1306368173
Teknik Metalurgi dan Material
Persamaan Butler Volmer
Metode pengujian dengan cara Tafel banyak diaplikasikan untuk mengukur laju korosi
pada media uji secara cepat. Metode Tafel dipelajari dari kurva. Pada logam yang kontak dengan
medium korosif mengakibatkan adanya reaksi reduksi dan oksidasi pada logam tersebut. Dalam
logam akan terbentuk situs-situs mikrosel katodik maupun mikrosel anodik sehingga akan
dihasilkan arus, baik dari katodik maupun anodik. Arus yang terjadi menghasilkan potensial
yang disebut potensial korosi, Ekor, dimana potensial daerah anoda sama dengan potensial
daerah katoda. Ada atau tidak adanya arus yang diberikan dari luar dapat mengakibatkan
terbentuk potensial lebih antara potensial katoda dan potensial anoda, potensial ini dinamakan
dengan potensial berlebih (over potensial,).
Kurva Polarisasi Tafel
Untuk reaksi yang dikendalikan oleh laju perpindahan muatan (charge transfer) berlaku
persamaan Butler- Volmer sebagai berikut:
Diatri Mika Putra
1306368173
Teknik Metalurgi dan Material
Pada keadaan kesetimbangan, tegangan yang terjadi adalah Er (potensial reversible) dan arus
netto yang dihasilkan adalah nol. Dengan demikian densitas arus maju di katoda = densitas arus
balik anoda, yang disebut dengan densitas arus pertukaran (exchange current density) :
Hubungan antara densitas arus netto dengan densitas arus pertukaran dapat dituliskan menjadi :
Selisih potensial (E-Er) dinamakan dengan overpotensial, yaitu beda potensial yang dbutuhkan
untuk membangkitkan arus, di mana untuk kondisi acuan 1 atm 25
o
C potensial reversibel di
anoda Er,a = 0 Volt dan di katoda Er,c = 1,229 Volt
Sehingga jika dinyatakan kembali, densitas arus untuk di masing-masing elektroda oleh
persamaan Butler Volmer adalah :
Untuk di anoda overpotensial (E-Er) adalah positif sehingga densitas arus anoda menjadi :
Tanda negatif menunjukkan bahwa muatan elektron meninggalkan elektroda (reaksi oksidasi
netto).
Diatri Mika Putra
1306368173
Teknik Metalurgi dan Material
Sedangkan untuk di katoda overpotensial adalah negatif, maka densitas arus yang terjadi :
Besaran a dan c merupakan persamaan Tafel untuk polarisasi katodik dan anodik, besaran a
dan c merupakan lereng Tafel untuk reaksi deelektronisasi dan elektronisasi.
Jika persamaan Tafel dimasukkan ke dalam persamaan Butler-Volmer akan dihasilkan
persamaan:
Diatri Mika Putra
1306368173
Teknik Metalurgi dan Material
Persamaan Stern Gerry
Untuk menentukan efisisensi inhibisi dengan metode Tafel digunakan persamaan
dengan icorr dan icorr(inh) adalah rapat arus dengan dan tanpa adanya inhibitor, sedangkan untuk
menghitung efisiensi inhibisi dengan metode EIS ditentukan melalui persaman
dengan Rct(inh) dan Rct, adalah tahanan transfer muatan dengan dan tanpa adanya inhibitor.
Referensi :
http://demonstrations.wolfram.com/ButlerVolmerEquationForElectrochemicalReaction/
http://www.britannica.com/EBchecked/topic/183010/electrochemical-
reaction/49354/The-Butler-Volmer-equation
Lecture 13: Butler-Volmer equation Notes by ChangHoon Lim (and MZB)