Pokok
No. Uji
:2
Materi
Halaman
: 1/8
I.
REFERENSI
1. ASTM 117 69
2. SNI 013-6889-2002
3. AASHTO T.24898
II. TUJUAN
Untuk mengetahui cara pengujian dan menentukan benda uji yang
mewakili keseluruhan agregat baik halus maupun kasar secara proposional
dengan menggunakan metode sampling.
Rekayasa Beton
Kelompok II 2-D4 TPJJ
Pokok
No. Uji
:2
Materi
Halaman
: 1/8
Rekayasa Beton
Kelompok II 2-D4 TPJJ
Pokok
No. Uji
:2
Materi
Halaman
: 1/8
1. Peralatan
No
Alat
Gambar
Keterangan
dan Spesifikasi
Berfungsi
membagi
1
Splitter
agregat menjadi
dua bagian
yang sama
Untuk
menampung
2
Cawan
agregat pada
saat pengujian
dilakukan
Untuk
3
Sendok
mengambil
Agregat
agregat yang
akan diuji
Untuk
4
Ember
menampung
agregat
Rekayasa Beton
Kelompok II 2-D4 TPJJ
Pokok
No. Uji
:2
Materi
Halaman
: 1/8
Untuk
membersihkan
5
Kuas
sisa- sisa
agregat yang
menempel pada
cawan
Untuk
membersihkan
6
Lap
Ayakan
Untuk
British
menyaring
Standard
agregat halus
Rekayasa Beton
Kelompok II 2-D4 TPJJ
Pokok
No. Uji
:2
Materi
Halaman
: 1/8
2. Bahan
No
Alat
Gambar
Keterangan
dan Spesifikasi
Agregat yang
butirannya lolos
Agregat halus
ayakan 4,75 mm
dan tertahan
ayakan No. 200
(0,075 mm)
Agregat yang
2
Agregat kasar
butirannya
tertahan ayakan
4,75 mm
V. PROSEDUR PENGUJIAN
1. Cara Quatering
a. Menyiapkan alat dan bahan
Rekayasa Beton
Kelompok II 2-D4 TPJJ
Pokok
No. Uji
:2
Materi
Halaman
: 1/8
Rekayasa Beton
Kelompok II 2-D4 TPJJ
Pokok
No. Uji
:2
Materi
Halaman
: 1/8
Rekayasa Beton
Kelompok II 2-D4 TPJJ
Pokok
No. Uji
:2
Materi
Halaman
: 1/8
VI. KESIMPULAN
Rekayasa Beton
Kelompok II 2-D4 TPJJ