Cabang Ilmu
: Spirituality in Nursing
Topik
Hari/Tanggal
Waktu
: +30 menit
Tempat
: Ruang Kelas
Sasaran
: Keluarga
Metode
Media
: Leaflet
Materi
: Terlampir
Diagnosa keperawatan : Koping keluarga tidak efektif berhubungan dengan putus
harapan
Intervensi
Rasional
I.
Pokok pembahasan
a) Berikan dukungan emosi
II.
III.
Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan diharapkan agar keluarga klien dapat
mengendalikan emosi dan menerima keadaan klien
2. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan ini diharapkan keluarga klien dapat :
a) Menjelaskan pengertian emosi
b) Menyebutkan macam - macam emosi
c) Menyebutkan ciri ciri emosi
d) Menyebutkan fungsi emosi
e) Menjelaskan upaya untuk mengendalikan emosi
Kegiatan Penyuluhan
NO
Tahap
Kegiatan
Kegiatan Audience
Kegiatan
I
Media/Alat
Waktu
Penyuluhan
2. Memberikan
pertanyaan awal
1. Menjawab salam
5 menit
2. Menjawab dan
memperhatikan
II
Penyajian
1. Menjelaskan tentang
1. Memperhatikan
pengertian
ketidakefektifan koping
keluarga
10 menit
Leaflet
3. Menjelaskan
III
3. Memperhatikan
1. Bertanya dan
yang diberikan
Memperhatikan
2. Menyampaikan
2. Memperhatikan
5-10
menit
IV
Penutup
Salam penutup
Menjawab salam
5 menit
Lampiran Materi
1. Pengertian Emosi
Beberapa definisi tentang pengertian emosi yaitu sebagai berikut:
a. Dari Wikipedia Bahasa Indonesia Emosi adalah istilah yang digunakan untuk
keadaan mental dan fisiologis yang berhubungan dengan beragam perasaan,
pikiran, dan perilaku.
b. Dari Ensiklopedi bebas Emosi adalah pengalaman yang bersifat subjektif, atau
dialami berdasarkan sudut pandang individu. Emosi berhubungan dengan
konsep psikologi lain seperti suasana hati, temperamen, kepribadian, dan
disposisi.
c. Menurut Syamsudin emosi adalah sebagai suatu suasana yang kompleks (a
complex feeling state) dan getaran jiwa ( a strid up state ) yang menyertai atau
munculnya sebelum dan sesudah terjadinya perilaku.
d. Menurut James & Lange , bahwa emosi itu timbul karena pengaruh perubahan
jasmaniah atau kegiatan individu. Misalnya menangis itu karena sedih,
tertawa itu karena gembira.
e. Menurut Lindsley bahwa emosi disebabkan oleh pekerjaan yang terlampau
keras dari susunan syaraf terutama otak, misalnya apabila individu mengalami
frustasi, susunan syaraf bekerja sangat keras yang menimbulkan sekresi
kelenjar-kelenjar tertentu yang dapat mempertinggi pekerjaan otak, maka hal
itu menimbulkan emosi.
Teori yang dikemukakan oleh William James dan Carl Lange kira-kira
seabad yang lalu, yang dikenal dengan Teori James Lange, mengemukakan
proses-proses terjadinya emosi dihubungkan dengan faktor fisik dengan urutan
sebagai berikut:
Maka tidak mengherankan, masih menurut Wedge, kalau sejumlah dokter terkemuka
menyatakan bahwa 90% penyakit yang biasa diderita oleh orang pada zaman sekarang
ini, ada kaitannya dengan gangguan emosional. Hal ini dapat dimengerti karena emosi
yang kuat lebih melelahkan organisme tubuh daripada pekerjaan berat dari otot atau otak.
Maka orang yang secara emosional stabil, tidak akan membiarkan masalah sepele
menjadi besar. Benar bahwa tidak ada alur tunggal yang selalu dimulai dari emosi
negatif ke penyakit. Ada kalanya penderitaan karena suatu penyakit (yang bukan akibat
emosi negatif) menimbulkan emosi negatif bagi seseorang. Hal ini nampak dari banyak
yang menderita sakit yang mudah tersinggung, gampang marah, sedih, putus asa dan
sebagainya.
3. Ciri Ciri Emosi
Emosi sebagai suatu peristiwa psikologis mengandung ciri ciri sebagai berikut :
Jarang terjadi
4. Fungsi Emosi
Ada tujuh fungsi emosi bagi manusia yaitu:
1) Menimbulkan respon otomatis sebagai persiapan menghadapi krisis
2) Menyesuaikan reaksi dengan kondisi khusus
3) Memotivasi tindakan yang ditujukan untuk pencapaian tujuan tertentu
4) Mengomunikasikan sebuah niat pada orang lain
5) Meningkatkan ikatan sosial
6) Mempengaruhi memori dan evaluasi suatu kejadian
7) Meningkatkan daya ingat terhadap memori tertentu
5. Cara mengatasi Emosi
Ada beberapa cara untuk mngatasi emosi antara lain:
1) Rasakan yang orang lain rasakan
2) Tenangkan hati di tempat yang nyaman
3) Mencari kesibukan yang disukai
4) Curahan hati / curhat pada orang lain yang bisa dipercaya
5) Mencari penyebab dan mencari solusi
6) Ingin menjadi orang baik
7) Cuek dan melupakan masalah yang ada
8) Berpikir rasional sebelum bertindak
9) Kendalikan emosi dan jangan mau diperbudak amarah
10) Untuk meredam amarah orang lain sebaiknya kita tidak ikut emosi ketika
menghadapi
PENCEGAHAN
A. Pencegahan Primer
Pencegahan primer adalah pencegahan yang dilakukan sebelum terjadi emosi.
1) Memberikan health education (informasi/pengetahuan) mengenai
pengertian, macam macam, ciri ciri, dan fungsi emosi.
2) Berpikir rasional sebelum bertindak
B. Pencegahan Sekunder
Pencegahan sekunder adalah pencegahan yang dilakukan saat terjadi emosi.
1) Kendalikan emosi
2) Curhat pada orang lain yang bisa dipercaya
3) Melupakan masalah yang ada / mencari solusi
C. Pencegahan Tersier
Pencegahan tersier adalah pencegahan yang dilakukan setelah terjadi emosi.
1) Mencari kesibukan yang disukai
2) Tenangkan hati di tempat yang nyaman
3) Jalan jalan (refreshing)
4) Lebih mendekatkan diri pada Tuhan