rapat adalah sebagai berikut :
3. Penjelasan menyeluruh dari manejer proyek tentang :
- !arget (iaya proyek
- !arget waktu penyelesaian proyek
- !arget mutu yang sudah ditetapkan
4. !arget kerja jangka pendek
5. Pembagian tugas pekerjaan
6. Menyusun S)P "Standard )perating Sistem$
.. Membuat Perencanaan Site Plan
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
4
METODE PELAKSANAAN
7ang termasuk dalam perencanaan site plan pada prinsipnya adalah
perencanaan tata letak atau lay out dari fasilitas&fasilitas yang diperlukan
selama pelaksanaan proyek. 8asilitas tersebut antara lain :
a. antor proyek9direksi keet
b. :udang material "Strorage$
c. (ase camp proyek dan barak pekerja
d. ;os kerja
e. Penempatan peralatan
Dalam membuat lay out untuk pekerjaan persiapan ini% perlu diperhitungkan
secara cermat penempatan masing&masing fasilitas dan sarana yang
diperlukan untuk pelaksanaan proyek. Dengan memperhatikan kondisi
lapangan yang ada dan disesuaikan dengan proyek yang akan dikerjakan%
penempatan fasilitas dan sarana proyek nantinya akan dapat berfungsi secara
optimal sesuai perencanaan.
<al = hal yang perlu diperhatikan dalam perencanaan lay out fasilitas dan
sarana yang diperlukan untuk pelaksanaan suatu proyek antara lain :
Menempatkan semua fasilitas proyek diluar dari bagian areal proyek
yang akan dikerjakan sedemikian rupa agar tidak mengganggu
pelaksanaan proyek.
Menempatkan material material yang harus terlindung dari cuaca
seperti > Semen ditempatkan dalam gudang tertutup.
Menempatkan los kerja tidak jauh dari penumpukan material.
Menempatkan barak kerja dan base camp staf proyek yang tidak jauh
dari lokasi proyek
?. Pembuatan Shop Drawing
Shop drawing atau gambar kerja merupakan acuan bagi pelaksanaan
pekerjaan dilapangan. Dengan adanya gambar kerja% maka pekerjaan
lapangan menjadi mudah dilaksanakan dan terkendali secara teknis baik dari
segi waktu maupun mutu kerja. :ambar kerja dibuat dengan berpedoman
pada perencanaan.
'. Pengadaan Material untuk pekerjaan persiapan
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
5
METODE PELAKSANAAN
@ntuk pekerjaan persiapan belum begitu banyak membutuhkan material%
terutama hanya untuk kebutuhan pembuatan perakitan kantor proyek% kantor
konsultan 9 pengawas% gudang% barak kerja% base camp staf dan lainnya.
A. Persiapan *adwal #aktu Pelaksanaan "Time Schedule$ untuk Pedoman
Pelaksanaan
B. Pembuatan dan pemasangan plank proyek
3/. Mobilisasi seluruh tenaga yang dibutuhkan sesuai dengan schedule tenaga.
33. Mobilisasi (ahan9Material
Sebelum kami memasukkan material kami akan menyusun schedule material
terlebih dahulu *umlah 2olume bahan yang kami masukkan sesuai dengan jumlah
kebutuhan yang sudah diestimasi untuk seluruh penyelesaian pekerjaan.
Setiap bahan yang didatangkan kelokasi proyek harus sesuai dengan kualitas yang
direncanakan. ami akan menugaskan bagian ,uality 0ontrol untuk memeriksa
seluruh material yang didatangkan ke proyek sesuai dengan persetujuan Direksi
lapangan.
(ahan dan material yang didatangkan kelokasi proyek juga dicatat dan
didokumentasikan kedalam buku material +ecord.
Pekerjaan Persiapan
Pengukuran / Uzetten
Pada pelaksanaan pengukuran ini kami akan menyediakan tenaga juru ukur yang
telah berpengalaman dalam proyek.
Atas persetujuan Direksi kami akan menyiapkan titik tetap pembantu "1eut$ untuk
digunakan sebagi titik utama dalam pelaksanaan dan pemeriksaan. *umlah titik tetap
ini akan disiapkan sebanyak kebutuhan dan petunjuk teknis dari direksi pengawas.
!itik tetap pembantu ini kami buat sedemikian rupa agar kedudukannya tidak
berubah.
!eknis pelaksanaan :
3. Menyediakan Patok dan pemasangan patok untuk menentukan ele2asi
sebagai pedoman kerja selanjutnya.
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
6
METODE PELAKSANAAN
4. Pembersihan lahan
5. Penggambaran
1. Foto Dokumentasi
8oto Dokumentasi
8oto dokumentasi ini dilakukan pada awal pelaksanaan pekerjaan%
saat pertengahan9pekerjaan sedang dilakukan dan pada saat
pekerjaan telah selesai dikerjakan " /C% ./C% 3//C$
Pengambilan foto dokumentasi untuk pekerjaan dilakukan pada titik dan arah yang
sama agar bisa dilihat keadaan sebelum dan sesudah pekerjaan selesai
dilaksanakan.
2. Mobilisasi dan Demobilisasi Alat Berat
Sebelum mendatangkan eDca2ator ke lokasi pekerjaan ada hal = hal yang perlu
dipersiapkan untuk kelancaran pelaksanaan dan acces masuk ke lokasi proyek.
Menetapkan jumlah alat yang akan didatangkan
Menentukan ruas jalan yang akan dilewati.
Melakukan sosialisasi dengan pemilik lahan untuk acces road.
Setelah semua dipersiapkan dengan matang% maka alat didatangkan dari pool alat
dan diangkut menggunakan truck tronton ke lokasi dengan melewati jalan raya by
pass dan lintas Padang = Endarung. Mengingat jalan yang akan ditempuh adalah
jalur ramai% maka kami menyiapkan petugas pengawalan dari instansi terkait
keamanan jalan raya.
Alat diturunkan di daerah yang agak luas dan bebas macet. Saat menurunkan alat
pengawas% operator dan mekanik harus benar = benar memperhatikan kondisi alat
dan kondisi truck tronton agar tidak terjadi kecelakaan kerja.
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
7
METODE PELAKSANAAN
Selanjutnya eDca2ator bergerak kearah lokasi pekerjaan dengan melewati jalan
setapak dan rintisan jalan yang sudah mendapatkan persetujuan pemilik lahan. Saat
rolling alat harus mendapatkan pengawalan mekanik% pelaksana dan pengawas
sehingga alat benar = benar sudah bisa sampai kelokasi pekerjaan dengan selamat
dan stand by untuk melakukan kegiatan. *ika terjadi kerusakan baik tanaman dan
bangunan masyarakat setempat akibat pekerjaan mobilisasi ini% maka kami akan
siap menanggulanginya dari pihak penyedia jasa.
Sementara untuk pekerjaan Demobilisasi% alat akan dikembalikan ke pool alat
setelah pekerjaan benar = benar selesai dan mendapatkan persetujuan direksi.
. !isdam dan De"atering
Pekerjaan pemasangan kisdam ini dilaksanakan setelah pekerjaan galian tanah
berbatu selesai dikerjakan. !anggul = tanggul dibuat dari batuan yang disusun
serta dipasang karung plastik yang diisi tanah dan pasir. Selanjutnya karung =
karung plastik tersebut disusun memanjang sepanjang daerah yang akan
dikeringkan. Selanjutnya bagian tengah antara karung dan karung tersebut diisi
dengan tanah sebagai tanggul kisdam untuk menghindari agar kisdam benar =
benar bisa kering dari rembesan air.
Pekerjaan ini dibantu dengan alat pompa air untuk pengeringan setelah kisdam
tersebut dipasang. Pengeringan dilaksanakan selama dibutuhkan saat
pemasangan batu kali% plester dan pekerjaan beton dalam air. Pekerjaan ini
dilaksanakan pada minggu ke = ' sampai minggu ke = 4. selama 3.. hari kerja.
#. Pembuatan dan Pemasangan $logan dari rangka / plat baja
Papan nama proyek bertujuan untuk menginformasikan kepada masyarakat
perihal tentang proyek yang sedang dilaksanakan.
%. Pengadaan&Penanaman& Pemupukan dan Pagar 'anaman Penghijauan
Penanaman dilakukan setelah pekerjaan selesai sesuai dengan intruksi yang
telah ditetapkan.
Pekerjaan (alan Masuk ke )okasi / A**es +oad
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
8
METODE PELAKSANAAN
1. Pek. ,alian tanah dengan menggunakan alat berat
@ntuk pekerjaan galian tanah dengan menggunakan alat berat membutuhkan
tenaga seperti operator arat berat dan mandor. Sedangkan peralatan yang kami
pergunakan seperti -Dca2ator. eDca2ator melakukan kegiatan galian tanah sesuai
gambar yang disyaratkan dalam spesifikasi teknis. apasitas produksi alat
eDca2ator dihitung mengacu kepada perhitungan P.. dengan memperhitungkan
semua job factor termasuk factor kesulitan serta umur ekonomis alat berat yang
akan mengurangi kapasitas produksi serta dapat memperhitungkan tingkat
keberhasilan pekerjaan ini.@ntuk mengetahui ataupun galian tersebut siap maka
kami akan meminta izin dari Direksi pekerjaan tersebut% apakah pekerjaan dapat
dilanjutkan atau tidak.
2. Pek. ,alian tanah dengan tenaga manusia
Pekerjaan galian tanah biasa ini akan kami mulai pelaksanaannya dengan
melakukan pemasangan bouplank terlebh dahulu. @ntuk pemasangan bouplank
ini akan dilakukan secara bersama = sama dengan direksi pada lokasi yang telah
ditetapkan dalam M0/. Sehingga nanti akan didapat Actual 0heck sesuai dengan
yang telah direncanakan. Setelah dilaksanakan pemasangan bouplank maka
pekerjaan galian akan segera kami mulai setelah mendapatkan izin pelaksanaan
dari pengawas lapangan. @ntuk pekerjaan galian tanah biasa ini dilakukan secara
manual dengan menggunakan tenaga manusia seperti pekerja dan mandor.
Sedangkan peralatan yang kami pergunakan seperti linggis % cangkul% keranjang
batu serta linggis dan baling. @ntuk mengetahui ataupun galian tersebut siap
maka kami akan meminta izin dari Direksi pekerjaan tersebut% apakah pekerjaan
dapat dilanjutkan..
3. Pek. ,alian timbunan bekas galian
Pekerjaan timbunan tanah dilaksanakan pada tahap akhir pekerjaan.
Pekerjaan dengan manual ini dilakukan dengan cara bertahap lapis demi lapis
lalu dipadatkan atau ditimbris dengan alat yang terbuat dari besi atau beton
atau bahan lain yang beratnya F 3. g. sesuai dengan Spesifikasi !eknik dan
petunjuk Direksi.
4. Urugan sirtu da dipadatkan
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
9
METODE PELAKSANAAN
3.Pekerjaan ini meliputi seluruh pekerjaan urugan sirtu bawah lantai seperti
yang disebutkan9ditunjukkan pada gambar.
4.@rugan bawah pondasi tebal 3/ cm atau sesuai gambar dipasang dalam
kondisi padat.
5.@rugan sirtu dilaksanakan diatas lantai eDisting9dibawah lantai baru dengan
ketebalan disesuikan dengan gambar kepadatan urugan didapatkan dengan
cara disiram air sampai jenuh.
6.;apisan pekerjaan diatas urugan pair9sirtudapat dikerjakan bila mendapat
persetujuan dari pihak Direksi ;apangan.
%. Pasangan Batu !ali *amp. 1 - #
Pekerjaan pasangan batu kali dilaksanakan setelah pekerjaan galian tanah siap
dilaksanakan. Sebelum memulai pekerjaan pemasangan batu kali harus ada izin
dari pihak pengawas pekerjaan dan untuk mengambil foto dokumentasi sebagai
bukti nyata. Pekerjaan pasangan batu kali 3 : 6 ini dilaksanakan dengan secara
manual dengan menggunakan tenaga pekerja% tukang batu % kepala tukang batu
dan mandor. (ahan bahan yang akan dipakai didatangkan terlebih dahulu dan
bahan tersebut harus bersih . Dalam melakukan adukan spesi dipergunakan
(eton Molen untuk mendapatkan hasil adukan yang lebih baik dan merata% air
yang digunakan untuk pengadukan spesi harus bersih dan tidak terkontaminasi
oleh zat lain yang dapat merusak kualitas pekerjaan dan supaya mutu pekerjaan
yang direncanakan tercapai. Sebaiknya dalam setiap kali pemasangan %
pengawas pekerjaan lapangan harus berada dilokasi pekerjaan atau yang
mewakili untuk mengikuti lancarnya pekerjaan sehingga hasil pekerjaan sesuai
dengan rencana.
Adapun material sebagai campuran yang akan kami gunakan untuk pekerjaan ini
adalah :
(atu kali adalah batu gunung% berongga dan keras dengan tegangan
komprensi minimum 6// g9m4
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
10
METODE PELAKSANAAN
Pasir yang akan kami gunakan untuk pasangan batu kali adalah pasir
sungai yang bersih% berbutir keras dan tidak terkontaminasi oleh zat
lain yang dapat merusak mutu pekerjaan.
Semen yang kami gunakan adalah semen P0 type E keluaran P!.
Semen Padang.
Air yang digunakan adalah air yang bersih.
(atu dipasang sesuai benang profil agar pasangan benar = benar lurus dan rapi.
!idak dibenarkan ada peraduan antara batu dengan batu lainnya% Semua rongga
batu ditutupi dengan semen campuran dan tidak boleh ada lobang besar yang
menganga. Sementara setiap akan meninggalkan pekerjaan pasangan harus ditutup
dengan kertas semen% untuk menjaga agar pasangan batu tidak mengering dan
bersentuhan langsung dengan sinar matahari. Dan setiap akan memulai pekerjaan
kembali maka sambungan dibersihkan terlebih dahulu dan disiram dengan air semen
"acian$.
.. Pekerjaan Plesteran *amp. 1 -
@ntuk pelaksanaan pekerjaan plesteran camp. 3 : 5 terlebih dahulu harus ada izin
dari pengawas pekerjaan lapangan. Pekerjaan ini harus dilaksanakan dengan serapi
mungkin dan sebaiknya menggunakan rol. Pekerjaan ini dilaksanakan secara
manual dengan menggunakan tenaga manusia seperti : pekerja% tukang batu% kepala
tukang batu dan mandor yang trampil dan memakai alat bantu seperti cangkul%
sekop% sendok semen. @ntuk pengadukan spesi maka kita akan membuat bak
takaran% material yang digunakan harus bersih. Dan pekerjaan siap untuk dimulai
sesuai dengan spesifikasi yang diminta. Semua sambungan sambungan dan
permukaan batu harus dibersihkan dan dibasahi terlebih dahulu. !erakhir kita harus
mengambil foto dokumentasi lagi.
/. Pengadaan dan Pemasangan Pipa +esapan P01 2 in*h 2 ijuk
Pengadaan pipa dilakukan sebelum pipa resapan dipasangkan sesuai dengan
spesifikasi dan instruksi dari pengawas.
3. Beton mutu !422%.
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
11
METODE PELAKSANAAN
Setelah pembesian selesai dan disetujui oleh pengawas barulah pelaksanaan
pekerjaan beton dimulai% dan bahan yang dipakai sudah ada dilokasi. Material
yang dipakai sesuai dengan spesifikasi dan bebas dari segala kotoran. Setelah
itu material dengan komposisi yang tepat diaduk dengan mesin pengaduk.
;ama pengadukan dengan molen lebih kurang 4&6 menit. emudian adukan
diangkut dengan gerobak sorong atau dengan bak adukan ketempat lokasi
pekerjaan. @ntuk pemadatan beton tersebut dipakailah 2ibrator agar tidak ada
celah celah udara pada bidang beton tersebut yang akan mengakibatkan beton
keropos. @ntuk masa pemeliharaan beton harus selalu disiram9 dibasahi agar
tahap perkerasannya stabil.
5. Pekerjaan Pembesian
Pembesian disini besi yang dipakai harus memenuhi syarat dan spesifikasi teknis
sebab besi disini digunakan untuk tulangan beton maka ukuran yang akan dipasang
disesuaikan dengan Peraturan (eton Endonesia. Dan penyimpanan bahan logam ini
harus diperhatikan sebab waktu pemasangannya tidak boleh ada karat ataupun
organik lainnya supaya beton tetap homogen dengan baja tulangan. Adapun
ketentuan lain yang harus diperhatikan adalah :
(esi tulangan untuk beton harus seperti ditunjukkan dalam gambar dan
memenuhi P(E = '3.
!ulangan harus dibersihkan sesaat sebelum pemasangan untuk
menghilangkan kotoran% lumpur% karat dan percikan adukan atau lapisan
lain yang dapat mengurangi atau merusak perelat dengan beton.
(atang tulangan harus diikat kencang dengan menggunakan kawat
pengikat sehingga tidak tergeser waktu operasi pengecoran.
(esi tulangan bulat biasa% harus sesuai dengan ketentuan standar.
(esi tulangan harus mempunyai diameter dan penampang melintang
sama disetiap bagian besi tulangan itu. Diameter rata = rata besi tulangan
yang digunakan dilokasi pekerjaan tidak boleh lebih besar atau lebih kecil
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
12
METODE PELAKSANAAN
dari 4 "dua$ persen diameter yang telah ditentukan. (esi tulangan harus
bersih dari serpihan% minyak% kotoran dan cat = cat pembuatannya.
Pemotongan dan pembengkokkan tulangan mengikuti daftar yang dibuat
terlebih dahulu berdasarkan gambar kerja yang sudah disetujui oleh
Direksi. Pembengkokkan tulangan harus dilakukan diatas meja
pembengkokkan dengan menggunakan kunci penekuk yang cocok dengan
setiap besi tulangan serta harus mengikuti aturan dan pemasangan
penyusunannya harus sesuai dengan gambar kerja 9 kontrak.
!ekukan besi tidak boleh retak dan apabila pada saat pembengkokkan terjadi
keretakan pada tekukan% maka besi harus diganti% Sambungan besi 9 o2erlap ujung
sambungan besi harus paling sedikit 6/ D diameter besi.
16. 1etakan Beton 7 bekisting8
Setelah Pasangan batu kali selesai maka kami mulai menyiapkan bekisting% namun
sebelum pekerjaan beton cor dilaksanakan kita harus membuat cetaknnya dengan
kayu yang sesuai dengan kelas kayu yang tercantum dalam kontrak 9 bestek. Dibuat
dari kayu lapis harus kuat9kaku tidak berubah sampai dibuka dan tidak bocor dengan
ketentuan sebagai berikut :
(ekisting dan perancah dapat dibuat dari kayu yang cukup kokoh untuk
mempertahankan posisi yang diperlukan selama pengecoran% pemadatan
dan perawatannya.
ayu yang tidak dihaluskan dapat dipergunakan pada permukaan yang
tidak tampak pada struktur akhir% sedangkan untuk permukaan beton yang
tampak harus menggunakan kayu yang dihaluskan dengan tebal dan
merata.
(ekisting dan perancah harus dibangun sedemikian rupa sehingga dapat
dibongkar tanpa merusak beton.
33. Penyediaan dan pemasangan gebalan rumput.
3. Setelah pekerjaan timbunan tubuh embung selesai% tubuh embung
bagian hilir diberi gebalan rumput agat tidak longsor.
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
13
METODE PELAKSANAAN
4. Sebelum penanaman rumput tanah harus dibuat gembur terlebih
dahulu dengan cara menyiram dan memberi pupuk organik atau
anorganik
5. emudian Dibiarkan beberapa hari baru gebalan rumput diletakkan di
atas muka tanah yang telah diolah sebelumnya.
4. :ebalan rumput berupa lembaran segi empat dengan ukuran 5/ D 5/
cm% dan meletakannya agar tidak bergeser dariposisinya maka
digunakan tusuk bambu.
Pekerjaan (embatan
1. Pek. ,alian tanah dengan menggunakan alat berat
@ntuk pekerjaan galian tanah dengan menggunakan alat berat membutuhkan
tenaga seperti operator arat berat dan mandor. Sedangkan peralatan yang kami
pergunakan seperti -Dca2ator. eDca2ator melakukan kegiatan galian tanah sesuai
gambar yang disyaratkan dalam spesifikasi teknis. apasitas produksi alat
eDca2ator dihitung mengacu kepada perhitungan P.. dengan memperhitungkan
semua job factor termasuk factor kesulitan serta umur ekonomis alat berat yang
akan mengurangi kapasitas produksi serta dapat memperhitungkan tingkat
keberhasilan pekerjaan ini.@ntuk mengetahui ataupun galian tersebut siap maka
kami akan meminta izin dari Direksi pekerjaan tersebut% apakah pekerjaan dapat
dilanjutkan atau tidak.
2. Pek. ,alian tanah dengan tenaga manusia
Pekerjaan galian tanah biasa ini akan kami mulai pelaksanaannya dengan
melakukan pemasangan bouplank terlebh dahulu. @ntuk pemasangan bouplank
ini akan dilakukan secara bersama = sama dengan direksi pada lokasi yang telah
ditetapkan dalam M0/. Sehingga nanti akan didapat Actual 0heck sesuai dengan
yang telah direncanakan. Setelah dilaksanakan pemasangan bouplank maka
pekerjaan galian akan segera kami mulai setelah mendapatkan izin pelaksanaan
dari pengawas lapangan. @ntuk pekerjaan galian tanah biasa ini dilakukan secara
manual dengan menggunakan tenaga manusia seperti pekerja dan mandor.
Sedangkan peralatan yang kami pergunakan seperti linggis % cangkul% keranjang
batu serta linggis dan baling. @ntuk mengetahui ataupun galian tersebut siap
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
14
METODE PELAKSANAAN
maka kami akan meminta izin dari Direksi pekerjaan tersebut% apakah pekerjaan
dapat dilanjutkan.
3. Pek. ,alian timbunan bekas galian
Pekerjaan timbunan tanah dilaksanakan pada tahap akhir pekerjaan.
Pekerjaan dengan manual ini dilakukan dengan cara bertahap lapis demi lapis
lalu dipadatkan atau ditimbris dengan alat yang terbuat dari besi atau beton
atau bahan lain yang beratnya F 3. g. sesuai dengan Spesifikasi !eknik dan
petunjuk Direksi.
#. Pasangan Batu !ali *amp. 1 - #
Pekerjaan pasangan batu kali dilaksanakan setelah pekerjaan galian tanah siap
dilaksanakan. Sebelum memulai pekerjaan pemasangan batu kali harus ada izin
dari pihak pengawas pekerjaan dan untuk mengambil foto dokumentasi sebagai
bukti nyata. Pekerjaan pasangan batu kali 3 : 6 ini dilaksanakan dengan secara
manual dengan menggunakan tenaga pekerja% tukang batu % kepala tukang batu
dan mandor. (ahan bahan yang akan dipakai didatangkan terlebih dahulu dan
bahan tersebut harus bersih . Dalam melakukan adukan spesi dipergunakan
(eton Molen untuk mendapatkan hasil adukan yang lebih baik dan merata% air
yang digunakan untuk pengadukan spesi harus bersih dan tidak terkontaminasi
oleh zat lain yang dapat merusak kualitas pekerjaan dan supaya mutu pekerjaan
yang direncanakan tercapai. Sebaiknya dalam setiap kali pemasangan %
pengawas pekerjaan lapangan harus berada dilokasi pekerjaan atau yang
mewakili untuk mengikuti lancarnya pekerjaan sehingga hasil pekerjaan sesuai
dengan rencana.
Adapun material sebagai campuran yang akan kami gunakan untuk pekerjaan ini
adalah :
(atu kali adalah batu gunung% berongga dan keras dengan tegangan
komprensi minimum 6// g9m4
Pasir yang akan kami gunakan untuk pasangan batu kali adalah pasir
sungai yang bersih% berbutir keras dan tidak terkontaminasi oleh zat
lain yang dapat merusak mutu pekerjaan.
Semen yang kami gunakan adalah semen P0 type E keluaran P!.
Semen Padang.
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
15
METODE PELAKSANAAN
Air yang digunakan adalah air yang bersih.
(atu dipasang sesuai benang profil agar pasangan benar = benar lurus dan rapi.
!idak dibenarkan ada peraduan antara batu dengan batu lainnya% Semua rongga
batu ditutupi dengan semen campuran dan tidak boleh ada lobang besar yang
menganga. Sementara setiap akan meninggalkan pekerjaan pasangan harus ditutup
dengan kertas semen% untuk menjaga agar pasangan batu tidak mengering dan
bersentuhan langsung dengan sinar matahari. Dan setiap akan memulai pekerjaan
kembali maka sambungan dibersihkan terlebih dahulu dan disiram dengan air semen
"acian$.
%. Beton tumbuk untuk lantai !erja 1amp 1 - -%
!erlebih dahulu kami mengajukan reGuest pekerjaan kepada pengawas dan
setelah reGuest pekerjaan disetujui baru pekerjaan dilaksanakan. Setelah
pekerjaan galian selesai baru pekerjaan lantai kerja dilakukan. Pengecoran
lantai kerja menggunakan alat bantu mesin molen sebagai pengaduk adukan
agar menghasilkan adukan yang baik. Pastikan pengawas lapangan pengikuti
pekerjaan ini dari awal hingga selesai agar pekerjaan beton lantai kerja ini
sesuai dengan spek yang telah ditentukan.
.. Beton mutu !422%.
Setelah pembesian selesai dan disetujui oleh pengawas barulah pelaksanaan
pekerjaan beton dimulai% dan bahan yang dipakai sudah ada dilokasi. Material
yang dipakai sesuai dengan spesifikasi dan bebas dari segala kotoran. Setelah
itu material dengan komposisi yang tepat diaduk dengan mesin pengaduk.
;ama pengadukan dengan molen lebih kurang 4&6 menit. emudian adukan
diangkut dengan gerobak sorong atau dengan bak adukan ketempat lokasi
pekerjaan. @ntuk pemadatan beton tersebut dipakailah 2ibrator agar tidak ada
celah celah udara pada bidang beton tersebut yang akan mengakibatkan beton
keropos. @ntuk masa pemeliharaan beton harus selalu disiram9 dibasahi agar
tahap perkerasannya stabil.
/. Pekerjaan Pembesian
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
16
METODE PELAKSANAAN
Pembesian disini besi yang dipakai harus memenuhi syarat dan spesifikasi teknis
sebab besi disini digunakan untuk tulangan beton maka ukuran yang akan dipasang
disesuaikan dengan Peraturan (eton Endonesia. Dan penyimpanan bahan logam ini
harus diperhatikan sebab waktu pemasangannya tidak boleh ada karat ataupun
organik lainnya supaya beton tetap homogen dengan baja tulangan. Adapun
ketentuan lain yang harus diperhatikan adalah :
(esi tulangan untuk beton harus seperti ditunjukkan dalam gambar dan
memenuhi P(E = '3.
!ulangan harus dibersihkan sesaat sebelum pemasangan untuk
menghilangkan kotoran% lumpur% karat dan percikan adukan atau lapisan
lain yang dapat mengurangi atau merusak perelat dengan beton.
(atang tulangan harus diikat kencang dengan menggunakan kawat
pengikat sehingga tidak tergeser waktu operasi pengecoran.
(esi tulangan bulat biasa% harus sesuai dengan ketentuan standar.
(esi tulangan harus mempunyai diameter dan penampang melintang
sama disetiap bagian besi tulangan itu. Diameter rata = rata besi tulangan
yang digunakan dilokasi pekerjaan tidak boleh lebih besar atau lebih kecil
dari 4 "dua$ persen diameter yang telah ditentukan. (esi tulangan harus
bersih dari serpihan% minyak% kotoran dan cat = cat pembuatannya.
Pemotongan dan pembengkokkan tulangan mengikuti daftar yang dibuat
terlebih dahulu berdasarkan gambar kerja yang sudah disetujui oleh
Direksi. Pembengkokkan tulangan harus dilakukan diatas meja
pembengkokkan dengan menggunakan kunci penekuk yang cocok dengan
setiap besi tulangan serta harus mengikuti aturan dan pemasangan
penyusunannya harus sesuai dengan gambar kerja 9 kontrak.
!ekukan besi tidak boleh retak dan apabila pada saat pembengkokkan terjadi
keretakan pada tekukan% maka besi harus diganti% Sambungan besi 9 o2erlap ujung
sambungan besi harus paling sedikit 6/ D diameter besi.
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
17
METODE PELAKSANAAN
3. 1etakan Beton 7bekisting8
Setelah Pasangan batu kali selesai maka kami mulai menyiapkan bekisting% namun
sebelum pekerjaan beton cor dilaksanakan kita harus membuat cetaknnya dengan
kayu yang sesuai dengan kelas kayu yang tercantum dalam kontrak 9 bestek. Dibuat
dari kayu lapis harus kuat9kaku tidak berubah sampai dibuka dan tidak bocor dengan
ketentuan sebagai berikut :
(ekisting dan perancah dapat dibuat dari kayu yang cukup kokoh untuk
mempertahankan posisi yang diperlukan selama pengecoran% pemadatan
dan perawatannya.
ayu yang tidak dihaluskan dapat dipergunakan pada permukaan yang
tidak tampak pada struktur akhir% sedangkan untuk permukaan beton yang
tampak harus menggunakan kayu yang dihaluskan dengan tebal dan
merata.
(ekisting dan perancah harus dibangun sedemikian rupa sehingga dapat
dibongkar tanpa merusak beton
Pekerjaan !onstruksi
1. Pek. ,alian tanah dengan menggunakan alat berat
@ntuk pekerjaan galian tanah dengan menggunakan alat berat membutuhkan
tenaga seperti operator arat berat dan mandor. Sedangkan peralatan yang kami
pergunakan seperti -Dca2ator. eDca2ator melakukan kegiatan galian tanah sesuai
gambar yang disyaratkan dalam spesifikasi teknis. apasitas produksi alat
eDca2ator dihitung mengacu kepada perhitungan P.. dengan memperhitungkan
semua job factor termasuk factor kesulitan serta umur ekonomis alat berat yang
akan mengurangi kapasitas produksi serta dapat memperhitungkan tingkat
keberhasilan pekerjaan ini.@ntuk mengetahui ataupun galian tersebut siap maka
kami akan meminta izin dari Direksi pekerjaan tersebut% apakah pekerjaan dapat
dilanjutkan atau tidak.
2. Pek. ,alian tanah berbatu dengan alat berat
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
18
METODE PELAKSANAAN
@ntuk pekerjaan galian tanah berbatu dengan menggunakan alat berat
membutuhkan tenaga seperti operator arat berat dan mandor. Sedangkan
peralatan yang kami pergunakan seperti -Dca2ator. eDca2ator melakukan
kegiatan galian tanah sesuai gambar yang disyaratkan dalam spesifikasi
teknis. apasitas produksi alat eDca2ator dihitung mengacu kepada
perhitungan P.. dengan memperhitungkan semua job factor termasuk factor
kesulitan serta umur ekonomis alat berat yang akan mengurangi kapasitas
produksi serta dapat memperhitungkan tingkat keberhasilan pekerjaan
ini.@ntuk mengetahui ataupun galian tersebut siap maka kami akan meminta
izin dari Direksi pekerjaan tersebut% apakah pekerjaan dapat dilanjutkan atau
tidak.
. 'ebas 'ebang 9utan +ingan.
!ebas tebang adalah memotong dan membersihkan segala macam tumbuhan
besar dan kecil.
#. ,alian 'anah dengan tenaga manusia/manual.
Sebelum pekerjaan ini dilaksanakan terlebih dahulu dibuat reGuest pekerjaan
ini dan setelah reGuest pekerjaan ini disetujui oleh pengawas baru pekerjaan
bisa dilaksanakan. Pekerjaan ini dilakukan menggunakan tenaga manusia
"manual$ menggunakan petunjuk dari pengawas lapangan atau direksi.
hingga ukuran kedalaman telah sesuai dengan gambar kerja.
%. Pek. ,alian timbunan bekas galian
Pekerjaan timbunan tanah dilaksanakan pada tahap akhir pekerjaan.
Pekerjaan dengan manual ini dilakukan dengan cara bertahap lapis demi lapis
lalu dipadatkan atau ditimbris dengan alat yang terbuat dari besi atau beton
atau bahan lain yang beratnya F 3. g. sesuai dengan Spesifikasi !eknik dan
petunjuk Direksi.
.. Beton tumbuk untuk lantai !erja 1amp 1 - -%.
!erlebih dahulu kami mengajukan reGuest pekerjaan kepada pengawas dan
setelah reGuest pekerjaan disetujui baru pekerjaan dilaksanakan. Setelah
pekerjaan galian selesai baru pekerjaan lantai kerja dilakukan. Pengecoran
lantai kerja menggunakan alat bantu mesin molen sebagai pengaduk adukan
agar menghasilkan adukan yang baik. Pastikan pengawas lapangan pengikuti
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
19
METODE PELAKSANAAN
pekerjaan ini dari awal hingga selesai agar pekerjaan beton lantai kerja ini
sesuai dengan spek yang telah ditentukan.
/. Beton mutu !422%.
Setelah pembesian selesai dan disetujui oleh pengawas barulah pelaksanaan
pekerjaan beton dimulai% dan bahan yang dipakai sudah ada dilokasi. Material
yang dipakai sesuai dengan spesifikasi dan bebas dari segala kotoran. Setelah
itu material dengan komposisi yang tepat diaduk dengan mesin pengaduk.
;ama pengadukan dengan molen lebih kurang 4&6 menit. emudian adukan
diangkut dengan gerobak sorong atau dengan bak adukan ketempat lokasi
pekerjaan. @ntuk pemadatan beton tersebut dipakailah 2ibrator agar tidak ada
celah celah udara pada bidang beton tersebut yang akan mengakibatkan beton
keropos. @ntuk masa pemeliharaan beton harus selalu disiram9 dibasahi agar
tahap perkerasannya stabil.
3. Pekerjaan Pembesian
Pembesian disini besi yang dipakai harus memenuhi syarat dan spesifikasi teknis
sebab besi disini digunakan untuk tulangan beton maka ukuran yang akan dipasang
disesuaikan dengan Peraturan (eton Endonesia. Dan penyimpanan bahan logam ini
harus diperhatikan sebab waktu pemasangannya tidak boleh ada karat ataupun
organik lainnya supaya beton tetap homogen dengan baja tulangan. Adapun
ketentuan lain yang harus diperhatikan adalah :
(esi tulangan untuk beton harus seperti ditunjukkan dalam gambar dan
memenuhi P(E = '3.
!ulangan harus dibersihkan sesaat sebelum pemasangan untuk
menghilangkan kotoran% lumpur% karat dan percikan adukan atau lapisan
lain yang dapat mengurangi atau merusak perelat dengan beton.
(atang tulangan harus diikat kencang dengan menggunakan kawat
pengikat sehingga tidak tergeser waktu operasi pengecoran.
(esi tulangan bulat biasa% harus sesuai dengan ketentuan standar.
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
20
METODE PELAKSANAAN
(esi tulangan harus mempunyai diameter dan penampang melintang
sama disetiap bagian besi tulangan itu. Diameter rata = rata besi tulangan
yang digunakan dilokasi pekerjaan tidak boleh lebih besar atau lebih kecil
dari 4 "dua$ persen diameter yang telah ditentukan. (esi tulangan harus
bersih dari serpihan% minyak% kotoran dan cat = cat pembuatannya.
Pemotongan dan pembengkokkan tulangan mengikuti daftar yang dibuat
terlebih dahulu berdasarkan gambar kerja yang sudah disetujui oleh
Direksi. Pembengkokkan tulangan harus dilakukan diatas meja
pembengkokkan dengan menggunakan kunci penekuk yang cocok dengan
setiap besi tulangan serta harus mengikuti aturan dan pemasangan
penyusunannya harus sesuai dengan gambar kerja 9 kontrak.
!ekukan besi tidak boleh retak dan apabila pada saat pembengkokkan terjadi
keretakan pada tekukan% maka besi harus diganti% Sambungan besi 9 o2erlap ujung
sambungan besi harus paling sedikit 6/ D diameter besi.
5. 1etakan Beton 7bekisting8
Setelah Pasangan batu kali selesai maka kami mulai menyiapkan bekisting% namun
sebelum pekerjaan beton cor dilaksanakan kita harus membuat cetaknnya dengan
kayu yang sesuai dengan kelas kayu yang tercantum dalam kontrak 9 bestek. Dibuat
dari kayu lapis harus kuat9kaku tidak berubah sampai dibuka dan tidak bocor dengan
ketentuan sebagai berikut :
(ekisting dan perancah dapat dibuat dari kayu yang cukup kokoh untuk
mempertahankan posisi yang diperlukan selama pengecoran% pemadatan
dan perawatannya.
ayu yang tidak dihaluskan dapat dipergunakan pada permukaan yang
tidak tampak pada struktur akhir% sedangkan untuk permukaan beton yang
tampak harus menggunakan kayu yang dihaluskan dengan tebal dan
merata.
(ekisting dan perancah harus dibangun sedemikian rupa sehingga dapat
dibongkar tanpa merusak beton
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
21
METODE PELAKSANAAN
16. Pasangan Batu !osong
Adalah suatu konstruksi yang disusun dengan bahan material yang berupa
batu kosong yang berfungsi untuk melindungi bahaya gerusan.
11. Pasangan Batu !ali *amp. 1 - #
Pekerjaan pasangan batu kali dilaksanakan setelah pekerjaan galian tanah siap
dilaksanakan. Sebelum memulai pekerjaan pemasangan batu kali harus ada izin
dari pihak pengawas pekerjaan dan untuk mengambil foto dokumentasi sebagai
bukti nyata. Pekerjaan pasangan batu kali 3 : 6 ini dilaksanakan dengan secara
manual dengan menggunakan tenaga pekerja% tukang batu % kepala tukang batu
dan mandor. (ahan bahan yang akan dipakai didatangkan terlebih dahulu dan
bahan tersebut harus bersih . Dalam melakukan adukan spesi dipergunakan
(eton Molen untuk mendapatkan hasil adukan yang lebih baik dan merata% air
yang digunakan untuk pengadukan spesi harus bersih dan tidak terkontaminasi
oleh zat lain yang dapat merusak kualitas pekerjaan dan supaya mutu pekerjaan
yang direncanakan tercapai. Sebaiknya dalam setiap kali pemasangan %
pengawas pekerjaan lapangan harus berada dilokasi pekerjaan atau yang
mewakili untuk mengikuti lancarnya pekerjaan sehingga hasil pekerjaan sesuai
dengan rencana.
Adapun material sebagai campuran yang akan kami gunakan untuk pekerjaan ini
adalah :
(atu kali adalah batu gunung% berongga dan keras dengan tegangan
komprensi minimum 6// g9m4
Pasir yang akan kami gunakan untuk pasangan batu kali adalah pasir
sungai yang bersih% berbutir keras dan tidak terkontaminasi oleh zat
lain yang dapat merusak mutu pekerjaan.
Air yang digunakan adalah air yang bersih.
(atu dipasang sesuai benang profil agar pasangan benar = benar lurus dan rapi.
!idak dibenarkan ada peraduan antara batu dengan batu lainnya% Semua rongga
batu ditutupi dengan semen campuran dan tidak boleh ada lobang besar yang
menganga. Sementara setiap akan meninggalkan pekerjaan pasangan harus ditutup
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
22
METODE PELAKSANAAN
dengan kertas semen% untuk menjaga agar pasangan batu tidak mengering dan
bersentuhan langsung dengan sinar matahari. Dan setiap akan memulai pekerjaan
kembali maka sambungan dibersihkan terlebih dahulu dan disiram dengan air semen
"acian$.
12. Pekerjaan Plesteran *amp. 1 -
@ntuk pelaksanaan pekerjaan plesteran camp. 3 : 5 terlebih dahulu harus ada izin
dari pengawas pekerjaan lapangan. Pekerjaan ini harus dilaksanakan dengan serapi
mungkin dan sebaiknya menggunakan rol. Pekerjaan ini dilaksanakan secara
manual dengan menggunakan tenaga manusia seperti : pekerja% tukang batu% kepala
tukang batu dan mandor yang trampil dan memakai alat bantu seperti cangkul%
sekop% sendok semen. @ntuk pengadukan spesi maka kita akan membuat bak
takaran% material yang digunakan harus bersih. Dan pekerjaan siap untuk dimulai
sesuai dengan spesifikasi yang diminta. Semua sambungan sambungan dan
permukaan batu harus dibersihkan dan dibasahi terlebih dahulu. !erakhir kita harus
mengambil foto dokumentasi lagi.
1. Pengadaan dan Pemasangan Pintu $orong $tang ,anda b : ; 1&66 M 9 :
16&66
3$ Daun Pintu
a$ Semua tipe pintu terdiri dari daun pintu air% kerangka utama penyekat dan
komponen lain yang diperlukan. Pintu yang digunakan harus sesuai dengan.:ambar
dengan konstruksi las% lebar dan tinggi bersih daun pintu>
b$ *ika detail bangunan pintu tidak ditentukan dalam spesifikasi ini maka Penyedia
*asa harus membuatnya dengan persetujuan Direksi>
c$ Pelat pintu air harus terletak di bagian hulu. !ebal minimum pelat pintu air adalah
? "enam$ mm% termasuk ke longgaran korosi 4 "dua$ milimeter>
d$ erangka utama mendatar terbuat dari profil @ dengan kelonggaran korosi 4 "dua$
milimeter. ;endutan balok pada beban penuh harus kurang dari 39A// bentang pada
beban maDimum>
e$ Seal harus terdiri dari bahan karet yang diklem pada pintu dengan baut% mur dan
cincin baja. Seal harus disambung pada ujungnya dengan cara di2ulkanisir agar
menerus. !egangan tarik pada sambungan harus lebih besar dari ./C "lima puluh
persen$ pada bagian tanpa sambungan. Seal harus dibentuk sedemikian sehingga
dapat menahan air dengan baik.
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
23
METODE PELAKSANAAN
4$ erangka Pintu
Setiap rangka pintu harus terdiri dari kerangka ambang dasar pintu% kerangka atas
dan kerangka tarik9sponing dan semua komponen lain yang diperlukan pada
pemasangan rangka pintu yang lengkap dan memudahkan operasi pintu. *ika
konstruksi rangka pintu tidak dijelaskan secara rinci disini% maka harus dibuat oleh
Penyedia *asa dengan persetujuan Direksi Pekerjaan.
a$ erangka Ambang
erangka ambang harus dibuat yang benar terhindar dari puntir dan bengkokan agar
tidak terjadi bocoran dibawah pintu. erangka ambang harus direncanakan agar
dapat meneruskan gaya = gaya yang terjadi pada beton atau pasangan batu kali
tanpa terjadi pelenturan.
b$ erangka Sponing
erangka sponing harus mampu meneruskan tekanan air pada beton. Permukaan
rangka sponing harus betul dan rata. Pelenturan maksimum permukaan terhadap
permukaan teoritis harus kurang dari 3 "satu$ milimeter pada setiap panjang 5 "tiga$
meter. Permukaan harus dikerjakan dengan mesin dan diperkeras untuk
memberikan perlindungan terhadap keausan.
c$ erangka Atas
(alok atas harus diletakkan diatas rangka samping dan harus mendukung
pengangkat roda gigi. (alok atas harus mampu menahan beban pengangkat.
5. Stang
a$ @mum
Stang pintu berupa tipe mur penggerak yang dioperasikan secara manual dan
tenaga listrik% dipasang pada balok atas pada rangka pintu untuk menaikkan%
menurunkan dan memegang pintu. Stang harus terdiri dari peralatan mekanis9listrik%
yaitu : tumpuan% mur penggerak% roda gigi% handel pemutar dan komponen lain yang
memerlukan pengoperasian secara efisien. Stang harus direncanakan agar mampu
menahan beban yang terjadi. *ika konstruksi stang yang perinciannya tidak
diterangkan disini% maka harus dibuat oleh Penyedia *asa dengan persetujuan
Direksi Pekerjaan.
b$ Peralatan Mekanis% meliputi :
"3$ !umpuan9bantalan
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
24
METODE PELAKSANAAN
!umpuan harus berupa tipe bola% silinder atau datar
"4$ +oda gigi reduksi
Semua roda gigi% kecuali roda gigi reduksi yang terbuat dari brons pospor tuang%
harus dibuat dari baja tuang atau baja tempa. +oda gigi dan bantalan harus cukup
kaku terhadap gerakan.
+oda gigi harus mempunyai HrumahI yang dapat dilepaskan untuk memudahkan
pelumasan.
"5$ loping
loping harus dilengkapi% dengan maksud untuk penyesuaian dan pelekatan secara
tetap pada tongkat sesudah penyesuaian kedudukan pintu
dilapangan.
"6$ @lir Pengangkatan
@lir pengangkatan harus terbuat dari baja tempa atau bahan lain yang disetujui dan
dikerjakan dengan mesin. @lir pengangkat yang dapat dihubungkan dengan roda gigi
pinggir harus terdiri dari penopang roda gigi dan bantalan pemandu sebagai
penguat.
".$ !ongkat Penghubung
!ongkat penghubung dibuat dari batang baja.
"?$ <andel )perasi Manual
Setiap sebatang harus dilengkapi dengan handel operasi manual yang dapat
mengangkat beban penuh sebagaimana direncanakan. :aya untuk memutar alat
harus lebih kecil dari 3. "lima belas$ kilogram.
1#. Baja )166.166.16 untuk sponing skot balok.
Dipasang sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan.
!erakhir kami melakukan pekerjaan finishing bangunan dan saluran yang telah
dikerjakan dengan membuang sisa hasil pekerjaan pada tempat yang telah
ditentukan oleh direksi. Plesteran yang rusak diperbaiki kembali% Sementara seluruh
laporan dan Administrasi yang berkaitan dengan kegiatan ini kami serahkan kepada
Direksi untuk persiapan Serah terima pekerjaan pertama "P<)$.
Demikian Metoda pelaksanaan ini dibuat untuk dapat dipergunakan dalam
pelaksanaan dilapangan agar memenuhi standar pengerjaan dan hasil yang baik.
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota
25
METODE PELAKSANAAN
Padang, 05 Desember 2013
Penawar
P'. MU)'< ,)=BA) !=>$'+<>D=
ASTRI EVA
Kepala Cabang
Pembangunan -mbung (aboy di
abupaten ./ ota

Anda mungkin juga menyukai