Askep Gangguan Tidur

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 12

PENDAHULUAN

Tidur merupakan suatu proses otak yang dibutuhkan oleh seseorang untuk dapat berfungsi
dengan baik. Masyarakat awam belum begitu mengenal gangguan tidur sehingga jarang
mencari pertolongan. Pendapat yang menyatakan bahwa tidak ada orang yang meninggal
karena tidak tidur adalah tidak benar. Beberapa gangguan tidur dapat mengancam jiwa baik
secara langsung (misalnya insomnia yang bersifat keturunan dan fatal dan apnea tidur
obstruktif) atau secara tidak langsung misalnya kecelakaan akibat gangguan tidur.
Insomnia merupakan gangguan tidur yang paling sering ditemukan. etiap tahun
diperkirakan sekitar !"#$%"# orang dewasa melaporkan adanya gangguan tidur dan
sekitar &'# mengalami gangguan tidur yang serius. Pre(alensi gangguan tidur pada lansia
cukup tinggi yaitu sekitar )' #. *alaupun demikian+ hanya satu dari delapan kasus yang
menyatakan bahwa gangguan tidurnya telah didiagnosis oleh dokter.,ansia dengan depresi+
stroke, penyakit jantung+ penyakit paru+ diabetes+ artritis+ atau hipertensi sering melaporkan
bahwa kualitas tidurnya buruk dan durasi tidurnya kurang bila dibandingkan dengan lansia
yang sehat. -angguan tidur dapat meningkatkan biaya penyakit secara keseluruhan.
-angguan tidur juga dikenal sebagai penyebab morbiditas yang signifikan. .da beberapa
dampak serius gangguan tidur pada lansia misalnya mengantuk berlebihan di siang hari+
gangguan atensi dan memori+ mood depresi+ sering terjatuh+ penggunaan hipnotik yang
tidak semestinya+ dan penurunan
kualitas hidup. .ngka kematian+ angka sakit jantung dan kanker lebih tinggi pada seseorang
yang lama tidurnya lebih dari / jam atau kurang dari ) jam per hari bila dibandingkan
dengan seseorang yang lama tidurnya antara '$0 jam per hari.
Berdasarkan dugaan etiologinya+ gangguan tidur dibagi menjadi empat kelompok yaitu+
gangguan tidur primer+ gangguan tidur akibat gangguan mental lain+ gangguan tidur
akibat kondisi medik umum+ dan gangguan tidur yang
diinduksi oleh 1at. -angguan tidur$bangun dapat disebabkan oleh perubahan
fisiologis misalnya pada proses penuaan normal. 2iwayat tentang masalah tidur+ higiene
tidur saat ini+ riwayat obat yang digunakan+ laporan pasangan+ catatan tidur+ serta
polisomnogram malam hari perlu die(aluasi pada lansia yang mengeluh gangguan tidur.
3eluhan gangguan tidur yang sering diutarakan oleh lansia yaitu insomnia+ gangguan ritme
tidur+dan apnea tidur
.34P -.5--6.5 P7,. TI862
.. TI59.6.5 T472ITI
&. 8ifinisi gangguan pola tidur (Insomnia)
Tidur merupakan keadaan tidak sadar dimana indi(idu dapat dibangunkan oleh
stimulus atan sensoris yang sesuai+ atau juga dapat dikatakan sebagai keadaan
tidak sadarkan diri yang relatifi bukan hanya keadaan penuh ketenangan tanpa
kegiatan tetapi lebih merupakan urutan siklus yang berulang$ulang dengan ciri
adanya aktifitas yang minim+ memiliki kesadaran yang berfariasi+ terdapat
perubahan fisiologis dan terjadi penurunan respon terhadap ransangan dari luar.
-angguan pola tidur secara umum merupakan suatu keadaan dimana indi(idu
mengalami atau mempunyai resiko perubahan dalam jumlah dan kualitas pola
istirahat yang menyebabkan ketidaknyamanan dan mengganggu gaya hidup
yang diinginkan (:arpenito+,9+&//%).
Insomnia adalah kesukaran dalam memulai atau mempertahankan tidur.
3eadaan ini adalah keluhan tidur yang paling sering+ dapat bersifat sementara
maupun persisten. Periode singkat insomnia paling sering berhubungan dengan
kecemasan+ baik yang berhubungan dengan pengalaman yang mencemaskan
atau dalam menghadapi suatu pengalaman yang menimbulkan kecemasan
(misalnya peristiwa kedukaan+ atau akan menghadapi persidangan).
!. 4tiologi
Banyak peneliti yang menunjukkan bahwa peristiwa tidur dipengaruhi oleh
beberapa hormon antara lain serotonin+ asetilkolin dan dopamin yang saling
berinteraksi dalam menidurkan dan membangunkan seseorang. Beberapa orang
secara normal adalah petidur yang normal yang memerlukan tidur kurang dari )
jam setiap malam dan yang berfungsi secara adekuat. Petidur lama adalah
mereka yang tidur lebih dari / jam setiap malamnya untuk dapat berfungsi
secara adekuat.
Penyebab insomnia dapat juga dilihat dari beberapa factor ;
<actor psikologi
tress yang berkepanjangan paling sering menjadi penyakit dari insomnia jenis
kronis+ sedangkan berita$berita buruk gagal rencana dapat menjadi penyebab
insonia transiet.
<actor psikiatri
8epresi yang paling sering ditemukan+ bangun lebih pagi dari biasanya yang
tidak dikehendaki+adalah gejala paling umum dari awal depresi+ cemas+ neorosa
dan gangguan psikologi lainnya sering menjadi penyebab dari gangguan tidur.
akit fisik
esak nafas pada orang yang terserang asma+ sinus+ flu sehingga hidung yang
tersumbat dapat merupakan penyebab gangguan tidur.selama penyebab fisik
atau sakit fisik tersebut belum dapat di tanggulangi dengan baik+ gangguan tidur
atau sulit tidur akan dapat tetap tidur tetap terjadi.
<aktor lingkuunga.
,ingkungan yang bising seperti lingkungan lintasan pesawat jet+ lintasan kereta
api+ pabrik atau bahkan T= tetangga dapat menjadi factor penyebab susah tidur.
uara gaduh+ cahaya+ dan temperatur dapat mengganggu tidur. ,ansia sangat
sensitif terhadap stimulus lingkungannya. Penggunaan tutup telinga dan tutup
mata dapat mengurangi pengaruh buruk lingkungan. Temperatur dan alas tidur
yang tidak nyaman juga dapat mengganggu tidur. 3ebiasaan$kebiasaan yang
tidak baik di tempat tidur juga harus dihindari misalnya makan+ menonton T=+
dan memecahkan masalah$masalah serius. <aktor$faktor ini mesti die(aluasi
ketika berhadapan dengan lansia yang mengalami gangguan tidur. ,ansia mesti
dianjurkan untuk menciptakan suasana yang nyaman untuk tidur.
8iet dan Penggunaan obat
Minum kopi+ teh+ dan soda+ serta merokok sebelum tidur dapat mengganggu
tidur. .lkohol dapat mempercepat onset tidur tetapi beberapa jam kemudian
pasien kembali tidak bisa tidur. 7bat$obat tidur atau obat$obat yang diresepkan
untuk gangguan kondisi medik dapat kadang$kadang dapat mengganggu tidur.
Pengaruhnya dapat terjadi secara berangsur$angsur setelah beberapa lama
menggunakan obat tersebut. Pasien dianjurkan untuk mengurangi atau
mengubah jam$jam penggunaan obat atau diet yang dapat mempengaruhi tidur.
-aya hidup
.lcohol+ rokok+kopi+ penurunan berat badan+ jam kerja yang tidak teratur+ juga
dapat menjadi factor penyebab sulit tidur.
>. Manifestasi 3linik
sebenarnya tidur tidak sekedar mengistirahatkan tubuh+ tapi juga
mengistirahatkan otak+ khususnya serebral korteks+ yaitu bagian otak terpenting
atau fungsi mental tertinggi+ yang digunakan untuk mengingat+mem(isualkan
serta membayangkan+menilai dan memberikan alasan sesuatu.
Tes yang pernah dilakukan terhadap beberapa ratus pria yang bersedia menjadi
sukarelawan untuk tidak tidur selama beberapa berhari$hari fisik yang berarti.
5amun dalam !? jam saja tidak tidur+ gejala gangguan mental serius sudah
terlihat+ seperti cepat marah+ memori hilang+ timbul halusinasi+ ilusi dll.meski
begitu+ dengan tidur kembali keesokan harinya semua gangguan itu hilang.
elalu merasa letih dan lelah sepanjang hari dan secara terus menerus (lebih &"
hari) mengalami kesulitan untuk tidur atau selalu terbangun di tengah malam
dan tidak dapt kembali tidur. eringkali penderi terbangun lebih dari yang
diinginkannya dan tidak dapat kembali tidur.
?. 3,.I<I3.I -.5--6.5 TI862
I. Gangguan tidur primer
-angguan tidur primer adalah gangguan tidur yang bukan disebabkan oleh
gangguan mental lain+ kondisi medik umum+ atau 1at. -angguan tidur ini
dibagi dua yaitu disomnia dan parasomnia. Disomnia ditandai dengan
gangguan pada jumlah+ kualitas+ dan waktu tidur. Parasomnia dikaitkan
dengan perilaku tidur atau peristiwa fisiologis yang dikaitkan dengan tidur+
stadium tidur tertentu atau perpindahan tidur$bangun. 8isomnia terdiri dari
insomnia primer+ hipersomnia primer+ narkolepsi+ gangguan tidur yang
berhubungan dengan pernafasan+ gangguan ritmik sirkadian tidur+ dan
disomnia yang tidak dapat diklasifikasikan. Parasomnia terdiri dari
gangguan mimpi buruk+ gangguan teror tidur+ berjalan saat tidur+ dan
parasomnia yang tidak dapat diklasifikasikan.
II. Gangguan tidur terkait gangguan mental lain
-angguan tidur terkait gangguan mental lain yaitu terdapatnya keluhan
gangguan tidur yang menonjol yang diakibatkan oleh gangguan mental
lain (sering karena gangguan mood) tetapi tidak memenuhi syarat untuk
ditegakkan sebagai gangguan tidur tersendiri. .da dugaan bahwa
mekanisme patofisiologik yang mendasari gangguan mental juga
mempengaruhi terjadinya gangguan tidur$bangun. -angguan tidur ini terdiri
dari; Insomnia terkait aksis I atau II dan @ipersomnia terkait aksis I atau II.
III. Gangguan tidur akibat kondisi medik umum
-angguan akibat kondisi medik umum yaitu adanya keluhan gangguan tidur
yang menonjol yang diakibatkan oleh pengaruh fisiologik langsung kondisi
medik umum terhadap siklus tidur$bangun.
IV. Gangguan tidur akibat zat
Aaitu adanya keluhan tidur yang menonjol akibat sedang menggunakan atau
menghentikan penggunaan 1at (termasuk medikasi). Penilaian sistematik
terhadap seseorang yang mengalami keluhan tidur seperti e(aluasi bentuk
gangguan tidur yang spesifik+ gangguan mental saat ini+ kondisi medik
umum+ dan 1at atau medikasi yang digunakan+ perlu dilakukan
PERUBAHAN PLA !IDUR PADA LAN"IA NR#AL
Pola tidur$bangun berubah sesuai dengan bertambahnya umur. Pada masa
neonatus sekitar %"# waktu tidur total adalah tidur 24M. ,ama tidur sekitar
&0 jam. Pada usia satu tahun lama tidur sekitar &> jam dan >" # adalah tidur
24M. *aktu tidur menurun dengan tajam setelah itu. 8ewasa muda
membutuhkan waktu tidur '$0 jam dengan 524M '%# dan 24M !%#.
3ebutuhan ini menetap sampai batas lansia. ,ansia menghabiskan waktunya
lebih banyak di tempat tidur+ mudah jatuh tidur+ tetapi juga mudah terbangun
dari Perubahan yang sangat menonjol yaitu terjadi pengurangan pada
gelombang lambat+ terutama stadium ?+ gelombang alfa menurun+ dan
meningkatnya frekuensi terbangun di malam hari atau meningkatnya
fragmentasi tidur karena seringnya terbangun. -angguan juga terjadi pada
dalamnya tidur sehingga lansia sangat sensitif terhadap
stimulus lingkungan. elama tidur malam+ seorang dewasa muda normal
akan terbangun sekitar !$? kali. Tidak begitu halnya dengan lansia+ ia lebih
sering terbangun. *alaupun demikian+ rata$rata waktu tidur total lansia
hampir sama dengan dewasa muda. 2itmik sirkadian tidur$bangun lansia
juga sering erganggu. 9am biologik lansia lebih pendek dan fase tidurnya
lebih maju. eringnya terbangun pada malam hari menyebabkan keletihan+
mengantuk+ dan mudah jatuh tidur pada siang hari. 8engan perkataan lain+
bertambahnya umur juga dikaitkan dengan kecenderungan untuk tidur dan
bangun lebih awal. Toleransi terhadap fase atau jadual tidur$bangun
menurun+ misalnya sangat rentan dengan perpindahan jam kerja. .danya
gangguan ritmik sirkadian tidur juga berpengaruh terhadap kadar hormon
yaitu terjadi penurunan sekresi hormon pertumbuhan+ prolaktin+ tiroid+ dan
kortisol pada lansia. @ormon$hormon ini dikeluarkan selama tidur dalam.
ekresi melatonin juga berkurang. Melatonin berfungsi mengontrol
sirkadian tidur. ekresinya terutama pada malam hari. .pabila terpajan
dengan cahaya terang+ sekresi melatonin akan berkurang
%. penanganan
ada beberapa penangan dari gangguan tidur ;
penderita insomnia harus pergi ke dokter terlebih
dahulu. @al ini sangat penting untk mendeteksi apakah yang
bersangkutan memiliki gangguan penyakit fisik yang berdampak
terhadap gangguan tidur. ebab sebagaimana dikatakan di atas bahwa
terdapat penyakit fisik tertentu yang menyebabkan insomnia. 9ika
demikian adanya maka pengobatan dilakukan dengan terapi fisik.
9angan mudah menggunakan obat tidur tanpa
menggunakan anjuran dokter. 9ika hal ini dilakukan maka justru
insomnia akan tetap resisten. 8alam hal ini perlu di inget bahwa
kalangan terapis justru senantiasa menghindari penggunaan obat$obatan.
ebab pemakaian obat tidur sering kali sebagai pereda sementara+
sehngga jika habis waktu berlakunya+ maka yang bersangkutan akan
kembali insomnia.
@indari mengkonsumsi barang$barang terlarang
seperti minum$minuman keras+ narkotika dst. ebab hal tersebut akan
mengganggu fungsi organ tubuh dan persyarafan secara normal.
,akukan makan ataupun minum secara wajar basik
dari kwalitas+ kwantitas+ ataupun waktuny. @indari minum kopi saat
menjelang jam tidur sebab kopi mengandung kaffein sehingga
merangsang saraf untuk sulit tidur. @indari terlalu kenyang atau terlalu
sedikit+ karena hal tersebut akan menyebabkan perut merespon secara
tidak normal.
.turlah lingkungan kamar tidur secara efektif dan
efesien+ termasuk lampu tidur yang memenuhi lampu syarat. ebab
kondisi lingkungan tertentu+ missal suara bising+ lampu suara terang
akan mengganggu konsentrasi tidur.
9ika penderita insomnia telah mengetahui bahwa
penyebabnya adalah aneka problematika mkehidupan maka
selesaikanlan terlebih dahulu.
9ika akan tidur lakukan niat yang kuat dan relaksasi
fisik yang serileknya.
$. PENA!ALA%"ANAAN %EPERA&A!AN 'A"UHAN %EPERA&A!AN(
a. Pengka)ian
Pengkajian keperawatan pada masalah kebutuhan istirahat dan tidur ini antara
lain; riwayat tidur+ gejala klinis+ dan penyimpangan dari tidur+ pemeriksaan fisik+
dan pemeriksaan diagnostik.
&. 2iwayat Tidur
Pengkajian riwayat tdur antara lain; kuantitas ( lama tidur) dan kualitas tidur
di siang maupun malam hari+ akyi(itas dan rekreasi yang dilakukan
sebelumnya+ kebiasaan sebelum ataupun pada saat tidur+ lingkungan tidur+
dengan siapa pasien tidur+ obat yang dikonsumsi sebelum tidur+ apakah ada
kesulitan tidur+ dan apakah ada perubahan tidur.
!. -ejala klinis
-ejala klinis ditandai dengan perasaan lelah+ gelisah+ emosi+ apatis+ adanya
kehitaman di daerah sekitar mata+ kelopak mata bengkak+ konjungti(a merah
dan mata perih+ perhatian tidak focus+ serta sakit kepala.
>. Penyimpangan
Penyimpangan tidur meliputi perubahan tingkah laku dan auditorik+
meningkatnya kegelisahan+ gangguan persepsi+ halusinasi (isual dan
auditorik+ binggung dan disorientasi tempat dan waktu+ gangguan
koordinasi+ serta bicara rancu+ tidak sesuai+ dan intonasinya tidak teratur.
?. Pemerikasaan fisik
%. Pemeriksaan dignostik
b. Diagnosa %e*era+atan
8iagnosis keperawatan yang muncul pada masalah istirahat dan tidur adalah
sebagai berikut ;
&. -angguan rasa nyaman berhubungan dengan nyeri (sakit kepala)
Inter(ensi ;
&. kurangi kecemasan
!. atur prosedur untuk memberi jumlah terkecil gangguan selama
periode tidur
>. batasi jumlah dan panjang waktu tidur yang jika berlebihan
?. kaji waktu tidur rutin bersama indi(idu+ keluarga+ atau orang tua$
waktu+ praktik kebersihan+ ritual dan patuhi sedekat mungkin jika
memungkinkan
%. jika berkemih malam mengganggu+ batasi asupan cairan waktu
malam dan berkemih sebelum tidur
!. ansietas berhubungan dengan ketidakmampuan untuk tidur dan
ketidakmampuan mengawasi prilaku.
,. kaji tingkat ansietas ; ringan+ sedang dan berat+ panik
-. beri kenyamanan dan ketentraman hati
.. singkirkan stimulasi yang berlebihan (misalnya ; tempatkan klien
diruangan yang lebih tenang)B batasi kontak dengan orang lain+ klien
dan keluarga yang mengalami cemas.
>. 3oping indi(idu tidak efektif berhubungan dengan insomnia.
?. keletihan berhubungan
G. IN!ERVEN"I %EPERA&A!AN
!u)uan /
Perencanaan berhubungan dengan cara untuk mempertahankan kebutuhan
istirahat dan tidur dalam batas normal.
Ren0ana tindakan/
&) :ara terbaik untuk meningkatkan tidur yang baik adalah dengan melakukan
olah raga secara teratur. Para atlit dapat tidur lebih nyenyak dibandingkan
dengan orang lain.
!) .turlah kegiatan$kegiatanCakti(itas sehari$hari secara rutin+ termasuk
kebiasaan makan.
>) @indari makan terlalu malam. istem pencernaan yang terlalu berat dapat
mencegah tidur yang tenang. Biarkan makan terakhir lebih ringan dan
dilakukan >$? jam sebelum istirahat.
?) @indari alkohol+ kopi+ teh+ dan obat$obatan lain. @al ini dapat menurunkan
tingkat 24M.
%) ,akukan jalan$jalan diwaktu senggang ambil nafas panjang diudara jernih
)) ,akukan mandi air hangat bukan air dingin.
') .khiri hari anda dengan damai dan hindari program t( yang menegangkan.
0) 2uang tidur haruslah sejuk+ penuh dengan udara segar sehening mungkin+
jika ributCkegaduhan adalah masalahnya penyumbat telinga dapat
bermanfaat+ penutup mata bisa digunakan untuk menghindari cahaya yang
tidak diinginkan.
/) ,akukan latihan$latihan penenangan. Pikiran yang kacau dan juga
kecemasan sepanjang hari sangat sering membuat orang tidak bisa tidur
&") Berdoa dan meditasi pada ayat kitab suci dapat memberi anda pikiran yang
damai dan juga tidur yang indah.
8.<T.2 P6T.3.
:arpenito+ ,. D 8iagnosa 3eperawatan .plikasi Pada Praktek 3linisE+ 4disi ke$)+
4-:+ 9akarta+ !""".
5ugroho+ *ahjudi. D3eperawatan -erontikE+ 4disi ke$!+ 4-:+ 9akarta !""".
,eeckenotte+ .nnete -lesler. DPengkajian -erontologiE+ 4disi ke$!+ 4-:+ 9akarta+
&//'.
*atson+ 2oger. DPerawatan ,ansiaE+ 4disi ke$>+ 4-:+ 9akarta !"">.

Anda mungkin juga menyukai