RENCANA IMPLEMENTASI MANAJEMEN PERUBAHAN DALAM PELAKSANAAN
KURIKULUM 2013 Penyelesaian tugas ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi kepala sekolah dalam merencanakan dan mengevaluasi keterlaksanaan dan keberhasilan perubahan pada pelaksanaan kurikulum 2013. Setelah mengikuti pelatihan peserta hendaknya memiliki kompetensi mengelola perubahan dengan indikator kompetensi, materi, dan aktivitas peserta dapat dilihat pada gambar berikut:
LKKS. 3.A1.SD Seperti yang sudah Saudara ketahui bahwa manajemen perubahan adalah suatu proses, alat dan teknik untuk mengelola orang-orang untuk berubah dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditentukan. Keberhasilan kepala sekolah dalam merencanakan perubahan diharapkan dapat menunjang efektivitas pengelolaan kurikulum 2013. Perhatikan diagram arah dan ruang lingkup perubahan secara umum yang perlu agar dapat mengarahkan pelaksanaan kurikulum 2013 di bawah ini. Lihat bahwa poros utamanya adalah mengembangkan mutu lulusan.
Saudara juga perlu memperhatikan diagram berkutnya agar dapat melihat struktur pengembangan program yang dimulai dari visi-misi serta ditindaklanjuti dengan komponen lain yang mendukung perubahan. Diagram di bawah diharapkan dapat memperjelas peta tantangan pada berbagai faktor pendukung perubahan secara utuh. Kapasitas perubahan menyeluruh Pelaksanaan Dukungan SDM Sistem Proses Manusia Tujuan Strategi Teknik Kinerja Resiko Pengetahuan Keterampilan Pelatihan Penghargaan Dukungan kultur sekolah Komunikasi & Kolaborasi Pemangku kepentingan Tata Kelola Kepemimpinan Visi-misi Prasyarat Perubahan berkelanjutan Motivasi dan Pencegahan penolakan (resistensi) Infrastruktur pengelolaan dan pengendalian perubahan
Penerapan manajemen perubahan pada dasarnya untuk mengembangkan daya adaptasi sekolah dalam memenuhi kebutuhan siswa yang terus berubah dan usaha sekolah memperbaiki pemenuhan standar. Tabel berikut menunjukkan contoh kegiatan yang dapat Saudara kembangkan dengan indikator pemenuhan standarnya. No Program/Kegiatan Indikator Pencapaian STANDAR KOMPETENSI LULUSAN 1. Mengembangkan sikap, pengetahuan, dan keterampilan Mengembangkan sikap spiritual Mengembangkan sikap sosial Mengembangkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif Mengembangkan keterampilan STANDAR ISI 2. Pengembangan struktur kurikulum Mengembangkan struktur kurikulum tingkat satuan pendidikan merujuk pada prinsip-prinsip pada Permendikbud 67/68/69 tahun 2013 3. Pemetaan beban belajar Menentukan kegiatan yang wajib siswa ikuti dalam tiap minggu, semester, dan satu tahun pelajaran. STANDAR PROSES 4. Perumusan RPP Mengacu pada silabus, buku guru, dan buku siswa. Komponen RPP sesuai dengan Permendik 81A tahun 2013. 5. Penjaminan mutu pelaksanaan pembelajaran melaksanakan pendekatan saintifik Mengamati, menanya, mengasosiasi, mengkomunikasikan. 6. Program peningkatan efektifitas buku guru Buku guru sebagai acuan kegiatan pembelajaran 7. Program pemberdayaan buku siswa Buku siswa sebagai acuan kegiatan pembelajaran STANDAR PENILAIAN 8. Peningkatan mutu penilaian Menerapkan penilaian otentik Menggunakan portopolio Menggunakan Penilaian Acuan Kriteria (PAK) Mengembangkan model format penilaian untuk tiap guru Mengembangkan sistem informasi penilaian tingkat satuan pendidikan. Mengelola data nilai dalam leger Mengelola data nilai dalam buku induk Mengelola nilai rapot STANDAR PENGELOLAAN Perencanaan 9. Mensosialisasikan perubahan kepada guru, orang tua dan peserta didik Melaksanakan kegiatan penyebaran informasi rencana perubahan kepada orang tua siswa, guru, dan seluruh staf sekolah. 10. Perencanaan program jangka menengah dan program tahunan Tersusunnya program jangka menengah berdasarkan data hasil akreditasi dan hasil EDS. Mempertimbangkan komponen pergeseran dalam implementasi kurikulum 2013 Tersusunannya jangka tahunan yang dijabarkan dari program jangka menengah dan hasil EDS Berdasarkan materi yang telah Saudara pelajari, kerjakan tugas berikut pada lembar jawaban yang tersedia! 1. Berdasarkan berbagai informasi yang telah Saudara perhatikan, coba tentukan satu rencana kegiatan perubahan serta gambaran kondisi nyata dan kondisi yang diharapkan. Setiap peserta mengerjakan tugas individu sesuai dengan ketuhan sekolah, namun jawaban hendaknya didiskusikan lebih dahulu dalam kelompok. Jawaban saudara uraikan dalam matrik yang tersedia ! Kegiatan Perubahan Deskripsi Kondisi Nyata Deskripsi Kondisi Yang Diharapkan Peningkatan kualitas ibadah yang lebih baik 1. 65 % guru dan siswa sudah melaksanakan kegiatan ibadah baik di rumah mapun di sekolah.
1. 100% guru dan siswa diharapkan dapat melaksanakan kegiatan ibadah baik di rumah maupun di sekolah
2. Berdasarkan analisis pada matrik di atas, coba rumuskan tujuan yang ingin Saudara capai dalam pelaksanaan perubahan. Dengan melaksanakan ibadah secara rutin diharapkan guru dan siswa dapat menjadi anak yang bertaqwa (Mejalankan perintahNya dan menjauhi laranganNya)
3. Tentukan indikator pencapaian tujuan yang telah Saudara buat, sebagai dasar untuk menentukan keberhasilan. Contoh : Kegiatan Spritual Indikator: Guru-guru bisa menjadi teladan dalam melaksanakan ibadah baik di rumah maupun di sekolah
1. Siswa dibekali buku kendali ibadah 2. Guru mengevaluasi pelaksanaan ibadah melalui buku kendali ibadah yang telah ditandatangani oleh orang tua/wali murid/Ustaz 4. Tentukan strategi yang akan Saudara gunakan dalam mencapai tujuan perubahan Contoh : a. Menggunakan visi-misi sebagai poros penggerak perubahan b. Meningkatkan kompetensi pendidik dalam menerapkan ibabah 1. Penetapan visi misi yang menjadi dasar pengembangan sekolah sebagai perubahan yang diharapkan 2. Arah pengembangan visi misi yang dijabarkan dalam indikator untuk mencapai tujuan
5. Bagaimana Saudara dapat menjamin bahwa perubahan yang Saudara rencanakan terlaksana dan mencapai tujuan? Bagaimana struktur organisasinya untuk mendukung efektivitas program? Siapa bertugas apa? Struktur Organisasi Sekolah Ketua : Kepala Sekolah Mitra Kerja : Komite Sekolah Sekretaris : Guru Bendahara : Guru Anggota : Dewan Guru 1. Ketua bertugas sebagai fasiltator dan motivator 2. Mitra kerja sebagai faktor pendukung terlaksananya kegiatan 3. Sekretaris bertugas mengadministrasikan segala kegiatan 4. Bendahara bertugas sebagai pengelola keuangan 5. Anggota bertugas membantu pelaksanaan kegiatan yang sudah diprogramkan dalam visi misi. 6. Guru agama sebagai pembina spiritual Kapan kegiatan akan dilaksanakan? Sesuai dengan jadwal yang sudah diprogramkan. Berapa biaya yang diperlukan ? Untuk apa? Rp 1.000,- persiswa/minggu Digunakan untuk Santunan Siswa Asuh Sebaya (SAS) Bagaimana cara memantau keterlaksanaan proses dan ketercapain hasilnya? 1. Mengadakan pengamatan proses kegiatan secara berkala dan berkesinabungan 2. Mengevaluasi hasil kegiatan yang sudah dilaksanakan
6. Buatlah model instrumen evaluasi keterlaksanaan dan mengukur keberhasilan pencapaian tujuan pada matrik berikut. No. Kegiatan Perubahan Indikator Keberhasilan Deskripsi Kondisi Nyata Pencapaian Tujuan B e l u m
m e n c a p a i
s t a n d a r
M e n c a p a i
s t a n d a r
M e l e b i h i
s t a n d a r
1. Peningkatan kualitas ibadah yang lebih baik 1. 100% guru dan siswa diharapkan dapat melaksanaka n kegiatan ibadah baik di rumah maupun di sekolah 1. 65% guru dan siswa sudah melaksana kan kegiatan ibadah baik di rumah mapun di sekolah.
10% 90% %
Kelompok I Ketua : Suwardianto, M.Pd Sekretaris : Budi Handoyo, S.Pd Anggota : 1. Tyas Budiono, S.Pd 2. Hariyanto, S.Pd 3. Drs. Sundoyo, M.Pd
Pertanyaan 1. Bagaimana orang tua yang tidak beribadah? 2. Kenapa tidak melibatkan guru TPQ 3. Penggunaan dana tidak hanya di BOS tetapi juga bisa diambilkan dari dana SAS Jawab. 1. Dengan adanya buku kendali ibadah orang tua terdorong untuk meningkatkan ibadah 2. Guru TPQ bisa dilibatkan dalam program ini. 3. Dana SAS mendapat dukunngan dari masyarakat di lingkungan sekolah