Anda di halaman 1dari 8

No.

329 Tahun ke-8


email:dairi.pers@gmail.com

Media

DAIRI Pers

http://mediadairipers.blogspot.com

Baca berita Dairi Pers


Melalui Situs
http : www.mediadairipers.blogspot

Membangun Opini Membangun

Penerbit : Sidikalang Pers Club

Halaman

Tgl 09 - 15 Nov 2014

KPU-Kemdagri
Bahas Pelaksanaan
Pilkada Langsung

Sidikalang-Dairi Pers : Menyusul walk out fraksi Demokrat di rapat paripurna DR-RI di penghujung masa tugasnya
membuat Undang-undang Pilkada langsung disahkan menjadi Pilakada Tidak langsung. Namun dengan serta merta
Presiden SBY mengeluarkan Perpu yang intinya tetap pemilihan kepala daerah oleh DPRD. Sejak pengambilan
keputusan dramatikal itu kini rakyat tidak mengetahui kepastian apakah pilkada untuk memeilih kepala daerah itu
dilakukan secara langsung atau malah dilakukan DPRD.

Rp. 120 Juta Restribusi


Blanko Kependudukan
Dikorupsi?
Sidikalang-Dairi Pers :
Dalam laporan hasil Pemeriksaan BPK Ri no. 53/LHP/
XVIII. MDN/07/ 2014 tertanggal 16 Juli 2014 diketahui pendapatan restribusi sebesar Rp. 120. 871.000 tidak
diketahui rimbanya. Temuan
BPK RI itu diketahui setelah
BPK melakukan pemeriksaan data server dengan laporan bendahara penerima pada dinas kependudukan Catatan sipil Dairi. Besar dugaan dana tersebut dikorupsi
atau tidak propesionalnya

bendahara penerima restribusi.


Data yang diperoleh Dairi
pers men yeb utk an dalam
LHP BPK RI tersebut menemukan selisih uang sebesar
Rp .120 ju ta saat diad u
jumlah blanko yang keluar
dengan jumlah penerimaan
kas. Diuraikan selama tahun
2013 Disdukcatpil Dairi menerbitkan 5.485 kartu keluarga dengan tarif sebesar Rp.
6.000 per blanko yang harusnya diterima Rp. 32 910.000.
Namun
Bersambung ke Hal 7......

Yang Miring
Paracetamol
Bagi anak-anak yang terserang panas atau demam biasanya
diberikan paracetamol. Obat penurun panas itu berbentuk putih
dan pahit. Untuk meningkatkan pemasaran maka perusahaan obat
sedikit kreatif menambahkan rasa buah. Maka ada paracetamol
rasa apel, rasa strobery . aromanya juga di rekayasa sedikit harum
namun tidak menghilangkan intinya obat penurun panas. Faktanya
paracetamol tidak membunuh virus penyebab demam namun
sekedar menurunkan panas saja. Sewaktu waktu virus bisa bangkit
lagi dan menyebabkan demam kembali.
Sedikit heran saja pekan silam mendengar kembali sejumlah
oknum dari dinas pendidikan Dairi dipanggil aparat hukum kembali
dalam kasus DAK tahun 2011. Mulai dari penitia tender pemenang
tender, suplier dan oknum kadis kabarnya terpaksa menghadiri
panggilan lembaga yang berlambangkan timbangan itu .
Awalnya saya tidak percaya karena isu yang ku dengar masalah
tidak ada dan kasus itu tidak benar. Meski kejatisu telah menetapkan
oknum kadis menjadi tersangka karena tak kunjung ditahan tentu
wajar aku merasa kalau sang kadis bersih, jujur dan tidak terlibat
korupsi. Namun kenapa diperiksa kembali?. Benar benar
memusingkan saya sebagai penonton. Tentu lebih memusingkan
bagi aktor utama tersangka.
Entah apa yang terjadi namun seingatku bukan hanya kasus
DAK pendidikan yang sudah dijadikan tersangka . Ada 4 camat
lainnya konon ditetapkan tersangka dalam kasus raskin. Namun
tetap mereka tidak pernah di tahan. Bahkan karir mereka di
pemerintahan terus melaju. Jelek dimata hukum belum tentu jelek
dimata birokrasi. Sudah lama rakyat bingung atas pengelolaan
bangsa ini. Karena dalam tiori semua sepakat anti korupsi dan
menolak korupsi. Namun dalam praktek beda perlakuan.
Yang saya tahu selama ini dipanggil, jalani pemeriksaan lantas
sorenya kembali kerumah masing masing. Selanjutnya dingin dan
diam. Tiba-tiba kembali muncul panggilan dan periksa kembali. Ini
berulang ulang sering terjadi jadi persis penyakit demam. Virus
kembali mengganggu sistim kekebalan tubuh karena mungkin
pemeriksaan yang dilakukan kurang akurat. Maka penyakit demam
itu berulang ulang muncul. Jadi virus tidak musnah hanya sekedar
di dinginkan saja. Sewaktu waktu bisa muncul lagi.
Saya tidak tahu apa dalam sistim penegakan hukum di bangsa
ini apa ada istilah paracetamol. Mudah mudahan itu tidak ada karena
rakyat ini sudah bosan dengan kepura-puraan. Jika memang
penyakit demam penderita karantina saja jika memang tidak demam
untuk apa diobati. Kasihan saja orang tidak sakit disebut sakit.
Lagian orang yang diduga sakit ini juga sedikit goblok mau saja
diperiksa. Sudah tahu bersih kok mau juga diperiksa.
Bangsa ini butuh ketegasan seiring berubahnya pemerintahan
nasional di tangan Jokowi. Jika mungkin selama ini beredar cukup
banyak paracetamol rasa apel, paracetamol rasa durian,
Paracetamol rasa stroberry. Mudah mudahan ditangan
pemerintahan baru ini tidak dibutuhkan lagi rekayasa obat
paracetamol. Rakyat berharap tidak diproduksi lagi paracetamol
dengan berbagai aneka rasa itu.
Rakyat sudah bosan dengan gaya pengobatan aneh yang sering
terdengar. Karena yang terjadi orang yang penyakitan yang
menawarkan paracetamol kepada dokternya. Kadang dokternya
pintar minta rasa stroberry. Dilain waktu dengan berbagai cara dan
alsaan minta paracetamol rasa durian. Rakyat rindu munculnya
seorang yang penyakitan memberikan paracetamol rasa rudal.
Sehingga akan meledak dan itu akan membongkar segalanya.
(Chief Of Editor)

Mah kamah Kon stitusi


(MK) melalui sidang yang dipimpinKetuaMajelisHakim
Konstitusi Hamdan Zoelva
Tanggal 23 Oktober 2014
memutuskan menolak gugatan terhadap UU tanpa nomor tahun 2014 tentang Pilkada karena tanggal 2 Oktober 2014 Presiden telah menetapkanPer aturan Pengganti Undang-Undang (Per-

Ja ka rt a- Da iri Pe rs :
Komisi Pemilihan Umum
(KPU) menggelar rapat koordinasi dengan jajaran Direktorat Jenderal Otonomi Daerah Kemendagri, di Gedung
KPU, Jakarta, Kamis (6/11).
Men ur ut Ketu a KPU
Husni Kamil Manik, pertemuan digelar sebagai persiapan penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (pilkada)
serentak 2015.

pu) Nomor 1 Tahun 2014


Tentang Pilkada.
Dengan putusan ini maka
pemilihan gubernur, bupati,
dan wali kota akan tetap dilakukan secara langsung. Dengan pemilihan lagsung ini
suara rakyat akan lebih berarti karena tidak perlu diwakilkan lagi.
Putusan ini dilansir oleh
situs resmi MK. Pertimbangan MK menolak permohonan tersebut karena telah berlakunya Peraturan Pengganti
Undang-Undang (Perpu) Pilkada yang ditandatangani o-

leh presiden Indonesia ke-6


SBY.
Menimbang bahwa Presiden pada tanggal 2 Oktober
2014 menetapkan Perpu No
1 Tahun 2014 tentang Pilkada yang di dalam Pasal 205
menyatakan Pada saat Perpu
ini mulai berlaku maka UU
No.22 Tahun 2014 tentang
Pilkada dicabut dan dinyatakan tidak berlaku, tulis pertimbangan MK.
Sebagaimana dimaklumi,
Sidikalang-Dairi Pers :
Koalisi Merah Putih (KMP) Memasuki akhir tahun 2014
Bersambung ke Hal 7......
kisruh program bedah rumah
di Dairi bagai tak menemukan titik terang. Kepala dinas
cipta karya dan tata Ruang
kab. Dairi Jisler Lumbanbatu
bahkan terkesan menyembunyikan sesuatu hingga selalu
b er up aya mengelak d ar i
berapa sisi wajar mendapat
memberikan keterangan akritisi.
Demikian disampaikan
Ketua Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Sekolah Dairi Pakpak Bharat Hulman SinaSidikalang-Dairi Pers :
ga saat dimintai Dairi Pers
Hingga jelang ujian semester
komentarnya berkaitan dunia
ganjil tahun 2014 di Dairi sependidikan Pakpak Bharat.
jumlah orang tua mengeluhDijelaskan tokoh yang juga ngan Bupati Pakpak Bharat kan kurang tersedianya buku
ketua Relawan Joman (Joko Remigo Berutu. Namun dari panduan mata pelajaran di
Mania) Dairi itu hingga kini hasil investigasi dan data ya- Sekolah sekolah di Dairi.
pihaknya tidak pernah berte- ng diperoleh LBH Sekolah di Pasca pengumuman pememu atau berkomunikasi de- lapangan mengisyratkan
rintah pemberlakuan kurikulum baru tahun 2013 juga
Bersambung ke Hal 7...... berdampak sejumlah sekolah

Bersambung ke Hal 7......

Junimart Girsang Diharapkan


Campuri Kisruh Bedah
Rumah di Dairi

Ada Suatu Yang Nyata


Pendidikan di Tangan Remigo
Sidikalang-Dairi Pers :
Sejumlah kepala daerah selalu menempatkan sek tor
pendidikan, kesehatan dan
pertanian menjadi pilar. Namun tidak sedikit kepala daerah menjadikan sector itu
hanya manis diprogram saja.
Pelaksanaan dan tindakan
nyata jauh dari harapan. Kami melihat perhatian pemerintah di pakpak Bharat sektor pendidikan dalam sebuah
tindakan nyata. Meski dibe-

Kami ingin membahas


secara detil pilkada seperti
diatur dalam Peraturan Pemerintah Pengganti UndangUndang (Perppu) Nomor 1
Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan
Walikota. Dalam uraian itu,
kami perlu mengundang

kan masalah yang terjadi.


Diketahui sekitar Rp. 1,5 miliar dana untuk rumah tidak
layak huni itu tidak diketahui
rimbanya. Sejumlah rumah
yang sempat dibongkar terbengkalai.
Belum tuntasnya dilaksanakan bedah rumah kepada
Rumah Tangga
Bersambung ke Hal 7......

Dilematis Proyek Buku Dairi


di Dairi kekurangan buku pelajaran kurikulum baru tersebut. Pemkab Dairi baru
mengalokasikan dana sekitar
Rp. 3 miliar untuk pembelian
buku pelajaran sesuai kurikulum 2013. Namun buku tersebut diperuntukan untuk semester genap yang berlaku
baru tahun depan.
Bersambung ke Hal 7......

Kantor KUA Silahi


Sabungan Sejak Berdiri Pembunuhan Gadis Cilik di
Bongkaras
Tak Berfungsi

Tersangka Berbelit Dan Siap Hukum Mati

Parongil- Dairi Pers : Akhir oktober 2014 Silima Pungga punga, Dairi dikejutkan
dengan berita memalukan tewasnya seorang gadis cilik
TS (5) warga desa Bongkaras
kec. Silima Pungga-pungga,
Dairi. Paling memilukan korban diketahui tewas dengan
cara tidak wajar dan dikuburkan tersangka pelaku DP
(38) yang baru bermukim di
desa tersebut. Gadis kecil
malang yang tinggal bersama
ibunya itu juga diketahui korSilalahi-Dairi Pers : Gedung Kantor Urusan Agama
kecamatan Silahi sabungan,
Dairi sejak berdiri dua tahun
silam hingga kini tidak pernah digunakan. Bangunan
permanen yang menelan biaya ratusan juta rupiah itu
menjadi pemborosan keuangan negara.

Pan tau an Dair i Per s


Minggu (2/11) gedung permanen yang terletak pada
persimpangan jalan masuk
kota Silalahi tersebut kini
menghutan ditumbuhi lalang
hingga setinggi orang dewasa. Sementara atap
Bersambung ke Hal 4......

ban perbuatan cabul tersangka.


Data yang dihimpun Dairi
Pers dari TKP awalnya ibu
korban sabtu (25/10) melaporkan ke kepala desa kalau
kalau gadis kecilnya tidak
kembali ke rumah. Biasanya
gadis kecil itu kembali ke rumah makan siang. Kepala
desa Bo ngkar as Marijon
Manik bersama warga akhirnya melakukan pencarian ke
perladangan dan tempat tempat dimana biasanya gadis

kecil itu bermain. Setelah


melibatkan seluruh warga
dan aparat yang ada, kami
menemukan gundukan tanah. Setelah diperiksa, dari
dalam tanah terlihat tumit
manusia. Ternyata, korban
dikubur di tanah posisi telungkup, sambung Manik
Kepala desa menambahkan kalau bocah malang tersebut tinggal
Bersambung ke Hal 7......

6 Desa Dairi Dapat P2IP


Sidikalang-Dairi Pers :
Sebanyak 6 desa tersebar di
beberapa Kecamatan di Kabupaten Dairi mendapatkan
bantuan dana dari Program
Pembangunan Infrastruktur
Permukiman (PPIP) 2014.

Bantuan dana dari pemerintah pusat tersebut akan disalurkan untuk mengurangi kemiskinan dan meningkatkan
kesejahteraan rakyat.
Sekretaris Dinas Cipta
Karya melalui Kasi Pemetaan, Jasmen Sihite mengata-

kan bahwa tahun anggaran


2014 ini ada enam desa yang
mendapatkan bantuan PPIP
namun pihaknya belum mengetahui secara pasti desa apa saja
Bersambung ke Hal 4......

Proyek Pengecoran Sidikalang Amburadul

Staf Dinas Cipta Karya Dairi Mandul Tegur


Siraja Proyek Dairi

ICW Siap Polisikan

Bayarlah Rekening Air Tepat Pada Waktunya.


Sebelum Tanggal 20 Setiap Bulannya

Sidikalang-Dairi Pers :
Mantan PNS dilingkungan
pemkab Dairi disebut-sebut
sebagai siraja Proyek diketahui mengusai hampir seluruh lelang pengadaan barang
dan jasa dilingkungan pemkab Dairi.
Pemain lama di dunia
jasa konstruksi itu disebut sebut memanfaatkan kedekatannya dengan penguasa untuk menjadi raja proyek. Did uga k uat k ed ekatan nya
dengan penguasa membuat

sejumlah pengawas proyek


tidak berkutik ditangannya.
Ir onisnya mesk i kw alitas
proyek amburadul dibiarkan
saja.
Korda ICW Kabupaten
Dairi-Pakpak Bharat mempermasalahkan proyek pemelih araan dan peningkatan
jalan dalam kota Sidikalang
berupa pekerjaan pengecoranbahujalankepadaaparat
penegak hukum karena kwalitas pekerjaan dinilai amburadul. Selain rekanan yang
melak san akan k egiatan ,

PDAM TIRTA NCIHO


SIDIKALANG-DAIRI

Dinas Cipta Karya dan Tata


RuangkabupatenDairijuga
akan menjadi pihak yang
turut dipermasalahkan.
Penegasan itu disebutkan
Ketua Korda ICW Marulak
Siahaan di Sidikalang.
Dinas Cipta Karya seharusnya melakukan pengawasan sehingga rekanan tidak
memiliki ruang untuk bermain-main dan berani menindak tegas
Bersambung ke Hal 7......

Media Dairi Pers Edisi 329


Membangun Opini Membangun

Halaman :

Tgl 09 - 15 Nov 2014

Membangun Opini Membangun

Pemimpin Umum
Hendrik Situmeang
Pemimpin Redaksi/Penanggung jawab
Hendrik Situmeang
Redaktur
H. Situmeang, Lameh Tarigan
Sekretaris Redaksi
Marta Diana Silalahi
Bendahara Redaksi
Nurlaila Purba

TAJUK RENCANA
Menyulap DPR Menjadi
DPKMP
Sejak Dilantik 1 Oktober 2014, Dewan Perwakilan
Rakyat belum juga bekerja. Kehormatan dari anggota
dewan yang terhormat ialah mereka tetap menerima gaji
di awal bulan ini kendati tidak menjalankan tugas
mewakili rakyat sama sekali.
Tugas utama DPR ialah membuat undang-undang,
menyusun anggaran, dan mengawasi pemerintah. Di
situlah ironisnya, pemerintah yang diawasi DPR justru
bekerja lebih cepat. Padahal, pemerintahan Jokowi-JK
baru terbentuk 20 hari setelah pelantikan anggota dewan.
Pangkal soal DPR belum bekerja tidak lain ialah
naf su berburu keku asaan belum berakhir. Lahan
perburuan pun pindah dari pimpinan parlemen ke
pimpinan komisi dan alat kelengkapan DPR lainnya.
Tidak tanggung-tanggung, Koalisi Merah Putih
menyapu bersih 64 kursi pemimpin komisi dan alat
kelengkapan DPR lainnya. Distribusi pimpinan sukasuka di antara partai politik Koalisi Merah Putih, yaitu
Golkar, Gerindra, Demokrat, PAN, dan PKS.
Perburuan Koalisi Merah Putih di lahan pimpinan
komisi dan alat kelengkapan dewan lainnya, ternyata,
tidak berjalan mulus. Ada perlawanan dari Koalisi
Indonesia Hebat. Perlawanan itu berbasiskan asas
kepatutan, yaitu representasi Koalisi Indonesia Hebat
yang b er keku atan 247 an ggota d ar i PDIP, PKB,
NasDem, Hanura, dan PPP.
Harus jujur diakui bahwa dinamika politik yang
terjadi di Senayan saat ini jauh lebih buruk daripada era
Orde Baru. Pada masa Orde Baru, pemimpin alat
kelengkapan dewan dibagi secara proporsional dengan
partai oposisi seperti PPP dan PDI.
Ada Wakil Ketua DPR dan MPR dari PPP dan PDI,
bahkan diberi pos ketua komisi. Orde Baru yang otoriter
saja masih memperhatikan dengan sungguh-sungguh
asas kepatutan soal representasi di parlemen.
Biang kerok masalah tentu saja amendemen UndangUndang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (MD3) yang
disahkan setelah hasil pemilu legislatif diketahui.
Amendemen itu mengubah cara pemilihan pimpinan
DPR yang sebelumnya, yaitu pimpinan dewan terdiri dari
satu orang ketua dan empat wakil ketua yang berasal
dari partai politik berdasarkan urutan suara terbanyak.
Den gan d emikian, teran g- ben deran g sud ah ,
pembentukan pimpinan DPR tandingan oleh Koalisi
Indonesia Hebat hanya sebagai akibat, bukan penyebab.
Hanya itu cara yang bisa meredam nafsu berburu kuasa
Koalisi Merah Putih.
Harus tegas dikatakan bahwa perburuan kekuasaan
itu mengingkari sumpah/janji yang diucapkan anggota
dewan saat dilantik. Ada tiga substansi sumpah/janji.
Pertama, memenuhi kewajiban dengan berpedoman pada
Pancasila. Kedua, bersungguh-sungguh bekerja demi
tegaknya kehidupan demokrasi dan mengutamakan
kepentingan negara daripada kepentingan kelompok.
Ketiga, memperjuangkan aspirasi rakyat.
Sumpah/janji itu bertekuk lutut berhadapan dengan
syahwat berkuasa. Musyawarah dan mufakat yang
menjadi sukma Pancasila ditanggalkan, kepentingan
koalisi bertakhta angkuh di atas kepentingan negara, dan
aspirasi rakyat diabaikan dengan kesadaran penuh selama
sebulan ini.
Belum terlambat bila DPR ingin kembali ke jalan
yang benar sebagai penyalur aspirasi rakyat. Tidak ada
cara lain, pimpinan alat kelengkapan dewan harus
d ik ocok ulan g d en gan memper hatik an asas
proporsionalitas.
Dewan yang mengabaikan asas proporsionalitas
namanya Dewan Perwakilan Koalisi Merah Putih, bukan
Dewan Perwakilan Rakyat.(*)

Hubungi Kami
KANTOR PUSAT

PENERBIT

Jalan Sudirman No. 86


Sidikalang-Kab. Dairi,
Sumatera Utara

Yayasan Sidikalang Pers


Club (SPC)
Akte Notaris : No. 13 / 2006
No. Registrasi: 07 / BKB / 2006

HP : 081264502199
email redaksi :
the_spc@telkom.net
dairipers@yahoo.co.id

Dicetak oleh : CV. Grafika


Sumatera Medan
(Isi diluar tanggungjawab percetakan)

Alamat Redaksi / Tata Usaha :


Jln. Sudirman No. 86 Sidikalang - Dairi
Email : dairi.pers@gmail.com
Akses berita-berita Dairi Pers di internet melalui situs
http://mediadairipers.blogspot.com
TARIF IKLAN : Rp 3.500 / mm / Kolom (Sosial)
Rp 4.000 / mm / Kolom (Komersial)

WARTAWAN DAERAH
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*
*

Lameh Tarigan
K Thomson Sianturi
Diman Lumban Batu
Binsar Sinaga
Tupang Sianturi
Maruba Nainggolan
Bisner Sihite
Maruba Lumban Gaol
Harahap
Juliana Ginting
Poltak Silalahi

: G. Sitember
: Tigalingga
: Siempat Nempu Hulu
: Siempat Nempu Hilir
: Siempat Nempu
: Sumbul
: Gunung Sitember
: Dairi
: Sidikalang
: Tanah Pinem
: Pegagan Hilir

DAPATKAN DAIRI PERS DI PENYALUR


* TOKO TANJUNG Jl. Sisingamangaraja Sidikalang
* TOKO ANEKA RAGAM Jl. Sisingamangaraja
Sidikalang
* SITOMPUL Jl. Sisingamangaraja Sidikalang

Penolakan warga Lau Bagot


Pendirian Tower
Telekomunikasi Berlanjut
Sidikalang-Dairi Pers :
Sejumlah warga Lau Bagot.
Kecamatan Tigalingga , Dairi
menolak pendirian tower Telekomunikasi 3 G di Desa
Lau Bagot Kecamatan Tigalingga. Warga Khawatir bahaya yang mengancam. Karena diklaim berkaitan dengan persyaratan pendirian
menara telkomsel tersebut
belum sesuai dengan aturan
yang berlaku.
Warga setempat Paris Aritonangyangjarakrumahnya dari tower yang sedang
dibangun berkisar 30 meter
menyatakan menolak pendirian tower karena diduga tidak memenuhi aturan. Baik
secara teknis maupun secara
Amdal.
Disebutkan, dasar penolakan mereka terhadap pendirian tower dimaksud sudah
dilaku kan sebelum dilanjutkan pembangunannya, dan
sejak awal sosialisasi yang
dilaksanakan pihak pemilik
lahan dan pihak perusahaan
serta didampingi Camat Tigalingga juga Kepala Desa
Lau Bagot, sekitar Mei 2014
lalu.
Kita tidak pernah menyetujui berdirinya Tower
Telekomunikasi ini. Sebab,
selama ini kita sudah merasakan dampak dari bangunan
tower yang sudah ada sebelumnya,tegas Paris Aritonang,
Menurut Paris (40) didampingi sejumlah warga
yang menolak pembangunan
tower, selama ini mereka sa-

ngat resah, dan sering merasa


ketaku tan akibat damp ak
tower yang sebelumnya telah
berdiri tidak jauh dari tempat
pemukiman mereka yang juga berada di seputar SMAN
1 Tigalingga, terutama saat
hujan turun.
Jika hujan turun, seluruh
pintu rumah di daerah ini terpaksa ditutup, takut disambar
petir. Bahkan selama ini,
alat- alat elektr onik milik
warga seperti, TV, parabola,
kulkas, termasuk meteran listrik sering mengalami kerusakan, akibat disambar petir
diduga berasal dari puncak
tower. Belum lagi bahaya radiasi yang dapat mengganggu kesehatan.
Untuk itu, mereka mendesak Pemkab Dairi agar meninjau ulang izin pendirian
tower tersebut, sekaligus memin ta agar pemb angu nan
pendirian tower yang saat ini
sedang dikerjakan itu, segera
dihentikan.
Kalau pengembang memaksakan harus melanjutkan
pembangunan tower, silahkan saja, tapi mereka harus
membeli seluruh rumah yang
ada di lingkungan ini, biarlah
kami semua pindah dari sini,tegas Par is didu ku ng
warga Desa Lau Bagot lainnya
Sementara itu Paris Aritonang kamis (6 /11) bersama
3 warga setempat bermaksud
menghadiri undangan bupati
Dairi setelah warga membuat
surat tertulis. Namun diketahui mereka akhirnya diterima

Pelajar Pelopor Tertib Berlalu


Lintas di Tigalingga
Tigalingga-Dair i Per s: Upaya menciptakan
keter tiban lalu lintas ser ta mengur angi angka
kecelakaan diperlukan peranan generasi muda untuk
memperkenalkan pen-didikan berlalu lintas bagi peserta
didik. Diupayakan pe-lajar menjadi pelopor keselamatan
berlalu lintas di ke-camatan Tigalingga.
Harapan ini disampai- ngatasi masalah tertib lalu
kan Antoni Tarigan Kepsek lintas dikalangan pelajar
SMA Negeri 1 Tigalingga kita mengawali dari lingkusaat di temui Dairi Pers di ngan sekolah dengan melikantornya kamis (06/11) batkan guru misalnya demenurutnya untuk mengan- ngan memberikan sanksi
tisipasi pelanggaran dalam apabila segala perlengkapan
berlalu lintas pelajar perlu kendaraan tidak lengkap
dibekali dengan pengetahu- seperti tidak menggunakan
an tertib lantas agar pelajar helm.
tidak mengendarai kendara Sebelum aparat Sat
an secara ugal-ugalan yang Lantas mengamankan dan
dapat membahayakan diri- menindak sebaiknya guru
nya dan orang lain.
melakukan tindakan dilingSetiap ada kesempatan kungan sekolah. Dengan
kita selalu mengingatkan memberikan pendidikan
para pelajar untuk taat tertib berlalu lintas salah satu solalu lintas dan diharapkan lusi dalam menekan angka
pelajar dapat menjadi pelo- kecelakaan bagi pelajar.
por dalam menciptakan ke- Diharapkan pula para sisamanan keselamatan keter- wa dapat menjadi pelopor
tiban kelancaran lalu lintas, keselamatan berlalu lintas
ungkap Antoni Tarigan. Dia yang benar, ujar Antoni.
juga mengatakan dalam me- (KS)

Dinas Informasi dan komunikasi Dairi.


Sebelum menghadiri undangan Paris menuturkan dalam surat yang dijadikan pihak pengembang sebagai dasar untuk mengurus izin diketahui sejumlah tanda tangan warga di palsukan Ini
saya bawa 2 orang teman yang dalam surat lampiran disebut menyetujui pendirian tower padahal tanda tangan
mereka dipalsukan sebutnya.
Sementara itu berdasar
aturan Pengaturan khusus
mengenai syarat pembangunan menara terdapat dalam
Pasal 2 s.d Pasal 7 Permenko minf o 02/2008 sebagai
berikut:
1.Menara harus digunakan secara bersama dengan
tetap memperhatikan kesinambungan per tumbu han
industri telekomunikasi demi
efisiensi dan efektifitas penggunaan ruang
2.Pembangunan menara
dapat dilaksanakan oleh:
a.Penyelenggara telekomunikasi;
b.Penyedia menara; dan/
atau
c. Kontraktor Menara.

keseluruhan tujuannya
adalah untuk mensukseskan
program pendidikan seperti
yang tertuang pada kuriku-

rundang-undangan yang berlaku, antara lain:


a.pentanahan (grounding)
b.penangkal petir
c.catu daya
d.lampu Halangan Penerbangan (Aviation Obstruction Light)
e.marka Halangan Penerbangan (Aviation Obstruction Marking)
Identitas hukum terhadap
Menara antara lain:
a.nama pemilik Menara
b.lokasi Menara
c.tinggi Menara
d.tahun pembuatan/pemasangan Menara
e.Kontraktor Menara
f.beban maksimum Menara
Apabila pemb angu nan
menara tidak sesuai prosedur, yakni tidak memilikiizin
mendirikan menara dan syarat-syarat lainnya, maka berdasarkan Pasal 21 Permenkominfo 02/2008, Pemerintah dan/atau Pemerintah Daerah dapat memberikan sanksi administratif berupa teguran, peringatan, pengenaan denda, atau pencabutan
izin sesuai dengan peraturan
p er u n d an gan - u n d an gan .
(R.07)

Pemprov Sumut Target


Rehabilitasi 5.000 Rumah Kumuh
* Termasuk Dairi
Medan-Dairi Pers : Pemerintah Provinsi Sumatera
Utara menargetkan bisa merehabilitasi 5.000 unit rumah tidak layak huni atau
kumuh hingga tahun 2018
guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan
penataan wilayah.

UPT Binadikdas Sinehu Adakan


Rapat K3S di SD Tambahan
Silumboyah-Dairi Pers :
Kepala UPT Binadikdas kecamatan Siempat Nempu
Hulu Antiel Lumbangaol
kamis (6/11) adakan rapat
Rapat Kerja Kepala Sekolah (K3S) di aula perpustakaan SD 034803 Tambahan,
rapat yang secara rutin dilaksanakan dalam 2 x sebulan tersebut merupakan
suatu bentuk sinergi para
kepala sekolah bersama jajarannya yang ada dilingkungan Kecamatan Siempat
Nempu Hulu,acara tersebut
dihadiri pengawas dari disdik Dairi B Sihombing dan
N. Lumbanraja, serta para
kepala sekolah.
Berbagai topik bahasan
yang dimusyawarahkan pada acara tersebut dan secara

3. Pembangunan tersebut
harus memiliki Izin Mendirikan Menar a d ari instan si
yang berwenang
Yang dimaksud dengan
Izin Mendirikan Menara menurut Pasal 1 angka 10 Permenkominfo 02/2008adalah
izin mendirikan bangunan
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
4.Pembangunan menara
harus sesuai dengan standar
baku tertentu untuk menjamin keamanan lingkungan
dengan memperhitungkan
faktor-faktor yang menentukan kekuatan dan kestabilan
konstruksi menara, antara
lain:
a.tempat/space penempatan antena dan perangkat
telekomunikasi untuk penggunaan bersama;
b.ketinggian Menara;
c.struktur Menara;
d.rangka struktur Menara;
e.pondasi Menara; dan
f. kekuatan angin
5.Menara harus dilengkapi dengan sarana pendukung dan identitas hukum
yang jelas.
Sarana pendukung harus
sesuai dengan ketentuan pe-

lum pendidikan nasional


tahun 2013. A Lumbangaol
dalam arahannya mengungkapkan bahwa tujuan rapat

Program ini sudah dimulai sejak 2013 setelah


melihat ada sekitar 30 persen rumah di daerah ini yang tidak layak huni yang bukan saja membuat warga
penghuninya tidak sehat tetapi juga mengganggu lingkungan, kata Kepala Bidang Perumahan dan Pemukiman (Tarukim) Pemprov
Sumut Ida Mariana di
Medan, Rabu [05/11].
Dia menyebutkan, program yang melibatkan TNI
(Kodam I Bukit Barisan)
dalam pembangunannya itu,
hingga tahun ini sudah berhasil merahabilitasi lebih
dari 1.500 unit. Pemprov
K3S adalah untuk mencapai
kebersamaan para kepala
sekolah secara efektif dan
seefisien mungkin untuk
menerapkan peraturan yang
sama disetiap unit sekolah
yang ada diwilayahnya, seperti jam masuk dan pulang
sekolah,penyusunan materi
ujian serta pencapaian jam
pembelajaran.
Lumbangaol menambahkan bahwa dengan adanya kebersamaan yang yang
akan kita terapkan terapkan
disetiap unit sekolah secara
keseluruhan adalah untuk
mencerdaskan para siswa/I
kita sebagai generasi penerus, ungkapnya.(lb)

Sumut berharap target rehabilitas atau pembangunan


5.000 unit rumah tidak
layak huni itu bisa tercapai
hingga 2018, katanya.
Selain merupakan program Pemerintah Pusat, kebijakan itu sejalan dengan
visi dan misi Guberur Sumut dimana salah satumya
adalah meningkatkan kualitas standar hidup layak, kesetaraan dan keadilan serta
mengurangi ketimpangan
masyarakat dan pembangunan antarwilayah.
P elibatan TNI dalam
program itu sendiri baik dalam pelaksanaan fisik, monitoring dan evaluasi kegiatan pembangunan/rehabilitasi RTLH di Sumut dimaksudkan untuk keamanan dan kelangsungan program itu.
Adapun untuk anggaran
tahun 2014, pelaksanaan kegiatan pembangunan/rehabilitasi rumah tidak layak
huni itu dilakukan di empat
kabupaten, yakni Serdang
Bedagai, Batubara, Dairi
dan Pakpak Bharat.
Menurut Ida, sebagian
besar rumah tidak layak huni itu berada di kawasan
pantai sehingga fokus perbaikan rumah tidak layak
huni tersebut juga dilakukan
di kawasan tersebut termasuk Belawan, Medan. (bs)

Media Dairi Pers Edisi 329


Membangun Opini Membangun

Halaman :

Tgl 09 - 15 Nov 2014

Membangun Opini Membangun

Empat hal unik Pemilu


Presiden 2014
1.
Tahukah
kali an
mengapa Partai Nasdem tak
akan pernah mau berkoalisi
dengan Partai Golkar? Karena
mereka tidak mau kalau nanti
nama koalisinya adal ah
NASGOR!;
2. Jokowi memang butuh
JK. Itu kemutlakan! Mengapa?
Karena jika Jokowi tanpa JK,
dibacanya Oowi;
3. Kalau semisal PrabowoHatta menang, jabat an
menkominfo akan diserahkan kepada Fadli Zon; kenapa? Karena
menkominfo yang sekarang hobi berpantun, dan Fadli Zon hobi
membuat puisi;
4. Kenapa Rhoma bergabung dengan Prabowo? Bukan karena
dia sakit hati, namun ingin mencoba berkuda bareng Prabowo;
5. Dan ini yang terakhir. Ini yang paling penting. Karena ini
berkaitan dengan hasil Pemilu 2014! Dijamin 100% tepat, siapa
yang akan menjadi Presiden RI 2014-2019. Kalian mau tahu
hasil penerawangan penulis? Bahwa, Presiden yang akan terpilih
adalah yang mempunyai huruf O dan W dalam namanya. Percaya
deh.

MINTA LAGU ABER


Kampanye pilpres/cawapres selama sebulan benar-benar
melelahkan, bukan saja bagi capres/cawapres, tim suksesnya, juga
para relawannya. Termasuk Robinson Silupahutang salah satu
relawan untuk menyokong calonnya, yang harus ikut bergerak
kesana-kemari sampai ikut mengawasi jalannya penghitungan
suara. Maka bagi pemuda asal Medan itu perlu hiburan, dan
hobinya memang lagu-lagu dang dut dan masuklah ia di sebuah
caf di bilangan Kemang. Caf yang khusus hiburannya live music
dang dut itu.
Robinson menikmati betul lagu-lagu dan melantai dengan
diiringi alunan lagu dari berbagai penyanyi dang dut a.l. Rafia
Gobek goyang bebek. Robinson kurang puas karena sedari tadi
belum keluar lagu favoritnya.
Robinson (dengan logat daerah yang kental dan tebal):
Tolong, dong! Nyanyikan lagu ABER...lagu favoritku!
Rafia (bengong): Maaf, bang! Aku belum pernah denger judul
lagu ABER..itu?
Robinson: Bah! Bah! Macem penyanyi apa kau ini? Ini lagu
terkenal. Mosyok kau tak bisa? Ini lagu di Medan semua orang
bisa!
Rafia: Coba tolong! Abang nyanyikan dulu seperti apa lagu
itu?
Robinson: Nih, lagunya begini.....ABER...ulang kali aku
mencoba mencintaimu.....

Pustu Laksa
Menyeramkan
Tigabaru Dairi Pers : Pusat Kesehatan Masyarakat
P embantu (P ustu) Desa
Laksa, Kecamatan Pegagan
HilirKa bupaten
Dairidalam setahun terakhir terbengkalai dan dibiarkan tidak terawat karena
ditinggalkan oleh tenaga
medis.
Bangunan yang ada terkesan, tak bermanfaat sama
sekali. Kondisi Pustu sangat
memprihatinkan dan tak
difungsikan sama sekali.
Tak berfungsinya Pustu,
tentu membuat warga kesulitan mendapatkan pengobatan dan pelayanan kesehatan secara baik. Bahkan
warga terpaksa berobat ke
Puskesmas yang jaraknya
cukup jauh
Kondisi ini, tentu membuat warga resah. Sebab
masyarakat sangat membutuhkan pelayanan kesehatanujar M.Br silalahi (45)
warga Laksa.
Dia mengatakan, 1 tahunterakhir keberadaan
Pustu ini dibiarkan kosong,
bidan desa tidak pernah kesini lagi Sehingga harus
mengeluarkan biaya tak se-

dikit untuk ongkos transportasi.


Sekarangongkos ojek
menuju Puskesmas di Tiga
BarusajasudahRp.100ribu. Jadi kalau pulang pergi
mencapai Rp.200 ribu. Itupun kalau ada yang antar soalnya jarak tempuh dari desa kami ke Puskesmas Induk
kira-kira 40 Km Pulang Pergi dan medannya sangat sulit. Kondisi ini, jika ada warga sakit, terpaksa hanya bisa
berobat tradisional saja,
ungkapnya.
Khusus diwilayah Desa
Laksa, terdapat 180 Kepala
Keluarga (KK), harus merasakan sulitnya mendapatkan
pengobatan dengan baik.
Selaku warga, kita berharap petugas bekerja di
Pustu lebih aktif dan ditunggu. Sehingga warga tak perlu lagi berobat jauh-jauh
hingga ke kota, paparnya
Sementara, Kepala Desa
Laksa Simaibang membenarkan, keberadaan bidan
desa di Pustu Laksa , sudah
satu tahun lebih tidak difungsikan.
Sehingga warga menjadi
kesulitan untuk mendapat-

kan layanan kesehatan dengan baik. Kerasahan masyarakat terkait bidan jarang
masuk ini, sudah dilaporkan. Saat ini hanya tinggal
menunggu realisasi pergantian bidan, tegasnya.
Kami harap pemerintah
kabupaten (Pemkab) Dairi
dapat segera menempatkan
tenaga medis di Desa kami
agar warga desa mendapatkan pelayanan kesehatan
yang lebih baik layaknya
warga desa lain , ungkapnya.
Sementara Kepala Puskesmas Pegagan Hilir, Elfrida Purba mengatakan sudah terus saya usulkan ke
Dinas Kesehatan Kabupaten Dairi namun jawaban
dari Dinas Kabupaten Dairi
hanya sabar dan pengakuan
Dinas masih mendata para
Bidan untuk pemerataan,
Efrida menambahkan
sudah pernah menempatkan
Bidan TKS(tenaga Kerja
Suka Rela)namun mengundurkan diri dan solusi yang
kami ambil adalah bidan desa dari Desa Kuta Usang
merangkap tugas di Desa
Laksa.(R.04)

Kapolri Mutasi 85 Kapolres


se-Indonesia Secara Serempak
* Kapolres & wakapolres Dairi Juga Dimutasi

Jakarta-Dairi Pers :
Jenderal Sutarman melakukan mutasi besar-besaran
perwira menengah di tubuh
Kakek Suro Bledeg dapat laporan dari cucunya,Tony Kerokan Polri. Berdasarkan Teletentang jalannya pilpres/cawapres kemarin. Ceritanya seru banget gram Rahasia Kapolri nomenceritakan tetangganya yang menjadi petugas pengamanan mor ST/2140/x/2014, tangsalah satu tim sukses calon. Apalagi ada adegan keributan di mana gal 30 Oktober 2014, 202
tetangganya, Johny Tarzan Kota, ikut berkelahi.
pamen dimutasi dan 85 di
Tony: Mosyok, kek! Om Johny satu lawan satu saja kalah! antaranya menjabat Kepala
Suro: Kakek dulu di Pemilu 1955 juga jadi pengaman. Kakek Kepolisian Resor (Kapoljuga ikut terlibat kelahi.
res).
Tony: Lawan kakek siapa saja?
Kepala Bagian PeneraSuro: Oh, kakek pernah berkelahi dikeroyok 5 orang. Sekali ngan Umum Humas Mabes
sabet 3 orang lawan kakek 2 roboh satu orang lagi jalannya Polri, Komisaris Besar Aterpincang-pincang.
gus Rianto memaparkan,
Tony: Lalu, yang 2 orang lagi bagaimana, kek?
mutasi ratusan pamen di
Suro: Lha, yang 2 orang itu yang membawa kakek ke rumah lingkungan Polri ini merusakit!
pakan hal biasa dalam rangka pembinaan karir dan organisasi.
Karena lupa bahwa di Senayan ada konser Salam Dua Jari,
Ini mutasi biasa untuk
Josef Soponyono terpaksa kejebak kemacetan di sekitar Senayan. memenuhi kebutuhan orgaKetika sedang dongkol-dongkolnya mencoba beringsut di atas nisasi kata Agus saat dihumobilnya, jendela kaca mobil diketok-ketok orang. Rupanya bungi wartawan, Rabu (5/
seorang pengemis yang dituntun-tuntun.
11/2014).
Pengemis: Kasihan,pak! Dari pagi belum makan!
Jabatan Kapolres yang
diganti wilayah Polda Jawa
Josef (dongkol): Nggak ada uang kecil!
Tengah
yakni, Kapolres SePengemis (melongok sambil menunjuk): Tuh! didalem ada
marang, Kapolres Banjarbanyak recehan!
Josef (tambah gondok):Kenapa kamu mengemis? Sehat negara, Kapolres Cilacap,
Kapolres Klaten, Kapolres
begini, nggak ada cacat lagi.
Grobogan, Kapolres Jepara,
Pengemis: Saya buta, pak!
Josef (tambah sewot) Buta? Buta? Orang buta kok bisa nglihat Kapolres Pekalongan.
Polda Jawa Timur adaduit recehan?
lah Kapolres Jember, KaPengemis: Saya buta huruf, pak!
polres Bondowoso, KapolJosef: ???????!!!!!!!!
res Probolinggo, Kapolres
Magetan. Polda Jawa Barat
meliputi Kapolres SukabuBUNG KARNO = prinsipnya : Merdeka atau Mati
PAK HARTO = prinsipnya : Lebih baik sakit daripada diadili mi Kota, Kapolres Ciamis.
HABIBIE = prinsipnya : Lebih baik beras ketan daripada Di Polda Metro Jaya mutasi
Kapolres Kepulauan Seripesawat CN-235
GUS DUR = prinsipnya : Lebih baik dihujat daripada mundur bu.
Sementara di wilayah
MEGAWATI = prinsipnya : Lebih baik diam daripada ngrupi
SBY = prinsipnya : Lebih baik pencitraan daripada kecepatan Polda Bengkulu adalah Kapolres Muko-muko, Kapolres Bengkulu Utara, Kapolres Seluma, Kapolres ReBUNG KARNO = bertekad : maju terus pantang mundur
PAK HARTO = bertekad : maju tak gentar selama ada yang jang Lebong, Kapolres Kaur, Kapolres Bengkulu, dan
bayar
Kapolres Lebong.
HABIBIE = bertekad : maju mundur sama saja
Kemudian di wilayah
GUS DUR = bertekad : maju saja susah apalagi mundur
Polda Lampung adalah KaMEGAWATI = bertekad : maju terus asal dapur ngebul
polres
Lampung Selatan,
SBY = bertekad : maju setelah berpikir lama
Kapolres Metro, Kapolres
Lampung Utara, Kapolres
Lampung Barat, Kapolres
Setahun sekali, di desa itu berlangsung upacara, tepat Lampung Timur, Kapolres
di setiap 17 Agustus. Kali ini, pemipin upacara adalah Pak Lampung Tengah, dan KaLurah yang baru dilantik. Sebelumnya, ia dikenal sebagai polres Way Kanan.
Polda Sumatera Barat
jagoan kampung, yang meskipun matanya melotot, tetapi
tak bisa membaca. Namun sebagai pejabat baru, tentu Pak yakni Kapolres Agam, KaLurah kita ini tetap jaim (jaga image). Dengan percaya diri, polres Padang Pariaman,
ia menyampaikan pidato pengantar untuk mengheningkan Kapolres sawahlunto, Kacipta (baca doa). Begini bunyinya
polres Sijunjung, Kapolres
Para hadirin sekaligus! Mari kita membacakan mantra- Solok. Polda Jambi yakni
mantra Untuk mengenang para pahlawan yang mampus
Kapolres Muaro Jambi, Kamelawan Belanda Seperti si pitung, Jaka Sembung, dan
polres Batang Hari, Kapolsi Hantu Dari Goa Buta

KAKEK JAGOAN

PENGEMIS BUTA

5 Presiden dan prinsip

5 Presiden dan tekad

Pidato Pak Lurah Jagoan

res Tebo, Kapolres Merangin, Kapolres Kerinci. Berikutnya, di wilayah Polda


Maluku adalah Kapolres
Maluku Tengah, Kapolres
Pulau Ambon dan PP Lease,
Kapolres Pulau Buru, Kapolres Seram Bagian Timur,
Kapolres Maluku Tenggara,
Kapolres Pulau Aru. Polda
Maluku Utara adalah Kapolres Halmahera, Kapolres
Tidore, Kapolres Kepulauan Sula.
Di wilayah Polda Sulawesi Selatan adalah Kapolres Bone, Kapolres Tanah
Toraja, Kapolres Mamasa,
Kapolres Enrekang, Kapolres Bantaeng. Polda Sulawesi Tenggara yakni Kapolres Kolaka Utara, Kapolres
Konawe Selatan, Kapolres
Kendari.
Polda Sulawesi Utara
yakni Kapolres Bolaang
Mongondow, Kapolres Talaud, Kapolres Minahasa
Selatan, Kapolres Sangihe.
Polda Bali yakni Kapolres
Buleleng, Kapolres Tabanan, Kapolres Badung. Polda Nusa Tenggara Barat
yakni Kapolres Lombok Timur, Kapolres Bima Kota,
Kapolres Mataram. Polda
Nusa Tenggara Timur yakni
Kapolres Manggarai, Kapolres Sumba Barat.
Polda Kalimantan Selatan yakni Kapolres Hulu
Sungai Selatan, Kapolres
Tanah Bumbu. Polda Sumatera Selatan yakni Kapolres
Enim, Kapolres Lahat, Kapolres Ogan Komering Olu
Selatan. Polda Kalimantan
Barat adalah Kapolres Singkawang, Kapolres Sekadau.
Selain itu, di lingkungan
Polda Kalimantan Timur a-

da mutasi Kapolres Malinau, Polda Kalimantan Selatan terjadi pergantian Kapolres Hulu Sungai Tengah.
Polda Riau yaitu Kapolres Dumai, Kapolres Rokan
Hilir, Kapolres Iindragiri
Hulu serta Polda Kepulauan
Bangka Belitung meliputi
Kapolres Bangka Barat, Kapolres Belitung, Kapolres
Belitung Timur.
Di wilayah Polda Sumatera Utara terjadi mutasi
Kapolres Dairi, Kapolres
Mandailing Natal. Polda
Gorontalo adalah Kapolres
Gorontalo, Kapolres Pohuwato. Polda Aceh yakni Kapolres Aceh Besar dan Polda Sulawesi Tengah adalah
Kapolres Tojo Una-Una.
Sementara itu 143 Perwira di jabatan Poldasu sumut juga dilakukan mutasi
diantaranya Wakapolres
Dairi Kompol Santun Hutauruk diangkat menjadi Kasubbagprogar Bagrenprogar
Rorena Polda Sumut.
Kabagops Polres Simalungun Kompol Samsul
Bahri Siregar diangkat menjadi Wakapolres Dairi. Kasisarang Subditdikyasa Ditlantas Polda Sumut Kompol
Hendrawan diangkat menjadi Kabagops Polres Simalungun.
Kapolsek Sumbul AKP
Isdipriyo diangkat menjadi
Kasubbaghumas Bagops
Polres Dairi.
Kasubbagdalops Bagops
Polres Pematang Siantar
AKP Firman Tarigan diangkat menjadi Kapolsek Sumbul.(R.07)

Diduga Pipa Air PPIP


Desa Bukit Tinggi Dijual
Tigabaru-Dairi Pers :
ProyekProgram Pembangunan Infrastruktur Perdesaan (PPIP) pembuatan perehaban perpipaan(saluran
air), Desa Bukkit Tinggi,
Kecamatan Pegagan Hilir,
Dairiyangsumberdananya
berasal dari Anggaran Belanja Negara (APBN) 2012,
banyak penyimpangan.
Pasalnya, proyek dengan
anggaran Rp 250 juta di
desa tersebut, yang dikerjakan dilapangan hanya
perehaban kecil perpipaan
Air(saluran Air) dengan mengecat ulang dan hanya
mengganti sebagian Pipa
penyambungan Air,padahal
menurut RAB(Rancangan
Anggaran Biaya) semua Pipa harus diganti yang baru.
Jono Sihombing (43)
warga Desa Juma Ramba,
Kecamatan Sumbul penyedia bahan-bahan bangunan
untuk proyek perpipaan mengakui banyak kecurangan
dalam proyek tersebut. Pengerjaan proyek PPIP di
desa Bukkit Tinggi itu itu tidak jelas.bahan-bahan yang
saya beli dari panglong
seperti Pipa dan Semen
sebesar Rp.80.000.000 (delapan puluh juta rupiah) tidak dipergunakan oleh Pengelola Proyek yaitu OM
S(Organisasi Masyarakat)
di desa itu, malah ketua
OMS dan Kepala Desa Halomoan situmorang menjual
bahannyakeTiga Lingga.
Buktinya yang direhab
hanya hanya 8 pipa baru dan
pipa yang dipakai sekarang
adalah pipa lama yang sudah ada sebelumnya, padahal RAB (Rancangan Anggaran Biaya) semua Pipa
harus diganti yang baru.
Nyatanya inilah bahan-ba-

hannya dijual lagi.ujar Jono,


Maksud pengurus OMS dan Kepala Desa membeli
dan menjual kembali bahanbahan hanya mendapatkan
bukti kwitansi Pembelian
barang-barang sebagai laporan pertanggungjawaban
ke Dinas Cipta Karya dan
Konsultan.
Yang paling fatal lagi
ada sebagian Pipa dipasang
tapi pipanya ditanam hanya
30 cm seharusnya pipanya
ditanam minimal 80 cm dan
sekarang bisa kalian lihat
pipanya sudah dibongkar
masyarakat karena pecah.
Jono juga mendesak supaya penegak Hukum segera memeriksa pengerjaan
proyek PPIP di Desa Bukkit
Tinggi.
Saya minta penegak
Hukum segera memeriksa
Kepala Desa Bukkit Tinggi,
ketua OMS dan Konsultan
dan saya akan bongkar semua permainan mereka
tegas Jono. Pengerjaan P2IPtersebut sebelumnya tidak koordinasi dengan LPMD dan BP D setempat,
menurut sumber,bahwa pengerjaan proyek tersebut dikontraktualkan, itupun tanpa ada musyawarah terlebih
dahulu dengan LPMD dan
BPD.
Kepala Desa Bukkit
Tinggi, Halomoan situmorang saat dikonfirmasi tidak
berhasil. Untuk anggaran
Tahun 2012, sebanyak 18
desa dari 8 kecamatan di
Kabupaten Dairi memperoleh dana masing-masing
Rp.250 juta dari APBN sebagai Desa sasaran dalam
Program Pengembangan Infrastruktur Pedesaan(P2IP).
(R.03)

Huta Malau Parbuluan


Bagai Terisolir ?
Parbuluan-Dairi Pers : Anak sekolah
dan ibu rumah tangga selalu kewalahan
untuk melintasi jalan yang menghubungkan Huta Malau dusun Partapaan ke desa
Sigalingging, Kecamatan Parbuluan, Dairi.
Kewalahan tersebutlebih terasa saat hujan
turun dan membasahi badan jalan menuju
dusun itu yang belum pernah mendapat
perkerasan. Pelaksana Tugas Kepala Desa Sigalingging Haposan Malau menyebutkan, dusun tersebut sudah ada puluhan
tahun lalu dan dihuni lebih kurang 165
Kepala Keluarga (KK) atau sekitar 500 jiwa. Walau diresmikan atau diadatkan
tahun 2013 yang lalu, tapi perkampungan
itu sudah ada sejak tahun 1985 yang
silam, sebut Malau.
Ditambahkan Malau, dusun itu memiliki luas 200 ha dengan potensi pertanian
palawija yang sangat baik karena cuacanya. Menurutnya, warga akan sangat rugi
kalau pembangunan akses jalan menuju
dusun itu belum dibangun. Dana PNPM
yang baru kami terima telah dipergunakan
untuk pembangunan parit. Karena kalau
hujan turun, air mengalir dari badan jalan

yang belum diaspal.Untuk itu, kami sangat


membutuhkan pembangunan jalan sehingga memudahkan pendistribusian hasil pertanian ke pasar, serta para anak sekolah tidak terganggu dan ibu rumah tangga tidak kesulitan membeli sembako,
tambah. Warga Partapaan juga mengaku
sama dengan pernyataan Plt Kades. F Sihombing (52), P Malau (45), S Malau (42)
dan Barus menyebutkan, selain potensi
pertanian perkampungan mereka telah
ada sebelumnya perusahaan perkebunan.
Kalau pembangunan jembatan boleh belakangan, saat ini kami sangat membutuhkan akses jalan. Karena kalau hujan turun,
jalan itu susah dilalui. Kami juga membutuhkan pembangunan sarana air minum,
harap mereka.Kepala Bidang Bina Marga
PU Bina Marga Dairi Ir Maruli Berasa diruang kerjanya mengaku akan melakukan
survey ke dusun itu. Menurutnya, sepanjang usulan sudah ada pada Musrenbang,
pihaknya akan memprioritaskannya.
Secepatnya tim akan turun untuk survey. Kalau sudah terdaftar pengajuaannya
dalam Musrenbang, mudah-mudahan akan direalisasikan nantinya, ujar Berasa
(R.07)

Media Dairi Pers Edisi 329


Membangun Opini Membangun

Halaman : 4

Tgl 09 - 15 Nov 2014


Membangun Opini Membangun

Pimpinan DPR Terlibat Kasus


Korupsi, KPK Bergerak

Jakarta-Dairi Pers :
Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Zulkarnain pasrah atas terpilihnya
anggota Dewan Perwakilan
Rakyat bermasalah sebagai
pimpinan alat kelengkapan.
Menurut dia, kursi pimpinan DPR yang diisi oleh orang-orang yang santer disebut terlibat kasus korupsi
bisa mengecewakan publik
sekaligus mengecewakan
masyarakat pemilihnya.
Biar masyarakat menilai apakah parlemen mengalami krisis integritas. Ini
memang konsekuensi rekrutmen partai politik yang
tidak menekankan pentingnya integritas saat memilih
orang-orang yang akan duduk di parlemen. Padahal,
pekerjaan di parlemen itu
teramat penting, kata Zulkarnain saat dihubungi Tempo, 5 November 2014. Zul-

karnain menyatakan lembaganya tidak diam. Penyidik


KPK, kata dia, siap memanggil dan memeriksa
pimpinan alat kelengkapan
DPR yang bermasalah. Tak
hanya begitu, para anggota
parlemen itu bisa dijadikan
tersangka kasus dugaan korupsi.
Saya tak bisa mengomentari urusan politik. Tapi
kalau berulah, kami penegak hukum akan masuk. Kami akan serius melihat alat
buktinya, kata Zulkarnain.
DPR telah menentukan
pimpinan alat kelengkapan
DPR. Setidaknya ada 17 nama anggota parlemen yang
disebut-sebut terlibat kasus
dugaan korupsi. Zulkarnain
merasa permasalahan ini
bisa membuat sia-sia suara
rakyat. Ini masalah berbangsa dan bernegara. Pendidikan dan keteladanan belum jadi budaya, kata dia.
Terhadap para anggota
parlemen yang namanya
santer disebut-sebut terlibat
kasus korupsi, Zulkarnain
punya pesan khusus. Kalau
yang lalu sudah ada masalah, ke depan jangan bikin
masalah lagi, katanya.(dtk)

BERITAHILANG
Telah Hilang 1 BPKB TOYOTA KIJANG SUPER
KF 40 SHORT-JENIS MINIBUS
No. Pol BB 360 LY a/n Ruslan Pasaribu,jl Pemuda
No.28 Kec sidikalang,Kab Dairi

HILANG/TERCECER
Telang tercecer/hilang satu buah
BPKB Sepeda Motor dengan
No. Polisi : BB 5734YC
Atas Nama : Dra. Marta Panjaitan
Alamat
: Jl. SM. Raja No. 250
Sidikalang
Bagi yang menemukannya, harap
menghubungi Telp. (0627) 21452

UD. OXFORD
Menjual :
* Segala Jenis Buku
Mata Pelajaran Sekolah
* Alat Tulis Kantor (ATK)
* Alat Peraga & Buku Tulis
* Jual Komputer Baru/Bekas
Kami Juga Menerima Kursus Komputer &
Bahasa Inggris
Jl. Pakpak No. 34 Sidikalang Telp. 0627- 424445

Pimp. HALIM P. LUMBANBATU


Pakpak Bharat - Dairi

Dang Tumangon Tu Halak


Adong Do Hita

UD. ROHITA
Jln. Sim - sim No. 07
Sidikalang (Depan Mie Cupek)

- TOKO BUKU
- ATK
- ALAT PERAGA PENDIDIKAN
- DAGANG UMUM
EDIS NABABAN, SE Telp (0627) 22269

PNS Tidak Boleh Buat Acara di Hotel


J akarta - Dairi Per s :
Menteri Pemberdayagunaan
Aparatur Negara Yuddy Chrisnandi menyatakan PNS
tidak boleh lagi mengadakan
kegiatan di hotel. Hal itu juga
sesuai dengan instruksi presiden dan wakil presiden.
Kami akan buat draft Inpres-nya dan ini berlaku di
seluruh Kementerian/Lembaga dan Pemda. Kalau masih
ada yang bandel sangat keterlaluan, ujar Yuddy di kantor Wakil Presiden, Jalan Me-

dan Merdeka Utara, Jakarta


Pusat, Kamis (6/11/2014).
Menurut Yuddy, pihaknya
telah mengeluarkan su rat
edaran kepada seluruh PNS
di Kementeriannya agar tidak menggunakan fasilitas
lain selain fasilitas negara
untuk melaksanakan kegiatan.
Untuk kementerian dan
lembaga lain akan dibuat dalam waktu dekat, ujar Yuddy. Terkait soal tes narkoba
kepada PNS, Yuddy menga-

Menantikan Nakhoda Baru Kejaksaan


Jakarta-Dairi Pers : Sudah memasuki pekan kedua para anggota kabinet
pemerintahan P residen
Joko Widodo dan Wakil
Presiden Jusuf Kalla bekerja. Bagai serentak mematuhi perintah atasannya,
mereka langsung berkutat
pada bidang tugas yang dipercayakan kepada masing-masing menteri.
Sejak hari pertama para
pembantu presiden itu dilantik, sidang kabinet perdana pun digelar. Sehingga
ada menteri yang hadir pada serah terima jabatan di
kementeriannya malam
hari. Jika seluruh kementerian sudah mulai bergerak,
tidak demikian dengan Kejaksaan Agung.
Sejak para menteri Kabinet Kerja sudah mulai
berkutat dengan pekerjaannya, justru Kejaksaan Agung tidak mempunyai pemimpin. Setelah kabinet
sebelumnya selesai, ikut
pula Basrief Arief mengakhiri tugasnya sebagai Jaksa
Agung. Untuk mengisi kekosongan jabatan itu, Wakil Jaksa Agung Andhi Nirwanto menjalankan tugas
sebagai pelaksana tugas
Jaksa Agung. Andhi Nirwano yang merupakan wakil jaksa agung menjadi semacam Jaksa Agung sementara menunggu pre-

siden mengangkat dan melantik Jaksa Agung definitif.


Kosongnya kursi Jaksa
Agung menuai bermacam
pandangan dan komentar
yang semuanya menghendaki agar Presiden Jokowi
memilih sosok yang benarbenar tepat dan pilihan terbaik untuk duduk di kursi orang nomor satu pada lembaga penuntut umum itu.
Memang bukan untuk pertama Jaksa Agung yang baru dilantik terpisah dengan
para anggota kabinet lainnya. Namun itu terjadi tidak
dalam waktu yang cukup
lama seperti sekarang.
Pemerintahan sebelumnya, hanya selang beberapa
hari sudah ada yang ditunjuk sebagai komandan Korps Adhyaksa itu. Publik pun
bertanya, apakah belum ditunjuknya Jaksa Agung baru
karena sikap kehati-hatian
atau ada tekanan dari partaipartai politik yang menyorongkan nama kepada Presiden Jokowi.
Lalu, tidak adakah calon
yang handal, berintegritas
dan bersih dari korupsi, kolusi dan nepotisme di dalam
tubuh kejaksaan untuk bias
masuk sebagai kandidat terkuat Jaksa Agung. Persoalan lain juga mencuat ketika
berkembang dikotomi antara calon Jaksa Agung yang
memang jaksa karier atau

JOJOY

UD.

Fotocopy

Menjual :

Alat-alat Tulis
Kantor
Cetak
Undangan
Jln. SM.Raja No.136 Sidikalang-Dairi
Telp. (0627) 22145

PT. BPR NUSANTARA BONA PASOGIT 8


BANK PENGKREDITAN RAKYAT
1.TABUNGAN * Tabungan Martabe, Tabungan Kotak, Tabungan
Pelajar, SIMASDA, Tabungan Pundi, Tabungan KU
2.DEPOSITO * Deposito Maduma dengan suku bunga:
* Jangka Waktu 1 bulan
: 4.75%
* Jangka Waktu 3 bulan
: 5.75%
* Jangka Waktu 6 bulan
: 6.75%
* Jangka Waktu 12 bulan
: 7.75%
* Deposito Kasih Berhadiah
(Suku bunga bersaing & uang anda dijamin oleh pemerintah/LPS
(Lem baga Penjamin Simpanan sam pai dengan 8% sesuai dengan UU
No.24 Tahun 2004)
3.KREDIT * Kredit modal kerja/usaha,Kredit konsumsi, Kredit PNS,
Kredit kepemilikan kend.roda 2, Investasi, Kredit kelompok

MENJUAL:
*
Pakaian Jadi
*
Renda Kebaya
*
Alat-Alat Jahit

MENERIMA :
* Jahitan Wanita
* Bordir
* Sablon
* Konfeksi Kaos
* Bordir Computer

Jln. SM. Raja No. 223 Tigalingga


HP. 0821 6384 9821

MENJUAL :
TV, PARABOLA, DIGITAL, DVD, VCD, RADIO, TAPE &
BARANG-BARANG ELEKTRONIK LAIN SERTA GAS ELPIJI
MENYEWAKAN : SOUND SYSTEM & KEYBOARD

Pengusaha : D. SINAGA
Jln. GB. Pinem No. 23 Tigalingga
Te lp : (0 62 7) 74 362 51 H P : 0 81 37 578 85 59

sosok yang pernah berkarir


di kejaksaan dan kini berada
di luar lembaga itu, dibandingkan dengan namanama
dari eksternal kejaksaan yang diyakini cocok untuk
menjadi Jaksa Agung.
Kelompok yang menghendaki Jaksa Agung dipilih
dari internal kejaksaan
mempunyai alasan bahwa
orang dalam tidak lagi perlu
belajar untuk mengenali
anatomi kejaksaan. Sedangkan mereka yang menyuarakan agar Jaksa Agung sebaiknya dari luar kejaksaan
berpandangan bahwa sulit
untuk berharap ada pembenahan yang serius di tubuh
kejaksaan.
Kelompok yang kontra
bila Jaksa Agung dari internal kejaksaan beralasan, calon-calon dari dalam merupakan bagian dari masalah.
Mana mungkin sapu kotor
bisa membersihkan lanai
yang kotor, ucap seorang
pegiat antikorupsi.
Pernyataan itu tentu bisa
dianggap amat berlebihan
karena menilai tidak ada satu pun jaksa yang bersih dari
permainan kotor dengan
mempermainkan atau membisniskan kewenangannya,
entah sebagai penyidik maupun penuntut umum. Kekhawatiran tidak juga boleh
dipandang sebagai isapan
jempol belaka.

Dairi

Buktinya, ada jaksa di


Kejaksaan Agung yang ditangkap oleh KPK karena
dicurigai menerima uang
suap. Belum lagi petinggi
kejaksaan yang dicopot dari
posisinya karena ditengarai
ikut andil dalam modus
mempermainkan kasus hukum yang tengah diusut
oleh kejaksaan.
Sosok Jaksa Agung yang
handal dan berani menangkapi koruptor memang keharusan. Namun, kehebatan
untuk memerangi korupsi,
untuk sementara, masih
disematkan pada KPK.
Publik masih lebih percaya
dan mengandalkan KPK untuk membongkar kejahatan
yang menggerogoti keuangan Negara serta permainan uang suap oleh para
penyelenggara negara.
Di luar kasus-kasus korupsi besar yang menyita
perhatian masyarakat, sesungguhnya ada tugas lain
yang wajib dilakukan oleh
Kejaksaan Agung, yakni penyidikan kasus-kasus pelanggaran HAM berat di
masa lalu. Kalau menghadapi korupsi sudah ada KPK
serta PPATK (Pusat Pelaporan dan Analisa Transaksi
Keuangan), untuk kejahatan
HAM berat hanya Kejaksaan Agung yang berwenang
melakukan langkah prowwyustisia.

Karena itu, menjadi amat penting apabila Presiden Jokowi dan Wakil
Presiden Jusuf Kalla mempertimbangkan pula sosok
yang berkomitmen dan berani mengusut kasus-kasus
pelanggaran HAM berat
yang sudah selesai diselidiki oleh Komnas HAM.
Sebut saja kasus penghilangan paksa aktivis pro demokrasi pada 1997-1998,
tragedi Trisakti serta Semanggi I dan II, dan kerusuhan Mei 1998 yang
hingga kini tidak berujung
pada proses penegakan hukum yang tuntas.
Jaksa Agung baru tidak
cukup hanya dikenal sebagai sosok antikorupsi, namun haruslah seorang penegak hukum yang berani
mempertaruhkan jabatannya untuk membawa kasus-kasus pelanggaran
HAM berat ke pengadilan.
Masih ada waktu bagi duet
Jokowi-JK untuk mempertimbangkan nama-nama
yang hari-hari terakhir
santer dikabarkan sebagai
kandidat Jaksa Agung.
Perlu diingat, Jokowo
ketika berkampanye saat
kompetisi menuju kursi
presiden menjanjikan, dia
akan menyelesaikan kasus-kasus pelanggaran
HAM berat di masa lalu.
(dtk)

Dikatakan jika malam


hari kondisi rumah tersebut
terkesan menyeramkan karena tidak dilengkapi dengan alat penerangan. Disamping itu juga diakui tidak terawatnya gedung pemerintah itu membuat kesan
angker.
Kepala kantor Depag
Dairi Hasan Basri Bancin
yang coba di konfirmasi Dairi Pers atas fasilitas pemerintah yang tidak berfungsi
itu tidak berhasil.
Sementara itu dugaan
kuat muncul kalau pendirian gedung KUA di daerah
itu tidak tepat sasaran dan
pendirian kantor KUA tersebut sekedar orientasi proyek untuk pertanggung jawaban saja. Jumlah penduduk kecamatan Silahi sa-

bungan beragama muslim


hanya sekitar belasan keluarga sehingga keberadaan
kantor KUA didaerah itu
terkesan dipaksakan.
Ketua LSM Gransi Dairi
Jonner Simbolon menyebutkan jika sejak berdiri tidak pernah difungsikan maka suatu yang wajar diperiksa tim survey atau PPK proyek tersebut. Tentu pemborosan uang Negara akibat
gedung itu sudah pasti. Namun disamping itu juga
harus ditelisik lebih dalam
kemana uang perawatan gedung yang biasa ada disetiap gedung pemerintah. Bukan tidak mungkin ada aroma korupsi dalam hal ini,
sebutnya Kepada Dairi pers
Selasa (3/11) di Sidikalang.
(R.03)

nggaraan penerapan tata kelola pemerintahan yang baik.


Program PPIP ini banyak manfaatnya bagi pemerintahan desa, karena pelaksanaanya juga melalui
swakelola. Kita berharap
program ini terus berkesinambungan, agar manfaatnya bisa benar-benar dirasakan oleh masyarakat, kata Jasmen.
Kalau sebelumnya masing-masing desa mendapatkan bantuan Rp 250 juta,
tahun ini baru Rp 100 juta.
Tujuan utamanya untuk perbaikan infrastruktur pedesaan yang anggarannya merupakan bantuan langsung
masyarakat dari APBN 2014, ujarnya.
Dalam penyaluran dana
tersebut akan langsung masuk ke rekening organisasi

masyarakat setempat (OMS) yang telah dibentuk terlebih dahulu oleh masyarakat
desa. Untuk pencairan dananya akan dilakukan sebanyak 3 kali dimana tahap
pertama 40 persen, tahap
kedua 30 persen saat pengerjaan fisik sudah mencapai 30 persen dan tahap ketiga 30 persen saat pengerjaan sudah mencapai 60 persen pengerjaan.
Ditambahkannya bahwa
dalam sistem pengerjaannya dalam program PPIP ini
tidak melalui tender atau dikontrakkan kepihak lain, tetapi pengerjaannya dan material pembangunannya
langsung disediakan oleh
masyarakat setempat dan
dalam pelaksanaan pembangunan infrakstuktur, setiap
desanya akan didampingi oleh tenaga ahli atau konsultan. (R.03)

Kantor KUA......

gedung hilang dibeberapa helainya. Musim hujan


dan panas yang terjadi mengakibatkan ruangan didalam kantor tersebut terkesan menyeramkan.
Silalahi warga setempat
menyebutkan gedung permanen itu dibangun sekitar
dua tahun silam. Namun sejak berdiri tidak pernah digunakan. Atap gedung terlepas saat hembusan angin
menerpa bangunan yang baru selesai di kerjakan. Disebutkan Daerah tersebut
menjadi langganan hembusan angin kencang yang sering merusak rumah warga.
Diakui kalau sejak berdiri
gedung tersebut tidak pernah ditempati bahkan tidak
diketahui peruntukan gedung tersebut.
6 Desa Dairi......

yang mendapat program


tersebut.
Tahun ini untuk regular pertama kita dapat 6 Desa, namun belum diketahui
# Suku bunga dapat berubah sewaktu waktu sesuai dengan
perubahan suku bunga LPS (Lembaga Penjam in Sim pan)
desa apa saja karena kita hanya mengusulkan yang meUntuk informasi lebih lanjut hubungi kami, di
nentukan nanti dari pusat,
Kantor Pusat: Jl. Sisingamangaraja No.259 Sidikalang Telp. 0627-23663
intinya desa yang belum daFax. 0627-23474
pat kita upayakan tahun ini
Kantor Kas. Jl. Merdeka No.1 Sumbul Tep.0627-450030 Fax.0627450028, Jl. Sisingamangaraja No.113 Tigalingga
dapat program tersebut,
Telp.0627-743611 em ail:bpr08@yahoo.com
ujarnya.
Dikatakan Jasmen, pro=KAMI SIAP MENJADI MITRA ANDA=
gram PPIP hampir sama dengan program PNPM ManSurat Kabar Dairi Pers
diri dimana pada dasarnya
Jawaban yang Tepat Bagi
program PPIP tersebut bertujuan dalam mendukung
$ Untuk Mengetahui berita terbaru seputar Dairi, kebijakan pemerintah daPakpak Bharat & Humbang Hasundutan
lam mengentaskan kemiskinan, terutama di wilayah pe$ Tempat Memasang Iklan Usaha Anda & Iklan desaan dan fokus program
Sosial
PPIP ini untuk peningkatan
Untuk Berlangganan, Hubungi Kami :
akses, kapasitas perencanadi Jln. Sudirman No. 86 Sidikalang-Dairi,
an dan pengembangan maTelp. 081397999140
syarakat dalam penyeleJaminan : Sertifikat tanah, BPKB kendaraan roda dua atau roda em pat,
SK PNS & SK Potong Gaji

UUD. MATA AIR KESUKAAN

takan pihaknya menunggu


kesiapan BNN untuk melakukan tes di seluruh jajaran kementerian dan lembaga.
Kalau ada PNS yang
terbukti menggunakan narkoba akan dikenakan sanksi
administratif, terangnya.
Yuddy juga menyebut
dirinya menyatakan siap untuk melakukan tes narkoba.
(dtk)

Media Dairi Pers Edisi 329


Membangun Opini Membangun

Halaman :

Tgl 09 - 15 Nov 2014

Membangun Opini Membangun

Dairi Sosialisasikan BPJS

Sidikalang-Dairi Pers :
Pemerintah Kabupaten Dairi,
telah mengadakan acara sosialisasi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS)
yang berlangsung di Balai
Budaya Sidikalang. Peserta
yang hadir dalam sosialisasi
BPJS ini terdiri dari para Pejabat dan Kasubbag Kepegawaian yang menangani Kepegawaian dan para PNS

serta Non PNS. Bupati Dairi


dalam hal ini diwakili Suasta
Ginting, S.Sos, M.AP, Asisten Administrasi Pembangun an d alam sambu tan nya
mengatakan, tujuan sosialisasi BPJS adalah un tu k
mensosialisasikan bahwa setiap orang berhak atas jaminan sosial, untuk dapat memenu hi k eb utuh an d asar
hidup yang layak, serta untuk

meningkatkan martabat menuju terwujudnya masyarakat yang adil dan makmur.


Pentingnya perlindungan bagi tenaga kerja, apabila mengalami resiko sosial ekonomi dengan pembiayaan
terjangkau oleh pengusaha
dan tenaga kerja, baik perusahaan swasta, tenaga kerja
formal, informal serta tenaga
kerja jasa kontruksi.
Suasta Ginting, S.Sos,
M.AP Assisten Administrasi
Pemban gu nan b er h ar ap ,
agarseluruhtenagakerjayang ada di Kabupaten Dairi
baik PNS ataupun Non PNS,
supaya dilindungi oleh BPJS
untuk dapat memenuhi kebutuhan dasar hidup yang layak
untuk peningkatan martabat
dalam bekerja serta untuk
terwujudnya kesejateraan para pekerja, pihak Pemkab.
Dairi sangat mendukung
pelaksanaan BPJS, serta meminta kepada seluruh SKPD
dapat memahami dan mendukung pelaksanaan agar optimal pelaksanaannya. (R.0)

Tanah Pinem Punya SMK Negeri


Tanah Pinem-Dairi Pers :
Selasa 21 Oktober 2014 Acara Peresmian SMK Negeri
1 Tanah Pinem dibuka dengan penampilan tari-tarian
dan pembacaan Puisi oleh
siswa SMK Negeri 1 Tanah
Pinem. Dalam acara tersebut
dihadiri oleh Bupati Dairi,
KRA. Johhny Sitohang Adinegoro, Wakil Bupati Dairi
Irwansyah Pasi, SH, Sekretaris Daerah Kabupaten Dairi
Julius Gurning, S.Sos, M.Si,
Uspida,Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Dairi
Ny. KRA. Johnny Sitohang
Adinegero Dumasi br. Sianturi, Pimpinan SKPD, Camat
Tanah Pinem Robert Ginting,
Kepala Sekolah Se-Kabupaten Dairi, Pimpinan Bank
Sumut Cabang Tiga Lingga
dan Pengusaha Lokal dan undangan lainnya.
Bupati Dairi KRA. Johnny Sitohang Adinegoro da-

lam Sambutannya mengatakan Gedung


yang baru diresmikan ini harus dikelola
secara profesional agar peran dan fungsinya terus tumbuh dan berkembang sejalan dengan maksud dan tujuan pembangunan gedung sekolah, yaitu meningkatkan layanan pendidikan dan membuka
akses pendidikan seluas-luasnya kepada
warga masyarakat. Mengoptimalkan pemanfaatan fasilitas-fasilitas yang dimiliki
Gedung Sekolah, menjaga keamanan dan
kebersihan, memb er ikan per aw atan
maksimal.
Dengan kondisi gedung
sekolah yang nyaman, bersih,
termasuk kedepan saya harapkan dapat berdiri Asrama mengucapkan terima kasih
untuk menampung siswa ya- kepada bapak Hj. Saringan
ng rumahnya jauh dari seko- Tarigan yang telah menghilah. Salah satu indikator me- b ah kan tan ahn ya un tu k
ningkatnya mutu pendidikan pembangunan SMK Negeri 1
tersebut, adalah terus me- Tanah Pinem.
ningkatnya kualitas layanan
Acara dilanjutkan dengan
pendidikan yang tercermin p en an datanganan Parasti
pada keterjangkauan, kuali- o leh Bup ati Dair i KRA.
tas, relevansi, dan jaminan Johnny Sitohang Adinegoro,
serta kesetaraan. Beliau juga pembuk aan tir ai p enutup

papan Sekolah SMK Negeri


1 Tanah Pinem dilanjutkan
dengan pengguntingan Pita
oleh Ketua Tim Penggerak
PKK Kabupaten Dairi Ny.
KRA. Johnny Sitohang Adinegoro Dumasi br. Sianturi
(R.05)

Apel Hari Lalu Lintas Upaya Tekan PT. Inalum Serahkan Bantuan Beasiswa di Dairi
Kecelakaan Lalin
Sidikalang-Dairi Pers : sungan perusahaan pengolah berarti cinta terhadap kami kan selama dua hari di GeSidikalang-Dairi Pers :
Dua tahun terakhir, jumlah
kasus kecelakaan lalu lintas
mengalami peningkatan di
wilayah hukum Kabupaten
Dairi. Bahkan, hingga bulan
September 2014 kecelakaan
cenderung meningkat dari
tahun 2013. Hal itu diungkapkan Wakil Bupati Dairi
Irwansyah Pasi, SH saat menyampaikan amanat Apel
Hari Tertib Berlalu Lintas
yang dirangkaikan dengan
Senam Sehat BPJS,
Disebutkan, sejak Januari sampai Desember 2013
telah terjadi 72 kasus kecelakaan lalu lintas yang
mengakibatkan 37 meninggal dunia, 49 luka berat, 70
luka ringan dan kerugian
materil mencapai Rp 352.
000.000. Dan, untuk tahun
2014 sejak bulan Januari
hingga bulan September
kecelakaan sebanyak 70
kasus, korban meninggal sebanyak 18 orang, luka berat
77 orang, luka ringan 50
orang dan kerugian materil
mencapai Rp 360.100.000.
Disebutkan lagi, kendaraan yang mengalami kece-

lakaan 80 persen adalah


pengguna sepeda motor
dengan usia yang meninggal dunia lebih dominan
pada usia produktif antara
15-30 tahun termasuk pelajar SMP dan SMA. Untuk
itu, Irwansyah Pasi berharap
pelaksanaan apel hari tertib
berlalu lintas dapat memberikan manfaat yang besar
dan bukti yang nyata kepada
masyarakat secara umum
sebagai tindak lanjut dari
pencanangan Hari Ketertiban Berlalu Lintas dan
pembentukan Zona Aksi
Keselamatan Berlalu Lintas di Kabupaten Dairi yang sudah ditetapkan setiap

Kolom Agama di KTP


Boleh Kosong

tanggal 17 setiap bulannya.


Acara dihadiri Sekda Julius
Gurning, S.Sos M.Si, Kasdim 0206 Dairi, Wakapolres
Dairi Kompol Santun Hutauruk, SH, MH, serta barisan
TNI/Polri, PNS dan siswa
sekolah.
Utusan masing-msaing
elemen juga menyampaikan
ikrar menjadi pelopor
keselamatan. Tampak juga
seorang PNS bermarga Manik yang mengalami kecelakaan hingga patah kaki
setahun lalu menyampaikan
kesan dan pesan kepada
peserta apel untuk mematuhi aturan lalu lintas dan
memakai helm berstandar
nasional. (R.05)

PT. Inalum (Persero) menyerah kan bantu an b easiswa


seb esar Rp 237.500.000
kepada murid SD, SMP dan
SLTA di Kabupaten Dairi, di
Gedung Balai Budaya Sidikalang. Bantuan itu merupakan program pemberdayaan masyarakat PT. Inalum
di bidang Pendidikan untuk
masyarakat di 10 kabupaten
sekitar Danau Toba termasuk
Kabupaten Dairi.
Carry EF Mumbunan Direktur Umum dan SDM didampingi Deputy General
Manager Departemen Umum
dan CSR W. Djoko laksono
dan Manajer Seksi Pemberdayaan Masyarakat PT.
Inalum Arfan Igbal Harahap
menyerahan bantuan langsung berupa uang tunai kepada penerima secara simbolik kepada sejumlah siswa.
Bupati Dairi KRA. Johnny Sitohang Adinegoro, S.
Sos menyambut baik bantuan
tersebut. Ia berharap bantuan
sukarela dan uluran tangan
yang lebih besar dari pihak
manajemen PT. Inalum dapat
diberikan untuk masyarakat
serta mendukung program
Pemerintah Kabupaten Dairi
sebagai salah satu penyumbang sumber air bagi kelang-

alumunium tersebut.
Kesempatan itu, Bupati
menekankan dukungan para
orang tua siswa dalam memberhasilkan pembangunan
k hu su snya p en in gkatan
sek to r p en did ik an yan g
sudah diprogramkan Pemkab. Dairi.
Carry EF Mumbunan Direktur Umum dan SDM PT.
Inalum mengatakan, pihaknya sejak bu lan Agustu s
Tahun 2014 telah menyalurkan bantuan beasiswa sebesar Rp 2,487 Miliar kepada
3375 murid SD, SMP dan
SMA yang tersebar di 10 Kabupaten sekitar Danau Toba
dari total 5000 siswa dengan
total anggaran Rp 3,75 miliar
yang akan diserahkan.
Program dimaksud, kata
Carry, terlaksana atas kerjasama dengan Dinas Pendidikan setempat untuk merekomendasikan dan menseleksi
calon penerima bantuan beasiswa. Kesempatan itu Carry
mengajak masyarakat Dairi
untuk mencintai lingkungan
dan memelihara hutan. Kami mengajak saudara sekalian untuk memelihara hutan
untuk kelangsungan perusahaan kami. Kecintaan terhadap hutan dan lingkungan

Dua Damkar di
Tigalingga dan Sumbul
Sidikalang-Dairi Pers : Menyusul pengadaan damkar
Dairi tahun 2013 sebanyak 2unit pemkab Dairi membuat
kebijakan dua unit damkar lama selanjutnya akan
ditempatkan di pos baru masing masing di Tigalingga dan
Sumbul. Pembangunan hangar penyimpanan Damkar
telah di lakukan dengan biaya sekiatar Rp. 400 juta.
Kepala UPT Danmkar Sepion Sinuraya menye-butkan
dua unit damkar lama akan diserahklan ke kecamatan
sumbul dan tigalingga . Tujuannya untuk mendekatkan
pelayanan jika seaktu waktu damkar diperlukan. Selama
ini jika terjadi bahaya kebakaran dikecamatan
membutuhkan waktui yang lumayan lama agar damkar
sampai ke tujuan.

Jakarta-Dairi P ers :
Menteri Dalam Negeri
Tjahjo Kumolo mengatakan
warga Negara Indonesia
(WNI) penganut kepercayaan yang belum diakui secara
resmi oleh Pemerintah boleh mengosongi kolom Agama di Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP).
Itu kepercayaan, sementara kosong, sedang dinegosiasikan. Kami akan
segera ketemu Menteri
Agama untuk membahas
ini. Pemerintah tidak ingin
ikut campur pada WNI yang
memeluk keyakinannya sepanjang itu tidak menyesatkan dan mengganggu ketertiban umum, kata Tjahjo di
Gedung Kemendagri Jakarta, Kamis.
Dengan demikian, artinya WNI pemeluk keyakinan seperti Kejawen, Sunda
Wiwitan, Kaharingan dan
Malim, namun di KTP tertera sebagai salah satu penganut agama resmi boleh
mengoreksi kolom agama
mereka.
Dalam Undang-undang
Nomor 24 Tahun 2013 sebagai perubahan atas UU
Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan disebutkan bahwa
agama yang dicantumkan

dalam e-KTP adalah agama


resmi yang diakui Pemerintah.
Sehingga, untuk mengisi
kolom agama dengan keyakinan memerlukan waktu
untuk melakukan perubahan atas UU tersebut. Dalam Undang-undang jelas
ada enam agama yang boleh
dicantumkan dalam e-KTP,
sehingga kalau ingin ditambah akan memerlukan waktu untuk mengubahnya. Tapi kalau mereka mau mengkosongkan kolom itu ya tidak masalah, tambahnya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Kependudukan dan
Pencatatan Sipil (Dukcapil)
Irman mengatakan pihaknya sudah mendiskusikannya dengan kelompok agama mengenai kolom keyakinan tersebut. Kami sudah pernah membahasnya
dengan MUI dan NU serta
diundang oleh Wantimpres.
Memang ada perdebatan
yang di satu pihak mengatakan semua boleh dicantumkan, tetapi sebagian
besar menyatakan Negara
berhak melakukan pembatasan agama yang bisa didaftarkan. Sehingga, kesepakatannya adalah dalam
kolom agama di KTP hanya
untuk agama yang sudah
diakui, jelas Irman. (rol)

(Inalum) juga, ujar Carry


yang terkesan dan salut atas
program pemerintah yang
selalu berbaur dengan rakyat
dan tidur di rumah penduduk
di pedesaan setiap hari Jumat
dan Sabtu.
Kadis Pendidikan Kabupaten Dairi Dra. Rosema
Silalahi melaporkan, bantuan
dari PT. Inalum akan diserah-

dung Balai Budaya dan Aula


Disdik Dairi. Kadis Pendidik an yang baru beb er ap a
minggu menjabat ini berharap agar bantuan beasiswa
menjadi agenda rutin tahunan dan penerimanya juga
bukan hanya sekitar kecamatan sekitar Danau Toba tapi
seluruh siswa kabupaten Dairi yang berprestasi. (R.05)

Disebutkan jika untuk


tahap awal ada dua
kecamatan ditempatkan
mudah-mudahan
bisa
memberikan pelayanan
cepat kepada masyarakat.
Sebenarnya melihat topografi Dairi setidaknya satu
kecamatan harus ada Damkar. Namun untuk tahap awal masih dua kecamatan.
Kita perkirakan damkar di
daerah sumbul dapat melayani jika terjadi kebakaran
di Sumbul, Tiga baru, Silahi
sabungan. Demikian di tigalingga dapat melayani
gunung sitember, tanah pinem maupun siempat nempu hulu menunggu armada
dari sidikalang tiba sebutnya.
Menyinggung damkar
Baru Sinuraya menyebutkan dua unit yang baru tiba

merupakan pengadaan tahun 2013 yang bersumber


dari dana APBD dairi 2013.
Total dua unit damkar berkapasitas 4000 liter sebut
Rp. 2,4 miliar.
Sinuraya mengatakan
target ke depan disamping
menambah jumlah armada
damkar dairi pihaknya juga
berharap pemkab dairi dapat memberikan fasilitas asuransi jiwa dan kecelakan
pada petugas damkar karena
mayoritas petugas damkar
yang ada hanya honorer.
Maka untuk meningkatkan
motivasi dan kenyamanan
kerja mereka sebaiknya diberikan asuransi sebutnya
(R.07)

Serba - Serbi

Media Dairi Pers Edisi 329


Membangun Opini Membangun

Halaman :

Tgl 09 - 15 Nov 2014

Membangun Opini Membangun

Baru 4 Menteri yang Lapor


Harta Kekayaan ke KPK
Jakarta-Dairi Pers :
Menteri Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil
menyerahkan laporan harta
kekayaan penyelenggara
negara kepada Komisi Pemberantasan Korupsi.
Tapi untuk diketahui teman-teman, saya dilaporkan
saya tidak pernah melapor
(LHKPN), terakhir (lapor)
2004. Itu tidak benar. Saya
lapor 2001, 2004, 2007, 2009, ini kelima kali, kata
Sofyan saat tiba di gedung
KPK Jakarta, Kamis, sekitar pukul 10.00 WIB.
Sofyan adalah menteri
keempat dalam Kabinet

Kerja yang melaporkan


LHKPN ke KPK setelah
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi, Menteri Kesehatan Nila Djowita Moeloek
dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman.
Ini kan baru 10 hari ya,
masih boleh sampai akhir
bulan, tambah Sofyan.
Ditanya jumlah harta,
Sofyan menyatakan jumlahnya lebih dari Rp10 miliar.
Lebih (Rp10 miliar) dong,
lebih dong, jawab Sofyan.
(kms)

Jokowi Perintahkan Cari Para


Pejabat Penghambat Perizinan
untuk Amplop Tebal
Jakarta-Dairi Pers : Presiden Joko Widodo (Jokowi)
mencium adanya pejabat
nakal dalam proses pembuatan perizinan. Jokowi mengaku akan mengusut pejabat
tersebut lantaran membuat
proses pengajuan izin bisa
sampai bertahun-tahun.
Demikian disampaikan
Jokowi saat berdialog dengan sejumlah pemimpin perusahaan dalam acara Kompas 100 CEO Forum, Jakarta,
Jumat (7/11/2014).
Jokowi mengaku menemukan berbagai proses pengajuan izin yang berlarut-larut. Misalnya, saat berkunjung ke Sinabung, Sumatera
Utara, masyarakat dihadapkan pada persoalan relokasi
yang sudah dua tahun tidak
juga selesai izinnya.
Selain itu, Jokowi juga
mengaku menerima laporan
sulitnya izin untuk membangun pembangkit listrik di
Sumatera Selatan yang sampai enam tahun.
Kemarin di rapat saya
sampaikan, ada Menteri ES-

DM, ada problem di Sulawesi Selatan, dia bilang sudah


selesai. Saya belum ng omong sudah selesai, seloroh
Jokowi.
Ini masalah apa sih? Ini
masalah niat, masalah kemauan mau atau tidak. Hanya
itu saja. Saya tahu masalahnya, ininya, amplopnya
yang tebal saya tahu, lanjut
dia.
Untuk itu, kata Jokowi, ia
telah menugaskan Menteri
Koordinator Perekonomian
untuk menelusuri aksi pemerasan itu.
Ini nggak boleh diteruskan, saya suruh cari. Tugas
Pak Menko untuk cari-cari
begini, kalau tidak bisa cari,
Presidennya sendiri juga masih sanggup dicari, imbuhnya.
Ke depan, Jokowi menyatakan pemerintah akan menerapkan pusat pelayanan one
stop service perizinan. Di
sana, semua perizinan segala
bidang bisa terpusat sehingga
tidak lagi diatur oleh kementerian-kementerian.(kms)

6 Menteri Jokowi
Diadukan ke KPK
Ja ka rt a- Da iri Pe rs :
Sejumlah pengamat dan tokoh agama yang tergabung
dalam Gerakan Dekrit Rakyat Indonesia siang tadi menyambangi Komisi Pemberantasan Kor upsi ( KPK).
Mereka meminta KPK segera memeriksa menteri di
Kabinet Kerja yang baru
sep ek an d ilan tik, k ar en a
diduga mendapat tanda merah atau kuning dalam hal rekam jejak di kasus korupsi.
Ini semacam pertanggung-jawaban KPK karena
sebelumnya KPK menyebutkan bahwa ada nama-nama
yang ditandai dalam kabinet
dengan tanda merah, tanda
kuning, tetapi sampai sekarang tidak ditindaklanjut,
kata salah satu perwakilan
dari Gerakan Dekrit Rakyat
Indonesia, Ray Rangkuti di
KPK, Jakarta, Senin (3/11).
Dalam kesempatan itu,
Gerakan Dekrit Rakyat Indonesia juga menyerahkan sejumlah nama yang dianggap
perlu ditelusuri oleh KPK.
Karyono Wibowo, perwakilan Gerakan Dekrit Rakyat
Indonesia lainnya, menyatakan bahwa mereka menyerahkan nama menteri dan
pihak legislatif ke KPK.
Ada en am menteri d i
Kabinet Kerja yang dianggap
perlu ditelusuri rekam jejaknya. Mereka adalah adalah
Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Komunikasi
dan Informatika Rudiantara,
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Pariwisata Arief Yahya, Menteri
ESDM Sudirman Said, dan
Menteri Koordinator Bidang
Perekonomian Sofyan Djalil.
Sedangkan dari pihak legislatif, nama yang perlu segera ditelusuri KPK adalah
Ketua Setya Novanto dan
Ketua MPR Zulkifli Hasan.
Berangkat dari beberapa data yang dilacak teman-teman,
bermasalah, pernah diperiksa
KPK, dan punya masalah hu-

kum, kata Karyono menjelaskan alasan mereka menyerahkan nama-nama itu ke


KPK.
Perwakilan Gerakan Dekrit Rakyat Indonesia lainnya, Chalid Muhammad juga
meminta KPK agar mempr io ritaskan penelusur an
terhadap menteri dan pimpinan DPR yang telah disebut
terindikasi korupsi. Menurut
Chalid, jika bisa diprioritaskan maka bisa meminimalisir terjadi korupsi.
Kalau ini bisa diprioritaskan maka dampaknya akan sangat besar untuk meminimalisir kemungk inan
terjadinya korupsi di kemudian hari, tandasnya(jp)

Presiden Sudah Berlari Tapi


DPR Masih Berkelahi

Jakarta-Dairi Pers : Presiden, Wakil Presiden dan


anggota Dewan Perwakilan
Rakyat dilantik dalam waktu
yang berbeda, namun tak berselang lama. Anggota DPR
dilantik pada 1 Oktober 2014. Dua puluh hari kemudian
pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla dilantik
sebagai Presiden dan Wakil
Presiden. Presiden dan Wakil
Presiden sebagai eksekutif,

serta anggota DPR selaku


legislatif sama-sama produk
pemilihan langsung oleh rakyat. Namun dua lembaga itu
rupanya memiliki kecepatan
bekerja yang berbeda.
Presiden Jokowi setelah
melantik jajaran kabinetnya
p ad a Sen in ( 27/10/2014)
langsung meminta para menterinya bekerja. Dia pun seolah bekerja sambil berlari.
Meski pemerintahan baru be-

rusia belasan hari Presiden


Jokowi sudah melakukan sejumlah gebrakan.
Di hari ke sembilan menjabat, Jokowi mengunjungi
korban erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Kepada korban
dan keluarganya, Presiden
membagikan tiga kartu sakti yakni Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar,
dan Kartu Keluarga Sejahtera.
Enam hari kemudian Presiden Jokowi meluncurkan
tiga kartu sakti itu di Jakarta. Untuk tahap awal, ditargetkan sampai akhir Desember tahun ini pembagian tiga
kartu tersebut sudah merata
di 19 kota di 9 provinsi.
Di saat pemerintahan sudah berlari, legislator di gedung DPR justru sibuk berkelahi. Legislator kini terbelah dalam dua kubu yakni,
Koalisi Indonesia Hebat dan
Koalisi Merah Putih.

Soal BBM, Jokowi Perlu


Bicara Dengan PDIP
Jakarta-Dairi Pers : Ada
isyarat kenaikan harga BBM
akan berlangsung dalam bilangan pekan, atau juga hari.
Meski tak mudah bagi Presiden Jokowi, tapi kebijakan
itu tampaknya segera berjalan. Pokoknya bulan ini, ditunggu setelah penyebaran
KIP dan KIS merata, ujar
Wakil Presiden Jusuf Kalla di
Jakarta, kemarin.
Upaya penyebaran Kartu
Indonesia Pintar (KIP) dan
Kartu Indonesia Sehat (KIS)
terus digencarkan. Seperti
isyarat Kalla, jika strategi
pengalihan subsidi ke rakyat
yang berhak itu berjalan baik,
maka pemerintah segera menaikkan harga BBM.
Kalla menjelaskan bahwa
kenaikan harga demi pengalihan subsidi itu tak bisa dielakkan lagi. Subsidi akan
kami berikan ke rakyat yang
tidak mampu, tidak lagi ke
pemilik mobil seperti sebelum ini, ujarnya.
Rencana menaikkan harga BBM bertahap sebetulnya
sudah digagas sejak era pemerintahan Susilo Bambang
Yudhoyono. Bahkan SBY
sempat melakukannya meskipun diturunkan lagi ketika
harga minyak dunia melemah.
Waktu itu, SBY tak mendapat hambatan secara politik. Partai Demokrat yang
mengusungnya jadi presiden,
memberi dukungan penuh.
Dulu reaksi justru datang dari
oposisi di parlemen, plus aksi
protes mahasiswa di berbagai
daerah.
Tapi kali ini, Presiden Jokowi tampaknya harus meng-

hadapi perlawanan dari dalam. Sejumlah anggota partai


pengusungnya, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan,
men olak kenaik an harga
BBM.
Effendi Simbolon, misalnya. Ketua Dewan Pimpinan
Pusat PDIP Bidang Energi
dan Sumber Daya itu secara
terbuka menolak kenaikan
harga BBM. Tak hanya itu,
ia juga meragukan kapasitas
men ter i- menteri Kabinet
Kerja, khususnya di kementerian yang bersentuhan langsung dengan urusan BBM.
Kami belum menentukan sikap, wong menterinya
saja bermasalah. Siapa (Menteri ESDM) Sudirman Said,
(Menteri BUMN) Rini Soemarno? Siapa Menko Ekuin?
Apa mereka ini yang membawa garis liberal ekonomi?
Pokoknya saya tidak setuju
saja, kata Effendi di gedung
DPR RI, Senayan, Selasa (4/
11).
Penolakan lain datang dari anggota PDIP Rieke Diah
Pitaloka. Bekas artis itu menyatakan tak ada situasi mendesak yang membuat Jokowi
dapat menaikkan BBM. Lagu lama kaset baru. Alasan
tak beranjak meski pemerintahan berganti, kata Rieke.
Tentu beda suara berbeda
d ar i k ub u Ban ten g in i
memb uat tan d a tan ya.
Apakah partai itu tak sejalan
lagi dengan kebijakan Jokowi?
Anggota Fraksi PDIP bidang ekonomi dan keuangan,
Hendrawan Pratikno, menyatakan apa yang dikatakan para kader PDIP adalah hak

mereka. Hendrawan pun berpendapat serupa. Hingga saat


ini, kata Hendrawan, partai
belum mengeluarkan instruksi khusus, apakah setuju atau
tidak terhadap kenaikan harga BBM.
I ni b ukan pen olak an
membabi buta. Tapi terjadi
karena belum ada klarifikasi
secara detail yang disampaikan ke publik. (Jokowi) juga
belum menyampaikan penjelasan ke fraksi, ujar Pratikno.
Megawati bungkam
Menanggapi para kadernya yang tak satu suara mendukung kebijakan pemerintah Jokowi, Ketua Umum
PDIP Megawati Soekarno
putri tak banyak bicara. Tidak ada relevansinya dengan
saya, kata Mega usai menghadiri perayaan ulang tahun
ke-60 Yayasan Pembinaan Anak-anak Cacat di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan,
Rabu (5/11).
Presiden RI kelima itu
kemudian bergegas menuju
mobilnya. Syuh, syuh, kata
Mega kepada wartawan sambil menutup mikrofon yang
disodorkan ke arahnya dengan tangan. Ia lalu tersenyu m, dan meninggalkan
lokasi sembari melambaikan
tangan.
Silang pendapat antara
Presiden Jokowi dan kader
PDIP dianggap sebagai bentuk kegagalan komunikasi.
Kurtubi, anggota DPR dari
Nasional Demokrat-partai
pengusung Jokowi, mengatakan PDIP adalah partai bergaris wong cilik, yang sejak
awal menentang kenaikan

Inilah 6 Pejabat yang


Terkena Auman TrioMacan

Jakarta Dairi Pers :Bukan


grup dangdut Trio Macan
yang kini ramai dibicarakan,
tetapi akun di dunia maya yang menggunakan nama Trio
Macan.
TrioMacan terkenal dengan kicauan-kicauan mengenai kasus korupsi. Akun
itu mempunya follower 206
ribu.
Akun TrioMacan2000,
dikabarkan mengalami perubahan alamat dari nama
@TrioMacan2000 menjadi
@TM2000Back. Adapun akun @TrioMacan2000 sudah

tak aktif sejak 13 Juni 2013.


Kicauannya sering membuat
orang yang dituduh emosi,
bahkan berujung ke meja hijau. Beberapa pejabat pernah
menjadi sasaran, mau tahu
siapa saja?
Marwan Effendy
Pada 21 Juni 2012, Marwan Effendy, yang saat itu
menjabat Jaksa Agung Muda
Pengawasan, melaporkan
@triomacan2000 ke Bareskrim Polri. Dengan tuduhan
pencemaran nama baik, Marwan juga melaporkan akun
@fajriska ke polisi.

Kasus bermula dari Boy


yang menulis di blog mengenai kasus BRI dan dia menulis kasus tersebut melalui akun twitter @fajriska. Boy
Fajriska menulis adanya
penggelapan barang bukti
dari kasus Bank BRI sebesar
Rp500 miliar oleh oknum di
Kejaksaan.
Kemudian, akun twitter
Boy difollow oleh @Triomacan2000. Akun @Triomacan
2000 kemudian memuat tulisan-tulisan yang berisi tudingan-tudingan dari twitter
Boy yang ditujukan kepada

oknum Kejaksaan yang diduganya melakukan penggelapan. Oknum kejaksaan tersebut diduga adalah Marwan
Effendy.
Dalam blog milik Boy disebutkan, ada dua oknum
Jaksa Agung Muda, dan
Mantan Kajati Jawa Tengah
Kasus BRI yang terlibat
korupsi dan oknum kejaksaan
itu merugikan negara
Kasus Pembobolan BRI
oleh Richard Latif Tahun
2004, tapi malah dilepas oleh
oknum Jaksa Penyidik yang
sekarang sudah jadi Jaksa A-

Kubu Koalisi Merah Putih menyapu bersih semua


pimpinan DPR, pimpinan
MPR dan pimpinan alat kelengkapan DPR. Tak puas
dengan mekanisme dan hasil
tersebut pada Rabu (29/10/
2014) lalu, kubu Koalisi Indonesia Hebat membentuk
pimpinan DPR tandingan.
Perseteruan dua kubu pun
terus meruncing, tanpa jelas
batas waktu penyelesaianya.
Apabila konflik dua kubu tak
bisa diakhiri dipastikan kinerja DPR tak bakal maksimal.
Wakil Ketua DPR Agus
Hermanto menargetkan penyelesaian konflik internal di
Senayan harus secepatnya diselesaikan. Tujuannya agar
bisa mengikuti ritme kerja
yang sudah dijalankan oleh
pemerintahan Jokowi-JK.

Politisi Partai Demokrat


itu berharap dalam minggu ini konflik antara Koalisi Indonesia Hebat dan Koalisi
Merah Putih bisa diselesaik an . Kalau k o nf lik b isa
selesai minggu ini, menurutnya itu suatu kemajuan.
Insya Allah, insya Allah
(selesai). Seperti ini kan bisa
secepatnya. Kalau minggu
ini bisa selesai ya Alhamdulillah, kata Agus di gedung DPR/MPR, Senayan,
Jakarta, Rabu (5/11/2014).
Lantas, apakah titik temu
apa yang dimaksud berupa
tawar menawar pimpinan alat kelengkapan dewan hingga adanya pengocokan ulang
ketua komisi? Agus enggan
membeberkannya. Namun,
yang pasti kata dia, komunikasi antara dua petinggi KIH
dan KMP harus bisa saling
memahami. (dtk)

BBM. Kalau tiba-tiba berubah haluan ini perlu penyesuaian, ujarnya.


Kurtubi mengatakan dibutuhkan dialog antara tim
presiden dan PDIP. Tapi ini
tidak berjalan, kata Kurtubi
yang juga pengamat perminyakan dan energi. Ia menilai, ketimbang menaikkan
harga, tata kelola migas yang
buruk harusnya dibenahi. Itu
termasuk menutup peluang
mafia migas bermain di sektor ini. Bersihkan dulu, tunjukkan ke masyarakat. Baru
setelah itu harga BBM dinaikkan, ujarnya.
Bungkamnya Megawati
juga disorot Kurtubi. Menurut dia, itu justru menjadi
preseden buruk. Megawati
terkesan mendiamkan perseteruan antara kadernya dengan Presiden Jokowi yang
juga kader PDIP. Sebelum
ada kata sepakat di antara
partai pengusung Jokowi,
khususnya PDIP, Kurtubi
berharap Jokowi tidak dulu
menaikkan harga BBM. Jika dipaksakan tapi belum satu suara, itu bisa jadi perpecahan buat PDIP, ujar
Kurtubi.
Komunikasi lemah
Direktur Eksekutif Populi
Center, Nico Harjanto, juga
melihat komunikasi politik
antara pemerintah Jokowi
dan koalisi pendukungnya
kurang bagus. Perlu ditingkatk an sup aya k eb ijak an
pemerintah dapat dukungan

bulat dari anggota koalisi terlebih dahulu, kata dia. Jika


urusan dengan koalisi beres,
langkah berikutnya lebih mudah. Misalnya, menarik dukungan dari partai politik lain.
Secara garis partai, PDIP
sejak dulu memang paling
gencar menolak kenaikan
BBM. Karena itu pemerintah perlu mendorong perubahan sikap politik PDIP, kata
Nico. Betapapun, kata Nico,
partai Banten g itu masih
punya bayangan kuat gagasan Trisakti dari Soekarno.
Isinya berdaulat politik, berdikari ekonomi, dan berkepr ibad ian budaya. Tentu,
Nico menambahkan, hal itu
sangat kontras dengan kenaikan harga BBM.
Meski begitu, para ahli
politik menilai Jokowi punya
strategi berbeda ihwal menaikkan harga BBM. Sebagai
bahan perbandingan, pada
zaman SBY, dia memberikan
bantuan langsung tunai atau
bantuan langsung sementara
masyarakat sesudah menaikk an BBM, kata pen eliti
politik dari Universitas Parahyangan Band ung, Leo
Agustino.
Pada pemerintahan Jokowi, kata Leo, sistem bantuan
itu dirintisnya lebih dulu,
agar jalur bantuan dipastikan
sampai ke tangan yang berhak. Setelah itu baru Jokowi
men aik kan h ar ga BBM,
ujarnya. (cnn)

gung Muda. Si oknum Jaksa


Agung Muda (JAM) tersebut
inisialnya ME. Kasus pembobolan BRI tahun 2004 sejumlah Rp180 miliar. Tapi si JAM menyita lebih dari Rp500
miliar justru disedot semua
rekening-rekening tersangka
yang di luar dari aliran dana
pembobolan.
Marwan memastikan akun@fajriska dan akun@Triomacan2000 yang dimaksud
merupakan akun milik penasihat hukum Boy Fajriska atau Muhammad Fajriska Mirza
Umar Syadat Hasibuan
@TrioMacan2000 menuduh staf Menteri Dalam Negeri Umar Syadat Hasibuan
pda Juni 2012.
@TrioMacan berkicau Umar Syadat korupsi Rp 500
juta dan pesantren milik ayah
Umar di Jambi menerima
sumbangan Rp 1 miliar dari
Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal.
Umar dan admin @TrioMacan, Raden Nuh, sempat
bertemu di salah satu rumah
makan di seberang Rumah
Sakit Thamrin.
Umar datang bersama teman dan adiknya. Mereka
melihat Raden duduk bersama dua orang lain di restoran
itu. Saat itu, Umar sempat
memfoto tembok di belakang
Raden. Namun, Raden langsung menantangnya.
Abdul Rasyid
Mantan Staf khusus Menko Perekonomian Abdul Rasyid melaporkan situs www.

triomacan2000.net ke SPK
Polda Metro Jaya, September
2012, karena merasa dirugikan dan dicemarkan nama baiknya melalui situs tersebut.
Pelaporan tersebut karena
keberatan dengan salah satu
isi dalam situs itu, yang dianggapnya merupakan sebuah kebohongan besar. Rasyid
dituduh pernah menikmati
korupsi dari hasil koperasi
dan pernah dipecat dari jabatan sebagai Direktur Pusat
Pengelolaan Komplek Kemayoran.Pada Mei 2013,
Syarief Hasan yang ketika itu
menjabat Menteri Koperasi
dan UKM mendatangi Polda
Metro Jaya.
Politikus Partai Demokrat
itu melaporkan akun twitter
triomacan 2000 atas dugaan
pencemaran nama baik terkait kabar yang mengatakan
jika istrinya Inggrid Kansil
berselingkuh
Jumhur Hidayat
Pada 1 Februari 2013, Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Mohammad Jumhur
Hidayat melaporkan akun
@triomacan 2000 ke Polda
Metro Jaya. TrioMacan2000
menuduh nama Jumhur dan
dua adiknya terlibat praktek
mafia TKI, mulai dari pemalsuan dokumen (usia dan identitas calon TKI), dugaan korupsi asuransi, sampai pemerasan TKI yang akan berangkat dan baru kembali ke Tanah Air.
AP
Pada 23 oktober 2014, pejabat PT Telkom AP melaporkan dugaan pencemaran
nama baik dan pemerasan
yang dilakukan @Triomacan2000. Salah satu admin
@Triomacan2000 bernama
Edi Syahputra (ES) ditangkap di rumah kos Jalan Tebet
Barat

Media Dairi Pers Edisi 329


Membangun Opini Membangun

Halaman :

Tgl 09 - 15 Nov 2014

Membangun Opini Membangun


Tetap Pilkada Langsung......
yang terdiri dari Gerindra,
PAN, PPP, PKS, Golkar, berupaya mengubah pemilihan
langsung itu menjadi lewat
DPRD dengan alasan lebih
mahal jika dilakukan secara
langsung.
Sebaliknya Koalisi Indonesia Hebat (KIH) yang
terdiri dari PDI-P, Nasdem,
PKB, dan Hanura menyatakan walaupun mahal, tapi
pemilihan secara langsung
itu lebih mencerminkan aspirasi masyarakat. Kalau ada
yang perlu diperbaiki, itu saja
yang dilakukan.
Walaupun KMP menang
pemungutan suara, karena
Par tai Demo kr at k eluar
(walk out),masyarakat Indonesia sangat kecew a, dan
ingin menggugatnya ke Mahkamah Konstitusi. Akibatnya
tanggal 2 Oktober 2014, Presid en SBY mengeluar kan
Perpu yang menetapkan pilkada tetap dilakukan secara
langsung.
Keputusan Mah kamah
Konstitusi (MK) tanggal 23
Oktober 2014 itu sesungguhnya menegaskan bahwa pemilihan kepala daerah masih
tetap dilakukan secara langsung seperti dalam Perpu
Nomor 1 Tahun 2014. Namun demikian masyarakat
perlu lebih waspada agar aspirasi dan kehendaknya jangan dengan mudah dianulir
oleh para politikus di Senayan.
Sementara itu Kementerian Dalam Negeri (Kemen-

Rp. 120 Juta......


dagri) menyatakan Peraturan
Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) Nomor 1 Tahun 2014 tentang
Pencabutan Undang-undang
(UU) Nomor 22 Tahun 2014
tentang Pemilihan Kepala
Daerah (Pilkada) resmi berlaku setelah diumumkan oleh
Presiden. Perpu tersebut mengandung dasar hukum bagi
pelaksanaan pilkada secara
serempak.
Sekitar 204 pilkada akan
dilakukan serentak pada bulan September nanti. Perppu
itu langsung berlaku setelah
Presiden mengumumkan,
ujar Kepala Pusat Penerangan Kemendagri Dodi Riyadmaji,
Dodi mengatakan hal ini
sesuai dengan UU Pilkada.
Meski UU Pilkada tidak berlaku, Perppu pengganti UU
terseb ut tidak mengub ah
pasal mengenai ketentuan
pilkada secara serentak.
Namun demikian, Dodi
menerangkan hal ini bukan
berarti pelaksanaan Perppu
dapat berjalan mulus. Hal ini
lantaran terdapat beberapa
pihak yang mempermasalahkan Perppu tersebut.
Problemnya apakah Perppu ini akan berjalan mulus
atau ada yang menggugat di
MK atau pr oses di DPR.
Apakah disetujui atau tidak.
Kalau disetujui, otomatis jadi
UU, kalau ditolak gugur dengan sendirinya, ungkap
Dodi. ( kms/ R.07)

KPU-Kemdagri......
pemerintah. Maka KPU
berinisiatif mengundang Kemendagri untuk membahasnya, ujarnya.
Dalam rapat pertama dengan pemerintah pasca penerbitan Perppu 1/2014, tersebut, k ata Husn i, masih
membahas materi pilkada
secara umum. Belum masuk
pada materi substantif. Karena itu akan dilakukan pertemuan lanjutan, terkait halhal teknis.
Kami targetkan akan ada
beberapa rapat yang membahas poin per poin, kata mantan Komisioner KPU Sumatera Barat itu.

Penjelasan tersebut diamini Komisioner KPU Hadar


Nafis Gumay. Menurutnya,
rapat lebih banyak menden gar p ap ar an dari pihak
Kemendagri, yang dalam hal
ini diwakili Direktur Jenderal
Otda Djohermansyah Djohan.
Penjelasan dari pemerintah akan kita dijadikan acuan
untuk men yusun regulasi
terkait pilkada, katanya.
Sebagaimana diketahui,
sebanyak 204 daerah akan
men ggelar pilkada secara
serentak pada 2015. Terdiri
dari 8 provinsi, 170 kabupaten dan 26 kota.(jp)

Dilematis Proyek......

N. Pasaribu salah seorang orang tua siswa SMPN


1 Sidikalang mengeluhkan
tidak lengkapnya buku panduan mata pelajaran.
Disamping tidak lengkap orang tua harus lebih
respon mencari buku mata
pelajaran dari internet. Kita bisa memaklumi pemberlakuan kurikulum baru
tersebut, namun harusnya
pemerintah sebelum menerbitkan pemberlakukan kurikulum baru harusnya sudah
menyiapkan sarana dan prasarananya.
Jika seperti sekarang yang rugi juga adalah siswa
karena kurang propesionalnya pemerintah pusat sebutnya.
Kabid Sapras Dinas Pendidikan Dairi A. Tindaon
yang dikonfirmasi Dairi
Pers selasa (3/11) di ruang
kerjanya membenarkan kalau pengadaan buku panduan mata pelajaran sesuai
kurikulum 2013 untuk semester ganjil di Dairi tidak
ada. Sehingga pengadaannya dilakukan oleh masing
masing sekolah melalui
dana BOS.
Tahun ini pemkab Dairi
mengalokasikan dana sekitar 3 M untuk pengadaan
buku sesuai kurikulum 2013. Mudah mudahan akhir
desember semua buku telah
tiba di Dairi sebutnya.
Sementara itu informasi
yang berhasil dikumpulkan
dari dinas pendidikan Dairi
berbagai pelatihan dan sosialisasi akan kurikulum 2013
tersebut kepada guru pengajar telah dilakukan.
Metode dengan mengundang guru mata pelajaran
untuk menerangkan kisi kisi
rumpun mata pelajaran.
Namun persiapan untuk
pemberlakukan kurikulum

baru tersebut tersandung dengan minimnya buku panduan untuk siswa. Pemesanan buku panduan mata
pelajaran praktis dilakukan
kepala sekolah dengan
menggunakan dana BOS.
Kepala SMA N Pegagan
Hilir Ramses Sitanggang
yang ditanyakan Dairi Pers
akan buku disekolahnya
mengakui kalau buku semester ganjil untuk kurikulum 2013 cukup dan dilakukan pembelian dari dana
BOS siswa.
Cukup dan kita order
dari penerbit setelah mendapat informasi dari dinas
pendidikan pengadaan buku
dari bos saja. Kurikulum
baru tentu dengan model baru sehingga keberadaan buku menjadi sangat penting
ujarnya.
Sementara itu diketahui
pengadaan buku panduan
siswa berdasar kurikulum
2013 untuk Dairi tahun 2014 ditampung dalam APBD
Dairi sekitar Rp. 3 Miliar.
Pemenang tender untuk
pengadaan buku mata pelajaran tersebut salah satu
PT di Bandung.
Sedang pihak yang melakukan pengorderan buku
tersebut diketahui salah seorang pengusaha muda di
seputaran kota Sidikalang
terkenal spesialisasi pengadaan buku dan alat peraga
siswa dari tahun ke tahun
di Dairi. ( R.04)

benadahara hanya melap or kan p en erimaan Rp .


19.524.000 sehingga diketahui uang misterius sebesar
Rp. 13.386.000. Disamping
itu Untuk Kartu tanda penduduk dikeluarkan sebanyak
4.729 den gan tar if Rp .
25.000 penerimana restribusi harusnya Rp. 118.225.000
namun bendahara penerima
hanya mengakui penerimaan
sekitar Rp. 94.925.000.
Sementara itu untuk surat
keterangan pindah jumlah
yang diterbitkan 3.013 dengan tarif Rp. 20.000 maka
harusnya pen erimaan Rp.
60.260.000. Namun bendahara hanya melaporkan Rp.
31.460.000. Untuk akta perkawinan jumlah yang diterbitkan 620 dengan tarif Rp.
25.000 harusnya penerimaan
sebesar Rp. 34.100.000 justru bendahara melaporkan
penerimaan lebih yakni Rp.
34.100.000 dan akta perceraian diseb utk an tidak ada
diterbitkan dengan tarif Rp.
150.000 justru bendah ara
melaporkan menerima Rp.
300.000.
Dalam LHP tersebu t
pihak BPK telah memintai
k eter angan k epala dinas
Ramses Situmorang ( kala
itu) dan bendahara penerima
restribusi Zakaria Kaloko.

Ada Suatu Yang Nyata......


Justru jawaban yang diberikan kalau pelayanan penerbitan d okumen k epen dudukan secara gratis sesuai
permohonan Asosiasi kepala
desa kabupaten Dairi. Namun dokumen dan permohonan terkait pembebasan
tarif tersebut tidak pernah
ad a sampai lapo ran BPK
diterbitkan.
Ben d ah ara p ener ima
Restr ibu si Disd uk catpil
Zakaria Kaloko yang diwawancar ai mengakui kalau
pihaknya bertugas sebagai
bendahara pemerima. Temuan BPK tersebut setelah data
Server diadu dengan dana yang diterimanya. Sebenarnya
ada pelayanan KTP gratis
maka peneriman berkurang.
Namun kalau ini dibebankan
kepada saya . Lebih baik saya
dipenjara sebut Zakaria tegas.
Saat dipertanyakan kalau
alasan itu juga sudah tertampung di LHP BPK namun
hingga akhir pemeriksaan
Disdukcatpil tidak bisa menunjukan dokumen yang menyatakan pelayanan su rat
kependudukan gratis, Zakaria hanya diam.
Bendahara penerima Retribusi ini menyarankan agar
mengkonfirmasikan masalah
tersebut kepada mantan kadis

Disdukcatpil karena semua


yang terjadi di dinas tertebut
atas sepengatahuan pimpinannya.
Mantan kadis Disdukcatpil Dairi Ramses Situmorang
yang beberapa kali coba dikonfirmasi wartawan akan
misteriusnya uang restribusi
sebesar Rp., 120 juta tersebut
tidak pernah berhasil. Disebutkan sejumlah staf kalau
mantan kepala dinas tersebut
tidak pernah masuk kantor
lagi karena menunngu masa
pensiun.
Dugaan kuat oknum kep ala d in as yang d ikenal
kurang ramah itu sedikit kesal kepada Bupati Dairi karena dicopot padahal hanya
tinggal beberapa bulan lagi
akan pensiun.
Hendaknya hal ini menjadi perhatian instansi terkait
k hu su snya Tip ik o r dan
kejaksaan negeri Sidikalang
untuk melakukan penyelidikan atas bocornya uang negara tersebut. Laporan BPK
merupakan temuan valid yang pada sisi hukumnya saat
diadukan berbagai pihak maka dapat diproses hukum.
(R.03)

jawaban tidak jelas. Bahkan


beberapa kali jawaban yang
diberikan terkesan lempar
bola dan menyerahkan tanggung jawab pada konsultan.
Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Ir Jisler
Lumbanbatu diakhir oktober
silam saat diwawancarai wartawan mengaku tidak dapat
member ik an keter an gan
tentang ketuntasan program
bedah rumah di Dairi. Menurutnya, pihak Kemenpera
telah menunjuk konsultan
yang menangani pekerjaan
tersebut.
Kami tidak bisa memberikan keterangan sehubungan dengan program bedah
rumah, karena sudah ditunjuk konsultan yang menangani. Data RTS, bisa juga
d imin ta d ar i ko nsultan,
ujarnya menjawab telepon
yang sebelumnya berjanji
bertemu dan memberikan
keterangan.
Konsultan Bedah Rumah
Dairi, Gafur Simatupang mengakui belum tuntasnya program bedah rumah di Dairi.
Menurutnya, pihaknya juga
sangat menginginkan ketuntasan program tersebut, sehingga pihak Kementerian

tetap memberikan kepercayaan kepada Kabupaten Dairi.


Sebenarnya, kontrak kami sudah habis untuk program bedah rumah. Namun,
karena niat kita juga sama
untuk menuntaskan program
ini, lebih baik kalian melakukan konfir masi kepada
para penyedia barang. Sejauh
mana yang sudah mereka
salurkan kepada RTS masing-masing kecamatan ,
ujarnya.
Dicampuri Oknum
Kisruh dengan dugaan
sekitar Rp. 1,5 Miliar dana
bedah rumah Dairi yang tidak jelas itu di duga kuat
melibatkan oknum tertentu
diluar sistim juklak. Diduga
kuat kepala dinas Cipta Karya Dairi Jisler Lumbanbatu
sengaja menutupi kesalahan
oknum tertentu yang diketahui dekat dengan tampuk
pemerintahan Dairi tersebut.
Ketidak tegasan oknum
kadis Ciptakarya Dairi Jisler
dalam menuntaskan program
bedah rumah tersebut semakin mengindikasikan pengelolaan yang salkah serta
kontrol Cipta karya Dairi
yang sangat lemah. (R.07)

dapat Otopsi. Sementara seorang warga DP berdasar


hasil pemeriksaan mengakui
dialah pelaku perbnuatan keji
tersebut . Setelah diakuinya
dan mendapat hasil otopsi
dari RSU Adam Malik, kami
sud ah mengamankan dan
menahan. Ditemukan pada
kepala korban luka akibat
pukulan benda tumpul. Tidak
ada terjadi pemerkosaan, namun pada anus korban terlihat adanya kekerasan. Jadi,
korban dicabuli pelaku, ujarnya.
Berbelit & Hukum Mati
Sementara itu tersangka
DP yang diketahui baru bermukim di desa tersebut sekitar 3 bulan saat berada dalam raungan tahanan polres
Dairi saat dkonfirmasi wartawan terlihat berbelit, Kesan
linglung hingga pasarah akan
hukuman yang akan dijalaninya.
Wartawan yang coba mewawancarai tersangka DP
awalnya menolak dan beberapa kali pertanyaan yang
diajuk an d ijawab seak an
ak an lin glu ng. Saat ditanyakan mengapa harus membunuh korban padahal masih
kecil, famili dan sering terlihat akrab.
Tersangka menjawab dia
hanya mengaku karena kesal.
Saya kesal, karena diganggui saat tidur. Sewaktu saya
ke ladang, dia juga sudah ku
suruh untuk pulang, tapi dia
menjawab anakmu suruh.
Asal ku bilangi, dia selalu
menjawab begitu, sehingga
saya kesal, sebutnya membela diri.

Ter sangka terlihat terpaksa mengakui perbuatann ya terh adap k or b an ,


Benar,adasayasodomi,
karena datang godaan setan.
Setelah memukul korban dan
meninggal, saya tutupi dengan tanah. Tapi, ntah kenapa setelah merokok sebatang,
saya mengoreknya lagi lalu
menyodomi korban. Kalaupun nanti hukuman mati, saya sudah pasrah, karena sudah melakukan pembunuhan
itu, imbuhnya tanpa terbeban.
Sementara itu puluhan
warga Bongkaras mengutuk
perbuatan biadap yang dilakukan pria dewasa yang baru bermukim di Daerah mereka.
P.Sihombing warga setempat menyampaikan tersangka tidak bergaul dan
cenderung menutup diri. Pihakn ya sangat mengutuk
perbuatan bejat itu hingga
desa mereka menjadi buah
bibir.
Sementar a itu secar a
umum warga desa bongkaras
menyampaikan melihat aksi
bejat tersangka sebaiknya
tersangka dihukum mati saja. Disamping telah menghilangkan nyawa manusia
tidak berdaya tersangka juga
melakukan perbuatan cabul
hingga mengubur tersangka.
Perbuatan biadap begitu
sebaiknya diganjar hukuman
mati sebut warga. (EP)

Junimart Girsang......
Sasaran (RTS). Pernyataan kalan gan DPRD Dairi
periode 1999-2014 serta dari
berbagai sumber yang dapat
dihimpun, uang untuk pembangunan rumah warga miskin sisa lebih kurang Rp. 1,5
M tid ak dik etahu i secara
pasti rimbanya.
Upaya DPRD Dairi periode lalu untuk menyelesaikan bedah rumah ini juga
kandas .Hendaknya Junimart
Girsang anggota DPR RI dapil Dairi dapat turun tangan
menuntaskan masalah ini.
Kasihan warga yang telah
membongkar rumahnya karena dijanjikan mend apat
bedah rumah ternyata tidak
terealisasi. Kita prihatin melihat pengelolaan bedah rumah di dairi karena itu hak
orang tidak mampu namun
masih ada o knum-oknum
yang sanggup memainkan
hak orang susah sebut Sijabat salah seorang pemerhati sosial dari sumbul.
Sejumlah anggota DPRD
Dairi periode1999- 2014 juga beberapa kali mengangkat
keluhan rakyat itu dalm sidang bersama eksekutif Dairi. Namun kadis Cipta Karya
Dair i selalu memberikan
Pembunuhan Gadis Cilik......
bersama ibunya di rumah
oppungnya karena ayahnya
bekerja pada salah satu perusahaan di Jambi.
Masih menurut keterangan manik dari keterangan
beberapa war ga kalau siangnya korban terlihat bersama DP (38) seorang pria
dewasa yang menurut warga
baru sekitar 3 bulan bermukim di daerah itu. DP yang
akhirnya diketahui tersangka
pelaku perbuatan biadap itu
disebutkan masih famili korban. Namun sikap DP disebutkan warga kurang ramah
dan jarang bergaul dengan
warga setempat.
Sementara itu dari keterangan beberapa warga mendengar informasi kalau korban siangnya terlihat bersama DP akhirnya menanyakan
DP atas informasi itu.
Dp mengakuinya namun
mengatakan kalau korban disuruhnya kembali ke rumah.
Namun ketika gadis kecil itu
telah ditemuk an men jadi
mayat warga sempat marah
dan mencoba menghakimi
DP. Jika tidak dilerai mungkin DP sudah mayat juga
sebut Kepala desa.
Kapolsek Parongil AKP L
Limbong mengatakan Sabtu
(25/10) sekira pukul 22.00
Wib ditemukan mayat seorang perempuan bernama Tesya Sinambela (5) di desa
Bongkaras, Kecamatan Silima Pungga-pungga, Dairi.
Korban diduga meninggal akibat pukulan benda keras disekitar kepala . Korban
dievakuasi ke RSU Adam
malik mendan untuk men-

ada suatu yang nyata dilakukan pemerintah Pakpak


Bharat atas p en in gkatan
SDM masyarakat di kabupaten eks Dairi tersebut dalam
3 tahun terakhir.
Kita mendapat masukan
dari orang tua siswa yang
anak-anaknya disekolahkan
pemkab Pakpak Bharat ke
perguruan tinggi. Meski jumlah dan datanya belum valid
namun diperkirakan hampir
100 orang sudah mengecap
pendidikan tinggi. Beberapa
diantaranya juga telah menyandang gelar S1. Ini suatu
yang nyata dan kebijakan yang tepat karena melihat komposisi tingkat pendid ikan
penduduk masih jarang lulusan strata 1. Itu berarti pemerintah melihat membangun Pakpak Bharat itu juga
harus dimulai dari peningkatan SDM akademis rakyatnya sebut Hulman.
Hulman men yeb utkan
tindakan dan kebijakan untuk menyisihkan APBD untuk peningkatan SDM masyarakat Pakpak Bharat merupakan suatu program jangka panjang yang mungkin
dalam pemerintahan seorang
kepala daerah belum terlihat
hasilnya.
Namun demikian harus
diberikan applaus atas kebijakan tersebut karena pemerintah tidak berpikiran
instan mencari popularitas
dan pencitraan. Namun nyata
respek dengan sesuatu yang
menjadi kunci dalam kemajuan suatu daerah yakni SDM masyarakat. Kami melihat
menyeklolahkan putra putri
Pakpak Bharat bukan sebuah
tujuan instan. Namun lebihh
jauh sebagai dasar sebuah kemajuan suatu daerah sebutnya.
Disamping itu Hulman
juga menyebutkan hasil bedah APBD kabupaten yang
dilakukan perhatian pemerintah pakpak Bharat atas
dunia pendidikan diatas 20 %
dalam anggran dalam peningaktan sarana dan prasarana pendidikan , peningkatan kwalitas guru dan berbagai pelatihan guru.

Kita dari LBH Sekolah


melihat point yang wajar
diberikan jempol atas tindakan nyata. Meski diberbagi
pengelolaan juga perlu di
kritisi untuk penyempurnaannya sebut Hulman.
Disebutkan dalam konteks pengelolaan peningkatan SDM masyarakat pakpak
Bharat diperlukan juga lebih
banyak mobilitas p eningkatan SDM rakyat semacam
pelatihan, sosialisasi hukum,
sosialisisai pertanian, kerajinan dan pelatihan industry
kecil dan menengah untuk
peningkatan kesejahteraan
keluarga.
Secar a akademis apa
yang dilakukan pemerintah
pakpak Bharat sudah baik
namun juga perlunya sentuhan ilmu dan pendidikan itu
ke masyarakat awam dalam
bentuk pelatihan dan sosialisasi sebutnya.
Hulman men yeb utkan
Peningkatan kwalitas SDM
masyarakat suatu daerah harus dimulai dari perhatian
serius atas dunia pendidkkan.
Dan pendidikan terbaik itu
dimulai dari pendidikan usia
dini.
Dikatakan tingkat konsen trasi pemk ab Pak pak
Bharat untuk sektor pendidikan menjadi dasar yang
kuat untuk kemajuan daerah
eks Dairi tersebut. Tidak dapat dipungkiri kemajuan itu
bahkan beberapa kali mengalahkan kabupaten induk
Dairi. Maka beberapa bulan
lalu tim dari Dairi studi banding ke pakpak Bharat untuk
mengetahui pengelolaan pemerintahan hingga memperoleh akreditasi WTP (Wajar
tanpa Pengecualian) Ini satu
bukti Pakpak Bharat terus
berbenah. Dengan bukti itu
tentu w ajar semu a p ih ak
memberikan dukungan. Kecuali tadinya sejak dimekarkan dari Dairi daerah ini tidak berkembang bahkan anjlok tentu wajar rakyat pakpak bharat tidak respon pemerintahnya bahkan mungkin melakukan perlawanan
kepada pemerintahnya sebut Hulman (R.07)

Proyek Pengecoran Sidikalang......


kontraktor nakal tanpa pandang bulu. Tetapi yang terjadi
di Dairi sepertinya instansi teknisseolahenggandanterkesan tidak mampu mengarahkan dan melakukan koreksi
terhadap kinerja rekanan.
Keengganan tersebut dikaitkan dengan isu kedekatan
rekanan dengan kekuasaan.
Alhasil pekerjaannya amburadul utamanya pada pekerjaan pengecoran bahu jalan diruasjalanMesjidSidikalang.
Meskibarudikerjakan,tetapi
pada beberapatitik terlihat
sudah terkupak dan membentuk kubangan-kubangan
kecil berisi endapan lumpur.
Tulangan besi coran menyembul hingga kepermukaan karena kurangnya ketebalan beton coran, kondisi itu dikhawatirkan akan membahayakan pengguna jalan .
Tekstur dan permukaan
konstruksi bergelombang,
yang muncul dan kelihatan
merupakan lapisan batu kerikil
yang sebahagian sudah terlepas dan mulai berserak karenalapisansementergerusair.
Diperkirakan hal tersebut terjadi karena komposisi campuran pasir dan semen yang tidak
sesuai bestek. Retakan yang
terjadi diduga akibat mutu beton yang tidak sesuai dengan
spesifikasi sehingga tidak
kuat menahan getaran dan beban kenderaan.
Selain itu, keretakan juga
dapat dipicu masih labilnya
pondasi karena kurang dipadatkan. Menurut Marulak,
pekerjaan konstruksi seperti
itu idealnya diawali dengan
pembersihan dan pemadatan
pondasi sebelum dilapisi batu
base. Pemadatan base juga harus dilakukan per layer minimal setiap ketebalan 30 cm
menggunakan peralatan baby
roller atau vibro, sementara ukuran batu base maksimal
menggunakanbatuberukuran
2/3.
Yang memiriskan, pengawas seolah turut membantu
praktek curang sang rekanan
denganmenganjurkankonstruksi jelek tersebut dipoles
menggunakan plesteran se-

men. Salah seorang pekerja


mengak u Marga Sihotang
menyebutkan penambalan
konstruksi dengan campuran
plester semen merupakan anjuran pengawas dari dinas cipta Karya karena beton cor kurangtebaldantidak ratadengan aspal jalan.
Menurut Marulak, ICW
akan secara intens memantau
pelaksanaan dan perkembangan pekerjaan. Setiap hari
anggota ICW akan turun ke
lokasi melakukan pengamatan
dan mengumpul bukti termasuk mengambil foto dokumentasi. Setiap harinya kita akan
ikuti perkembangannya, kalau
ada pekerja yang melakukan
kegiatan kita akan ambil foto
dan mendokumentasikannya
Sebut Marulak.
Untuk sekarang, proyek
masih dalam fase pengerjaan
dan masih berkesempatan
untuk diperbaiki sebagaimana
mestinya, tetapi kalau langkah
perbaikan tidak dilakukan,
maka tidak ada alasan bagi
ICW untuk menahan diri.
Yang paling mengherankan,
lokasiproyek,beradadipusat
kota dan hanya berjarak sekitar 50 meter dari Mapolres
Dairi dan sekitar 200 meter dari kantor kejaksaan negeri Sidikalang dan masih termasuk
lingkungan Kantor Bupati Dairi.Sepertinyarekananmemiliki kekebalan terhadap hukum
sehingga berani mempertontonkan kearogansiannya, ini
menjadi tantangan tersendiri
bagi kami, tambah Siahaan.
Data yang diperoleh Dairi
Pers Pemilik CV Dohar yang
mengerjakan proyek tersebut
dikenal dengan julukan siraja
Proyek. Hampir disemua dinas dilingkungan pemkab Dairi mantan PNS ini mengerjakan borongan. Diperkirakan
sedikitnya Rp. 6 miliar dikerjakannya tahun ini. Meski ratarata kontrak yang dikerjakan
bermasalah secara kwalitas,
Namun sepertinya pengawas
proyek tidak berkutik melakukan tupoksinya untuk rekanan
yang satu ini. Siraja Proyek
ini juga mengeluarkan teknik
lama mempunyai sejumlah
perusahan dimana kala tender
menjadikan perusahaannya
yang lain sebagai pendamping.
Teknik ini menjamin pekerjaan pasti dimenangkan meski
atas perusahaan yang berbeda
(R.04)

No. 329 Tahun ke-8


email:dairi.pers@gmail.com

Media

DAIRI Pers

http://mediadairipers.blogspot.com

Baca berita Dairi Pers


Melalui Situs
http : www.mediadairipers.blogspot

Membangun Opini Membangun

Penerbit : Sidikalang Pers Club

Halaman

Tgl 09 - 15 Nov 2014

Replika Taman Eden


Akan Hadir di TWI

Sitinjo-Dairi Pers : Maskot pariwisata lokal Dairi


Taman Wisata Iman Sitinjo
Dairi akan hadir replika
taman eden untuk melengkapi berbagai koleksi yang
telah ada. Taman eden ini
berada persis di pintu masuk
TWI di areal sekitar 1 hektar lebih. Didalamnya akan
tersaji berbagai jenis tanaman. Replika Adam dan hawa serta seekor ular raksasa.
Diperkirakan dana untuk
mewujudkan replika layak-

nya taman eden itu dibutuhkan sekitar Rp. 20 Miliar.


Demikian disampaikan
kepala Dinas Pariwisata,
Kebudayaan pemuda dan
Olah raga Dairi Drs, Leonardus Sihotang kepada
Dairi Pers pekan silam di
lokasi TWI. Disebutkan replika taman eden untuk melengkapi berbagai miniatur
yang telah ada sebelumnya.
Dikatakan Sihotang menambah koleksi TWI de-

ngan replika taman eden


mempunyai makna sakral
religius sejarah asal manusia yang dahulunya hidup
tenteram di sorga hingga diturunkan ke bumi. Di taman nantinya akan diisi sebanyak mungkin jenis tanaman yang diberikan nama
latinnya sehingga disamping menjadi replika sejarah
manusia secara iman juga
taman eden dapat dijadikan
sarana belajar untuk mengenal jenis tumbuh-tumbuhan sebut Leonardus.
Masih dilokasi taman eden direncanakan juga akan
dibangun pentas yang nantinya diprediksikan dapat
digunakan untuk acara-acara konser seni, menyambut tamu dimana replika ular yang dalam religius disebutkan menjerumuskan
manusia itu nantinya ekornya didesain bisa menjadi
tempat duduk menyaksikan
pagelaran seni yang ada.
Menjawab anggaran untuk replika tersebut Leo

menyebutkan dibutuhkan
dana sekitar Rp. 20 M. memang ada anggaran di APBD namun jumlahnya sangat terbatas maka untuk
menambahnya harus upayakan dari luar. Tentu keterbatasan APBD harus disikapi dengan mencari sumber lain sehingga taman eden tersebut bisa wujud
sebutnya.
Diperkirakan pembangunan taman Edsen di
lokasi TWI Sitinjo ini akan
dimulai tahun 2015 dengan
dana awal dari APBD Dairi
sekitarRp. 3 Miliar.
Mascot
Taman Wisata Iman Dairi sempat menjadi mascot
wisata Dairi. Taman yang
memuat miniatur rumah
ibadah agama yang ada di
Indonesia Islam Buddha,
Hindu, katolik dan kriten itu
sempat menjadi macot wisata dan menjadi tujuan wisata kabupaten dan kota
yang ada di sumatera utara.
Taman religi yang dibangun

Revolusi Mental Kembalikan Jati Diri Bangsa


Jakarta-Dairi Pers :
Presiden Terpilih Joko Widodo (Jokowi) menyatakan,
revolusi mental adalah
mengembalikan orisinalitas
bangsa yang sudah ada.
Kita tak sadar bahwa
ada nilai-nilai yang melenceng. Revolusi mental
menyerang nilai-nilai yang
menyimpang itu, katanya,
saat peluncuran buku Revolusi Mental untuk Transformasi Bangsa, di Balai
Kartini, beberapa waktu
silam.
Jokowi mengatakan, masyarakat kita seharusnya
ramah, saling membantu,
gotong royong, dan saling
bantu. Saya tidak tahu,

berubah jadi tak ada yang


ngerem.
Merusak mentalitas semua. Tak hanya masalah
dengan korupsi, pelayanan,
rusak semuanya, tak sadar.
Sebab itu, saya menawarkan, sebuah revolusi mental.
Seperti apa, misalnya,
nilai kedisiplinan, ada kerusakan di bidang mentalitas apa, ya nilai mental itu
kita serang, merubah mind
set. Yang kita serang adalah
nilai. Kita harus kembalikan
nilai-nilai ke orisinalitas
kita sebagai bangsa. Kunci,
serangan nilai. Serang dengan nilai baik, katanya.
(sp)

Joko Widodo (Jokowi) meresmikan peluncuran buku Revolusi Mental terbitan


Institut Darma Mahardika, Jakarta, Jumat (17/10) Jokowi mengharuskan
Revolusi Mental sebagai gerakan nasional untuk mengubah nasib bangsa
Indonesia yang adil dan makmur. Turut mendampingi dalam peresmian
tersebut (kiri-kanan) penulis buku Revolusi Mental sekaligus Ketua Institut
Darma Mahardika Jansen H Sinamo, Tokoh Pers Nasional dan Anggota PDI
Perjuangan Panda Nababan, Anggota DPR Fraksi PDIP Junimart Girsang,
Ketua Presidium Seknas Jokowi Muhammad Yamin, Mantan Bupati Dairi
Sumut Master Parulian Tumanggor

D. Lumban Batu
B. Sinaga
L. Tarigan
Kec. Siempat Nempu Hulu Kec. Siempat Nempu Hilir Kec. Gunung Sitember

M. Nainggolan
Kec. Sumbul Pegagan

M. Lumban Gaol
Kec. Sidikalang

B. Sihite
Kec. Gunung Sitember

M. Harahap
Kec. Sidikalang

T. Sianturi
Kec. Siempat Nempu

P. Silalahi
Kec. Pegagan Hilir

J. Ginting
Kec. Tanah Pinem

Sidikalang-Dairi Pers : Panitia


Khusus (Pansus) Tata Tertib
(Tatib) DPRD Dairi berkonsultasi
ke Biro Otonomi Daerah (Otda)
Pemprovsu terkait materi tatib yang sudah dibahas sejak beberapa
waktu lalu. DPRD Dairi harus bergerak cepat agar tatib dan alat kelengkapan dewan bisa segera ditetapkan sehingga wakil rakyat
dapat mulai bekerja, terutama
membahas Rancangan APBD Kabupaten Dairi Tahun Anggaran
2015.
Anggota Pansus Tatib, Markus Wilter Purba SE (Fraksi-PG),
mengatakan hal itu. Intinya, kita
meminta saran dan pendapat terkait materi tatib, ini untuk mengantisipasi terjadinya kekeliruan. Kita
juga meminta pendapat tentang
apa efeknya bagi tatib setelah ditetapkannya Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang MPR,
DPR, DPD dan DPRD atau UU
MD3, katanya
Ia menyebutkan, tatib harus
cepat dirampungkan sebagai salah satu acuan pembentukan alat
kelengkapan dewan, yakni tiga
komisi (A, B dan C) serta sejumlah
badan termasuk badan anggaran,
badan musyawarah, dan dewan
kehormatan. Kalau alat kelengkapan sudah dibentuk, tentu ang-

gota DPRD Dairi sudah dapat segera bekerja optimal dan bersinergi dengan Pemkab selaku
eksekutif, ujar Markus.
Sementara itu anggota DPRD
Dairi Periode 2014-2019 yakni 1.
Nasib Marudur Sihombing (Nasdem) 2. Henny Hasugian (Nasdem) 3. Sobat Maha (Nasdem) 4.
Jono Pasi, S.Ag (PKS) 5. Resoalon Lumban Gaol, SE (PDIP) 6.
Ir. Benpa H Nababan (PDIP) 7.
Lamhot Edwart Munthe (PDIP) 8.
Elpensius Tondang (PDIP) 9.
Depriwanto Sitohang, ST (Golkar)
10. Ir. Johanson Manik (Golkar)
11. Ir. Nikodemus Situmorang
(Golkar) 12. Sabam Sibarani (Golkar) 13. Lisbet Lumban Tobing
(Golkar) 14. Ivan David Sitorus
(Golkar) 15. Rukiatno Nainggolan
(Golkar) 16. Arsenius Marbun
(Golkar) 17. Robianto Barus (Golkar) 18. Budi Ginting (Golkar) 19.
Carles Tamba (Golkar) 20. Markus HE Sinaga (Gerindra) 21. Rade P Simamora (Gerindra) 22. Robin Lingga (Gerindra) 23. Rasiden
Damanik (Gerindra) 24. Markus
WS Purba (Demokrat) 25. Harry
Napitupulu (Demokrat) 26. Ridwan Hasbi Sagala (PAN) 27. Agus
Ujung (PAN) 28. Subhan Manik
(PAN) 29. Carles Ginting (PAN)
30. Togar Simorangkir (Hanura)
31. Togar Pasaribu (Hanura) 32.
Hardi Swarno Panjaitan (Hanura)
33. Binsar Sinaga (Hanura) 34.
Osman Sihombing (Hanura) 35.
Hendra J Sinaga (PKPI) ( R.07)

Pemkab Dairi Gelar Rakor


Penanggulangan Gangguan
Keamanan Dalam Negeri
Sidikalang-Dairi Pers :
Pemerintah Kabupaten DairimenggelarRapatKoordinasi penyusunan Rencana
Ak si Daer ah Penangan an
Gangguan Keamanan Dalam
Negeri tahun 2015. Rakor
yang melibatkan lintas sektoral tersebut, berlangsung di
ruang rapat Kesbang Linmas.Rakor tersebu t yang
dibahas adalah masalah-ma-

Sehubungan dengan banyaknya oknum mengaku wartawan Dairi Pers dilapangan. Yang berpotensi merusak
nama baik Media Dairi Pers. Berikut ini kami beritahukan wartawan resmi dan masih berlaku kartu pers
dan wilayah kerjanya. Kepada pihak terkait agar tidak melayani oknum mengaku wartawan Media Dairi
Pers kecuali yang tertera dalam pengumuman ini.

K. Sianturi
Kec. Tigalingga

di lahan puluhan hektar tersebut merupakan ide mantan bupati dairi DR MP Tumanggor itu menjadi salah
satu obyek renarikan restribusi. Namun dalam tiga tahun terakhir nama TWI terus memudar dan pengujung wisata terus berkurang
dari tahun ke tahun. Masa
gemilang TWI Dairi terjadi
masa kepala dinas di jabat
Pardamean Silalahi . Kala
itu TWI juga sering didatangi turis manca negara.
(R.07)

Markus Purba : Tatib Dan


Alat Kelengkapan DPRD
Dairi Dikebut

salah yang timbul yang menimbulkan konflik tentang


pertambangan Galian C yang
berakibat kerusakan jalan
seperti di desa Pamah, Kecamatan Tan ah Pin em,juga
Tamb an g Emas d i Desa
Lingga Raja II,Kecamatan
Pegagan Hilir supaya ditertibkan penambang liar,dan
yang paling Urgen adalah
masalah tanah Ulayat dengan

pihak TPL di Kecamatan Parbuluan


Rakor penyusunan rencana aksi daerah yang dihadiri
seluruh anggota tim terpadu
penanganan gangguan dan
k eaman an d alam n eger i
(PGKDN) Kabupaten Dairi,
yak ni d in as d an instansi
terkait, serta unsur TNI/Polri.
Rakor tersebut sebagai tindak lanjut Intruksi Presiden
(Inpres) No.1 Tahun 2015
tentang pengelolaan Pemerintahan dan pembangunan
di daerah.
Ketua Tim Terpadu PGKDN Kabupaten Dairi , yang
ju ga Kep ala Kan tor Kesbangpolinmas, Teruna Sembiring mengatakan, pembentukan tim terpadu itu untuk
menguatkan koordinasi dan
komunikasi dengan instansi
dan dinas terkait yang merupakan anggota tim terpadu. Sehingga penanggulangan masalah keamanan bisa
lebih maksimal.pekan silam
Kita disini melakukan
koordinasi dengan Pimpinan
SKPD yang tergabung didalam tim terpadu PGKDN.
Terunamenambahkan,
dengan terbentuknya tim terpadu itu, pemetaan potensi
permasalahan di masyarakat
lebih cepat diketahui lebih
awal, untuk melakukan preventif dan pencegahan. Sehingga tim terpadu Penanggulangan Gangguan Keamanan Dalam Negeri (PGKDN), dengan melibatkan peran
serta dinas/instansi sesuai
tugas, fungsi dan kewenangannya. Mengambil langkah-langkah cepat, tepat, dan
tegas serta proporsional, untu k men gh entik an segala
bentuk tindak kekerasan akibat konflik sosial , dengan tetap mengedepankan aspek
hukum, menghormati norma
dan adat istiadat setempat,
serta menjunjung tinggi nilainilai hak asasi manusia.
Melakukan upaya pemulihan pada pasca konflik yang meliputi penanganan pengungsi, rekonsiliasi, rehabilitasi, dan rekonstruksi agar
masyarakat dapat kembali
memperoleh rasa aman dan
dapat melakukan aktivitas seperti sediakala. Merespon
dengan cepat dan menyelesaikan secara damai semua
permasalahan di dalam masyarakat yang berpotensi menimbulkan konflik sosial,
guna mencegah lebih dini
terjadinya tindak kekerasan.
(r.05)

Anda mungkin juga menyukai