Anda di halaman 1dari 4

Vaginitis & Vulvitis

Vaginitis & Vulvitis


DEFINISI
Vaginitis adalah suatu peradangan pada lapisan vagina.
Vulvitis adalah suatu peradangan pada vulva (organ kelamin luar wanita).
Vulvovaginitis adalah peradangan pada vulva dan vagina.
PENYEBAB
Penyebabnya bisa berupa:
1. Infeksi
- akteri (misalnya klamidia! gonokokus)
- "amur (misalnya kandida)! terutama pada penderita diabetes! wanita hamil dan pemakai
antibiotik
- Proto#oa (misalnya Trichomonas vaginalis)
- Virus (misalnya virus papiloma manusia dan virus herpes).
$. %at atau benda yang bersifat iritatif
- Spermisida! pelumas! kondom! diafragma! penutup serviks dan spons
- &abun 'u'i dan pelembut pakaian
- (eodoran
- %at di dalam air mandi
- Pembilas vagina
- Pakaian dalam yang terlalu ketat! tidak berpori-pori dan tidak menyerap keringat
- )in*a
+. )umor ataupun *aringan abnormal lainnya
,. )erapi penyinaran
-. .bat-obatan
/. Perubahan hormonal.
GEJALA
0e*ala yang paling sering ditemukan adalah keluarnya 'airan abnormal dari vagina.
(ikatakan abnormal *ika *umlahnya sangat banyak! baunya menyengat atau disertai gatal-
gatal dan nyeri.
1airan yang abnormal sering tampak lebih kental dibandingkan 'airan yang normal dan
warnanya berma'am-ma'am. 2isalnya bisa seperti ke*u! atau kuning kehi*auan atau
kemerahan.
Infeksi vagina karena bakteri 'enderung mengeluarkan 'airan berwarna putih! abu-abu
atau keruh kekuningan dan berbau amis.
&etelah melakukan hubungan seksual atau men'u'i vagina dengan sabun! bau 'airannya
semakin menyengat karena ter*adi penurunan keasaman vagina sehingga bakteri semakin
banyak yang tumbuh.
Vulva terasa agak gatal dan mengalami iritasi.
Infeksi *amur menyebabkan gatal-gatal sedang sampai hebat dan rasa terbakar pada vulva
dan vagina.
3ulit tampak merah dan terasa kasar. (ari vagina keluar 'airan kental seperti ke*u.
Infeksi ini 'enderung berulang pada wanita penderita diabetes dan wanita yang
mengkonsumsi antibiotik.
Infeksi karena Trichomonas vaginalis menghasilkan 'airan berbusa yang berwarna putih!
hi*au keabuan atau kekuningan dengan bau yang tidak sedap.
0atal-gatalnya sangat hebat.
1airan yang en'er dan terutama *ika mengandung darah! bisa disebakan oleh kanker
vagina! serviks (leher rahim) atau endometrium.
Polip pada serviks bisa menyebabkan perdarahan vagina setelah melakukan hubungan
seksual.
4asa gatal atau rasa tidak enak pada vulva bisa disebabkan oleh infeksi virus papiloma
manusia maupun karsinoma in situ (kanker stadium awal yang belum menyebar ke daerah
lain).
5uka terbuka yang menimbulkan nyeri di vulva bisa disebabkan oleh infeksi herpes atau
abses.
5uka terbuka tanpa rasa nyeri bisa disebabkan ole kanker atau sifilis.
3utu kemaluan (pedikulosis pubis) bisa menyebabkan gatal-gatal di daerah vulva.
DIAGNOSA
(iagnosis ditegakkan berdasarkan ge*ala! hasil pemeriksaan fisik dan karakteristik 'airan
yang keluar dari vagina.
1ontoh 'airan *uga diperiksa dengan mikroskop dan dibiakkan untuk mengetahui
organisme penyebabnya.
6ntuk mengetahui adanya keganasan! dilakukan pemeriksaan Pap smear.
Pada vulvitis menahun yang tidak memberikan respon terhadap pengobatan biasanya
dilakukan pemeriksaan biopsi *aringan.
PENGOBATAN
"ika 'airan yang keluar dari vagina normal! kadang pembilasan dengan air bisa membantu
mengurangi *umlah 'airan.
1airan vagina akibat vaginitis perlu diobati se'ara khusus sesuai dengan penyebabnya.
"ika penyebabnya adalah infeksi! diberikan antibiotik! anti-*amur atau anti-virus!
tergantung kepada organisme penyebabnya.
6ntuk mengendalikan ge*alanya bisa dilakukan pembilasan vagina dengan 'ampuran 'uka
dan air. )etapi pembilasan ini tidak boleh dilakukan terlalu lama dan terlalu sering karena
bisa meningkatkan resiko ter*adinya peradangan panggul.
"ika akibat infeksi labia (lipatan kulit di sekitar vagina dan uretra) men*adi menempel
satu sama lain! bisa dioleskan krim estrogen selama 7-18 hari.
&elain antibiotik! untuk infeksi bakteri *uga diberikan *eli asam propionat agar 'airan
vagina lebih asam sehingga mengurangi pertumbuhan bakteri.
Pada infeksi menular seksual! untuk men'egah berulangnya infeksi! kedua pasangan
seksual diobati pada saat yang sama.
Penipisan lapisan vagina pas'a menopause diatasi dengan terapi sulih estrogen. 9strogen
bisa diberikan dalam bentuk tablet! plester kulit maupun krim yang dioleskan langsung ke
vulva dan vagina.
Pengobatan Uu Untu! Vaginitis & Vulvitis
"enis infeksi Pengobatan
"amur
2i'ona#ole! 'lotrima#ole! buto'ona#ole atau ter'ona#ole
(krim! tablet vagina atau supositoria)
:lu'ona#ole atau keto'ona#ole; (tablet)
akteri
iasanya metronida#ole atau 'lindamy'in (tablet vagina) atau
metronida#ole (tablet).
"ika penyebabnya gonokokus biasanya diberikan suntikan 'eftria<on
= tablet do<i'y'lin
3lamidia (o<i'y'lin atau a#ithromy'in (tablet)
)rikomonas 2etronida#ole (tablet)
Virus papiloma manusia
(kutil genitalis)
>sam triklorasetat (dioleskan ke kutil)! untuk infeksi yg berat
digunakan larutan nitrogen atau fluoroura'il (dioleskan ke kutil)
Virus herpes >'y'lovir (tablet atau salep)
&elain obat-obatan! penderita *uga sebaiknya memakai pakaian dalam yang tidak terlalu
ketat dan menyerap keringat sehingga sirkulasi udara tetap ter*aga (misalnya terbuat dari
katun) serta men*aga kebersihan vulva (sebaiknya gunakan sabun gliserin).
6ntuk mengurangi nyeri dan gatal-gatal bisa dibantu dengan kompres dingin pada vulva
atau berendam dalam air dingin.
6ntuk mengurangi gatal-gatal yang bukan disebabkan oleh infeksi bisa dioleskan krim
atau salep 'orti'osteroid dan antihistamin per-oral (tablet).
3rim atau tablet a'y'lovir diberikan untuk mengurangi ge*ala dan memperpendek
lamanya infeksi herpes.
6ntuk mengurangi nyeri bisa diberikan obat pereda nyeri.
PEN"EGA#AN
3ebersihan yang baik dapat men'egah beberapa *enis vaginitis dari berulang dan dapat
meredakan beberapa ge*ala:
1. ?indari bathtub dan pusaran air panas spa. ilas sabun dari luar daerah genital >nda
setelah mandi! dan keringkan area itu dengan baik untuk men'egah iritasi. "angan
gunakan sabun wangi atau kasar! seperti yang dengan deodoran atau antibakteri.
$. ?indari iritasi. Ini termasuk tampon dan bantalan berparfum.
+. 6sap dari depan ke belakang setelah menggunakan toilet. ?indari penyebaran bakteri dari
tin*a ke vagina.
o "angan gunakan dou'he. Vagina anda tidak memerlukan pembersihan lain dari
mandi biasa. erulang menggunakan dou'he mengganggu organisme normal yang
berada di vagina dan dapat benar-benar meningkatkan risiko infeksi vagina.
(ou'he tidak menghilangkan sebuah infeksi vagina.
o 0unakan kondom lateks laki-laki. Ini membantu men'egah infeksi yang ditularkan
melalui hubungan seksual.
o Pakailah pakaian katun dan stoking dengan pembalut di selangkangannya. "ika
>nda merasa nyaman tanpa itu! langsung mengenakan pakaian tidur. 4agi tumbuh
subur di lingkungan lembab.

Anda mungkin juga menyukai