SKENARIO
Seorang dokter gigi akan melakukan pemasangan alat orthodonsi lepasan pada pasien
menggunakan kawat gigi. Dokter menjelaskan pada pasien bahwa alat yang akan dipasang terdiri dari
plat akrilik dan kawat. Pada saat mendengar kawat, pasien cemas jika kawat tersebut tidak aman
dipakai di gigi, kemudian dokter menjelaskan tentang sifat dasar kawat yang digunakan.
STEP 1
1. Plat akrilik : Base plate untuk rangka alat ortodonsi lepasan untuk menahan kawat agar
menahan tekanan pada rongga mulut dan untuk merapikan gigi (rizqia).
Selain itu untuk menahan gigi pada posisinya(devi), dan meneruskan kekuatan gigitan gigi yang
ada di dalam (merita) mencegah pergeseran gigi yang tidak digerakann (kak riska)
2. Kawat :
- Suatu alat ortodonsi lepasan pada gigi yg fungsinya memperbaiki susunan gigi yang tidak
teratur, nama lain : klamer, terdiri dr 2 jenis : cekat, lepasan
- Merupakan alloy dari Fe dan C dan Ni Mn Cr
- Menciptakan kontak gigi sebaik mungkin dengan estetika wajah yang baik
STEP 2
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
STEP 3
1. Apa saja jenis2 kawat orthodonsi serta komposisinya ?
- Stainless steel
paling popular, merupakan kombinasi, komposisinya :
tipe 302 mengandung 17-19% kromium, 8 -10% nikel 0,15% maximum karbon dan
tipe 304 : 18-20% kromium( gol logam transisi, tahan korosi), 8-12 % nikel
(menambahkan kekuatan pada kawat) 0,08 maximum karbon
-
Kobalt chromium
Hampir sama stainless steel , mengandung 40% kobalt, 20%kromium, 15 nikel, 15,8% besi,
7% molif denum, 0,16% karbon. tahan korosi
- Beta titanium
17,8% titanium, 11,3% molif denum, 6,6% zer konium, 4,3% timah. dapat disolder dengan
kobalt kromium, nikel dan stainless steel untuk kekuatan yang adaequat. Daya bentuk
bagus, modulus elastisitas rendah
- Nikel titanium
55% nikel, 45% titanium. Dikembangan oleh naval ordans laboratorium. Mempunyai bentuk
yang baik, gaya defleksi besar untuk membelok2 an kawat
2. Sifat2 dasar dari kawat ?
- Batas elastis
: Seberapa deformasi
- Modulus elastisitas : seberapa sukar dibentuk (besar, sukar dibentuk. Kecil, mudah
dibentuk)
- Ductules
: seberapa banyak kawat dapat dibentuk hingga patah
- Working range
: seberapa jangkauan menggerakan gigi
- Resilensi
: seberapa banyak energy yang digunakan untuk membentuk kawat,
kelentingan : kemampuan untuk mengumpulkan energy kembali, setelah beban hilang (
besar)
Spring back
: kecenderungan kawat untuk kembali ke bentuk semula walaupun
sudah terdeformasi ( seharusnya tinggi )
- Kekakuan
: menentukan gaya yang dihasilkan kawat saaat diaplikasikan (rendah)
- Formability
: kemampuan kawat yang lebih mudah untuk dibentuk dalam bentuk2
lain seperti lope dll (baik)
- Biokompaltibilitas : sesuai dan tidak mengiritasi jaringan mulut
- Joinability
: kawat bisa digabungkan dengan bahan lain
- Friksi
: gaya gesekan antara kawat dengan lingkungan sekitarnya
3. Apasaja fungsi dari kawat gigi ?
Orthodonsi :
- Memberi tekanan pada gigi geligi dan menggerakan ke susunan yang lebih baik
- Memberikan fungsi estetika dan tahanan yang cukup untuk tekanan
- Memberikan susunan gigi yang tidak teratur sehingga bentuk wajah seimbang dan
penelanan yang baik
- Untuk merapikan letak dan susunan gigi dn mncegah posisi gigi yang salah
- Membantun fungsi berbicara
- Memperbaiki maloklusi
-
Prostodonsi :
Sebagai stabilisasi dari gtsl(gigi tiruan sebagian lepasan)
Dari bahan :
-
Stainless steel
kelebihan : aman bagi mulut, lebih murah
Kelemahan :Spring back relative rendah dibandingkan beta titanium dan nikel titanium
Kobalt kromium :
(+) harga murah jika dibandingkan stainless steel lebih mahal, dapat disolder dan dilebur
(-) Spring back lebih rendah daripada stainless steel
8.
9.
10.
11.
12.
13.
Feritik
: 0,7% karbon, resisten terhadap tanis/noda , bersifat magnetic, jarang
digunakan krn ketahanan korosi kurang
- Matensitik : 0,25% karbon, bersifat megnetik, memiliki kekuatan dan kekerasan tinggi,
digunakan pada orthodontic applience
- Austetik
: 0,15-1,2% karbon, sering digunakan karena tdk bersifat magnetic, ketahan
korosi tinggi, untuk dental aplience
Apa indikasi penggunaan alat orthodonsi ?
Bagaimana pengaruh pemasangan orthodonsi terhadap jaringan2 periodontal ?
Bagaimana cara merawat kawat yang telah terpasang ?
Apa saja efek yang ditimbulkan saatb memakai kawat ?
Apa saja macam2 pergerakan gigi ?
Bagaimana hukum2 dalam islam tentang penggunaan kawat ?
MAPPING