Anda di halaman 1dari 9

RUMAH SAKIT DIK

PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD



MANAJEMEN PENANGGULANGAN BENCANA
RUMKITDIK PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD


No. Dokumen :

.......................


No. Revisi :




Halaman :

1 dari 3

KEBIJAKAN


Tanggal terbit :

..........................

Ditetapkan
Kepala Rumah Sakit Pendidikan



dr. Fias, Sp.PD
Letnan kolonel Ckm NRP 11960000361265

PENGERTIAN

1. Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana oleh Rumah
Sakit merupakan rangkaian upaya yang meliputi penetapan
kebijakan risiko timbulnya bencana, kegiatan pencegahan, tanggap
darurat, dan rehabilitasi.

2. Pada dasarnya penyelenggaraan penanggulangan bencana
ada tiga tahapan yaitu pra bencana (situasi tidak terjadi bencana,
situasi terdapat potensi bencana), saat tanggap darurat (dalam
situasi terjadi bencana) dan pascabencana (situasi setelah terjadi
bencana).

3. Rumah Sakit membuat rencana manajemen penanggulangan
bencana / kedaruratan dan program penanganan kedaruratan
komunitas, wabah dan bencana baik bencana alam atau bencana
lainnya.

TUJUAN

1. Menyediakan kerangka kerja (framework) penanggulangan
bencana internal maupun eksternal yang mungkin terjadi.

2. Memberikan pedoman atau panduan dalam menyusun
rencana penanggulangan bencana (Disaster Management Plan)
yang menyeluruh, terarah dan terpadu di Rumkitdik Pusdikkes
kodikat TNI AD.

KEBIJAKAN UMUM

1. Bencana internal adalah bencana yang terjadi didalam rumah
sakit dan bencana eksternal yang berdampak di dalam rumah sakit.
Potensi jenis bencana (Hazard) yang mungkin terjadi di
Rumkitdik Pusdikkes kodikat TNI AD adalah kebakaran, gempa
bumi, kebocoran gas, ledakan dan penyakit menular misalnya diare,
demam berdarah, serta new emerging desease akibat pembauran
peradaban global.



RUMAH SAKIT DIK
PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD

MANAJEMEN PENANGGULANGAN BENCANA
RUMKITDIK PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD


No. Dokumen :

.......................


No. Revisi :




Halaman :

2 dari 3
KEBIJAKAN UMUM

2. Rumkitdik Pusdikkes kodikat TNI AD mungkin menerima korban
bencana eksternal, maupun memberikan bantuan terhadap korban
bencana di luar rumah sakit. Potensi bencana eksternal yang
berdampak kepada rumah sakit adalah kegagalan teknologi,
ledakan/bom, kecelakaan transportasi, gempa bumi, tsunami, banjir,
kebakaran, tanah longsor dan letusan gunung berapi.

3. Rumkitdik Pusdikkes kodikat TNI AD menjalin kerjasama dengan
instansi dan rumah sakit jejaring sebagai upaya memperluas dan
meningkatkan peran aktif sektor/instansi lain untuk bersama-sama
memberikan bantuan sesuai dengan kemampuan masing-masing.


KEBIJAKAN KHUSUS

1. Proses penanganan korban dilakukan secepatnya untuk
mencegah resiko kecacatan dan atau kematian di Instalasi Gadar
oleh Tim Medical Support yang dipimpin Kainstal Gadar.

2. Ruangan perawatan tertentu harus dikosongkan untuk
menampung korban dan pasien-pasien diruangan tersebut harus
dipindahkan ke ruangan yang lain sudah ditentukan. Proses ini
dilaksanakan oleh instansi rawat inap dan di pimpin Kaisntal
Watnap.

3. Pengelolaan bantuan tambahan (donasi) menjadi tugas dan
tanggung jawab Baglog.

4. Pengelolaan media yang meliput proses pelayanan dan
kunjungan tamu ke unit pelayanan menjadi tugas dan tanggung
jawab Bag Pam.

5. Rekam medis dan Identitas Korban menjadi tugas dan tanggung
jawab Bag Minpasien.

6. Tamu yang berkunjung ke rumah sakit untuk meninjau
pelaksanaan pelayanan terhadap korban formal / non formal dikelola
oleh Kauryanmed

7. Pengelolaan jenazah akibat terjadinya bencana langsung
menjadi tugas serta tanggung jawab unit jangsus bekerjasama
dengan unit forensik.




RUMAH SAKIT DIK
PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD

MANAJEMEN PENANGGULANGAN BENCANA
RUMKITDIK PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD


No. Dokumen :

.......................


No. Revisi :




Halaman :

3 dari 3

KEBIJAKAN KHUSUS

8. Perpindahan / evakuasi pasien / korban keluar dari Rumkitdik
Pusdikkes kodikat TNI AD dilakukan atas persetujuan tim medis
dengan keluarga maupun negara yang bersangkutan bila
korban adalah warga negara asing.

UNIT TERKAIT

1. Seluruh staf rumah sakit

2. Instansi jejaring

LAMPIRAN

Pedoman Manajemen Penanggulangan Bencana di Rumkitdik
Pusdikkes kodiklat TNI AD.




























RUMAH SAKIT DIK
PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD

MANAJEMEN PENANGGULANGAN BENCANA
RUMKITDIK PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD


No. Dokumen :

.......................


No. Revisi :




Halaman :

1 dari 6

PEDOMAN


Tanggal terbit :

..........................

Ditetapkan
Kepala Rumah Sakit Pendidikan



dr. Fias, Sp.PD
Letnan kolonel Ckm NRP 11960000361265

PENGERTIAN

1. Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang
mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan
masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau factor
non alam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan
timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian
harta benda, dan dampak psikologis.

2. Penyelenggaraan penanggulangan bencana adalah serangkaian
upaya yang meliputi penetapan kebijakan pembangunan yang
berisiko timbulnya bencana, kegiatan pencegahan bencana,
tanggap darurat, dan rehabilitasi.

3. Korban bencana adalah orang atau kelompok orang yang
menderita atau meninggal dunia akibat bencana.

4. Kesiapsiagaan adalah serangkaian yang dilakukan untuk
mengantisipasi bencana melalui pengorganisasian serta melalui
langkah yang tepat guna dan berdaya guna.

5. Risiko bencana adalah potensi kerugian yang ditimbulkan akibat
bencana pada suatu wilayah dan kurun waktu tertentu yang dapat
berupa kematian, luka, sakit, jiwa terancam, hilangnya rasa aman,
mengungsi, kerusakan atau kehilangan harta, dan gangguan
kegiatan masyarakat.

6. Tanggap darurat bencana adalah serangkaian kegiatan yang
dilakukan dengan segera pada saat kejadian bencana untuk
menangani dampak buruk yang ditimbulkan, yang meliputi kegiatan
penyelamatan dan evakuasi korban, harta benda, pemenuhan
kebutuhan dasar, perlindungan pengurusan pengungsi,
penyelamatan, serta pemulihan prasarana dan sarana.





RUMAH SAKIT DIK
PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD

MANAJEMEN PENANGGULANGAN BENCANA
RUMKITDIK PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD


No. Dokumen :

.......................


No. Revisi :




Halaman :

2 dari 6

TUJUAN

1. Menyiapkan rumah sakit dalam upaya penanggulangan
bencana.

2. Pembentukan sistem komunikasi, kontrol dan komando dalam
waktu cepat (rapid system establishment).

3. Mengintegrasikan system pengelolaan petugas (psikologis,
sosial), pasien dan pengunjung / tamu.

4. Menyusun prosedur pelaksanaan respon bencana dan
pemulihan, serta tahap kembali ke fungsi normal .

5. Mengintegrasikan semua aktivitas penanganan bencana dengan
standar kualitas pelayanan tertentu.

KEBIJAKAN

Manajemen Penanggulangan Bencana Rumkitdik Pusdikkes kodikat
TNI AD

PEDOMAN
PELAKSANAAN

1. GAMBARAN UTAMA

a. Bencana Internal adalah bencana yang terjadi didalam rumah
sakit dan bencana eksternal yang berdampak di dalam rumah
sakit.

b. Bencana Eksternal. Rumkitdik Pusdikkes kodikat TNI AD
sangat memungkinkan untuk menerima korban bencana
eksternal, maupun memberikan bantuan terhadap korban
bencana keluar rumah sakitPotensi bencana eksternal yang
berdampak kepada rumah sakit adalah : ledakan/bom,
kecelakaan transportasi, gempa bumi, tsunami, banjir,
kebakaran, tanah longsor, letusan gunung berapi dan
Kerusuhan Masa. Apabila terjadi bencana eksternal, maka
sistem penanggulangan bencana di rumah sakit diaktifkan
oleh Karumkitdik Pusdikkes kodikat TNI AD.

2. KOMPONEN PEDOMAN PENANGANAN BENCANA

a. Peta lokasi area berkumpul saat bencana internal

b. Peta lokasi ruang perawatan pasien pasca emergency


RUMAH SAKIT DIK
PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD

MANAJEMEN PENANGGULANGAN BENCANA
RUMKITDIK PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD


No. Dokumen :

.......................


No. Revisi :




Halaman :

3 dari 6
PEDOMAN
PELAKSANAAN

c. Peta institusi pelayanan kesehatan Propinsi DKI Jakarta

d. Kartu instruksi kerja

e. Kartu identitas

f. Disaster kit

g. Buku pedoman

3. KESIAPSIAGAAN. Dalam penanganan bencana yang terjadi
rumah sakit siap melakukan penanganan pasien termasuk kesiapan
system untuk mendukung proses penanganan tersebut. Sistem ini
disusun berupa system penanganan bencana oleh rumah sakit.
Persiapan untuk dibangunnya posko baik berupa tenda maupun
pengalihan fungsi beberapa ruangan sebagai posko penanganan
bencana, diaktifkannya Posko Komando sebagai sentral aktifitas
selama proses penanganan bencana, dan proses komunikasi
dengan instansi jejaring untuk proses penanganan korban di
Rumkitdik Pusdikkes kodiklat TNI AD.

a. Struktur Organisasi dan Uraian tugas Penanganan Bencana
(terlampir).

b. Pos Penanganan Bencana. Beberapa ruangan di Rumkitdik
Pusdikkes kodikat TNI AD dialihkan fungsinya untuk :

1) Pos Komando
2) Pos Pengolah Data
3) Pos Informasi
4) Pos Logistik dan Donasi
5) Pos Penanganan Jenazah
6) Pos Relawan

c. Pengosongan Ruangan Pada keadaan bencana baik internal
maupun eksternal, setelah penanganan emergency korban di
triage IGD maka ruang perawatan untuk melokalisasi korban
yang ada diarahkan ke perawatan yang akan menerima pasien
(terlampir)





RUMAH SAKIT DIK
PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD

MANAJEMEN PENANGGULANGAN BENCANA
RUMKITDIK PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD


No. Dokumen :

.......................


No. Revisi :




Halaman :

4 dari 6
PEDOMAN
PELAKSANAAN

d. Area Dekontaminasi adalah area / tempat untuk
membersihkan korban dari kontaminasi bahan-bahan yang
bersifat iritasi. Area ini berlokasi di lingkungan IGD dan
diperuntukkan bagi korban terkontaminasi bahan kimia dan atau
biologis. Area dekontaminasi yang dimiliki rumah sakit ditujukan
untuk melaksanakan dekontaminasi sekunder, sehingga upaya
dekontaminasi primer diasumsikan telah dilaksanakan ditempat
kejadian.

e. Ruangan dan Area Berkumpul Terbuka. Area tempat
berkumpul (titik aman berkumpul/Assmbly Point) saat terjadinya
bencana internal bagi pasien, petugas dan pengunjung / keluarga
pasien serta tempat untuk melaksanakan triage korban
(terlampir)

f. Aktifasi system bencana. Berdasarkan informasi keadaan
bencana, kepala rumah sakit beserta staf melakukan penilaian
perlu tidaknya mengaktifkan system penanggulangan bencana.

g. Garis komunikasi. Garis komunikasi yang dilaksanakan pada
situasi bencana adalah :

1) Aktivasi Sistem Penanganan Bencana R S .
2) Mobilisasi tim medik
3) Mobilisasi tim manajemen
4) Aktifasi Pos Komando
5) Penggunaan media komunikasi
6) Peran dan tanggung jawab inti pada kartu instruksi kerja,
yang dilaksanakan oleh tiap orang sewaktu-waktu sesuai
jabatannya

h. Pengaturan lalu lintas.

1) Bencana Eksternal. Pengaturan lalu lintas terlampir
2) Bencana Internal. Pengaturan lalu lintas pada bencana
internal dilakukan sesuai dengan lokasi bencana. Seluruh
kendaraan tidak diijinkan memasuki area rumah sakit,
kecuali kendaraan PMK, Ambulance dan polisi. Pengaturan
kendaraan keluar.




RUMAH SAKIT DIK
PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD

MANAJEMEN PENANGGULANGAN BENCANA
RUMKITDIK PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD


No. Dokumen :

.......................


No. Revisi :




Halaman :

5 dari 6
PEDOMAN
PELAKSANAAN

i. Peran Instansi Jejaring. Pada situasi bencana Rumkitdik
Pusdikkes kodikat TNI AD menjalin kerjasama dengan instansi
dan rumah sakit jejaring untuk bersamasama memberikan
bantuan sesuai dengan kemampuan masing-masing. Instansi
jejaring yang diharapkan perannya pada situasi bencana
dapat dilihat pada lampiran.

4. PENANGANAN BENCANA DI RUMAH SAKIT. Pada situasi
bencana aspek koordinasi dan kolaborasi diperlukan untuk mengatur
proses pelayanan terhadap korban dan mengatur unsur penunjang
yang mendukung proses pelayanan sehingga dapat berjalan
sebagaimana mestinya. Penanganan bencana di rumah sakit pada
sistem penanganan bencana adalah sebagai berikut :

a. Penanganan Korban
b. Pengelolaan barang milik korban
c. Pengosongan ruangan dan pemindahan pasien
d. Pengelolaan makanan pasien dan petugas
e. Pengelolaan tenaga rumah sakit
f. Pengendalian Korban Bencana dan Pengunjung
g. Koordinasi Dengan Instansi Lain
h. Pengelolaan Obat dan Bahan/Alat Habis pakai
i. Pengelolaan Relawan (Volunteer)
j. Pengelolaan Listrik, Telpon dan Air
k. Penanganan Keamanan
l. Pengelolaan Informasi
m. Jumpa Pers
n. Pengelolaan Media
o. Pengelolaan Rekam Medis
p. Identifikasi Korban
q. Pengelolaan Tamu/Kunjungan
r. Pengelolaan jenazah
s. Evakuasi Korban Ke Luar Rumah Sakit










RUMAH SAKIT DIK
PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD

MANAJEMEN PENANGGULANGAN BENCANA
RUMKITDIK PUSDIKKES KODIKLAT TNI AD


No. Dokumen :

.......................


No. Revisi :




Halaman :

6 dari 6
UNIT TERKAIT

1. Seluruh staf Rumkitdik Pusdikkes

2. Instansi jejaring

LAMPIRAN

1. Struktur Organisasi dan Uraian Tugas Penanganan Bencana
Rumkitdik Pusdikkes kodikat TNI AD.

2. Peta lokasi area berkumpul saat bencana internal

3. Peta lokasi ruang perawatan pasien pasca emergency

4. Peta institusi pelayanan kesehatan Propinsi DKI Jakarta

5. Kartu instruksi kerja

6. Pengalihan Ruangan Sebagai Posko

7. Pengosongan Ruangan

8. Pengaturan Arus Lalu-Lintas

9. Instansi jejaring

Anda mungkin juga menyukai