Anda di halaman 1dari 4

Karies Gigi

Etiologi
Diet karbohidrat fermentasi bakteri menurunkan pH demineralisasi
Demineralisasi awal tampak sebagai white spot lesion di enamel. Progresif
kavitasi gigi
Streprococcus mutans : berhubungan dengan perkembangan karies gigi (memiliki
kemampuan untuk menempel di enamel, memproduksi asam berlebihan)
Sekali ada kavitasi, bakteri lain (lactobacili) dapat berkolonisasi di gigi produksi
asam memperparah demineralisasi.
Minuman dan makanan manis potensi kariogenik karena retensi gula yang lama di
mulut.
Demineralisasi dari produksi asam bakteri :
Frekuensi konsumsi karbohidrat
Tipe karbohidrat (sukrosa) glukan (bakteri lebih mudah menempel)


Epidemiologi
Prevalen tinggi di anak dengan ekonomi rendah dan dari negara berkembang.
Lebih dari anak-anak di US mengalami karies gigi, pertama di fisura permukaan
mengunyah di gigi molar.

Manifestasi klinis
Biasanya dimulai di fisura
Lesi kecil sulit di diagnosis dengan inspeksi, lesi besar menghitam dan berkavitasi di
permukaan gigi
Anak yang memiliki karies (diumur muda) merupakan resiko tinggi untuk menjadi
karies saat dewasa.


Komplikasi
Bila tak berhasil diterapi, karies gigi biasanya merusak hampir semua gigi dan
menginvasi pulpa gigi pulpitis dan nyeri yang signifikan
Pulpitis nekrosis pulpa, dengan invasi bakteri di tulang alveolar dental abscess
Infeksi gigi primer dapat mengganggu perkembangan normal gigi sekunder.


Terapi
Memulihkan gigi yang terkena dengan amalgam perak, campuran plastik, atau
mahkota stainless steel.
Bila pulpa terkena pembuangan pulpa sebagian (pulpotomy) atau komplit
(pulpectomy)
Antibiotik oral : indikasi untuk infeksi gigi yang berhubungan dengan demam,
selulitis, dan wajah bengkak.
Antibiotik pilihan : penisilin, kecuali yang alergi
Alternatif : klindamisin dan eritromisin
Analgesik oral : ibuprofen



Pencegahan
Fluoride
Air yang tersuplai fluoride (hingga 1 ppm fluoride)
Orang yang tinggal di area dengan kandungan fluoride minim suplemen
fluoride
Topikal fluoride pasta gigi berfluoride (anak <6 th menggunakan sikat
gigi, anak <2 th dengan apusan pasta gigi berfluoride)

Higiene mulut
Menyikat gigi (terutama dengan pasta gigi berfluoride) dapat mencegah karies gigi

Diet
Jus buah memiliki potensi kariogenik
Batasi konsumsi makanan dan minuman manis

Dental sealant
Paling efektif di gunakan segera setelah erupsi gigi dan digunakan pada anak dengan
fisura gigi molar yang dalam.







Referensi : Nelson Textbook of Pediatrics

Anda mungkin juga menyukai