Anda di halaman 1dari 25

MENGENAL BUDAYA BUDAY DAERAH DI

INDONESIA
Budaya Indonesia adalah seluruh kebudayaan nasional, kebudayaan lokal, maupun
kebudayaan asal asing yang telah ada di Indonesia sebelum Indonesia merdeka pada tahun 1945.
Kebudayaan nasional adalah kebudayaan yang diakui sebagai identitas nasional.
Definisi kebudayaan nasional menurut TAP MPR No.II tahun 1998, yakni: Kebudayaan
nasional yang berlandaskan !an"asila adalah per#u$udan "ipta, karya dan karsa bangsa Indonesia
dan merupakan keseluruhan daya upaya manusia Indonesia untuk mengembangkan harkat dan
martabat sebagai bangsa, serta diarahkan untuk memberikan #a#asan dan makna pada
pembangunan nasional dalam segenap bidang kehidupan bangsa. Dengan demikian
!embangunan %asional merupakan pembangunan yang berbudaya. Departemen !endidikan dan
Kebudayaan, &u$ud, 'rti dan !un"ak(!un"ak Kebudayaan )ama dan 'sli bai *asyarakat
!endukukungnya, +emarang: !,K, 199.
-leh karna indonesia terdiri dari beribu ribu pulau yang terbentang dari sabang sampaii
merauke. *aka indonesia memiliki beragam budaya di masing masing daerahnya, +etiap daerah
memilki "iri khas kebudayaan yang berbeda, Kebudayaan daerah ter"ermin dalam berbagai aspek
kehidupan masyarakat di seluruh daerah di Indonesia.
&u$ud kebudayaan daerah di Indonesia dapat dilihat dari berbagai ma"am $enis pakaian
adat, rumah adat, tarian, musik, alat musik, bahasa daerah beserta logatnya, masakan . makanan,
karya sastra berupa tulisan, patung, lukisan, #ayang dll.
Berikut adalah pen$elsan mengenai kebudayaan di masing masing daerah diindonesia :
1) Budaya suku jawa.
+uku $a#a merupakan suku bangsa terbesar di Indonesia yang berasal dari /a#a 0engah, /a#a
0imur, dan 1ogyakarta. +etidaknya 41,23 penduduk Indonesia merupakan etnis /a#a. +elain
di ketiga propinsi tersebut, suku /a#a banyak bermukim di )ampung, Banten, /akarta, dan
+umatera 4tara. Di /a#a Barat mereka banyak ditemukan di Kabupaten Indramayu dan
5irebon. +uku /a#a $uga memiliki sub(suku, seperti -sing dan 0engger.
a. Bahasa
+uku bangsa /a#a sebagian besar menggunakan bahasa /a#a dalam bertutur sehari(hari.
Dalam sebuah sur6ei yang diadakan ma$alah 0empo pada a#al dasa#arsa 1997(an,
kurang lebih hanya 183 orang /a#a yang menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa
mereka sehari(hari, sekitar 193 menggunakan bahasa /a#a dan Indonesia se"ara "ampur,
dan selebihnya hanya menggunakan bahasa /a#a sa$a. Bahasa /a#a memiliki aturan
perbedaan kosa kata dan intonasi berdasarkan hubungan antara pembi"ara dan la#an
bi"ara, yang dikenal dengan unggah-ungguh. 'spek kebahasaan ini memiliki pengaruh
sosial yang kuat dalam budaya /a#a, dan membuat orang /a#a biasanya sangat sadar
akan status sosialnya di masyarakat.
b. Keper"ayaan
-rang /a#a sebagian besar se"ara nominal menganut agama Islam. 0etapi ada $uga yang
menganut agama !rotestan dan Katolik. *ereka $uga terdapat di daerah pedesaan.
!enganut agama Buddha dan :indu $uga ditemukan pula di antara masyarakat /a#a. 'da
pula agama keper"ayaan suku /a#a yang disebut sebagai agama Ke$a#en. Keper"ayaan
ini terutama berdasarkan keper"ayaan animisme dengan pengaruh :indu(Buddha yang
kuat. *asyarakat /a#a terkenal akan sifat sinkretisme keper"ayaannya. +emua budaya
luar diserap dan ditafsirkan menurut nilai(nilai /a#a sehingga keper"ayaan seseorang
kadangkala men$adi kabur.
c. Profesi
*ayoritas orang /a#a berprofesi sebagai petani, namun di perkotaan mereka
mendominasi pega#ai negeri sipil, B4*%, anggota D!;.D!;D, pe$abat eksekutif,
pe$abat legislatif, pe$abat kementerian dan militer. -rang /a#a adalah etnis paling banyak
di dunia artis dan model. -rang /a#a $uga banyak yang beker$a di luar negeri, sebagai
buruh kasar dan pembantu rumah tangga. -rang /a#a mendominasi tenaga ker$a
Indonesia di luar negeri terutama di negara *alaysia, +ingapura, <ilipina, /epang, 'rab
+audi, Ku#ait, =atar, 4ni >mirat 'rab, 0ai#an, '+ dan >ropa.
d. Stratifikasi sosial
*asyarakat /a#a $uga terkenal akan pembagian
golongan(golongan sosialnya. !akar antropologi
'merika yang ternama, 5lifford ?eert@, pada tahun
19A7(an membagi masyarakat /a#a men$adi tiga
kelompok: kaum santri, abangan dan priyayi.
*enurutnya kaum santri adalah penganut agama
Islam yang taat, kaum abangan adalah penganut
Islam se"ara nominal atau penganut Ke$a#en,
sedangkan kaum !riyayi adalah kaum bangsa#an.
0etapi de#asa ini pendapat ?eert@ banyak ditentang
karena ia men"ampur golongan sosial dengan
golongan keper"ayaan. Kategorisasi sosial ini $uga
sulit diterapkan dalam menggolongkan orang(orang
luar, misalkan orang Indonesia lainnya dan suku
bangsa non(pribumi seperti orang keturunan 'rab,
0ionghoa, dan India.
e. Seni
-rang /a#a terkenal dengan budaya seninya yang terutama dipengaruhi oleh agama
:indu(Buddha, yaitu pementasan #ayang. ;epertoar "erita #ayang atau lakon sebagian
besar berdasarkan #ira"arita ;amayana dan *ahabharata. +elain pengaruh India,
pengaruh Islam dan Dunia Barat ada pula. +eni batik dan keris merupakan dua bentuk
ekspresi masyarakat /a#a. *usik gamelan, yang $uga di$umpai di Bali memegang peranan
penting dalam kehidupan budaya dan tradisi /a#a.
2) Suku / budaya melayu.
Suku Melayu adalah nama yang menun$uk pada suatu kelompok yang "iri utamanya
adalah penuturan bahasa *elayu. +uku *elayu bermukim di sebagian besar *alaysia,
pesisir timur +umatera, sekeliling pesisir Kalimantan, 0hailand +elatan, serta pulau(pulau
ke"il yang terbentang sepan$ang +elat *alaka dan +elat Karimata. Di Indonesia, $umlah
suku *elayu sekitar B,43 dari seluruh populasi, yang sebagian besar mendiami propinsi
+umatera 4tara, ;iau, Kepulauan ;iau, /ambi, +umatera +elatan, Bangka Belitung, dan
Kalimantan Barat.
*eskipun begitu, banyak pula masyarakat *inangkabau, *andailing, dan Dayak yang
berpindah ke #ilayah pesisir timur +umatra dan pantai barat Kalimantan, mengaku
sebagai orang *elayu. +elain di %usantara, suku *elayu $uga terdapat di +ri )anka,
Kepulauan 5o"os CKeelingD CCocos MalaysD, dan 'frika +elatan CCape MalaysD.
a. Sejarah
%ama E*alayuE berasal dari Kera$aan *alayu yang pernah ada di ka#asan +ungai
Batang :ari. Dalam perkembangannya, Kera$aan *elayu akhirnya takluk dan men$adi
ba#ahan Kera$aan +ri#i$aya. !emakaian istilah *elayu(pun meluas hingga ke luar
+umatera, mengikuti teritorial imperium +ri#i$aya yang berkembang hingga ke /a#a,
Kalimantan, dan +emenan$ung *alaya. /adi orang *elayu +emenan$ung berasal dari
+umatera.
Berdasarkan prasasti Keping 0embaga )aguna, pedagang *elayu telah berdagang ke
seluruh #ilayah 'sia 0enggara, $uga turut serta memba#a adat budaya dan Bahasa
*elayu pada ka#asan tersebut. Bahasa *elayu akhirnya men$adi lingua franca
menggantikan Bahasa +anskerta.
F11G
>ra ke$ayaan +ri#i$aya merupakan masa emas bagi
peradaban *elayu, termasuk pada masa #angsa +ailendra di /a#a, kemudian dilan$utkan
oleh kera$aan Dharmasraya sampai pada abad ke(14, dan terus berkembang pada masa
Kesultanan *alaka sebelum kera$aan ini ditaklukan oleh kekuatan tentara !ortugis pada
tahun 1511.
*asuknya agama Islam ke %usantara pada abad ke(18, diserap baik(baik oleh masyarakat
*elayu. Islamisasi tidak hanya ter$adi di kalangan masyarakat $elata, namun telah
men$adi "orak pemerintahan kera$aan(kera$aan *elayu. Di antara kera$aan(kera$aan
tersebut ialah Kesultanan /ohor, Kesultanan !erak, Kesultanan !ahang, Kesultanan
Brunei, dan Kesultanan +iak. Kedatangan kolonialis >ropa telah menyebabkan
terdiasporanya orang(orang *elayu ke seluruh %usantara, +ri )anka, dan 'frika +elatan.
Di perantauan, mereka banyak mengisi pos(pos kera$aan seperti men$adi syahbandar,
ulama, dan hakim.
Dalam perkembangan selan$utnya, hampir seluruh Kepulauan %usantara mendapatkan
pengaruh langsung dari +uku *elayu. Bahasa *elayu yang telah berkembang dan dipakai
oleh banyak masyarakat %usantara, akhirnya dipilih men$adi bahasa nasional Indonesia,
*alaysia, dan Brunei.
b. Bahasa melayu . +ubbahasa Bahasa *elayu
Bahasa *elayu ;iau
Bahasa *elayu 'nak Dalam, ;iau
Bahasa *elayu Bengkalis, ;iau
Bahasa *elayu Bengkulu
Bahasa *elayu !asemah, Bengkulu
Bahasa *elayu +era#ai, Bengkulu
Bahasa *elayu 'mbon
Bahasa *elayu Ba"an
Bahasa *elayu Bali
Bahasa *elayu Berau
Bahasa *elayu Brunei
Bahasa *elayu Bukit
Bahasa *elayu Kedah
Bahasa *elayu Kelantan

Bahasa *elayu Klasik


Bahasa *elayu Kuno
Bahasa *elayu Kutai 0enggarong
Bahasa *elayu Kutai Kota Bangun
Bahasa *elayu *akassar
Bahasa *elayu *anado
Bahasa *elayu *aluku 4tara
Bahasa *elayu *inangkabau %egeri
+embilan
Bahasa *elayu +abah
Bahasa *elayu +ara#ak
". +uku melayu di indonesia
Di Indonesia yang disebut +uku *elayu C*uslimD ini terdiri atas:
*elayu 0amiangH *erupakan !enduduk utama kabupaten '"eh 0amiang, *ereka
mempunyai kesamaan dialek dan bahasa dengan masyarakat *elayu yang tinggal di
kabupaten )angkat, +umatera 4tara serta berbeda dengan masyarakat '"eh. *eski
demikian mereka telah sekian abad men$adi bagian dari '"eh. Dari segi kebudayaan,
mereka $uga sama dengan masyarakat *elayu pesisir timur +umatera lainnya.
*elayu !alembangH mendiami di ka#asan +umatera +elatan.
*elayu Bangka , Belitung C!ropinsi Bangka BelitungD.
*elayu DeliH mendiami di ka#asan pesisir timur !ropinsi +umatera 4tara
CKabupaten )angkat, Deli +erdang, 'sahan, dan )abutan Batu, termasuk kota(kota di
sekitarnyaD.
*elayu ;iauH mendiami di ka#asan !ropinsi ;iau dan Kepulauan ;iau.
*elayu /ambiH C!ropinsi /ambiD.
*elayu BengkuluH C!ropinsi BengkuluD.
*elayu !ontianak CKalimatan BaratD.
3) Suku / budaya sunda
+uku +unda adalah kelompok etnis yang berasal dari bagian barat pulau /a#a, Indonesia,
yang men"akup #ilayah administrasi pro6insi /a#a Barat. +uku +unda merupakan etnis
kedua terbesar di Indonesia, setelah etnis /a#a. +ekurang(kurangnya 15,413 penduduk
Indonesia merupakan orang +unda. *ayoritas orang +unda beragama Islam. %amun
dalam kehidupan sehari(hari, masih banyak masyarakat yang memper"ayai kekuatan(
kekuatan supranatural, yang berasal dari kebudayaan animisme dan :indu. Keper"ayaan
tradisional +unda &i#itan masih bertahan di beberapa komunitas pedesaan suku +unda,
seperti di Kuningan dan masyarakat suku Baduy di )ebak yang berkerabat dekat dan
dapat dikategorikan sebagai suku +unda.
/ati diri yang mempersatukan orang +unda adalah bahasanya dan budayanya. -rang
+unda dikenal memiliki sifat optimistis, ramah, sopan, dan riang, akan tetapi mereka
dapat bersifat pemalu dan terlalu perasa se"ara emosional.Karakter orang +unda seringkali
ditampilkan melalui tokoh populer dalam kebudayaan +undaH Kabayan dan 5epot.
*ereka bersifat riang, suka ber"anda, dan banyak akal, tetapi seringkali nakal. !restasi
yang "ukup membanggakan adalah banyaknya penyanyi, musisi, aktor dan aktris dari
etnis +unda, yang memiliki prestasi di tingkat nasional, maupun internasional.
a. >timilogi
+unda berasal dari kata +u yang berarti segala sesuatu yang mengandung unsur kebaikan.
-rang +unda meyakini bah#a memiliki etos atau karakter Kasundaan, sebagai $alan
menu$u keutamaan hidup. Karakter +unda yang dimaksud adalah cageur CsehatD, bageur
CbaikD, bener CbenarD, singer Cma#as diriD, dan pinter C"erdasD. Karakter ini telah
di$alankan oleh masyarakat yang bermukim di /a#a bagian barat se$ak @aman Kera$aan
+alakanagara.
%ama +unda mulai digunakan oleh ra$a !urna#arman pada tahun B92 untuk menyebut
ibukota Kera$aan 0arumanagara yang didirikannya. 4ntuk mengembalikan pamor
0arumanagara yang semakin menurun, pada tahun A27, 0arusba#a, penguasa
0arumanagara yang ke(1B, mengganti nama 0arumanagara men$adi Kera$aan +unda.
Kemudian peristi#a ini di$adikan alasan oleh Kera$aan ?aluh untuk memisahkan
negaranya dari kekuasaan 0arusba#a. Dalam posisi lemah dan ingin menghindarkan
perang saudara, 0arusba#a menerima tuntutan ra$a ?aluh. 'khirnya ka#asan
0arumanagara dipe"ah men$adi dua kera$aan, yaitu Kera$aan +unda dan Kera$aan ?aluh
dengan +ungai 5itarum sebagai batasnya.
b. Bahasa sunda
Dalam per"akapan sehari(hari, etnis +unda banyak menggunakan bahasa +unda. %amun
kini telah banyak masyarakat +unda terutama yang tinggal di perkotaan tidak lagi
menggunakan bahasa tersebut dalam bertutur kata.
F4G
+eperti yang ter$adi di pusat(pusat
keramaian kota Bandung dan Bogor, dimana banyak masyarakat yang tidak lagi
menggunakan bahasa +unda.
'da beberapa dialek dalam bahasa +unda, antara lain dialek +unda(Banten, dialek +unda(
Bogor, dialek +unda(!riangan, dialek +unda(/a#a, dan beberapa dialek lainnya yang telah
ber"ampur baur dengan bahasa /a#a dan bahasa *elayu. Karena pengaruh budaya /a#a
pada masa kekuasaan Kera$aan *ataram Islam, bahasa +unda ( terutama dialek +unda
!riangan ( mengenal beberapa tingkatan berbahasa, mulai dari bahasa halus, bahasa
loma.lan"aran, hingga bahasa kasar. %amun di #ilayah(#ilayah pedesaan dan mayoritas
daerah Banten, bahasa +unda loma tetap dominan.
". Kesenian
+>%I 0';I
a. 0';I /'I!-%?'%
0anah +unda C!rianganD dikenal memiliki aneka budaya yang unik dan menarik,
/aipongan adalah salah satu seni budaya yang terkenal dari daerah ini. /aipongan atau 0ari
/aipong sebetulnya merupakan tarian yang sudah moderen karena merupakan modifikasi
atau pengembangan dari tari tradisional khas +unda yaitu Ketuk 0ilu.0ari /aipong ini
diba#akan dengan iringan musik yang khas pula, yaitu Degung. *usik ini merupakan
kumpulan beragam alat musik seperti Kendang, ?oIong, +aron, Ka"api, dsb. Degung bisa
diibaratkan J-rkestraI dalam musik >ropa.'merika. 5iri khas dari 0ari /aipong ini adalah
musiknya yang menghentak, dimana alat musik kendang terdengar paling menon$ol
selama mengiringi tarian. 0arian ini biasanya diba#akan oleh seorang, berpasangan atau
berkelompok. +ebagai tarian yang menarik, /aipong sering dipentaskan pada a"ara(a"ara
hiburan, selamatan atau pesta pernikahan.
b. 0';I *>;'K
". 0';I 0-!>%?
+>%I *4+IK D'% +4';'
+elain seni tari, tanah +unda $uga terkenal dengan seni suaranya. Dalam memainkan
Degung biasanya ada seorang penyanyi yang memba#akan lagu(lagu +unda dengan nada
dan alunan yang khas. !enyanyi ini biasanya seorang #anita yang dinamakan +inden.
0idak sembarangan orang dapat menyanyikan lagu yang diba#akan +inden karena nada
dan ritme(nya "ukup sulit untuk ditiru dan dipela$ari. Diba#ah ini salah salah satu
musik.lagu daerah +unda : Bubuy Bulan >s )ilin *anuk Dadali 0oke"ang &arung !o$ok
&'1'%? ?-)>K
/epang boleh terkenal dengan JBoneka /epangnyaI, maka tanah +unda terkenal dengan
kesenian &ayang ?olek(nya. &ayang ?olek adalah pementasan sandi#ara boneka yang
terbuat dari kayu dan dimainkan oleh seorang sutradara merangkap pengisi suara yang
disebut Dalang. +eorang Dalang memiliki keahlian dalam menirukan berbagai suara
manusia. +eperti halnya /aipong, pementasan &ayang ?olek diiringi musik Degung
lengkap dengan +indennya.
&ayang ?olek biasanya dipentaskan pada a"ara hiburan, pesta pernikahan atau a"ara
lainnya. &aktu pementasannya pun unik, yaitu pada malam hari Cbiasanya semalam
suntukD dimulai sekitar pukul 87.77 K 81.77 hingga pukul 74.77 pagi. 5erita yang
diba#akan berkisar pada pergulatan antara kebaikan dan ke$ahatan Ctokoh baik mela#an
tokoh $ahatD. 5eritanya banyak diilhami oleh budaya :indu dari India, seperti ;amayana
atau !erang Baratayudha. 0okoh(tokoh dalam "erita mengambil nama(nama dari tanah
India.Dalam &ayang ?olek, ada JtokohI yang sangat dinantikan pementasannya yaitu
kelompok yang dinamakan !urnaka#an, seperti Da#ala dan 5epot. 0okoh(tokoh ini
digemari karena mereka merupakan tokoh yang selalu memerankan peran lu"u Cseperti
pela#akD dan sering meman"ing gelak ta#a penonton. +eorang Dalang yang pintar akan
memainkan tokoh tersebut dengan 6ariasi yang sangat menarik.
')'0 *4+IK
5alung adalah alat musik +unda yang merupakan prototipe dari angklung. Berbeda
dengan angklung yang dimainkan dengan "ara digoyangkan, "ara menabuh "alung adalah
dengan mepukul batang C#ilahan, bilahD dari ruas(ruas Ctabung bambuD yang tersusun
menurut titi laras Ctangga nadaD pentatonik Cda(mi(na(ti(laD. /enis bambu untuk pembuatan
"alung kebanyakan dari a#i #ulung Cbambu hitamD, namun ada pula yang dibuat dari a#i
temen Cbambu yang ber#arna putihD.
'ngklung adalah sebuah alat atau #aditra kesenian yang terbuat dari bambu khusus yang
ditemukan oleh Bapak Daeng +utigna sekitar tahun 19B9. Ketika a#al penggunaannya
angklung masih sebatas kepentingan kesenian lo"al atau tradisional.
d. ;umah adat
+e"ara tradisional rumah orang +unda berbentuk panggung dengan ketinggian 7,5 m ( 7,9
m atau 1 meter di atas permukaan tanah. !ada rumah(rumah yang sudah tua usianya,
tinggi kolong ada yang men"apai 1,9 meter. Kolong ini sendiri umumnya digunakan untuk
tempat mengikat binatang(binatang peliharaan seperti sapi, kuda, atau untuk menyimpan
alat(alat pertanian seperti "angkul, ba$ak, garu dan sebagainya. 4ntuk naik ke rumah
disediakan tangga yang disebut ?olodog yang terbuat dari kayu atau bambu, yang
biasanya terdiri tidak lebih dari tiga anak tangga. ?olodog berfungsi $uga untuk
membersihkan kaki sebelum naik ke dalam rumah.
;umah adat +unda sebenarnya memiliki nama yang berbeda(beda bergantung pada bentuk
atap dan pintu rumahnya. +e"ara tradisional ada atap yang bernama suhunan /olopong,
0agong 'n$ing, Badak :euay, !erahu Kemureb, /ubleg %angkub, dan Buka !ongpok.
Dari kesemuanya itu, /olopong adalah bentuk yang paling sederhana dan banyak di$umpai
di daerah(daerah "agar budaya atau di desa(desa.
/olopong memiliki dua bidang atap yang dipisahkan oleh $alur suhunan di tengah
bangunan rumah. Batang suhunan sama pan$angnya dan se$a$ar dengan kedua sisi ba#ah
bidang atap yang sebelah menyebelah, sedangkan lainnya lebih pendek dibanding dengan
suhunan dan memotong tegak lurus di kedua u$ung suhunan itu.
Interior yang dimiliki /olopong pun sangat efisien. ;uang /olopong terdiri atas ruang
depan yang disebut emper atau tepasH ruangan tengah disebut tengah imah atau
patengahanH ruangan samping disebut pangkeng CkamarDH dan ruangan belakang yang
terdiri atas dapur yang disebut pa#on dan tempat menyimpan beras yang disebut
padaringan. ;uangan yang disebut emper berfungsi untuk menerima tamu. Dulu, ruangan
ini dibiarkan kosong tanpa perkakas atau perabot rumah tangga seperti me$a, kursi,
ataupun bale(bale tempat duduk. /ika tamu datang barulah yang empunya rumah
menggelarkan tikar untuk duduk tamu. +eiring #aktu, kini sudah disediakan me$a dan
kursi bahkan peralatan lainnya. ;uang balandongan berfungsi untuk menambah kese$ukan
bagi penghuni rumah. 4ntuk ruang tidur, digunakan !angkeng. ;uangan se$enis pangkeng
ialah $obong atau gudang yang digunakan untuk menyimpan barang atau alat(alat rumah
tangga. ;uangan tengah digunakan sebagai tempat berkumpulnya keluarga dan sering
digunakan untuk melaksanakan upa"ara atau selamatan dan ruang belakang CdapurD
digunakan untuk memasak.
Ditilik dari segi filosofis, rumah tradisional milik masyarakat /a#a Barat ini memiliki
pemahaman yang sangat mengagumkan. +e"ara umum, nama suhunan rumah adat orang
+unda ditu$ukan untuk menghormati alam sekelilingnya. :ampir di setiap bangunan
rumah adat +unda sangat $arang ditemukan paku besi maupun alat bangunan modern
lainnya. 4ntuk penguat antar tiang digunakan paseuk Cdari bambuD atau tali dari i$uk
ataupun sabut kelapa, sedangkan bagian atap sebagai penutup rumah menggunakan i$uk,
daun kelapa, atau daun rumia, karena rumah adat +unda sangat $arang menggunakan
genting. :al menarik lainnya adalah mengenai material yang digunakan oleh rumah itu
sendiri. !emakaian material bilik yang tipis dan lantai panggung dari papan kayu atau
palupuh tentu tidak mungkin dipakai untuk tempat perlindungan di komunitas dengan
peradaban barbar. ;umah untuk komunitas orang +unda bukan sebagai benteng
perlindungan dari musuh manusia, tapi semata dari alam berupa hu$an, angin, terik
matahari dan binatang.
e. +istem kekerabatan.
+istem keluarga dalam suku +unda bersifat bilateral, garis keturunan ditarik dari pihak
bapak dan ibu. Dalam keluarga +unda, bapak yang bertindak sebagai kepala keluarga.
Ikatan kekeluargaan yang kuat dan peranan agama Islam yang sangat mempengaruhi adat
istiadat me#arnai seluruh sendi kehidupan suku +unda.Dalam suku +unda dikenal adanya
pan"akaki yaitu sebagai istilah(istilah untuk menun$ukkan hubungan kekerabatan.
Di"ontohkannya, pertama, saudara yang berhubungan langsung, ke ba#ah, dan 6ertikal.
1aitu anak, in"u C"u"uD, buyut CpiutD, bao, "anggah#areng atau $angga#areng, udeg(udeg,
kaitsi#ur atau gantungsi#ur. Kedua, saudara yang berhubungan tidak langsung dan
hori@ontal seperti anak paman, bibi, atau u#ak, anak saudara kakek atau nenek, anak
saudara piut. Ketiga, saudara yang berhubungan tidak langsung dan langsung serta
6ertikal seperti keponakan anak kakak, keponakan anak adik, dan seterusnya. Dalam
bahasa +unda dikenal pula kosa kata sa$arah dan sarsilah Csalsilah, silsilahD yang
maknanya kurang lebih sama dengan kosa kata se$arah dan silsilah dalam bahasa
Indonesia. *akna sa$arah adalah susun galur.garis keturunan.
) Suku / budaya asmat
+uku 'smat adalah sebuah suku di !apua. +uku 'smat dikenal dengan hasil ukiran
kayunya yang unik. !opulasi suku 'smat terbagi dua yaitu mereka yang tinggal di pesisir
pantai dan mereka yang tinggal di bagian pedalaman. Kedua populasi ini saling berbeda
satu sama lain dalam hal dialek, "ara hidup, struktur sosial dan ritual. !opulasi pesisir
pantai selan$utnya terbagi ke dalam dua bagian yaitu suku Bisman yang berada di antara
sungai +inesty dan sungai %in serta suku +imai.
'da banyak pertentangan di antara desa berbeda
'smat. 1ang paling mengerikan adalah "ara yang
dipakai +uku 'smat untuk membunuh musuhnya.
Ketika musuh dibunuh, mayatnya diba#a ke
kampung, kemudian dipotong dan dibagikan
kepada seluruh penduduk untuk dimakan bersama.
*ereka menyanyikan lagu kematian dan
memenggalkan kepalanya. -taknya dibungkus
daun sago yang dipanggang dan dimakan.
+ekarang biasanya, kira(kira 177 sampai 1777
orang hidup di satu kampung. +etiap kampung
punya satu rumah Bu$ang dan banyak rumah
keluarga. ;umah Bu$ang dipakai untuk upa"ara
adat dan upa"ara keagamaan. ;umah keluarga
dihuni oleh dua sampai tiga keluarga, yang
mempunyai kamar mandi dan dapur sendiri. :ari
ini, ada kira(kira 27.777 orang 'smat hidup di Indonesia. *ayoritas anak(anak 'smat
sedang bersekolah.
*ata pen"arian
Kebiasaan bertahan hidup dan men"ari makan antara suku yang satu dengan suku yang
lainnya di #ilayah Distrik 5itak(*itak ternyata hampir sama. suku asmat darat, suku "itak
dan suku mitak mempunyai kebiasaan sehari(hari dalam men"ari nafkah adalah berburu
10
binatang hutan separti, ular, kasuariL burungL babi hitanL komodo dll. mereka $uga selalu
meramuh . menokok sagu sebagai makan pokok dan nelayan yakni men"ari ikan dan
udang untuk dimakan. kehidupan dari ketiga suku ini ternyata telah berubah.
;umah +uku 'smat
+uku 'smat adalah suku yang memegang kuat filosofi hidup dan nilai(nilai kesopanan.
:al itu $uga termasuk dalam "ara mereka membangun rumah adat +uku 'smat tanpa
adanya "ampur tangan $asa arsitek di dalamnya
e!
;umah adat +uku 'smat yang dikenal dengan nama /e#, adalah rumah yang khusus
diperuntukkan bagi pelaksanaan segala kegiatan yang sifatnya tradisi. *isalnya untuk
rapat adat, melakukan peker$aan membuat noken Ctas tradisional +uku 'smatD, mengukir
kayu, dan $uga tempat tinggal para bu$ang. -leh karena itu, rumah /e# $uga disebut
sebagai ;umah Bu$ang.;umah ini unik karena dibangun sangat pan$ang, bahkan hingga
men"apai 57 meter. Karena masyarakat 'smat kuno belum mengenal paku, maka
pembuatan rumah /e# sampai saat ini tidak menggunakan paku.
Ru"ah Tyse"
'da satu lagi rumah adat +uku 'smat yaitu, 0ysem. ;umah ini bisa $uga disebut sebagai
rumah keluarga, karena yang menghuni adalah mereka yang telah berkeluarga. Biasanya,
ada 8 sampai B pasang keluarga yang mendiami 0ysem.4kurannya lebih ke"il dari pada
rumah /e#. )etak rumah 0ysem biasanya di sekeliling rumah /e#. +ebuah rumah /e#
dapat dikelilingi oleh sekitar 15 sampai 87 rumah 0ysem.
Bahan membangun rumah 0ysem hampir sama dengan bahan pembuat rumah /e#. +emua
dari bahan alami yang terdapat di hutan sekitar lokasi +uku 'smat berada.
Keper"ayaan 0erhadap ;oh )eluhur
+uku 'smat berlatar belakang sebagai penganut animisme, sama seperti berbagai suku
tradisional di seluruh dunia. *aka, keper"ayaan terhadap hal gaib berupa roh leluhur yang
men$aga mereka $uga masih ada.Keper"ayaan mereka itu dituangkan dalam keahlian
membuat ukiran kayu tanpa sketsa. *ereka per"aya, roh leluhur akan membimbing
11
mereka untuk menyelesaikan patung ukiran yang mereka buat. %ama patung ukiran yang
men"eritakan tentang ar#ah para leluhur mereka disebut *bis.*bis banyak di$umpai di
rumah adat +uku 'smat terutama /e#. Diper"aya roh leluhur akan turut men$aga rumah
yang mereka bangun dengan adanya *bis didalamnya.
!) S"#" / B"$%&% B%$"&
-rang Kanekes atau orang Baduy.Badui adalah suatu kelompok masyarakat adat Sunda
di #ilayah #abu'aten (ebak, Banten. !opulasi mereka sekitar 5.777 hingga 9.777
orang, dan mereka merupakan salah satu suku yang menerapkan isolasi dari dunia luar.
+elain itu mereka $uga memiliki keyakinan tabu untuk difoto
!ro6insi Banten memiliki masyarakat tradisional yang masih memegang teguh adat tradisi
yaitu suku baduy yang tinggal di Desa Kanekes Ke"amatan )eu#idamar Kabupaten
)ebak. !erkampungan masyarakat baduy pada umumnya terletak pada daerah.
Baduy atau biasa disebut $uga dengan masyarakat kanekes adalah nama sebuah kelompok
masyarakat adat +unda di Banten. +uku Baduy tinggal di pedalaman /a#a Barat, desa
terakhir yang bisa di $angkau oleh kendaraan adalah D>+' 5iboleger C$a#a baratD. Dari
desa ini kita baru bisa memasuki #ilayah suku baduy luar. 0etapi sebelum kita masuk
ke#ilayah suku baduy kita harus melapor dulu dengan pimpinan adatnya yang di sebut
/aro.
*asyarakat Kanekes se"ara umum terbagi men$adi tiga kelompok yaitu tangtu,
panamping, dan dangka.
Kelompok tangtu Cbaduy dalamD.
+uku Baduy Dalam tinggal di pedalaman hutan dan masih terisolir dan belum masuk
kebudayaan luar.selain itu orang baduy dalam merupakan yang paling patuh kepada
seluruh ketentuan maupun aturan(aturan yang telah ditetapkan oleh !uIun CKepala 'datD.
-rang Baduy dalam tinggal di B kampung,yaitu 5ibeo, 5ikarta#ana, dan 5ikeusik. 5iri
khas -rang Baduy Dalam adalah pakaiannya ber#arna putih alami dan biru tua serta
memakai ikat kepala putih dan golok. !akaian mereka tidak berkerah dan berkan"ing,
mereka $uga tidak beralas kaki. *eraka pergi kemana(mana hanya ber$alan kaki tanpa alas
dan tidak pernah memba#a uang. mereka tidak mengenal sekolah, huruf yang mereka
kenal adalah 'ksara :ana"ara dan bahasanya +unda. *ereka tidak boleh mempergunakan
12
peralatan atau sarana dari luar. +alah satu "ontoh sarana yang mereka buat tanpa bantuan
dari peralatan luar adalah /embatan Bambu. *ereka membuat sebuah /embatan tanpa
menggunakan paku, untuk mengikat batang bambu mereka menggunakan i$uk, dan untuk
menopang pondasi $embatan digunakan pohon(pohon besar yang tumbuh di tepi sungai.
Kelompok masyarakat panamping Cbaduy )uarD,
*ereka tinggal di desa 5ikadu, Kaduketuk, Kadukolot, ?a$eboh, 5isagu, yang
mengelilingi #ilayah baduy dalam. *asyarakat Baduy )uar ber"iri khas mengenakan
pakaian dan ikat kepala ber#arna hitam. suku Baduy )uar biasanya sudah banyak berbaur
dengan masyarakat +unda lainnya. selain itu mereka $uga sudah mengenal kebudayaan
luar, seperti bersekolah.
Kelompok Baduy Dangka,
*ereka tinggal di luar #ilayah Kanekes, dan pada saat ini tinggal 8 kampung yang tersisa,
yaitu !ada#aras C5ibengkungD dan +irahdayeuh C5ihandamD. Kampung Dangka tersebut
berfungsi sebagai sema"am buffer @one atas pengaruh dari luar.
)) S"#" / B"$%&% $%&%#
Dayak

atau Daya Ce$aan lama: Da$ak atau DyakD adalah nama yang oleh penduduk pesisir
pulau Borneo diberi kepada penghuni pedalaman yang mendiami !ulau #alimantan CBrunei,
Malaysia yang terdiri dari Sabah dan Sarawak, serta *ndonesia yang terdiri dari
#alimantan Barat, #alimantan +imur, #alimantan +en,ah, dan #alimantan SelatanD.
Budaya masyarakat Dayak adalah Budaya *aritim atau bahari. :ampir semua nama sebutan
orang Dayak mempunyai arti sebagai sesuatu yang berhubungan dengan EperhuluanE atau
sungai, terutama pada nama(nama rumpun dan nama kekeluargaannya.
13
'da yang membagi orang Dayak dalam enam rumpun yakni rum'un #lemantan alias
Kalimantan, rum'un *ban, rum'un %'okayan yaitu Dayak Kayan, Kenyah dan Bahau,
rum'un Murut, rum'un -t $anum./,aju dan rum'un Punan. %amun se"ara ilmiah,
para linguis melihat 5 kelompok bahasa yang dituturkan di pulau Borneo :
EBarito 0aya CBB bahasa, termasuk 11 bahasa dari kelompok bahasa Mada,askar,
dan +ama(Ba$auD,
E$ayak $aratE C1B bahasaD dan
EBorneo "taraE C99 bahasaD.
ESulawesi SelatanE dituturkan B suku Dayak di pedalaman Kalbar: Dayak 0aman,
Dayak >mbaloh, Dayak Kalis disebut rumpun Dayak Banuaka.
EMelayikE dituturkan B suku Dayak: Dayak *eratus.Bukit Cdigolongkan bahasa
MelayuD, Dayak Iban dan Dayak Kendayan CKanayatnD. 0idak termasuk Ban$ar, Kutai,
Berau, Kedayan CBruneiD, +enganan, +ambas yang dianggap berbudaya *elayu.
+ekarang beberapa suku berbudaya *elayu yang sekarang telah bergabung dalam suku
Dayak adalah 0idung, Bulungan Ckeduanya rumpun Borneo 4taraD dan !aser Crumpun
Barito ;ayaD.
'da banyak pendapat tentang asal(usul orang Dayak. +e$auh ini belum ada yang
sungguh memuaskan. !andapat umumnya menempatkan orang Dayak sebagai salah satu
kelompok suku asli terbesar dan tertua yang mendiami pulau Kalimantan. ?agasan Cpenduduk
asliD ini didasarkan pada teori migrasi penduduk ke Kalimantan. Bertolak dari pendapat itu,
diduga nenek moyang orang Dayak berasal dari beberapa gelombang migrasi.
?elombang pertama ter$adi kira(kira 1 $uta tahun yang lalu tepatnya pada periode
Intergasial( !leistosen. Kelompok ini terdiri dari ras 'ustraloid Cras manusia pre(historis yang
berasal dari 'frikaD. !ada @aman !re(neolitikum, kurang lebih 47.777(87.777 tahun lampau,
datang lagi kelompok suku semi nomaden Ctergolong manusia moderen, :omo sapiens ras
*ongoloidD. !enggalian arkeologis di %iah(+era#ak, *adai dan Baturong(+abah
membuktikan bah#a kelompok ini sudah menggunakan alat(alat dari batu, hidup berburu dan
mengumpulkan hasil hutan dari satu tempat ke tempat lain. *ereka $uga sudah mengenal
teknologi api. Kelompok ketiga datang kurang lebih 5777 tahun silam. *ereka ini berasal dari
daratan 'sia dan tergolong dalam ras *ongoloid $uga. Kelompok ini sudah hidup menetap
dalam satu komunitas Crumah pan$angMD dan mengenal tekhnik pertanian lahan kering
CberladangD. ?elombang migrasi itu masih terus berlan$ut hingga abad 81 ini. 0eori ini
sekaligus men$a#ab persoalan: mengapa suku bangsa Dayak memiliki begitu banyak 6arian
baik dalam bahasa maupun karakteristik budaya.
Dayak pada masa kini De#asa ini suku bangsa Dayak terbagi dalam enam rumpun
besar, yakni Kenyah(Kayan(Bahau, -t Danum, Iban, *urut, Klemantan dan !unan. Keenam
rumpun itu terbagi lagi dalam kurang lebih 475 sub suku. *eskipun terbagi dalam ratusan sub
suku, kelompok suku Dayak memiliki kesamaan "iri"iri budaya yang khas. 5iri("iri tersebut
men$adi faktor penentu apakah suatu sub suku di Kalimantan dapat dimasukkan ke dalam
kelompok Dayak.
14
5iri("iri tersebut adalah rumah pan$ang, hasil budaya material seperti tembikar,
mandau, sumpit, beliong Ckampak DayakDH pandangan terhadap alam, mata pen"aharian
Csystem perladanganD, dan seni tari. 0anah Dayak adalah sebutan untuk bagian tengah
Kalimantan 0engah yaitu D'+ Kapuas(*urung dan D'+ Kahayan C!alangkaraya, !ulang
!isau, ?unung *as dan Kabupaten KapuasD. Naman pemerintahan :india Belanda dahulu
daerah ini merupakan 'fdeeling Da$aklandeen C'fdeeling 0anah(tanah DayakD yang
merupakan #ilayah adat suku Dayak %ga$u. Karena itu $ika hanya disebutkan Dayak sa$a,
maka identik dengan suku Dayak %ga$u. +eperti $uga sebutan Batak berarti suku Batak 0oba
maupun sebutan 0ora$a berarti 0ana 0ora$a.
1) S"#" / B"$%&% S%S%#
a. Sejarah
>ra !ra +e$arah tanah )ombok tidak $elas karena sampai saat ini belum ada data(data dari
para ahli serta bukti yang dapat menun$ang tentang masa pra se$arah tanah lombok.+uku
+asak temasuk dalam ras tipe melayu yang konon telah tinggal di )ombok selama 8.777
tahun yang lalu dan diperkirakan telah menduduki daerah pesisir pantai se$ak 4.777 tahun
yang lalu, dengan demikian perdagangn antar pulau sudah aktif ter$adi se$ak @aman tesebut
dan bersamaan dengan itu saling mempengaruhi antar budaya $uga telah menyebar.
#$M%$& MIRA' (A(A& A)I merupakan salah satu kutipan dari kitab Negara*ertaga"a,
sebuah kitab yang memuat tentang kekuasaan dan pemerintahaan kera$aan *a$apahit. Kata
#o"bo* dalam bahasa ka#i berarti lurus atau $u$ur, kata "irah berarti permata, kata sasa*
berarti kenyataan, dan kata a+i artinya yang baik atau yang utama maka arti keseluruhan yaitu
*e,u,uran a+alah per"ata *enyataan yang bai* atau uta"a. *akna filosofi itulah mungkin
yang selalu di idamkan leluhur penghuni tanah lombok yang ter"ipta sebagai bentuk kearifan
lokal yang harus di$aga dan dilestariakan oleh anak "u"unya.
15
Dalam kitab K kitab lama, nama )ombok di$umpai disebut )ombok mirah dan )ombok adi
beberapa lontar )ombok $uga menyebut )ombok dengan gumi selaparang atau selapa#is.
'sal(usul penduduk pulau )ombok terdapat beberapa Oersi salah satunya yaitu Kata sasa*
se"ara etimilogis menurut Dr. ?oris. s. berasal dari kata sah yang berarti pergi dan sha*a yang
berarti leluhur. Berarti pergi ke tanah leluhur orang sasa* C )ombok D. Dari etimologis ini
diduga leluhur orang sasak adalah orang /a#a, terbukti pula dari tulisan sasak yang oleh
penduduk )ombok disebut /e$a#an, yakni aksara /a#a yang selengkapnya diresepsi oleh
kesusastraan sasak.
>tnis +asak merupakan etnis mayoritas penghuni pulau )ombok, suku sasak merupakan etnis
utama meliputi hampir 953 penduduk seluruhnya. Bukti lain $uga menyatakan bah#a
berdasarkan prasasti tong K tong yang ditemukan di !u$ungan, Bali, +uku sasak sudah
menghuni pulau )ombok se$ak abad IP sampai PI masehi, Kata sasak pada prasasti tersebut
menga"u pada tempat suku bangsa atau penduduk seperti kebiasaan orang Bali sampai saat ini
sering menyebut pulau )ombok dengan gumi sasak yang berarti tanah, bumi atau pulau
tempat bermukimnya orang sasak.
b. 'dat Istiadat
'dat istiadat suku sasak dapat anda saksikan pada saat resepsi perka#inan, dimana
perempuan apabila mereka mau dinikahkan oleh seorang lelaki maka yang perempuan harus
dilarikan dulu kerumah keluarganya dari pihak laki laki, ini yang dikenal dengan sebutan
E*>;';IKE atau E+>)';I'%E. +ehari setelah dilarikan maka akan diutus salah seorang
untuk memberitahukan kepada pihak keluarga perempuan bah#a anaknya akan dinikahkan
oleh seseorang, ini yang disebut dengan E*>+>/'0IE atau sema"am pemberitahuan kepada
keluarga perempuan. +etalah selesai makan akan diadakan yang disebut dengan
E%1>)'B';E atau kesepakatan mengenai biaya resepsi.
". 'gama
+ebagian besar penduduk suku +'+'K beragama islam dan sebagian ke"il dari mereka ada
yang disebut dengan istilah EI+)'* &>K04 0>)4E. Islam &ektu 0elu ini terbentuk dari
se$arah peninggalan penyebaran agama islam yang dilakukan oleh 9 &ali atau yang disebut
denga E&')I +-%?-E dari /'&'. Dimana pada saat itu I+)'* belum sempurna
disampaikan kepada penduduk suku +'+'K.
%amun *a$oriti orang +asak adalah penganut agama Islam yang ortodoks dan mereka
dikenali sebagai penganut -e*tu #i"a. &ektu )ima atau &aktu )ima meru$uk kepada amalan
orang Islam yang bersembahyang lima kali sehari.
Istilah -e*tu #i"a ini digunakan untuk membe@akan mereka dari orang +asak yang
mengamalkan agama Islam tempatan yang dikenali sebagai -etu Telu, yang hanya
bersembahyang tiga kali sehari.
16
0erdapat ramai penganut &etu 0elu di sekitar pulau )ombak tetapi bilangan mereka yang
paling banyak adalah di kampung Bayan, tempat di mana agama itu dilahirkan. ?olongan
besar &etu 0elu $uga boleh didapati di *ataram, !u$ung, +engkol, ;ambitan, +ade, 0etebatu,
Bumbung, +embalun, +enaru, )oyok dan !asugulan. 0erdapat $uga sebuah kumpulan ke"il
orang +asak yang digelar %o+ha C$umlah: 9777 orangD yang menduduki kampung Bentek dan
di "uram 2unun, 0injani. 'gama mereka tidak mempunyai pengaruh Islam dan amalan
utama mereka adalah memu$a de#a(de#a animisme. '$aran agama 3indu dan Buddha $uga
dimasukkan di dalam upa"ara agama mereka.
'gama Bodha memper"ayai adanya lima tuhan yang besar, yang paling tinggi dikenali
sebagai Batara ?uru. 0uhan yang lain adalah Batara +akti and Batara /eneng bersama isteri
mereka Idadari +akti dan Idadari /eneng. %amun kini, penganut agama Bodha sedang
dia$arkan mengenai agama Buddha yang ortodoks oleh sami(sami yang dihantar oleh
persatuan besar Buddha terbesar negara Indonesia.
d. Bahasa
Bahasa 'sli suku sasak adalah bahasa +'+'K dengan hampir seratus lebih dialek dan logat
yang berbeda. !enduduk pulau )ombok menurut sensus terakhir ber$umlah 8,5 $uta orang dan
kebanyakan dari mereka berdomisili di daerah )ombok 0imur karena di tempat ini adalah
yang paling subur di pulau )ombok.
e. *ata !en"aharian
*ata pen"aharian penduduk suku +'+'K berasal dari lahan pertanian, peternakan dan hanya
sebagian ke"il sa$a yang mata pen"ahariannya dari !ari#isata.
Budaya 0arung !resean K +imbol Ke$antanan 0aruna +uku +asak di !ulau )ombok
17
Budaya !resean atau bertarung dengan rotan memang sudah dikenal masyarakat )ombok
se$ak lama. %amun budaya yang penuh dengan kekerasan itu berubah men$adi unik ketika
dipadukan gaya bela diri yang unik dan lu"u dari pemainnya.
Dengan bertelan$ang badan dan sebuah rotan di tangan kanan serta sebuah perisai yang
terbuat dari kulit binatang di tangan kiri, dua orang pemuda yang dikenal dengan nama
pepadu ini bersiap saling mengadu ke$antanan didepan ratusan penonton yang mengelilingi
mereka diluar arena.
+ambil menari(nari kedua orang pemuda ini saling menghalau la#an dengan rotan di
tangannya tanpa rasa "emas atau takut badannya di$adikan sasaran empuk kayu rotan la#an.
!emandangan seperti ini salah satunya ter$adi di Desa Bentek, Ke"amatan ?angga,
Kabupaten )ombok Barat. *enariknya, beberapa orang mahasis#a asing yang berasal dari
negara(negara sahabat ambil bagian meramaikan kegiatan ini dengan ikut bertarung.
0ingkah laku mereka tentu sa$a meman"ing gelak ta#a dan tepuk tangan peserta dan
masyarakat. Bahkan ada diantara mereka yang bertanding menggunakan $urus($urus bela diri
sehingga menambah meriahnya gelak ta#a dan tepuk tangan dari penonton. Digelarnya a"ara
!resean ini memang merupakan rangkaian pengenalan dan sekaligus promosi daerah %usa
0enggara Barat yang kaya akan kebudayaannya kedepan dengan kedatangan para pemuda
dalam program Darma +is#a ini akan mampu menambah daya tarik #isata#an asing untuk
berkun$ung ke )ombok
!resean adalah salah satu kekayaan budaya bumi gogo ran"ah ClombokD. '"ara ini berupa
pertarungan dua lelaki +asak bersen$atakan tongkat rotan Cpen$alinD serta berperisai kulit
kerbau tebal dan keras CendeD. !etarung biasa disebut pepadu. !resean bermula dari luapan
emosi para pra$urit $aman kera$aan taun $ebot sehabis mengalahkan la#an di medan perang.
'"ara tarung presean ini $uga diadakan untuk mengu$i keberanian.nyali lelaki sasak yang
#a$ib $antan dan heroik saat itu.
:ingga akhirnya lestari sampe sekarang ini men$adi hiburan perayaan yang diadakan setiap
memperingati 12an. -iya, konon presean $uga salah satu bentuk upa"ara memohon hu$an bagi
suku sasak di musim kemarau.
4niknya dari pertarungan presean, pesertanya tidak pernah dipersiapkan se"ara khusus.
!epadu atau petarung di"omot dari penonton yang mau adu nyali dan ketangguhan
mempermainkan tongkat rotan dan perisai yang disediakan. !enonton."alon peserta bisa
menga$ukan diri atau dipilih oleh #asit pinggir Cpakembar sediD. +etelah mendapat la#an,
pertarungan akan dimulai dan dimpimpin oleh #asit tengah CpekembarD.
18
Duel dua pepadu diadakan dalam lima ronde, pemenangnya ditentukan oleh hasil nilai yang
diperoleh atau salah satu pepadu bo"or kepala, bedarah(darah, ato kibar bendera putih.
!eraturan perang presean "ukup sederhana, pepadu tidak boleh memukul bagian ba#ah perut
la#annya Cpaha, kaki, apalagi selangkangan . %ilai tertinggi diperoleh $ika pepadu berhasil
ngemplang ndas musuhe. 4niknya, di sela(sela pertarungan para pepadu plus para #asit harus
menari $ika musik dimainkan. *ungkin maksudnya untuk melepas ketegangan selama
$alannya pertandingan. 'sik $uga ngeliatnya, sesaat para petarung saling baku hantam,
beberapa detik kemudian mereka menari sembari terta#a dan men"ari("ari "elah kelemahan
la#an, sedetik kemudian rotan keras menghantam perisai K plakQ, lalu mereka menari lagi.
0arian rotan dari )ombok ini sudah dikenal masyarakat +asak se"ara turun temurun. '#alnya
merupakan sebuah bagian dari upa"ara adat yang men$adi ritual untuk memohon hu$an ketika
kemarau pan$ang. +ebuah tradisi(yang dalam perkembangan kemudian(sekaligus berfungsi
sebagai hiburan yang banyak diminati. +ebagai salah satu upaya melestarikan budaya daerah,
!resean )ombok pun mulai sering dilombakan. !ertandingan diakhir dengan salam dan
pelukan persahabatan antar petarung. 0anda tiada dendam dan semua hanyalah permainanQ
Benar(benar sportif.
'degan seperti ini sering di lakukan masyarakat pulau lombok apa bila ada a"ara adat tidak
heran masyarakat sangat antusias untuk menonton a"ara seperti ini,selain dapat menarik
#isata#an man"anegara #isata#an lokal pun berbondong(bondong menyaksikan a"ara ini.
dalam adengan presean tidak $arang salah satu dari orang yang presean mengalami luk yang
"ukup hebat tapi mereka tetap senang dan bergembira.
4) S"#"/ B"$%&% B"2*S
+uku Bugis adalah suku yang tergolong ke dalam suku suku Deutero(*elayu, atau *elayu
muda. *asuk ke %usantara setelah gelombang migrasi pertama dari daratan 'sia tepatnya
1unan.
!enyebaran +uku Bugis di seluruh 0anah 'ir disebabkan mata pen"aharian orang(orang bugis
umumnya adalah nelayan dan pedagang. +ebagian dari mereka yang lebih suka merantau
adalah berdagang dan berusaha CmassompeJD di negeri orang lain. :al lain $uga disebabkan
adanya faktor historis orang(orang Bugis itu sendiri di masa lalu.
+e$arah !erkembangan +uku Bugis
-rang Bugis @aman dulu menganggap nenek moyang mereka adalah pribumi yang telah
didatangi titisan langsung dari dunia atasR yang turunR CmanurungD atau dari dunia ba#ahR
19
yang naikR CtompoD untuk memba#a norma dan aturan sosial ke bumi C!elras, 0he Bugis,
877AD.
4mumnya orang(orang Bugis sangat meyakini akan hal to manurung, tidak ter$adi banyak
perbedaan pendapat tentang se$arah ini. +ehingga setiap orang yang merupakan etnis Bugis,
tentu mengetahui asal(usul keberadaan komunitasnya. Kata BugisR berasal dari kata to ugi,
yang berarti orang Bugis.

!enamaan EugiE meru$uk pada ra$a pertama kera$aan 5ina Cbukan negara 5ina, tapi yang
terdapat di $a@irah +ula#esi +elatan tepatnya Ke"amatan !ammana Kabupaten &a$o saat iniD
yaitu )a +attumpugi. Ketika rakyat )a +attumpugi menamakan dirinya, mereka meru$uk pada
ra$a mereka. *ereka men$uluki dirinya sebagai 0o 4gi atau orang(orang.pengikut dari )a
+attumpugi. )a +attumpugi adalah ayah dari &eJ 5udai dan bersaudara dengan Batara )attuJ,
ayahanda dari +a#erigading.

+a#erigading sendiri adalah suami dari &eJ 5udai dan melahirkan beberapa anak, termasuk
)a ?aligo yang membuat karya sastra terbesar. +a#erigading -punna &areJ C1ang Dipertuan
Di &areD adalah kisah yang tertuang dalam karya sastra )a ?aligo dalam tradisi masyarakat
Bugis. Kisah +a#erigading $uga dikenal dalam tradisi masyarakat )u#uk Banggai, Kaili,
?orontalo, dan beberapa tradisi lain di +ula#esi seperti Buton.
a. 'dat Istiadat
+alah satu daerah yang didiami oleh suku Bugis adalah Kabupaten +idenreng ;appang.
Kabupaten +idenreng ;appang disingkat dengan nama +idrap adalah salah satu kabupaten di
pro6insi +ula#esi +elatan, Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di !angka$ene
+idenreng. Kabupaten ini memiliki luas #ilayah 8.57A,19 km8 dan berpenduduk sebanyak
kurang lebih 8A4.955 $i#a.
!enduduk asli daerah ini adalah suku Bugis yang taIat beribadah dan memegang teguh tradisi
saling menghormati dan tolong menolong. Dimana(mana dapat dengan mudah ditemui
bangunan mas$id yang besar dan permanen. %amun terdapat daerah dimana masih ada
keper"ayaan berhala yang biasa disebut J0au )autangI yang berarti J-rang +elatanI.
b. 'dat !ernikahan
Dalam sistem perka#inan adat Bugis terdapat perka#inan ideal:
1. 'ssialang *aola
Ialah perka#inan antara saudara sepupu dera$at kesatu, baik dari pihak ayah maupun ibu.
8. 'ssialanna *emang
Ialah perka#inan antara saudara sepupu dera$at kedua, baik dari pihak ayah maupun ibu.
B. ;ipaddeppeI 'belae
Ialah perka#inan antara saudara sepupu dera$at ketiga, baik dari pihak ayah
maupun ibu atau masih mempunyai hubungan keluarga.
20
'dapun perka#inan K perka#inan yang dilarang dan dianggap sumbang CsalimaraID:
1. perka#inan antara anak dengan ibu . ayah
8. perka#inan antara saudara sekandung
B. perka#inan antara menantu dan mertua
4. perka#inan antara paman . bibi dengan kemenakan
5. perka#inan antara kakek . nenek dengan "u"u
0ahap K tahap dalam perka#inan se"ara adat :
1. )ettu C lamaranD
Ialah kun$ungan keluarga si laki(laki ke "alon mempelai perempuan untuk
menyampaikan keinginannya untu melamar "alon mempelai perempuan.
8. *appettuada. Ckesepakatan pernikahanD
Ialah kun$ungan dari pihak laki(laki ke pihak perempuan untuk membi"arakan #aktu
pernikahan,$enis sunrang atau mas ka#in, balan$a atau belan$a perka#inan penyelanggaran
pesta dan sebagainya
B. *adduppa C*engundangD
Ialah kegiatan yang dilakukan setelah ter"apainya kesepakayan antar kedua bilah pihak untuk
memberi tahu kepada semua kaum kerabat mengenai perka#inan yang akan dilaksanakan.
4. *appa""ing C!embersihanD
Ialah ritual yang dilakukan masyarakat bugis CBiasanya hanya dilakukan oleh
kaum bangsa#anD, ;itrual ini dilakukan pada malam sebelum akad nikah di mulai, dengan
mengundang para kerabat dekat sesepuh dan orang yang dihormati untuk melaksanakan
ritual ini, "ara pelaksanaan nya dengan menggunakan daun pa""i Cdaun pa"arD, kemudian para
undangan di persilahkan untuk memberi berkah dan doa restu kepada "alon mempelai, konon
bertu$uan untuk membersihkan dosa "alon mempelai, dilan$utkan dengan sungkeman kepada
kedua orang tua "alon mempelai.
:ari pernikahan dimulai dengan mappaendre balan$a , ialah prosesi dari mempelai laki(laki
disertai rombongan dari kaum kerabat, pria(#anita, tua(muda, dengan memba#a ma"am(
ma"am makanan, pakaian #anita, dan mas(ka#in ke rumah mempelai #anita. +ampai di
rumah mempelai #anita langsung diadakan upa"ara pernikahan,dilan$utkan dengan akad
nikah. !ada pesta itu biasa para tamu memberikan kado tau paksoloI. setelah akad nikah dan
pesta pernikahan di rumah mempelai #anita selesai dilalan$utkan dengan a"ara mapparolaR
yaitu mengantar mempelai #anita ke rumah mempelai laki(laki.
21
Beberapa hari setelah pernikahan para pengantin baru mendatangi keluarga mempelai laki(
laki dan keluarga mempelai #anita untuk bersilaturahmi dengan memberikan sesuatu yang
biasanya sarung sebagai simbol perkenalan terhadap keluarga baru. +etelah itu, baru kedua
mempelai menempati rumah mereka sendiri yang disebut nalaoanni alena.
". Keper"ayaan
-rang(orang ini dalam seharinya menyembah berhala di dalam gua atau gunung atau pohon
keramat. 'kan tetapi, di K0! CKartu 0anda !endudukD mereka, agama yang ter"antum adalah
agama :indu. *ereka mengaku shalat 5 #aktu, berpuasa, dan ber@akat. &alaupun pada
kenyataannya mereka masih menganut animisme di daerah mereka. +aat ini, penganut
keper"ayaan ini banyak berdomisili di daerah 'mparita, salah satu ke"amatan di Kabupaten
+idrap.
d. :ukum 'dat
Di +idrap pernah hidup seorang 0okoh 5endikia#an Bugis yang "ukup terkenal pada masa
'ddatuang +idenreng dan 'ddatuang ;appang C'ddatuang S sema"am pemerintahan distrik
di masa laluD yang bernama %enek *allomoI. Dia bukan berasal dari kalangan keluarga
istana, akan tetapi kepandaiannya dalam tata hukum negara dan pemerintahan membuat
namanya "ukup tersohor. +ebuah tatanan hukum yang sampai saat ini masih diabadikan di
+idenreng yaitu: %aiya 'deIe DeInakkeambo, deIto nakkeana. C0er$emahan : sesungguhnya
'D'0 itu tidak mengenal Bapak dan tidak mengenal 'nakD. Kata bi$aksana itu dikeluarkan
%enek *allomoI +uku Bugis adalah suku yang sangat men$un$ung tinggi harga diri dan
martabat.
+uku ini sangat menghindari tindakan(tindakan yang mengakibatkan turunnya harga diri atau
martabat seseorang. /ika seorang anggota keluarga melakukan tindakan yang membuat malu
keluarga, maka ia akan diusir atau dibunuh. %amun, adat ini sudah luntur di @aman sekarang
ini. 0idak ada lagi keluarga yang tega membunuh anggota keluarganya hanya karena tidak
ingin menanggung malu dan tentunya melanggar hukum. +edangkan adat malu masih
di$un$ung oleh masyarakat Bugis kebanyakan.
22
&alaupun tidak seketat dulu, tapi setidaknya masih diingat dan dipatuhiketika dipanggil oleh
;a$a untuk memutuskan hukuman kepada putera %enek *allomo yang men"uri peralatan
ba$ak tetangga sa#ahnya. Dalam )ontaraI )a 0oa, %enek *allomoI disepadankan dengan
tokoh(tokoh Bugis(*akassar lainnya, seperti I )agaligo, !uang ;imaggalatung, Ka$ao
)aliddo, dan sebagainya. Keberhasilan panen padi di +idenreng karena ketegasan %enek
*allomoI dalam men$alankan hukum, hal ini terlihat dalam budaya masyarakat setempat
dalam menentukan masa tanam melalui musya#arah yang disebut 04D'%? +I!4)4%?
C0udang S Duduk, +ipulung S Berkumpul atau dapat diter$emahkan sebagai suatu
*usya#arah BesarD yang dihadiri oleh para !allontaraI Cahli mengenai buku )ontaraID dan
tokoh(tokoh masyarakat adat. *elihat keberhasilan 04D'%? +I!4)4%? yang pada
mulanya diprakarsai oleh Bupati kedua, Bapak Kolonel 'rifin %uImang sebelum tahun 1997,
daerah(daerah lain pun sudah menerapkannya.
e. *ata !en"aharian
Karena masyarakat Bugis tersebar di dataran rendah yang subur dan pesisir, maka
kebanyakan dari masyarakat Bugis hidup sebagai petani dan nelayan. *ata pen"aharian lain
yang diminati orang Bugis adalah pedagang. +elain itu masyarakat Bugis $uga mengisi
birokrasi pemerintahan dan menekuni bidang pendidikan.
f. 'dat !anen
*ulai dari turun ke sa#ah, memba$ak, sampai tiba #aktunya panen raya. 'da upa"ara appalili
sebelum pemba$akan tanah. 'da 'ppatinro pare atau appabenni ase sebelum bibit padi
disemaikan. ;itual ini $uga biasa dilakukan saat menyimpan bibit padi di possi balla, sebuah
tempat khusus terletak di pusat rumah yang ditu$ukan untuk men$aga agar tak satu binatang
pun le#at di atasnya. )alu ritual itu dirangkai dengan massureT, memba"a meong palo
karallae, salah satu epos )agaligo tentang padi.
23
Dan ketika panen tiba digelarlah katto bokko, ritual panen raya yang biasanya diiringi dengan
kelong pare. +etelah melalui rangkaian ritual itu barulah dilaksanakan *apadendang. Di
+idrap dan sekitarnya ritual ini dikenal dengan appadekko, yang berarti adengka ase lolo,
kegiatan menumbuk padi muda. 'ppadekko dan *appadendang konon memang bera#al dari
aktifitas ini.
Bagi komunitas !akalu, ritual mappadendang mengingatkan kita pada kosmologi hidup petani
pedesaan sehari(hari. !adi bukan hanya sumber kehidupan. Ia $uga makhluk manusia. Ia
berkorban dan berubah #u$ud men$adi padi. 'gar manusia memperoleh sesuatu untuk
dimakan, yang seolah ingin menghidupkan kembali mitos +angiyang +ri, atau De#i +ri di
pedesaan /a#a, yang diyakini sebagai de#i padi yang sangat dihormati.
g. Bahasa +uku Bugis
Bahasa Bugis adalah bahasa yang digunakan etnik Bugis di +ula#esi +elatan, yang tersebar di
kabupaten sebahagian Kabupaten *aros, sebahagian Kabupaten !angkep, Kabupaten Barru,
Kota !are(pare, Kabupaten !inrang, sebahagian kabupaten >nrekang, sebahagian kabupaten
*a$ene, Kabupaten )u#u, Kabupaten +idenrengrappang, Kabupaten +oppeng,Kabupaten
&a$o, Kabupaten Bone, Kabupaten +in$ai, Kabupaten Bulukumba, dan Kabupaten Bantaeng.
*asyarakat Bugis memiliki penulisan tradisional memakai aksara )ontara. !ada dasarnya,
suku kaum ini kebanyakannya beragama Islam Dari segi aspek budaya, suku kaum Bugis
menggunakan dialek sendiri dikenali sebagai JBahasa 4giI dan mempunyai tulisan huruf
Bugis yang dipanggil JaksaraI Bugis.
'ksara ini telah #u$ud se$ak abad ke(18 lagi se#aktu melebarnya pengaruh :indu di
Kepulauan Indonesia.
24
Penutu'
Demikian makalah ini saya susun berdsarkan kemampuan dan usaha saya sendiri, apabila
ter$adi kesalahan mohon dapat di koreksi dan di perbaiki agar men$adi lebih baugs lagi,
semoga makalah ini dapat bermanfaat khususnya bagi saya dan umumnya bagi yang
memba"anya, sekian dari saya.
#assalam,
25

Anda mungkin juga menyukai