Anda di halaman 1dari 2

Pembelajaran persamaan linear satu variabel melalui pembelajaran kooperatif

model think-pair-share (TPS) untuk meningkatkan motivasi, hasil belajar dan aspek
kooperatif siswa kelas VII-A SMP Negeri 24 Malang oleh Intan Nurcahayani
Penulis Nurcahayani, Intan
Pembimbing 1. DWIYANA ; 2. SUSISWO
Penerbitan Skripsi (Sarjana)--Universitas Negeri Malang, S1 Program Studi Pendidikan
Matematika. 2011
Subyek 1. PERSAMAAN LINEAR - PRESTASI BELAJAR
2. PERSAMAAN LINEAR - MODEL PEMBELAJARAN
Label Rs 515.252076 NUR p
Abstrak Kata Kunci: Think Pair Share, Motivasi, Hasil Belajar, Aspek Kooperatif







Berdasarkan hasil wawancara dengan guru bidang studi Matematika SMPN 24
Malang, diperoleh informasi bahwa motivasi, hasil belajar dan aspek koperatif
sebagian besar siswa masih rendah. Proses pembelajaran Matematika di SMPN 24
Malang belum terpusat pada siswa (Student centered). Hal itu karena kelas masih
menggunakan metode ceramah, tanya jawab, atau membahas Lembar Kerja Siswa
(LKS) sehingga siswa tidak terlalu aktif dalam pembelajaran dan kurang
menimbulkan motivasi dalam diri siswa untuk belajar Matematikaa. Hal tersebut
berdampak pada hasil belajar siswa yang menunjukkan bahwa ketuntasan belajar
siswa hanya mencapai (67,65%), sehingga ketuntasan belajar secara klasikal (85%)
belum bisa dicapai.



Untuk mengatasi masalah tersebut diperlukan strategi pembelajaran yang dapat
meningkatkan motivasi, hasil belajar dan aspek kooperatif siswa. Strategi
pembelajaran yang diterapkan dalam penelitian ini adalah pembelajaran kooperatif
model Think Pair Share (TPS). Pembelajaran ini memiliki prosedur yang ditetapkan
secara eksplisit memberikan siswa waktu lebih banyak untuk berpikir, menjawab,
dan saling membantu sama lain. Saat pertanyaan diajukan ke seluruh siswa, setiap
siswa memiliki kesempatan yang sama untuk memikirkan jawaban dari pertanyaan
sebelum dilaporkan kepada kelompoknya.



Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan motivasi, hasil belajar dan
aspek kooperatif Matematika siswa kelas VII-A SMPN 24 Malang melalui
penerapan pembelajaran kooperatif model TPS. Penelitian ini merupakan Penelitian
Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari dua siklus. Pengambilan data penelitian
dilaksanakan pada tanggal 4 Nopember 2010 sampai dengan tanggal 16 Nopember
2010. Data penelitian berupa motivasi belajar siswa diperoleh melalui observasi
selama penelitian dan angket yang diberikan pada setiap akhir siklus, data hasil
belajar siswa diperoleh melalui tugas individu pada setiap pertemuan dan tes pada
setiap akhir siklus, sedangkan aspek koperatif siswa diperoleh dari pengamatan
oleh kedua observer dan nilai tugas kelompok di setiap pertemuan. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa motivasi belajar siswa mengalami peningkatan sebesar 10%.
Hasil belajar siswa menunjukkan peningkatan rerata sebesar 11 dengan persentase
ketuntasan belajar secara klasikal mengalami peningkatan sebesar 11%, aspek
afektif sebesar 16%, dan aspek psikomotorik sebesar 17%. Sedangkan aspek
kooperatif mengalami peningkatan sebesar 17%.



Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa penerapan
pembelajaran kooperatif model TPS dapat meningkatkan motivasi, hasil belajar dan
aspek kooperatif Matematika siswa kelas VII-A SMPN 24 Malang, sehingga dapat
disarankan kepada guru untuk menerapkan pembelajaran kooperatif model TPS
pada pokok bahasan yang lain (selain persamaan linear satu variabel). Guru dapat
menciptakan suatu variasi pembelajaran seperti menggabungkan pembelajaran
kooperatif model TPS atau pembelajaran kooperatif yang lain dengan kegiatan
permainan dan penggunaan media visual untuk menghindari perasaan bosan pada
siswa. Guru disarankan lebih banyak memberikan reinforcement sehingga siswa
akan lebih termotivasi dalam mengikuti proses pembelajaran.

Anda mungkin juga menyukai