Anda di halaman 1dari 8

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Dalam menjalankan aktivitasnya setiap perusahaan selalu membutuhkan sejumlah dana
tertentu atau biasa disebut modal. Modal dalam suatu perusahaan mempunyai peranan yang
sangat vital, karena dibutuhkan dalam pendirian maupun operasional perusahaan, karena itu
berhasil atau tidaknya aktivitas suatu perusahaan salah satunya ditentukan oleh modal. Modal
merupakan hak atau bagian yang dimiliki perusahaan. Modal yang dimiliki perusahaan
berbeda-beda tergantung dari jenis usaha setiap perusahaan. Maka dari itu, dibutuhkan
pengelolaan modal yang tepat, yaitu pengelolaan yang dapat menentukan seberapa besar
alokasi dana untuk masing-masing modal sesuai dengan bidang usaha dari perusahaan
tersebut.
B. Rumusan Masalah
Berasarkan latar belakang di atas dapat diambil beberapa permasalahan sebagai kajian
dari pembuatan makalah ini diantaranya :
1. Apa yang dimaksud dengan pengertian modal?
. Apa sajakah jenis-jenis modal usaha?
!. "ang termasuk sumber-sumber modal adalah?
#. Apa kelebihan dan kekurangan suatu modal?
C. Tujuan
$ehubugan dengan latar blakang di atas dapat diambil beberapa tujuan penulisan untuk
mengetahui :
1. "ang dimaksud dengan pengertian modal
. %enis-jenis modal usaha
!. $umber-sumber modal
#. &elebihan dan kekurangan suatu modal
BAB II
1
PEMBAHASAN
A. Pengertian M!al
Bambang 'iyanto ())* : 1*+ mengemukakan beberapa de,inisi modal: -engertian
modal yang klasik, dimana arti modal ialah sebagai .hasil produksi yang digunakan untuk
memproduksi lebih lanjut/. Dalam perkembangannya kemudian ternyata pengertian modal
mulai bersi,at .non- physical oriented/, dimana antara lain pengertian modal ditekankan pada
nilai, daya beli atau kekuasaan memakai atau menggunakan yang terkandung dalam barang-
barang modal, meskipun dalam hal ini juga sebenarnya belum ada persesuaian pendapat
diantara para ahli ekonomi sendiri.
Berdasarkan pendapat tersebut, modal memiliki pengertian yang berbeda- beda
tergantung kepada sudut pandangnya masing-masing. Apabila dilihat dari sudut pandang
ekonomi, modal ini lebih bertitik tolak kepada unsur kekayaan perusahaan. $edangkan dari
sudut pandang pengusaha, modal dapat diartikan sebagai surat berharga seperti modal saham,
obligasi, hipotek, dan sebagainya. 0amun dari berbagai pengertian tersebut dapat
disimpulkan bah1a yang dimaksud dengan modal adalah kekayaan yang dimiliki perusahaan
yang dipakai untuk proses produksi lebih lanjut.
B. "enis#jenis M!al Usaha
1. Modal &erja
a. -emgertian Modal &erja
$ama halnya dengan pengertian modal, modal kerja pun memiliki beragam pengertian
yang berbeda. Bambang 'iyanto ())* : )+ menyatakan bah1a .pengertian modal kerja
dimaksudkan sebagai jumlah keseluruhan aktiva lan2ar./ -engertian tersebut sama dengan
pengertian modal kerja yang dinyatakan oleh $usan 3ra1ati ())4 : 56+ bah1a .modal kerja
merupakan investasi perusahaan dalam bentuk aktiva lan2ar atau current assets./ &asmir
())5:7)+ mendeskripsikan modal kerja sebagai berikut: Modal kerja merupakan modal
yang digunakan untuk melakukan kegiatan operasi perusahaan. Modal kerja diartikan sebagai
investasi yang ditanamkan dalam aktiva lan2ar8 aktiva jangka pendek, seperti kas, bank,
surat-surat berharga, piutang, sediaan, dan aktiva lan2ar lainnya.
$ementara itu 9a1ren2e % :itman ())4:45+ menyatakan bah1a .2urrent
assets,2ommonly 2alled 1orking 2apital, represent the portion o, investment that 2ir2ulates
,rom one ,orm to another in the ordinary 2ondu2t o, business/. De,inisi lain dikemukakan
9ukman $yamsuddin ())*:))+ yakni .modal kerja berhubungan dengan current
account (perkiraan aktiva lan2ar dan utang lan2ar+ perusahaan/. Dari berbagai de,inisi modal
kerja diatas, modal kerja sangat identik dengan aktiva lan2ar. Aktiva lan2ar ataucurrent
assets sendiri adalah kekayaan perusahaan yang se2ara ,isik bentuknya berubah dalam suatu
kegiatan proses produksi yang habis dalam satu kali pemakaian dan dapat di2airkan dalam
bentuk uang tunai kembali dalam jangka pendek yaitu 1aktu kurang dari satu tahun
2
$. &omponen Modal &erja
Modal kerja yang dibahas disini adalah modal kerja dalam konsep kualitati,, yaitu modal
kerja neto (net working capital+ yang merupakan kelebihan antara aktiva lan2ar di atas utang
lan2arnya.
&omponen modal kerja men2akup aktiva lan2ar dan utang lan2ar, yang dijelaskan sebagai
berikut:
1. Aktiva 9an2ar.
Muna1ir ())#:1#+ menyatakan pengertian aktiva lan2ar sebagai berikut: Aktiva lan2ar
adalah uang kas dan aktiva lainnya yang dapat diharapkan untuk di2airkan atau ditukarkan
menjadi uang tunai, dijual atau dikonsumer dalam periode berikutnya (paling lama satu tahun
atau dalam perputaran kegiatan perusahaan yang normal.
"ang termasuk aktiva lan2ar adalah:
a. &as (Cash+. ;ang tunai dan alat pembayaran lainnya yang digunakan untuk membiayai
operasi perusahaan. ;ang tunai dan alat pembayaran itu terdiri dari uang logam, uang kertas,
2ek, dan lain-lain. &as merupakan bentuk aktiva yang paling likuid yang bisa dipergunakan
segera untuk memenuhi ke1ajiban ,inan2ial perusahaan, karena si,at likuidnya tersebut kas
memberikan keuntungan yang paling rendah.
b. 3nvestasi %angka -endek (Temporary Investment+. <bligasi pemerintah, obligasi
perusahaan indusri, dan surat-surat utang sejenis, dan saham perusahaan lain yang dibeli
untuk dijual kembali dikenal sebagai investasi jangka pendek. $urat-surat berharga yang
dibeli sebagai investasi jangka pendek dari dana-dana yang sementara belum digunakan, dan
bila surat-surat berharga tersebut dapat segera dijual, maka dapat dianggap sebagai aktiva
lan2ar. $urat-surat berharga tersebut dimiliki untuk jangka pendek dengan maksud untuk
diperjualbelikan (trading securities+. %enis dari investasi jangka pendek ini adalah e,ek
(marketable securities+.
2. =esel >agih (Notes Receivable+. >agihan perusahaan kepada pihak lain yang
dinyatakan dalam suatu promes. -romes tagih adalah promes yang ditandatangani untuk
membayar sejumlah uang dalam 1aktu tertentu yang akan datang kepada seseorang atau
suatu perusahaan yang ter2antum dalam surat perjanjian tersebut (nama perusahaan yang
memegang surat tersebut+.
d. -iutang Dagang (Accounts Receivable+. -iutang dagang meliputi keseluruhan tagihan
atas langganan perseorangan yang timbul karena penjualan barang dagangan atau jasa se2ara
kredit. &ebijakan penjualan kredit sengaja dilakukan untuk memperluas pasar dan
memperbesar hasil penjualan. Dengan kebijakan penjualan kredit ini juga akan menimbulkan
resiko bagi perusahaan akan tidak dapat ditagihnya sebagian atau bahkan mungkin seluruh
dari piutang tersebut.
e. -enghasilan "ang Akan Masih Diterima (Account Receivable+. -enghasilan yang sudah
menjadi hak perusahaan karena telah memberikan jasa-jasanya kepada pihak lain, tetapi
pembayarannya belum diterima sehingga merupakan tagihan.
3
,. -ersediaan Barang (Inventories+. Barang dagangan yang dibeli untuk dijual kembali,
yang masih ada di tangan pada saat penyusunan nera2a. ;ntuk perusahaan industri yang
mengolah bahan dasar menjadi barang jadi, mempunyai tiga persediaan yakni persediaan
bahan dasar atau bahan baku, persediaan barang dalam proses, dan persediaan barang jadi.
g. Biaya "ang dibayar dimuka ( Prepaid Epense+. -engeluaran untuk memperoleh jasa
dari pihak lain, tetapi pengeluaran tersebut belum menjadi biaya atau jasa dari pihak lain
yang belum dinikmati oleh perusahaan pada periode yang sedang berjalan. ?ontohnya yaitu
biaya se1a yang dibayar di muka dan biaya iklan yang dibayar di muka.
. @utang 9an2ar
Muna1ir ())#:15+ mengemukakan pengertian hutang lan2ar sebagai berikut: @utang lan2ar
atau hutang jangka pendek adalah ke1ajiban keuangan perusahaan yang pelunasannya atau
pembayaran akan dilakukan dalam jangka pendek (satu tahun sejak tanggal nera2a+ dengan
menggunakan aktiva lan2er yang dimiliki oleh perusahaan. @utang lan2ar merupakan
ke1ajiban perusahaan kepada pihak lain yang harus dipenuhi dalam jangka 1aktu kurang
dari satu tahun, atau utang yang jatuh temponya masuk siklus akuntansi yang sedang
berjalan.
"ang termasuk hutang lan2ar adalah sebagai berikut:
a. =esel Bayar (Notes Payable+ =esel bayar adalah promes tertulis dari perusahaan untuk
membayar sejumlah uang atau perintah pihak lain pada tanggal tertentu yang akan datang
yang ditetapkan (utang 1esel+. -romes dapat diberikan kepada bank ketika perusahaan
meminjam uang atau kepada kreditur untuk pembelian barang dagangan se2ara kredit.
b. @utang Dagang (Account Payable+ @utang Dagang Adalah semua pinjaman yang
timbul karena pembelian barang-barang dagangan atau jasa se2ara kredit. -injaman tersebut
akan dikembalikan dalam 1aktu satu tahun atau kurang (jangka 1aktu operasi perusahaan
yang normal+.
2. -enghasilan "ang Ditangguhkan (!i""ered Revenue+ -enghasilan yang diterima terlebih
dahulu merupakan penghasilan yang sebenarnya yang belum menjadi hak perusahaan. -ihak
lain telah menyerahkan uang terlebih dahulu kepada perusahaan sebelum perusahaan
menyerahkan barang atau jasanya (perusahaan berke1ajiban untuk memenuhinya+.
-enghasilan baru direalisasi bila jasa-jasa telah dipenuhi atau transaksi penjualan telah
selesai.
d. @utang Dividen (Divident -ayable+ @utang dividen merupakan bagian laba perusahaan
yang diberikan sebagai deviden kapada pemegang saham, tetapi belum dibayarkan ketika
nera2a disusun.
4
e. @utang -ajak (>aA -ayable+ Beban pajak perseroan yang belum dibayarkan pada 1aktu
nera2a disusun.&e1ajiban "ang Masih @arus Dipenuhi (A22rual -ayables+
&e1ajiban yang timbul karena jasa-jasa yang diberikan kepada perusahaan selama jangka
1aktu tertentu, tetapi pembayarannya belum dilakukan.Misalnya: upah, bunga, se1a, pensiun
dan lain-lain.
. Modal 3nvestasi
Modal 3nvestasi a1al adalah jenis modal yang harus dikeluarkan pada a1al memulai
usaha, dan biasanya dipakai untuk jangka panjang. ?ontoh modal usaha ini adalah bangunan,
peralatan seperti komputer, kendaraan, perabotan kantor dan barang-barang lain yang dipakai
untuk jangka panjang.
$ebagai 2ontoh jika usaha anda adalah bengkel motor, maka modal investasi a1al Anda
adalah bangunan, alat-alat perbengkelan, dan perabot lain yang dibutuhkan di bengkel
tersebut. &alau usaha Anda toko, maka modal investasi a1al Anda adalah rak, meja, bahkan
mungkin juga mesin kasir.
Biasanya, modal udaha ini nilainya 2ukup besar karena dipakai untuk jangka panjang.
>etapi nilai dari Modal 3nvestasi A1al ini akan mengalami penyusutan dari tahun ke tahun
bahkan bisa dari bulan ke bulan. 0ilai penyusutan ini harus dihitung, jika sudah bernilai nol
harus dilakukan peremajaan lagi.
C. Sum$er M!al Usaha
Bambang 'iyanto ())* : 16+ memaparkan jenis-jenis modal sebagai berikut:
1+ Modal Asing. Modal asing adalah modal yang berasal dari luar perusahaan yang
si,atnya sementara bekerja di dalam perusahaan, dan bagi perusahaan yang bersangkutan
modal tersebut merupakan utang, yang pada saatnya harus di bayar kembali. Modal asing di
bagi ke dalam tiga golongan yaitu utang jangka pendek, utang jangka menengah dan utang
jangka panjang.
+ Modal $endiri. Modal sendiri pada dasarnya adalah modal yang berasal dari pemilik
perusahaan dan yang tertanam di dalam perusahaan untuk 1aktu yang tidak tertentu lamanya.
<leh karena itu modal sendiri di tinjau dari sudut likuiditas merupakan .dana jangka panjang
yang tidak tertentu 1aktunya/. Modal sendiri selain berasal dari luar perusahaan dapat juga
berasal dari dalam perusahaan sendiri, yaitu modal yang dihasilkan dan dibentuk sendiri di
dalam perusahaan. Modal sendiri yang berasal dari sumber intern ialah dalam bentuk
keuntungan yang dihasilkan perusahaan. Adapun modal yang berasal dari sumber ekstern
ialah modal yang berasal dari pemilik perusahaan. Modal sendiri di dalam suatu perusahaan
yang berbentuk perseroan terbatas (->+ terdiri dari modal saham, 2adangan dan laba ditahan.
Berdasarkan pemaparan tersebut, dapat disimpulkan bah1a modal dibagi menjadi dua jenis,
yaitu modal asing dan modal sendiri. Dimana modal asing merupakan modal yang berasal
5
dari luar perusahaan dan pada akhirnya modal tersebut harus dikembalikan, atau biasa disebut
dengan hutang perusahaan. $edangkan modal sendiri merupakan modal yang berasal dari
pemilik perusahaan dan menjadi tanggungan terhadap keseluruhan resiko perusahaan. %ika
dilihat dari sudut nera2a, modal asing adalah unsur-unsur yang ada
dalam liabilities sementara modal sendiri berada pada pada sisi ekuitas. -erimbangan atau
perbandingan antara kedua golongan modal tersebut dalam suatu perusahaan akan
menentukan .struktur ,inansial/ dari perusahaan tersebut
D. %ele$ihan !an %ekurangan suatu M!al
1. &elebihan modal sendiri
a. >idak ada biaya seperti biaya bunga atau biaya
administrasi sehingga tidak menjadi beban perusahaan.
b. >idak tergantung kepada pihak lain, artinya perolehan
dana diperoleh dari setoran pemilik modal.
2. >anpa memerlukan persyaratan yang rumit dan
memakan 1aktu yang relati, lama.
d. >idak ada keharusan pengambilan modal, artinya modal
yang ditanamkan pemilik akan tertanam lama dan tidak ada masalah seandainya pemilik
modal mau mengalihkan kepihak lain.
. &ekurangan modal sendiri
a. %umlahnya terbatas, artinya untuk memperoleh dalam jumlah tertentu sangat tergantung
dari pemilik dan jumlahnya relati, terbatas.
b. -erolehan dari modal sendiri dalam jumlah tertentu dan 2alon pemilik baru (2alon
pemegang saham baru+ relati, lebih sulit karena mereka akan mempertimbangkan kinerja
dan prospek usahanya.
2. &urang motivasi, artinya pemilik usahanya lebih rendah dibandingkan dengan
menggunakan modal asing.
!. &elebihan modal pinjaman
a. %umlahnya tidak terbatas, artinya perusahaan dapat mengajukan modal pinjaman ke
berbagai sumber. $elama dana yang diajukan perusahaan layak, perolehan dana tidakk
terlalu sulit. Banyak pihak berusaha mena1arkan dananya keperusahaan yang dinilai
memiliki prospek 2erah.
b. Motivasi usaha tinggi. @al ini merupakan kebalikan dari menggunakan modal sendiri. %ika
menggunakan modal asing, motivasi pemilik untuk memajukan usaha tinggi ini
disebabkan adanya beban bagi perusahaan untuk mengembalikan pinjaman. $elain itu,
perusahaan juga berusaha menjaga image dan keper2ayaan perusahaan yang memberi
pinjaman agar tidak ter2emar.
#. &ekurangan modal pinjaman
6
a. Dikenakan berbagai biaya seperti bunga dan biaya administrasi. -injaman yang diperoleh
dari lembaga lain sudah pasti disertai berbagai ke1ajiban untuk membayar jasa, seperti
bunga, biaya administrasi, biaya provisi dan komisi, materai, dan asuransi.
b. @arus dikembalikan. Modal asing 1ajib dikembalikan dalam jangka 1aktu yang telah
disepakati. @al ini bagi perusahaan yang sedang mengalami likuiditas merupakan beban
yang harus ditanggung.
2. Beban moral. -erusahaan yang mengalami kegagalan atau masalah yang mengakibatkan
kerugian akan berdampak terhadap pinjaman sehingga akan menjadi beban moral atas
utang yang belum atau akan dibayar.
7. &elebihan modal 2ampuran
Dapat mengatur komposisi modal yang diperlukan se2ara seimbang. Artinya, presentase
modal pinjaman disesuaikan dengan kebutuhan atas kekurangann modal sendiri.
BAB III
%ESIMPULAN DAN SARAN
A. %esim&ulan
Modal adalah sesuatu yang diperlukan untuk membiayai operasi perusahaan mulai dari
berdiri sampai beroperasi. %enis-jenis modal usaha ada Modal investasi dan Modal kerja,
7
Modal investasi digunakan untuk jangka panjang dan berulang-ulang dan biasanya
umurnya lebih dari satu tahun. -enggunaan modal investasi untuk jangka panjang digunakan
untuk membeli aktiva tetap, seperti tanah, bangunan, mesin-mesin, peralatan kendaraan, serta
investasi lainnya.
Modal kerja digunakan untuk jangka pendek dan beberapa kali pakai dalam satu
proses produksi. %angka 1aktu modal kerja biasanya tidak lebih dari satu tahun.. Modal kerja
yaitu modal yang digunakan untuk membiayai operasional perusahaan pada saat perusahaan
sedang beroperasi.
B. Saran
Dalam memulai suatu usaha sebaiknya kita memperhatikan mengenai modal usaha yang
dibutuhkan untuk memulai suatu usaha.
Agar usaha yang akan kita lakukan dapat berjalan dengan baik, dan pada akhirnya akan
memperoleh untung yang kita harapkan.
8

Anda mungkin juga menyukai